LAPORAN KINERJA
PUSAT STANDARDISASI INSTRUMEN
PENGELOLAAN HUTAN BERKELANJUTAN
Tahun 2021
KATA PENGANTAR
i
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
DAFTAR ISI
ii
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
DAFTAR TABEL
iii
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
DAFTAR GAMBAR
iv
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Laporan Kinerja merupakan wujud pertanggungjawaban suatu organisasi atas
pencapaian sasaran strategis sebagaimana yang telah dituangkan dalam Perjanjian
Kinerja. Berdasarkan PERMENPAN No. 53 Tahun 2014, Laporan Kinerja instansi
pemerintah merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi
yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran.
Laporan kinerja ini juga merupakan upaya berbaikan dan penyempurnaan dari
tahun-tahun sebelumnya, hasil kerja keras seluruh jajaran instansi pemerintah,
serta bentuk transparansi dan akuntabilitas kinerja dalam kerangka tata
pemerintahan yang baik (good governance).Hal tersebut sesuai dengan yang
diamanatkan dalam paket Undang-undang tentang Pengelolaan Keuangan
Negara.Hal tersebut dapat diketahui berdasarkan capaian kinerja instansi dalam
mengelola keuangan dan kegiatan untuk tercapainya tujuan instansi. Untuk
maksud tersebut dibutuhkan tools atau alat bantu untuk mengukur capaian kinerja
instansi pemerintah dalam satu tahun berjalan dan dituangkan dalam bentuk
laporan kinerja (LKj).
Pada tahun 2021 terjadi perubahan organisasi berdasarkan dengan Peraturan
Presiden nomor 92 tahun 2020 tanggal 17 September 2021 tentang Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada struktur organisasi di Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan bahwa Badan Penelitian, Pengembangan dan
Inovasi sudah tidak ada lagi dalam struktur organisasi Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan dan dibentuk organisasi baru yaitu Badan Standarisasi
Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan kemudian ditindak lanjuti dengan
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 15 tahun 2021
tanggal 1 Juli 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan, dimana dalam struktur organisasi tersebut Badan
Standarisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan ada 5 (lima) Eselon II
Pusat terdiri dari :
a. Sekretariat Badan
b. Pusat Standardisasi Intrumen Kualitas Lingkungan Hidup
c. Pusat Standardisasi Intrumen Pengelolaan Hutan Berkelanjutan
d. Pusat Standardisasai Instrumen Ketahanan Bencana dan Perubahan Iklim
e. Pusat Fasilitasi Penerapan Standar Instrumen Lingkungan Hidup dan
Kehutanan
1
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
2
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Selain itu, satker juga masih sebagai Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil
Hutan (Puslitbang Hasil Hutan). Pada periode Renstra 2020-2024 mendukung
pelaksanaan program Riset dan Inovasi IPTEK Lingkungan Hidup dan kehutanan.
Indikator Program yang telah ditetapkan yaitu Jumlah Produk Litbang Bidang
Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang Inovatif dan Implementatif. Untuk
mendukung hal tersebut Puslitbang Hasil Hutan melaksanakan kegiatan Penelitian
Pengembangan dan Inovasi peningkatan Nilai Tambah Hasil Hutan. Indikator
kegiatan yang ditetapkan yaitu (1) jumlah produk untuk kegiatan penelitian dan
pengembangan nilai tambah hasil hutan, (2) purwarupa untuk kegiatan
pengembangan AIKO-KLHK untuk mendukung penegakan hukum bidang LHK dan
(3) unit untuk pengelolaan laboratorium.
3
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
4
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
D. STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan dan Pusat
Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan menurut Peraturan Menteri
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.18/MenLHK-II/2015 tanggal 14 April
2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan, struktur Puslitbang Hutan dan Puslitbang Hasil Hutan di bawah Kepala
Pusat terdiri dari:
1. Bidang Program dan Evaluasi;
2. Bidang Pengembangan Data dan Tindak Lanjut Penelitian;
3. Bidang Kerjasama dan Diseminasi Penelitian;
4. Bagian Tata Usaha; dan
5. Kelompok Jabatan Fungsional.
Puslitbang Hutan
Bidang Program dan Evaluasi mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
bahan penyusunan rencana, program, kegiatan, anggaran, penyiapan evaluasi dan
pelaporan, serta sintesa hasil penelitian, pengembangan dan inovasi pengelolaan
hutan.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Program dan Evaluasi
menyelenggarakan fungsi:
a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis penyusunan rencana, program dan
anggaran penelitian, pengembangan dan inovasi pengelolaan hutan;
b. Penyiapan pelaksanaan tugas penyusunan rencana, program dan anggaran
penelitian, pengembangan dan inovasi pengelolaan hutan; dan
c. Penyiapan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas penelitian,
pengembangan dan inovasi serta sintesa hasil penelitian pengelolaan hutan.
Bidang Program dan Evaluasi terdiri atas:
a. Sub Bidang Program dan Anggaran Penelitian;
Sub Bidang Program dan Anggaran Penelitian mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan
penyusunan rencana, program dan anggaran kegiatan penelitian,
pengembangan dan inovasi pengelolaan hutan.
b. Sub Bidang Evaluasi dan Pelaporan
Sub Bidang Evaluasi dan Pelaporan mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan pemantauan,
5
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
6
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Puslitbang Hutan
Bidang Pengembangan Data dan Tindak Lanjut Penelitian mempunyai tugas
melaksanakan pengelolaan data hasil penelitian, pembinaan dan pengendalian
teknis penelitian, penyiapan bahan pengembangan dan inovasi, penyiapan bahan
hak kekayaan intelektual, pengelolaan laboratorium, serta pengelolaan hutan
penelitian dan kawasan hutan dengan tujuan khusus untuk penelitian,
pengembangan dan inovasi.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Pengembangan Data dan Tindak
Lanjut Penelitian menyelenggarakan fungsi:
a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis pengelolaan data hasil penelitian,
pengembangan dan inovasi, pembinaan dan pengendalian teknis penelitian
pengelolaan hutan;
b. Penyiapan pelaksanaan tugas pengelolaan data hasil penelitian,
pengembangan dan inovasi, pembinaan dan pengendalian teknis penelitian
pengelolaan hutan; dan
c. Penyiapan pengembangan dan inovasi, penyiapan bahan hak kekayaan
intelektual, serta pengelolaan hutan penelitian dan kawasan hutan dengan
tujuan khusus penelitian, pengembangan dan inovasi.
Bidang Pengembangan Data dan Tindak Lanjut Penelitian terdiri atas:
a. Sub Bidang Pengelolaan Data dan Informasi
Sub Bidang Pengelolaan Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan pengelolaan
data hasil penelitian, pengembangan dan inovasi, pembinaan dan
pengendalian teknis penelitian dan pengembangan.
b. Sub Bidang Tindak Lanjut Hasil Penelitian
Sub Bidang Tindak Lanjut Hasil Penelitian mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan pengembangan dan inovasi, bahan pengelolaan hak kekayaan
intelektual, serta penyiapan bahan kebijakan teknis dan pelaksanaan
pengelolaan laboratorium, hutan penelitian dan kawasan hutan dengan tujuan
khusus untuk penelitian, pengembangan dan inovasi.
