DEWAN KEPROFESIAN ARSITEK

IKATAN ARSITEK INDONESIA

PERSYARATAN KOMPETENSI B1
check X

PENGALAMAN KERJA SEBAGAI PERANCANG

1. Sebutkan Minimal 3 (tiga) Proyek Saudara dan Dilengkapi dengan;

Surat Keterangan dari Pengguna Jasa atau SPK

Surat Keterangan dari Pimpinan Biro apabila status Saudara sebagai Arsitek/Arsitek Pembantu

Gambar Arsitektur yang minimal terdiri dari Denah, Tampak Potongan, dan Persprektif/Foto

(Gambar Arsitektur dilengkapi dengan file dalam CD/disket)

2. Isi Matrik dibawah berdasar 3 proyek yang Saudara pilih dengan mengikuti petunjuk dibawah ini;

a. Pelajari 13 Unit Standar Kompetensi Arsitek yang terdapat dalam Lampiran.

b. Keterlibatan Arsitek dalam suatu proyek tidak harus mencakup semua kemampuan dasar arsitek, karenanya;

Dari ketiga proyek yang Saudara ajukan, akumulasi untuk unit Standar Kompetensi nomor 1, 5, 8, 10, 11, 12 harus
menunjukkan bahwa butir tersebut tercakup dan saudara terlibat penuh

c. Harap Saudara isi kotak-kotak dalam matriks dibawah sesuai keterlibatan dalam proyek :

Bulatan hitam penuh apabila butir tersebut tercakup dan Saudara terlibat penuh

Bulatan hitam/putih apabila butir tersebut tercakup sebagian dan keterlibatan Saudara ± 50 %.

Bulatan putih apabila butir tersebut tidak tercakup dan/atau keterlibatan 0 %.

d. Apabila akumulasi seperti tersebut dalam point b belum tercapai, Saudara harus menambah proyek lainnya

Matrik Proyek dan 13 Standar Kompetensi Arsitek

13 UNIT STANDAR KOMPETENSI ARSITEK

JUDUL PROYEK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1. RAFF Sport Spa Studio

2.

3.

4.

5.

6.

akumulasi

e. Apabila Saudara mengklaim proyek saudara mencakup unit-unit kompetensi tersebut, harap diuraikan
dalam lembar berikut. (Apabila kolom-kolom tersebut kurang mencukupi, bisa Saudara tambah sendiri)

X Arsitek Muda Arsitek Madya Arsitek Utama

Formulir B1 - 1
X
URAIAN PROYEK 1
1 DATA PROYEK
a Nama Proyek RAFF Sport Spa Studio
b Jenis bangunan Bangunan Komersil
c Lokasi Proyek Banjarbaru, Kalimantan Selatan
d Pemilik Muhammad Faisal
e Tahun 2021
f Luas Lahan 2000 M2
g Luas Lantai 1300 M2
h Jumlah Lantai 2
i Fungsi dlm proyek A Arsitek Kepala B Arsitek C Arsitek Pembantu

