Anda di halaman 1dari 64

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 287/Pdt.G/2019/PN. Bks

si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan memutus perkara perdata

do
gu
pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara
gugatan antara:

In
A
1. P.T. Buana Global Propertindo, tempat kedudukan Cibubur Point
Automotive Center, Ruko Blok D 15, Jalan Alternatif Cibubur,
ah

Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, dalam hal

lik
ini memberikan kuasa kepada Jerry Veris Hutabarat, S.H, Taufik
Hidayat, S.H Dan Teddy, S.H, Advokat yang berkantor di Kantor
am

ub
Advokat Jerry V. Hutabarat & Rekan, Berkantor Di Jalan Tebet Barat
Dalam X No.1, Tebet Barat, Jakarta Selatan (12810), berdasarkan
ep
surat kuasa khusus tanggal 26 Juni 2019, yang telah didaftarkan di
k

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 5 Juli 2019, dibawah


ah

Register Nomor : 779/SK/2019/PN.Bks, sebagai Penggugat I;


R

si
2. P.T. Bina Pilar Lestari, tempat kedudukan Cibubur Point Automotive
Center, Lt. Dasar Management Office, Jalan Alternatif Cibubur,

ne
ng

Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, dalam hal


ini memberikan kuasa kepada Jerry Veris Hutabarat, S.H, Taufik

do
gu

Hidayat, S.H Dan Teddy, S.H, Advokat yang berkantor di Kantor


Advokat Jerry V. Hutabarat & Rekan, Berkantor Di Jalan Tebet Barat
Dalam X No.1, Tebet Barat, Jakarta Selatan (12810), berdasarkan
In
A

surat kuasa khusus tanggal 26 Juni 2019, yang telah didaftarkan di


Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 5 Juli 2019, dibawah
ah

lik

Register Nomor : 779/SK/2019/PN.Bks, sebagai Penggugat II;


m

ub

Lawan:
ka

1. Corry Adriansyah, bertempat tinggal di Perumahan Green Park


ep

Cotton Wood V/117, Rt.002/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan


Pondok Melati, Kota Bekasi, dalam hal ini memberikan kuasa kepada
ah

Ikhwan Tunggal Nugroho, S.H., Dr. Wahyu Nugroho, S.H., M.H.,


R

es

Mahatma Mahardika, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum Tunggal


M

Nugroho & Partners yang berkantor di Jl. Warung Jati Timur Komplek
ng

Ditjen Perhubungan Udara No. 1 RT 014/RW 04 Kalibata, Pancoran


on
gu

Halaman 1 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 6 Agustus

R
2019, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri

si
Bekasi tanggal 19 Agustus 2019, dibawah Register Nomor :

ne
ng
970/SK/2019/PN.Bks, sebagai Tergugat I;
2. Isna Nuzulia Triasih, bertempat tinggal di Perumahan Green Park
Cotton Wood V/9, Rt.002/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan

do
gu Pondok Melati, Kota Bekasi,, sebagai Tergugat II;
3. Ratna Fitria Septiani, bertempat tinggal di Perumahan Green Park

In
A
Cotton Wood V/101, Rt.002/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan
Pondok Melati, Kota Bekasi, dalam hal ini memberikan kuasa kepada
ah

Ikhwan Tunggal Nugroho, S.H., Dr. Wahyu Nugroho, S.H., M.H.,

lik
Mahatma Mahardika, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum Tunggal
Nugroho & Partners yang berkantor di Jl. Warung Jati Timur Komplek
am

ub
Ditjen Perhubungan Udara No. 1 RT 014/RW 04 Kalibata, Pancoran
Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 6 Agustus
ep
2019, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
k

Bekasi tanggal 19 Agustus 2019, dibawah Register Nomor :


ah

970/SK/2019/PN.Bks, sebagai Tergugat III;


R

si
4. Rio Wijaya, bertempat tinggal di Perumahan Green Park Cotton
Wood Iv/2, Rt.003/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok

ne
ng

Melati, Kota Bekasi, dalam hal ini memberikan kuasa kepada Ikhwan
Tunggal Nugroho, S.H., Dr. Wahyu Nugroho, S.H., M.H., Mahatma

do
gu

Mahardika, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum Tunggal Nugroho &


Partners yang berkantor di Jl. Warung Jati Timur Komplek Ditjen
Perhubungan Udara No. 1 RT 014/RW 04 Kalibata, Pancoran Jakarta
In
A

Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 6 Agustus 2019,


yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi
ah

lik

tanggal 19 Agustus 2019, dibawah Register Nomor :


970/SK/2019/PN.Bks, sebagai Tergugat IV;
m

ub

5. Praharani Yuni Astuti, bertempat tinggal di Perumahan Green Park


Cotton Wood Iv/27, Rt.003/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan
ka

Pondok Melati, Kota Bekasi,, sebagai Tergugat V;


ep

6. Ir. Vyna Lolo Brigida Simbolon, bertempat tinggal di Perumahan


ah

Green Park Rose Wood V/10, Rt.007/rw.015, Kelurahan Jatimelati,


R

Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, dalam hal ini memberikan


es

kuasa kepada Ikhwan Tunggal Nugroho, S.H., Dr. Wahyu Nugroho,


M

ng

S.H., M.H., Mahatma Mahardika, S.H., Advokat dan Konsultan


on

Hukum Tunggal Nugroho & Partners yang berkantor di Jl. Warung


gu

Halaman 2 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jati Timur Komplek Ditjen Perhubungan Udara No. 1 RT 014/RW 04

R
Kalibata, Pancoran Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus

si
tanggal 6 Agustus 2019, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan

ne
ng
Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 19 Agustus 2019, dibawah Register
Nomor : 970/SK/2019/PN.Bks, sebagai Tergugat VI;
7. Mulyono,, bertempat tinggal di Perumahan Green Park Rose Wood

do
gu V/12, Rt.007/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati,
Kota Bekasi,, sebagai Tergugat VII;

In
A
8. Andin Sasti Novira, bertempat tinggal di Perumahan Green Park
Boulevard/78, Rt.007/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan
ah

Pondok Melati, Kota Bekasi, dalam hal ini memberikan kuasa kepada

lik
Ikhwan Tunggal Nugroho, S.H., Dr. Wahyu Nugroho, S.H., M.H.,
Mahatma Mahardika, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum Tunggal
am

ub
Nugroho & Partners yang berkantor di Jl. Warung Jati Timur Komplek
Ditjen Perhubungan Udara No. 1 RT 014/RW 04 Kalibata, Pancoran
ep
Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 6 Agustus
k

2019, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri


ah

Bekasi tanggal 19 Agustus 2019, dibawah Register Nomor :


R

si
970/SK/2019/PN.Bks, sebagai Tergugat VIII;
9. Desviana,, bertempat tinggal di Perumahan Green Park Cotton

ne
ng

Wood Ii/27, Rt.002/rw.015, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok


Melati, Kota Bekasi,, sebagai Tergugat IX;

do
gu

Pengadilan Negeri tersebut;


Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang bersangkutan;
In
A

Setelah mendengar pihak yang berperkara;


Setelah mendengar keterangan saksi-saksi
ah

lik

TENTANG DUDUK PERKARA


m

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan yang diterima


ub

tanggal 5 Juli 2019 dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi


ka

pada tanggal 5 Juli 2019 dalam register Nomor 287/Pdt.G/2019/PN.Bks,telah


ep

mengajukan gugatan sebagai berikut :


Adapun alasan-alasan yang mendasari pengajuan gugatan ini oleh PARA
ah

PENGGUGAT adalah sebagai berikut:


es

1. Bahwa Pengugat I adalah perusahaan pengembang yang membangun unit-


M

ng

unit rumah yang setempat dikenal dengan nama Perumahan Green Park, yang
on
gu

Halaman 3 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
termasuk dalam wilayah Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota

R
Bekasi.

