Life Science
http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/UnnesJLifeSci
Alamat korespondensi: p-ISSN 2252-6277
Gedung D6 Lt.1, Jl. Raya Sekaran,
e-ISSN 2528-5009
Gunungpati, Semarang, Indonesia 50229
E-mail: dewiekasarii9398@gmail.com
25
Dewi Eka Sari / Life Science 5 (1) (2016)
26
Dewi Eka Sari / Life Science 5 (1) (2016)
Kultur bakteri yang telah diremajakan yang efektif sebagai antibakteri E.coli,
diambil sebanyak 1 ml menggunakan pipet lalu kemungkinan hal ini dikarenakan konsentrasi 1%
dimasukkan ke dalam cawan petri steril, tepung ikan memiliki kandungan senyawa
protein dan zink yang lebih banyak sehingga
selanjutnya media NA steril 15 ml, dituangkan ke dapat menghambat pertumbuhan bakteri E.coli
dalam cawan petri, lalu dicampur merata dan lebih optimal dibandingkan dengan konsentrasi
dibiarkan memadat pada suhu kamar. Setelah tepung ikan ikan 0,75%, 0,5% dan perlakuan
media memadat, dibuat sumur difusi yang diberi kontrol. Hal ini sesuai dengan pernyataan Wiwit
larutan tepung Ikan gabus (Channa striata) dengan (2010:10) bahwa kadar protein pada tepung
limbah ekstrak Ikan gabus (Channa striata) adalah
konsentrasi 1% , 0,75% dan 0,5% . Media
73,54 gram dan kadar Zink dalam tepung limbah
disimpan pada suhu 37 0C selama 24 jam. Daya ekstrak Ikan gabus sebesar 0,78 ppm dan tidak
antibakteri masing-masing perlakuan ditemukannya E-coli dan Salmonela pada tepung
ditunjukkan oleh zona hambat yang dihasilkan Ikan gabus.
dan diukur menggunakan jangka sorong. Kandungan zink pada ikan gabus diduga
dapat digunakan sebagai imunomodulator. Zink
(Zn) memberikan efek langsung pada konformasi
HASIL DAN PEMBAHASAN protein membran dan atau interaksi antarprotein
pada membran sel serta dapat meningkatkan
Zona Hambat Pada Pertumbuhan Bakteri aktivitas sel limfosit, oleh karena itu dapat
Patogen Pangan E.Coli menghambat pertumbuhan bakteri E.coli. Hal ini
Tabel 4.1. Hasil zona hambat pada pertumbuhan sesuai dengan penelitian Sus Derthi (2009:35)
bakteri E.coli dengan penambahan suplemen zink (Zn) pada
pakan ternak ayam yang terinfeksi bakteri E.coli
Perlakuan P1 P2 P3 Rata -rata
berpengaruh signifikan dalam kemampuan
(mm) (mm) (mm) (mm) penyembuhan.
A1B 1 4 4 4 4
Tabel 4.4. Tabel sidik ragam zona hambat pada
A1B 2 2 3 2 2,333333
pertumbuhan bakteri E. coli
A1B3 1 1 0,5 0,833333 ANOVA
A1B K 0 0 0 0 zona
Keterangan : A1B1: E coli dan konsentrasi tepung bening
Ikan gabus 1%, A1B2 : E coli dan konsentrasi Sum of Df Mean F Sig.
tepung Ikan gabus 0,75%, A1B3 : E coli dan Square Square
konsentrasi tepung Ikan gabus 0,5%, A1Bk : s
Between 27.896 3 9.299 89.2 .000
Kontrol
Groups 67
P : Pengulangan Within .833 8 .104
Groups
Aktivitas antibakteri tepung Ikan gabus Total 28.729 11
(Channa striata) dapat menghambat pertumbuhan
bakteri E.Coli hal ini ditunjukan pada gambar 4.1.
