Anda di halaman 1dari 6

Program Studi: Teknik Mesin Alat Berat Buku Ajar

Elemen Mesin
Semester: II (Dua)

MODUL 1
PENGANTAR ELEMEN MESIN
Tujuan Instruksional:
 Mahasiswa memahami tentang definisi dari elemen mesin
 Mahasiswa mengetahui konsep-konsep dasar dari elemen mesin
 Mahasiswa memahami Aplikasi dan penggunaan elemen mesin
 Mahasiswa memahami Metode penyelesaian masalah elemen mesin

KEGIATAN BELAJAR 1

PENGANTAR ELEMEN MESIN

Elemen mesin merupakan ilmu yang mempelajari bagian-bagian mesin dilihat


antara lain dari sisi bentuk komponen, cara kerja, cara perancangan dan perhitungan
kekuatan dari komponen tersebut.

Dasar-dasar yang diperlukan untuk dapat mempelajari dan mengerti tentang elemen
mesin dan permasalahannya antara lain berkaitan dengan :

 Sistem gaya
 Tegangan dan regangan
 Pengetahuan bahan
 Gambar teknik
 Proses produksi
1.1. Kriteria Perancangan
Meskipun criteria yang digunakan oleh seorang perancang adalah banyak, namun
semuanya tertuju pada kriteria berikut ini:

1. Function (fungsi/pemakaian)
2. Safety (keamanan)

1.1 dari 6 halaman Zulkifli, S.T., M.T.


3. Reliability (dapat dihandalkan)
4. Cost (biaya)
5. Manufacturability (dapat diproduksi)
6. Marketability (dapat dipasarkan)

Kriteria, pertimbangan dan prosedur tambahan yang dimasukkan dalam program


secara khusus masalah keamanan produk, kegagalan pemakaian (malfunction) suatu
produk. Beberapa pertimbangan dan prosedur penting itu adalah:

1. Pengembangan dan penggunaan suatu system rancang ulang secara khusus


menegaskan analisa kegagalan, mempertimbangkan keamanan, dan memenuhi
standar dan pemerintahan.
2. Pengembangan daftar ragam operasi dan pemeriksaan penggunaan produk dalam
setiap mode/ragam.
3. Identifikasi lingkungan pemakaian produk, termasuk memperkirakan pemakaian,
menduga penyalahgunaan, dan fungsi yang diharapkan.
4. Penggunaan teori desain spesifik yang menegaskan kegagalan atau analisa
kegagalan pemakaian dan mempertimbangkan keamanan dalam setiap ragam
operasi.
1.2. Prosedur Umum dalam Perancangan Mesin
Dalam perancangan komponen mesin di sisni tidak ada aturan yang baku. Masalah
perancangan mungkin bisa diselesaikan dengan banyak cara. Jadi, prosedur umum untuk
menyelesaikan masalah perancangan adalah sebagai berikut:
a) Mengenali kebutuhan/tujuan . Pertama adalah membuat pernyataan yang lengkap
dari masalah perancangan, menunjukkan kebutuhan/tujuan, maksud/usulan dari
mesin yang dirancang.
b) Mekanisme. Pilih mekanisme atau kelompok mekanisme yang mungkin.
c) Analisis gaya. Tentukan gaya aksi pada setiap bagian mesin dan energi yang
ditransmisikan pada setiap bagian mesin.
d) Pemilihan material. Pilih material yang paling sesuai untuk setiap bagian dari
mesin.
e) Rancang elemen-elemen (ukuran dan tegangan). Tentukan bentuk dan ukuran
bagian mesin dengan mempertimbangkan gaya aksi pada elemen mesin dan
tegangan yang diijinkan untuk material yang digunakan.

1.2 dari 6 halaman Zulkifli, S.T., M.T.


f) Modifikasi. Merubah/memodifikasi ukuran berdasarkan pengalaman produksi
yang lalu. Pertimbangan ini biasanya untuk menghemat biaya produksi.
g) Gambar detail. Menggambar secara detail setiap komponen dan perakitan mesin
dengan spesifikasi lengkap untuk proses produksi.
h) Produksi. Komponen bagian mesin seperti tercantum dalam gambar detail
diproduksi di workshop.
Diagram alir untuk prosedur umum perancangan mesin dapat dilihat pada Gambar 1.1 di
bawah ini.

Gambar 1.1. Diagram Alir

1.3. Pertimbangan Umum dalam Perancangan Mesin


Berikut adalah pertimbangan umum dalam perancangan sebuah komponen mesin.
1. Jenis beban dan tegangan-tegangan yang bekerja pada komponen mesin.
2. Gerak dari bagian-bagian atau kinematika dari mesin.
3. Pemilihan material.
4. Bentuk dan ukuran part.
5. Tahan gesekan dan pelumasan.
6. Segi ketepatan dan ekonomi.
7. Penggunaan standar part.
8. Keamanan operasi.
9. Fasilitas workshop (bengkel).
10. Jumlah mesin untuk produksi.
1.3 dari 6 halaman Zulkifli, S.T., M.T.
11. Biaya Konstruksi.
12. Perakitan (assembling).

1.4. Standar, kode, dan peraturan pemerintah dalam desain


Pembatas desain disediakan oleh organisasi pemasaran dan manajemen insinyur-
insinyur termasuk standar, kode, dan peraturan-peraturan pemerintah, baik dalam dan luar
negeri.
Standar adalah didefinisikan sebagai kriteria, aturan, prinsip, atau gambaran yang
dipertimbangkan oleh seorang ahli, sebagai dasar perbandingan atau keputusan atau
sebagai model yang diakui.
Kode adalah koleksi sistematis dari hukum yang ada pada suatu negara atau
aturan-aturan yang berhubungan dengan subyek yang diberikan.
Peraturan pemerintah adalan peraturan-peraturan yang berkembang sebagai hasil
perundang-undangan untuk mengontrol beberapa area kegiatan. Contoh perarturan
pemerintah Amerika adalah:
 Aluminum Association (AA)
 American Gear Manufacturers Association (AGMA)
 American Institute of Steel Construction (AISC)
 American Iron and Steel Institute (AISI)
 American National Standards Institute (ANSI)
 ASM International
 American Society of Mechanical Engineers (ASME)
 American Society of Testing and Materials (ASTM)
 American Welding Society (AWS)
 American Bearing Manufacturers Association (ABMA)
 British Standards Institution (BSI)
 Industrial Fasteners Institute (IFI)
 Institution of Mechanical Engineers (I. Mech. E.)
 International Bureau of Weights and Measures (BIPM)
 International Standards Organization (ISO)
 National Institute for Standards and Technology (NIST)
 Society of Automotive Engineers (SAE)

1.4 dari 6 halaman Zulkifli, S.T., M.T.


RANGKUMAN

1. Elemen mesin adalah ilmu yang mempelajari bagian-bagian mesin dilihat antara lain
dari sisi bentuk komponen, cara kerja, cara perancangan dan perhitungan kekuatan dari
komponen tersebut
2. Kriteria, pertimbangan dan prosedur tambahan yang dimasukkan dalam program secara
khusus masalah keamanan produk, kegagalan pemakaian (malfunction) suatu produk.
3. Pembatas desain disediakan oleh organisasi pemasaran dan manajemen insinyur-
insinyur termasuk standar, kode, dan peraturan-peraturan pemerintah, baik dalam dan
luar negeri.

TES FORMATIF 1

1. Jelaskan pengertian dari elemen mesin!


2. Jelaskan prosedur umum perancangan mesin!
3. Jelaskan arti dan fungsi setiap lembaga standarisasi dunia seperti AGMA, DIN, JIS,
ASTM, ASME dan SNI!

1.5 dari 6 halaman Zulkifli, S.T., M.T.


DAFTAR PUSTAKA

Irawan , Purna Agustinus. (2009). Diktat Elemen Mesin. Universitas Tarumanegara.


Zainuri Ahmad, (2010). Diktat Elemen Mesin .Universitas Mataram.

1.6 dari 6 halaman Zulkifli, S.T., M.T.

Anda mungkin juga menyukai