Anda di halaman 1dari 3

MENGGANTI ALAT TENUN DENGAN PASIEN

DIATASNYA

Revisi : Halaman :
067/SPO/KEP/RSIA-A/IX/2018 00 1/3
Ditetapkan oleh
STANDAR Tanggal Terbit : Direktur,
PROSEDUR
OPERASIONAL 10 September 2018

dr. H. Djasmudin Djalal, MKM

Mengganti alat tenun kotor pada tempat tidur tanpa memindahkan


PENGERTIAN pasien, karena pasien harus beristirahat mutlak (total bed rest),
menderita sakit parah atau tidak sadar.

1. Memberikan rasa nyaman pada pasien.


TUJUAN 2. Mencegah terjadinya luka baring (dekubitus)
3. Mempertahankan kebersihan dan kerapian.

Dilakukan pada :
KEBIJAKAN 1. Pasien Bedrest
2. Pasien tidak sadar

Kriteria :
a. Kelengkapan alat.
b. Mengganti alat tenun sesuai kondisi
c. Observasi respons pasien.
Standar Alat :
a. Alat tenun terdiri dari :
- Laken 1 helai
- Perlak 1 helai
- Stik laken 1 helai
- Sarung bantal 1 helai
- Selimut 1 helai
PROSEDUR b. Tempat kain kotor 1 buah
c. Kursi/bangku 1 buah
d. Waskom 1 buah
e. Larutan desinfektan
f. Kain lap 1 buah
Standar Persiapan Pasien :
Pasien diberi tahu tentang tindakan

Standar Prosedur :
a. Cuci tangan
b. Hindari rasa lelah pasien kapan perlu dilakukan dengan dua
orang.
c. Bekerja dengna cermat dan rapi
d. Observasi respons pasien.
e. Cuci tangan
Paraf

Konseptor
MENGGANTI ALAT TENUN DENGAN PASIEN
DIATASNYA

Revisi : Halaman :
067/SPO/KEP/RSIA-A/IX/2018 00 2/3
Cara Kerja :
a. Perawat cuci tangan.
b. Sama dengan cara mengganti dan memasang alat tenun pada
tempat tidur tanpa pasien diatasnya, tetapi dikerjakan secara
bergilir pada sisi kiri dan kanan tempat tidur.
c. Selimut dan bantal yang tidak perlu diganti, diletakkan
diatas kursi atau bangku.

d. Tahap pertama :
1) Pasien dimiringkan pada salah satu tempat tidur (bila
perlu pasien diganjal dengan bantal supaya tidak jatuh).
2) Lakukan secara prosedur ini pada tempat tidur bagian
yang kosong.
3) Lepaskan alat tenun yang kotor dari bawah kasur, lalu
digulung satu persatu sampai dibawah punggung pasien
yaitu :
- Stik laken digulung ketengah sejauh mungkin.
- Perlak dibersihkan dengan lap larutan desinfektan
lalu dikeringkan dan digulung ketengah sejauh
mungkin.
- Laken digulung ketengah sejauh mungkin.
4) Kasur dan alas tempat tidur dibersihkan dengan lap
yang dibasahi larutan desinfektan, kemudian
dikeringkan dengan lap kering.
5) Laken yang bersih digulung setengah bagian, kemudian
gulungannya diletakkan dibawah punggung pasien dan
yang setengah bagian lagi diratakan secara dipasang
pada kasur.
6) Perlak yang digulung tadi diratakan kembali.
7) Stik laken digulung sebagian dan diletakkan dibawah
punggung pasien, sprai yang sebagian lagi diratakan
diatas perlak, kemudian dimasukkan bersama-sama
kebawah kasur.

e. Tahap kedua :
1) Setelah tahap pertama selesai, pasien
dimiringkan kebagian yang bersih dengan bantal
pengganjalnya.
2) Lepaskan alat tenun yang kotor dari bawah
kasur.
3) Stiek laken diangkat dengan dimasukkan
ketempat kain kotor.
4) Perlak dibersihkan dan digulung ketengah.
5) Laken yang kotor diangkat dan dimasukkan
ketempat kain kotor.
6) Kasur dan alas tempat tidur dibersihkan
seperti tahap pertama.
7) Laken dibuka dari gulungannya diratakan

Paraf

Konseptor
MENGGANTI ALAT TENUN DENGAN PASIEN
DIATASNYA

Revisi : Halaman :
067/SPO/KEP/RSIA-A/IX/2018 00 3/3
dipasang pada kasur.
8) Perlak dan stiek laken dipasang seperti pada
tahap pertama.
9) Sarung bantal yang kotor dilepaskan dan
diletakkan pada tempat kain yang kotor. Bantal
diratakan isinya kemudian sarung bantal yang bersih
dipasangkan.
10) Bantal disusun pasien dibaringkan dalam
posisi yang nyaman.
11) Selimut kotor diganti dengan bersih.
12) Peralatan dibersihkan, dibereskan dan
dikembalikan ketempat semula.
13) Perawat cuci tangan.

1. Pelaksana Keperawatan.
UNIT TERKAIT 2. Koordinator Ruangan
3. Komite Keperawatan.

Paraf

Konseptor

Anda mungkin juga menyukai