Oleh :
1. Mahdiati : 2222106
2. Muhammad tasya : 2222114
3. Deswhi Putri Sabrina : 2222101
4. Natasya Dewi Shinta : 2222107
5. Jeshica Ecyana : 2222113
6. Andri Bagus Setiawan : 2222105
7. Diah Ayu Nurhalimah : 2222102
8. Andri Yunus : 2222094
9. Rahmat Hidayat : 2222095
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik pikiran maupun materinya.
Kami sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi pembaca. Bahkan, kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca
pratikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
Penyusun
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................... 1
A. Kesimpulan .................................................................................................................... 8
B. Saran................................................................................................................................. 8
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan nasional bertujuan buat berkembangnya kemampuan partisipan didik
supaya jadi manusia yang beriman serta bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, serta jadi masyarakat
negeri yang demokratis dan bertanggung jawab. Bersumber pada guna serta tujuan
penerapan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia, jelas kalau
pembelajaran di tiap jenjang, tercantum di sekolah wajib diselenggarakan secara
sistematis guna menggapai tujuan tersebut. Perihal tersebut tentu berkaitan dengan
pembentukan karakter partisipan didik sehingga sanggup bersaing, beretika,
bermoral, sopan santun serta berhubungan dengan warga.
Mewujudkan cita-cita hukum bagi hukum dasar Negara (baik hukum tertulis
maupun tidak tertulis). Mengandung norma yang mengharuskan undang-undang
dasar mengandung isi yang mewajibkan pemerintah dan lain-lain penyelenggara
Negara (termasuk penyelenggara partai dan golongan fungsional). Oleh karena itu,
fungsi pokok pancasila adalah sebagai dasar Negara Republik Indonesia.
B. Rumusan Masalah
Kami sudah menyusun sebagian permasalahan yang hendak dibahas dalam makalah
ini. Ada pula yang akan kami bahas dalam makalah ini yaitu, sebagai berikut :
1. Pengertian Pancasila
2. Pengertian Dasar Negara
3
C. Tujuan Makalah
Dalam penyusunan makalah ini, makalah ini bertujuan :
- Untuk mengetahui bahwa hakikat Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
- Menjabarkan cita-cita yang dijalankan oleh suatu kelompok dan lapisan
Masyarakat dan betapa pentingnya Pancasila sebagai Ideologi suatu Negara.
D. Manfaat Makalah
Adapula beberapa manfaat yang kami harapkan sebagai penulis untuk kedepannya :
- Masyarakat menjadi tahu harkat dan martabat serta pentinganya Pancasila di
kehidupan sehari-hari
- Untuk pelajar/mahasiswa seperti kamipun mengharapkan bahwa Pancasila bisa
menyokong sebagai jembatan kendali kekuasaan dari generasi yang lebih tua
dengan muda
- Memotivasi kami maupun pembaca untuk menjalani kehidupan dengan berbagai
tujuan.
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pancasila
Pancasila adalah suatu ideologi yang dianut oleh bangsa Indonesia. Di dalam
pancasila terdapat isi di setiap silanya sesuai dengan cita-cita, tujuan dan
harapan terbentuknya negara Indonesia.
Pancasila adalah lima nilai dasar luhur yang ada dan berkembang bersama
dengan bangsa Indonesia sejak dahulu. Sejarah merupakan deretan peristiwa
yang saling berhubungan. Peristiwa-peristiwa masa lampau yang berhubungan
dengan kejadian masa sekarang dan semuanya bermuara pada masa yang akan
datang.
Hal ini berarti bahwa semua aktivitas manusia pada masa lampau berkaitan
dengan kehidupan masa sekarang untuk mewujudkan masa depan yang berbeda
dengan masa yang sebelumnya.
Pancasila adalah lima nilai dasar luhur yang ada dan berkembang bersama
dengan bangsa Indonesia sejak dahulu. Sejarah merupakan deretan peristiwa
5
yang saling berhubungan. Hal ini berarti bahwa semua aktivitas manusia pada
masa lampau berkaitan dengan kehidupan masa sekarang untuk mewujudkan
masa depan yang berbeda dengan masa yang sebelumnya.
Dasar Negara akan menentukan nilai-nilai seperti apa yang ingin dipegang dan
diperjuangkan untuk membentuk karakter bangsa. Dasar Negara juga berfungsi
sebagai dasar berdirinya suatu Negara. Yang di mana artinya dasar Negara ini
menjadi pedoman dan komponen penting agar Negara terbebas atau merdeka
dari penjajahan yang ada.
Secara cultural Pancasila merupakan sebuah hasil budaya bangsa. Oleh karena
itu, kita sebagai generasi muda yang sudah mempelajari pendidikan
kewarganegaraan pun harus dapat mengimplementasikan ke dalam kehidupan
kita sehari-hari.
6
Pancasila dalam posisinya sebagai sumber semua hukum karena Pancasila
berada di atas UUD 1945. Hukum yang dibuat dan berlaku di Negara Indonesia
harus mencerminkan kesadaran dan rasa keadilan yang sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pancasila merupakan produk otentik pendiri negara pancasila. Nilai-nilai
pancasila bersumber dan digali dari nilai agama, kebudayaan dan adat
istiadat. Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa dan filsafat
kenegaraan.
Pancasila merupakan pilihan terbaik bagi bangsa indonesia karena
bersumber dari nilai – nilai agama, adat istiadat dan kebudayaan, dan adat
istiadat yang hidup dan berkembang di bumi indonesia.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan di atas, ada beberapa saran
yang mungkin bisa dilakukan kita sebagai masyarakat Indonesia :
1. Kepada seluruh masyarakat mengetahui seberapa penting Pancasila
dalam kehidupan bermasyarakat
2. Dapat mengamalkan nilai-nilai sila dari Pancasila dengan baik dan benar,
serta tidak melecehkan arti penting Pancasila.
3. Dan pada generasi muda diharapkan dapat menerapkan sila-sila tersebut
di lingkungan sekolah/kampus atau bahkan di dalam kehidupan
bermasyarakat.
8
DAFTAR PUSTAKA
Otong Rosadi dan Laurensius Arliman S, Urgensi Pengaturan Badan Pembinaan Idelogi
Pancasila Berdasarkan Undang-Undang Sebagai State Auxiliary Bodies yang Merawat
Pancasila dalam Perspektif Hak Asasi Manusia, Prosiding Konferensi Nasional Hak Asasi
Manusia, Kebudayaan dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Indonesia pada Masa
Pandemi Covid-19: Tantangan untuk Keilmuan Hukum dan Sosial Volume 1, Universitas
Pancasila, Jakarta, 2020.
Roeslan Saleh, Penjabaran Pancasila dan UUD 1945, Jakarta, Aksara Baru, 1979.