0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas prosedur penatalaksanaan pasien pasca anestesi dan operasi di ruang pemulihan sebelum kembali ke ruang perawatan atau pulang. Beberapa hal yang dijelaskan adalah pengawasan fungsi vital dan kesadaran pasien, pemberian bantuan oksigenasi dan ventilasi, serta pemantauan kondisi pasien sesuai kriteria Aldrete untuk menentukan kembali ke ruang perawatan atau ICU.
Dokumen ini membahas prosedur penatalaksanaan pasien pasca anestesi dan operasi di ruang pemulihan sebelum kembali ke ruang perawatan atau pulang. Beberapa hal yang dijelaskan adalah pengawasan fungsi vital dan kesadaran pasien, pemberian bantuan oksigenasi dan ventilasi, serta pemantauan kondisi pasien sesuai kriteria Aldrete untuk menentukan kembali ke ruang perawatan atau ICU.
Dokumen ini membahas prosedur penatalaksanaan pasien pasca anestesi dan operasi di ruang pemulihan sebelum kembali ke ruang perawatan atau pulang. Beberapa hal yang dijelaskan adalah pengawasan fungsi vital dan kesadaran pasien, pemberian bantuan oksigenasi dan ventilasi, serta pemantauan kondisi pasien sesuai kriteria Aldrete untuk menentukan kembali ke ruang perawatan atau ICU.
RS Tk. II 02.05.01 dr. AK GANI Tanggal Terbit 18-02-2019
SPO
Pengawasan dan perawatan pasien yang telah menjalani tindakan anestesi
PENGERTIAN dan operasi di Ruang Pemulihan sebelum kembali ke Ruang Perawatan ,ICU atau pulang TUJUAN Mengawasi fungsi vital dan kesadaran pasien yang masih terpengaruh obat-obat anestesi Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk.II 02.05.01 dr. Ak Gani No. Skep/20/II/2019 Tentang Pemberlakuan Spo penatalaksanaan pra KEBIJAKAN induksi,induksi,induksi anestesi,pra anestesi,pemeliharaan intra anestesi,pengakhiran anestesi,dan pasca anestesi di rumah sakit Tk.II 02.05.01 dr.AK Gani. 1. Serah terima yang jelas data yang tercantum dalam kartu anestesi 2. Penilain keadaan pasien,tanda vital dan perubahan yang terjadi di ruang pemulihan 3. Bantuan oksigenisasi, ventilasi,sirkulasi : a. Pengawasan terhadap terjadinya hipoventilasi karena depresi pernapasan,obstruksi karena pangkal lidah atau sekresi cairan,aspirasi cairan lambung dan henti nafas b. Pengawasan fungsi vital,mencegah atau mengatasi segera PROSEDUR komplikasi yang mungkin terjadi 4. Pemberian analgetik atau sedatif sesuai yang diperlukan pasien 5. Koordinasi dengan petugas Ruang Perawatan atau ICU untuk pemindahan pasien 6. Pencatatan data pasien pada buku Laporan 7. Berikan analgesia dan sedatif bila diperlukan,sesuai kondisi pasien dan instruksi dokter ahli anestesi PENATALAKSANAN PASCA ANESTESI
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/69/PAB/II/2019 01 2/2
RS Tk. II 02.05.01 dr. AK GANI
8. Nilai kondisi pasien sesuai dengan kriteria Aldrete untuk
menentukan pasien boleh pulang, ke ruang perawatan biasa atau ke ICU 9. Pasien dirawat di ICU bila memerlukan : a. Pengelolaan fungsi sistem organ tubuh secara terkoordinasi dan berkelanjutan, sehingga dapat dilakukan pengawasan yang konstan dan terapi titrasi PROSEDUR b. Pemantauan kontinyu terhadap pasien-pasien dalam keadaan kritis yang dapat mengakibatkan terjadinya dekompensasi fisiologis c. Intervensi medis segera oleh tim intensive care 10. Lakukan koordinasi dengan keluarga pasien, petugas ruang rawat inap atau ICU untuk pemulangan atau pemindahan pasien dari ruang pulih sadar