Anda di halaman 1dari 12

MODUL SENI

BUDAYA

Seni teater
DISUSUN OLEH:
1. AHMAD KHAIRUL ANAM
2. FIRDHA NURFADHILLA
3. MARYAM ZAHWA SHAFA SALSABILA
4. KRIS MIRANDA
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur tim penulis panjatkan kehadirat Allah Ta’ala. atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah yang berjudul, “MODUL
SENI BUDAYA” dapat kami selesaikan dengan baik. Tim penulis berharap
makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi pembaca tentang berbagai macam
seni salah satunya seni teater. Begitu
pula atas limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT karuniai kepada
kami
sehingga makalah ini dapat kami susun melalui beberapa sumber yakni melalui
kajian
pustaka maupun melalui media internet.
Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah
memberikan kami semangat dan motivasi dalam pembuatan tugas makalah ini.
Kepada kedua
orang tua kami yang telah memberikan banyak kontribusi bagi kami, guru mapel
kami SRI
LUGIANTY B.S, S.pd dan juga kepada teman-teman seperjuangan yang
membantu kami
dalam berbagai hal. Harapan kami, informasi dan materi yang terdapat dalam
makalah ini
dapat bermanfaat bagi pembaca. Tiada yang sempurna di dunia, melainkan Allah
SWT.
Tuhan Yang Maha Sempurna, karena itu kami memohon kritik dan saran yang
membangun
bagi perbaikan makalah kami selanjutnya.
Demikian makalah ini kami buat, apabila terdapat kesalahan dalam penulisan, atau
pun
adanya ketidaksesuaian materi yang kami angkat pada makalah ini, kami mohon
maaf. Tim
penulis menerima kritik dan saran seluas-luasnya dari pembaca agar bisa membuat
karya
modul yang lebih baik pada kesempatan berikutnya.

Cirebon, 15 januari 2023


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .....................................................i


DAFTAR ISI ...................................................................ii
PETA KONSEP ..............................................................iii
Seni Teater .......................................................................1
A. Konsep Karya Cipta Teater ................................1
B. Teknik Pengungkapan Gagasan..........................2
C. Prosedur Berkarya Teater...................................2
D. Menyusun Naskah Drama..................................3
E. Analisis Naskah Drama......................................3
Evaluasi.................................................................................4
Essay......................................................................................7
Daftar Pustaka........................................................................8
Peta Konsep

Teknik Pengungkapan
Konsep atau Gagasan Gagasan
Dalam Karya Teater

Konsep, Teknik, dan


Prosedur Berkarya Teater

Menganalisis Menyusun Naskah Drama


Naskah
Drama
SENI TEATER

A. Konsep Karya Cipta Teater


Karya seni berawal dari sebuah konsep berupa gagasangan konseptu ide pencipta
yang akan dikomunikasikan kepada penonton. Konsep itu kemudian dituangkan ke
dalam media ungkap teater maka lahirlah sebuah karya teater. Proses produksi yang
diawali dengan konsep hingga terwujudnya sebuah karya teater disebut proses
kekaryaan teater. Nilai karya teater dan karya seni lainnya terletak pada
keunikannya. Istilah lain bisa disebut orisinal. Artinya, karya seni itu tidak ada
duanya dan belum pernah diciptakan atau digagas orang lain sebelumnya. Sesuatu
yang unik adalah sesuatu yang lain daripada yang lain, utuh ciptaan seseorang
(seniman) atau kelompok seniman yang tergabung dalam suatu produk karya seni.
Keutuhan, orisinalitas, keunikan merupakan hal-hal yang menjadi target capaian
dalam proses karya cipta seni. Keunikan bukan semata-mata dambaan seorang atau
kelompok pencipta seni, melainkan juga harapan dan tuntutan apresiator seni.

1
B. Teknik Pengungkapan Gagasan
Keunikan sebuah gagasan seni bisa kita melalui teknik pengungkapan
ide-ide dalam bentuk media ungkap seni. Teater yang senantiasa
menyertakan berbagai mediaungkapseni membutuhkankemampuan
teknis para penggarap untuk mengolah dan mengomunikasikannya
kepada penonton. Gagasan yang orisinal dan unik harus didukung
oleh kemampuan teknis mengomunikasikannya kepada penonton.
Jika tidak, harapan tidak akan menjadi kenyataan, gagasan tidak akan
tersampaikan secara ideal. Dengan demikian, orisinalitas dan
keunikan yang digagas oleh penggarap seni tidak akan bisa
ditanggapi oleh penonton. Jika kondisi itu terjadi, komunikasi seni
tidak berjalan dengan baik. Teknik pengungkapan gagasan-gagasan
dalam teater banyak tertumpu pada pemain. Pemain adalah unsur
pokok dalam teater, sedangkan yang lainnya adalah unsur pendukung
untuk memperkuat permainan. Jika unsur pokoknya jelek maka
pertunjukan tersebut bisa dikatakan gagal.

C. Prosedur Berkarya Teater


elain konsep gagasan dan teknik pengungkapan, dalam berkarya
teater, Sdibutuhkan prosedur yang benar menurut kokusun karya
cipta teater.

Prosedur yang dimaksud adalah:

1. tujuan penciptaan,

2. media pengungkapan, dan

3. tata kelola proses produksi teater.

