Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. Identitas Program Pendidikan, meliputi:

Nama Sekolah : SMK SWASTA AL-WASHLIYAH 1 MARBAU


Mata Pelajaran : Akuntansi Keuangan
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Kelas / Semester : XII/ 1
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi Waktu : 4 X 45 menit (2 pertemuan)

B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, menggunakan alat, informasi, dan prosedur
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan
dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis, Keuangan Lembaga. Menampilkan kinerja di
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
ilmu pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan yang terukur sesuai dengan standar
humaniora dalam konteks pengembangan potensi kompetensi kerja.
diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia Menunjukkan keterampilan menalar,
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
internasional. produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3.6 Menganalisis pencatatan beban deplesi aset 4.6 Melakukan pencatatan beban deplesi aset tetap
tetap berupa sumber daya alam berupa sumber daya alam

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.6 Menganalisis pencatatan beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam
Indikator Pencapaian Kompetensi:
3.6.1 Menganalisis pengertian beban deplesi
3.6.2 Menganalisis metode penghitungan deplesi
3.6.3 Menganalisis perhitungan beban deplesi pada aset tetap berupa sumber daya alam

4.6Melakukan pencatatan beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam
Indikator Pencapaian Kompetensi:
4.6.1 Menganalisis pengertian beban deplesi
4.6.2 Menganalisis metode penghitungan deplesi
4.6.3 Menganalisis perhitungan beban deplesi pada aset tetap berupa sumber daya alam
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian beban deplesi
2. Menyebutkan metode penghitungan deplesi
3. Menghitung beban deplesi pada aset tetap berupa sumber daya alam

E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian deplesi
Pengertian deplesi adalah berkurangnya harga perolehan (cost) yang disebabkan oleh pengelolaan sumber
daya alam menjadi persediaan, seperti penurutnan nilai sumber alam pada tambang dan hutan kayu. Deplesi
adalah penyusutan yang terjadi pada benda yang bersifat alami dan tidak dapat diperbaharui.

2. Metode pencatatan deplesi


Dalam pehitungan deplesi, setidaknya perhatikan aspek-aspek berikut ini:
a. Harga perolehan aktiva.
Jika sumber daya alam, harga perolehannya adalah pengeluaran dimulai sejak mendapatkan izin sampai
sumber daya alam itu dapat diambil hasilnya. Jika pengeluaran itu terlalu kecil, maka dilakukan penilaian
atas sumber daya alam tersebut.
b. Taksiran nilai sisa apabila sumber alam sudah selesai dieksploitasi.
c. Taksiran hasil yang secara ekonomis dapat dieksploitasi.
Deplesi dihitung dari tiap unit hasil sumber alam (barrel dan tonase).

3. Menghitung beban deplesi


Sebidang lahan (tanah) yang terdapat kandungan tambang dibeli seharga Rp20.000.000,00. Taksiran isinya
sebesar 150.000 ton. Tanah tersebut setelah dieksploitasi nilainya ditaksir sebesar Rp2.000.000,00. Deplesi
per ton dihitung sebagai berikut:

Jika di tahun pertama, lahan tersebut bisa di eksploitasi sebanyak 40.000 ton, maka total deplesi pada tahun
tersebut sebesar = 40.000 x Rp. 120.000 = Rp. 4.800.000

Jurnal untuk mencatat deplesi:


Deplesi Rp4.800.000,00
        Akumulasi deplesi Rp4.800.000,00

Apabila perusahaan telah menaksir di muka biaya deplesi dan kenyataannya perhitungan taksiran berbeda
degan kenyataannya, maka perlu diadakan revisi. Koreksi deplesi ini bisa dilakukan dengan cara berikut ini:

 Deplesi pada tahun lalu dan masa yang akan datang sudah dicatat dikoreksi. Pada saat adanya
perubahaan. Dihitung lagi deplesi perunit kemudian dilakukan koreksi.

Contohnya deplesi yang terlalu besar, jurnal koreksinya sebagai berikut:


Akumulasi deplesi Rp. Xxx
      Laba tidak dibagi (koreksi laaba tahun lalu) Rp. Xxx

 Deplesi tahun lalu sudah dicatat tidak di koreksi, tetapi deplesi tahun yang akan datang dilakukan
dengan data yang terakhir. Deplesi pada tahun lalu tidak dikoreksi, tetapi deplesi untuk tahun berjalan
dan tahun yang akan datang dilakukan revisi.
Contoh biaya pembangunan bertambah sebesar Rp. l.800.000,00. Setelah di eksploitasi dalam tahun kedua
sebanyak 30.000 ton, tambang ditaksir masih mengandung 90.000 ton. Perhitungan deplesi pada tahun
kedua didapat sebagai berikut:
Harga perolehan pertama 20.000.000
(-)  Nilai sisa 2.000.000
      Deplesi tahun pertama 4.800.000
(6.800.000 )
13.200.000
(+) Biaya pembangunan tahun kedua 1.800.000
 Jumlah yang akan di deplesi Rp. 15.000.000
Taksiran isi tambang pada awal tahun kedua

Hasil eksploitasi tahun kedua (ton) 30.000

Taksiran isi tambang pada akhir tahun kedua (ton) 90.000

Taksiran isi tambang pada awal tahun kedua (ton) 120.000


Deplesi per ton dalam tahun kedua = Rpl5.000.000,00 :120.000 = Rp125,00.
Deplesi tahun kedua = 30.000 ton x Rp125,00 = Rp3.750.000,00.

