Anda di halaman 1dari 20

RENCA NAPEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

MATAKULIAH FIQIH MUAMALAT KONTEMPORER

PRODI HES

NAMA DOSEN: Dr. MAHFUD, M.M.


FAKULTAS SYARIAH

UNIVERSITAS ISLAMNEGERI
SULTANMAULANAHASANUDDIN BANTEN

2023
KEMENTERIAN AGAMA RI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
Kantor: Jl. Jend. Sudirman No. 30 Ciceri, Serang, Banten
Telp. (0254) 200323 Fax. (0254) 200022, Website : www.uinbanten.ac.id

Visi Fakultas : Menjadikan Fakultas Syariah yang


Syariah Unggul dan Terkemuka dalam
Mencetak Sarjana Hukum yang
Progresif, Integratif, dan berdaya saing
global pada tahun 2024

Misi Fakultas : 1. Meningkatkan kualitas Pendidikan


Syariah dan pengajaran fakultas syariah
yang berbasis keterampilan dan
kemahiran hukum;

2. Meningkatkan suasana akademik


fakultas syariah yang mendukung
terlaksananya penelitian dan
pengembangan ilmu Syariah dan
Hukum yang bermuara pada
kesejahteraan masyarakat;

3. Meningkatkan pengabdian fakultas


Syariah kepada masyarakat sebagai
bentuk tanggung jawab sosial;

4. Meningkatkan Kerjasama
(networking) fakultas Syariah
dengan lembaga Pendidikan tinggi
dan institusi penegak hukum;

5. Meningkatkan komitmen fakultas


syariah dalam menegakkan good
faculty development.

Visi : Menjadikan Jurusan Hukum Ekonomi


Program Syariah (HES) yang Unggul dan
Studi Terkemuka dalam Mencetak Sarjana
HES Hukum yang progresif, integratif dan
berdaya saing global pada tahun 2024.

Misi : Meningkatkan kualitas pendidikan dan


Program pengajaran Jurusan HES yang berbasis
Studi keterampilan dan kemahiran hukum.
HES Meningkatkan suasana akademik
Jurusan HES yang mendukung
terlaksananya penelitian dan
pengembangan Ilmu Syariah dan hukum
yang bermuara pada kesejahteraan
masyarakat.
Meningkatkan pengabdian Jurusan HES
kepada masyarakat sebagai bentuk
tanggung jawab sosial.
Meningkatkan kerjasama (networking)
Jurusan HES dengan lembaga
pendidikan instansi pemerintahan,
lembaga peradilan dan kantor hukum,
serta lembaga ekonomi dan keuangan.

Profil Lulusan : Hakim


Program Studi
Advokat

Peneliti
KEMENTERIAN AGAMA RI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
Kantor: Jl. Jend. Sudirman No. 30 Ciceri, Serang, Banten
Telp. (0254) 200323 Fax. (0254) 200022, Website : www.uinbanten.ac.id

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Universitas : Universita Islam Negeri SMH Banten


Fakultas : Syariah
Jurusan : HES

Mata Kuliah : Fiqih Muamalat Kontemporer


Bobot/Sks : 2 Sks
Kode Mata Kuliah :
Sifat : Matakuliah Konseptual/teoritik*)
Pra-Syarat : -
Semester : Genap 2021/2022
Periode Kuliah : Februari – Juli 2022
Jumlah Pertemuan tatap muka : 16 Kali, @ 100 Menit
Jadwal Kuliah :
Ruang : R. 3,4 dan 5 gedung syariah lt. 1
Dosen Pengampu : Dr. H. Mahfud, M.M.

A. Deskripsi Mata Kuliah


Mata Kuliah Fiqh Muamalah Kontemporer ini akan memberikan kemampuan academic berupa
pemahaman tentang konsep dasar Fiqh Muamalah Kontemporer serta kajian kritis terhadap
pemikiran-pemikiran tokoh dalam dunia Fiqh Muamalah Kontemporer. Setelah mahasiswa
memiliki kecakapan akademik, mahasiswa akan mendapatkan kecakapan vocational berupa
kecakapan tentang Fiqh Muamalah Kontemporer dalam kehidupan sehari-hari melalui
pemahaman tentang Fiqh Muamalah Kontemporer dalam konteks sains modern. Dua kecakapan
tersebut diperoleh dari sumber belajar antara lain: buku-buku leteratur Fiqh Muamalah
Kontemporer, pengalaman belajar mahasiswa, dan hasil lembar kerja mahasiswa.