2
D. Menyusun Naskah Drama
Nakalanmak diba, karena dengan karya sastranya bisa mengi hami
askah atau Lakon dibuat oleh seorang penulis naskah (sastrawan),
Dia para insan teater untuk mewujudkan sebuah karya pertunjukan.
Para sastrawan membuat naskah atau lakon drama dengan maksud
untuk dipentaskan. Oleh karena itu ada penulis naskah yang
merangkap sebagai sutradara, sebab penulis tersebut lebih tahu
tentang maksud isi naskah atau lakon yang ditulisnya. Ada pula
penulis naskah yang hanya mampu dan bagus dalam menciptakan
naskah, tetapi kurang bagus dalam menyutradarainya dalam bentuk
pertunjukan. Dengan demikian banyak penulis naskah yang
memasrahkan karyanya untuk dipentaskan kepada calon-calon
sutradara. Sebaliknya, banyak dramawan yang hebat sebagai
sutradara, tetapi tidak bisa membuat naskah. Antara penulis naskah
dengan sutradara teater memiliki hubungan timbal-balik. Kedua
insan tersebut bisa saling menguntungkan.

E. Analisis Naskah Drama


Dalam menganalisis sebuah naskah drama, yang harus kamu
perhatikan adalah: judul naskah, pengarang, temanya, serta dimana
keunikannya? Naskah atau sastra drama merupakan karya seorang
sastrawan yang memiliki bakat di bidang penulisan naskah drama.
Tidak semua sastrawan mampu membuat atau mencipta sastra
drama sehubungan dengan bakat dan minatnya.

3
Evaluasi
1. Irama suara dengan penekanan mengucapkan kata-
kata sehingga dihasilkan pengucapan yang tidak
monoton disebut….
a. Intonasi
b. Dinamika
c. Artikulasi
d. Power
e. Olah suara
Jawaban : a
2. Teater yang menekankan pada tooh untuk melakukan
dialog adalah….
a. Teater non verbal
b. Teater verbal
c. Teater teatrikal
d. Teater tradisional
e. Teater modern
Jawaban : b
3. Teater dapat diartikan sebagai….
a. Tempat bermain
b. Tempat berperan
c. Tempat beristirahat
d. Tempat bertemu
e. Tempat pertunjukan
Jawaban : e

4
4. Di bawah ini yang termasuk unsur-unsur
pertunjukan tater, kecuali….
a. Irama
b. Naskah
c. Panggung
d. Sutradara
e. Pemain
Jawaban : a
5. Unsur berikut yang paling berpengaruh dalam
keberhasilan pementasan drama adalah….
a. Naskah
b. Sutradara
c. Panggung
d. Penonton
e. Pemain
Jawaban : b
6. Bentuk panggung yang dibatasi oleh nyekat
disebut….
a. Amphiteater
b. Arena
c. Panggung
d. Panggung terbuka
e. Panggung biasa
Jawaban : c

5
7. Perlengkapan yang digunakan untuk mendukung
pertunjukan drama teater disebut….
a. Aksesoris
b. Tata busana
c. Tata dekorasi
d. Tata panggung
e. Properti
Jawaban : e
8. Tehnik mengolah perasaan, emosi dan rasa yang
berkaitan dengan psikologis dengan konsentrasi pikiran
penuh disebut….
a. Olah tubuh
b. Olah vocal
c. Olah sukma
d. Olah rasa
e. Olah pikiran
Jawaban : e
9. Pemimpin dalam pementasan teater adalah….
a. Pemain
b. Figuran
c. Sutradara
d. Produser
e. Direktur
Jawaban : c

6
10. Tehnik melatih anggota badan agar mencapai
kelenturan, stamina, dan daya refleksi tubuh disebut….
a. Olah tubuh
b. Olah badan
c. Olah sukma
d. Olah rasa
e. Olah pikiran
Jawaban : a

ESSAY
1. Pencipta karya teater “Romeo and Juliet” adalah....
Jawaban: William Shakespeare
2. Terjadinya penurunan masalah dalam teater disebut....
Jawaban: resolusi
3. Seorang dramawan terkenal dari Norwegia
bernama....
Jawaban: Hendrik Ibsen
4. Gagasan/ide yang merupakan dasar dari sebuah
drama disebut....
Jawaban: tema
5. Pelukisan awal cerita/pengenalan watak-watak dari
tokoh disebut....
Jawaban: eksposition

7
6. Penggambaran harus berperan sebagai kondisi yang
mendukung jalannya cerita dinamakan....
Jawaban: setting/latar
7. Seorang pemain harus berperan sebagai tokoh dalam
cerita yang dimainkan disebut...
Jawaban: akting
8. Pendiri kelompok teater “Bengkel Teater” adalah....
Jawaban: W.S. Rendra
9. Man and Superman adalah teater karya...
Jawaban: George Bernard
10. Puncak masalah ketika ketegangan dalam permainan
teater terjadi disebut....
Jawaban: klimaks

Daftar Pustaka
https://static.buku.kemdikbud.go.id/content/pdf/bukuteks/k1
3/bukusiswa/Kelas%20XII%20SENBUD%20Sem.%201%2
0BS%20press.pdf
https://umar-danny.blogspot.com/2019/11/30-
contoh-soal-seni-budaya-kelas-12.html?m=1
https://umar-danny.blogspot.com/2017/03/contoh-
soal-dan-jawaban-seni-budaya_15.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai