KLINIK MADENA HUSADA PEMBUANGAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA
DAN BERACUN (B3)
Nomor Dokumentasi Nomor Revisi Halaman
Jl.Raya Barat Maospati, Desa 10/Madena-SPO/V/ 0 1/2
Karangsono Rt.14 Rw.4, 2022 Kec.Barat, Magetan
Tanggal Terbit Ditetapkan
KEPALA KLINIK MADENA HUSADA STANDAR PROSEDUR 16 Mei 2022 OPERASIONAL
dr. DENY SULISTYORINI, M.MRS.
PENGERTIAN Pembuangan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
(LB3) adalah prosedur pembuangan limbah bahan berbahaya dan beracun (LB3) kepada pihak ke III yang telah berizin sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang dipersyaratkan. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk: 1. Melakukan pembuangan limbah B3 yang dihasilkan Klinik sesuai dengan ketentuan yang berlaku agar tidak menjadi sumber penularan penyakit dan perlindungan bagi kesehatan. keselamatan manusia serta perlindungan kelestarian lingkungan hidup: 2. Mencegah menumpuknya limbah B3 di lingkungan Klinik yang cenderung berbahaya dan beracun yang dapat mengurangi rasa aman dan nyaman bagi petugas dan masyarakat Klinik; 3. Mencegah terjadinya infeksi nosokomial di Lingkungan Klinik KEBIJAKAN Keputusan Kepala Klinik Madena Husada Nomor 07/Madena-Kep/V/2022 tentang Panduan Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) beserta Limbahnya. PROSEDUR 1. Ketentuan Pembuangan Limbah B3 a. Sebelum dibuang Limbah B3 disimpan dalam TPS LB3 dan masa penyimpanan tidak boleh melebihi 90 hari; b. Untuk sampah infeksius penyimpanan tidak boleh lebih dari 2x24 jam pada suhu ruangan. Dan penyimpanan di cold storage tidak melebihi 90 hari; KLINIK MADENA HUSADA PEMBUANGAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)
Nomor Dokumentasi Nomor Revisi Halaman
Jl.Raya Barat Maospati, Desa 10/Madena-SPO/V/ 0 2/2
Karangsono Rt.14 Rw.4, 2022 Kec.Barat, Magetan
c. Bila limbah B3 yang dihasilkan kurang dari 50
(lima puluh) kilogram per hari, penghasil limbah B3 dapat menyimpan limbah B3 yang dihasilkan lebih dari 90 hari sebelum diserahkan kepada pemanfaat atau pengolah atau penimbun B3 dengan persetujuan Penanggung Jawab Pelayanan Penunjang Non Medis; d. Apabila TPS LB3 sudah penuh dan atau masa simpan limbah B3 yang ada di TPS LB3 akan memasuki 90 hari masa penyimpanan maka pihak Penanggung Jawab Pelayanan Penunjang Non Medis mengirimkan permintaan buang limbah B3 kepada pihak III minimal 2 minggu sebelum 90 hari masa simpan; e. Limbah B3 yang disimpan dicatat dalam neraca limbah B3 dan yang diserahkan ke pihak III tercatat dalam dokumen/manifest limbah B3. 2. Evaluasi dilakukan setiap bulan untuk mengetahui batas waktu penyimpanan limbah B3 yang terdapat di TPS limbah B3 dan jumlah limbah yang dihasilkan. 3. Pelaporan Pelaporan dilakukan triwulan, ditujukan kepada: a. Pihak Internal Kepala Klinik ditembuskan ke Ketua Tim PPI (Pengendalian dan Pencegahan Infeksi). b. Pihak Eksternal KLHK melalui aplikasi Siraja Limbah, DLH Kabupaten Magetan dengan tembusan kepada DLH Propinsi Jawa Timur dan Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan. UNIT TERKAIT Penanggung Jawab Pelayanan Penunjang Non Medis, Sanitasi