NANO

TEKNOLOGI
KELOMPOK 4
Anggota Kelompok
1. Igo Ilham Pratama P (15)
2. Moch. Vicky Hendrawan (20)
3. Satria Aria Desta P (30)
4. Tesla Tegar Cahyani P (33)
5. Vindya Nestira F (34)
6. Zalva Azura Putri E (35)
01
APA ITU NANO
TEKNOLOGI?
 DEFINISI
Kata nano berasal dari bahasa Yunani yang berarti kecil.
Nanoteknologi merupakan ilmu dan rekayasa dalam menciptakan
material, struktur fungsional, maupun peranti alam skala nanometer.

Nanoteknologi adalah sebuah cabang ilmu yang berfokus pada

materi-materi. Dalam tataran kehidupan, ukuran nano mulai
ditemukan dalam bentuk sel (100nm), DNA (5nm), atom (0,2). Pada
dasarnya, nanoteknologi adalah perluasan ilmu-ilmu yang ada ke
skala nano.
ASPEK SKALA NANO

• Semakin objek-objek menjadi kecil, semakin

besar nisbahnya antara luas permukaan dengan
isi padu.
•Semakin benda menjadi kecil, semakin besar
nisbahnya antara luas permukaan dengan
volume.
 PERKEMBANGAN
NANOTEKNOLOGI

Nanoteknologi mulai dikaji pada tahun 1974, yaitu

saat Norio Taniguchi profesor dari Tokyo University
of Science mempublikasikan artikel ilmiah yang
berjudul "Konsep Dasar Nanoteknologi". Setelah itu,
lebih kurang tahun 1980-an, teknologi ini makin
berkembang serta dikenal oleh khalayak ramai.
02
PERAN NANO
TEKNOLOGI
 BIDANG KESEHATAN

Dalam bidang kesehatan, melalui nanoteknologi dapat diciptakan

"mesin nano" yang disuntikan ke dalam tubuh guna memperbaiki
jaringan atau organ tubuh yang rusak. Penderita hipertensi, misalnya,
kini tak perlu lagi disuntik atau mengonsumsi obat, cukup hanya
disemprot saja ke bagian tubuh tertentu. Nanoteknologi mencakup
pengembangan teknologi dalam skala nanometer, biasanya 0,1 sampai
100 nm (satu nanometer sama dengan seperseribu mikrometer atau
sepersejuta milimeter).
 BIDANG TIK
Nanoteknologi sangat berperan pada bidang
elektronik teknologi informasi dan
komunikasi (TIK). Bidang ini memiliki upaya
untuk meningkatkan kemampuan dari alat
sekaligus menurunkan berat dan konsumsi
daya dari perangkat. Banyak perangkat di
bidang elektronik teknologi informasi dan
komunikasi yang menggunakan
nanoteknologi, misalnya bertambahnya
kecepatan komputer dari waktu ke waktu,
meningkatnya kapasitas hardisk dan memori,
bertambahnya fungsi telepon genggam, dll.
PENAMBAHAN KEPADATAN JUMLAH PERANGKAT
Satu buah transitor dibuat lebih kecil maka kepadatan jumlah transitor pada ukuran chip yang sama
menjadi lebih besar. Contoh : Tahun 2005, INTEL meluncurkan 70 Magalit SPAM (Static Random Access
Memory) dibuat dengan teknologi nano proses tipe 65 nm. Ukuran transistor terus mengecil sesuai hukum
Moore, Ukuran processor laptop (11.67 nm 15 nm), Telepon genggam (4nm-6nm).

MEMUNGKINKANNYA APLIKASI ESEK KUANBUM

Ukuran material mencapai satuan nanometer, sehingga muncul fenomena baru yaitu efek
kuantum yang diaplikasikan dalam teknologi elektronika. Salah satu perangkat elektronika yang
menggunakan struktur kecil kuantum yaitu dot maupun superlastic. Perangkat supertatis
dipakai dalam perangkat kecepatan tinggi. Keunikan fenomena nanometer ini adalah energi
level gang diskrit. Makin kecil ukuran suatu benda, diskrit energi level makin jelas. Contoh :
pembuatan laser berwarna biru dan ungu dengan bahan kuantum dot 1. Material ini semula tidak
bisa menghasilkan cahaya, akan berubah syst menjadi bercahaya ketika efek kuantum muncul.