2 URAIAN PROYEK BERDASAR 13 BUTIR STANDAR KOMPETENSI ARSITEK

Judul Unit 1 Perancangan Arsitektur
KETERLIBATAN X Penuh Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Kemampuan menghasilkan rancangan arsitektur yang memenuhi ukuran estetika dan persyaratan
teknis, dan yang bertujuan melestarikan lingkungan
(Ability to create architectural designs that satisfy both aesthetic and technical requirements, and
which aim to be environmentally sustainable)
Subkompetensi A. Estetika
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu mengekspresikan pandangan serta menentukan pilihan secara kritis dan
memberi keputusan estetis, lalu mencerminkannya secara konseptual dalam sebuah
rancangan
2. Mampu menjelaskan dan menerapkan konsep warna, bahan, komposisi, proporsi, irama
dan skala
3. Mampu mengkaji berbagai pengalaman ketika melakukan pemilihan struktur dan bahan
serta unsur-unsur estetikanya, lalu mewujudkannya dalam bentuk-bentuk 3 dimensi
RAFF Sport Spa Studio merupakan bangunan 2 lantai yang dirancang menyatukan berbagai fungsi
di antaranya gym, MMA, spa dan studio foto dalam satu bangunan tanpa mengganggu satu sama
lainnya. Bangunan di buat 2 tingkat dengan lantai satu di isi area publik dan lantai 2 di isi bangunan
semi privat, selain itu secara bentuk bangunan lantai 2 lebih besar pada lantai 1 di analogikan
seperti orang yang lagi mengangkat beban dimana ini merupakan kegiatan dari olahraga atau gym
tadi. Untuk menciptakan kesan saling menyatu dari aktifitas masing-masing nya pada lantai 2 juga
di buat void berfungsi menciptakan sirkulasi jadi lebih baik. Konsep menggunakan gaya industrial
tropis dengan warna-warna monokromatik dan material unfinish dengan bentuk-bentuk yang
digunakan dari persegi. Struktur yang digunakan dari beton bertulang dengan pondasi footplat dan
atap miring baja ringan agar memperingan beban, dibuat seperti kantilever agar lebih menarik.

Formulir B1 - 2
 B. Persyaratan Teknis
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menyelidiki lalu menetapkan persyaratan luasan, organisasi, fungsi dan sirkulasi
ruang, ruangan serta bangunan; baik di dalam maupun di sekitar bangunan yang
bersangkutan
2. Mampu mengenali, memahami dan mengikut-sertakan kaidah serta standar yang
dikeluarkan oleh badan-badan terkait; termasuk yang berkenaan dengan faktor
keselamatan, keamanan, kenyamanan dan lain-lainnya
Pada perancangan RAFF Sport Spa Studio standarisasi luasan mengikuti referensi dari data arsitek
sehingga tercipta organisasi, fungsi ruang dan sirkulasi yang nyaman dengan total luasan yang
diperlukan 582 m2 ditambah perkiraan sirkulasi 20%. Sehingga denghan luas tanah 1200 m2
mencukupi keperluan ruang-ruang yang akan di buat. Pada ruang yang terbentuk juga disesuaikan
dengan kebutuhan yang sudah ditentukan sehingga tidak ada ruang negatif yang tercipta. Lantai 1 di
buat untuk ruang publik dan ruang karyawan karena fungsi nya lebih terbuka sedangkan pada lantai
2 dibuat semi privat karena tidak semua orang bisa mengakses ke lantai 2 harus melalui receptionist
terlebih dahulu untuk mendaftar gym, mma dan spa, sehingga pengunjung menjadi lebih nyaman.
Pada area parkir roda 4 memakai standar ukuran parkir 2,5 x 3 m dengan menggunakan sudut 45
agar mempermudah akses parkir dan roda 2 menggunakan standar ukuran 0,75 x 2 m dengan sudut
0 agar dapat menampung banyak kapasitas dan jalur dibuat dengan satu arah serta parkir
pengunjung dan karyawan dipisah. Pada lahan juga di buat area penghijuan guna menciptakan
lingkungan yang lebih baik lagi kedepannya serta penambahan jalur pedestrian untuk menciptakan
ruang yang berkesan ketika pengunjung datang atau hanya sekedar lewat dengan berjalan kaki.

