Anda di halaman 1dari 8

0

Modul 2
Mengenal Berbagai Tulisan

Bismillah.
Selamat datang di modul kedua, Shob.

Saya harap modul pertama membantu kamu untuk menyelesaikan keruwetan


pikiran terhadap dunia menulis.

Masalah-masalah dasar itu harus benar-benar selesai, tuntas, sebab kalau pikiran
kamu masih kusut, tulisan kamu akan lebih kusut lagi.
Menulis sejatinya juga latihan menata pikiran.
Konsentrasi.
...

Pada modul ini, kamu akan belajar berbagai jenis tulisan. Saya sih yakin, sebagian
besarnya atau mungkin semuanya sudah kamu tahu. Bahkan, mungkin ada yang
sudah ahli, ya. Namun, tidak ada salahnya kan mengulangi pelajaran?

Memang tidak semua jenis tulisan diuraikan di sini. Kalau sekolah dulu, mungkin
kamu pernah dapat berbagai jenis teks, seperti deskriptif, prosedur kompleks,
negosiasi, eksplanasi, legenda, dan roman.

1
Sederhananya, tulisan atau teks itu bisa dipilah menjadi dua jenis saja: fiksi dan
nonfiksi. Kalau mau diurai lagi, penjelasannya akan panjang kali lebar, alias luas.
Hehe. Jadi, saya berikan intinya saja.

Novel, cerpen, puisi adalah contoh tulisan fiksi.


Kenapa disebut fiksi?
Menurut Nurgiyantoro, fiksi adalah prosa naratif (berbentuk paragraf) yang
mempunyai sifat imajinasi, tetapi tetap masuk akal dan mengandung kebenaran
yang mendramatisasikan hubungan antarmahkluk hidup.

Nah, selain karena sifatnya yang imajinatif dan tetap logis, karya fiksi banyak
digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan hidup dan nilai-nilai karena
sifatnya yang naratif, mengalir, sehingga orang tidak mudah bosan
membacanya. Bahkan, novel ratusan lembar bisa selesai dibaca sehari aja karena
piawainya pengarang menyentuh emosi dan rasa penasaran pembaca.

Biar lebih jelas, berikut saya sertakan jenis-jenis karya fiksi dan contoh-
contohnya.

Novel

Pasti semua tahu, ya. Karya fiksi satu ini ampuh untuk menyentuh orang lewat
pesan-pesan hikmah, sosial, dan cintanya. Alur dan konfliknya kompleks karena
banyak sisi kehidupan yang disorot.

2
Beberapa penulis kekinian yang bisa kamu cek karyanya adalah Andrea Hirata,
yang sangat terkenal karena novelnya Laskar Pelangi. Cerita-ceritanya unik dan
menggelitik. Bahkan telah diterjemah ke delapan belas bahasa.

Tidak kalah oke, Adian Husaini. Selain dikenal sebagai peneliti INSIST dan
pemerhati pendidikan, beliau juga dikenal karena trilogi novel pemikiran yang
ditulisnya: Kemi 1,2,3. Peminat kajian liberalisme pastinya tahu, ya.

Nah, selanjutnya, S. Gegge Mappangewa. Dari namanya saja, kamu bisa tebak
kalau beliau ini penulis Sulawesi. Aktivis FLP yang banyak mengangkat latar
Sulawesi, khususnya Sidenreng Rappang dalam novelnya. Novelnya keren-
keren. Ayah, Aku Rindu adalah novel remaja, teenlit-nya yang menarik dibaca.

Oke, kamu pastinya tahu Tere Liye. Penulis satu ini sangat produktif. Meskipun
lulusan ekonomi, tapi bahasa sastranya bukan kaleng-kaleng, Shob.

Terakhir, ada Habiburrahman Saerozi. Jebolan Al Azhar, Kairo ini jadi fenomenal
karena seri novel-novel pembangun jiwanya, di antara Ayat-Ayat Cinta.

Cerpen

Karya ini tentunya lebih singkat daripada novel. Cerpen biasanya tuntas dibaca
dengan sekali duduk aja. Alur dan konfliknya lebih sederhana dibanding novel.
Kalau punya kisah seru nan inspiratif, kamu bisa coba menulisnya dalam bentuk
cerpen.

3
Contoh-contoh cerpen banyak yang bisa kamu baca di Kompas Minggu, atau
whattpad. Untuk buku, kamu bisa cek kumpulan cerpen pilihan kompas,
Robohnya Surau Kami karya A.A. Navis, Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma-nya
Idrus, atau Sepotong Hati yang Baru milik Tere Liye.

Legenda

Kamu pasti tahu cerita “Malin Kundang” atau “Asal Mula Gunung Tangkuban
Parahu”. Cerita di balik batu menangis itu dan adanya Gunung Tangkuban
Parahu adalah legenda. Kamu masih bisa melihat benda atau peninggalan yang
diyakini sebagai bukti adanya cerita atau peristiwa itu di masa lalu. Nah, cerita
dengan bukti fisik ini namanya legenda, Shob.
Biar Malin Kundang aja yang punya legenda, kamu jangan! Hehe.

Fabel

Cerita “Kancil dan Buaya”, “Monyet dan Katak”, “Ulat yang Sombong” adalah
contoh-contoh fabel. Kalau tokoh ceritanya adalah binatang, itulah fabel, Shob.

Waktu kecil mungkin kamu juga sering baca, ya. Cerita-cerita jenis ini memang
dibuat untuk mengedukasi anak-anak. Sambil belajar akhlak mereka juga secara
tidak langsung mengenal binatang, habitatnya, dan perangainya.

4
Drama

Drama, sekarang, mulai populer digunakan di dunia dakwah. Ceramah tidak lagi
hanya dengan gaya klasik, tetapi mulai diawali dengan drama sebagai ilustrasi.
Pesan-pesan dakwah lewat genre sastra satu ini menarik juga kamu dalami.
Kamu bisa cek video-video Yufid, Ummat TV, dan yang lain.

Puisi

Kalau kamu ingin menyampaikan pesan yang padat nan berkesan, puisi bisa
menjadi pilihan. Puisi terus berkembang seiring zaman. Di masa Rasulullah dulu,
syair, bentuk puisi lama, sangat penting untuk membakar semangat atau untuk
ajang pemanasan sebelum duel.

Sampai sekarang juga puisi banyak digunakan, entah untuk kritik sosial-historis,
seperti Aku-nya Chairil Anwar dan Angka-Angka-nya Taufik Ismail; untuk
pendidikan, ungkapan cinta, entah nasihat agama.

Bahasa dan persajakan puisi pun tidak lagi kaku seperti dulu, yang selalu indah
dan bersajak a-b-a-b. Puisi sudah sangat berkembang. Kamu juga tidak perlu
takut dengan penggunaan diksinya. Bahkan dengan ekspresi langsung pun juga
tetap oke. Malah lebih mudah dipahami pembaca dibanding menggunakan
bahasa simbolik dan beragam majas.

Lanjut, ya, Shob.

5
Kalau fiksi adalah rekaan atau hasil imajinasi, nonfiksi tentu sebaliknya. Karya
nonfiksi berdasar pada kenyataan dan bisa ditelusuri kebenarannya. Oke, untuk
lebih mudahnya silakan cek contoh-contoh karya nonfiksi berikut.

Artikel
https://amirullah14.wordpress.com/2016/09/29/beasiswa-unggulan-masyarakat-
berprestasi-engkaulah-takdirku/
https://lidmi.or.id/lahirnya-ilmuwan-gadungan-matinya-kepakaran/

Makalah
http://ruslanfbs.blogspot.com/2014/03/pendidikan-karakter-konsep-variabel-
dan.html

Berita
https://lidmi.or.id/peserta-kejar-ternyata-membuat-website-itu-mudah/
https://lidmi.or.id/masuk-fase-darurat-pp-lidmi-tuntut-presiden-jokowi-terbitkan-
perppu-kesehatan-tentang-covid-19/
https://lidmi.or.id/lidmi-blusukan-bagikan-masker-kepada-warga-bima-nusa-
tenggara-barat/

Opini
https://lidmi.or.id/corona-gejala-medis-atau-takdir-tuhan/

http://ruslanfbs.blogspot.com/2014/03/peran-sentral-guru-dalam-
membentuk.html

http://ruslanfbs.blogspot.com/2020/01/menulis-cv-atau-resume-beasiswa-
hingga.html

6
Tantangan buat kamu
1. Tulislah satu halaman kisah menarik yang pernah kamu alami atau
mungkin yang kamu dengar.
2. Kalau belum bisa dengan gaya mengalir/curhat, kamu bisa mulai dengan
kerangka karangan, lalu lanjut ke cerita.
3. Coba konsisten, ya, dengan waktu dan tempat menulismu.
4. Kirim tulisan kamu ke posel ini ya, Shob: menulislidmi@gmail.com.

Kalau takdir adalah keyakinan,


dan hidup adalah pilihan
Jadilah pemenang,
di mana pun bergelanggang
...

Anda mungkin juga menyukai