Disusun oleh
M ALDI APRILIAN
FAKULTAS TARBIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) AL AZHARY
CIANJUR 2022-2023 SEMESTER III
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ii
B. Rumusan Masalah iii
C. Tujuan Pembahasan iiii
BAB II PEMBAHASAN
A. ……………………......................................................1
PEMBAHASAN
1) Adanya tempat dan kesempatan yang menyenangkan serta memperoleh kegiatan yang
menyenangkan, artinya tempat yang sesuai dengan keinginan peserta didik dan
mengelola kesempatan yang menyenangkan adalah strategi agar memperoleh kegiatan
yang menyenangkan.
2) Dorongan naluri peserta didik untuk memperoleh kebebasan berfikir, berpendapat, dan
berprestasi artinya dalam hal ini system demokrasi sangat dimunculkan. Bebas
berpendapat, berfikir, dan berprestasi dapat memberikan dorongan semangat kepada
para peserta didik untuk berkreasi.
3) Hak asasi untuk memperoleh pembinaan, bimbingan dan kasih sayang dari pembina,
orang dewasa, orang tua dan masyarakat, artinya para peserta didik memiliki hak untuk
memperoleh pembinaan untuk kelancaran kegiatan yang dilakukan dan pembina, orang
tua, orang dewasa, atau masyarakat yang berkewajiban untuk memenuhi hak tersebut.
4) Pengembangan bakat, artinya bakat sudah dimilki manusia sejak dia lahir. Maka bakat
itu harus dikembangkan agar bakat tersebut dapat berguna untuk masa depannya.
5) Pengembangan minat, artinya kita harus mengetahui minat peserta didik dan
menjadikannya sebagai landasan untuk merencanakan suatu kegiatan yang sesuai
dengan minat tersebut.
7) Pencapaian cita- cita, artinya cita-cita para peserta harus dapat tercapai, tentunya
dalam hal ini harus ada usaha yang dilakukan oleh peserta didik agar tercapainya tujuan
mereka dan para pembina membimbing mereka dalam pencapaian cita-cita tersebut.
10) Cipta, rasa, karsa, dan karya, artinya dituntut untuk menghasilkan suatu yang baru dan
nantinya akan menjadi suatu kebudayaan yang dapat berguna untuk kedepannya.
2.1.1 Tugas-tugas Pengembangan
a. Befikir kritis.
Model atau tokoh identifikasi merupakan factor penting, karena dia merupakan
model yang ingin ditiru dan memberikan pengarahan bagaimana bertingkah laku dan
bersikap.
1) Totalitas
2) Apa (aktivitas)
Mencakup semua aktivitas yang diikuti peserta didik, aktivitas tersebut harus
menarik dan menantang peserta didik atau kaum muda. Diselenggarakan dengan
berlandaskan kepada apa keinginan, kebutuhan, dan tutuntutan anak, pemuda dan
masyarakat.
3) Bagaimana (metode)
Kegiatan kepramukaan yang diselenggarakan Gerakan Pramuka dilaksanakan
dengan menggunakan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan yang
disesuaikan dengan kebutuhan, situasi dan kondisi masyarakan Indonesia dewasa ini.
Oleh karena itu kegiatan kepramukan harus dilaksanakan dengan hal-hal dibawah ini.
d) Selalu bervariasi.
4) Mengapa (tujuan)
b. Latihan Keterampilan
b) Penjelajahan/Pengembaraan/Survival training.
c) Api Unggun.
d) Berkemah.
1) Kaum muda pada umumnya akan tertarik pada hal - hal yang menantang,
mereka mempunyai kebanggaan tersendiri bila dapat menyelesaikannya dengan baik
dan sukses.
2) Dalam proses pelaksanaan suatu kegiatan yang menantang mereka
mencurahkan segala uapaya, dan dengan mencari-cari teknik yang tepat untuk dapat
mencapai keberhasilan atas kegiatan tersebut.
4) Hal - hal apa yang menarik dan menantang bagi peserta didik tergantung
pada tingkat perkembangan jiwa dan usia peserta didik yang bersangkutan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Gunarsa, Singgih D. 1997. Dasar Dan Teori Perkembangan Anak. Jakarta : PT BPK
Gunung Mulia.
Gunarsa, Singgih D. dan Ny. Y. Singgih D. 1999. Psikologi Praktis : Anak, Remaja
dan Keluarga. Jakarta : PT BPK. Gunung Mulia.
https://gedeyogahermawan11101994.blogspot.com/2014/06/memahami-peserta-
didik-dalam-pramuka.html