Tabel 4.4 menunjukan bahwa pengaruh
Aktivitas antibakteri Ikan gabus (Channa striata)
aktivitas antibakteri tepung Ikan gabus (Channa
pada konsentrasi terluas yaitu 1% dapat striata) dalam menghambat pertumbuhan bakteri
menghasilkan zona hambat terluas dibandingkan
patogen E. coli dengan taraf signifikan 0,05
konsentrasi 0,75% , 0,5% dan kontrol. Data zona
memiliki nilai probabilitas (signifikan) 0.00. Hal
hambat yang dihasilkan oleh aktivitas antibakteri
tersebut menunjukan bahwa sig. 0,00 < 0,05
tepung Ikan gabus (Channa striata) terluas yaitu
berarti aktivitas antibakteri tepung Ikan gabus
pada perlakuan dengan konsentrasi tepung Ikan
(Channa striata) dapat mempengaruhi
gabus (Channa striata) sebesar 1% yaitu 4 mm,
pertumbuhan bakteri E. coli.
sedangkan zona hambat terkecil pada perlakuan
konsentrasi tepung Ikan gabus sebesar 0,5% yaitu
Zona Hambat Pada Pertumbuhan Bakteri
1 mm dan pada kontrol tidak terdapat zona
Patogen Pangan Staphylococcus aureus
hambat. Hal ini menunjukan bahwa aktivitas
antibakteri tepung Ikan gabus (Channa striata) Aktivitas antibakteri tepung Ikan gabus
(Channa striata) dapat menghambat pertumbuhan
terbaik pada perlakuan konsentrasi 1%.
bakteri Staphylococcus aureus, hal ini ditunjukan
Berdasarkan hasil tersebut konsentrasi 1% tepung
ikan gabus adalah konsentrasi tepung Ikan gabus pada gambar 4.2. Data zona hambat yang
27
Dewi Eka Sari / Life Science 5 (1) (2016)
dihasilkan oleh aktivitas antibakteri tepung ikan antibakteri tepung Ikan gabus (Channa striata)
gabus pada pertumbuhan bakteri Staphylococcus dapat mempengaruhi pertumbuhan bakteri
aureus terluas yaitu pada perlakuan dengan Staphylococcus aureus.
konsentrasi tepung ikan gabus sebesar 1% yaitu 3
mm, sedangkan zona hambat terkecil pada Tabel 4.6. Tabel sidik ragam zona hambat pada
perlakuan konsentrasi tepung Ikan gabus sebesar pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus
0,5% yaitu 0,5 mm dan pada kontrol tidak ANOVA
terdapat zona hambat. Hal ini menunjukan
zona
bahwa aktivitas antibakteri tepung Ikan gabus
bening
(Channa striata) terbaik pada perlakuan
Sum of Df Mean Sig.
F
konsentrasi 1%. Aktivitas antibakteri Ikan gabus
Square Squar
(Channa striata) pada konsentrasi terbesar yaitu
s e
1% dapat menghasilkan zona hambat terluas
Between 18.896 3 6.299 37. .00
dibandingkan konsentrasi 0,75% , 0,5% dan
kontrol. Groups 792 0
Within 1.333 8 .167
Tabel 4.2. Hasil zona hambat pada pertumbuhan Groups
bakteri Staphylococcus aureus Total 20.229 11
Perlakuan P1 P2 P3 Rata –
(mm) (mm) (mm) rata
(mm) Aktivitas antibakteri tepung Ikan gabus
A2B 1 3 3 4 3,33 (Channa striata) lebih tinggi pada pertumbuhan
A2B 2 2 1,5 2,5 2 bakteri E.coli dibandingkan dengan bakteri
A2B3 0,5 1 1 0,83 Staphylococcus aureus, hal ini ditunjukan pada
Keterangan : Keterangan : A1B1: E coli dan Gambar 4.3.
konsentrasi tepung Ikan gabus 1%, A1B2 : E coli Rata – rata zona hambatpada
dan konsentrasi tepung Ikan gabus 0,75%, A 1B3 : pertumbuhan bakteri E.coli dan
E coli dan konsentrasi tepung Ikan gabus 0,5%, Staphylococcus aureus
A1Bk : Kontrol, P : Pengulangan.
rata - rata luas zona hambat
5
Tepung Ikan gabus (Channa striata) dapat
4
menghasilkan zona hambat dalam pertumbuhan
bakteri Staphylococcus aureus diduga karena 3 E.coli
(mm)
1%
menyatakan bahwa bakteri gram positif memiliki Allameh, S., Daud, H., Mohammad, F., Saad, C., &
peptidoglikan lebih banyak dibandingkan dengan Ideris, A. (2012). Issolation, identification and
gram negatif sehingga dindingya lebih tebal characterization of Leuconostoc mesenteroides as a
dibandingkan bakteri gram positif. new probiotic from intestine of snakehead fish
(Channa striatus). African Journal of Biotechnology
(Online), Vol. 11(16),
(http://www.academicjournals.org, Diunduh
10 april 2016).
