Disusun Oleh :
Rima Azimah
152110483033
Kelompok B
A. Tinjauan Pustaka
Mekanisme sensoris yang dapat dirasakan dapat dibagi dalam dua golongan
menurut phylogenesisnya, jalur-jalur saraf spinalnya dan daerah cortex cerebri
dimana mereka di integrasikan.
Golongan pertama yaitu, paleo-sensibilities, meliputi rasa-rasa primitif atau
rasa-rasa vital, yaitu: rasa raba, tekan, nyeri, dingin dan panas. Saraf-saraf aferen
dari rasa-rasa ini bersinap dengan interneuron-interneuron yang bersinap lagi
dengan motor-motor neuron dari medula spinalis dan juga dengan thalamus dan
cortex cerebri melalui tractus spinothalamicus.
Golongan kedua: gnostic atau neo-sensibilities, meliputi rasa-rasa yang
sangat dideferensiasikan, seperti lokalisasi rasa tekan, diskriminasi rasa tekan,
diskriminasi kekuatan rangsangan (Hukum Weber-Fechner), dan kemampuan
diskriminasi yang meliputi kemampuan diskriminasi kekasaran, kemampuan
diskriminasi ukuran, dan kemampuan diskriminasi bentuk. Saraf-saraf aferen dari
rasa-rasa ini menghantarkan impuls-impuls yang terutama dialirkan melalui tractus
dorsospinalis ke daerah sensoris di dalam cortex cerebri setelah di integrasikan
seperlunya.
TATA KERJA
B. NEO-SENSIBILITIES
B.I. Lokalisasi Rasa Tekan
1. Menyediakan 2 buah pensil dan 1 penggaris.
2. Meminta bantuan pada orang di sekitar untuk berperan sebagai orang
coba dalam percobaan ini dengan memperhatikan protokol kesehatan.
3. Menutup mata orang percobaan, kemudian menekan ujung pensil
dengan kuat pada ujung jarinya.
4. Meminta orang percobaan menunjukkan dengan pensil tempat yang
telah dirangsang itu. Lalu menentukan jarak antara titik rangsangan
dengan titik tunjuk dalam milimeter.
5. Mengulangi percobaan tersebut tiga kali dan menentukan jarak rata-
ratanya.
6. Melakukan percobaan tersebut untuk daerah-daerah telapak tangan,
lengan bawah, lengan atas, pipi dan kuduk pada orang coba.
7. Menjelaskan apakah ada perbedaan di setiap lokasi percobaan tersebut
1. 6 mm 9 mm 30 mm 30 mm 4 mm 16 mm
2. 3 mm 7 mm 21 mm 10 mm 4 mm 10 mm
3. 2 mm 6 mm 9 mm 9 mm 3 mm 8 mm
1. 2 mm 4 mm 2 mm 6 mm 3 mm 1 mm 2 mm 5 mm 3 mm
2. 4 mm 2 mm 2 mm 4 mm 2 mm 1 mm 1 mm 5 mm 4 mm
3. 6 mm 2 mm 2 mm 9 mm 2 mm 2 mm 3 mm 7 mm 4 mm
1. 6mm 3 mm 3 mm 2 mm 2 mm 1 mm 2 mm 6 mm 4 mm
2. 4 mm 2 mm 3 mm 1 mm 2 mm 1 mm 2 mm 5 mm 4 mm
3. 2 mm 2 mm 3 mm 1 mm 2 mm 1 mm 2 mm 5 mm 4 mm
PEMBAHASAN
Guyton and Hall Textbook Of Medical Physiology 12th Edition. Hal. 579