NPM : 180110210007
Mata Kuliah : Morfologi
Dosen : Dr. H. Agus Nero Sofyan, M.Hum
KATEGORI NOMINA
A. Definisi
Kridalaksana (2008:163), nomina adalah kelas kata yang biasanya dapat
berfungsi sebagai subyek atau obyek dari klausa.
Alwi dkk (2010:221), nomina dapat disebut kata benda, nomin adalah kata
yang mengacu pada manusia, binatang, benda, dan konsep atau pengertian.
Kridalaksana (1986: 66), nomina adalah kategori yang secara sintaksis tidak
mempunyai potensi untuk bergabung dengan partikel tidak, mempunyai potensi
untuk didahului oleh partikel dari.
B. Jenis Nomina
1. Nomina Dasar
Nomina dasar nomina yang hanya terdiri atas satu morfem. Nomina dasar dibagi
menjadi 2 jenis:
Nomina dasar umum Nomina dasar khusus
gambar adik
meja kamis
kerta agustus
radio muka
hukum bawah
2. Nomina Turunan
a. Nomina berafiks. Contoh:
- Keuangan
- Gerigi
- Pendaratan
- Persatuan
- Pengosongan
b. Nomina reduplikasi. Contoh:
- Rumah-rumah
- Orang-orang
- Sayur-mayur
- Biang-keladi
- Jari-jemari
D. Pemakaian Nomina
Nomina dipakai sebagai:
1. Penggolong benda, contoh:
- batang - biji
- dulang - galah
- kaki - kecup
- papan - ruas
- tangkai - untai
2. Nomina tempat dan arah, seperti: kanan, kiri, atas, bawah, depan, belakang,
utara, selatan, barat, timur dan lain-lain.
3. Nomina bunyi, seperti: aum, kring, deru, deram dan lain-lain.
4. Makian, seperti: bangsat, anjing, monyet, dan lain-lain.
5. Sapaan, ada beberapa jenis nomina untuk menyapa:
i. Nama diri, seperti: Mari ke sini, Iqbal.
ii. Nomina kekerabatan: Bu, apa maksudnya ini?
iii. Gelar dan pangkat: Selamat sore, Prof.
iv. Kata pelaku yang berbentuk pe- + V: penonton yang berbahagia.
v. Bentuk nomina + -ku: oh, Tuhanku, ampunilah hamba.
vi. Nomina lain: Yang Mulia hendak ke mana?
6. Takaran, seperti: bentuk, bulir, cucuk, depa, gelas, hasta, karung, langkah,
rencengan, teras, tudung, tumpuk.
7. Ukuran, seperti: gram, kilo, sentimeter, kilometer, gram, kilogram, inci.
8. Nomina waktu, seperti: pagi, siang, sore, petang, malam, tahun, minggu, zaman,
abad.
E. Nominalisasi
1. Afiksasi
a. Prefiks Ke-, pe- dan per-
- kekasih, kehendak
- pertapa
- pembicara (verba), penyanyi (melakukan verba), pemalas (ajektifa),
pemarah (menjadi ejektiva), penghapus (alat verba).
b. Sufiks -an
- anjuran, anggapan.
- manisan, asinan.
- perkiraan, pangkalan.
- lautan, sayuran.
c. Konfiks ke-an
- kemenangan, kepergian, kedatangan. (hasil verba)
- keberanian, kebimbangan, kecepatan, kenaikan. (dalam keadaan)
- kementriaan, kedutaan. (tempat)
- kepaulauan, kepustakaan. (kumpulan)
- Kebangsaan, kerakyatan. (keabstrakan)
d. Konfiks per-an
- pertanyaan, permintaan. (hasil verba)
- perlawanan, pergerakan. (melakukan verba)
- perikanan, perkapalan. (kata dasar)
Alwi, H. dkk. (2010). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama.