Mentahan RKK CIMOYAN
Mentahan RKK CIMOYAN
KEGIATAN :
2023
DAFTAR ISI
Konsep RKK ini bertujuan untuk menciptakan pekerjaan yang aman dan menekankan
zero accident (nihil kecelakaan fatal) dalam pelaksanan proyek. Untuk itu agar dalam
pelaksanaan proyek nantinya terhindar dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta
sebagai kerangka untuk menyusun sasaran K3, dengan ini kami sebagai pelaksana
pekerjaan konstruksi menetapkan Kebijakan K3 sebagai berikut:
dari segenap jajaran Direksi dan Personil serta Pekerjaan berkomitmen untuk
mempersiapkan dan melaksanakan Keselamatan Konstruksi dalam pelaksanaan
pekerjaan khususnya dalam pekerjaan ini.
Berikut ini hasil identifikasi isu internal dan isu eksternal perusahaan:
1. Isu Internal : Kompetensi karyawan
Pengaruh isu
Terhadap tujuan perusahan : Dapat mendukung tercapainya Visi-Misi
Perusahaan
Terhadap pelanggan : Menghasilkan pekerjaan yang baik dan sesuai
dengan persyaratan dalam dokumen kontrak
Tindakan Antisipasi
Memetakan kompetensi SDM
Memberikan pelatihan-pelatihan
Melakukan evaluasi kinerja SDM
PT.RINDANG SEJATI
Program
Secara umum program kesehatan dan keselamatan kerja (K3) memiliki empat
tujuan yaitu :
1. Melindungi kesehatan dan keselamatan karyawan sehingga karyawan dapat
memaksimalkan semua kemampuannya dalam bekerja tanpa rasa khawatir.
2. Melindungi masyarakat sekitar misalnya dari bahaya pencemaran
lingkungan, polusi air dan udara, suara bising dll.
3. Mengamankan asset produksi milik perusahaan yaitu barang, bahan dan
peralatan produksi, sehingga asset produksi tersebut berada ditempat yang
aman(secure) serta lebih tahan lama.
4. Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja, misalnya antisipasi kebakaran,
antisipasi bahan kimia berbahaya, radiasi, dan kecelakaan kerja lainnya.
Permen PUPR No. 14 Tahun 2020 Tentang Standar pedoman pengadaan jasa
12
konstruksi melalui penyedia
PP RI No. 82 Tahun 2019 Perubahan atas peraturan pemerintah No. 44 tahun 2015
16
tentang penyelenggaraan program jaminan kecelakaankerja dan jaminan kematian
Permenaker RI No. 10 Tahun 2016 Tentang tata cara pemberian program Kembali
18 kerja serta kegiatan promotive dan kegiatan preventif kecelakaan kerja dan penyakit
akibat kerja
PP RI No. 14 Tahun 2021 Perubahan atas Peraturan pemerintah No. 22 tahun 2020
24 tentang peraturan pelaksanaan undang-undang No. 2 tahun 2017 tentang Jasa
Konstruksi
PP RI No. 21 Tahun 2020 Pembatasan sosial berskala besar dalam rangka percepatan
33
penanganan Corona Virus Disease (COVID-19)
Permenkes RI No. 9 Tahun 2020 Pedoman pembatasan sosial berskala besar dalam
34
rangka percepatan penanganan corona virus disease (Covid-19)
C.2. Kompetensi
Kompetensi dan kedisiplinan pekerja menjadi salah satu faktor keamanan dan
keselamatan konstruksi. Pelatihan merupakan upaya meningkatkan keahlian dan
penyegaran kembali atas kepatuhan menjalankan standar operasi prosedur (SOP)
dalam setiap pekerjaan konstruksi.
C.3. Kepedulian
PT.RINDANG SEJATI dalam hal pelaksanaan Pekerjaan merasa
berkepentingan untuk melaksanakan K3 untuk menjamin keselamatan pekerja,
sarana dan prasarana kerja,fasilitas/infrastruktur powerplant serta lindungan
terhadap lingkungan, yang harus diterapkan pada setiap langkah dari lingkup
pekerjaan yang dikerjakan. Manajemen PT. RINDANG SEJATI akan
mensosialisasikan sistem manajemen K3 kesemua bagian yang berkaitan dengan
pelaksanaan kegiatan pekerjaan. Pengawasan dilaksanakan secara rutin,kontinyu
dan terpadu keseluruh unit –unit terkait,untuk meyakinkan bahwa pekerjaan
telah mengikutiketentuan-ketentuan K3,guna menjaga konsistensi penerapan
sistem manajemen K3dalam usaha mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan
kerusakan lingkungan sedini mungkin. Semua peraturan dan perundang–
undangan yang terkait dan keputusan K3termasuk prosedur, instruksikerja,atau
pun aturan yang ditetapkan pemilik pekerjaan,digunakan selama pelaksanaan
kegiatan mempunyai keterpaduan dengan pelaksanaan pekerjaan.
C.4. Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari pengirim (sender) ke
penerima (receiver) dengan tujuan untuk mencapai salah satu sasaran berikut:
Komunikasi yang terbuka dan jelas mengenai keselamatan di antara
karyawan dalam suatu pekerjaan.
Mendorong perilaku yang aman dengan memberikan umpan balik.
Untuk bertindak (action) mengenai sesuatu hal.
Untuk menyampaikan informasi misalnya tentang kebijakan K3 dalam
perusahaan, sumberbahaya di tempat kerja, prosedur kerja aman dan
lainlain.
Untuk memastikan tentang sesuatu yang seharusnya dilakukan atau
dijalankan, misalnya cara melakukan sesuatu pekerjaan.
Untuk menyenangkan seseorang,misalnya pujian bagi pekerja yang
berperilaku aman.
C.5. Informasi Terdokumentasi
Informasi terdokumentasi dibuat dengan maksud dan tujuan sebagai berikut :
Berisi tentang semua informasi keselamatan kerja.
Menuliskan setiap tahapan proses pada suatu prosedur dalam kalimat yang
pendek.
Menuliskan setiap tahapan proses pada suatu prosedur dalam bentuk
kalimat perintah. Kalimat perintah menunjukan langsung apa yang harus
dilakukan.
Mengkomunikasikan dengan jelas setiap kata yang digunakan pada suatu
prosedur.
Menggunakan istilah-istilah atau singkatan yang memang sudah umum
digunakan dalam kegiatan sehari-hari.
Project
Manager
Pimpinan
UKK
Site Quality
Ahli K3
Enginer Control
Hal ini berlaku terhadap aktifitas rutin dan non rutin, aktifitas semua orang
memiliki akses ke tempat kerja (termasuk sub kontraktor dan pengunjung),
fasilitas ditempat kerja, baik yang diberikan pihak organisasi maupun pihak
lainnya.
PT. RINDANG SEJATI konsisten dan akan terus meningkatkan kinerja untuk
melaksanakan pengelolaan aspek Keselamatan konstruksi secara efektif dan efesien
dengan cara :