Anda di halaman 1dari 11

KISI KISI PAS GEO KHUSUS NISA, DOROTHY, SARAH

1. Letak-letak posisi geologis dll akibat dampaknya


a. Letak Astronomis: terletak antara 6 LU-11 LS dan 95 BT-141 BT
● Lintang: Indonesia berada di wilayah iklim tropis (curah hujan tinggi, terdapat
hutan hujan tropis yang luas, sinar matahari sepanjang tahun, kelembaban
udara yang tinggi)
● Bujur: Indonesia memiliki 3 zona waktu (WIB, WITA, WIT)

b. Letak Geografis: letak suatu daerah/wilayah dilihat dari kenyataan di muka bumi
● Memiliki keberagaman budaya dan pengaruh kondisi geopolitik
● Memiliki 2 musim (hujan dan kemarau) dan 2 samudra (Hindia dan Pasifik)
● Indonesia berada di posisi silang lalu lintas perdagangan dan pelayaran dunia
● Dilalui oleh angin muson

c. Letak Geologis: berdasarkan jenis batu-batuan


● Wilayah rawan bencana alam
● terdapat banyak jenis tanah untuk pertanian dan perkebunan
● banyak potensi tambang dan mineral
● banyak gunung berapi dan menjadi daerah gempa bumi

d. Letak Geomorfologis: berdasarkan tinggi rendahnya suatu tempat (bentuk muka


bumi) terhadap permukaan air laut
● Suhu yang berbeda-beda berpengaruh terhadap jenis tanaman
● Adanya perbedaan tingkat kependudukan antara tinggi dan rendahnya wilayah
● Menentukan kandungan mineral dalam tanah/batuan

e. Letak Maritim: letak suatu tempat ditinjau dari sudut kelautan


● Adanya usaha kegiatan pelayaran, perikanan, pelabuhan di Indonesia
● Besarnya potensi keragaman hayati di laut

2. Tol laut
Tol Laut adalah kapal laut yang berlayar secara rutin dan terjadwal yang
menghubungkan wilayah Indonesia dari barat ke timur dan dari selatan ke utara

3. Poros maritim (yg mendukung) 10 soal


gagasan strategis yang diwujudkan untuk menjamin konektivitas antar pulau, pengembangan
industri, perkapalan, perikanan, transportasi laut dan keamanan.

4. Batas batas negara (darat dan laut)


● Darat: perbatasan darat internasional dengan 3 negara tetangga yaitu Malaysia,
Papua Nugini dan Timor Leste.
● Laut: perairan Indonesia berbatasan dengan 10 negara tetangga yakni: India,
Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, Palau, Australia, Timor Leste
dan Papua Nugini.

5. Cara menghitung waktu (wib, wita, wit)


WIB memiliki selisih waktu satu jam dengan WITA, dan selisih dua jam dengan
WIT. Misalkan di Jakarta menunjukkan pukul 12:00 WIB, maka di Bali pukul 13:00 WITA,
dan di Maluku pukul 14:00 WIT.

6. ALKI
ALKI merupakan alur yang dapat digunakan pelayaran kapal dan penerbangan
pesawat Internasional secara normal dan damai. ALKI menghubungkan 2 perairan bebas
yaitu Samudra Hindia dan Pasifik.

7. Peta ALKI melewati selat dan laut apa


a. ALKI I melalui Selat Sunda, Selat Karimata, Laut Natuna, dan Laut Tiongkok
Selatan
b. ALKI II melalui Selat Lombok, Selat Makasar, dan Laut Sulawesi
c. ALKI III-A melalui Laut Sewu, Selat Ombai, Laut Banda, Laut Seram, Laut
Maluku, dan Samudra Pasifik
d. ALKI III-B melalui Laut Timor, Laut Seti, Laut Banda, Laut Seram, Laut Maluku,
dan Samudra Pasifik
e. ALKI III-C melalui Laut Arafuru, Laut Banda, Laut Seram, Laut Maluku, dan
Samudra Pasifik

8. Pengaruh letak Indonesia thdp ekonomi, sosial


a. Ekonomi:
1) Posisi Indonesia sangat strategis dan penting dalam kaitannya dengan
perekonomian
2) Karena posisi maritimnya: membuka peluang kegiatan perekonomian bidang
pelayaran, perikanan, dan pelabuhan
3) Terdapat hutan hujan tropis yang luas dengan nilai ekonomi tinggi
4) Karena Indonesia negara maritim: pemerataan ekonomi Indonesia melalui tol
laut
5) Harga barang impor lebih murah.
6) Pertumbuhan ekonomi berangsur meningkat.
7) Pekerja asing masuk ke dalam negeri.
b. Sosial (Google):
Karena letak geografisnya:
1) Terbentuknya pola pemukiman yang berbeda antara daerah gunung dan
dataran rendah
2) Beragamnya mata pencaharian masyarakat
3) Beragamnya tradisi, kebudayaan, serta adat istiadat akibat berbedanya bentuk
daerah-daerah yang didiami masyarakat Indonesia
4) Terjadi akulturasi budaya akibat banyaknya orang asing yang singgah di
Indonesia.
5) Mudahnya interaksi dan komunikasi dengan bangsa lain
6) Dapat menjalin kerja sama dengan negara-negara lain dengan mudah

9. Bioma (hutan hujan tropis, gugur, gurun, dll)


- Tundra
- musim dingin sepanjang tahun
- usia tanaman pendek (40-140 hari)
- curah hujan rendah (100-250 mm/tahun)
- hewan biasa nya berbulu tebal dan banyak lemak (bison, lumut paku,
singa laut, lumut lichenes (kerdil)

- taiga
- musim panas lebih panjang dari pada tundra
- tertutup es
- hewan disana biasanya hibernasi (beruang, pinus, serigala)
- musim dingin (9 bulan)
- bioma terluas ada di utara karena banyak dataran

- gurun
- cuaca ekstrim (malam-dingin dan pagi-panas)
- tidak ada perairan
- flora dan fauna ; unta, kaktus, ular, pohon kurma
- curah hujan rendah (250mm/tahun)

- sabanah
- punya pohon
- dipenuhi padang rumput
- curah hujan tinggi-sedang dan tidak teratur (90-150 mm/tahun)
- ada unta

- hutan hujan tropis


- hujan mulu
- matahari sepanjang tahun
- pohon dominan, lebat, tinggi, hijau dan setronk
- saking lebatnya sampai matahari ngga bisa masuk ke dalam = lembab
= banyak lumut
- tempat = congo, Indonesia, brazil (paru-paru dunia)

- hutan musim
- daun bisa warna warni
- panas = daun ada
- gugur = daun merah
- dingin = daun kering
- semi = daun tumbuh lagi
- indonesia punya hutan gugur (jawa timur, bali) = hutan jati,
tidak termasuk bioma karena smol
- fauna : bajing, serigala, rubah, beruang, tikus
- curah hujan tinggi
- persebaran = AS timur, Asia timur, Eropa barat
- stepa
- tidak ada unta
- tidak punya pohon
- flora dan fauna semuanya hampir sama dengan sabanah
- padang rumput
- curah hujan : (25-50 mm/tahun)

10. Faktor yang mempengaruhi persebaran flora fauna


a. Faktor Klimatik: Perbedaan iklim seperti iklim, suhu, curah hujan, kelembaban
angin, dll
b. Faktor Edafik: Keadaan tanah seperti tekstur, tingkat kegemburan, nutrisi,
kandungan air tanah, dan kandungan udaranya.
c. Faktor Relief / Topografi / Fisiografi: Tinggi rendahnya permukaan bumi seperti
vegetasi gunung, sungai, danau, dll
d. Faktor Biotik / Manusia: Tindakan manusia seperti menebang pohon, dll

11. Persebaran fauna di dunia beserta peta

12. Tujuan adanya taman nasional atau konservasi


- sebagai upaya melindungi tumbuhan dan hewan
- meningkatkan peran serta masyarakat guna melindungi alam
- meningkatkan wawasan masyarakat
13. Contoh fauna indonesia barat, timur, tengah
- barat: gede-gede/ burung dikit BANGET (oriental)
- gajah
- harimau
- badak bercula satu
- kerbau
- banteng
- merak
- tapir

