Anda di halaman 1dari 1

Hak Pasien dan Keterlibatan Keluarga (HPK)

Dalam memberikan pelayanan, rumah sakit menjamin hak pasien yang dilindungi oleh
peraturan perundangan tersebut dengan mengupayakan agar pasien mendapatkan haknya di
rumah sakit. Dalam memberikan hak pasien, rumah sakit harus memahami bahwa pasien dan
keluarganya memiliki sikap, perilaku, kebutuhan pribadi, agama, keyakinan, budaya dan
nilai-nilai yang dianut. Hasil pelayanan pada pasien akan meningkat bila pasien dan keluarga
atau mereka yang berhak mengambil keputusan diikutsertakan dalam pengambilan keputusan
pelayanan dan proses yang sesuai dengan harapan, nilai, serta budaya yang dimiliki.
Pendidikan pasien dan keluarga membantu pasien lebih memahami dan berpartisipasi dalam
perawatan mereka untuk membuat keputusan perawatan yang lebih baik. Pokja ini terdiri 13
Standar dan 39 Elemen Penilaian. HPK 1 sampai HPK 3 membahas tentang hak pasien dan
keluarga, HPK 4 membahas tentang permintaan persetujuan pasien.

Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP)

Memberikan asuhan dan pelayanan pasien merupakan tanggu jawab rumah sakit dan staf. Hal
ini membutuhkan komunikasi yang efektif, kolaborasi, dan standardisasi proses untuk
memastikan bahwa rencana, koordinasi, dan implementasi asuhan mendukung serta
merespons setiap kebutuhan unik pasien dan target. Pelaksanaan asuhan dan pelayanan harus
dikoordinasikan dan diintegrasikan oleh semua profesional pemberi asuhan (PPA) dapat
dibantu oleh staf klinis. Pokja ini terdiri atas 12 Standar dan 43 Elemen Penilaian. PAP 1
sampai 1.2 membahas tentang pemberian pelayanan untuk semua pasien sesuai peraturan
perundang-undangan dan rencana asuhan individual setiap pasien dibuat dan
didokumentasikan. PAP 2 Sampai 2.5 membahas tentang pelayanan pasien risiko tinggi dan
penyediaan pelayanan risiko tinggi. PAP 3 membahas tentang pemberian makanan dan terapi
nutrisi untuk pasien. PAP 4 membahas tentang pemberiaan pengelolaan nyeri yang efektif
untuk pasien. PAP 5 membahas tentang pelayanan menjelang akhir kehidupan.

Komunikasi dan Edukasi (KE)

Perawatan pasien di rumah sakit merupakan pelayanan yang kompleks dan melibatkan
berbagai tenaga kesehatan serta pasien dan keluarga. Keadaan tersebut memerlukan
komunikasi yang efektif, baik antar Profesional Pemberi Asuhan (PPA) maupun antara
Profesional Pemberi Asuhan (PPA) dengan pasien dan keluarga. Komunikasi dan edukasi
yang efektif akan membantu pasien untuk memahami dan berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan yang berkaitan dengan pengobatan yang dijalaninya. Pokja ini terdiri atas 7
Standar dan 25 Elemen Penilaian. KE 1 membahas tentang pengelolaan kegiatan promosi
kesehatan rumah sakit. KE 2 sampai KE 7 membahas tentang komunikasi dengan pasien dan
keluarga.

Anda mungkin juga menyukai