No.

Titik Pusat Faktor Titik P Titik P’

skala
A b r x y x’ y’
1. 0 0 2 2 2 4 4
2. 0 0 2 3 1 6 2
3. 0 0 2 4 2 8 4
4. 0 0 2 3 3 6 6
5. 0 0 2 2 3 4 6

1. Hubungan antara x’ dengan x dan factor skala pada C(0,0) adalah nilai dari x’ di dapat
dari x dikurangkan dengan 0 kemudian dikalikan dengan r atau factor skalanya.
x ' =( x−0 ) r
x ' =(x )(r )
2. Hubungan antara y’ dengan factor skala pada C(0,0) adalah y’ didapat dari y-0 kemudian
dikalikan dengan factor skala.
y ' =( y−0 ) r
'
y =( y)(r)
3. Jadi, bentuk umum dari dilatasi pusat C(0,0) dengan skala r adalah
Dc , r ( x ' , y ')=( xr , yr)
4. Dilatasi merupakan suatu transformasi yang mengubah suatu ukuran bangun geometri
yang dipengaruhi oleh titik pusat dan factor skalanya.

Inquiri titik pusat a,b

No. Titik Pusat Faktor Titik P Titik P’ r(x-a) r(y-b)

skala
A B r X y x’ y’
1. 1 1 2 2 2 3 3 2(2-1) = 2 2(2-1) =2
2. 1 1 2 3 1 5 1 2(3-1) = 4 2(1-1) = 0
3. 1 1 2 4 2 7 3 2(4-1) = 6 2(2-1) =2
4. 1 1 2 3 3 5 5 2(3-1) = 4 2(3-1) = 4
5. 1 1 2 2 3 3 5 2(2-1)= 2 2(3-1) = 4
Berdasarkan tabel hasil dilatasi, jawablah pertanyaan berikut :

1. Hubungan x’ pada P’(x’,y’) dengan titik pusat C(a,b) adalah x’ di dapat dari r(x-a)
ditambah dengan a. Atau dapat dituliskan
'
x =r ( x−a ) + a
2. Hubungannya adalah: y’ di dapat dari r(y-b) ditambah dengan b. Atau dapat
dituliskan
y ' =r ( y−b ) +b
3. Jadi, bentuk umum dari dilatasi pusat C(a,b) dengan skala r adalah
Dc , r ( x ' , y ')=(r ( x−a ) + a ,r ( y−b ) +b)
 Inquiry 4.8

No. Nama Bangun Nama Bangun Ukuran Sudut Ukuran Sudut

Datar Datar Hasil Bangun Datar Bangu Datar
Dilatasi setelah Dilatasi
1. trapesium Trapesium ∠ A = 90o ∠ A ' = 90o
∠ B= 56,31o ∠ B’= 56,31o
∠C = 123,69o ∠C ’= 123,69o
∠ D = 90o ∠ D ’= 90o
2. Persegi panjang Persegi panjang ∠ A = 90o ∠ A ' = 90o
∠ B= 90o ∠ B' =90o
∠C = 90o ∠C ' =90o
∠ D = 90o ∠ D ' = 90o
3. Segitiga Segitiga ∠ E = 90o ∠ E ' = 90o
∠ F = 56,31o ∠ F ' = 56,31o
∠G = 33,69o ∠G ' = 33,69o
1. Berdasarkan bentuk bangun datar awal dengan bentuk bangun datar hasil dilatasi dapat
disimpulkan bahwa diltasi tidak mengubah bentuk dari objek yang didilatasikan
2. Berdasarkan ukuran sudut bangun datar dan ukuran sudut bangun datar hasil dilatasi
maka dapat kita disimpulkan bahwa dilatasi mempertahankan ukuran sudut sehingga hal
ini mengakibatkan dilatasi tidak mengubah bentuk dari objek yang didilatasikan

No. Nama Nama Ruas Nama Panjang Panjang Perbandingan

Bangun garis Ruas Garis Ruas Ruas panjang ruas
Datar hasil Garis Garis garis bangun
diltasi Hasil datar dengan
Dilatasi panjang ruas
garis bangun
datar hasil
dilatasi
1. Trapesium AB A’B’ 2,24 4.47 1 :2
ABCD BC A’D’ 3 6 1 :2
 CD D’E’ 2,24 4,47 1 :2
AD E’B’ 3 6 1 :2
2. Persegi AB A’B’ 2 4 1 :2
panjang AD A’D’ 4 8 1 :2
ABDE DE D’E’ 2 4 1 :2
EB E’B’ 4 8 1 :2
3. Segitiga DA D’A’ 1 2 1 :2
ABD BD B’D’ 2,24 4,47 1 :2
AB A’B’ 2 4 1 :2
Berdasarkan nilai perbandingan panjang ruas garis bangun datar dengan panjang ruas garis
bangun datar hasil dilatasi (Kolom 7), jelaskan apa yang dapat Anda simpulkan mengenai sifat
dilatasi ditinjau dari panjang ruas garis ?
Jawab: jadi berdasartkan perbandingan panjang ruas garis bangun datar dengan panjang ruang
garis bangun datar hasil dilatasi didapat bahwa dilatasi akan mengubah ukuran objek sesuai
dengan besarnya faktor skala dilatasi tersebut.

No. Nama Nama Nama Kemiringan Kemiringan

Bangun Ruas Ruas Ruas Garis Ruas Garis
Datar garis Garis Hasil
hasil Dilatasi
diltasi
1. Jajar AB A’B’ 2 2
Genjang AD A’D’ 0 0
ABDE DE D’E’ 2 2
EB E’B’ 0 0
2. Persegi AB A’B’ - -
panjang AD A’D’ 0 0
ABDE DE D’E’ - -
EB E’B’ 0 0
3. Segitiga DA D’A’ 0 0
ABD BD B’D’ 2 2
AB A’B’ - -
Berdasarkan Kemiringan ruas garis bangun datar (Kolom 5) dan kemiringan ruas garis hasil
dilatasi (kolom 6), jelaskan apa yang dapat Anda simpulkan mengenai sifat dilatasi ditinjau dari
kemiringan garis ?
Jawab: karena kemirigan ruas garis awal sama dengan ruas garis setelah didilatasikan, maka hal
ini dapat disimpulkan bahwa m1= m2 yang mana jika kemiringannya sama maka garis tersebut
sejajar. Jika kita tinjau sifat dilatasi dari kemiringan garis maka didiapatkan kesimpulan bahwa
sifat dari dilatasi adalah dilatasi mengubah ukuran objek searah dengan pusat dilatasi dan objek
awal