Anda di halaman 1dari 10

 

SEJARAH ARSITEKTUR DUNIA


CIAM DAN TEAM X

DOSEN : IR.RITA WALARETINA, M.T

RAFI MENTARI / 052.10.039


YOFANI INTAN SARI / 052.10.049
LEGINNA AYUDITHIA / 052.10.029

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN


JURUSAN ARSITEKTUR
UNIVERSITAS TRISAKTI
2012
 

PENDAHULUAN

• Pada akhir abad 19 dan awal abad


20 muncul babak baru dalam
perkembangan arsitektur.
arsitektur.
arsitek
• Meningkatnya
Meningkatn ya populasi manusia
menimbulkan permasalahan
seperti : kepadatan
kepadatan penduduk
menyebabkan kota menjadi rawan
kriminal, tidak tertata, kumuh Bentuk, ruang dan fungsi 1
(sebagai akibat dari sanitasi yang
tidak tertata), dsb.
• Timbulnya sistem pabrikasi
dimana sebagian besar elemen
bangunan dibuat di pabrik
sehingga dapat menghasilkan Struktur dan konstruksi
2
material dengan jumlah banyak
dalam waktu singkat.
 

 
LATAR BELAKANG CIAM
( Congres Internationaux d’Architecture )

• Merupakan kongres yang diadakan antar arsitek di dunia


karena ingin memperbaiki suatu kondisi lingkungan yang
mengalami degradasi akibat perkembangan teknologi dan

perkembangan kehidupan sosial masyarakat.


• Melahirkan konsep-konsep perancangan kota yang
menjadi dasar peremajaan, perbaikan, perluasan, dan
pengembangan kota-kota di seluruh dunia

• CIAM menekankan bahwa kebutuhan dengan ekonomi


yang terencana dan industrialisasi dapat sangat efisien
dalam maksud untuk memaksimalkan keuntungan.
 

CIAM
( Congres Internationaux d’Architecture )
Terbentuknya Congres Internationaux d’Architecture (CIAM)
diawali dari Deklarasi CIAM yaitu La Sarraz Declaration yang
Declaration yang
dilakukan pada tahun 1928 di Switzerland, ditandatangani oleh 24
arsitek yang terdiri dari beberapa negara seperti :
Perancis,Swiss,Jerman,Bela
Perancis,Sw iss,Jerman,Belanda,Italia,Spanyol,
nda,Italia,Spanyol,Austria
Austria danBelgia

Isi deklarasi La Sarraz :


1. arsitekt
arsitektur
ur modern
modern adalah
adalah jem
jembata
batann antar
antaraa fenomena
fenomena arsite
arsitektur
ktural
al dan
sistem ekonomi umum
2. ide “efisiensi ekonomi” berarti kerja seminimal mungkin dalam
berproduksi
3. kebutuha
kebutuhan n dari efisien
efisiensi
si ekonomi
ekonomi merupaka
merupakan n hasil y
yang
ang tida
tidak
k dapa
dapatt
dihindarkan dari perbaikan kondisi sistem ekonomi umum
4. metode
metode berprod
berproduksi
uksi yyang
ang paling
paling ef
efisien
isien adalah
adalah rasi
rasional
onalisas
isasii dan
standarisasi
5. rasional
rasionalisas
isasii dan s
stand
tandaris
arisasi
asi dihasi
dihasilkan
lkan melal
melalui
ui 3 cara
cara :
penyederhanaan cara kerja di lapangan dan di pabrik, pengurangan
tenaga kerja, dan penyesuaian kebutuhan berdasarkan kondisi social
yang baru
 

CIAM MENGALAMI
ME NGALAMI 3 T
TAHAPAN
AHAPAN

TAHAPAN PERTAMA 1928 -1933

Selama 5 tahun tersebut, yang mendominasi kongres-kongres CIAM adalah sekelompok


arsitektur Jerman dipimpin oleh Neue Sachlichkeit.
Sachlichkeit.
CIAM l :di Switzerland,
Switzerland, 1928, menghasilkan La Sarraz Declaration.
Declaration.
CIAM ll :di Frankfurt,
Frankfurt, Jerman, 1929,
1929, menghasilk
menghasilkan
an efisiensi pengg
penggunaan
unaan lahan.
CIAM lll :di Brussels, Belgia, 1930, dengan tema “Cara Membangun yang
Rasional”.

Hasil dari thapan pertama adalah :  standarisasi mengenai blok dan cluster-cluster
serta ketinggian bangunan maksimum yang dipakai, sehingga menentukan efisiensi
penggunaan lahan dan material.
 