PENAMBAHAN FUNGSI-FUNGSI BARU PADA SISTEM YANG SUDAH ADA

Titik tekan lahirnya baru kehta atom/molekul yang berbeda jenis disusun dalam rute perangkat. Contoh :
pembuatan mata buatan berfungsi menangkap cahaya, mentransper cahaya menjadi informasi, kemudian
mengolahnya (lebih mudah dilakukan dengan peran teknologi nano, diharapkan kecerdasan sensor buatan
bisa sensivitas mendekati yang dimiliki manusia).
 BIDANG
PANGAN
TUJUAN PENGELOMPOKAN APLIKASI
1. Memperbaiki rasa, tekstur, warna, dan 1. Kelompok bahan pangan yang sudah diproses 1. Pemrosesan makanan
konsistensi bahan pangan. dan diformulasi menjadi struktur nano. 2. Produk makanan
2. Meningkatkan daya serap dari zat gizi. 2. Kelompok material berukuran nano yang 3. Food monitoring
3. Memperbaiki berbagai sifat makanan. dienkapsulasi/bahan aditif partikel nano 4. Kemasan makanan
4. Antimikroba bahan kemasan. hasilrekayasa yang dimanfaatkan dalam bahan
5. Mengembangkan sensor nano untuk pangan.
mendeteksi kontaminan serta bakteri 3. Kelompok material nano yang dikolaborasikan
patogen. dengan tujuan menciptakan bahan pengemas
6. Memperbaiki kemampuan untuk lebih baik.
menelusuri dan memantau kondisi bahan 4. Kelompok peralatan berbasis material dan
pangan ketika penyimpanan dan nanoteknologi, contohnya alat pengolah air nano.
transportasi.
 BIDANG INDUSTRI KOSMETIK
NANO ADALAH TEKNOLOGI YANG BISA MENGUBAH BENTUK ZAT
MENJADI MOLEKUL YANG SANGAT KECIL. PADA BIDANG KOSMETIK,
TEKNOLOGI NANO MEMILIKI PERAN PENTING. NANO DAPAT
MENGHASILKAN MOLEKUL YANG SANGAT KECIL DIJADIKAN SEBAGAI
BAHAN PENGANTAR AKTIF YANG MAMPU MEMAKSIMALKAN
PENYERAPAN BAHAN KOSMETIK KE DALAM KULIT.
03
NANO
MATERIAL
 01 DEFINISI
Nanomaterial dapat didefinisikan sebagai bahan
yang memiliki minimal satu dimensi eksternal
berukuran 1-100 nm. Nanomaterial merupakan
bidang ilmu pengetahuan dengan bahasan fokus
pada material yang dibuat menggunakan

02
nanoteknologi.
KARAKTERISTIK
• Memiliki luas permukaan besar & jumlah atom di
permukaan besar
• Memiliki energi & tegangan permukaan yang tinggi
• Permukaan dari partikel kristalin dengan ukuran nano
cenderung membentuk faset
• Bidang faset tersusun dari bidang paling rapat
• Permukaan bersifat sangat reaktif & mudah
teroksidasi
• Bisa meledak
MANFAAT & KELEBIHAN
• Meningkatkan kulitas bidang pertanian untuk
kesuburan tanah, produktivitas tanaman, dan
pemantauan kesehatan tanaman menggunakan
nanosensor array.
• Titanium dioksida (salah satu nanomaterial)
untuk memastikan ketersediaan air bersih,
mengurangi polutan, dan menyaring senyawa
racun di udara. • Mengurangi dampak gas rumah kaca
melalui teknologi Carbon Capture &
Carbon Storage.
• Solusi mengembangkan manufaktur
hijau di bidang semikonduktor, kimia,
petrokimia, pengolahan bahan farmasi,
dll.
THANK YOU!
Apakah ada pertanyaan?

Kelompok 4