7
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Puslitbang Hutan
Bidang Kerjasama dan Diseminasi mempunyai tugas menyiapkan kerja sama,
diseminasi dan publikasi hasil penelitian, pengembangan dan inovasi.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Kerjasama dan Diseminasi
menyelenggarakan fungsi:
a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis kerjasama penelitian, pengembangan
dan inovasi pengelolaan hutan;
b. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis pengelolaan diseminasi dan publikasi
hasil penelitian, pengembangan dan inovasi pengelolaan hutan; dan
8
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
9
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
10
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Pusat Penelitian
dan Pengembangan
Hasil Hutan
Bagian Tata
Kelompok Jabatan Usaha
Fungsional
Bidang
Bidang Kerjasama Pengembangan Bidang Program
dan Diseminasi Data dan Tindak dan Evaluasi
Lanjut Penelitian
11
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
12
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
13
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
80 79
70
60
Jumlah Orang
50
50
40
34
30 27
20
10 7 6
5
0
Doktor Master Sarjana Sarjana Muda SLTA SLTP SD/NON
Tingkat Pendidikan
14
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Sebaran Pegawai
Berdasarkan Tingkat Pendidikan
SLTP SD
2% 1%
Doktor
SLTA 10%
Master
35% 24%
Sarjana Muda
4% Sarjana
24%
Gambar 4. Keadaan Pegawai Puslitbang Hasil Hutan berdasarkan Pendidikan (ASN dan
honorer)
Tabel 3. Kondisi sarana prasarana Puslitbang Hutan sampai dengan akhir Desember 2021
AKM
Kode Uraian Kuantitas Nilai BMN Nilai Netto
Penyusutan
117111 Barang Konsumsi 201.414.800 201.414.800 0 201.414.800
117113 Bahan untuk 53.000 53.000 0 53.000
Pemeliharaan
117114 Suku Cadang 0 0 0 0
117121 Pita Cukai, Materai 0 0 0 0
dan Leges
117131 Bahan Baku 0 0 0 0
131111 Tanah 686.856 1.153.191.610.500 0 1.153.191.610.500
132111 Peralatan dan Mesin 6.006 45.997.037492 29.213.098.245 16.763.939.247
133111 Gedung dan 55 33.919.945.000 7.180.722.818 26.739.222.182
Bangunan
134111 Jalan dan Jembatan 113.866 1.902.703.000 1.288.868.668 613.834.332
134112 Irigasi 4 655.189.900 171.744.180 483.445.720
134113 Jaringan 24 477.597.050 112.185.070 365.411.980
135121 Aset tetap lainnya 13 337.986.500 0 337.986.500
136111 Konstruksi dalam 1 35.449.249.878 0 35.449.249.878
pengerjaan
162151 Software 16 109.196.032 55.805.263 53.390.769
15
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
AKM
Kode Uraian Kuantitas Nilai BMN Nilai Netto
Penyusutan
162191 Aset tak berwujud 35 190.231.250 0 190.231.250
lainnya
166112 Aset tetap yang tidak 881 250.671.322 250.671.322 0
digunakan dalam
operasi pemerintahan
166113 Aset Tak Berwujud 2 1.500.000 0 1.500.000
yang tidak digunakan
dalam Operasional
Jumlah 1.272.462.917.924 38.273.095.566 1.234.189.822.358
I. TANAH
1. Tanah Rumah Negara Gol II dan III (Perumahan dan Pool Bus ) 7.558
2. Tanah Bangunan Kantor (Perumahan) 498
Jumlah Tanah: 8.056
B. BANGUNAN
1. Gedung Kantor (Eksploitasi Hutan) 710
2. Gedung Kantor (Tata Usaha) 720
3. Gedung Kantor (PEP/Eks Sarana ) 140
4. Gedung Kantor (R. Kerja Evlap dan SIM 2 lantai) 340
5. Gedung Kantor (R. Kerja Peneliti Kelti Pemanfaatan lantai 3) 304
6. Gedung Laboratorium (Pengeringan Kayu) 288
7. Gedung Laboratorium ( Kimia Kayu dan Energi dan HHBK ) 1.600
8. Gedung Laboratorium ( Teknologi Serat ) 460
9. Gedung Laboratorium (Produk Majemuk/pengawetan Kayu ) 918
10. Gedung Laboratorium (Biologi dan Pengawetan 3 lantai) 2.100
11. Gedung Laboratorium (Sayap Biologi & Pengawetan 3 lantai) 250
12. Gedung Laboratorium ( Pengerjaan dan Konstruksi Kayu ) 960
13. Gedung Laboratorium ( Penggergajian Kayu) 800
14. Gedung Laboratorium (Fisik dan Mekanik Kayu/Perpustakaan 1.280
15. Gedung Laboratorium ( Pilot Plant Kayu Lapis dan Papan Tiruan ) 918
16. Gedung Tempat Ibadah ( Masjid Nurul Ihsan ) 228
17. Gudang ( R. Gudang Kayu, Lab. Biodiesel ) 1.400
18. Gedung Kantor ( Pos Keamanan ) 50
19. Banguan Garasi/bengkel ( Pool Bus Kehutanan ) 1.620
20. Bangunan Pelindung ( Kendaraan roda 2 ) 35
21. Bangunan Pelindung (uji coba kompostek ) 70
22. Bangunan Pelindung ( uji coba arang aktif ) 60
23. Bangunan Ruang generator 60
24. Bangunan Gedung Eks Koperasi 107
25 Bangunan tempat parkir 195
26 Bangunan Gedung Laboratorium
27 Bangunan Gedung tempat ibadah
28 Bangunan Gedung Laboratorium
29 Bangunan Gedung Laboratorium
Jumlah: 16.671
30 Rumah negara gol II 36
16
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
b. Laboratorium
Salah satu sarana utama dalam kegiatan penelitian adalah laboratorium.
Laboratorium penelitian lingkup Puslitbang Hutan terdiri dari 6 laboratorium
sementara Puslitbang Hasil Hutan terdiri dari 16 laboratorium. Keseluruhan
laboratorium tersebut berada pada kondisi baik. Hal ini karena ditunjang oleh
adanya kegiatan pemeliharaan yang baik dari para penanggungjawab laboratorium
dan kegiatan yang dilakukan di laboratorium walaupun alat dan bahan belum
memadai. Kondisi laboratorium Puslitbang Hutan dapat dilihat pada Tabel 5 dan
Puslitbang Hasil Hutan pada Tabel 6.
17
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
18
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
19
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
20
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
21
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
4 Sepeda Motor
- Tossa - - - 1 1 - - -
- Jialing - - - 1 1 2 - - -
- Viar - - - 2 - 2 - - -
5 Sepeda Motor
- Sepeda motor - - - - - - 33 6 39
roda 2
Jumlah 19 2 21 4 1 5 39 6 39
Tabel 8. Kondisi kendaraan dinas roda 4, roda 3 dan roda 2 Puslitbang Hasil Hutan
No Jenis Kendaraan Keterangan/ Tahun Kondisi
Plat Nomor perolehan Kendaraan roda 4 Kendaraan roda 2
Baik Rusak Jumlah Baik Rusak Jumlah
1. Kijang Krista F 1275 A 2001 1 - 1 unit - - -
2. Kijang Krista B 1073 BQ 2000 1 - 1 unit - - -
3. Jeep/Toyota Rush F 1518 A 2011 1 - 1 unit - - -
4. Jeep/ Toyota Rush F 1519 A 2011 1 1 unit - - -
5. Nissan Serena F 1639 A 2012 1 - 1 unit - - -
6. Avanza Veloz V 1,5 AT F 1133 B 2015 1 - 1 unit - - -
7. Toyota Altis 1.8 V AT F 1248 B 2021 1 - 1 unit - - -
8. Kijang Inova (dari Set B 2488 BQ 2005 1 - 1 unit - - -
Badan)
9. Tossa Herkules F 3807 A 2008 - - - 1 - 1 unit
10. Honda Mega Pro 150 F 4495 A 2012 - - - 1 - 1 unit
11. Honda Mega Pro 150 F 4498 A 2012 - - - 1 - 1 unit
12. Honda Supra 125 B 6473 PDQ 2006 - - - 1 - 1 unit
(Dari Set Badan)
13. Toyota Hilux Pick Up 2021 1 1 unit
22
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
23
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Khdtk/Hutan Luas
No. Dasar Hukum Lokasi
Penelitian (Ha)
- SK Penetapan No.SK.339/Menhut- panjang
II/2010, Tanggal 25 Mei 2010 KPH Bogor
- Perum Perhutani Unit III Jawa
Barat dan Banten
- Koordinat: 06º24´40” - 06º25´40”
LS dan 106º29´20” -
106º30´40”BT
- Batas Luar:
• Cagar Alam: Dungus Iwul
• Kampung Gardu (Timur)
• Kampung Citatah (Selatan)
- Fungsi Kawasan: Hutan Produksi
3. KHDTK 51,10 - SK Menhut Nomor: 305. - Lokasi batas uatara: Desa
Cikampek Kpts.II/2003 tanggal 11 September Cikampek Timur, Batas selatan
2003 tentang Penunjukan KHDTK Desa Kamojing, Batas Barat Desa
Cikampek sebagai Hutan Kamojing, batas Timur Desa Sari
Penelitian. Mulya, Kecamatan Cikampek,
- SK menhut nomor: Kabupaten Karawang.