TAHAPAN
AHAPAN KEDUA
KED UA 1933 -1947
- 1947 

Didominasi oleh Le Corbusier dan pihak Perancis. Pada tahap ini terjadi

penyebaranSelain
Corbusier. aliranitu, Fungsionalisme sebagai
terjadi pembahasan International
menyeluruh Style oleh
ke town planning, Le
dimana
pada tahapan ini pembahasan mengenai urbanistik sangat dikedepankan.

CIAM IV : di kapal S.S. Patris di Athena, Yunani


Yunani ke Marcellas, Perancis, Juli-
Agustus 1933, dengan temafuctional city dan terbentuknya Piagam
Athens.

Hasil pada CIAM ke IV terbentuk The Athens Charter . Pada piagam ini
perbaikan kondisi perkotaan yang cenderung memperburuk
memperburu k terbagi
menjadi lima bagian utama : Tempat tinggal, Rekreasi, Pekerjaan,
Pekerjaan ,
Transportasi, dan Historikal.

CIAM V : di Paris, Perancis,


Perancis, 1937, mempersiapkan CIAM
CIAM untuk sebuah
sebuah
perubahan sejarah dan perubahan wilayah yang terlihat
pada situasi saat itu.
 

TAHAP KETIGA 1947 -1956

Didominasi oleh grup Inggris. Pada saat ini, liberalisme telah menutupi aliran
materialisme.Membahas tentang lingkungan yang akan memuaskan
kebutuan emosional dan material manusia. Pada tahapan ini terjadi
pembubaran CIAM. Visi misi mereka kemudian dilanjutkan oleh Team X.

CIAM VI : di Bridgewater
Bridgewater,, Inggris
Inggris,, 1947, “Functional  City”.
CIAM VII : di Bergamo,Italia
CIAM VIII : di Hoddesdon,Inggris,1951,”The  Core” dengan tema “The Heart of The
City” dengan hasil “Belonging is a basic emotional need. From
From belonging
–  identity  –  comes the enriching sense of  neighbourliness”  -Frampton,
Modern Architecture : A Critical History, 1992.

CIAM IX : di Aix-en-Provence
Aix-en-Provence,1953,
,1953, terjadinya perpecahan antara kelompok tua dan
muda.
CIAM X : di Dubrovnik,1956, pembubaran CIAM.
 

LATAR BELAKANG TERBENTUKNYA TEAM X

Terbentuknya Team X pada tahun 1959 yang beranggotakan sepuluh orang dari
kelompok muda yaitu The Smithsons, Van Eyck, Jacob Bakema, Georges 
Candilis, Shadrach Woods, John Voelcker, dan William dan Jill Howell  yang
tidak setuju dengan kelompok tua yang mereka tidak merasa puas dengan
konsep “Fungsionalism ” 
”  oleh Le Corbusier, Van Eesteren, Sert, Ernesto 
Rogers, Alfred Roth, Kunio Mayekawa dan Gropius , dimana mereka
menekankan konsep “Family Cell “  sebagai tempat tinggal yang signifikan.
. Team X berlanjut kepada gaya-gaya yang mereka awalnya sepakati, yaitu
“kepemilikan” namun pada perjalanannya muncul berbagai prinsip dan teori oleh

berbagai tokoh.
 

Team X

• Kebutuhan identitas sehingga tidak mau rumah yang sama, bangunan yang
sama
• Lebih mementingkan “sense of belongings” 
• The Smithsons menentang zoning Le Corbusier dalam penataan fungsi kota
(perumahan, rekreasi, kerja, transportasi, dan bangunan bersejarah) menjadi
kategori yang lebih fenomenal yang terdiri dari rumah, jalan, wilayah, dan
kota.

Gagasan
adalah utamadan
identitas yang mereka buat
kesatuan. Oleh
Neue Sachichkeit. 
 

Golden Lane, 1952


oleh Alison
Alison dan Peter Smithson.

Golden lane merupakan produk pertama


Team X
Konsep dari Golden Lane ini adalah
sebuah proyek rumah susun yang
kemudian dikembangkan menjadi sebuah
penerapan akan prinsip mereka tentang
arsitektur kota.

Golden Lane didasarkan pada ide


keanekaragaman

Skema Golden Lane mereka


merupakan pemisahan akan daerah
belakang dengan depan bangunan, di
mana bangunan di bagian depan diberi
penghijauan yang mengurangi
“tekanan” dari sistem linear yang

dipakai.

Anda mungkin juga menyukai