Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN (DARING)

SELAMA KEGIATAN BELAJAR DI RUMAH


SMK TERPADU AL-IKHWAN TASIKMALAYA
TANGGAL 30 April 2020

Mata Pelajaran : TEKNOLOGI LAYANAN JARINGAN


Guru : BAGUS SANJAYA PUTRA

YAYASAN AL-IKHWAN “HAJJAH DJUHAENAH”


SMK TERPADU AL-IKHWAN
KOTA TASIKMALAYA
TERAKREDITASI A
Jl. KH. Khoer Affandi No. 13 Kel. Setianegara Kec. Cibeureum Kota Tasikmalaya Prov. Jawa
Barat Kode Pos 46196 e_mail : smkterwantas@yahoo.co.id Tlp (0265) 326364
RENCANA PEMBELAJARAN JARAK JAUH (RPJJ)
Sekolah : SMK Terpadu AL-Ikhwan
Mata Pelajaran : Teknologi Layanan Jaringan
Kelas/ Semester : XI TKJ/ Genap
Materi Pokok : Diagram VoIP, Proses kerja dalam komponen
diagram VoIP, Pengertian PBX, Proses kerja PBX server Softswitch.
Alokasi Waktu : Kamis, 30 April 2020 (240 menit)

A. Kompetensi Dasar
Memahami diagram rangkaian operasi komunikasi VoIP, Memahami bagan dan konsep
kerja Server softswitch berkaitan dengan PBX.

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah melalui diskusi terbimbing menggali informasi melalui model pembelajaran
discovery learning peserta didik diharapkan dapat :
1. Menjelaskan diagram rangkaian komunikasi VoIP,
2. Menjelaskan cara kerja server softswitch dengan PBX,
3. Menguraikan konsep kerja server softswitch dengan PBX.

C. Media dan Sumber belajar


1. Media : Google Classrom
2. Alat Dan Bahan : Laptop dan Smartphone

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


1. Guru membuka PJJ dan memberikan petunjuk terkait pembelajaran
2. Peserta didik diberikan bahan materi Di Google Classroom untuk di rangkum pada
buku catatan nya
3. Peserta didik mengerjakan tugas pada google Classroom
4. Catatan di fotokan da kirim ke social media whatsapp
5. Guru menutup pembelajaran

E. Penilaian
Pengetahuan : Post tes - Google Classroom
Keterampilan : Menyajikan hasil analisis kebutuhan beban/bandwidth jaringan
Sikap : Proaktif

F. Lampiran
1. Bahan Ajar (Ms Word)
2. Link Google Classroom:
https://classroom.google.com/u/0/c/NjYxNTU1MjE0MDVa (XI 1 TKJ)
https://classroom.google.com/u/0/c/NjYxNDY2NjQxMDNa (XI 2 TKJ)
Mengetahui, Tasikmalaya, 30 April 2020
Kepala SMK Terpadu AL-Ikhwan Guru Mata Pelajaran

Dessy Syam FE, S.Pd.,M.Pd Bagus Sanjaya Putra


NUPTK. 9036769670130043
Lampiran
MATERI
DIAGRAM RANGKAIN OPERASI KOMUNIKAS VOIP DAN KONSEP KERJA PBX

Dalam komunikasi VoIP,pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal


berupa PC atau telepon biasa. Beberapa keuntungan bertelepon menggunakan VoIP yang
dapat diambil diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon
biasa,karena jaringan IP bersifat global bahkan pada hubungan internasional dapat ditekan.
Selain itu,biaya maintenance dapat ditekan karena voice dan data network terpisah sehingga
IP phone dapat ditambah,dipindah,dan diubah. Penekanan utama dalam VoIP adalah
hubungan keduanya dalam bentuk suara. Pada perkembangan selanjutnya,sistem koneksi
VoIP mengalami perubahan – perubahan (evolusi teknologi) yang cukup pesat. Bentuk
peralatan pun berkembang,tidak hanya berbentuk komputer yang saling berhubungan,tetepi
peralatan lain seperti pesawat telepon biasa terhubung dengan jaringan VoIP.