F. Pendekatan, Strategi dan Metode


Pendekatan : Scientific
Strategi/Model : Problem Based Learning
Metode : Diskusi, menggali informasi, tanya jawab

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
- Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai 15 menit
pembelajaran.
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya
- Membaca literasi
- Mengkondisikan peserta didik
- Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
- Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
- Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
- Melakukan pre-test
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai dengan materi 150 menit
pencatatan beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam
kemudian dibagikan kepada siswa.
- Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan secara
mandiri ataupun dengan teman satu kelompok
- Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak / bekum bisa dipahami, kemudian guru
menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda
sebanyak mungkin
Menetapkan masalah - Guru membimbing siswa untuk memberikan tanda pada bagian
bacaan yang tidak atau belum dipahami
- Peserta didik berdiskusi dan saling bertanya kepada teman satu
kelompok untuk mendapatkan klasrifikasi tentang pencatatan
beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
menanyakan materi yang belum bisa dipahami
- Peserta didik menanyakan materi yang belum bisa dipahami
kepada guru
Mengembangkan - Peserta didik memlalui diskusi mengumpulkan data dan informasi
solusi tentang materi pembelajaran pencatatan beban deplesi aset
tetap berupa sumber daya alam
- Guru membimbing siswa untuk menemukan jawaban atau solusi
atas pemasalahan terkait materi pembelajaran pencatatan beban
deplesi aset tetap berupa sumber daya alam yang belum bisa
dipahami oleh peserta didik
- Peserta didik memberikan pendapat dan masukan serta
melakukan tanya jawab selam proses diskusi
- Peserta didik mencoba menyebutkan pencatatan beban deplesi
aset tetap berupa sumber daya alam melalui laporan hasil diskusi
- Peserta didik melalui diskusi membuat laporan tertulis atas hasil
diskusi kelompok
- Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menjelaskan / mempresentasikan hasil diskusi dengan
berkelompok dalam bentuk laporan tentang pencatatan beban
deplesi aset tetap berupa sumber daya alam
- Masing-masing kelompok mempersentasikan hasil praktek
mengidentifikasi pencatatan beban deplesi aset tetap berupa
sumber daya alam
- Kelompok yang tidak presentasi memberikan tanggapan atas
solusi permasalahan

Mengevaluasi - Guru membimibing peserta didik untuk membuat kesimpulan


tentang permasalahan terkait materi pembelajaran pencatatan
beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam
- Guru memberikan revisi serta penguatan dari hasil diskusi terkait
materi pembelajaran pencatatan beban deplesi aset tetap berupa
sumber daya alam

3. Penutup

- Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan materi pembelajaran tentang


pencatatan beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam.
- Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil
pembelajaran.
- Siswa diberi tugas untuk membaca dan memahami lebih dalam lagi materi pencatatan 15 menit
beban deplesi aset tetap berupa sumber daya alam.
- Guru mengakhiri kegiatan belajar dan menginformasikan kepada siswa bahwa akan
dilaksanakan tes / penilaian pada pertemuan yang akan datang
- Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.

Pertemuan ke-2
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
- Guru membuka pertemuan pembelajaran dengan mengucapkan salam 15 menit
- Guru memerintahkan siswa untuk mengondisikan ruang kelas untuk persiapan tes
penialaian
- Guru meminta siswa untuk duduk pada tempat duduk di ruang kelas secara urut
berdasarkan absen
- Guru meminta siswa untuk mempersiapkan alat tulis dan alat hitung
- Guru melakukan persensi kepada siswa
2. Kegiatan Inti
Pelaksanaan Tes - Peserta didik dikondisikan menempati tempat duduk masing-
masing
- Guru meminta siswa untuk mempersiapakan keperluan ujian
150 menit
- Guru membagikan soal tes dan lembar jawab
- Guru meminta siswa untuk memulai mengerjakan soal tes
- Guru mengawasi jalannya tes penilaian
3. Penutup
- Guru memberikan informasi kepada semua siswa bahwa waktu mengerjakan tes sudah
habis
- Guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil tes 15 menit
- Guru menutup pertemuan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa

H. Alat/bahan dan Media Pembelajaran


Alat/bahan : Komputer, LCD, Papan Tulis, Spidol
Media Pembelajaran : slide power point materi pencatatan beban deplesi aset berupa sumber daya alam

I. Sumber Belajar
- Keterkaitan SKL, KI dan KD
- Buku paket Akuntansi Keuangan dari Kemendikbud
- Modul Akuntansi Keuangan, Sohidin-LPA mitrabijak Surakarta
- Buku Akuntansi Keuangan referensi lain
- Lembar Kerja Siswa (LKS) Akuntansi Keuangan
- Media massa cetak dan elektronik
- Internet

J. Penilaian Pembelajaran
a. Teknik : Non Test dan Test
b. Bentuk :
- Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian
- Penilaian keterampilan : Menghitung dan mencatat beban deplesi aset tetap berupa sumber daya
alam

Mengetahui, Marbau, 30 Juli 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MORA RIDWAN SIREGAR,SE HILDA AGUSTINI NASUTION, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai