PENDAHULUAN
Dalam proses belajar terdapat dua kegiatan saling berinteraksi aktif antara
belajar yang dilakukan oleh murid dan kegiatan mengajar yang dilakukan oleh
guru. Guru memberikan stimulus dan murid bereaksi terhadap stimulus sehingga
komponen yang saling berinteraksi satu dengan yang lainnya. Komponen utama
proses belajar mengajar terdiri atas tujuan, materi, proses, metode dan penilaian
atau evaluasi, kesemuanya itu saling berhubungan untuk mencapai tujuan yang
sistem.
Proses belajar mengajar merupakan suatu proses yang sangat komplek, agar
proses belajar mengajar dapat dicapai hasil yang sesuai dengan tujuan, guru perlu
pengajaran itu pada hakekatnya adalah perubahan prilaku siswa baik bersifat
pengajaran berakhir.
1
2
seimbang.
Materi permainan dan olahraga permainan kasti salah satu materi pelajaran
yang mempunyai nilai-nilai serta tujuan yang cocok dengan karakteristik siswa
sekolah dasar, yaitu selalu ingin bermain, meniru, gembira yang dapat
misalnya memupuk rasa tanggung jawab, disiplin, jujur, gotong royong dan
memberi kesempatan kepada anak didik untuk bekerja sama dengan sesama siswa
lawan.
Permainan kasti dapat berjalan atau berlangsung dengan baik, lancar dan
dasar dari permainan bola kasti. Sesuai dengan fungsinya permainan bola kasti
dikembangkan melalui permainan kasti ini adalah gerak lokomotor, gerak non
Gerak Lokomotor adalah gerak berpindah tempat, seperti jalan, lari, dan
lompat. Gerak non lokomotor adalah gerak di tempat seperti menekuk, menarik,
2006:70).
Dalam uraian tersebut di atas, maka dapat dikatakan bahwa permainan bola
kasti merupakan permainan dengan kompleksitas yang tinggi, hal ini dikarenakan
dalam permainan ini terdapat banyak keterampilan gerak, dari mulai jalan, lari,
permainan.
Dalam proses belajar mengajar permainan bola kasti khususnya gerak dasar
pada permainan bola kasti banyak faktor yang mempengaruhinya meliputi, yaitu
faktor dalam diri siswa (internal) dan faktor dari luar diri siswa (eksternal). Faktor
dari dalam diri siswa yang cenderung dominan berpengaruh, ketrampilan dasar
awal siswa seperti kekuatan, kecepatan, kelincahan siswa yang dipengaruhi oleh
“Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau
kelompok adalah berkembangnya sikap kerjasama antara anak yang satu dengan
anak yang lainnya’. Adapun faktor yang berpengaruh tehadap hasil belajar siswa
memberikan dampak positif bagi perkembangan siswa, baik dari aspek intelektual
permianan bola kasti pada siswa kelas III SDN Plawad I Kecamatan Karawang
sehingga kesulitan siswa dalam melakukan, yang akhirnya kurang minat dan
Oleh karena itu perlu sebuah pemecahan masalah yang sederhana dan bisa
dilakukan oleh guru, maka satu pemikiran yang muncul adalah bahwa perlu
adanya sebuah media alternatif modifikatif untuk memberikan bantuan pada siswa
untuk mengamati bentuk pembelajaran dengan alat bantu modifikasi dengan hasil
(Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas III SDN Plawad I Kecamatan
B. Rumusan Masalah
solusi alternatif tindakan yang dilakukan oleh guru pendidikan jasmani, umumnya
oleh sekolah agar proses pembelajaran permainan kasti siswa kelas III SDN
tujuan yang diharapkan dengan mudah dan cepat adalah : Bagaimana penerapan
Karawang”.
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
sehingga siswa lambat dalam menangkap materi pelajaran (Indra Jati Sidi, 2005)
beliau juga menegaskan bahwa “mata pelajaran pendidikan jasmani harus segera
dibenahi secara serius terutama prakteknya”. Manfaat lain dari penelitian ini,
adalah :
penelitian tindakan kelas dapat bermanfaat bagi siswa, guru dan lembaga
mempunyai inovatif dan kreatif pada pelaksanaan pembelajaran penjas yang dapat
E. Hipotesis Tindakan
melakukan kegiatan jasmani dalam bermain, berlari dan aktivitas lainnya, maka
intense pendidikan harus selalu ada dalam permainan itu”. Dengan partisipasi
selama dalam peneltian ini yang harus segera ditemukan pemecahannya saat ini