306/Kpts.II/2003 tanggal 11
September 2003 tentang
penggunaan KHDTK Cikampek
sebagai Hutan Penelitian
4. KHDTK 105,5 - SK Menhut No. 288/Kpts.II/2003 - Kampung Haurbentes, Desa
Haurbentes tanggal 26 Agustus tentang Jugala Jaya dan Desa Wirajaya,
Penunjukan KHDTK Haurbentes Kecamatan Jasinga, Kabupaten
sebaga Hutan Penelitian Bogor
- SK Menhut No. 289/Kpts.II/2003 - kawasan hutan produksi tetap
tanggal 26 Agustus 2003 tentang dan hutan produksi terbatas
Penggunaan KHDTK Haurbentes
sebagai Hutan Penelitian
- Surat Keputusan Kepala Badan
Litbang Kehutanan: Nomor SK
90/Kpts/VIII/2007 tanggal 25 Mei
2007 tentang Penunjukan
Pengelola KHDTK Lingkup Badan
Litbang Kehutanan.
- SK Menhut No. SK. 340/Menhut-
II/2010 tentang penetapan KHDTK
haurbentes sebagai hutan
penelitian Haurbentes
5. KHDTK Pasir 14,25 - Berdiri tahun 1938 dengan luas ± - Desa Leuwibatu, Kecamatan
Awi, Bogor 14,25 ha Rumpin, Kabupaten Bogor,
- PKS antara Puslitbang Hutan Provinsi Jawa Barat
dengan Perhutani dengan - Batas Luar:
Perjanjian Kerjasama : No.BA o Desa Leuwibatu
22/VIII/P3KR-1/2012 dan o Desa Gobang
No.004/SJ/PLB/2012, tanggal 5 - Fungsi Kawasan: Hutan Produksi
September 2012
- Pemanfaatan Kawasan Hutan
Arcamanik, Cikole, Gunung Dahu,
Pasirawi untuk Penelitian dan
Pengembangan Kehutanan di
Provinsi Jawa Barat
24
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Khdtk/Hutan Luas
No. Dasar Hukum Lokasi
Penelitian (Ha)
- Pinjam pakai dengan Perhutani
(dalam proses perjanjian
kerjasama yang baru)
- Berdasarkan lampiran Keputusan
Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Republik Indonesia
dengan Nomor :
SK.82/Menlhk/Setjen/PLA.0/2/202
0 pada tanggal 4 Pebruari 2020
dengan luas 24,20 Ha bahwa
Hutan Penelitian Pasir Awi telah
ditetapkan menjadi Kawasan
Hutan Dengan Tujuan Khusus
(KHDTK) Pasir Awi
6. KHDTK 16,27 - Berdiri tahun 1954 dengan luas ± - Desa Mekarmanik/ Arcamanik,
Arcamanik, 16,27 ha Kecamatan Cimenyan/Ujung
Bandung - Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Berung, Kabupaten Bandung,
Puslitbang Hutan dengan Provinsi Jawa Barat
Perhutani No.BA 22/VIII/P3KR- - RPH Ujung Berung/Arcamanik
1/2012 dan No.004/SJ/PLB/2012 BKPH Manglayang Barat
- Tanggal 5 September 2012 KPH Bandung Utara
- Pemanfaatan Kawasan Hutan - Fungsi Kawasan: Hutan Produksi
Arcamanik, Cikole, Gunung Dahu, - Batas Luar: Batas hutan
Pasirawi untuk Penelitian dan penelitian di kelilingi oleh hutan
Pengembangan Kehutanan di perhutani
Provinsi Jawa Barat
- Pinjam pakai dengan Perhutani
(dalam proses perjanjian
kerjasama yang baru)
- Berdasarkan lampiran Keputusan
Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Republik Indonesia
dengan Nomor :
SK.82/Menlhk/Setjen/PLA.0/2/202
0 pada tanggal4 Pebruari 2020
dengan luas 26 Ha bahwa Hutan
Penelitian Arcamanik telah
ditetapkan menjadi Kawasan
Hutan Dengan Tujuan Khusus
(KHDTK) Arcamanik
7. HP 35 - Berdiri tahun 1937 dengan luas ± 35 - DesaGinanjar, Kecamatan:
Pasirhantap, ha Ciambar, KabupatenSukabumi,
Sukabumi - Masuk dalam perluasan Kawasan Provinsi Jawa Barat, Resort:
BB – TNGP Pasirhantap
- Dasar hukumnya Masih dalam - Batas Luar:
proses rencana pembuatan(draft) • Batas utara, selatan dan timur:
Perjanjian Kerjasama (PKS). Taman Nasional
• Barat: Perkampungan
(Kampung lembur pasir)
- Fungsi Kawasan: Hutan Produksi
8. HP Cikole, 39,8 - Berdiri tahun 1953 dengan luas ± 46 - Kampung Cikole, Desa Cikole,
Bandung ha Kecamatan Lembang, Kabupaten
- SK Menhut No. SK. 60/Menhut- Bandung, Provinsi Jawa Barat
25
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Khdtk/Hutan Luas
No. Dasar Hukum Lokasi
Penelitian (Ha)
II/2005 - RPH Cikole, BKPH Lembang
- Tanggal 9 Maret 2005 KPH Bandung Utara
- SK Penetapan No.SK.339/Menhut- - Unit: Perum Perhutani Unit III
II/2010, Tanggal 25 Mei 2010 Jawa Barat
- Perjanjian kerjasama (PKS) antara - Koordinat: 6º45´30” - 6º47´30” LS
Puslitbang Hutan dengan dan 107º39´59” - 107º41´30”BT
Perhutani - Fungsi Kawasan: Hutan Produksi
- No.BA 22/VIII/P3KR-1/2012 dan
No.004/SJ/PLB/2012 tanggal 5
September 2012 Pemanfaatan
kawasan Hutan Arcamanik, Cikole,
Gunung Dahu, Pasirawi untuk
penelitian dan pengembangan
Kehutanan di Propinsi Jawa Barat
9. HP Gn. Dahu 250 - Perjanjian Kerjasama (PKS) antara - Desa Pabangbon (Kec.
Puslitbang Hutan dgn Perhutani Leuwiliang) dan Desa Bantar
No. BA 22/VIII/P3KR-1/2012 dan Karet (Kec. Nanggung),
No. 004/SJ/PLB/2012 Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa
- tanggal 5 September 2012 Barat.
- Pemanfaatan Kawasan Hutan - Lokasi HP Gunung Dahu
Arcamanik, Cikole, Gunung Dahu, termasuk ke dalam wilayah RPH
Pasirawi untuk Penelitian dan Leuwiliang, BKPH Leuwiliang,
Pengembangan Kehutanan di KHP Bogor, Perum Perhutani
Propinsi Jawa Barat. Unit III Jawa Barat dan Banten.
- Pinjam pakai dengan Perhutani - terletak pada koordinat 06o36’30”
(dalam proses Perjanjian kerjasama - 06o37’00” LS dan 106o34’00” -
yang baru) 106o35’30” BT
- kawasan hutan produksi
10. HP Sobang 167,45 SK Menhut Nomor : - Desa/Kelurahan Karang Bolong,
PKS.1/VIII/P3PPH-3/2014 Tanggal 5 Kecamatan Cigeulis, Kabupaten
Juni 2014 Tentang Perjanjian Pandeglang, Provinsi Banten.
Kerjasama antara Puslitbang
Peningkatan Produktivitas Hutan
dengan Puslitbang Perhutani.
11. HP Dramaga, 60 - Berdiri tahun 1956 dengan luas ± 60- Desa Situ Gede dan Desa
Bogor ha Bubulak, Kecamatan Bogor Barat,
- Sertifikat Hak Milik No.4390 Tahun Kotamadya Bogor
1986, Tertanggal 12 Februari 1988, - Koordinat: 6º33´8” – 6º33´35” LS
dengan luas: 57,75 ha dimana dan 106º44´50” – 106º105´19”BT
seluas 10 ha digunakan oleh CIFOR - Batas Luar:
(Center for International Forestry • Desa Situ Gede
Research. • Desa Bubulak
• Sebelah Utara dan Barat:
Sungai Cisadane
• Sebelah Selatan: Tanah
masyarakat yang dibatasi oleh
alur
• Sebelah Timur: Tanah
masyarakat
26
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
4. Kerjasama
Salah satu upaya untuk memperluas hasil-hasil penelitian dan pengembangan
adalah dengan menjalin kerjasama penelitian dan pengembangan dengan pihak
lain baik pemerintah, NGO, praktisi maupun perguruan tinggi, baik dari dalam
negeri maupun luar negeri. Berikut disajikan tabel kegiatan kerjasama Puslitbang
Hutan, dapat dilihat pada Tabel 10 dan Puslitbang Hasil Hutan pada Tabel 11 .
Tabel 10. Daftar Kerjasama Puslitbang Hutan
27
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
28
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
29
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
30
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
31
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
32
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
6. Pendanaan/Penganggaran
Kegiatan penelitian dan pengembangan serta dukungan manajemen dan tugas
teknis lainnya, didukung oleh pendanaan yang berasal dari DIPA Petikan Satker
Kantor Pusat Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi No: SP DIPA-
029.07.1.465015/2021 tanggal 23 November 2020. Pagu anggaran kegiatan
Puslitbang Hutan dapat dilihat pada tabel 12, sementara Puslitbang Hasil Hutan
dapat dilihat pada tabel 13.
33
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Tabel 13. Pagu anggaran kegiatan Puslitbang Hasil Hutan tahun 2021
No. Sumber Anggaran Pagu (Rp.)
1. RM 21.275.421.000
2. PNP 1.296.601.000
3. HLN 10.322.353.000
Total/Rata-rata 32.894.375.000
34
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
35
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
A. RENCANA STRATEGIS
Renstra KLHK ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan
Hidup dan Kehutanan Nomor : P.16/MENLHK/SETJEN/SET.1/8/2020Tentang
Rencana Strategis Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2020-
2024, sedangkan Renstra BLI ditetapkan oleh Kepala Badan Litbang dan Inovasi.
Renstra BLI Tahun 2020–2024 disusun berdasarkan arahan Renstra KLHK 2020–
2024. Renstra Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi (BLI) berisi arah
kebijakan, strategi, kerangka regulasi dan kerangka kelembagaan, program dan
kegiatan, target kinerja dan kerangka pendanaan BLI tahun 2020–2024.
Rencana Strategis Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan dan Pusat
Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan 2020-2024 merupakanpenjabaran dari
Renstra Strategis Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi 2020-2024 yang
memfokuskan kegiatannya pada bidang pengelolaan hutan dan hasil hutan.
Puslitbang Hutan
1. Visi dan Misi
Pusat Penelitiandan Pengembangan Hutan sebagai salah satu Satker
Eselon II dilingkup Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi sesuai Peraturan
Menteri LHKNomor P.18/MenLHK-II/2015 Tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, mempunyai tugas melaksanakan
penelitian, pengembangan dan inovasi di bidang pengelolaan hutan. KLHK
Sebagai wujud dukungan dan pelaksanaan terhadap visidanmisi
Kementerian LHK dan salah satu misi BLI yaitu “Mewujudkan Pengelolaan Hutan
Berbasis Ilmu Pengetahuan danTeknologi”, maka Puslitbang Hutan mempunyai
Visi yaitu“ Menjadi Lembaga penyedia IPTEKBidang Pengelolaan Hutan yang
terkemuka dalam mendukung terwujudnya pengelolaan Sumber Daya Hutan dan
LingkunganHidup berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat”.
Selanjutnya dalam rangka mewujudkan misi tersebut, Puslitbang Hutan
merumuskan misinya sebagai berikut:
1. Menyelenggarakan kegiatan penelitian, pengembangan dan inovasi dalam
rangka memperoleh IPTEK tepat guna di bidang Pengelolaan hutan.
2. Meningkatkan penguasaan dan kemanfaatan IPTEK Pengelolaan Hutan untuk
kesejahteraan masyarakat
36
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
37
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Dalam mendukung visi, misi, tujuan dan sasaran, P3HH menerapkan strategi
berdasarkan analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan sekaligus dalam
pengembangan P3HH ke depan. Strategi P3HH :
1. Meningkatkan kuantitas dan kapabilitas SDM sesuai bidang keahlian yang
dibutuhkan,
2. Menguatkan dukungan sarana dan prasarana litbang sesuai perkembangan
IPTEK global,
3. Memperkuat tata kelola organisasi untuk menghadapi reorganisasi,
4. Menguatkan rencana penelitian dan pengembangan strategis dan aktual,
5. Meningkatkan penguasaan IPTEK dan Inovasi,
6. Meningkatkan kajian dan analisis ilmiah perumusan standard dan instrument,
7. Menguatkan kontribusi IPTEK untuk publik dan mendorong penguatan
perekonomian masyarakat,
8. Menguatkan pengembangan dan implementasi hasil litbang,
9. Menguatkan komersialisasi dan hilirisasi IPTEK ,
10. Meningkatkan efektivitas publikasi dan diseminasi berbasis teknologi
informasi,
11. Menguatkan jejaring litbang di tataran nasional dan global,
12. Meningkatkan interaksi dan sinergi dengan para pemangku kepentingan
potensial.
38
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Puslitbang Hutan
Puslitbang Hutan sebagai salah satu unit Eselon II pada Badan Litbang dan
Inovasi Kementerian LHK mempunyai tugas menjadi penanggung jawab untuk
kegiatan Penelitian Pengelolaan Hutan, dengan mendukung 2 sasaran program BLI
yaitu :
1. Terkelolanya Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus untuk Litbang;
2. Tersedianya Produk Litbang Hidup dan Kehutanan yang Inovatif dan
Implementatif.
Agar kedua sasaran kegiatan Penelitian Pengelolaan Hutan tercapai maka
harus mempunyai ukuran pencapaian atau Indikator Kinerja Kegiatan (IKK).
Adapun IKK Puslitbang Hutan tahun 2020 ada 4 (empat) yaitu :
1. Tersedianya produk hasil litbang pengelolaan hutan yang inovatif dan
implementatif.
2. Terkelolanya kawasan hutan dengan tujuan khusus dan hutan penelitian
3. Terkelolanya laboratorium pengelolaan hutan
4. Terbangunnya laboratorium sutera alam Indonesia
Adapun sasaran program dan sasaran kegiatan sebagaimana diuraikan di atas
dituangkan dalam tabel di bawah ini :
Tabel 14. Sasaran Program dan Sasaran Kegiatan Puslitbang Hutan
39
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Adapun target dari sasaran kegiatan dan Indikator Kinerja pada Pusat Litbang
dan Inovasi dituangkan dalam tabel di bawah ini.
Tabel 15. Target Puslitbang Hutan Tahun 2020 -2024
Sasaran
Kegiatan Kegiatan IndikatorKinerjaKegiatan(IKK) Satuan 2020 2021 2022 2023 2024
(SK)
Penelitiandan PengembanganPengelolaanHutan(5391)
01–Tersedianyaproduk hasil litbang pengelolaan hutan yang inovatif dan implementatif
01–Jumlah produk hasil litbang
pengelolaan hutan yang
inovatif dan implementatif
Produk 7 (3) 15 15 15 15
02–Terbangunnya laboratorium sutera alam Indonesia
01–Jumlah laboratorium sutera Laboratorium
alam Indonesia yang dibangun Riset
1 1 0 0 0
40
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Sasaran
Kegiatan Kegiatan IndikatorKinerjaKegiatan(IKK) Satuan 2020 2021 2022 2023 2024
(SK)
03–Terkelolanya laboratorium pengelolaan hutan
01–Jumlah laboratorium
pengelolaan hutan Laboratorium 4 4 4 4 4
41
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
C. PERJANJIAN KINERJA
Puslitbang Hutan
Perjanjian Kinerja Puslitbang Hutan tahun 2020 telah disusun berdasarkan
Renstra Puslitbang Hutan tahun 2020-2025. Perjanjian kinerja mencakup sasaran
42
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
strategis, indikator kinerja dan target capaian. Sebagai komitmen instansi dalam
rangka mewujudkan capaian tersebut, Kepala Puslitbang Hutan telah
menandatangani perjanjian kinerja yang dituangkan dalam Pernyataan Penetapan
Kinerja.Dokumen Pernyataan Perjanjian Kinerja ini ditandatangani bersama
dengan Kepala Badan Litbang Kehutanan.
Pada Perjanjian Kinerja (PK) dengan Kepala Badan Litbang dan Inovasi yang
ditandatangani pada awal tahun 2021 Puslitbang Hutan memperoleh dukungan
dana yaitu sebesar Rp. 736.635.000,-, dengan target kinerja sebagaimana pada
renstra Puslitbang Hutan 2020-2024. Namun dalam rangka menanggulangi adanya
Pandemi Covid-19 salah satu kebijakan pemerintah adalah melakukan refokusing
dan realokasi Anggaran guna penanggulangan covid 19. Pada kesempatan ini
kebijakan yang dilakukan oleh Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan
Inovasi adalah penundaan pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengembangan
tahun 2020 ditunda dan dilaksanakan pada tahun 2021. Terkait kegiatan litbang,
pada tahun 2020 ini Puslitbang Hutan tetap menyediakan Anggaran kajian isu
aktual yang akan digunakan untuk menbiayai jika ada disposisi tugas terkait
permasalahan pengelolaan hutan atau jika ada permasalahan yang perlu segera
ditindaklanjuti.Sehubungan dengan hal tersebut, maka, maka untuk sasaran
kegiatan nomor 1 “Tersedianya Produk Hasil Litbang Pengelolaan Hutan yang
Inovatif dan Implementatif” direvisi dari semula 7 (tujuh) produk menjadi 3 (tiga)
produk.
Target Kinerja dalam pencapaian target Kinerja Puslitbang Hutan telah
ditetapkan, yaitu mendukung Sasaran Strategis KLHK ke-4 terselenggaranya tata
kelola dan inovasi pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan yang baik serta
kompetensi SDM LHK yang berdaya saing, dan selanjutnya telah menetapkan
Sasaran Program dan Indikator Kinerja Program sebagai berikut :
Tabel 16. Sasaran kegiatan, indikator kinerja dan target Puslitbang Hutan
Target
No Sasaran Kegiatan (SK) Indikator Kinerja (IK)
43
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
44
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Pada Tahun 2021, satker pusat lingkup Badan Litbang dan Inovasi yang
berkedudukan di Bogor untuk Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) menjadi
satu. Seluruh anggaran kegiata Puslitbang Hutan TA 2021 berada dalam satu DIPA
pada DIPA Kantor Pusat Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi.Untuk
mencapat target sasaran tersebut maka masing-masing Indikator Kinerja dirinci
dalam kegiatan sebagai berikut:
Tabel 17. Rincian Kegiatan dari indikator kinerja Puslitbang Hutan tahun 2021
Indikator/komponen
Sasaran Kegiatan Target
kegiatan
Terbangunnya laboratorium riset sutera alam Jumlah laboratorium
Indonesia riset sutera alam
Indonesia
Pembangunan 1 laboratorium
laboratorium sutera alam
indonesia
Melaksanakan 1 paket
Pengadaan Peralatan
Laboratorium dan
Meubeulair Riset Sutera
Terkelolanya Laboratorium Pengelolaan Hutan Alam Indonesia
Jumlah laboratorium
pengelolaan hutan
Pengelolaan herbarium 1 laboratorium
Pengelolaan 1 laboratorium
laboratorium dan
persemaian sutera alam
Pengelolaan 1 laboratorium
laboratorium INTROF-CC
Pengelolaan 1 laboratorium
laboratorium hama dan
penyakit tanaman hutan
Tersedianya Produk Hasil Iptek Litbangjirap yang Jumlah Produk Hasil
Inovatif dan Implementatif Llitbangjirap
Pengelolaan Hutan yang
Implementatif dan
Inovatif
Penelitian Dampak 1 laporan
Perubahan Iklim
Terhadap Pergeseran
Distribusi Spesies
Tumbuhan Strategi
dalam Pengembangan
Ekowisata Berkelanjutan
Identifikasi Perangkat 1 laporan
Penilaian Areal Bernilai
Konservasi Tinggi Yang
Efektif Untuk Optimasi
Konservasi
Keanekaragaman Hayati
45
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Indikator/komponen
Sasaran Kegiatan Target
kegiatan
Pasca Moratorium Sawit
Penelitian Model Deteksi 1 laporan
dan Kuantifikasi Emisi
Gas Rumah Kaca (GRK)
dari Degradasi Hutan
Penelitian Strategi 1 laporan
Konservasi EETS
(Endemic, Endangered,
Threatened Species)
Kelompok Dipterocarpa
Menuju Pengelolaan,
Pemanfaatan dan
Perlindungan Sumber
Daya Hutan Tropis
Indonesia
Penelitian Penanganan 1 laporan
Air Asam Tambang
dengan Teknik
Bioremediasi untuk
Meningkatkan Capaian
Restorasi Lahan
Penelitian Dampak 1 laporan
Implementasi Kebijakan
TORA pada Berbagai
Tipe Penggunaan Lahan
Terhadap Biodiversitas
Penelitian Desain Sistem 1 laporan
Pengelolaan Hutan
Produksi Berbasis
Informasi Konsumsi
Produk Kayu
Penelitian Pemanfaatan 1 laporan
Tanaman Family
Meliaceae sebagai
Pestisida Nabati untuk
Menggantikan Pestisida
Kimia Sintetik dalam
Mewujudkan Pengelolaan
Hutan yang Lestari
Pemanfaatan Teknologi 1 laporan
Geoinformasi untuk
Pemetaan Karakteristik
Hidrologi, Kerawanan
Banjir dan Restorasi
Lahan Kritis untuk
Pengembangan Sumber
Energi Biomassa
Berkelanjutan
Identifikasi Spesies 1 laporan
Pohon Hutan Bahan
Pangan Berdasarkan
Sistem Pakar Android
Uji Kesehatan Benih 1 laporan
46
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Indikator/komponen
Sasaran Kegiatan Target
kegiatan
Melalui Teknologi DNA
Barcoding Menggunakan
Database Berbasis
Informatika
Bioinduksi tablet/pasta 1 laporan
fungi endofit pembentuk
gaharu budidaya sebagai
sumber bahan baku obat
herbal
Uji Multilokasi Hibrid 1 laporan
Murbei dan Hibrid Ulat
Harapan dan
Pengembangan
Biomaterial dari Protein
Serisin
Pengembangan Budidaya 1 laporan
In-situ Jamur Morel
Aplikasi Fungi Mikoriza 1 laporan
Arbuskula untuk
Peningkatan
Terkelolanya Kawasan Hutan dengan Tujuan Pertumbuhan dan
Khusus (KHDTK Percepatan Pembungaan
Tanaman Malapari
(Pongamia Pinnata L.)
Tersedianya Iptek Hasil Hutan, Jasa Lingkungan, Penyelenggaraan 1 laporan
Keanekaragaman Hayati yang diimplementasikan Evaluasi Penerapan SNI
8513-2018
Pengelolaan KHDTK
Perumusan Konsep 1 laporan
Rancangan Standar
Nasional Indonesia
Teknik Penyadapan
Getah Pinus
Jumlah KHDTK dan HP
yang dikelola
Pengelolaan KHDTK 6 KHDTK
Pengelolaan HP 5 HP
Jumlah KHDTK yang
mengimplementasikan
Layanan Perkantoran Pilot IPTEK
Pengembangan atraksi 1 laporan
wisata Kawasan KHTK
Carita
Inventarisasi dan 1 laporan
pemanfaatan
Dukungan Manajemen Eselon I
Biodiversitas KHDTK
Carita
Pengelolaan Kawasan 1 laporan
Bersama Masyarakat
Aplikasi Iptek Hasil Hutan 1 laporan
47
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Indikator/komponen
Sasaran Kegiatan Target
kegiatan
Tata Batas KHDTK Carita 1 laporan
Layanan perkantoran
Puslitbang Hutan
Pembayaran gaji dan 1 layanan
tunjangan
Penyelenggaraan 1 layanan
operasional dan
pemeliharaan kantor
Layanan Dukungan
manajemen Puslitbang
Hutan
Kajian isu Aktual 1 laporan
Program Setter 1 laporan
Pemeliharaan Rusa 1 laporan
Model Penggelolaan 1 laporan
Stasiun Riset
Perencanaan Program 1 laporan
dan Anggaran
Peningkatan jejaring 1 laporan
kerjasama
Follow Up Research on 1 laporan
Rehabilitation of
Degraded Forest and
Land
Innovative Solutions for 1 laporan
Climate Change and
Biodiversity Landscape
Strategy to Support SDGs
in Indonesia
Monitoring dan evaluasi 1 laporan
pelaporan
Penyusunan desain SPIP 1 laporan
Pengelolaan data dan 1 laporan
informasi
Pengelolaan website 1 laporan
instansi Puslitbang Hutan
(puslitbanghut.hut.or.id)
Pelaksanaan Penerbitan 1 laporan
Publikasi Berkala Ilmiah
Penyelenggaraan 1 laporan
Pameran dan Teras
Inovasi
Pelaksanaan Diseminasi 1 laporan
Digital
Pengelolaan HKI 1 laporan
Pelaksanaan sistem 1 laporan
akuntansi keuangan
Pelaksanaan Sistem 1 laporan
Akuntansi BMN
Administrasi 1 laporan
kepegawaian
48
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Indikator/komponen
Sasaran Kegiatan Target
kegiatan
Tata persuratan dan 1 laporan
kearsipan
Koordinasi institusional 1 laporan
Sertifikasi manajemen 1 laporan
49
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
50
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
51
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Puslitbang Hutan
Target Puslitbang Hutan berdasarkan Perjanjian Kinerja tahun 2021 adalah :
Terbangunnya 1 (satu) Laboratorium Riset Sutera Alam Indonesia, Terkelolanya 4
(un it I Laboratorium Pengelolaan Hutan, Tersedianya 5 (lima) Produk Hasil
Litbangjirap yang Inovatif dan Implementataif, Terkelolanya 6 (enam) model
Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK), Tersedia 1 (satu) Model Iptek
52
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
53
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
54
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
55
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
56
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
57
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Puslitbang Hutan
Tabel 21. Persen Capaian Output Puslitbang Hutan tahun 2021
Tabel 22. Rincian Kegiatan dari indikator kinerja Puslitbang Hutan tahun 2021
Sasaran Kegiatan Indikator/komponen kegiatan Target Realisasi
58
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
59
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Protein Serisin
Pengembangan Budidaya In-situ 1 laporan 1 laporan
Terkelolanya Jamur Morel
Kawasan Hutan Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskula 1 laporan 1 laporan
dengan Tujuan untuk Peningkatan Pertumbuhan
Khusus (KHDTK dan Percepatan Pembungaan
Tanaman Malapari (Pongamia
Pinnata L.)
Tersedianya Iptek Penyelenggaraan Evaluasi 1 laporan 1 laporan
Hasil Hutan, Jasa Penerapan SNI 8513-2018
Lingkungan, Pengelolaan KHDTK
Keanekaragaman Perumusan Konsep Rancangan 1 laporan 1 laporan
Hayati yang Standar Nasional Indonesia Teknik
diimplementasikan Penyadapan Getah Pinus
Jumlah KHDTK dan HP yang
dikelola
Pengelolaan KHDTK 6 KHDTK 6 KHDTK
Pengelolaan HP 5 HP 5 HP
60
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
61
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
10
8
6
6 5 5
4 4
4
2 1 1
0
Penelitian dan Pengelolaan KHDTK Pengelolaan Pembangunan
Pengembangan dan Hutan Penelitian Laboratorium Laboratorium Sutera
Pengelolaan Hutan Pengelolaan Hutan Alam Indonesia
62
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Tabel 23. Rincian Kegiatan dan Capaian Output Pusat Litbang Hasil Hutan Tahun
2021
Output
Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja/Komponen Kegiatan
Target Capaian
Tersedianya Produk Hasil Jumlah Produk Hasil Litbang Peningkatan 1 produk 1 produk
Litbang Peningkatan Nilai Nilai Tambah Hasil Hutan yang Inovatif dan (100%)
Tambah Hasil Hutan yang Implementatif:
Inovatif dan Implementatif 1. Pelaksanaan Penelitian Regionalisasi
Faktor Eksploitasi Hutan Alam Produksi
Lahan Kering lokasi Kaltara dan
Pemanfaatan limbah tebangan utk energi.
2. Teknologi Pengawetan Produk Hasil
Hutan Bahan Konstruksi, Bangunan
Perumahan dan Gedung.
3. Prototipe Panel Sandwich dan Balok
Komposit yang Awet, Stabil dan tahan
Api: Aplikasi Nanoselulosa untuk panel
sandwich yang awet, stabil dan tahan air.
4. Teknik Pengeringan dalam Dapur
Pengering Uap Panas dan dengan
Gelombang Mikro untuk Peningkatan
Kualitas Simplisia Buah Mengkudu
sebagai Bahan Baku Obat Herbal
Terstandat (OHT).
5. Teknologi Nanobioadhesive untuk produk
bambu Komposit.
6. Kajian Penambahan Arang Aktif pada
Papan Serat Fungsional Sabut Kelapa
sebagai Air Pollutant Absorber.
7. Sintesis Karbon Aktif Berpori yang dibuat
dari Prekursor Hijau untuk Peningkatan
Performa Elektroda Superkapasitor.
8. Formulasi Asap Cair Berbahan Baku
Lignoselulosa sebagai Biofertilizer dan
Biopestisida.
9. Alat Pendeteksi Pohon Gerowong Metode
Bor secara Mekanis.
10. Perumusan dan Penilaian Standar
63
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Output
Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja/Komponen Kegiatan
Target Capaian
Instrumen Pengelolaan Hutan
Berkelanjutan.
11. Penerapan Standar Pada Lembaga
Penerapan Standar SNI 7835:2012
Tentang Serpih Kayu (Wood Chips).
Tersedianya Sistem Aplikasi Jumlah data spesies kayu pada aplikasi AIKO 1 purwarupa 1 purwarupa
AIKO (Alat Identifikasi Kayu KLHK: (100%)
Otomotis) untuk mendukung Pelaksanaan Pengembangan Sistem
Penegakan Hukum di Bidang AplikasiAIKO (Alat Identifikasi Kayu
LHK Otomatis) untuk Mendukung Penegakan
Hukum di Bidang LHK
Terkelolanya Laboratorium Jumlah Laboratorium Nilai Hasil Hutan yang 1 unit 1 Unit
Nilai Tambah Hasil Hutan dikelola: (100%)
1. Pengelolaan Laboratorium Terpadu Hasil
Hutan
2. Pengelolaan Laboratorium Mikologi
3. Pengelolaan Laboratorium Anatomi
4. Pengelolaan Laboratorium Produk
Majemuk
Layanan Dukungan Manajemen P3HH
Program dan Evaluasi
1. Pelaksanaan Perencanaan Program : 5 Dokumen 5 Dokumen
Penyusunan dokumen rencana program
2. Pelaksanaan Perencanaan Anggaran: 1 Laporan 1 Laporan
Penyusunan perencanaan anggaran
3. Pelaksanaan Sertifikasi Manajemen 1 Laporan 1 Laporan
(ISO): pelaksanaan audit kelayakan
4. Pelaksanaan SPIP: 1 Laporan 1 Laporan
5. Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi 6 Laporan 6 Laporan
Kerjasama dan Diseminasi
6. Pelaksanaan Pengembangan Sinergi 1 Laporan 1 Laporan
Kegiatan dan Kebijakan (Kerjasama)
7. Developing and Promoting Market- 1 Laporan 1 Laporan
Based Agroforestry Option and
Integrated Landscape Management for
Smallholder Forestry in Indonesia
8. Pelaksanaan Pengelolaan Publikasi: 1 Laporan 1 Laporan
Jurnal, Majalah FORPRO, Buku Atlas
9. Pelaksanaan Diseminasi : Seminar 1 laporan 1 laporan
Internasional The 6th INAFOR 2021 4 jenis 4 jenis
terbitan terbitan
Pengembangan Data dan Tindak Lanjut
Penelitian
10. Pengelolaan Data dan Informasi 1 laporan 1 laporan
11. Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil 1 laporan 1 laporan
Penelitian
12. Pengelolaan HAKI 1 laporan 1 laporan
13. Pengelolaan KNAPPP
Admistrasi dan Penguatan SDM
14. Pelaksanaan Sistem Akuntansi 1 laporan 1 laporan
Keuangan
15. Sistem Akuntansi BMN 1 laporan 1 laporan
64
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Output
Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja/Komponen Kegiatan
Target Capaian
16. Pelaksanaan Tata Usaha dan 1 laporan 1 laporan
Kepegawaian
Layanan Perkantoran
17. Gaji dan Tunjangan 12 Layanan 12 Layanan
18. Operasional dan Pemeliharaan Kantor 12 Layanan 12 Layanan
19. Pelaksanaan Administrasi Kepegawaian 1 laporan 1 laporan
20. Pelaksanaan Tata Usaha, Persuratan dan 1 laporan 1 laporan
Kearsipan
D. REALISASI ANGGARAN
Untuk dapat mencapai target kinerja keuangan, telah dilakukan upaya antara
lain: penyusunan dokumen rencana kegiatan dan anggaran, pembahasan anggaran
baik di tingkat Badan Litbang dan Inovasi maupun di Kementerian Keuangan cq.
Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb).
Puslitbang Hutan
DIPA anggaran Puslitbang Hutan tahun 2021 memperoleh pagu anggaran awal
sebesar Rp. 59.936.148.000,- (Lima Puluh Sembilan Milyar Sembilan Ratus Tiga
65
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Puluh Enam Juta Seratus Empat Puluh Delapan Ribu Rupiah),karena perubahan
kebijakan dan kebutuhan pelaksana maka pada tahun 2021 dilakukan revisi
sebanyak 14 (empat belas) kali revisi sebagai berikut :
Pada perkembangannya di tahun 2021, karena perubahan kebijakan dan
kebutuhan pelaksana maka pada tahun 2021 untuk anggaran APBN (RM dan
PNBP) dilakukan revisi sebanyak 14 (empat belas) kali revisi. Adapun alasan revisi
anggaran disebabkan oleh :
1. Revisi ke 01 (Kewenangan DJA) dengan DIPA Petikan Satker Kantor Pusat
Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi No : SP DIPA-
029.07.1.465015/2021 tanggal 16 Februari 2021. Revisi ke 01 terdiri dari :
- Revisi refocusing dan realokasi anggaran untuk penanganan pandemi
Covid-19 sebesar Rp. 3.980.362.000,- (Tiga Milyar Sembilan Ratus Delapan
Puluh Juta Tiga Ratus Enam Puluh Dua Ribu Rupiah). Revisi tersebut
merupakan tindak lanjut dari Surat Menteri Keuangan RI Nomor : S-
30/MK.02/2021 tanggal 12 Januari 2021 perihal Refocusing dan Realokasi
Belanja Kementerian/ Lembaga TA 2021 dan Memorandum Menteri
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: M.1/MENLHK-
SETJEN/ROCAN/SET-1/1/2021 tanggal 19 Januari 2021 perihal
Penghematan Pagu Kementerian LHK TA 2021.
- Revisi Perubahan atau pergeseran rincian anggaran (Revisi POK) dan Ralat
rencana penarikan dana (Hal III DIPA) yang dilaksanakan karena adanya
usulan dari pelaksana untuk memenuhi prioritas kebutuhan dan percepatan
pelaksanaan anggaran.
Pagu Total Kantor Pusat Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi pasca
Revisi ke 01 adalah sebesar Rp.121.812.294.000,- (Seratus Dua Puluh Satu
Milyar Delapan Ratus Dua Belas Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Empat Ribu
Rupiah). Adapun khusus Pagu Anggaran Puslitbang Hutan sebesar
Rp.59.859.728.000,- (Lima Puluh Sembilan Milyar Delapan Ratus Lima Puluh
Sembilan Juta Tujuh Ratus Dua Puluh Delapan Ribu Rupiah).
2. Revisi ke 02 (Kewenangan DJA) dengan DIPA Petikan Satker Kantor Pusat
Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi No : SP DIPA-
029.07.1.465015/2021 tanggal 3 Maret 2021. Revisi ke 02 terdiri dari :
- Revisi penambahan pagu berupa luncuran dari TA 2020 sumber dana Surat
Berharga Syariah Negara (SBSN) sebesar Rp. 15.338.342.000,- (Lima Belas
Milyar Tiga Ratus Tiga Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Empat Puluh Dua
Ribu Rupiah).
- Revisi Perubahan atau pergeseran rincian anggaran (Revisi POK) dan Ralat
rencana penarikan dana (Hal III DIPA) yang dilaksanakan karena adanya
66
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
67
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
68
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
69
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
70
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
13. Revisi ke 13 (Kewenangan DJA) dengan DIPA Petikan Satker Kantor Pusat
Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan No : SP
DIPA-029.07.1.465015/2021 tanggal 16 Desember 2021. Revisi ke 13
merupakan revisi anggaran Pembangunan Laboratorium Riset Sutera Alam
Indonesia yang bersumber dana SBSN, yaitu optimalisasi sisa anggaran
kontraktual pada pekerjaan konstruksi konstruksi Laboratorium Riset Sutera
Alam Indonesia ke pekerjaan penambahan nilai gedung dan bangunan.
Pagu Total Kantor Pusat Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup
dan Kehutanan pasca Revisi ke 13 adalah sebesar Rp. 138.489.470.000,-
(Seratus Tiga Puluh Delapan Milyar Empat Ratus Delapan Puluh Sembilan Juta
Empat Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah), sedangkan Pagu Kegiatan Puslitbang
Hutan menjadi Rp. 71.635.063.000,- (Tujuh Puluh Satu Milyar Enam Ratus Tiga
Puluh Lima Juta Enam Puluh Tiga Ribu Rupiah).
14. Revisi ke 14 (Kewenangan Kanwil DJPB Provinsi Jawa Barat) dengan DIPA
Petikan Satker Kantor Pusat Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup
dan Kehutanan No : SP DIPA-029.07.1.465015/2021 tanggal 28 Desember
2021. Revisi ke 14 terdiri dari :
- Revisi pencatatan anggaran Hibah Luar Negeri (HLN) yaitu Proyek AFoCO
(Asian Forest Cooperation Organization) dengan nomor Register
2R3KUHWA tahun anggaran 2021 untuk kegiatan “Innovative Solutions for
Climate Change and Biodiversity Landscape Strategy to Support SDGs in
Indonesia” senilai Rp. 610.655.000,- (Enam Ratus Sepuluh Juta Enam Ratus
Lima Puluh Lima Ribu Rupiah).
- Revisi pencatatan anggaran Hibah Luar Negeri (HLN) yang dilakukan oleh
Pusat Standardisasi Instrumen Pengelolaan Hutan Berkelanjutan (Ex.
Puslitbang Hasil Hutan) yaitu Proyek World Agroforestry Center (ICRAF)
dengan nomor register 2MEJFV5A tahun 2021 untuk kegiatan “Developing
71
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
70,177,638,254
60,000,000,000
63,849,727,000
50,000,000,000
40,000,000,000
45,793,054,378
38,860,425,640
35,160,682,637
35,745,489,000
39,130,009,000
35,478,038,430
35,331,355,000
30,000,000,000
20,000,000,000
10,000,000,000
-
2017 2018 2019 2020 2021
Alokasi Anggaran Realisasi Anggaran
Gambar 12. Grafik pagu dan realisasi keuangan Puslitbang Hutan tahun 2017-2021
72
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
100
99.52 99.25 99.31 97.14
80
60 71.72
40
20
0
2017 2018 2019 2020 2021
Tahun
Gambar 13. Persen realisasi Puslitbang Hutan selama lima tahun terakhir (2017-2021)
Pagu Realisasi
Gambar 14. Grafik Pagu dan Realisasi Per Sumber Dana Tahun 2021
73
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Tabel 25. Target dan realisasi Keuangan Pelaksanaan DIPA Puslitbang Hutan tahun 2021
PAGU TARGET REALISASI
Kode Uraian
Jumlah (Rp.) KEUANGAN % KEUANGAN %
5390.EAC 1.867.184.000 1.867.184.000 100,00 1.791.056.874 95,92
Layanan Umum
5390.EAC.001 Layanan 1.867.184.000 1.867.184.000 100,00 1.791.056.874 95,92
Dukungan
Manajemen Eselon
I
051 Perencanaan 190.899.000 190.899.000 100,00 189.557.550 99,27
Program dan
Kegiatan
BA P3H-Kajian Isu 91.099.000 91.099.000 100,00 90.556.550 99,40
Aktual
BB P3H-Program 20.860.000 20.860.000 100,00 20.706.000 99,26
Setter
BC P3H-Pemeliharaan 20.000.000 20.000.000 100,00 20.000.000 100,0
Rusa 0
BD P3H-Model 59.000.000 59.000.000 100,00 58.295.000 98,81
Pengelolaan
Stasiun Riset
052 Penyusunan 49.765.000 49.765.000 100,00 45.660.000 91.75
Rencana
Anggaran
BA P3H-Perencanaan 49.765.000 49.765.000 100,00 45.660.000 91.75
Program dan
Anggaran
74
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
75
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
76
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
77
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
78
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
79
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
80
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Pada tahun anggaran 2021 Puslitbang Hutan menyerap anggaran sebesar Rp.
70.177.638.254,- atau sebesar 97,14 % dari pagu anggaran sebesar
Rp. 72.245.718.000 ,-. Sehingga mengalami peningkatan sebesar 25,42 %
dibanding dengan tahun 2020.
Pada tabel terlihat bahwa kinerja keuangan untuk RM dan PNP sebesar
masing-maisng 98,47% dan 97,48% sedangkan kinerja keuangan untuk HLN hanya
sebesar 20,25% hal ini diakibatkan oleh kendala teknis dalam administrasi
pengelolaan hibah dan waktu pelaksanaan kegiatan yang sangat terbatas selama 2
bulan yaitu Nopember Desember dengan anggaran sebesar Rp. 10.322.353.000,- .
Capaian kinerja tersebut dapat diperoleh dengan dukungan hal-hal berikut:
81
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
a. Input anggaran yang memadai dan SDM yang kapabel, serta manajemen waktu
yang baik;
b. Rencana kegiatan penelitian maupun kegiatan pendukung telah disiapkan pada
tahun 2020 dan disahkan pada awal tahun 2021;
c. Evaluasi berkala terhadap progres pelaksanaan kegiatan baik substansi
maupun keuangan;
Analisis
Kinerja Sasaran Pusat Litbang Hasil Hutan adalah sebesar 100%. Kedua
sasaran yang telah ditargetkan pada tahun 2021 telah tercapai dengan baik yang
ditandai dengan terpenuhinya IKK, terlaksananya kegiatan dan tercapainya output.
Outcome
Capaian outcome kegiatan penelitian, dihitung relatif terhadap outcome
akhir sampai dengan 2021. Hal tersebut berdasarkan bahwa outcome penelitian
secara komprehensif akan dicapai pada saat seluruh kegiatan multiyears selesai
dilaksanakan pada akhir periode Renstra. Capaian outcome diverifikasi dengan
diperolehnya apresiasi pengguna, draft publikasi, dan dimanfaatkannya output.
Pada tahun kedua Renstra, outcome kegiatan penelitian berdasarkan
apresiasi pengguna dinilai dapat memberikan kemanfaatan sedang. Apresiasi
pengguna dimaksud merupakan salah satu ekspresi kepuasan pengguna terhadap
hasil penelitian P3HH.
Draft publikasi merupakan salah satu bentuk outcome tahunan dari
kegiatan penelitian. Dengan adanya draft publikasi, hasil penelitian telah dirancang
untuk didiseminasikan dan dikomunikasikan kepada pengguna melalui media
ilmiah. Outcome pada dasarnya adalah dimanfaatkannya output. Output kegiatan
Pusat Litbang Hasil Hutan tahun 2021 yang dihasilkan telah dimanfaatkan secara
langsung saat kegiatan selesai maupun sebagai bahan lebih lanjut dalam
perencanaan tahun 2021.
Berdasarkan perjanjian kinerja tahun 2021, P3HH mempunyai target
outcome sebesar 100%, baik Jumlah Produk Hasil Litbang Peningkatan Nilai
Tambah Hasil Hutan yang lnovatif dan lmplementatif maupun terlaksananya
Jumlah Laboratorium Hasil Hutan yang dikelola, terealisasi 100% sehingga capaian
outcome melampaui capaian yang ditargetkan.
82
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
Output Penting
Untuk mendukung capaian kinerja P3HH, berikut ini beberapa output
penting yang dihasilkan pada tahun 2021. Topik kerjasama diantaranya adalah
adopsi IPTEK untuk aplikasi arang, pengolahan bioethanol, faktor eksploitasi,
pengujian sifat fisik dan mekanis kayu, identifikasi kayu, pengawetan kayu, Alat
identifikasi Kayu Otomatis (AIKO) dan pencapaian Xylarium No. 1 di dunia. Capaian
ini merupakan capaian yang cukup membanggakan, sekaligus bukti nyata bahwa
IPTEK hasil Litbang memberikan outcome dan bermanfaat bagi pengguna.
Tabel 27. Target dan realisasi Keuangan Pelaksanaan DIPA Puslitbang Hutan tahun 2021
Kode Kegiatan PAGU Realisasi dan sisa Anggaran
s/d Bulan Desember2021
Realisasi Sisa Anggaran
Rp Rp % Rp %
029.07.403438 Pusat Penelitian
dan 32.894.375.00 8.589.701.67
24.304.673.328 73,89 26,11
Pengembangan 0 2
Hasil Hutan
BAGIAN TATA 20.841.280.00 20.578.032.83
98,74 263.247.163 1,26
USAHA 0 7
A Sub Bagian
20.596.085.00
Keuangan dan 20.333.804.837 98,73 262.280.163 1,27
0
Perlengkapan
5390.EAA.002 Gaji dan Tunjangan 16.653.900.20
16.732.745.000 99,53 78.844.791 0,47
9
Operasional dan
Pemeliharaan 3.764.289.000 3.585.788.878 95,26 178.500.122 4,74
Kantor P3HH
5390.EAC.001.057.C Pengelolaan
60.501.000 58.087.000 96,01 2.414.000 3,99
A Keuangan
5390.EAC.001.058.C Pengeloaan BMN
38.550.000 36.028.750 93,46 2.521.250 6,54
A
B Sub Bagian Tata
Usaha dan 245.195.000 244.228.000 99,61 967.000 0,39
Kepegawaian
5390.EAC.001.059.C Pelaksanaan Tata
A Usaha dan 235.495.000 234.838.000 99,72 657.000 0,28
Kepegawaian
5390.EAC.001.062 Pelaksanaan Tata
Persuratan dan 9.700.000 9.390.000 96,80 310.000 3,20
Kearsipan
83
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
84
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
85
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
86
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
87
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
BAB IV
PENUTUP
88
Laporan Kinerja Pustarhut 2021
89