- tengah: middle child beda sendiri


- anoa
- komodo
- kuskus
- babi rusa
- burung maleo
- biawak (koko xi ips 2)
- burung dewata
- tarsius

- timur:
- wallaby
- kangguru
- burung kakatua
- cendrawasih
- landak iran
- burung nuri

14. Jenis SDA (diperbarui, tak terbarukan / tambang, dll) dan manfaat SDA
(tembaga: ...., timah: ..., dll) di tabel
a. Jenis SDA (liat LKPD karena malas ngetik D: )

b. Manfaat SDA
15. Peraturan UU pembagian golongan SDA
UU lingkungan hidup no.4 tahun 1982
a) SDM: bagian integral dari sistem yang membentuk suatu organisasi yang
mengelola SDA
b) SDA hayati: makhluk hidup
c) SDA non hayati: benda mati
d) Sumber daya buatan: ditingkatkan daya gunanya untuk memenuhi kebutuhan
manusia & kepentingan pertahanan negara

16. Persebaran peta bahan tambang

● Golongan A, yaitu golongan bahan galian strategis. Bahan galian ini penting untuk
pertahanan/keamanan negara atau untuk menjamin perekonomian negara, contoh:
minyak bumi, gas alam, lilin bumi, aspal, batubara, antrasit, bitumen cair,
bitumen padat, nikel, kobalt, dan timah.
● Golongan B, yaitu golongan bahan galian vital. Bahan galian ini penting untuk
memenuhi hajat hidup orang banyak, contoh tembaga, aluminium (bauksit), besi,
khrom, wolfram, seng, emas, platina, perak, air raksa, dan intan
● Golongan C, yaitu golongan yang tidak termasuk golongan A ataupun golongan B.
Bahan galian ini sifatnya tidak langsung memerlukan pasaran yang bersifat
internasional, contoh garam batu, magnetit, mike, grafit, nitrat, batu apung, batu
kali, pasir, dan tanah liat, gypsum, marmer, pasir vulkanik.
17. Manfaat AMDAL bagi pemerintah dan masyarakat

18. Pembangunan berkelanjutan (memanfaatkan SDA skrg untuk generasi


berikutnya)
a. Pengertian: proses pembangunan (lahan, kota, bisnis, masyarakat, dsb) yang
berprinsip memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengorbankan pemenuhan
kebutuhan generasi masa depan
b. Ciri-ciri:
c. Prinsip-prinsip:
● Equity (Pemerataan): pembangunan berkelanjutan menjadi tujuan utama.
Pemerataan dianggap mampu meminimalisir disparitas baik ekonomi dan
sosial serta kesempatan yang seimbang bagi masyarakat
● Engagement (Peran Serta): bentuk pembangunan berkelanjutan dapat
dilakukan melalui peningkatan dan optimalisasi peran serta masyarakat dalam
proses pembangunan lingkungan
d. Pemanfaatan Sumber Daya Alam dengan Prinsip-Prinsip Pembangunan Berkelanjutan
● Kehutanan berkelanjutan: bertujuan untuk menjaga kelestarian sumber daya
hutan dan kelestarian lingkungan untuk kepentingan hidup manusia saat
sekarang dan generasi yang akan datang
● Pertanian berkelanjutan: bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan
(equality of life)
● Pertambangan berkelanjutan: memerlukan adanya komitmen perusahaan
terhadap nilai-nilai keberlanjutan. Selain itu, struktur organisasi sistem
manajemen yang memadai juga diperlukan
● Industri berkelanjutan: berperan terhadap tiga hal secara signifikan, yaitu
kepada faktor ekonomi, faktor sosial, dan faktor lingkungan
● Kelautan berkelanjutan:
1) Perlindungan anak ikan
2) Sistem kuota
3) Penutupan musim penangkapan
4) Penutupan daerah perikanan
● Pariwisata berkelanjutan: berfokus pada keberlanjutan pariwisata sebagai
aktivitas ekonomi dan mempertimbangkan pariwisata sebagai elemen
kebijakan pembangunan berkelanjutan yang lebih luas