Gambar 5.1 PBX (Private Branch Exchange)


A. OPERASI KOMUNIKASI VOIP
Secara mendasar,jaringan data digital dengan gateway untuk VoIP bisa berhubungan
dengan PABX atau jaringan analog telepon biasa sehingga komunikasi antara komputer
dengan pesawat (extension) dikantor menjadi suatu hal yang biasa dilakukan.
Namun,perkembangan awal teknologi VoIP didasari penemuan telepon pada tahun 1876
oleh Alexander Graham Bell selanjutnya dikembangkan kembali menjadi teknologi PSTN
(Public Switched Telephone Network) dan sudah dikembangkan sampai sekarang.
Beberapa tahun kemudian mulai berkembang teknologi baru berupa pembuatan komputer
stand alone (PC) secara massal,sistem komunikasi telepon seluler,dan sistem jaringan
internet yang memberikan layanan email,chat dan lain – lain. Sehingga disekitar tahun
1995 teknologi VoIP diperkenalkan setelah internet mulai berkembang.
Di Indonesia komunitas pengembang VoIP dimulai pada tahun 2000. Komunitas
awal pengguna maupun pengembang VoIP adalah VoIP merdeka yang dicetuskan oleh
seorang pakar internet indonesia bernama Onno W Purbo. Teknologi yang digunakan
adalah H.323 sebagai bentuk teknologi awal VoIP merdeka. Sentral VoIP merdeka di
hosting di indonesia internet exchange (IIX) atas dukungan beberapa ISP dan asosiasi
penyelenggara jaringan internet (APJII) pada tahun 2006,infrastruktur VoIP SIP dikenal
sebagai VoIP rakyat.

1. DIAGRAM VOIP (Voice Over Internet Protokol)


VoIP merupakan teknologi yang menjaduikan media internet untuk bisa
melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal suara analog,seperti
yang didengar ketika berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan
dikirim melalui jaringan berupa paket – paket data secara real time. Dengan dukungan
software khusus,kedua pemakai komputer bisa saling terhubung dalam koneksi VoIP
satu sama lain. Hal utama yang perlu dipahami adalah bentuk paling sederhana dalam
sistem VoIP berupa dua buah komputer terhubung dengan internet. Bentuk hubungan
tersebut bisa dalam bentuk pertukaran file,suara dan gambar. Beberapa syarat – syarat
dasar guna mengadakan koneksi VoIP adalah komputer yang terhubung ke
internet,memiliki sound card uang dihubungkan dengan speaker dan microfon.
Gambar 5.2 Diagram VoIP
2. PROSES KERJA DALAM KOMPONEN DIAGRAM VOIP
Pada kemampuan mengirimkan suara melalui internet menjadi langkah uji coba
dari beberapa orang atau perusahaan kecil. Ini dimulai dengan perusahaan seperti
vocaltech dan pada akhirnya diikuti microsoft dengan program Netmeetingnya. Pada
saat itu jaringan komputer internet masih sangat lambat. Untuk membuat sistem
VoIP,ada beberapa variasi penyambungan dijabarkan sebagai berikut.
a. Melalui komunikasi suara dari komputer ke pesawat telepon IP (IP Phone)
maupun pesawat telepon biasa yang menggunakan gateway atau perangkat yang
disediakan oleh suatu perusahaan untuk dapat mengakses jaringan PSTN (Public
Switched Telephone Network) setempat.
b. Koneksi dari komputer ke komputer dengan berbekal sound card dan headset
melalui jaringan LAN maupun internet merupakan solusi paling murah teteapi
cukup merepotkan,karena kedua sisi harus memiliki komputer dan perangkat
lunak (softphone) yang sama.
Guna melakukan komunikasi menggunakan VoIP dibutuhkan beberapa
komponen pendukung diantaranya VoIP server,softswitch,software telepon
(softphone), VoIP gateway dan protocol. Terdapat dua teknologi yang digunakan
untuk VoIP,yaitu terminal H.323 sebagai teknologi yang dikembangkan oleh ITU
(International Telecommunication Union) dan protokol SIP (Session Initiation
Protocol) sebagai teknologi yang dikembangkan IETF (Internet Enggineering Task
Force). Ada beberapa komponen dalam mengembangkan VoIP di klasifikasikan
sebagai berikut.
a. Application Layer
Fungsi utama lapisan application layer adalah untuk pemindahan file. Perpindahan
file dari sebuah sistem ke sistem lainnya yang berbeda memerlukan sistem
pengendalian untuk mengatasi adanya ketidakkompetibelan sistem yang berbeda –
beda. Beberapa contoh aplikasi yang telah dikenal diantaranya HTTPS ( Hypertext
Transfer Protocol) untuk web, FTP (File Transfer Protocol) untuk perpindahan
file,dan TELNET untuk terminal maya jarak jauh.
b. TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol)
TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen
terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan,sehingga dapat
digunakan dimana saja. Protokol ini terdiri atas TCP dan IP. Pada dasarnya,protokol
jenis ini tidak bisa berdiri sendiri karena memang protokol ini berupa kumpulan
protokol (Protocol Suite). Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970 an
hingga awal 1980 an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan
komputer – komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas
( WAN ).
TCP/IP diartikan sebagai sebuah protokol yang digunakan pada jaringan internet
dalam proses tukar menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam
jaringan internet. Data tersebut di implementasikan dalam bentuk perangkat lunak
(software) di sistem operasi,diamana istilah yang diberikan kepada perangkat lunak
ini adalah TCP/IP stack. Protokol tersebut juga bersifat routable yang berarti sangat
cocok untuk menghubungkan sistem – sistem operasi yang berbeda guna membentuk
jaringan yang heterogen. Protokol menggunkan skema pengalamatan yang sederhana
yang disebut sebagai IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta
komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di internet.

