Anda di halaman 1dari 2

SIMBOL B3 KLASIFIKASI BERSIFAT BERACUN (TOXIC)

Simbol B3 Beracun (Toxic) mengunjukan bahwa bahan tersebut adalah bahan beracun.
Keracunan yang bisa diakibatkan bahan kimia tersebut bisa bersifat akut dan kronis,
bahkan bisa hingga menyebabkan kematian pada konsentrasi tinggi. Keracunan karena
bahan dengan simbol di atas bukan hanya terjadi jika bahan masuk melalui mulut. Ia
juga bisa meracuni lewat proses pernafasan (inhalasi) atau melalui kontak dengan kulit.
Pengertian Simbol B3 Klasifikasi Bersifat Beracun (Toxic) adalah Bahan yang bersifat
beracun, dapat menyebabkan sakit serius bahkan kematian bila tertelan atau terhirup.
Simbol ini menunjukkan suatu bahan yang memiliki karakteristik sebagai berikut :
- Sifat racun bagi manusia, yang dapat menyebabkan keracunan atau sakit yang cukup
serius apabila masuk ke dalam tubuh melalui pernafasan, kulit atau mulut.
- Penentuan tingkat sifat racun ini didasarkan atas uji LD50 (amat sangat beracun,
sangat beracun dan beracun); dan/atau
- Sifat bahaya toksisitas akut.
Toksisitas adalah tingkat merusaknya suatu zat jika dipaparkan terhadap organisme.
Toksisitas dapat mengacu pada dampak terhadap seluruh organisme, seperti hewan,
bakteri, atau tumbuhan, dan efek terhadap substruktur organisme, seperti sel
(sitotoksisitas) atau organ tubuh seperti hati (hepatotoksisitas).
Umumnya ada tiga jenis zat beracun, yaitu kimia, biologi, dan fisika:
- Zat beracun kimiawi meliputi zat-zat inorganik seperti timah, merkuri, asbestos,
asam hidrofluorat, dan gas klorin, serta zat-zat organik seperti metil alkohol,
sebagian besar obat-obatan, dan racun dari makhluk hidup.
- Zat beracun biologis meliputi bakteri dan virus yang dapat menciptakan penyakit di
dalam organisme hidup. Toksisitas biologis sulit diukur karena batas dosis-nya bisa
berupa satu organisme tunggal. Secara teori, satu virus, bakteri, atau cacing dapat
bereproduksi dan mengakibatkan infeksi parah. Akan tetapi, di dalam inang yang
memiliki sistem kekebalan tetap, toksisitas yang tertanam di dalam organisme
diseimbangkan oleh kemampuan inang untuk melawan balik. Toksisitas yang efektif
adalah gabungan dari kedua belah hubungan tersebut. Keadaan sejenis juga dapat
terjadi pada beberapa jenis agen beracun lainnya.
- Zat beracun fisik adalah zat-zat yang karena sifat alamiahnya mampu mengganggu
proses biologis. Misalnya, debu batu bara dan serat asbestos yang dapat mematikan
jika dihirup
Untuk menghindari keracunan Jangan ditelan dan jangan dihirup, hindari kontak
langsung dengan kulit.

Anda mungkin juga menyukai