Anda di halaman 1dari 4

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5

(ARS 324 – 2013) RP6A / 8 SKS


SATUAN ACARA PEMBEKALAN & PRAKTEK (SAPP)
Semester Ganap 2021/2022

Waktu & Tempat Perkuliahan


Selasa, 07.30-10.50/ STUDIO.PA

Tim Dosen Pembimbing

Dr. Ir. H. Ibnu Aziz, MT. Ars.


Ahmad Ardani, ST. MT. IAI.
Tri Woro Setiati, ST. MT.Ars

PROGRAM STUDI
ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG
(UTP PALEMBANG)
2021/2022

1 Studio PA 5 (ARS 324 – 2013) RS6A / RS6A / 8 SKS


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5
(ARS 324 – 2013) / 8 SKS
SEMESTER VI

I. SILABUS

Pengembangan kemampuan merancang bangunan (beserta lingkungan buatan


sekitarnya) secara kreatif dan rasional berdasarkan konsep yang ditentukan
melalui pelatihan menentukan analisa tapak, transformasi konsep, dan detail
komponen bangunan melalui media gambar pra rancangan arsitektur, studi maket,
penjelasan lisan, dan laporan tertulis.

II. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM


Memahami dan menguasai perancangan bangunan yang mempunyai fungsi
majemuk dengan kegiatan yang kompleks dalam kawasan dengan penekanan
pada aspek teknologi, lingkungan dan institusi.
Setelah lulus Mata Ajaran Studio Perancangan Arsitektur 5 mahasiswa
diharapkan mampu membuat pra rancangan bangunan (beserta lingkungan buatan
sekitarnya) khususnya bangunan masa tunggal atau jamak dengan fungsi tunggal
dalam lingkungan kompleks dengan kegiatan yang rumit dan bermakna dalam
lingkungan perkotaan. Menerapkan system-sistem merancang secara
komprehensif dengan penekanan pada penyelesaian struktur, utilitas, lingkungan
dan nilai-nilai social/budaya/ekonomi dengan cara dan kualitas professional
melalui penyajian gambar pra rancangan arsitektur yang kreatif dan rasioinal,
studi maket, penjelasan lisan (display) dan laporan tertulis (design raport), serta
diselesaikan secara mandiri berdasarkan konsep yang sudah ditentukan.

PENJELASAN :
1. Bangunan Tinggi, Bangunan masa tunggal dengan fungsi tunggal maksudnya
adalah : Satu masa, Bangunan gedung bertingkat tinggi adalah bangunan yang
memiliki jumlah lantai lebih dari 8 (delapan) lantai (Perda nomor 5 Tahun
2009, tentang Bangunan Gedung Pasal 12)
2. Cara dan kualitas professional adalah cara dan kualitas seperti yang terdapat
pada pemberian jasa arsitektural (seperti dalam praktek nyata) melalui
hubungan antara pemberi kerja dan pemakai jasa (klein).
3. Gambar pra rancangan arsitektur adalah gambar hasil transformasi konsep
yang secara nyata dituangkan dalam bentuk gambar-gambar pra rancangan
arsitektur dua atau tiga dimensi serta memenuhi tata cara ketentuan gambar
arsitektur yang benar dengan memperhatikan aspek-aspek estetika (unity,
komposisi, proporsi, balance, tone, rytme,dll) dan aspek teknis.
4. Secara kreatif dan rasional, maksudnya ialah : bertanggung jawab,
berwawasan luas, secara arsitektur cukup berbobot, dikerjakan secara analisis
(penalaran) dengan memperhatikan dampak hasil pra rancangan.
5. Secara mandiri, dalam arti mampu bekerja sendiri, hal tersebut diartikan pula
bahwa lulusan MA. Studio Perancangan Arsitektur 5 nantinya akan sanggup
bekerja mandiri (atau dalam suatu tim kalau diperlukan).
6. “Konsep yang ditentukan” diartikan sebagai konsep perancangan lingkungan
buatan dan bangunannya secara makro dan konsep yang bersifat mikro (detail)
2 Studio PA 5 (ARS 324 – 2013) RS6A / RS6A / 8 SKS
yang ditentukan serta belum memerlukan spesialisasi, meliputi obyek pra
rancangan sebagai berikut :
• Bentuk dan raut
• Ruang (spece)
• Variasi atau ornamen/dekorasi

III. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


1. Mahasiswa mampu menerjemahkan dan mentransformasikan konsep-konsep
yang sudah ditentukan meliputi : Konsep Makro (lingkungan buatan dan
bangunan) serta Konsep Mikro (detail bangunan) kedalam gambar pra
rancangan arsitektur.
2. Mahasiswa mampu menvisualkan idea-idea yang tercover pada gambar pra
rancangan arsitektur ketampilan 3(tiga) dimensi melalui maket model,
khususnya pola ruang luar & Building Performance.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan secara tertulis maupun lisan rangkaian proses
membuat pra rancangan bangunan tersebut dalam bentuk Laporan Pra
Rancangan (tertulis) dan mengikuti kegiatan “Display” (lisan).

IV. URAIAN PROGRAM


Program Studio Perancangan Arsitektur 5 ini terdiri atas :
1. Pembekalan/perkuliahan di kelas ruang studio.
2. Praktik di Studio (pengerjaan sketsa-sketsa dan Tugas Utama).
3. Pembimbingan di Studio.
4. Evaluausi (penilaian melalui “display” baik untuk hasil sketsa maupun tugas).

V. MATERI PROGRAM ( Periode Tahun Ajaran 2021/2022)


Tugas Utama
1. Fungsi hunian, diantaranya : Apartemen
2. Fungsi usaha/komersil, diantaranya : Perkantoran dan Perhotelan.
3. Fungsi sosial dan budaya, diantaranya: Perguruan Tinggi
4. Konsep Green Architecture yaitu suatu konsep perancangan untuk
menghasilkan suatu lingkungan binaan (Green Building) yang dibangun serta
beroperasi secara lestari atau berkelanjutan.

VI. Pembekalan dari Dosen Pembimbing:

PER- POKOK BAHASAN MATERI PEMBEKALAN KET


TEMUAN

7 Perencanaan & • Tentang prinsip-prinsip perancangan


Perancangan Bangunan bangunan

3 Studio PA 5 (ARS 324 – 2013) RS6A / RS6A / 8 SKS


Acuan Sementara yang Digunakan

Chiara, de Joseph, 1984, Time saver Standard For Building Types, Mc. Graw Hill, 1984.

ERNST NEUFERT, 2000, Arsitektur Data

Koever, jr. Grifin, Shopping Centers Development Hand Book, ULI-THE . Urban Land
Instittute, Washington, DC, 1977.

Maitland, Barry, Shopping Malls : Planning and Design, London : Architecture Design
and Technology Press, 1990.

Mangunwijaya, YB, SJ, Wastucitra Gramedia, Jakarta, 1980.

Rencana Tata Ruang Kota Palembang

Snyder, James, Introduction to Architecture (transl), 1975

Trancik, Roger, Finding Lost Space, Theoris of Urban Design, VNR Company, New
York, 1986.

4 Studio PA 5 (ARS 324 – 2013) RS6A / RS6A / 8 SKS

Anda mungkin juga menyukai