Anda di halaman 1dari 3

Nama: Siska Yuliani

Nim: 19011066

Tugas: Kode Etik

Etika yaitu pembahasan bersifat fungsional tentang kebijakan-kebijakan manusia serta tingkah
laku manusia baik dari segi yang baik dan buruk. Berikut teori-teori etika yaitu:

1. Egoisme
Menurut Rachel (2004) terdapat dua konsep dalam egoisme diantaranya yaitu:
a. Egoisme Psikologi
Egoisme psikologis yaitu teori yang menjelaskan bahwa semua tindakan yang
dilakukan oleh manusia termotivasi untuk kepentinga pelayanan diri. Dalam teori ini
tindakannya tidak memperhatikan kepentingan orang lain atau bersifat altruism yaitu
suatu tindakan peduli terhadap orang lain atau lebih mengutamakan kepentingan
orang lain dari pada kepentingan diri sendiri.
b. Egoisme Etis
Egoisme etis yaitu teori yang menjelaskan sebuah tindakan yang dilakukan untuk
kepentingan diri sendiri namun tindakan tersebut tidak mengabaikan dan tidak selalu
merugikan kepentingan orang lain.
2. Utilitarianisme
Dalam teori ini tindakan dianggap baik apabila memberikan manfaat yang sebanyak
mungkin terhadap masyarakat. Ada beberapa hal penting yang garus diperhatikan dalam
utilitarianisme yaitu:
a. Tindakan yang benar atau salah dilihat dari bagaimana konsekuensinya atau
tujuannya dari suatu tindakan tersebut.
b. Dalam pengukurannya parameter yang diukur yaitu jumalah kebahagian atau jumlah
ketidakbahagiaan.
c. Kebahagiaan dan kesejahteraan bagi setiap manusia itu penting.
3. Deontologi
Paham ini berbeda dari egoisme maupun utilitarianisme dimana mengatakan bahwa etis
dinilai atas hasil, tujuan atau konsekuensi dari sebuah tindakan, sedangkan dentologi
mengatakan bahwa etis tidaknya sebuah tindakan tidak memiiki kaitan sama sekali
dengan tujuan, konsekuensi atau akibat dari tindakan tersebut.
Moralitasnya hendaknya bersifat otonom dan harus berpusat pada pengertian manusia
berdasarkan akal sehat yang dimiliki manusia itu sendiri, yang berarti kewajiban moral
mutlak itu bersifat rasional.
4. Teori Hak
Teori ini mengatakan bahwa perbuatan itu dianggap baik jika sesuai dengan HAM.
Menurut Bentens (2000), menyatakan kalau teori hak merupakan suatu aspek dari
dentologi , hal ini dikarenakan hak tidak dapat dipisahkan dari kewajiban.
HAM memiliki 3 sumber otoritas, yaitu:
a. Hak Hukum
Merupakan hak yang berlandaskan yurisdiksi hukum dari sebuah negara yang
mana sumber hukum tertingginya berupa undang-undang dasar negara tersebut.
b. Hak Moral
Hak moral berkaitan dengan kepentingan individu sepanjang kepentinganya
tidak mengganggu atau melanggar hak orang lain.
c. Hak Kontraktual
Hak yang mengkat individu yang membuat kesepakatan bersama dalam wujud
hak dan kewajiban masing-masing kontrak.
5. Teori Keutamaan
Dalam teori keutamaan tidak dibahas tentang tindakan yang etis maupun yang tidak.
Dalam teori ini lebih menekankan kedalam sifat-sifat yang dimiliki oleh seseorang,
seperti keadilan, kebijaksanaan, kerendahan dan lain-lainnya.
6. Teori Etika Teonom
teori etika otonom ini mengatakan bahwa karakter moral manusia ditentukan secara
hakiki oleh kesesuaian hubungannya dengan kehendak Allah. Perbuatan individu diaggap
baik jika sejalan dengan kehendak tuhan dan dianggap tidak baik jika menentang
kehendak tuhan.
MIND MAPPING TEORI ETIKA

EGOISME Utilitarianisme DEONTOLOGI

Dibagi menjadi dua yaitu: tindakan dianggap baik apabila Moralitas hendaknya bersifat
memberikan manfaat yang otonom dan harus berpusat pada
1. Egosime psikologi sebanyak mungkin terhadap pengertian manusiaberdasarkan
2. Egosime etis masyarakat. akal sehat yang dimiliki manusia
itu sendiri

TEORI ETIKA

TEORI HAK TEORI KEUTAMAAN Teori EtikaTeonom

Teori ini mengatakan bahwa teori ini lebih menekankan karakter moral manusia
perbuatan itu dianggap baik jika kedalam sifat-sifat yang dimiliki
ditentukan secara hakiki oleh
sesuai dengan HAM. oleh seseorang, seperti keadilan,
kebijaksanaan, kerendahan kesesuaian hubungannya dengan
kehendak Allah

Anda mungkin juga menyukai