Judul Unit 2 Pengetahuan Arsitektur

KETERLIBATAN X Penuh Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Pengetahuan yang memadai tentang sejarah dan teori arsitektur termasuk seni, teknologi dan ilmu-
ilmu pengetahuan manusia
(Adequate knowledge of the history and theories of architecture and related arts, technologies, and
human sciences)
Subkompetensi A. Pengetahuan tentang Sejarah Arsitektur
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan garis besar sejarah arsitektur dan perkembangannya
2. Mampu menyusun konsep yang dihasilkan dari masukan sejarah
Arsitektur modern merupakan sebuah gaya bangunan dengan karakterisitik yang bersifat umum,
terutama dapat dicirikan dari penggunaan elemen yang simpel dari bentuk yang minim ornamen.
Variasi gaya modern ditemukan awal abad 20 masehi. Popularitasnya muncul setelah Perang Dunia
ke-2 dan menjadi salah satu gaya arsitektur yang dominan untuk bangunan institusi dan perusahaan
dalam tiga dekade. Pada Perancangan RAFF Sport Spa Studio sendiri menggunakan konsep
modern ini seperti penerapan form follow function, menjauhkan penggunaan ornamen yang tidak
fungsional, setiap yang di rancang pastinya harus ada fungsinya misalnya penggunaan dinding
roaster yang disusun secara estetika tentu dapat menjadikan bangunan menjadi lebih menarik dan
juga secara fungsi tetap ada untuk menciptakan sirkulasi yang lebih baik.

Formulir B1 - 3
 B. Pengetahuan tentang Teori Arsitektur
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan berbagai teori arsitektur dan pemikiran-pemikiran yang
melandasinya
2. Mampu menjelaskan gaya bangunan yang diterapkan dalam rancangan berikut aliran
yang terlibat seperti klasisisme, neo-klasisisme, modernisme, pasca-modern,
regionalisme kritis dan seterusnya, dengan memperlihatkan contoh karya-karya yang
berkaitan dengan aliran-aliran tersebut
Teori yang diterapkan pada perancangan RAFF Sport Spa Studio menganut Form Follow Function.
Dapat terlihat dalam perancangannya lebih mengutamakan bentuk dan fungsi sendiri mengikuti dari
bentuknya. RAFF Sport Spa Studio dirancang dengan penerapan konsep modern industrial dimana
pada konsep ini membuat bangunan terlihat lebih dinamis dan moderen serta maskulin dan memiliki
analogi seperti mengangkat beban (mengangkat barbel) serta penggunaan bentuk-bentuk tegas
menerapkan form follow function menjadikan bangunan terlihat lebih menarik dan dapat menjadi
elemen estetik perkotaan.
Judul Unit 3 Pengetahuan Seni
KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Pengetahuan tentang seni rupa dan pengaruhnya terhadap kualitas rancangan arsitektur
(Knowledge of the fine arts as an influence on the quality of architectural design)
Subkompetensi Kriteria Unjuk Kerja
Mampu menjelaskan berbagai kaidah seni rupa dan pengaruhnya dalam rancangan massa
bangunan, rancangan tata ruang dalam, rancangan warna ruangan dan bangunan, garis bidang
tekstur dalam ekspresi bangunan

Dalam perancangan RAFF Sport Spa Sudio bangunan banyak menggunakan warna-warna
monokromatik guna pencapaian pada konsep industrial yang di terapkan, sehingga agar terkesan
lebih industrial tekstur bangunan lebih diperlihatkan dengan penerpan unfinsihing.Selain itu
penggunaan warna ini dapat memunculkan kesan maskulin dan tidak menyerap panas serta terlihat
modern. Motif-motif pada bangunan juga di padu padankan dengan bentuk dari logo RAFF ini serta
penggunaan elemen garis banyak diterapkan pada perancangan yang membuat desain bangunan
menjadi modern minimalis.

Judul Unit 4 Perencanaan dan Perancangan Kota

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Pengetahuan yang memadai tentang perancanaan dan perancangan kota serta ketrampilan yang
dibutuhkan dalam proses perancanaan itu
(Adequate knowledge on urban design, planning, and the skills involved in the planning process)
Subkompetensi A. Perencanaan Kota
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menerapkan cara memenuhi persyaratan perkotaan, khususnya KDB, KLB, KDH,
garis sempadan, kepadatan, ketinggian dan jarak bebas bangunan
2. Mampu menjelaskan sumbangan positif kehadiran bangunan terhadap ruang umum,
khususnya jalan, jalan untuk pejalan kaki dan fasilitas untuk penyandang cacat

Formulir B1 - 4
 RAFF Sport Spa Studio sudah memperhatikan peraturan pembangunan yang berlaku di daerahnya
dimana sudah memenuhi semua aspek. KDB 60-90% KDH 20-30% KLB Maksimum 2,8 garis
sempadan dari jalan nasional 20 m dan dari jalan arteri sekunder 7 m dengan ketinggian bangunan
minimum 10%. Selain itu juga kehadiran RAFF Sport Spa Studio ini memberikan pedestrian pada
perancangannya guna memudahkan pejalan kaki dan disabilitas lalu lalang melewati bangunan ini
dan tidak lupa pula memberikan fasilitas tempat duduk serta penambahan pepohonan agar teduh.