si
2. Bahwa Penggugat II adalah perusahaan yang ditunjuk oleh Penggugat I untuk

ne
ng
mengelola dan merawat lingkungan di Perumahan Green Park dan telah
diperpanjang sebagaimana dimaksud dalam :
a. Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global Propertindo Dengan PT Bina

do
gu Pilar Lestari Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan Perumahan
Green Park tertanggal 5 Juli 2007;

In
A
b. Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global Propertindo Dengan PT Bina
Pilar Lestari Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan Perumahan
ah

Green Park tertanggal 5 Juli 2012;

lik
c. Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global Propertindo Dengan PT Bina
Pilar Lestari Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan Perumahan
am

ub
Green Park tertanggal 5 Juli 2017.
selanjutnya disingkat “Perjanjian Pengelolaan”.
ep
3. Bahwa atas penunjukkan tersebut, Penggugat II bertanggungjawab mengelola
k

dan merawat lingkungan dengan memberikan keserasian dan kesimbangan


ah

lingkungan di kawasan pemukiman Perumahan Green Park, untuk


R

si
menciptakan suatu tatanan lingkungan yang aman, nyaman dan tertib.
4. Bahwa antara Penggugat I dengan Terugat I s/d Tergugat IX pemilik/penghuni

ne
ng

telah ditandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli (disingkat juga PPJB),


masing-masing:

do
gu

a. Tergugat I adalah pemilik/penghuni unit rumah type Magnolia Standar


Cotton Wood V No.117, dengan luas tanah/bangunan : 90 M2/48
M2pembeliannya berdasarkan pada Perjanjian Pengikatan Jual Beli
In
A

No.016/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007;


b. Tergugat II adalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok : Magnolia/Cotton
ah

lik

Wood V No.9, dengan luas tanah/bangunan : 90 M2/48 M2 pembeliannya


berdasarkan pada Perjanjian Pengikatan Jual Beli
m

ub

No.94/PPJB/BGP/IX/2008 tanggal 12 September 2008;


c. Tergugat III adalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok : Magnolia
ka

Standar/Cotton Wood V No.101, dengan luas tanah/bangunan : 90 M2/48


ep

M2 pembeliannya berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli


ah

No.013/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007;


R

d. Tergugat IVadalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok : Magnolia/Cotton


es

Wood IV No.2, dengan luas tanah/bangunan : 140 M2/48 M2 pembeliannya


M

ng

berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.037/PPJB/BGP/XI/2012


on

tanggal 17Nopember 2012;


gu

Halaman 4 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. Tergugat Vadalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok :Tulip

R
Standar/Cotton Wood IV No.27, dengan luas tanah/bangunan : 120 M2/72

si
M2 pembeliannya berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli

ne
ng
No.044/PPJB/BGP/II/2008 tanggal 23Pebruari 2008;
f. Tergugat VIadalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok :Jasmine/Rose
Wood V No.10, dengan luas tanah/bangunan : 105 M2/110 M2

do
gu pembeliannya berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli
No.041/PPJB/BGP/VIII/2010 tanggal 8 Agustus 2010;

In
A
g. Tergugat VIIadalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok :Jasmine/Rose
Wood V No.12, dengan luas tanah/bangunan : 168,8 M2/115 M2
ah

pembeliannya berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli

lik
No.051/PPJB/BGP/X/2010 tanggal 25 Oktober 2010;
h. Tergugat VIIIadalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok :
am

ub
Angelica/Boulevard No.78, dengan luas tanah/bangunan : 385M2/345 M2
pembeliannya berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli
ep
No.013/PPJB/GP/BGP/VI/2015 tanggal 9 Juni 2015;
k

i. Tergugat IX adalah pemilik/penghuni unit rumah type/blok : Camelia/Cotton


ah

Wood II No.27, dengan luas tanah/bangunan : 339 M2/180 M2


R

si
pembeliannya berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.021/PPJB-
GP/BGP/V/2013 tanggal 27 Mei 2013;

ne
ng

4. Bahwaselain Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB), Tergugat I s/d Tergugat


IX juga menerima buku Panduan Tata Tertib Hunian, sebagai ketentuan yang

do
gu

harus dilaksanakan pihak-pihak demi terciptanya hunian yang aman, nyaman


dan tertib, dan dari semula telah disepakati baik didalam Perjanjian Pengikatan
Jual Beli (PPJB) maupun Tata Tertib tentang kewajiban pembayaran iuran
In
A

maintenance/iuran pengelolaan lingkungan (IPL) yang dipergunakan untuk


menanggulangi biaya-biaya yang timbul dalam pemeliharaan dan pengelolaan
ah

lik

lingkungan.
5. Bahwa didalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani
m

ub

antara Penggugat dengan Tergugat I s/d Tergugat IX, disepakati terhitung


setelah serah terima bangunan, Tergugat I s/d Tergugat IX wajib membayar
ka

iuran maintenance/iuran pengelolaan (IPL) lingkungan yang dimanfaatkan


ep

untuk membiayai pemeliharaan dan perawatan lingkungan antara lain untuk


ah

pembersihan saluran air, rumput, taman, children playground dan fasilitas olah
R

raga pembiayaan tenaga keamanan 24 (dua puluh empat) jam termasuk


es

fasilitas CCTV, penerangan jalan umum dan pembayaran iuran


M

ng

maintenance/iuran pengelolaan lingkungan tersebut harus dibayarkan


on

selambat-lambatnya pada setiap akhir pada bulan berjalan.


gu

Halaman 5 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Bahwadiawal-awal pembelian pihak Tergugat I s/d Tergugat IX secara rutin dan

R
tertib melaksanakan pembayaran kewajiban iuran maintenance/iuran

si
pengelolaan lingkungandan semua hak dan kewajiban para pihak berjalan

ne
ng
dengan baik, namun beberapa tahun terakhir ini Tergugat I s/d Tergugat IX
telah ingkar janji, tidak lagi membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan
lingkungansecara tertib, sebagaimana yang seharusnya sesuai masa dan

do
gu jumlah yang tertunggak serta dendanya, sedangkan Tergugat I s/d Tergugat IX
hingga gugatan ini diajukan masih menikmati fasilitas yang diberikan,

In
A
diantaranya fasilitas jalan yang baik, pemanfaatan kamera CCTV, pelayanan
pemeliharaan saluran air dan taman.
ah

7. Bahwa jumlah kewajiban iuran maintenance/iuran pengelolaan lingkungan

lik
(IPL)Tergugat I s/d Tergugat IX yang tertunggak berikut dengan denda
keterlambatannya hingga sampai bulan Juni 2019, masing-masing adalah :
am

ub
a. Tergugat I tertunggak sejak Maret 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
sebesar Rp.3.243.000,- (tiga juta dua ratus empat puluh tiga ribu rupiah),
ep
dengan rincian :
k

- Iuran Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.3.168.000,-


ah

- Denda Maret 2018 s/d Mei 2019 Rp. 75.000,-


R

si
b. Tergugat II tertunggak sejak Maret 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
sebesar Rp.10.381.000,- (sepuluh juta tiga ratus delapan puluh satu ribu

ne
ng

rupiah), dengan rincian:


- September 2014 s/d Desember 2014 Rp. 576.000,-

do
gu

- Januari 2015 s/d Pebruari 2017 Rp. 4.212.000,-


- Maret 2017 s/d Pebruari 2018 Rp. 2.160.000,-
- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp. 3.168.000,-
In
A

- Denda Januari 2015 s/d Mei2019 Rp. 265.000,-


c. Tergugat III tertunggak sejak Maret 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
ah

lik

sebesar Rp.3.595.000,- (tiga juta lima ratus sembilan puluh lima ribu
rupiah) dengan rincian :
m

ub

- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.3.520.000,-


- Denda Maret 2018 s/d Mei 2019 Rp. 75.000,-
ka

d. Tergugat IV tertunggak sejak Oktober 2017 s/d Juni 2019 dengan jumlah
ep

sebesar Rp.6.428.000,- (enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu
ah

rupiah) dengan rincian :