Bambang S., M. Ali, I., & Fatin, P. A. (2010).
Pengajaran Sains dengan Praktikum
Laboratorium persepektif dari Guru – Guru
SAINS SMPN di kota Cimahi. Jurnal
Gambar 4.1. Gambar 4.2. Pengajaran MIPA (Online), Volume 15 Nomor
Aktivitas antibakteri Aktivitas antibakteri 2, (http://eprints.utm, Diunduh 15 Juli 2016).
tepung Ikan gabus tepung Ikan gabus Badan Pengawasan Obat dan Makanan. (2008).
(Channa striata) (Channa striata) Pengujian Mikrobiologi Pangan. Jakarta : Badan
terhadap terhadap POM Republik Indonesia.
pertumbuhan bakteri pertumbuhan bakteri
Dewi, K. S., Sri, M., Lilik, K., Ali, K., & Tommy, G.
E.coli pada media NA Staphylococcus aureus
(2014). Uji Organoleptik Formulasi Biskuit
pada media NA
Fungsional Berbasis Tepung Ikan Gabus
SIMPULAN (Ophiocephalus Striatus). Agritech Jurnal (Online),
Vol. 34, No. 2, (http://jurnal.ugm.ac.id,
Diunduh pada tanggal 11 April 2016).
Hasil penelitian menunjukan bahwa uji
Derthi, W., Ietje, W., Harry, S., I Putu, K., & Wiwin,
aktivitas antibakteri tepung ikan gabus (Channa W. (2009). Aktivitas Pemberian Kombinasi
striata) berpengaruh signifikan terhadap Mineral Zinc Dan Herbal Sebagai
pertumbuhan bakteri patogen E.coli dan Imunomodulator. Jurnal Ilmu Pertanian
Staphylococcus aureus. Hal ini ditunjukan dengan Indonesia (Online), Volume 14, No. 1, (
adanya zona hambat yang dihasilkan dari setiap http://journal.ipb.ac.id, Diunduh tanggal 20
perlakuan konsentrasi tepung ikan gabus. April 2016).
Difco™ & BBL™ Manual. (2015). Baird-Parker Agar
Perlakuan dengan pemberian konsentrasi tepung
Base Baird-Parker Agar EY Tellurite Enrichment.
ikan gabus sebesar 1% pada pertumbuhan bakteri
USA : Becton, Dickinson and Company.
E.coli (A1B1) dan Staphylococcus aureus (A2B1)
Edi, S. (2014). Profile albumin fish cork (Ophicephalus
yang memberikan pengaruh tertinggi terhadap striatus) of different ecosystems. International
zona hambat yang dihasilkan. Journal of Current Research and Academic Review
(Online), Volume 2, No. 12, (www.ijcrar.com,
DAFTAR PUSTAKA Diunduh l 20 Maret 2016).
Fatmawati., & Merdiana. (2014). Tepung Ikan Gabus
Agroinovasi. 25 September 2013. Ikan Gabus di Sebagai Sumber Protein (Food Supplement).
Kancah Nasional. Badan Litbang Pertanian Sinar Jurnal Bionature (Online), Volume 15, Nomor 1,
Tani. (Online), April 2014, hlm. 54-60, (http://ojs.unm.ac.id/
(http://www.litbang.pertanian.go.id , , Diunduh 12 Mei 2016).
Diunduh 12 April 2016). Jorge, A., Masso-Silva., & Gill, D. (2014).
Agus, H. S., Made, A., & Tutik, W. (2009). Potensi Antimicrobial Peptides from Fish. Review of
Ekstrak Ikan Gabus (Channa Striata) Sebagai Pharmaceuticals (Online), ISSN 1424-824,
Stabilisator Albumin, SGOT Dan SGPT Tikus (www.mdpi.com/journal/pharmaceuticals ,
Yang Diinduksi Dengan Parasetamol Dosis Diunduh 10 juni 2016).