B. Perancangan Kota
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan dampak kehadiran obyek perancangan terhadap kemungkinan
mengundang pertumbuhan fasilitas tambahan atau sampingan di lingkungan kota yang
bersangkutan
2. Mampu menjelaskan pengaruh kehadiran obyek perancangan terhadap bentukan ruang
kota dan estetika urban di kawasan tersebut
Dampak dari kehadiran RAFF Sport Spa Studio ini tentunya memberikan nilai postif terhadap
lingkungan kota karena lokasinya yang strategis dekat dengan area perkantoran, pendidikan dan
perumahan menjadikan bangunan ini sebagai fasilititas pendukung. Fungsi dari RAFF sport spa
studio sendiri mampu memberikan kemudahan masyarakat dengan lokasi nya yang ada di tengah
kota untuk berolahraga, merefleksi diri, dan mengabadikan momen. Selain itu desain dari RAFF
Sport Spa Studio membuat kawasan perkotaan akan menjadi lebih menarik dengan bentuk nya
yang menggunakan konsep industrial tropis.

Judul Unit 5 Hubungan antara Manusia, Bangunan dan Lingkungan

KETERLIBATAN X Penuh Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Memahami hubungan antara manusia dan bangunan gedung serta antara bangunan gedung dan
lingkungannya, juga memahami pentingnya mengaitkan ruang-ruang yang terbentuk di antara
manusia, bangunan gedung dan lingkungannya tersebut untuk kebutuhan manusia dan skala
manusia
(Understanding of the relationship between people and buildings and between buildings and their
environments, and of the need to relate spaces between them to human needs and scale.)
Subkompetensi A. Manusia dan Bangunan
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu mengumpulkan dan menganalisis informasi yang dibutuhkan untuk menentukan
kebutuhan-ruang pemakai bangunan
2. Mampu mengumpulkan dan menganalisis standar-standar kebutuhan ruang dan
menerapkannya dalam rancangan
3. Mampu merancang susunan ruang yang memenuhi standar keamanan, keselamatan,
kesehatan dan kenyamanan
4. Mampu menganalisis dan memecahkan permasalahan yang akan timbul dalam
hubungan antara bangunan dan penggunanya

Formulir B1 - 5
RAFF Sport Spa Studio dirancang untuk tempat gym, MMA, spa dan photo studio menjadi satu
bangunan tanpa menghalangi dari masing-masing kegiatannya. Kebutuhan masing-masing
ruangnya sudah mengikuti standar ruang dari data arsitek sehingga tercipta ruang yang sudah
memenuhi standar dan juga antar ruang dibuat nyaman muali dari ruang karyawan, lobby,
receptionis, ruang studio foto, musholla, toilet umum, ruang olahraga (gym, mma dan aerobik) ruang
spa dan sauna dengan keperluan besaran semua ruang 582 m2. keamanan, keselamatan,
kesehatan dan kenyamanan diterapkan dalam bangunan dengan memisahkan sirkulasi antara
karyawan dan pengunjung, penambahan reling tangga guna untuk pegangan, peletakan apar dan
kotak p3k pada bangunan. Akses menuju RAFF Sport Spa Studio dapat dilakukan melalui jalan A.
Yani ataupun jalan STM. namun Jalan A.Yani Hanya 1 arah dan Jalan STM 2 arah, jika akses di buat
di selatan, dari jalan STM akan kesusahan karena akan melawan jalur atau harus melalui u turn
sehingga dibuat akses masuk kendaraan ke site di bagian timur dan keluar dibagian selatan agar
memudahkan pencapaian pengunjung dari jalan STM ataupun jalan A.Yani. Selain itu pada area
semi privat seperti gym mma dan spa di letakkan di lantai 2 guna memberikan privasi dan
kenyamanan untuk pengunjung.