R

- Oktober 2017 s/d Pebruari 2018 Rp.1.400.000,-


es

- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.4.928.000,-


M

ng

- Denda Oktober 2017 s/d Mei 2019 Rp. 100.000,-


on
gu

Halaman 6 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. Tergugat V tertunggak sejak Oktober 2017 s/d Juni 2019 dengan jumlah

R
sebesar Rp.5.524.000,- (lima juta lima ratus dua puluh empat ribu rupiah)

si
dengan rincian :

ne
ng
- Oktober 2017 s/d Pebruari 2018 Rp.1.200.000,-
- Maret 2018 s/d Juni2019 Rp.4.224.000,-
- Denda Oktober 2017 s/d Mei2019 Rp. 100.000,-

do
gu f. Tergugat VI tertunggak sejak Nopember 2013 s/d Juni 2019 dengan jumlah
sebesar Rp.12.247.000,- (dua belas juta dua ratus empat puluh tujuh ribu

In
A
rupiah) dengan rincian:
- Nopember 2013 s/d Januari 2014 Rp. 504.000,-
ah

- Juli 2015 s/d Pebruari 2017 Rp.4.410.000,-

lik
- Maret 2017 s/d Pebruari 2018 Rp.2.898.000,-
- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.4.200.000,-
am

ub
- Denda Juli 2015 s/d Mei 2019 Rp. 235.000,-
g. Tergugat VII tertunggak sejak Desember 2017 s/d Juni 2019 dengan
ep
jumlah sebesar Rp.7.908.319,- (tujuh juta sembilan ratus delapan ribu tiga
k

ratus sembilan belas rupiah) dengan rincian :


ah

- Kekurangan Desember 2017 Rp. 285.919,-


R

si
- Januari 2018 s/d Pebruari 2018 Rp. 777.400,-
- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.6.760.000,-

ne
ng

- Denda Januari 2018 s/d Mei 2019 Rp. 85.000,-


h. TergugatVIII tertunggak sejak Pebruari 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah

do
gu

sebesar Rp.16.365.500,- (enambelas juta tiga ratus enam puluh lima ribu
lima ratus rupiah) dengan rincian :
- Pebruari 2018 Rp. 885.500,-
In
A

- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.15.400.000,-


- Denda Pebruari 2018 s/d Mei 2019 Rp. 80.000,-
ah

lik

i. Tergugat IX tertunggak sejak Mei 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
sebesar Rp.11.930.000,- (sebelas juta sembilan ratus tiga puluh ribu
m

ub

rupiah) dengan rincian:


- Mei 2018 s/d Juni 2019 Rp.11.865.000,-
ka

- Denda Mei 2018 s/d Mei 2019 Rp. 65.000,-


ep

8. Bahwa atas kelalaian Tergugat I s/d Tergugat IX tersebut, Penggugat II melalui


ah

kuasa hukum telah memberikan somasi (peneguran) dengan tujuan agar


R

Tergugat I s/d Tergugat IXmelaksanakan kewajiban membayar iuran


es

maintenance/iuran pengelolaan lingkungan(IPL) yang tertunggak, masing-


M

ng

masing terhadap :
on

a. Tergugat I dengan :
gu

Halaman 7 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- surat No.030/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019, perihal

R
Somasi I;

si
- surat No.107/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal

ne
ng
Somasi II;
- surat No.170/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal
Somasi III;

do
gu b. Tergugat II dengan :
- surat No.062/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 30 Januari 2019, perihal

In
A
Somasi I;
- surat No.133/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal
ah

Somasi II;

lik
- surat No.177/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal
Somasi III;
am

ub
c. Tergugat III dengan :
- surat No.037/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019, perihal
ep
Somasi I;
k

- surat No.113/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal


ah

Somasi II;
R

si
- surat No.171/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal
Somasi III;

ne
ng

d. Tergugat IV dengan :
- surat No.032/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019, perihal

do
gu

Somasi I;
- surat No.108/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal
Somasi II;
In
A

- surat No.175/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal


Somasi III;
ah

lik

e. Tergugat V dengan :
- surat No.056/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 30 Januari 2019, perihal
m

ub

Somasi I;
- surat No.128/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal
ka

Somasi II;
ep

- surat No.176/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal


ah

Somasi III;
R

f. Tergugat VI dengan :
es

- surat No.057/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 30 Januari 2019, perihal


M

ng

Somasi I;
on
gu

Halaman 8 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- surat No.129/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal

R
Somasi II;

si
- surat No.173/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal

ne
ng
Somasi III;
g. Tergugat VIIdengan :
- surat No.050/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 30 Januari 2019, perihal

do
gu Somasi I;
- surat No.124JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal

In
A
Somasi II;
- surat No.174/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal
ah

Somasi III;

lik
h. Tergugat VIII dengan :
- surat No.051/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 30 Januari 2019, perihal
am

ub
Somasi I;
- surat No.125/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal
ep
Somasi II;
k

- surat No.169/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal


ah

Somasi III;
R

si
i. Tergugat IX dengan :
- surat No.029/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019, perihal

ne
ng

Somasi I;
- surat No.106/JVH-BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal

do
gu

Somasi II;
- surat No.172/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal
Somasi III;
In
A

9. Bahwa walaupun terhadap Tergugat I s/d Tergugat IX telah diberikan somasi,


namun hingga gugatan a quo diajukan Tergugat I s/d Tergugat IX tidak
ah

lik

mempunyai itikad baik untuk membayar kewajibannya itu, sedangkan


Penggugat II sebagai pihak yang ditunjuk mengelola dan memelihara
m

ub

lingkungan di Perumahan Green Park masih tetap melaksanakan


kewajibannya memberikan pelayanan keamanan dan fasilitas CCTV, penataan
ka

taman, karenanya Tergugat I s/d Tergugat IX telah melakukan ingkar janji


ep

sebagaimana dimaksud dalam pasal 1238 Kitab Undang-undang Hukum


ah

Perdata (KUHPerdata).
R

10. Bahwa pembiayaan pengelolaan dan pemeliharaan lingkungan saat ini


es

dilakukan hanya dari jumlahiuran maintenance/iuran pengelolaan


M

ng

lingkungan(IPL) yang diterima dari pemilik/penghuni yang masih secara tertib


on

melakukan kewajiban membayar, hingga saat ini iuran maintenance/iuran


gu

Halaman 9 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengelolaan lingkungan(IPL) yang diterima tidak dapat memenuhi seluruh

R
biaya yang harus dibayar diantaranya biaya rekening listrik (PJU), biaya gaji

si
pekerja dan biaya lainnya, maka Penggugat I telah memberikan subsidi

ne
ng
kepada Penggugat II untuk menutupi biaya-biaya tersebut.
11. Bahwa Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) danbuku Panduan Tata Tertib
Hunian yang telah ditandatangani oleh Tergugat I s/d Tergugat IX tersebut

do
gu berlaku dan mengikat sebagai undang-undang bagi Para Penggugat dengan
Tergugat I s/d Tergugat X sebagaimana dimaksud dalam pasal 1338 Kitab

In
A
Undang-undang Hukum Perdata (KUHPerdata), karenanya Tergugat I s/d
Tergugat IX harus dengan itikad baik melaksanakannya.
ah

12. Bahwa dengan tidak dilaksanakannya ketentuan yang dimaksud dalam

lik
Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) danbuku Panduan Tata Tertib Hunian
secara itikad baikdalam hal membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan
am

ub
lingkungan (IPL) secara tepat waktu,telah menimbulkan kerugian bagi Para
Penggugat, karena Para Penggugat secara rutin harus mengeluarkan biaya
ep
diantaranya membayar gaji pekerja taman, perbaikan saluran air, gaji tenaga
k

keamanan (security) dan biaya rekening lampu penerangan jalan umum (PJU)
ah

yang merupakan biaya tetap yang harus dibayar setiap bulannya.


R

si
13. Bahwakarena Tergugat I s/d Tergugat IXbelum membayar iuran
maintenance/iuran pengelolaan lingkungansampai dengan bulan Juni 2019,

ne
ng

maka haruslah Tergugat I s/d Tergugat IXmasing-masing dihukum untuk


membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan lingkungantertunggak sampai

do
gu

bulan Juni 2019 berikut dendanya sebagaimana dimaksud pada angka


7diatas, dan tetap harus membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan
lingkungan secara tertib setiap bulan berjalan terhitung dari bulan Juli 2019
In
A

selama pemeriksaan perkara a quo hingga putusan dalam perkara a quo


berkekuatan hukum yang tetap atau setidak-tidaknya hingga Penggugat I telah
ah

lik

menyerahkan Prasarana Sarana Umum (PSU) kepada Pemerintah Kota


Bekasi.
m

ub

14. Bahwa pangajuan gugatana quo didasarkan pada bukti-bukti otentik yang
mempunyai kekuatan pembuktian sempurna yang tidak dapat dibantah
ka

kebenarannya, maka hendaklah putusan dalam perkara a quo dinyatakan


ep

dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada perlawanan, banding maupun


ah

kasasi (uit voerbar bij voorraad).


R

Maka, berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan diatas, Para Penggugat mohon
es

agar Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan mengadili perkara a quo
M

ng

berkenaan untuk memutuskan sebagai berikut :


on
gu

Halaman 10 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DALAM PROVISI

R
- Menghukum Tergugat I s/d Tergugat IX agar selama pemeriksaan perkara tetap

si
membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan lingkungansetiap bulannya,

ne
ng
terhitung sejak bulan Juli 2019 sampai dengan putusan dalam perkara a quo
mempunyai kekuatan hukum yang tetap, sesuai dengan tarif yang ditetapkan.
DALAM POKOK PERKARA

do
gu
1. Mengabulkan gugatanPara Penggugat untuk seluruhnya.
2. Menyatakan Tergugat I s/d Tergugat IXtelah melakukan perbuatan ingkar janji

In
A
(wanprestasi).
3. Menyatakan sah secara hukum dan mengikat Perjanjian Pengelolaan yang
ah

dibuat antara Penggugat I dengan Penggugat II masing-masing :

lik
a. Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global Propertindo Dengan PT Bina
Pilar Lestari Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan Perumahan
am

ub
Green Park tertanggal 5 Juli 2007;
b. Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global Propertindo Dengan PT Bina
ep
Pilar Lestari Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan Perumahan
k

Green Park tertanggal 5 Juli 2012;


ah

c. Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global Propertindo Dengan PT Bina


R

si
Pilar Lestari Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan Perumahan
Green Park tertanggal 5 Juli 2017.

ne
ng

4. Menyatakan sah secara hukum dan mengikat Perjanjian Pengikatan Jual Beli
antara Penggugat I dengan masing-masing :

do
gu

a. Tergugat I yaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.016/PPJB/BGP/XII/2007


tanggal 27 Desember 2007;
b. Tergugat II yaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.94/PPJB/BGP/IX/2008
In
A

tanggal 12 September 2008;


c. Tergugat III yaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli
ah

lik

No.013/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007;


d. Tergugat IV yaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli
m

ub

No.037/PPJB/BGP/XI/2012 tanggal 17 Nopember 2012;


e. Tergugat Vyaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.044/PPJB/BGP/II/2008
ka

tanggal 23 Pebruari 2008;


ep

f. Tergugat VIyaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli


ah

No.041/PPJB/BGP/VIII/2010 tanggal 8 Agustus 2010;


R

g. Tergugat VII yaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli


es

No.051/PPJB/BGP/X/2010 tanggal 25 Oktober 2010;


M

ng

h. Tergugat VIIIyaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli


on

No.013/PPJB/GP/BGP/VI/2015 tanggal 9 Juni 2015;


gu

Halaman 11 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
i. Tergugat IXyaitu Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.021/PPJB-

R
GP/BGP/V/2013 tanggal 27 Mei 2008;

si
5. Menyatakan berlaku sah secara hukum dan mengikat bagi Tergugat I s/d

ne
ng
Tergugat IX buku Panduan Tata Tertib Hunian.
6. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat IXuntuk membayar iuran
maintenance/iuran pengelolaan lingkungan(IPL) yang tertunggakmasing-

do
gu masing :
a. Tergugat I tertunggak sejak Maret 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah

In
A
sebesar Rp.3.243.000,- (tiga juta dua ratus empat puluh tiga ribu rupiah),
dengan rincian :
ah

- Iuran Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.3.168.000,-

lik
- Denda Maret 2018 s/d Mei 2019 Rp. 75.000,-
b. Tergugat II tertunggak sejak Maret 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
am

ub
sebesar Rp.10.401.000,- (sepuluh juta empat ratus satu ribu rupiah),
dengan rincian:
ep
- September 2014 s/d Desember 2014 Rp. 576.000,-
k

- Januari 2015 s/d Pebruari 2017 Rp. 4.212.000,-


ah

- Maret 2017 s/d Pebruari 2018 Rp. 2.160.000,-


R

si
- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp. 3.168.000,-
- Denda Januari 2015 s/d Mei2019 Rp. 285.000,-

ne
ng

c. Tergugat III tertunggak sejak Maret 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
sebesar Rp.3.595.000,- (tiga juta lima ratus sembilan puluh lima ribu

do
gu

rupiah) dengan rincian :


- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.3.520.000,-
- Denda Maret 2018 s/d Mei 2019 Rp. 75.000,-
In
A

d. Tergugat IV tertunggak sejak Oktober 2017 s/d Juni 2019 dengan jumlah
sebesar Rp.6.428.000,- (enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu
ah

lik

rupiah) dengan rincian :


- Oktober 2017 s/d Pebruari 2018 Rp.1.400.000,-
m

ub

- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.4.928.000,-


- Denda Oktober 2017 s/d Mei 2019 Rp. 100.000,-
ka

e. Tergugat V tertunggak sejak Oktober 2017 s/d Juni 2019 dengan jumlah
ep

sebesar Rp.5.524.000,- (lima juta lima ratus dua puluh empat ribu rupiah)
ah

dengan rincian :
R

- Oktober 2017 s/d Pebruari 2018 Rp.1.200.000,-


es

- Maret 2018 s/d Juni2019 Rp.4.224.000,-


M

ng

- Denda Oktober 2017 s/d Mei 2019 Rp. 100.000,-


on
gu

Halaman 12 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
f. Tergugat VI tertunggak sejak Nopember 2013 s/d Juni 2019 dengan jumlah

R
sebesar Rp.12.247.000,- (dua belas juta dua ratus empat puluh tujuh ribu

si
rupiah) dengan rincian:

ne
ng
- Nopember 2013 s/d Januari 2014 Rp. 504.000,-
- Juli 2015 s/d Pebruari 2017 Rp.4.410.000,-
- Maret 2017 s/d Pebruari 2018 Rp.2.898.000,-

do
gu - Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.4.200.000,-
- Denda Juli 2015 s/d Mei 2019 Rp. 235.000,-

In
A
g. Tergugat VII tertunggak sejak Desember 2017 s/d Juni 2019 dengan
jumlah sebesar Rp.7.908.319,- (tujuh juta sembilan ratus delapan ribu tiga
ah

ratus sembilan belas rupiah) dengan rincian :

lik
- Kekurangan Desember 2017 Rp. 285.919,-
- Januari 2018 s/d Pebruari 2018 Rp. 777.400,-
am

ub
- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.6.760.000,-
- Denda Januari 2018 s/d Mei 2019 Rp. 85.000,-
ep
h. Tergugat VIII tertunggak sejak Pebruari 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah
k

sebesar Rp.16.365.500,- (enam belas juta tiga ratus enam puluh lima ribu
ah

lima ratus rupiah) dengan rincian :


R

si
- Pebruari 2018 Rp. 885.500,-
- Maret 2018 s/d Juni 2019 Rp.15.400.000,-

ne
ng

- Denda Pebruari 2018 s/d Mei 2019 Rp. 80.000,-


i. Tergugat IX tertunggak sejak Mei 2018 s/d Juni 2019 dengan jumlah

do
gu

sebesar Rp.11.930.000,- (sebelas juta sembilan ratus tiga puluh ribu


rupiah) dengan rincian:
- Mei 2018 s/d Juni 2019 Rp.11.865.000,-
In
A

- Denda Mei 2018 s/d Mei 2019 Rp. 65.000,-


7. Menyatakan putusan dalam perkara a quo dapat dilaksanakan terlebih dahulu
ah

lik

walaupun ada perlawanan, banding maupun kasasi (uit voerbar bij voorraad).
8. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat IX secara tanggung renteng untuk
m

ub

membayar biaya perkara.


Atau, apabila Pengadilan Negeri Bekasi berpendapat lain, mohon putusan yang
ka

seadil-adilnya (ex aequo et bono).


ep

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan


ah

Penggugat I dan Penggugat II hadir kuasanya seperti tersebut di atas, untuk


R

Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, Tergugat VIII hadir Kuasanya
es
M

Ikhwan Tunggal Nugroho, S.H., Dr. Wahyu Nugroho, S.H., M.H., Mahatma
ng

Mahardika, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum Tunggal Nugroho & Partners yang
on
gu

Halaman 13 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berkantor di Jl. Warung Jati Timur Komplek Ditjen Perhubungan Udara No. 1 RT

R
014/RW 04 Kalibata, Pancoran Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus

si
tanggal 6 Agustus 2019, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri

ne
ng
Bekasi tanggal 19 Agustus 2019, dibawah Register Nomor : 970/SK/2019/PN.Bks,
sedangkan Tergugat II, Tergugat V, Tergugat VII dan Tergugat IX tidak hadir
walaupun telah dipanggil secara patut;

do
gu Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian diantara
para pihak melalui mediasi sebagaimana diatur dalam Perma Nomor 01 Tahun 2016

In
A
tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan dengan menunjuk ELI SUPRAPTO, S.H.,
Hakim pada Pengadilan Negeri Bekasi sebagai Mediator;
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 3 Desember
2019 upaya perdamaian tersebut tidak berhasil;
am

ub
Menimbang, bahwa oleh karena itu pemeriksaan perkara dilanjutkan
dengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat;
ep
Menimbang, bahwa Kuasa Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat
k

VI, Tergugat VIII telah mengajukan jawaban tertulisnya, yang pada pokoknya
ah

adalah sebagai berikut :


R

si
PENDAHULUAN

ne
ng

Bahwa obyek gugatan a quo adalah mengenai wanprestasi atau kelalaian PARA
TERGUGAT dalam melunasi Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan

do
gu

(IPL) yang:
 Kewajiban pembayarannya didasarkan pada ketentuan yang ditetapkan dan
In
A

dicantumkan secara sepihak oleh PENGGUGAT I didalam Perjanjian


Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani oleh PENGGUGAT I dan
PARA TERGUGAT.
ah

lik

 Pelaksanaan pemungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran


Pengelolaan Lingkungan (IPL) tersebut dilakukan oleh PENGGUGAT II dengan
m

ub

mendasarkan pada Perjanjian Pengelolaan yang ditandatangani oleh


ka

PENGGUGAT I dan PENGGUGAT II serta Buku Panduan Tata Tertib Hunian


ep

yang diterbitkan oleh PENGGUGAT II.


ah

Untuk memudahkan Majelis Hakim dalam memeriksa perkara a quo, dalam bagian
R

Pendahuluan ini PARA TERGUGAT menguraikan tentang bagaimana hubungan


es

antara ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) tersebut


M

ng

dengan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB), Perjanjian Pengelolaan dan Buku
on
gu

Halaman 14 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Panduan Tata Tertib Hunian serta kaitannya dengan hubungan hukum yang terjadi

R
antara PARA TERGUGAT dan PARA PENGGUGAT.

si
ne
ng
1. PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI (PPJB) MERUPAKAN
PERJANJIAN PENDAHULUAN DAN BERAKHIR SETELAH DILAKUKAN

do
gu SERAH TERIMA TANAH DAN BANGUNAN

Hubungan hukum antara PARA TERGUGAT dengan PENGGUGAT I

In
A
didasarkan pada jual beli Tanah dan Bangunan/Rumah yang berlokasi
diperumahan Green Park, Kel. Jatimelati, Kec. Pondok Melati, Kota Bekasi
ah

lik
yang dibangun dan dipasarkan oleh PENGGUGAT I sebagai pengembang
perumahan tersebut.
am

ub
Hubungan jual beli Tanah dan Bangunan/Rumah antara PENGGUGAT I dan
PARA TERGUGAT tersebut diawali dengan penandatanganan Perjanjian
ep
Pengikatan Jual Beli (PPJB).
k
ah

Adapun substansi hukum dari Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB)


R
tersebut merupakan perjanjian pendahuluan yang tunduk pada ketentuan

si
Pasal 42 ayat (1) Undang-Undang No 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan

ne
ng

Permukiman (“UU Perumahan dan Pemukiman”), sebagai berikut:

“Rumah tunggal, rumah deret, dan/atau rumah susun yang masih dalam

do
gu

tahap proses pembangunan dapat dipasarkan melalui sistem perjanjian


pendahuluan jual beli sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-
undangan”.
In
A

Dalam pelaksanaannya, ketentuan Pasal 42 ayat (1) UU Perumahan dan


ah

Pemukiman tersebut tetap didasarkan pada Keputusan Menteri Negara


lik

Perumahan Rakyat No. 09/KPTS/M/1995 Tentang Pedoman Pengikatan Jual


Beli Rumah. (“Kemenpera Pedoman PPJB”). Sebagai aturan yang wajib
m

ub

dipatuhi oleh pengembang perumahan terkait dengan proses jual beli rumah
yang pelaksanaannya dilakukan dengan pengikatan jual beli.
ka

ep

Sebagai suatu perjanjian pendahuluan, perbuatan hukum yang terkait dan


melekat dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB), adalah perbuatan
ah

hukum jual beli, sebagaimana ketentuan Pasal 1457 KUHPerdata : “Jual beli
R

adalah suatu perjanjian, dengan mana pihak yang satu mengikatkan dirinya
es
M

untuk menyerahkan suatu kebendaan, dan pihak yang lain untuk membayar
ng

harga yang telah dijanjikan.”


on
gu

Halaman 15 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa Angka Romawi V dan X Lampiran 1 Kemenpera Pedoman PPJB,

R
pada pokoknya juga menentukan bahwa:

si
“Dalam hal bangunan rumah yang menjadi obyek dari PPJB telah selesai

ne
ng
dan siap dihuni, sertifikat Hak Guna Bangunan sudah terdaftar atas nama
Penjual dan Pembeli telah selesai memenuhi kewajiban untuk membayar

do
gu harga Tanah dan Bangunan Rumah beserta biaya-biaya lainnya, maka
Penjual dan Pembeli harus menandatangani Akta Jual Beli dihadapan
Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dan menandatangani Berita Acara

In
A
Serah Terima Tanah dan Bangunan Rumah”.

Dengan demikian kedudukan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) sebagai


ah

lik
perjanjian pendahuluan, sepenuhnya berakhir dengan telah dilunasinya
pembayaran harga Tanah dan Bangunan/Rumah oleh Pembeli, telah
am

ub
dilakukan penyerahan oleh Penjual kepada Pembeli baik secara yuridis
(juridische levering) dengan ditandatanganinya Akta Jual Beli (AJB) maupun
secara fisik melalui penandatangan Berita Acara Serah Terima (BAST).
ep
k

Sehingga ketentuan tentang Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan


ah

R
Lingkungan (IPL) sebagaimana yang dicantumkan dalam Perjanjian

si
Pengikatan Jual Beli (PPJB) dan diberlakukan oleh PENGGUGAT I (selaku

ne
ng

Penjual/Pelaku Usaha Perumahan) setelah proses serah terima


bangunan/rumah dilakukan, melanggar ketentuan pembuatan Perjanjian
Pengikatan Jual Beli (PPJB) (sebagai perjanjian pendahuluan jual beli tanah

do
gu

dan rumah) sebagaimana diatur dalam Pasal 42 ayat (1) UU Perumahan dan
Pemukiman jo Kemenpera Pedoman PPJB.
In
A

Merupakan sebab yang terlarang berdasarkan Pasal 1337 KUHPerdata, dan


karenanya batal demi hukum (vide Pasal 1254 KUH Perdata), sehingga tidak
ah

lik

dapat diberlakukan untuk memperpanjang kedudukan hukum PPJB yang


telah berakhir paska dilunasinya pembayaran harga rumah/bangunan oleh
m

ub

PARA TERGUGAT dan ditandatanganinya Akta Jual Beli (AJB) dan Berita
Acara Serah Terima Rumah (BAST) oleh PENGGUGAT I dan PARA
ka

TERGUGAT.
ep

Dengan demikian secara yuridis, perbuatan hukum jual beli antara PARA
ah

TERGUGAT dengan PENGGUGAT I telah berakhir (vide Pasal 1457 KUH


R

Perdata).
es
M

ng

Sehingga Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) sudah berakhir dan


on

tidak menimbulkan Hak bagi PENGGUGAT I dan/atau PENGGUGAT II


gu

Halaman 16 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
untuk memungut atau menagih Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan

R
Lingkungan (IPL) terhadap PARA TERGUGAT. Dan karenanya tidak

si
dapat dijadikan dasar oleh PARA PENGGUGAT untuk mengajukan

ne
ng
gugatan a quo terhadap PARA TERGUGAT

2. KETENTUAN IPL DALAM PPJB BERTENTANGAN DENGAN UU

do
gu PERLINDUNGAN KONSUMEN

Hubungan hukum antara PENGGUGAT I dan PARA TERGUGAT juga

In
A
merupakan hubungan antara Pelaku Usaha Perumahan dengan Konsumen
Perumahan, sehingga sepenuhnya berlaku ketentuan Undang-Undang No. 8
ah

lik
Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen (“UU Perlindungan
Konsumen”).
am

ub
Ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)
sebagaimana yang tercantum dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB),
yang disiapkan dan ditetapkan secara sepihak oleh PENGGUGAT I (selaku
ep
k

Penjual/Pelaku Usaha), pada pokoknya menyatakan:


ah

“Terhitung sejak serah terima rumah maka PIHAK KEDUA diwajibkan


R

si
untuk membayar Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan
(IPL) yang setiap bulannya sebesar Rp……………. per meter persegi

ne
ng

untuk bangunan satu lantai dihitung berdasarkan luas tanah dan Rp.
………. per meter persegi untuk bangunan dua lantai dihitung berdasarkan

do
gu

luas tanah, …dst, ..biaya tersebut untuk antara lain: Keamanan 24 jam
setiap harinya ….dst.
In
A

PIHAK PERTAMA berhak untuk mengubah besarnya Iuran Pengelolaan


Lingkungan (IPL) sewaktu-waktu sesuai ketentuan tanpa diperlukan
ah

lik

persetujuan PIHAK KEDUA.”

Sehingga bersifat mengikat dan wajib dipenuhi seluruh Konsumen/Pembeli


m

ub

rumah termasuk PARA TERGUGAT, dan karenanya merupakan suatu bentuk


klausula baku sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 ayat (10) UU
ka

Perlindungan Konsumen yang menyatakan:


ep

“Klausula Baku adalah setiap aturan atau ketentuan dan syarat-syarat yang
ah

telah dipersiapkan dan ditetapkan terlebih dahulu secara sepihak oleh


R

es

pelaku usaha yang dituangkan dalam suatu dokumen dan/atau perjanjian


M

yang mengikat dan wajib dipenuhi oleh konsumen.”


ng

on
gu

Halaman 17 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Oleh karena diberlakukan terhadap Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB)

R
yang seharusnya telah berakhir setelah proses serah terima bangunan/rumah

si
dilakukan. Ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)

ne
ng
tersebut merupakan suatu bentuk aturan baru, tambahan, atau lanjutan
terhadap PPJB yang dibuat dan ditetapkan secara sepihak oleh Pelaku
Usaha, sehingga melanggar ketentuan Pasal 18 ayat (1) huruf (g) UU

do
gu Perlindungan Konsumen yang menentukan bahwa:

“Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa yang ditujukan

In
A
untuk diperdagangkan dilarang membuat atau mencantumkan klausula
baku pada setiap dokumen dan/atau perjanjian apabila:
ah

lik
g. menyatakan tunduknya konsumen kepada peraturan yang berupa
aturan baru, tambahan, lanjutan dan/atau pengubahan lanjutan
am

ub
yang dibuat sepihak oleh pelaku usaha dalam masa konsumen
memanfaatkan jasa yang dibelinya.” ep
Dinyatakan batal demi hukum, berdasarkan ketentuan Pasal 18 ayat (3) UU
k

Perlindungan Konsumen yang menyatakan:


ah

si
“Setiap klausula baku yang telah ditetapkan oleh pelaku usaha pada
dokumen atau perjanjian yang memenuhi ketentuan sebagaimana

ne
ng

dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dinyatakan batal demi hukum.”

Serta dikualifikasi sebagai Perbuatan Pidana sebagaimana ketentuan

do
gu

Pasal 62 ayat (1) UU Perlindungan Konsumen:

“Pelaku usaha yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam


In
A

Pasal 8, Pasal 9, Pasal 10, Pasal 13 ayat (2), Pasal 15, Pasal 17, ayat (1)
huruf a, huruf b, huruf c, huruf e,, ayat (2), dan Pasal 18 dipidana dengan
pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau pidana denda paling
ah

lik

banyak Rp 2.000.000.000,00 (dua milyar rupiah).”

Dengan demikian ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan


m

ub

Lingkungan (IPL) sebagaimana yang tercantum dalam Perjanjian Pengikatan


ka

Jual Beli (PPJB) tersebut merupakan sebab yang terlarang (vide Pasal 1337
ep

KUHPerdata).
ah

Dan karenanya secara yuridis, tidak dapat dijadikan dasar oleh PARA
R

PENGGUGAT untuk mengajukan tuntutan pembayaran Iuran


es

Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) kepada PARA


M

ng

TERGUGAT, termasuk untuk mengajukan gugatan a quo terhadap PARA


on

TERGUGAT.
gu

Halaman 18 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. TENTANG PERJANJIAN PENGELOLAAN

si
Perjanjian Kerjasama tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan
Perumahan Green Park (“Perjanjian Pengelolaan”) adalah perjanjian yang

ne
ng
dibuat dan ditandatangani oleh dan antara PENGGUGAT I dan PENGGUGAT
II. Dalam perjanjian tersebut PENGGUGAT I menunjuk PENGGUGAT II untuk

do
gu mengelola dan merawat lingkungan perumahan Green Park.

