Anda di halaman 1dari 4

ANALISA PENGAPLIKASIAN VFD PADA MV MOTOR 6.

3 KV

MENGGUNAKAN ETAP PADA PLTU SUMSEL V

Inghon Silalahi, S.T. dan Ragil, A.Md.T.

ABSTRAK
1. Latar Belakang

Proses pembangkitan listrik sangat membutuhkan kerja fan dalam membantu

kerja pembakaran boiler sehingga tercapainya pembakaran yang efisien. Maka dari

itu kerja dari Primary Air Fan, Secondary Air Fan bahkan Induced Draft fan

seharusnya dijaga reliabilitasnya agar mengurangi kemungkinan downtime

pembangkit. Ketiga fan ini merupakan MV Motor 6.3 KV dengan daya tinggi yang

mana dalam starting motornya pasti akan membutuhkan arus awal yang dapat

mencapai 4 sampai 7 kali arus nominal yang menjadi masalah yang berpotensi

merusak motor induksi. Maka dari itu penulis bermaksud melakukan analisis

perbandingan performa pada metode starting motor dengan Direct On Line (DOL)

dan Variable Speed Drive (VSD) untuk menguji performanya terhadap MV Motor

Primary Air Fan yang hasilnya diharapkan menjadi perhatian untuk kedepannya.

2. Tinjauan Pustaka

2.1 Motor Induksi

Motor induksi selalu berputar di bawah kecepatan sinkron karena medan

magnet yang dihasilkan di stator akan menghasilkan fluks masuk rotor

sehingga rotor dapat berputar. Motor induksi 3 fasa merupakan motor

induksi yang dioperasikan pada sistem tenaga 3 fasa. Motor induksi 3

fasa dihubungkan dengan sumber 3 fasa sehingga pada stator mengalir

arus tiga fasa yang kemudian menghasilkan medan putar.


2.2 Metode Direct Online (DOL)

Direct online starting (DOL) merupakan metode starting yang umum

digunakan pada motor listrik. Starting langsung DOL merupakan cara

paling sederhana, dimana stator langsung dihubungkan langsung dengan

sumber tegangan, artinya tidak perlu mengatur atau menurunkan

tegangan pada saat starting. Penggunaan metode ini sering dilakukan

untuk motor-motor AC yang mempunyai kapasitas daya yang kecil.

2.3 Metode Variable Frequency Drive (VFD)

VFD adalah alat yang digunakan untuk mengontrol kecepatan dan torsi

dari sebuah motor AC 3 fasa. Arus dan frekuensi yang dihasilkan menuju

motor akan disesuaikan sehingga dapat menghemat energi yang dipakai

motor. Ada 3 komponen dasar VFD yakni:

- Input section: yang menerima power source AC

- Rectifier section: yang mengubah arus AC tersebut ke arus DC

- Inverter section: yang mengubah kembali arus DC ke arus AC yang

terkontrol.

2.4 Efisiensi Motor Induksi

Efisiensi motor induksi adalah ukuran keefektifan motor induksi untuk

mengubah energi listrik menjadi energi mekanis yang dinyatakan sebagai


perbandingan antara masukan dan keluaran atau dalam bentuk energi

listrik berupa perbandingan watt keluaran dan watt masukan.

3. Metodologi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di site PLTU Sumsel V PT. DSSP Power Sumsel dan

waktu penelitian dimulai dari bulan Mei sampai bulan Agustus 2022.

Mulai

Studi Literatur

Pengambilan data tegangan,


frekuensi dan daya

Pengolahan data
Arus start, RPM, dan daya

Analisis Data
Membandingkan performa DOL dan
VFD

Pengolahan data
Arus start, RPM, dan daya

Anda mungkin juga menyukai