Gambar 5.3 Cara Kerja TCP/IP


c. TCP (Transmission Control Protocol)
TCP digunakan pada saat signaling dengan tujuan untuk menjamin call setup pada
sesi tersebut. TCP tidak digunakan dalam pengiriman data suara karena pada
komunikasi VoIP penanganan data yang mengalami keterlambatan lebih penting
dibandingkan penanganan paket yang hilang. TCP merupakan protokol connection–
oriented yang artinya menjaga reliabilitas hubungan komunikasi end – to – end.
Konsep dasar cara kerja TCP adalah mengirim dan menerima segment – segment
informasi dengan panjang data bervariasi pada datagram internet. Dalam
mentransmisikan data pada layer transpor terdapat dua protokol yang berperan,yaitu
TCP dan UDP. TCP menjamin realibilitas hubungan komunikasi karena melakukan
perbaikan terhadap data yang hilang,rusak,ataupun kesalahan dalam pengiriman. Hal
ini dilakukan dengan memberikan nomor urut pada setiap yang dikirimkan dan
membutuhkan sinyal jawaban positif dari penerima berupa sinyal ACK
( acknoledgment). TCP memiliki mekanisme flow control dengan cara mencantumkan
informasi dalam sinyal ACK mengenai batas jumlah oktet data yang masih boleh
ditransmisikan pada setiap segment yang diterima dengan baik. Jika sinyal ACK ini
tidak diterima pada interval pada waktu tertentu,data akan dikirimkan kembali. Pada
sesi penerima,nomor urut berguna untuk mencegah kesalahan urutan data dan
duplikasi data.
Gambar 5.4 TCP (Transmission Control Protocol)

d. SIP (Session Initiation Protocol)


SIP merupakan suatu signalling protocol pada layer aplikasi yang berfungsi untuk
membangun, memodifikasi, dan mengakhiri suatu sesi multimedia yang melibatkan
satu atau beberapa pengguna. Sesi multimedia adalah pertukaran data antarpengguna
yang bisa meliputi suara,vidio,dan text. Akan tetapi,fungsi dan operasi dasar SIP tidak
tergantuk pada protocol yang bersangkutan dan juga tidak tergantung pada protokol
layer transport yang digunakan.

Gambar 5.5 SIP (Session Initiation Protocol)


SIP tidak menyediakan layanan secara langsung,tetapi menyediakan pondasi yang
dapat digunakan oleh protokol aplikasi lainnya guna memberikan layanan yang lebih
lengkap,misalnya SDP untuk mendeskripsikan sesi multimedia,RTP (Real Time
Transport Protocol) untuk transfer data secara real time,dan MEGACO (Media
Gateeay Control Protocol) untuk komunikasi dengan PSTN ( Public Switch
Telephone Network).
Pembangunan suatu komunikasi multimedia dengan SIP dilakukan melalui
beberapa tahap sebagai berikut.
Secara garis besar SIP digunakan dalam membangun,memodifikasi,dan mengakhiri
suatu sesi. Penggunaan protokol codec video,audio dan real time protokol dengan
H.323 pada dasarnya adalah sama,hanya berbeda dalam sesi signalling sambungan
VoIP.
e. MGCP (Media Gateway Contol Protocol)
Protokol MGCP lebih sering digunakan untuk mengontrol titik komunikasi di
VoIP. MGCP memiliki feature tambahan yang unik yang dinamakan call waiting.
f. User Datagram Protocol (UDP)
UDP diartikan sebagai salah satu protokol utama diatas IP dan termasuk jenis
transport protokol yang lebih sederhana disebandingkan dengan TCP. Sebab
pengiriman audio streaming yang berlangsung terus menerus lebih mementingkan
kecepatan pengiriman data agar tiba di tujuan tanpa memperhatikan adanya paket
yang hilang walaupun mencapai setengah dari jumlah paket yang dikirimkan. UDP
pada VoIP digunakan untuk mengirimkan audio streaming yang dikirimkan secara
terus menerus. Header UDP hanya berisi 4 field yaitu source port ,destination port
length. Dan UDP checksum dimana fungsinya hampir sama dengan TCP,namun
fasilitas checksum pada UDP bersifat opsional. UDP mampu mengirimkan data
streaming dengan cepat maka dalam teknologi VoIP, UDP merupakan salah satu
protokol penting yang digunakan sebagai header pada pengiriman data selain RTP
(Real Time Transport Protocol) dan IP. Untuk mengurangi jumlah paket yang hilang
saat pengiriman data (karena tidak dapat mekanisme pengiriman ulang) maka pada
teknologi VoIP pengiriman data banyak dilakukan pada private network.
g. Terminal H.323
Terminal H.323 merupakan salah satu rekomendasi dari ITU-t (International
Telecommunication Union – Telecommunication) yang berjalan pada jaringan
internet dan jaringan packet-switched tanpa mengatur media jaringan yang digunakan
sebagai sarana transportasi maupun protokol network layer. Terminal H.323
diterjemahkan sebagai standar dalam menentukan komponen,protokol,dan prosedur
yang menyediakan layanan komunikasi multimedia. Layanan tersebut terdiri atas
komunikasi audio,video,dan data real time yang melalui jaringan berbasis paket
(packet-bassed netwrok). Standar H.323 mengatur hal sebagai berikut.
1) Audio Codec (G.711,G.722,G.723,G.728 dan G.729) yang bertugas
mengkodekan data dari sumber suara untuk dikirimkan dan mendekodekan sinyal
kode yang diterima untuk didengarkan oleh penerima.
2) Video Codec (H.261 dan H.263) yang bertugas mengkodekan data dari sumber
video yang dikirimkan dan mendekodekan sinyal kode yang diterima untuk
ditampilkan dilayar penerima.
3) Sistem control unit (H.245 dan H.225.0) yang menyediakan signalling yang
berkaitan dengan komunikasi antar terminal H.323.
4) H.225.0 layer memformat data video,suara,data dan onformasi kontrol lain
sehingga dapat dikirimkan melalui jaringan LAN interface sekaligus menerima
data yang telah diformat melalui LAN interface. Untuk flow control dan
unreliable data channel connection dapat digunakan untuk pengiriman audio dan
video channel. Oleh sebab itu,LAN interface harus menyediakan koneksi yang
andal. Layer bertugas melakukan error detection, error correction dan frame
sequencing agar data dapat mencapai tujuan sesuai dengan kondisi saat data
dikirimkan.
5) Data channel mendukung aplikasi – aplikasi seperti electronic whiteboard dan
kolaborasi aplikasi. Aplikasi dan protokol yang berbeda tetap dapat dijalankan
dengan negosiasi menggunakan standar H.245. Standar untuk aplikasi – aplikasi
ini adalah standar T.120.

B. BAGAN DAN KONSEP KERJA SERVER SOFTSWITCH BERKAITAN


DENGAN PBX
Istilah PBX sudah digunakan untuk menggambarkan layanan telepon,seperti
pergantian telepon sistem In-House baik untuk cakupan private area,penyebaran yang
lebih penyebaran yang lebih luas,ataupun pertukaran jaringan lainnya. Istilah PBX
pertama kali diterapkan ketika pergantian jaringan ke operator dalam perusahaan.
Sejak tahun 1990 an,terdapat perkembangan signifikan yang menyebabkan
munculnya komunikasi jenis baru yang dikenal dengan sistem PBX. Dari PBX
tersebut berkembang kembali sehingga melahirkan jalur komunikasi VoIP PBX.
Secara otomatis terjadi pergantian sistem elektromekanis dan beralih ke elektronik
menggantikan sistem manual,PABX (Private Automatic Branch Exchange) dan
PMBX (Private Manual Branch Exchange) yang digunakan untuk membedakan
keduanya dengan sistem PBX. PABX berfungsi sebagai alat komunikasi internal
office. PABX memiliki beberapa jenis atau tipe diantaranya PABX digital,PABX
analog,PABX hybird dan IP PABX.

Gambar 5.6 Implementasi telepon PBX


1. Pengertian PBX
Salah satu perkembangan komunikasi yang signifikan dapat dilihat dari
besarnya pertumbuhan jaringan data dan meningkatnya pemahaman public
mengenai packet switching. Pada intinya,perusahaan tidak hanya membutuhkan
packet switched pada jaringan untuk data saja,tetapi membutuhkan ketersediaan
internet sebagai sistem pengiriman global pada satu sistem telepon. PBX
menghubungkan antara telepon dalam perusahaan dengan jaringan internal dan
menghubungkan juga telepon dalam perusahaan dengan jaringan telepon public
(PSTN-Public switched telephone network) melalui trunk,yaitu penghubung jalur
komunikasi antara pengirim dengan penerima melalui central office. Jaringan ini
menggabungkan telepon dengan faksimile,modem dan hal lain yang menjadi
perpanjangan dari kemampuan sistem PBX melalui trunk.

Gambar 5.7 PABX (Private Automatic Branch Exchange)


Telepon dengan sistem PBX bukan hanya berfungsi untuk kegiatan telepon
namun juga dapat mengirim faks atau modem akses internet. PBX (Private Branch
Exchange) sebagai perangkat keras elektronik telekomunikasi yang berfungsi
sebagai pembagi atau pengatur antara bagian internal (extention to extention)
dengan external (out going and incoming). Secara umum,PBX berperan sebagai
penyedia layanan telepon yang melayani pertukaran telepon dengan pusat di
dalam suatu perusahaan dan menjadi penghubung antara telepon dari public ke
telepon perusahaan atau jaringan telepon dari perusahaan ke perusahaan lainnya di
area yang lebih luas (public). Sementara itu,PABX (Private Automatic Branch
Exchange) identik dengan alat penyambung atau switch untuk mengatur
komunikasi telepon masuk dan telepon keluar secara efisien dan efektif di kantor,
ruko, rukan, rumah bertingkat, asrama, kost dan bangunan lainnya.
Sistem PBX memiliki kode telepon untuk menghubungkan satu saluran
dengan saluran luar (DDCO-Direct dial central office) dan diikuti dengan nomor
external. Sistem PBX dapat digunakan untuk melakukan panggilan telepon secara
internal dan external dengan menggunakan kode telepon yang telah terdaftar di
central office maupun di DDCO. Keuntungan utama dengan sistem PBX adalah
penghematan biaya pada panggilan telepon internal dan menghindari tabrakan
(collision) jaringan telepon internal dalam suatu perusahaan. Namun,hal yang
perlu dipahami adalah layanan awal yang disediakan PBX sistem belum
mencakup hunt groups,call forwading,dan extension dialling. PBX disimulasikan
dan kemudian dikenal dengan sistem Centrex pada tahun 1960,dimana Centrex
melayani fitur – fitur serupa PBX yang berasal dari pusat jaringan telepon. PBX
dapat dibedakan dari adanya sistem kunci yang dilakukan secara manual ketika
seseorang menekan nomor tujuan.

Gambar 5.8 Infrastruktur VoIP rakyat menggunakan IP PBX


Secara otomatis PBX akan menuju jalur sesuai dengan nomor tujuan. Sistem
ini disebut dengan Hybird Systems sebagai sebuah sistem jalur yang dibuat
dengan memilih jalur keluar khusus dengan menekan nomor external. Secara
umum,perbedaan mendasar antara PBX,PABX,dan IP PBX menggabungkan cara
telepon konvensional dengan VoIP,dimana kabel telepon dan intranet menjadi
satu. Meskipun menelepon menggunakan internet atau cara konvensional tetap
dapat saling terhubung. Banyak perusahaan memilih ini karena menghemat biaya
dan multi fungsi. Pada PBX saling diganti namanya menjadi PMBX (Private
Manual Branch Exchange) karena membutuhkan kinerja manusia guna menukar
setiap kabel telepon dari penelepon menuju penerima di sebuah papan komputer.
PABX menggantikan kinerja manusia dengan peranti server komputer yang
mengatur arah datang dan menujunya telepon secara otomatis. Tetapi,terkadang
seseorang dibutuhkan sebagai pengawas alat PABX sebagai pembantu dari yang
tidak mengerti cara kerja menelpon menggunakan PABX.
2. Proses Kerja PBX Server Softswitch
Fungsi IP PBX mirip dengan cara kerja proxy server. Sebuah software
contohnya softphone mendaftar ke IP PBX dan ketika mengalami panggilan
secara otomatis semua sistem itu aka terhubung pada IP PBX dan IP PBX
memiliki daftar semua telepon seluler (ponsel) sesuai SIP. Mereka berhubungan
dengan rute jaringan internal dan menggunakan gateway VoIP. Faktor lainnya
yang turut melahirkan sistem PBX adalah ide fokus pada kompetensi inti,sebab
layanan PBX cenderung mengalami kesulitan jika diterapkan untuk mengatur
perusahaan kecil karena tidak memiliki kompetensi inti dalam penanganan telepon
didalam perusahaan. Pertimbangan ini memunculkan konsep host PBX. Dalam
host tersebut keberadaan PBX akan dikelola oleh pusat penyedia layanan telepon
beserta berbagai fitur dan panggilan telepon yang dikirim melalui internet.
Pelanggan hanya perlu mendaftarkan diri untuk menggunakan layanan tersebut
dibandingkan harus membeli dan memelihara perangkat keras PBX yang begitu
mahal. Dengan kata lain,sistem layanan telepon dipindah dari privat menjadi
central office. Sebuah sistem IP PBX (PBX Server Softswitch) terdiri atas satu
atau lebih telepon SIP,server IP PBX dan secara opsional VoIP gateway untuk
terhubung ke jalur server klien SIP dalam bentuk software (softphone) atau
perangkat keras berbasis telepon seluler (ponsel).

Gambar 5.9 Proses Kerja PBX server Softswitch

RANGKUMAN
1. Perkembangan awal teknologi VoIP didasari penemuan telepon pada tahun 1876
oleh Alexander Graham Bell,yang selanjutnya dikembangkan kembali menjadi
teknologi PSTN (Public Swithced Telephone Network) dan sudah berkembang
sampai sekarang.
2. Central VoIP merdeka di hosting di indonesia internet exchange (IXX) atas
dukungan beberapa ISP dan asosiasi penyelenggara jaringan internet ( APJII).
3. Penekanan utama dalam VoIP adalah hubungan keduanya dalam bentuk suara.
Pada perkembangan selanjutnya,sistem koneksi VoIP terus mengalami perubahan –
perubahan (evolusi teknologi) yang cukup pesat.
4. Secara mendasar,VoIP mamiliki prinsip kerja dengan cara mengubah suara analog
yang diadapatkan dari speaker pada komputer menjadi paket data digital,kemudian
dari PC diteruskan melalui Hub/router/ADSL modem yang dikirimkan melalui
jaringan internet dan akan di terima oleh tempat tujuan melalui media yang sama.
5. User Datagram Protokol (UDP) digunakan untuk situasi yang tidak mementingkan
mekanisme reliabilitas. UDP pada VoIP digunakan untuk mengirimkan audio
streaming yang dikirimkan secara terus menerus.
6. PBX (Private Branch Exchange) diterjemahkan sebagai perangkat keras elektronik
telekomunikasi yang berfungsi sebagai pembagi atau pengatur antara bagian
internal (extention to extention) dengan external (out going and incoming). Oleh
karena itu,telepon dengan sistem PBX bukan hanya berfungsi untuk kegiatan
telepon namun juga dapat mengirim fax atau modem akses internet.
Lampiran Nilai
Tugas Siswa XI 1 TKJ Yang Sudah Masuk :
No Nama Nilai QUIS Nilai Video
1 ADE KOSWARA 0 0
2 ADRIAZ MUHAMAD FAHREZI 100 100
3 ALAN RIVI MAULANA 0 0
4 EEP SAEPULOH 0 0
5 ERI HERDIANSYAH 0 0
6 FAJAR AKMAL F. 0 0
7 FITRIYANI 100 100
8 ILHAM MAULANA RIZKI 0 0
9 INSAN HIDAYATULLOH 0 0
10 INTAN SILVI JUNIAH 0 0
11 IRA NURSAFITRI 100 100
12 MEISI MASWATUSAADAH 100 100
13 MUHAMMAD HUSNI WAHID 100 100
14 MUHAMMAD FIKRI MAULANA 0 0
15 MUHAMMAD RIZKI N 0 0
16 NABILA KHOERUNISA 0 0
17 RAFLI DWIYANDRA 0 0
18 RENRA SUHENDAR 0 0
19 RESA JULAEHA R. 100 100
20 RESTI ANDRIANI 100 100
21 RIVAL LATIF MAULANA 0 0
22 RIZKI MUHAMMAD AGIL 0 0
23 SALIS ANISA 100 100
24 SRI ANISA 100 100
25 WULAN NURLAILA 100 100
26 YOGA MAULANA 0 0
27 MOH. NURON ABDUSSALAM 0 0

Tugas Siswa XI 2 TKJ Yang Sudah Masuk :


No Nama Nilai QUIS Nilai Video
1 ANITA AMELIA PUTRI 100 100
2 DESTI RAMDIANI 100 100
3 EKA NURUL ARIPIN 0 0
4 ERNA NURWANTI 100 100
5 FAHMI RIZKI 100 100
6 FAUZI RIZKI MAULANA 0 0
7 GHITA JANWARTINI 100 100
8 HANIFAN HUZZATUL ISLAM 100 100
9 IBNU RIJALUDIN 0 0
10 IKHSAN ARIF RAHMAN 100 100
11 IRGI MUHAMMAD RIDWAN 100 100
12 ISMA NURLITA 100 100
13 MARWAN SIROJUL M.A. 0 0
14 MIFTAH SALIMUDIN 0 0
15 M. NIZAR SYOFARI 0 0
16 M. SATRIA NUGRAHA 100 100
17 NISNA HENDRAWATI 0 0
18 PEPY JUMIYATI 100 100
19 RIAN ANDRIANA 0 0
20 RIDWAN NUGRAHA 0 0
21 RUHAYANA FEBI F. 0 0
22 SALMAN ALFARISYI N. 0 0
23 SIPA NURSAPA'AH 100 100
24 SITI NURANGGRAENI 100 100
25 SITI SANIATUROHMAH 100 100
26 SYAHRUL RAMADLAN 0 0
27 MUHAMAD RIFA 0 0

Anda mungkin juga menyukai