19. Pertambangan
a. Observasi: kegiatan pengamatan ke daerah yang diperkirakan secara teoritis
mempunyai sumber tambang
b. Eksplorasi: kegiatan penyelidikan tentang keadaan mineral tambang beserta
kemungkinannya untuk dimanfaatkan secara ekonomis
c. Eksploitasi: kegiatan pengambilan barang tambang. Eksploitasi bisa kita sebut
juga sebagai penambangan

20. Faktor ketahanan pangan (Google)


a. Kondisi Ekonomi, Politik, Sosial, dan Keamanan
b. Tegnologi Yang di Kembangkan
c. Sarana dan Prasarana
d. Pengadaan Lahan yang Tepat
e. Iklim dan Cuaca

21. Bahan baku, tdk baku, dll


a. Bahan baku: bahan mentah yang dapat diolah menjadi barang setengah jadi atau
barang jadi yang mempunyai nilai ekonomi yang lebih tinggi. Cth: kayu, kapas
b. Barang setengah jadi: bahan baku yang telah diolah dan telah melalui tahap produksi
namun, belum bisa langsung digunakan/belum siap pakai. Cth: triplek, benang, kain
c. Barang jadi: bahan yang siap pakai yang bisa langsung dikonsumsi untuk memenuhi
kebutuhan manusia
d. Bahan tidak baku: nggak ada

22. Jenis perikanan, peternakan, dll


a. Perikanan
● Perikanan budidaya
Kegiatan untuk memproduksi biota (organisme) akuatik di lingkungan
terkendali dalam rangka mendapatkan keuntungan (profit). Perikanan budi
daya dapat dikelompokkan atas budi daya laut, budi daya tambak, budi
daya kolam, budi daya keramba, budi daya jaring apung, dan budi daya
sawah.
● Perikanan tangkap
Semua kegiatan untuk memperoleh ikan di perairan yang tidak dalam keadaan
dibudidayakan dengan alat atau cara apa pun, termasuk kegiatan yang
menggunakan kapal untuk memuat, mengangkut, menyimpan, mendinginkan,
menangani, mengolah, dan/atau mengawetkannya.
b. Peternakan
● Peternakan hewan besar
1) Terdiri dari ternak sapi potong, sapi perah, kerbau, dan kuda.
2) Sebaran populasi ternak besar tampaknya ditemukan di seluruh
provinsi di Indonesia meskipun sebaran itu tidak merata.
3) Populasi ternak besar di Indonesia pada tahun 2014 didominasi oleh
ternak sapi potong.
● Peternakan hewan kecil
1) Terdiri atas ternak kambing dan domba.
2) Populasi ternak kambing terbesar ditemukan di Provinsi Jawa Tengah,
Jawa Timur, Jawa Barat, dan Lampung.
3) Populasi ternak domba terbesar ditemukan di Provinsi Jawa Barat,
Jawa Tengah, dan Jawa Timur
● Peternakan unggas
1) Terdiri dari ayam buras, ayam ras petelur, ayam ras pedaging, itik, dan
itik manila.
2) Sebaran populasi ternak unggas tampaknya ditemukan di seluruh
provinsi di Indonesia meskipun sebaran itu tidak merata.
3) Populasi ternak unggas di Indonesia pada tahun 2014 didominasi oleh
ternak ayam ras pedaging.
● Aneka ternak
1) Jenis ternak yang belum lama didomestikasi dan dapat diharapkan
sebagai penghasil bahan pangan berprotein tinggi.
2) Aneka ternak antara lain ternak kelinci, puyuh, dan merpati.
3) Sebaran populasi aneka ternak tidak merata di seluruh di provinsi
Indonesia.
4) Populasi aneka ternak di Indonesia pada tahun 2014 didominansi oleh
ternak puyuh.

Anda mungkin juga menyukai