B. Bangunan dan Lingkungan

Kriteria Unjuk Kerja
Mampu menghindari dampak negatif kehadiran bangunan yang dirancang di suatu
lingkungan

Formulir B1 - 6
 RAFF Sport Spa Studio di rancang dengan tetap memperhatikan lingkungan dimana salah satunya
membiarkan pepohonan yang ada pada dalam site perancangan tetap tumbuh. Selain itu juga pada
perancangan menambahkan vegetasi lagi agar tercipta kawasan yang asri dan teduh kedepannya
yang dapat membuat pengunjung jadi lebih nyaman.

C. Manusia dan Lingkungan

Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menggubah bangunan yang tidak menambah polusi di lingkungan di sekitarnya,
baik yang bersifat terukur (tangible) seperti buangan beracun maupun yang tak terukur
(intangible) seperti wajah lingkungan atau street picture
2. Mampu menggugah para pengguna bangunan dan masyarakat sekitar untuk memelihara
lingkungan setelah berdirinya bangunan yang dirancang
RAFF Sport Spa Studio dirancang tidak menghasilkan polusi bahkan mengurangi polusi dengan
penambahan pepohonan disekitar area site perancangan. Selain itu pembuangan limbah juga sudah
di pikirkan agar tidak mencemari lingkungan. Hal ini tentunya dapat dirasakan oleh masyarakat
sekitar ketika berkunjung melihat lingkungan di kawasan RAFF Sport Spa Studio terjaga dan
terpelihara yang dapat menumbuhkan rasa masyarakat untuk memelihara lingkungan nantinya.

Judul Unit 6 Pengetahuan Daya Dukung Lingkungan

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Menguasai pengetahuan yang memadai tentang cara menghasilkan perancangan yang sesuai daya
dukung lingkungan
(An adequate knowledge of the means of achieving environmentally sustainable design.)
Subkompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu memberi penjelasan kepada pemakai jasa mengenai pentingnya memiliki
rancangan bangunan yang sesuai dengan daya-dukung lingkungan ragawi dan sosial,
khususnya yang berkaitan dengan daya-dukung tanah, vegetasi, pencemaran dan
kepadatan
2. Mampu mengumpulkan informasi mengenai bahan serta struktur bangunan yang akan
digunakan dalam rancangan dan menganalisis pengaruhnya terhadap lingkungan

3. Mampu mengajukan gagasan penghematan energi dan menerapkannya dalam rancangan

Formulir B1 - 7
 RAFF Sport Spa Studio beridiri di tanah keras sehingga menggunakan pondasi footplat agar lebih
stabil karena dibuat untuk 2 lantai, vegetasi yang tumbuh pada site juga tetap dipertahankan serta
buangan limbah ari air kotor sudah terstruktur sehingga dapat dikatakan bangunan ini tidak akan
mencemari lingkungan. bangunan dirancang di lokasi yang cukup luas sehingga masih tersisa
space yang cukup banyak unruk ruang terbuka, selain itudisekitaran site cukup teraturan untuk
bangunan yang sudah berdiri sehingga aspek kepadatan tidak muncul. Struktur yang digunakan
pada perancangan ini menggunakan beton bertulang dan bahan-bahan yang digunakan dari beton
dan alumnium sehingga sangat minim penggunaan dari kayu guna menjaga lingkungan alam.
Penampungan air hujan di atas bangunan menjadikan penghematan penggunaan air serta
penggunaan panel surya dapat menghemat penggunaan listrik pada bangunan.

Judul Unit 7 Peran Arsitek di Masyarakat

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Memahami aspek keprofesian dalam bidang Arsitektur dan menyadari peran arsitek di masyarakat,
khususnya dalam penyusunan kerangka acuan kerja yang memperhitungkan faktor-faktor sosial

(An adequate knowledge of the means of achieving environmentally sustainable design.)

Subkompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu membuat rancangan yang mewadahi kepentingan masyarakat dan sejarah serta
tradisi bangunan setempat
2. Mampu mengkaji dampak perancangan terhadap masyarakat dengan
mempertimbangkan faktor sosialnya
3. Mampu mematuhi kode etik dan kaidah tata-laku keprofesian arsitek
4. Mampu memenuhi kepentingan masyarakat sebagaimana disyaratkan oleh ketentuan
peraturan dan perundang-undangan
RAFF Sport Spa Studio mewadahi kepentingan masyarakat yang ingin berolahraga gym, MMA dan
aerobik atau ingin relaksasi pada spa serta untuk mengabadikan momen di studio foto. Ini tentu jadi
fasilitas pendukung di kawasan perkotaan. Dan juga karena disekitar lokasi belum banyak terdapat
fasilitas gym,spa dan studio foto membuat dampak postif kepada masyarakat karena menjadi perlu
akan fungsi ini. Rancangan di buat dengan tujuan untuk memberikan fasilitas pendukung kepada
masyarakat. dalam fungsi yang cukup banyak tentunya ini bisa jadi fasilitas yang dapat digunakan
oleh semua kalangan masyarakat.

Judul Unit 8 Persiapan Pekerjaan Perancangan

KETERLIBATAN X Penuh Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Memahami metode penelusuran dan penyiapan program rancangan bagi sebuah proyek
perancangan
(Understanding of the methods of investigation and preparation of the brief for a design project.)

A. Metode Pengumpulan Data

Subkompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu mengenali kebutuhan data dan menyusun strategi pengumpulannya dalam
rangka pembuatan program perancangan
2. Mampu mencari data, peraturan bangunan dan standar yang dibutuhkan dalam
perancangan
Formulir B1 - 8
 RAFF Sport Spa Studio ini dirancang dengan mensurvei lokasi secara langsung dan juga sudah di
cek peraturan bangunan dan standar yang dibutuhkan dalam perancangan sesuai yang berlaku di
daerah lokasi. Analisis yang dilakukan mulai dari vegetasi, pencapaian, kebisingan, matahari, view
dan angin. Standar keperluan ruang yang akan di buat yaitu sebesar 582 m2 pada ukuran lahan
1200 m2

B. Penyusunan Program Rancangan

Kriteria Unjuk Kerja

1. Mampu menganalisis data yang telah diperoleh, untuk dijadikan sumber dalam pekerjaan
perancangan
2. Mampu menyusun dan menjelaskan program rancangan kepada pemakai jasa

Data yang sudah dikumpulkan kemudian di analisis untuk menjadikan acuan dalam perancangan
RAFF Sport Spa Studio. Matahari yang terbit dari timur terhalang pepohonan sehingga bukaan
berada pada area timur dan selatan, pada bagian barat diminimalisir bukaan karena terpancar
matahari secara langsung, View di buat pada area timur karena disana direncanakan pembuatan
taman sehingga pengunjung akan tertuju ke arah sana. Kebisingan diminimalisir pada area ruang
spa untuk menciptakan ruang ketenangan. Sirkulasi untuk angin dibuat secara silang untuk
memaksimalkan angin masuk ke bangunan. Vegetasi yang tumbuh tetap dipertahankan agar
tercipta lingkungan yang asri serta perlu ditambahkan vegetasi lainnya untuk tercipta lingkungan
yang lebih asri lagi.

Judul Unit 9 Pengertian Masalah Antar-Disiplin

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Memahami permasalahan struktur, konstruksi dan rekayasa yang berkaitan dengan perancangan
bangunan gedung
(Understanding of the structural design, construction, and engineering problems associated with
building design.)