Oleh karena tidak melibatkan PARA TERGUGAT dan tidak bersifat derden

In
beding, maka Perjanjian Pengelolaan tersebut tidak dapat diberlakukan dan
A
tidak dapat membawa kerugian terhadap PARA TERGUGAT, sebagaimana
diatur dalam Pasal 1340 KUH Perdata:
ah

lik
(1) Suatu perjanjian hanya berlaku antara pihak-pihak yang membuatnya.
am

ub
(2) Suatu perjanjian tidak dapat membawa rugi kepada pihak-pihak ketiga,
tak dapat pihak ketiga mendapat manfaat karenanya, selain dalam hal
yang diatur dalam pasal 1317.
ep
k

Dengan demikian Perjanjian Pengelolaan tersebut tidak menimbulkan


ah

hak bagi PENGGUGAT I dan/atau PENGGUGAT II untuk memungut atau


R

si
menagih Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)
terhadap PARA TERGUGAT. Sehingga secara yuridis tidak dapat

ne
ng

dijadikan dasar oleh PARA PENGGUGAT untuk mengajukan gugatan a


quo terhadap PARA TERGUGAT.

do
gu

4. TENTANG BUKU PANDUAN TATA TERTIB HUNIAN

a. BUKU PANDUAN TATA TERTIB BUKAN MERUPAKAN PERJANJIAN


In
A

Buku Panduan Tata Tertib Hunian, yang merupakan aturan sepihak yang
ah

lik

dibuat sendiri oleh PENGGUGAT II dengan tanpa melibatkan PARA


TERGUGAT.
m

ub

Sehingga Buku tersebut bukan merupakan suatu bentuk Perjanjian


sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1313 KUH Perdata, tidak mengikat
ka

terhadap PARA TERGUGAT dan tidak menimbulkan hak bagi


ep

PENGGUGAT I dan/atau PENGGUGAT II untuk memungut dan menagih


ah

Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap PARA


R

TERGUGAT.
es
M

Dengan demikian Buku Panduan Tata Tertib Hunian tersebut tidak


ng

menimbulkan hak bagi PENGGUGAT I dan/atau PENGGUGAT II untuk


on
gu

Halaman 19 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memungut atau menagih Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan

R
Lingkungan (IPL) terhadap PARA TERGUGAT. Sehingga secara

si
yuridis tidak dapat dijadikan dasar oleh PARA PENGGUGAT untuk

ne
ng
mengajukan gugatan a quo terhadap PARA TERGUGAT.

b. BUKU PANDUAN TATA TERTIB MENGANDUNG PEMAKSAAN DAN

do
gu ANCAMAN

Bahwa terkait dengan ketentuan pembayaran Iuran Pengelolaan

In
A
Lingkungan (IPL) tersebut, Buku Panduan Tata Tertib Hunian
mencantumkan dan menetapkan sanksi sebagai berikut:
ah

lik
 Sanksi pemberhentian pelayanan lingkungan (pengangkutan sampah,
stiker, publikasi penunggak dll) tidak mengurangi atau
am

ub
menghilangkan kewajiban besaran IPL.
 Mencantumkan nama dan alamat penghuni yang bersangkutan di
papan pengumuman yang akan diletakkan di depan gate cluster.
ep
k

Dengan demikian Buku Panduan Tata Tertib Hunian mengandung


ah

pemaksaan dan ancaman terhadap para PARA TERGUGAT.


R

si
Sehingga PARA PENGGUGAT diduga telah berniat untuk melakukan

ne
ng

pemungutan dan penagihan Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) dengan


cara-cara yang memaksa dan melawan hukum, yaitu dengan
mengancam akan MENISTA melalui tulisan yang akan

do
gu

dipublikasikan /dipertunjukan atau ditempel ditempat umum. Dan


karenanya dapat dikualifikasi sebagai perbuatan pidana sebagaimana
In
A

dimaksud dalam Pasal 369 ayat (1) KUHP yang berbunyi:

“Barangsiapa dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau


ah

lik

orang lain dengan melawan hak, memaksa orang dengan ancaman


akan menista dengan lisan atau menista dengan tulisan, atau dengan
ancaman akan membuka rahasia, supaya orang itu akan memberikan
m

ub

sesuatu barang, yang sama sekali atau sebagian termasuk kepunyaan


ka

orang itu sendiri atau kepunyaan orang lain, atau supaya orang itu
ep

membuat utang atau menghapuskan piutang, dihukum karena


mengancam dengan hukuman penjara selama - lamanya empat tahun.”
ah

Sehingga melanggar Pasal 15 UU Perlindungan Konsumen yang


es

menyatakan:
M

ng

on
gu

Halaman 20 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa dilarang

R
melakukan dengan cara pemaksaan atau cara lain yang dapat

si
menimbulkan gangguan baik fisik maupun psikis terhadap konsumen.”

ne
ng
Serta merupakan suatu Perbuatan Pidana sebagaimana yang juga
secara tegas ditentukan dalam Pasal 62 ayat (1) UU Perlindungan

do
5.
gu Konsumen.

IPL TIDAK DAPAT DIBEBANKAN KEPADA PENGHUNI PERUMAHAN

In
A
SEBELUM PRASARANA, SARANA DAN UTILITAS (PSU) DISERAHKAN
KEPADA PEMERINTAH DAERAH
ah

lik
Bahwa Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) merupakan
biaya pemeliharaan dan perawatan Sarana Prasara dan Utilitas (PSU) yang
am

ub
dipungut oleh PARA PENGGUGAT dari warga masyarakat penghuni
Perumahan Green Park termasuk PARA TERGUGAT. ep
Dalil PARA PENGGUGAT sebagaimana yang tercantum dalam gugatan
k

halaman 7 butir (13) dan disampaikan dimuka persidangan (sehingga


ah

merupakan pengakuan yang sah secara hukum), menjadi fakta hukum bahwa
R

si
PENGGUGAT I selaku pengembang Perumahan Green Park belum
menyerahkan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) di perumahan Green

ne
ng

Park kepada Pemerintah Kota Bekasi.

Oleh karena PSU di perumahan Green Park belum diserahkan kepada

do
gu

Pemerintah Kota Bekasi, maka biaya pemeliharaan dan perawatan PSU


tersebut masih menjadi kewajiban dan tanggung jawab PENGGUGAT I
In
A

selaku Pengembang perumahan berdasarkan ketentuan Pasal 7 Peraturan


Daerah Kota Bekasi No. 16 Tahun 2011 tentang Penyediaan dan Penyerahan
ah

Prasarana, Sarana dan Utilitas Kawasan Perumahan, Perdagangan Dan


lik

Industri Oleh Pengembang di Kota Bekasi (Perda Kota Bekasi No. 16 Tahun
2011) yang menyatakan:
m

ub

“Pengembang wajib memelihara prasarana dan utilitas kawasan


ka

perumahan sebelum dilakukan penyerahan prasarana, sarana dan utilitas


ep

tersebut kepada Pemerintah Daerah.”


ah

serta norma hukum yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI No 3145


R

K/Pdt/2018 tanggal 18 Desember 2018, sehingga tidak dapat dibebankan


es

kepada warga masyarakat (dalam bentuk Iuran Maintenance/Iuran


M

ng

Pengelolaan Lingkungan/IPL) termasuk kepada PARA TERGUGAT.


on
gu

Halaman 21 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sehingga pemungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan

R
Lingkungan (IPL) yang dilakukan oleh PARA PENGGUGAT tersebut

si
melanggar kewajiban hukum PENGGUGAT I selaku Pengembang sesuai

ne
ng
dengan ketentuan Pasal 7 Peraturan Daerah Kota Bekasi No. 16 Tahun 2011
serta norma hukum yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI No 3145
K/Pdt/2018 tanggal 18 Desember 2018.

do
gu
Dengan demikian gugatan a quo mengandung cacat yuridis yang sangat
substansial karena pengajuan gugatan yang dilakukan oleh PARA

