- Biogeografi sejarah: Menekankan pada sejarah evolusi kelompok organisme. - Biogeografi ekologi: Menekankan pada interaksi organisme dengan lingkungannya. PENYEBARAN EKOSISTEM & TUMBUHAN Hubungan timbal balik antara makluk hidup dan lingkungannya EKOSISTEM. Terbentuknya ekosistem dipengaruhi: - Faktor abiotik: * faktor kimiawi: salinitas, pH,dll. * Faktor fisika : jenis batuan/tanah, kandungan mineral, gelombang pasang surut, iklim(penyinaran, suhu, curah hujan, kelembaban,) dll. - Faktor biotik: jenis organisme/populasi. Ekosistem dibedakan : - Ekosistem Darat/terestrial - Ek. Perairan/ aquatik, dibedakan: * Ekosistem air tawar * Ekosistem air laut * Ekosistem air payau * Ekosistem pantai Kesatuan ekositem di dunia BIOSFER. EKOSISTEM DARAT Faktor dominan yang mempengaruhi terbentuknya ekosistem darat yang khas adalah iklim dan jenis batuan/tanah. Iklim sangat dipengaruhi oleh letak pada garis lintang (latitude) dan ketinggian tempat (altitude). - Letak 30o LU s/d 30o LS iklim panas/tropis - Letak 30o-60o LU s/d 30o-60o LS iklim sedang/sub tropis. - Letak >60o LU s/d >60o LS iklim kutub Terbentuknya ekosistem khas yang meliputi kawasan kawasan yang cukup luas BIOMA. Bioma darat, tdr: Hutan Hujan Tropis, Padang Rumput,Gurun, Hutan Gugur, Taiga, Tundra. EKOSISTEM DARAT (Ex: HUTAN) PETA BIOMA BIOMA HUTAN HUJAN TROPIS (TROPICAL RAIN FOREST) CIRI: Letak daerah tropis. Curah hujan tinggi (200-250 cm/tahun). Matahari bersinar sepanjang hari. Jenis tumbuhan/vegetasi heterogen. Tumbuhannya sangat subur, tinggi, cabang banyak, daun lebat sehingga membentuk kanopi/tudung. Terbentuk iklim mikro (mikroekosistem). Flora khas: Liana (co:rotan), epifit (co:anggrek). Fauna khas: kera, burung hantu, babi hutan, macan tutul, jaguar, kucing hutan, katak pohon, ular pohon, dll. TROPICAL RAIN FOREST Hutan Costa Rika
Tanaman sangat subur, tinggi, lebat, daun membentuk kanopi/tudung.
BIOMA GURUN (DESERT BIOME) CIRI-CIRI: Letak di daerah tropis. Curah hujan rendah ± 25 cm/tahun. Evaporasi/penguapan cepat. Amplitudo suhu besar (beda suhu siang & malam). Kelembaban udara rendah. Tanah tandus. Tanah mempunyai tekanan osmosis yang tinggi. Flora: Tumbuhan beradaptasi dengan cara sbb: * Tumbuhan semusim: - kecil-kecil. - umur pendek. * Tumbuhan menahun: - daun kecil-kecil/tidak berdaun. - mempunyai lapisan lilin yang tebal. - mempunyai jaringan penyimpan air. - akarnya panjang. Fauna: Unta, rodentia (tikus), ular, kadal, semut,dll. GURUN NAMIBIA
ARIZONA
Padang gurun yang tandus, tanamam pendek dan mengandung air.
BIOMA PADANG RUMPUT (GRASSLAND/SAVANNAS) CIRI-CIRI: Letak antara tropis dan sub tropis. Curah hujan 25-50 cm/tahun. Hujan turun tidak teratur. Porositas dan drainase kurang baik (terlalu cepat melalukan air). Didominasi oleh rumput-rumputan. Flora khas: rumput. Fauna khas: - Herbivora: Bison, Zebra, Jerapah, Kijang, Banteng, Kangguru,dll. - Carnivora: Singa, Harimau, Serigala,dll. - Insectivora: Aves, Reptilia, Rodentia, dll. Savana/Sabana: daerah padang rumput dengan diselingi tumbuhan besar. Co:NTT. Stepa : daerah padang rumput yang didominasi oleh rumput- rumputan. Co: Indian Grasses. PADANG RUMPUT
Padang Rumput Savanna/Sabana
Padang Rumput: - Prairi (Amerika Utara) - Stepa(Ukraina, Rusia dan Mongolia) - Pampas (Argentina dan Uruguai) - Veld (Afrika Selatan) BIOMA HUTAN GUGUR (TEMPERATE DECIDUOUS FOREST) CIRI-CIRI: Berada di daerah iklim sedang (sub tropis). Curah hujan merata sepanjang tahun (75 – 100 cm/tahun). Mempunyai 4 musim. Pada saat musim gugur, tanamam menggugurkan daunnya. Flora: - Maple (Acer campestra) - Syseamore (Acer pseudoplatanus) - Oak (Quercus suber) - Beech (Fagus) - Elm (Elmus) - Ash (Fraximus) Fauna: Rusa, beruang, Racoon, Rubah, Bajing, Burung Pelatuk, dll. HUTAN GUGUR
Hutan Gugur ditandai meranggasnya daun di musim gugur.
BIOMA TAIGA/HUTAN HOMOGEN (TAIGA BIOME) CIRI-CIRI: Terdapat di daeran sub tropis-kutub,juga di daerah pegunungan tinggi tropis. Perbedaan suhu di musim panas dan dingin tinggi. Curah hujan 40-60 cm/tahun. Didominasi oleh satu pohon yaitu tumbuhan yang daunnya seperti jarum. Flora khas: Konifer/Pinus. Contoh: Juniper (Cemara), Spruce (Pices), Alder (Almus), Birch (Betula), dll. Fauna: Moose (rusa kutub), Ajax, Marten, Beruang Hitam, Lynx (Kucing buas), Kijang, Beaver (Binatang pengerat), Serangga, Burung-burung, dll. HUTAN HOMOGEN
Taiga ditandai dengan dominannya satu jenis vegetasi.
BIOMA TUNDRA (TUNDRA BIOME) CIRI-CIRI: Terletak di daerah kutub. Iklim kutub (pada musim dingin gelap terus menerus, jika musim panasterang terus menerus). Tumbuhan semusim berumur pendek dan berbunga serempak. Flora: didominasi Sphagnum dan Lichenes. Co: Willow (Salix sp.), Birch (Betula sp.), Lichenes, Lumut, dll. Fauna: menyesuaikan diri/adaptasi dengan berlemak tebal dan berambut/berbulu putih. Contoh: Musk Oxen (Muscox), Reindeer, Rubah kutub, Lemming/Lemur (sebangsa tikus), Ptarmigan (sebangsa ayam), dll. TUNDRA
Sonecio franciscana/Tundra
Tundra didominasi oleh Lumut dan lichenes.