Formulir B1 - 9
Subkompetensi A. Pengetahuan Sistem Struktur & Konstruksi
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menunjukkan berbagai alternatif jenis struktur dan konstruksi
2. Mampu menjelaskan konsep berbagai jenis struktur dan konstruksi yang akan diterapkan
dalam bangunan
3. Mampu menetapkan jenis struktur dan konstruksi serta menilai kelebihan maupun
kekurangannya dan membuat rekomendasi dalam kaitannya dengan kebutuhan pemberi
tugas
RAFF Sport Spa Studio menggunakan struktur beton bertulang dengan pondasi Footplat agar lebih
kuat menopang bangunan 2 lantai dan juga terdapat fungsi bangunan yang menggunakan alat-alat
olahraga yang cukup berat dan rangka atap baja ringan agar lebih ringan beban yang di hasilkan.

B. Pengetahuan Sistem Mekanikal, Elektrikal, Elektronika dan Plambing

Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menunjukkan berbagai alternatif Sistem Mekanikal, Elektrikal, Elektronika dan
Plambing
2. Mampu menjelaskan konsep berbagai Sistem Mekanikal, Elektrikal, Elektronika dan
Plambing yang akan diterapkan dalam bangunan
3. Mampu menetapkan Sistem Mekanikal, Elektrikal, Elektronika dan Plambing, serta
menilai kelebihan maupun kekurangannya; dan membuat rekomendasi dalam kaitannya
dengan kebutuhan pemberi tugas

Judul Unit 10 Pengetahuan Fisik dan Fisika Bangunan

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Menguasai pengetahuan yang memadai mengenai permasalahan fisik dan fisika, teknologi dan
fungsi bangunan gedung sehingga dapat melengkapinya dengan kondisi internal yang memberi
kenyamanan serta perlindungan terhadap iklim setempat
(Adequate knowledge of physical problems and technologies and of the function of buildings so as
to provide them with internal conditions of comfort and protection against climate.)

Formulir B1 - 10
Subkompetensi A. Faktor Kenyamanan di Dalam Bangunan
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan cara penanganan pencahayaan dan penghawaan di dalam
bangunan
2. Mampu menjelaskan dasar pertimbangan sistem akustik yang diterapkan
Pada RAFF Sport Spa Studio Pencahayaan di buat secara maksimal agar dari banyaknya bukaan
kaca menciptakan kesan ruang yang luas dan terbuka juga sirkulasi dari lubang-lubang yang dibuat
menggunakan pola roaster menjadikan penghawaan ruang lebih baik. Pada ruang yang privat
khususnya pada area Spa di buat minim sirkulasi dan bukaan untuk menciptakan ruang yang tenang

B. Faktor Perlindungan Bangunan Terhadap Iklim

Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan pemilihan bahan dan teknologi bahan bangunan untuk perlindungan
bangunan terhadap iklim dan cuaca
2. Mampu menjelaskan cara menangani masalah dan perawatan bahan bangunan yang
dipakai
Penggunaan bahan bangunan dan teknologi pada RAFF Sport Spa Studio tentunya sudah di
sesuaikan dengan iklim tropis yang ada di pulau Kalimantan Selatan. Pengguaan atap miring
merupakan salah satu respon dari iklim tropis ini dan bahan yang digunakan dari baja ringan mampu
meminimalisir beban yang dihasilkan. kaca-kaca yang digunakan juga sudah memakai tempared
glass fil sehingga jika pecah tidak langsung retak dan juga matahari yang masuk ke dalam
bangunan menjadi teredupsi. Bahan bangunan yang digunakan juga cukup mudah di temukan
sehingga apabila ada kerusakan bisa langsung diperbaiki.

Judul Unit 11 Penerapan Batasan Anggaran dan Peraturan Bangunan

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Menguasai keterampilan yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan pihak pengguna bangunan
gedung dalam rentang-kendala biaya pembangunan dan peraturan bangunan
(Necessary design skills to meet building users requirements within the constraints imposed by cost
factors and buildign regulations.)