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI


1. Sikap
Lulusan Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) jenjang sarjana (level 6 dalam
KKNI) wajib memiliki sikap dan tata nilai sebagai berikut:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,
moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri;
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan;
11. Menjunjung tinggi nilai-nilai etika akademik, yang meliputi kejujuran dan kebebasan
akademik dan otonomi akademik;
12. Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap nilai-nilai akademik yang diembannya;
13. Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi peserta
didik dan masyarakat;
14. Menampilkan diri sebagai pribadi yang stabil, dewasa, arif dan berwibawa serta
berkemampuan adaptasi (adaptability), fleksibiltas (flexibility), pengendalian diri, (self
direction), secara baik dan penuh inisitaif di tempat tugas;
15. Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif berdasarkan pertimbangan
jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga dan status sosial
ekonomi;
16. Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab, rasa bangga dan cinta menjadi praktisi hukum
Islam dan percaya diri;

17. Menunjukkan sikap kepemimpinan (leadership), bertanggungjawab (accountability) dan


responsibilitas (responsibility) atas pekerjaan di bidang praktisi hukum Islam secara
umum dan bidang Hukum Ekonomi Syariah (HES) secara mandiri;
18. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan dalam bidang
hukum Islam secara umum dan bidang Hukum Ekonomi Syariah (HES).

2. Pengetahuan
Lulusan Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) jenjang sarjana (level 6 dalam
KKNI) wajib memiliki pengetahuan sebagai berikut :
1. Menguasai pengetahuan tentang filsafat pancasila, kewarganegaraan, wawasan
kebangsaan (nasionalisme) dan globalisasi;
2. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan ilmiah
secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja;
3. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah berkomunikasi baik lisan maupun
tulisan dengan menggunakan bahasa Arab dan Inggris dalam perkembangan dunia
akademik dan dunia kerja;
4. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran
kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan intelektual
untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas
akademik dan non akademik;
5. Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil ‘alamin;
6. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah integrasi keilmuan (agama dan sains)
sebagai paradigma keilmuan;
7. Menguasai langkah-langkah mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan
inovasi dan kemandirian yang berlandaskan etika Islam, keilmuan, profesional, lokal,
nasional dan global;
8. Memiliki kemampuan membaca dan memahami teks berbahasa Arab tentang hukum
Islam secara umum dan hukum keluarga secara khusus;
9. Menguasai berbagai teori dan sumber hukum positif dan hukum Islam secara umum
dan hukum keluarga;
10. Menguasai ragam metode istimbat hukum Islam tentang hukum keluarga;
11. Menguasai teori-teori hukum Islam dan hukum keluarga serta langkah-langkah
implementasinya di masyarakat;
12. Menghafal dan memahami ayat-ayat dan hadits terkait dengan Hukum Ekonomi
Syariah (HES);
13. Menghafal kaidah-kaidah fiqhiyah (kaidah ushul fikih dan kaidah fiqhiyah) sebagai
acuan instinbat hukum Islam;

14. Menguasai tatacara pelaksanaan Hukum Ekonomi Syariah (HES) di lembaga-


lembaga keuangan Syariah, dan menguasai tatacara hukum beracara di Peradilan
Agama dan Peradilan Umum;
15. Menguasai metode penyelesaian masalah hukum Islam dan Hukum Ekonomi Syariah
(HES) melalui mediasi;
16. Menguasai landasan Hukum Ekonomi Syariah (HES) baik dari peraturan perundang-
undangan maupun kitab fikih kontemporer dan fikih klasik (turats);
17. Mampu memberikan alternatif solusi masalah/kasus hukum secara prosedural dan
berdasarkan asas dan prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah (HES) yang ada di
masyarakat sesuai dengan lingkup pekerjaan atau profesinya.

3. Keterampilan Umum
Lulusan Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) jenjang sarjana (level 6 dalam
KKNI) wajib memiliki kekerampilan umum sebagai berikut :
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur;
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni;
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik, hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penyelasaian masalah di
bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega
dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok melakukan
supervise dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggungjawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
9. Mampu berkolaborasi dalam team, menunjukkan kemampuan kreatif (creativity
skill), inovatif (innovation skill), berpikir kritis (critical thinking) dan pemecahan
masalah (problem solving skill) dalam pengembangan keilmuan dan pelaksanaan
tugas di dunia kerja.
4. Keterampilan Khusus
Lulusan Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) jenjang sarjana (level 6
dalam KKNI) wajib memiliki kekerampilan khusus sebagai berikut :
1. Mampu merumuskan keputusan hukum positif dan hukum Islam secara umum
dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) secara integral;
2. Mampu menganalisis putusan pengadilan dan mngkomunikasikannya kepada
masyarakat secara umum;
3. Mampu melafalkan pasal demi pasal hukum pidana, perdata, perkawinan,
perceraian, sengketa anak dan harta gono-gini, waris, zakat dan wakaf;
4. Mampu memberikan advokasi dan mediasi terkait dengan masalah hukum Islam
secara umum dan hukum keluarga secara khusus;
5. Mampu membuat berita acara perkara terkait dengan masalah hukum Islam secara
umum dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) secara khusus;
6. Mampu memimpin persidangan di pengadilan agama terkait dengan masalah
hukum Islam secara umum dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) secara khusus;
7. Mampu menyusun surat gugatan, surat permohonan, replik, dan duplik terkait
dengan masalah hukum Islam secara umum dan hukum keluarga secara khusus;
8. Mampu menyusun legal drafting terkait dengan perkara dalam hukum Islam
secara umum dan Hukum Ekonomi Syariah (HES) secara khusus;
9. Mampu melaksanakan tugas Dewan Pengawas Syariah di berbagai macam
lembaga keuangan syariah.
C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)  
Secara umum, setelah mempelajari Fiqih Mu’amalah Kontmporer mahasiswa diharapkan
dapat menemukan model pemahaman Fiqh Muamalah Kontemporer dalam dunia modern.
Adapun secara rinci diharaapakan dapat memahami dan menjelaskan:
1. Konsep Dasar Fiqih Muamalah Kontemporer
Dari materi Konsep Dasar Fiqih Muamalah Kontemporer mahasiswa diharapkan :
a. Dapat memahami Pengertian Fiqh muamalah kontemporer
b. Dapat menyebutkan Ruang Lingkup Fiqh muamalah kontemporer,
c. Dapat menjelaskan Hubungan Fiqh muamalah kontemporer  dengan Ilmu Lain
d. Dapat menjelaskan manfaat mempelajari Fiqh muamalah kontemporer
1. Mudlarabah
Dari materi Mudlarabah mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelsakan konsep dasar Mudlatranbah
b. Dapat mengaplikasikan Mudlatranbah dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem Mudlatranbah
2. Musyarakah
Dari materi Musyarakah mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan
a. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
4. Murabahah
Dari materi mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
5. Ijarah
Dari materi Ijarah mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan
a. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
6. Wakalah
Dari materi Wakalah mahasiswa diharapkan :
b. Dapat Menjelsakan konsep dasar
c. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
d. Dapat memecakan problem
7. Qardl
Dari materi Qardl mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
8. Wadiah
Dari materi Wadiah mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
9. Kafalah
Dari materi Kafalah mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
10. Rahn
Dari materi Rahn mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
11. Salam dan Istishna
Dari materi Salam dan Istishna mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
12. Wakaf Tunai (Uang) dan Produktif
Dari materi Wakaf Tunai (Uang) dan Produktif mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
13. Surat Berharga Syari’ah
Dari materi Surat Berharga Syari’ah mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
14. Diskusi Tentang Uang Digital (virtual currency)
Dari materi Uang Digital (virtual currency) mahasiswa diharapkan :
a. Dapat Menjelaskan konsep dasar
b. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
c. Dapat memecakan problem
d. Dapat Menjelaskan konsep dasar
e. Dapat mengaplikasikan dalam bisnis syariah modern
f. Dapat memecakan problem

D. Materi
1. Pengertian Fiqh muamalah kontemporer, Ruang Lingkup Pembahasannya,
Hubungan Fiqh muamalah kontemporer  dengan Ilmu Lain & manfaat mempelajarinya,
2. Mudlarabah : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
3. Musyarakah : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
4. Murabahah : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
5. Ijarah : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
6. Wakalah : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
7. Qardl : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
8. Ujian Tengah Semester (UTS)
9. Wadiah : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
10. Kafalah: Konsep, Aplikasi, dan problemnya
11. Rahn : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
12. Salam dan Istishna’ : Konsep, Aplikasi, dan problemnya
13. Wakaf Tunai (Uang) dan Produktif  : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
14. Surat Berharga Syari’ah  : Konsep, Aplikasi, dan problemnya,
15. Uang Digital (virtual currency) dalam Perspektif Fiqih Muamalah Kontemporer,
16. UAS

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pembelajaran akan dilakukan dengan strategi student active learning. Dosen akan
mendorong dan memfasilitasi mahasiswa untuk aktif mencari dan menemukan berbagai
konsep yang harus dikuasai. Untuk memenuhi kondisi tersebut, ada 3 kegiatan utama yang
akan dilaksanakan dalam perkuliahan:
1. Penguatan materi oleh dosen. Dosen mempresentasikan materi di 2-3 kali pertemuan
pertama. Materi yang dipresentasikan adalah garis besar keseluruhan konsep/materi yang
akan dipelajari dalam satu semester. Pembagian tugas (individu dan kelompok) juga
diinformasikan dan disepakati pada pertemuan ke-1 sampai dengan ke-2. Pada setiap
diskusi kelas dosen juga mempunyai kewajiban untuk menyajikan paparan sebagai
klarifikasi atas materi yang dibahas dalam diskusi kelas.
2. Penugasan. Mencakup penugasan membuat paper kelompok, membuat resume
perkuliahan dan tugas studi kasus.
3. Diskusi kelas. Setiap kelompok mendapat kesempatan untuk presentasi paper kelompok
dalam diskusi kelas. Pada setiap akhir diskusi kelas, dosen harus memberikan presentasi
untuk mengklarifikasi materi yang dibahas dalam diskusi.

F. TUGAS (TAGIHAN)
Ada 3 tugas (sebagai tagihan) yang harus dikerjakan dan diserahkan oleh mahasiswa, selama
mengikuti perkuliahan, yaitu:
1. Membuat paper kelompok. Kelas dibagi ke dalam beberapa kelompok sesuai kebutuhan.
Setiap kelompok ditugaskan untuk membuat paper tentang topik tertentu. Topik diambil
dari daftar substansi kajian yang telah ditetapkan. Paper disajikan dalam diskusi kelas.
Petunjuk penulisan paper lebih detail dapat dilihat pada lampiran.
2. Membuat resume perkuliahan. Pada setiap akhir sub materi kuliah, mahasiswa ditugaskan
membuat resume singkat, tentang materi/informasi yang diperolah pada sub materi kuliah
tersebut. Resume menggunakan format yang telah ditetapkan, dan dikirim melalui email,
paling lambat 24 jam dari waktu akhir perkuliahan. Petunjuk pembuatan resume lebih
detail dapat dilihat pada lampiran.
3. Mahasiswa diwajibkan aktif bertanya dan mengemukakkan permasalahan yang ada
dimasyarakat dan lembaga LKS yang berkaitan dengan fiqh muamalah. Setiap yang
bertanya atau mengungkapkan permasalahan yang aktual dalam bidang muamalah
dijadikan sebagai tugas harian dan kepada mahasiswa yang bertanya atau memberikan
tangggapan atas masalah/materi yang dibahas kepadanya diberi nilai sebagai nilai harian
guna menstimulus cara belajar mahasiswa aktif.

G. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
Tes tulis, portofolio
2. Instrumen Penilaian
Lembar/soal tes, lembar penilaian kinerja
3. Komponen dan Proporsi Penilaian
Aspek-aspek yang akan dinilai untuk menentukan nilai akhir dalam perkuliahan adalah:
- Tugas Terstruktur :10%
- Tugas Mandiri :10%
- Ujian Tengah Semester :30%
- Ujian Akhir Semester :35%
- Kehadiran :15%
- Total :100 %
4. Rentang Penilaian
Rentang Nilai Nilai Huruf Nilai Angka

95 – 100 A 4,00
90 – 94 A- 3,75
85 – 89 B+ 3,50
80 – 84 B 3,25
75 – 79 B- 3,00
70 – 74 C+ 2,75
65 – 69 C 2,50
< 65 Tidak lulus 2,00

H. PERATURAN (TATA TERTIB) DALAM PERKULIAHAN

1. Mahasiswa hadir dalam perkuliahan tatap muka minimal 75% dari jumlah pertemuan
ideal. Setiap mahasiswa harus aktif dan partisipatif dalam perkuliahan.
2. Mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian dan alas kaki yang wajar untuk mengikuti
perkuliahan.
3. Mahasiswa di perbolehkan meninggalkan ruang kuliah apabila :
a. dosen tidak hadir sampai 20 Menit perkuliahan tanpa informasi. dan
b. dosen tidak hadir sampai 45 menit perkuliahan apabila ada pemberitahuan/
informasi
4. Mahasiswa yang terlambat lebih dari 20 menit, tetap dapat/diperkenankan untuk
mengikuti perkuliahan namun ada catatan bahwa yang bersangkutan tidak mempunyai
nilai harian dalam bentuk tugas belajar sebagai bentuk kedisiplinan.
5. Selama perkuliahan berlangsung, HP dalam posisi off atau silent.
6. Meminta izin jika ingin berbicara, bertanya, menjawab, meninggalkan kelas atau
keperluan lain.
7. Saling menghargai dan tidak membuat kegaduhan/gangguan/kerusakan dalam kelas.
8. Tidak boleh ada plagiat dan bentuk-bentuk pelanggaran norma lainnya.

I. SUMBER (REFERENSI)
1. Mahfud Salimi, Fiqih Mu’amalah
2. Ru’fah Abdullah, Fiqh Mu’amalah
3. Wahbah Az-Zuhaili, Al-Fiqh al-Islami Wa Adillatuhu
4. Hasbi Ash-Shiddieqy, Pengantar Fiqh Mu’amlah
5. Nasrun Haroen, Fiqh Mu’amalah
6. Rchmat Syafe’i, Fiqh Mu’amlah
7. M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi dalam Islam (Fiqh Muamalat)
8. Hendi Suhendi, Fiqh Mu’amalah
9. Muhammad Syafi’i Antonio, Bank Syari’ah dari Teori ke Praktek
10. Yusuf Qardhawi, Fatwa-fatwa Kontemporer,
11. Ahmad Azhar Basyir, Hukum Islam tentang Riba, Utang Piutang, Gadai,
12. Abddul Aziz Muhammad Azzam, Fiqh Muamalah,
13. Himpunana Fatwa DSN-MUI
J. Proses Belajar Mengajar

KOMPETENSI HASIL INDIKATOR HASIL  BELAJAR MATERI METO Kreteria SUMBER BELAJAR
BELAJAR DE dan
Indikator
Penilaian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1.   Menguasai Mendeskripsikan Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian
Pengertian Fiqh Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep dasar  konsep dasar Fiqh Fiqh muamalah kontemporer, ruang lingkup
muamalah Kehadiran Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid
Fiqh muamalah muamalah pembahasannya, hubungannya dengan ilmu
kontemporer, Ruang dalam kelas Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
kontemporer kontemporer lain, dan manfaat mempelajarinya Lingkup Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa

Lecturing
Pembahasannya, adillatuhu,
Hubungan Fiqh TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
muamalah Fiqh Mu’amalah
kontemporer  dengan Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Ilmu Lain, & manfaat Antonio, Bank Islam
mempelajarinya
2.   Mengetahui Menemukan Mengidentifikasi berbagai macam Mudlarabah : Konsep, Keaktifan Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep dasar; beberapa macam pengertian Mudlarabah dari beberapa tokoh Aplikasi, dan dalam Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid
Pengertian bentuk pengertian Fiqh muamalah kontemporer problemnya diskusi Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,

Info Search
Mudlarabah tentang Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
Mudlarabah adillatuhu,
TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
3.   Menemukan Merumuskan Menguraikan nilai-nilai Musyarakah sesuai Musyarakah : Konsep, Satu  Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep tentang konsep dengan status individu dalam hidup dan Aplikasi, dan semester Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Reading Guide
Musyarakah Musyarakah kehidupannya yang  sesuai dengan pesan- problemnya nilai Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
dalam Fiqh pesan Fiqh muamalah kontemporer presentasi di Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
muamalah Merumuskan model Musyarakah dalam kelas Bentuk  adillatuhu,
kontemporer bentuk tulisan lembar  kerja TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
4.   Menguasai Menganalisis Membandingkan antara konsep Murabahah Murabahah : Konsep, Tugas:  Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep konsep dalam Fiqh muamalah kontemporer dan Aplikasi, dan Penelitian; Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid,