Toksis. Jurnal Masyarakat. Suplement (Online), Kaper, J., Nataro, J., & Mobley, H. (2004). Pathogenic
No. 6, Halaman 29 – 35, Escherichia Coli. Nature Reviews Microbiology
(http://prodid4gizi.poltekkes-malang.ac.id, (Online), Volume 2,
Diunduh tanggal 04 April 2016). (http://www.nature.com/nrmicro/journal,
Diunduh tanggal 15 April 2016).
29
Dewi Eka Sari / Life Science 5 (1) (2016)
Mustafa, A., Aris, W., Kristianto., & Yohannes. Sri W. (2013). Pengembangan Buku Panduan
Albumin And Zinc Content Of Snakehead Fish Praktikum Teknik Laboratorium II Untuk
(Channa striata) Extract And Its Role In Health. Meningkatkan Keterampilan Bereksperimen.
IEESE International Journal of Science and Saintifika (Online), Vol.15, No.2, Hal. 176 –
Technology (IJSTE) (Online), Vol. 1, No. 2, 183, (http://jurnal.unej.ac.id , diunduh 20
(http://citeseerx.ist.psu.edu , Diunduh 15 April 2016).
April 2016). Subandi. (2009). Dasar-dasar Mikrobiologi. Bandung :
Loganathan, K., Arulprakash, A., Prakash, M., Djati Press.
Senthilraja, A., & Gunasekaran, G. (2013). Sudjana, N. (2011). Penilaian Hasil Proses Belajar
Studies On The Antimicrobial And Hemolytic Mengajar. Bandung : Rosdakarya.
Activity Of The Mucus Of Fresh Water Tina, R. (2009). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol
Snakehead Fish Channa Striatus. International Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa L.) Terhadap
Journal of Biology, Pharmacy and Allied Science Escherichia Coli, Salmonella Typhi Dan
(IJBPAS) (Online), (www.ijbpas.com, Staphylococcus Aureus dengan Metode Difusi
Diunduh 11 April 2014). Agar. Jurnal Penelitian Mandiri UNPAD
Lud, W. (2007). Mikrobiologi Umum. Malang : UMM (Online), (http://pustaka.unpad.ac.id ,
Press. Diunduh tanggal 20 April 2016).
Meyhandoko, A. (2013). Pengembangan Petunjuk Wiwit, E., Hasneli., & Azizah. (2010). Pemanfaatan
Praktikum Kontekstual Dengan Pemanfaatan Tepung Limbah Ekstrak Ikan Gabus
Kondisi Lingkungan Lokal Dalam (Ophicephalus stratus) sebagai sumber protein
Pembelajaran Pencemaran Lingkungan di dan zink dalam pengembangan makanan
SMAN 2 Rembang. Skripsi (Online). kudapan Modifikasi untuk Anak Usia Dini.
(http://lib.unnes.ac.id , Diunduh 10 Februari Jurnal Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang
2016) (Online).
Public Health England. (2014). Identification of (http://uppm.poltekestasikmalaya.ac.id ,
Staphylococcus species, Micrococcus species and Diunduh pada tanggal 11 April 2016.
Rothia species. UK Standards for Microbiology Y, F. (2013). Daya Antibakteri Estrak Kulit Dan Biji
Investigations journa (Online), ( Buah Pulasan (Nephelium Mutabile) Terhadap
https://www.gov.uk, Diunduh 10 Juni 2016). Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli
Salamena, R. (2015). Deteksi Dan Resistensi Secara In Vitro. Jurnal Peternakan (Online), Vol
Staphylococcus Aureus Patogen Pada Daging 10, No 1 Februari 2013 (31 - 38),
Ayam. Skripsi (Online), ( (http://ejournal.uin-suska.ac.id, Diunduh 12
http://repository.unhas.ac.id, Diunduh 11 April 2016).
April 2016). Yeong, W., Xavier, R., & Marimuthu, K. (2010).
Siti, S., & Maryono. (2014). Keefektivan Pembelajaran Screening of antibacterial activity of mucus
Berbasis Potensi Lokal Dalam Pembelajaran extract of Snakehead fish, Channa striatus
Fisika Sma Dalam Meningkatkan Living Values (Bloch). European Review for Medical and
Siswa. Jurnal Pendidikan Sains Universitas Pharmacological Sciences (Online), No. 14,
Muhammadiyah Semarang (Online), Volume 2, (http://www.europeanreview.org, Diunduh
Nomer 1, ( http://jurnal.unimus.ac.id , tanggal 11 April 2016).
Diunduh 20 April 2016).
30