The Arctic FLORA MALESIANA • Yaitu suatu daerah luas yang meliputi Malaysia, Indonesia, Filipina, Papua Nugini dan Kepulauan Salomon. • Terletak di daerah tropis tetapi dengan perbedaan curah hujan dan kelembabannya. • Beberapa daerah seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur dan NTT memiliki curah hujan dan kelembaban yang kurang sehingga membentuk hutan musin dan Padang Rumput. • Beberapa tumbuhan yang memiliki nilai ekonomi tinggi, al: - Di Jawa: pohon angsana, kenari, cempaka, dll. - Hutan Musim di Jawa: Jati, Mahoni, Bungur, Soga, Albasia (bahan pembuatan kertas),dll. - Hutan di Sumatra: Kamper, Krueng, Rasamala, Kelapa sawit, dll. - Hutan di Kalimantan: Tengkawang, rotan, Kayu hitam/ ulin, Anggrek,dll. - Di NTT : Kayu Cendana, Kayu putih, dll. - Di Irian/Papua: Matoa,dll. PENYEBARAN HEWAN DI DUNIA • Penyebaran hewan dan tumuhan di muka bumi mempunyai pola yang jelas. • Alfred Russel Wallacea (pada abad XIV) mengelompokkan menjadi enam daerah zoogeografi. • Masing-masing daerah zoogeografi mencakup sebagian besar daratan benua yang mana daerah satu dengan daerah lainnya dipisahkan oleh sawar/rintangan. • Rintangan/sawar tersebut dapat berupa: lautan yang luas, pegunungan yang tinggi, gurun pasir yang sangat panas, hamparan es yang terlalu dingin, dll. • Daerah penyebaran hewan di muka bumi: Oriental, Ethiopia, Paleartik, Nearktik, Neotropik dan Australia. Daerah Paleartik dan Nearktik dianggap serupa sehingga disebut daerah Holartik. DAERAH PENYEBARAN HEWAN DAERAH ORIENTAL
• Meliputi wilayah India dan Asia Tenggara
(Thailand, SemenanjungMalaya, Indonesia, Philipina). • Rintangan dalam persebaran hewan adalah pegunungan Himalaya. • Jenis fauna: Gajah (India), Harimau, Siamang, Orang Utan, Badak, Burung merak, dll. DAERAH ETHIOPIA • Meliputi daerah Afrika dan Madagaskar. • Rintangan penyebaran hewan adalah Laut Tengah dan Gurun pasir yang panas, gersang dan amat luas (Gurun sahara). • Jenis fauna: Gorila, Simpanse, Zebra, Badak, Kuda Nil, Jerapah, Gajah (Afrika) Singa, Kijang bertanduk, Ayam mutiara, Burung unta, dll. DAERAH PALEARKTIK • Meliputi daerah: Asia Utara dan Eropa (Eurasia sebelah selatan ke Himalaya, Afganistan, Iran dan Afrika bagian Utara dari Sahara). • Rintangan penyebarannya: Gurun Sahara dan es di kutub utara. • Fauna: landak, babi hutan, rusa kecil, sapi, domba, kambing, burung robin, magpie, dll. DAERAH NEARKTIK • Meliputi daerah Amerika utara (dari dataran tinggi Mexico s/d kepulauan Arktik dan Greenland). • Faktor penghalang penyebaran hewan pegunungan, lautan luas, padang es. • Fauna: Kambing pegunungan, Karibu, Tikus air, Kijang bertanduk bercabang, Bison, Kalkun, Burung jay biru, Anjing prairi, Rakuni,dll. DAERAH NEOTROPIK • Meliputi wilayah: Amerika Selatan dan Tengah, dataran rendah Mexico. • Penghalang penyebaran hewan: dataran tinggi (Mexico) dan lautan. • Fauna : Kukang, Armadilo, Marmot, Burung Kolibri, Kelelawar penghisap darah, Oposum, Tapir, Lama, Kera berekor prehensil, Toukan, burung betet,dll. DAERAH AUSTRALIA • Meliputi daerah Australia, Tasmania, New Guinea, New Zealand dan Kepulauan di lautan Pasifik. • Faktor penghalang penyebaran hewan: lautan yang luas. • Fauna: Monotremata (co: Platypus), Marsupialia (co: Kanguru), burung Kasuari, burung Cendrawasih, burung Kakatua, burung Kiwi, Ikan Paru-Paru,dll. PERSEBARAN HEWAN DI INDONESIA Wilayah Idonesia terdiri atas kepulauan dan terletak diantara daerah Oriental dan daerah Australia. Wilayah Indonesia bagian barat mirip dengan daerah Oriental sedangkan daerah timur mirip dengan daerah Australia. Kawasan Indonesia Barat: - Meliputi: Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali. - Fauna khas: Gajah, Harimau, Badak, Orang utan,dll. Kawan Indonesia Timur: - Meliputu: Irian, Maluku dan sekitarnya. - Fauna khas: Burung cendrawasih, Kakak tua, Kanguru, dll. Kawasan Wallacea: - Meliputi: Sulawesi, sebagian Maluku, Timor, Lombok, Sumbawa, Sumba, dll. - Fauna khas: Burung Maleo, burung Jalak Bali, dll. INDONESIA