Listening Team
Active Debate /
Murabahah Murabahah dalam
konsep lain  tentang Murabahah problemnya Studi kasus Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
dalam Fiqh Fiqh muamalah
Mengombinasikan konsep Murabahah adillatuhu,
muamalah kontemporer dalam Islam dan konsep lain tentang Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah
kontemporer Murabahah TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Mengorganisasikan pemikirannya tentang Fiqh Mu’amalah
Murabahah dalam bentuk karya tulis ilmiah Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
(makalah) Antonio, Bank Islam
5.   Menguasai Menganalisis Membandingkan antara Ijarah dalam Fiqh Ijarah : Konsep, Tugas:  Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep Ijarah Ijarah dalam Fiqh muamalah kontemporer dan konsep lain  Aplikasi, dan Penelitian; Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Listening Team
Active Debate /
dalam Fiqh muamalah tentang Ijarah. problemnya Studi kasus Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
muamalah kontemporer Mengombinasikan konsep Ijarah dalam Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer Fiqh muamalah kontemporer dan konsep adillatuhu,
lain tentang Ijarah TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Mengorganisasikan pemikirannya tentang Fiqh Mu’amalah
Ijarah dalam bentuk karya tulis ilmiah Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
(makalah) Antonio, Bank Islam
6.   Menganalisis Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu mendeskripsikan Wakalah : Konsep, UTS: Ujian Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep Wakalah mendeskripsikan konsep Wakalah dalam Fiqh muamalah Aplikasi, dan tertulis, Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Active Debate / Listening Team


dalam Fiqh konsep Wakalah kontemporer problemnya berbentuk essay Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
muamalah dalam Fiqh Mahasiswa mampu mengkategorikan tokoh- Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer muamalah tokoh Wakalah. adillatuhu,
kontemporer, dan Mahasiswa mampu membandingkan TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
mampu  kelemahan dan kelebihan pemikiran satu Fiqh Mu’amalah
mengkategorikan tokoh dan tokoh lain dalam Wakalah Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
corak pemikiran, Mahasiswa mampu mengkritik pemikiran Antonio, Bank Islam
membandingkan tokoh-tokoh Wakalah
dan mengkritik
pemikiran tokoh-
tokoh tentang
Wakalah
7.   Menguasai Mendeskripsikan Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian Qardl : Konsep, UAS: nilaiSayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep dasar konsep dasar Qardl dalam Fiqh muamalah kontemporer, Aplikasi, dan Portofolio Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid
Qardl dalam  Qardl dalam Fiqh ruang lingkup pembahasannya, problemnya (kumpulan Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,

Lecturing
Fiqh muamalah muamalah hubungannya dengan ilmu lain, dan lembar kerjaWahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer kontemporer hubungannya dengan bunga harian adillatuhu,
mahasiswa) TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
8. Ujian Tengah Ujian Tengah Ujian Tengah Semester (UTS) Ujian Tengah Semester Ujian Tengah Ujian Tengah Semester (UTS)
Semester (UTS) Semester (UTS) (UTS) Semester (UTS)
9.   Menganalisis
Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu mendeskripsikan Wadiah : Konsep, UTS: Ujian Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep Wadi’ahmendeskripsikan konsep Wadi’ah dalam Fiqh muamalah Aplikasi, dan tertulis, Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Active Debate / Listening Team


dalam Fiqh
konsep Wadi’ah kontemporer problemnya berbentuk essay Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
muamalah dalam Fiqh Mahasiswa mampu mengkategorikan tokoh- Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer muamalah tokoh Wadi’ah. adillatuhu,
kontemporer, dan Mahasiswa mampu membandingkan TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
mampu  kelemahan dan kelebihan pemikiran satu Fiqh Mu’amalah
mengkategorikan tokoh dan tokoh lain dalam Wadi’ah Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
corak pemikiran, Mahasiswa mampu mengkritik pemikiran Antonio, Bank Islam
membandingkan tokoh-tokoh Wadi’ah
dan mengkritik
pemikiran tokoh-
tokoh tentang
Wadi’ah
10. Mengetahui Menemukan Mengidentifikasi faktor-faktor yang Kafalah: Konsep, UAS: nilai Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
faktor-faktor faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan Kafalah Aplikasi, dan Portofolio Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid
yang berpengaruh mempengaruhi Merumuskan faktor-faktor yang problemnya (kumpulan Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,

Info Search
pada Kafalah pembentukan mempengaruhi pembentukan Kafalah lembar kerja Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
Kafalah harian adillatuhu,
mahasiswa) TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
1.   Menguasai Menganalisis Membandingkan antara konsep Rahn. Rahn : Konsep, Tugas:  Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep Rahn konsep Rahn Mengombinasikan  konsep Rahn dalam Aplikasi, dan Penelitian; Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Listening Team
Active Debate /
dalam Fiqh dalam Fiqh Fiqh muamalah kontemporer. problemnya Studi pustaka Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
muamalah muamalah Mengorganisasikan pemikirannya tentang Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer kontemporer Rahn dalam bentuk karya tulis ilmiah adillatuhu,
(makalah) TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
12.  Menemukan Merumuskan Menguraikan nilai-nilai Salam dan Istishna’ Salam dan Istishna’ : Presentasi di Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep Salam konsep Salam dan sesuai dengan status individu dalam hidup Konsep, Aplikasi, dan kelas Bentuk  Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Reading Guide
dan Istishna’  Istishna’ dalam dan kehidupannya yang  sesuai dengan problemnya lembar  kerja Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
Fiqh muamalah Fiqh muamalah pesan-pesan Fiqh muamalah kontemporer Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer kontemporer Merumuskan model Salam dan Istishna’ adillatuhu,
dalam bentuk tulisan TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
3.   Menguasai MenganalisisMembandingkan antara konsep Wakaf Wakaf Tunai (Uang) Tugas:  Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah

Active Debate / Listening


konsep Wakaf konsep Wakaf
Tunai (Uang) dan Produktif  dan konsep dan Produktif  : Penelitian; Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid
Tunai (Uang) dan Tunai (Uang) dan
lain  tentang Wakaf Tunai (Uang) dan Konsep, Aplikasi, dan Studi pustaka Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
Produktif  dalam Produktif  dalam
Produktif . problemnya dan kasus Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
Fiqh muamalah Fiqh muamalah
Mengombinasikan  konsep Wakaf Tunai adillatuhu,

Team
kontemporer kontemporer (Uang) dan Produktif  dalam Fiqh TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
muamalah kontemporer dan konsep lain Fiqh Mu’amalah
tentang Wakaf Tunai (Uang) dan Produktif. Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Mengorganisasikan pemikirannya tentang Antonio, Bank Islam
Wakaf Tunai (Uang) dan Produktif  dalam
bentuk karya tulis ilmiah (makalah)
4.  Menguasai Menganalisis Membandingkan antara konsep LKSNB. LKSNB : Konsep, Tugas:  Sayid Sabiq, Fiqh Sunnah
konsep LKSNB konsep LKSNB Mengorganisasikan pemikiran tentang Aplikasi, dan Penelitian; Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid

Listening Team
Active Debate /
dalam Fiqh dalam Fiqh LKSNB dalam bentuk karya tulis ilmiah problemnya Studi kasus Ali Fikri, Ahkam al-Mu’amalah,
muamalah muamalah (makalah). Wahbah Zuhaily, al Fiqhul Islam wa
kontemporer kontemporer adillatuhu,
TM. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar
Fiqh Mu’amalah
Karnaen A. Perwiraatmadja dan Syafi’I
Antonio, Bank Islam
15. Diskusi dan Diskusi dan Diskusi dan Evaluasi Diskusi dan Evaluasi

Debate /
Evaluasi Evaluasi

Active
16. Ujian Akhir Ujian Akhir Ujian Akhir Semester (UAS) Ujian Akhir Semester UAS: nilai
Semester (UAS) Semester (UAS) (UAS) Portofolio
(kumpulan
lembar kerja
harian
mahasiswa)

Serang, Februari 2023


Dosen Pengampu,

. Dr. H. Mahfud, M.M.

Anda mungkin juga menyukai