MAKALAH BAHASA INGGRIS

MATERI TO BE

Dosen Pengampu : Prof. Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd/

Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd.

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 1

1. Mutia Ramadhani (1221111005)

2. Neha Divya (1221111008)
3. Miftahul Jannah (1221111003)
4. Nasyitha Andani Putri (1222411035)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2023
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan
makalah dengan materi yang kami bahas “TO BE”. Tujuan penulisan makalah ini
adalah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Bahasa Inggris.

Makalah ini diharapkan dapat menjadi penambah wawasan bagi pembaca serta
bagi penyusun sendiri. Penyusun mengucapkan banyak terimakasih kepada ibu Dra.
Eva Betty, M.Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah Bahasa Inggris ini sudah
mempercayakan tugas ini kepada penyusun,sehingga sangat membantu penyusun
untuk memperdalam pengetahuan pada bidang study inggris ini.

Tidak ada gading yang tak retak,penyusun menyadari jika makalah ini masih jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu,penyusun mengharapkan kritik serta saran demi
kesempurnaan makalah ini.

Medan,Februari 2023

Penyusun
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan

BAB II PEMBAHASAN
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam bahasa inggris To Be berfungsi sebagai kata penghubung antara object
dan subject. Dalam bahasa indonesia To Be (is,are,was,were,dan lain-lain) berarti
“adalah” atau taidak memiliki arti sama sekali. Secara harfiah, To Be berarti ada
atau adalah.
Walaupun jumlahnya sangat sedikit,tapi To Be atau yang juga dikenal dengan
sebutan verb be penggunaannya sangat sering sekali,misalnya saja pada kalimat
nominal. Hal ini mungkin unik bagi pelajar di indonesia ya,karena dalam Bahasa
Indonesia,kita tidak mengenal kata kerja bantu seperti To Be.
Karena itulah,sepertinya sangat penting untuk kita mempelajari dan mengenal
pengertian dan penggunaan To Be dalam bahasa inggris To Be atau verb be dapat
berubah menyesuaikan dengan waktu terjadi dan juga aspek kata kerja dari suatu
kalimat. Ini berarti To Be akan berbeda dengan suatu kalimat dengan kalimat
lainnya bergantung pada apakah kalimat tersebut dalam bentuk present,past atau
future dan juga apakah kalimat tersebut berupa kalimat simple,perfect, maupun
continouns. Selain itu, To Be juga akan berubah sesuai dengan subjek kalimat.
Bahasa inggris telah menjadi bahasa internasional,artinya bahasa yang
digunakan di seluruh dunia dan sebagai bahasa penghubung antarnegara. Oleh
karena itu,mau tidak mau siapapun yang ingin sukses harus menguasai bahasa
inggris. Apalagi menghadapi persaingan perdagangan bebas internasional,dimana
pasar perdagangan antarnegara menjadi lebih terbuka,sehingga orang-orang asing
akan lebih leluasa keluar masuk sebuah negara. Dengan penguasaan bahasa
inggris tentu saja akan sangat membantu komunikasi seandainya ada warga negara
lain berkunjung ke daerah kita.
Jadi To Be ini sangat penting terutama dalam perkenalan diri sendiri sehingga
kita dapat berkenalan dengan orang asing dengan menggunakan bahasa
internasional dan mendeskripsikan diri kita kepada orang lain
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah
1. Apa pengertian To Be?
2. Apa kegunaan To Be?
3. Apa fungsi verb?

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan antara lain
1. Menjelaskan apa itu To Be.
2. Menjelaskan kegunaan To Be.
3. Menjelaskan apa fungsi verb.
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian To Be
To Be (am,are,is) yaitu ada atau adalah,tetapi dalam bahasa indonesia
pada umumnya To Be tidak diterjemahkan. To Be digunakan sebagai
penghubung antara subjek dan predikat. Predikat suatu kalimat dapat
terdiri dari :
a. Kata Sifat (Adjective)
Example :
- I am Happy = saya gembira
- You are right = anda benar
- He is handsome = dia (laki”) tampan
b. Kata Benda (noun)
Example :
- I am a teacher = saya (adalah) seorang guru
- You are a physician = anda seorang doktor
- He is a student = ia seorang siswa
c. Kata keterangan/tambahan (ad verb)
Example :
- I am in the room = saya di dalam kamar
- You are in the class =anda di dalam kelas
- He is in the bathroom = dia dikamar mandi
d. Kata Kerja yang menyatakan sedang melakukan sesuatu.
Example :
- I am reading a book.
- He is sitting.
- It is eating grass.
B. Kegunaan To Be
To Be digunakan dalam dua kurun waktu,yakni waktu sekarang dan
waktu lampau,am,are,is digunakan untuk kalimat nominal adalah kalimat
yang tidak menggunakan kata sifat dan kata benda.
Example :
I am student
Do,does,did digunakan untuk kalimat verbal,yaitu kalimat yang
menggunakan kata kerja.
Example :
I read
Sebagaimana tabel di bawah ini

Subjek To Be (present) To Be (past)

I Am Was
You Are Were
They Are Were
We Are Were
He Is Was
She Is Was
It Is Was

Kalimat verbal tidak menggunakan TO BE,hanya berlaku pada kalimat

negatif dan interogatif
Example :
- I do not read
- Do you read?

TO BE mempunyai 5 kegunaan yakni :

1. Setelah “To Be” diikuti “noun” atau kata benda.

Contoh :
- I am a doctor.
- They are farmers.
2. Setelah “To Be” diikuti “adjective” atau kata sifat
Contoh : they were absent yesterday
 3. Dibelakang “To Be” diikuti adverb atau kata keterangan tempat
atau waktu.
Contoh :
- It is 7 o’clock now
- They are at home today
4. Setelah “To Be” diikuti verb/kata kerja + ing,digunakan dalam
kalimat bentuk sedang atau past/present continous tense.
Contoh :
- Mr. Harjo was in malang yesterday
- Tono dan tini were here just now
5. Setelah “to be”dapat diikuti past participle/kata kerja bentuk ke-3
dan digunakan dalam kalimat pasif.
Contoh :
- I am given a book
- My car was stolen by someone

C. Fungsi Verb To Be
1. Verb to be sebagai linking verb
Linking verb merupakan kata kerja yang menghubungkan subject
dengan informasi atau deskripsinya (subject complement). Informasi
atau deskripsi subject tersebut dapat berupa kata benda (noun),kata
sifat (adjective) atau keterangan (adverb atau prepositional phrase).
Contoh kalimat verb to be sebagai linking verb :
- He is an orthodontist
- Those children were naughty
2. Verb to be sebagai auxilary verb
To be auxiliary verb merupakan kata kerja yang muncul sebelum
main verb (kata kerja utama) untuk memodifikasi makna kata kerja
utama tersebut. Auxiliary terbagi menjadi:
- Primary auxiliary (be,do,have)
- Modal (can,could,may,might,will,would,shall,should,must,ought
to)
Sebagai auxiliary,verb to be digunakan bersama present participle
untuk membentuk progressive form. Selain itu,verb to be juga
 dapat digunakan bersama past participle untuk membentuk passive
form. Verb to be juga dapat dikombinasikan dengan primary
auxiliary lain (do,have) maupu modal.
- He is playing football at now.(Dia sedang bermain bola sekarang)
- Your room was cleaned this morning.(Ruanganmu dibersihkan tadi
pagi)
- I have been driving for an hour.[kombinasi dengan primary
auxiliary lain (have)] (Saya telah mengemudi selama satu jam.)
3. Verb To Be untuk membentuk kalimat pertanyaan
Ver to be dapat digunakan untuk membentuk kalimat pertanyaan
sederhana yang hanya meminta jawaban “yes”atau”no”.Simple yes-no
question tersebut dengan menukar posisi subject dengan verb to
be.Adapun question tag termasuk didalamnya.
-Are you happy now?(Kamu bahagia sekarang?)
-Is he smiling to me?(Apakah dia sedang tersenyum padaku?)
Pada quesrion tag,verb to be dikombinasikan dengan pronoun
dan/tanpa not (untuk question tag negatif). Jika question tag
negatif(verb to be + not),umumnya formula tersebut mengalami
contraction (penyingkatan menggunakan aposthrope).
-That woman isn’t kind,is she?(wanita itu tidak ramah kan?)
-That women is kind isn’t she?[contraction](wanita itu ramah kan?)