Formulir B1 - 11
Subkompetensi A. Pengetahuan mengenai Anggaran Bangunan
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan penghitungan biaya bangunan yang diterapkan dalam perancangan
terkait
2. Mampu mengenali berbagai faktor yang berpengaruh atas biaya bangunan
3 Mampu membuat berbagai alternatif rancangan sebagai pemecahan atas masalah
pembiayaan bangunan
Biaya-biaya yang diperlukan pada perancangan RAFF Sport Spa Studio mulai dari biaya
konstruksi, bahan-bahan bangunan, instalasi listrik dan lainnya. Faktor yang sangat
berpengaruh atas biaya bangunan kesalahan pengerjaan yang mengakibatkan harus
dkerjakan ulang sehingga memerlukan biaya tambahan.
B. Pengetahuan Peraturan Bangunan
Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu mengenali peraturan-peraturan bangunan yang harus diperhatikan dalam proses
perencanaan dan perancangan
2. Mampu menerapkan peraturan-peraturan bangunan dalam rancangan
Peraturan-peraturan bangunan pada RAFF Sport Spa Studio sudah diperhatikan dalam proses
perencanaan dan perancangan mulai dari KDB, KDH, dan lain-lainnya dimana tentunya sudah
memenuhi standar yang berlaku.

Judul Unit 12 Pengetahuan Industri Kontruksi dalam Perencanaan

KETERLIBATAN X Penuh Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Menguasai pengetahuan yang memadai tentang industri, organisasi, peraturan dan tata-cara yang
berkaitan dengan proses penerjemahan konsep perancangan menjadi bangunan gedung serta
proses mempadukan penataan denah-denahnya menjadi sebuah perencanaan yang menyeluruh
(Adequate knowledge of the industries, organizations, regulations, and procedures involved in
translating design concepts into buildings and integrating plans into overall planning.)
Subkompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menjelaskan organisasi di dalam industri konstruksi yang berhubungan dengan
konsep perancangan yang akan diterapkan oleh yang bersangkutan
2. Mampu menjelaskan peraturan dan prosedur di dalam industri konstruksi yang
berhubungan dengan konsep perancangan yang akan diterapkan oleh yang bersangkutan
3 Mampu menjelaskan keterkaitan konsep perancangan dengan keseluruhan perancangan

Formulir B1 - 12
 Pada perancangan tentunya banyak melibatkan bidang pekerjaan industri konstruksi lainnya seperti
sipil, teknisi mekanikal elektrikal, ahli struktur, desain interior sampai ke pemerintahan. Pada RAFF
Sport Spa Studio tentunya sangat memerlukan ahli struktur, sipil, MEP, desain interior, landscaping
dan lainnya dalam perancangan. Konsep perancangan dibuat untuk mudah dipahami oleh banyak
orang termasuk orang awam sehingga mempermudah proses pembangunan. pengguanaan konsep
industrial tropis tentunya membuat perancangan yang menggunanakan material-material unfinsh
dan warna-warna monokrom serta pengguanaan atap miring dan banyak bukaan ventilasi.

Judul Unit 13 Pengetahuan Manajemen Proyek

KETERLIBATAN Penuh X Sebagian Tidak Ada
Uraian Unit Menguasai pengetahuan yang memadai mengenai pendanaan proyek, manajemen proyek dan
pengendalian biaya pembangunan
(Adequate knowledge of project financing, project management and cost control.)
Subkompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Mampu menunjukkan hubungan antara pendanaan dan proses perancangan
2. Mampu menunjukkan permasalahan yang dihadapi dalam dengan manajemen proyek
terkait, khususnya yang berkenaan dengan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian
dan evaluasi
3 Mampu menunjukkan cara pengendalian biaya proyek sesuai dengan tahapan-
tahapannya
pada saat perencanaan biaya yang diperlukan sudah di anggarkan, lalu pada saat
pelaksanaan dan pengendalian bisa saja mengalami kendala sehingga memerlukan biaya
yang lebih dari anggaran. Evaluasi sangat diperlukan jika sudah selesai dalam
perancangan.

Formulir B1 - 13