In
A
PENGGUGAT tersebut telah didasarkan pada sebab yang terlarang
(bertentangan dengan undang-undang), dilakukan dengan tanpa hak,
ah

lik
melanggar kewajiban hukum, serta dikualifikasi sebagai suatu Perbuatan
Pidana.
am

ub
Sehingga pengajuan gugatan a quo tersebut dapat dikualifikasi sebagai itikad
buruk dari PARA PENGGUGAT untuk melegalisasi suatu perbuatan melawan
ep
hukum melalui lembaga peradilan.
k
ah

Selanjutnya PARA TERGUGAT akan menanggapi dalil-dalil Gugatan PARA


R
PENGGUGAT sebagaimana yang akan diuraikan lebih lanjut dibawah ini.

si
ne
ng

DALAM KONVENSI :

DALAM EKSEPSI

do
gu

1. GUGATAN KABUR ATAU TIDAK JELAS (OBSCUUR LIBEL)

a. POSITA GUGATAN KABUR ATAU TIDAK JELAS (OBSCUUR LIBEL)


In
A

Bahwa Posita gugatan pada halaman 7 butir (12) yang menyatakan:


ah

lik

“Bahwa dengan tidak dilaksanakannya ketentuan yang dimaksud dalam


Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Buku Panduan Tata Tertib Hunian
m

ub

secara itikad baik dalam hal membayar iuran maintenance/iuran


pengelolaan lingkungan (IPL) secara tepat waktu telah menimbulkan
ka

kerugian bagi Para Pengugat, karena ….dst.”


ep

Dalil tersebut sama sekali tidak mencantumkan berapa jumlah


ah

kerugian yang dialami oleh PARA PENGGUGAT tersebut sehingga


R

posita tersebut kabur dan tidak jelas.


es
M

ng

b. PETITUM GUGATAN KABUR ATAU TIDAK JELAS (OBSCUUR LIBEL)


on
gu

Halaman 22 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1) Dalam dalil-dalil Posita gugatan a quo (vide halaman 5 s/d 6 butir (8) s/d

R
(9) gugatan a quo), pada pokoknya dinyatakan bahwa perbuatan ingkar

si
janji Tergugat I s/d Tergugat IX didasarkan pada fakta adanya 3 (tiga)

ne
ng
surat Somasi yang dikirim oleh Kuasa Hukum PENGGUGAT II dan telah
diabaikan oleh PARA TERGUGAT.

do
gu Sehingga dalil-dalil tersebut menyatakan bahwa Tergugat I s/d Tergugat
IX telah melakukan wanprestasi terhadap kewajiban pembayaran Iuran
Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang harus ditunaikan

In
A
kepada PENGGUGAT II. Dan karenanya tuntutan hukuman yang
seharusnya diajukan terhadap Tergugat I s/d Tergugat IX adalah
ah

lik
pemenuhan prestasi dalam bentuk pembayaran Iuran Maintenance/Iuran
Pengelolaan Lingkungan (IPL) kepada PENGGUGAT II.
am

ub
2) Namun dalam Petitumnya, PARA PENGGUGAT tidak menyatakan
secara jelas kepada siapa Tergugat I s/d Tergugat IX telah melakukan
perbuatan wanprestasi, serta kepada siapa pemenuhan hukuman
ep
k

(dalam bentuk pembayaran Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan


ah

Lingkungan/(IPL) tersebut harus dilakukan oleh Tergugat I s/d Tergugat


R

si
IX.

ne
Sebagaimana yang tercantum dalam angka (2) dan (4) Petitum sebagai
ng

berikut:

“2. Menyatakan Tergugat I s/d Tergugat IX telah melakukan perbuatan

do
gu

ingkar janji (wanprestasi).

4. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat IX untuk membayar iuran


In
A

maintenance/iuran pengelolaan lingkungan (IPL) yang tertunggak


masing-masing …dst …”
ah

lik

3) Dengan demikian gugatan a quo mengandung Petitum yang tidak jelas


dan/atau adanya kondisi dimana Petitum yang dimohonkan tidak
m

ub

didukung oleh Posita.


ka

Sehingga gugatan a quo mengandung cacat formil dan karenanya


ep

patut untuk ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat


diterima (niet ontvankelijke verklaard).
ah

es
M

ng

2. PENGGUGAT I TIDAK MEMPUNYAI DASAR HUKUM UNTUK


on

MENGAJUKAN GUGATAN
gu

Halaman 23 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa obyek gugatan a quo adalah wanprestasi atau kelalaian PARA

R
TERGUGAT dalam melunasi Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan

si
(IPL) yang didasarkan pada ketentuan sebagaimana yang tercantum dalam

ne
ng
Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani oleh PENGGUGAT
I dan PARA TERGUGAT.

do
gu Bahwa Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) merupakan perjanjian
pendahuluan atas perbuatan hukum jual beli tanah dan bangunan/rumah
antara PARA TERGUGAT dengan PENGGUGAT I.

In
A
Sebagaimana yang diuraikan pada bagian Pendahuluan, PPJB telah
sepenuhnya berakhir dengan telah dilunasinya pembayaran harga Tanah dan
ah

lik
Bangunan/Rumah oleh PARA TERGUGAT, serta telah dilakukan penyerahan
oleh PENGGUGAT I kepada PARA TERGUGAT baik secara yuridis (juridische
am

ub
levering) maupun fisik dengan ditandatanganinya Akta Jual Beli (AJB) dan
Berita Acara Serah Terima (BAST) (vide Pasal 42 ayat (1) UU Perumahan dan
ep
Pemukiman jo Kemenpera Pedoman PPJB jo Pasal 1457 KUH Perdata).
k
ah

Dan karenanya PPJB tersebut tidak dapat dijadikan sebagai dasar hukum oleh
R
PENGGUGAT I untuk mengajukan gugatan a quo.

si
PENGGUGAT I juga tidak mengirimkan somasi atau teguran kepada PARA

ne
ng

TERGUGAT yang menyatakan bahwa PARA TERGUGAT telah lalai atau ingkar
janji kepada PENGGUGAT I, sebagai dasar hukum untuk menyatakan adanya

do
gu

perbuatan ingkar janji sebagaimana yang dipersyaratkan oleh ketentuan Pasal


1238 KUH Perdata. Sehingga PARA TERGUGAT secara yuridis tidak dapat
dinyatakan telah melakukan wanprestasi terhadap PENGGUGAT I.
In
A

Dengan demikian PENGGUGAT I tidak mempunyai dasar hukum untuk


ah

lik

mengajukan gugatan terhadap PARA TERGUGAT, dan karenanya gugatan


a quo patut untuk ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat
diterima (niet ontvankelijke verklaard).
m

ub

3. PENGGUGAT II TIDAK MEMPUNYAI HAK UNTUK MENGAJUKAN


ka

GUGATAN (PERSONA STANDI IN JUDICIO)


ep

Bahwa berdasarkan dalil-dalil gugatan PARA PENGGUGAT pada halaman 2


ah

s/d 3 butir (1) s/d (5) gugatan a quo, alasan hukum diajukannya gugatan a quo
es

adalah: Perjanjian Pengelolaan, Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) dan


M

ng

Buku Panduan Tata Tertib Hunian.


on
gu

Halaman 24 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Serta adanya perbuatan wanprestasi oleh PARA TERGUGGAT karena telah

R
mengabaikan surat Somasi yang dikirimkan oleh PENGGUGAT II kepada

si
PARA TERGUGAT. (vide halaman 5 s/d 9 butir (8) s/d (9) gugatan a quo).

ne
ng
Namun demikian sebagaimana yang telah diuraikan dalam bagian
Pendahuluan:

do
gu a. Perjanjian Kerjasama tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan
Perumahan Green Park (Perjanjian Pengelolaan) hanya dibuat dan

In
A
ditandatangani oleh dan antara PENGGUGAT I dan PENGGUGAT II.
Sehingga tidak melibatkan PARA TERGUGAT, dan karenanya tidak dapat
ah

diberlakukan dan tidak dapat membawa kerugian terhadap PARA

lik
TERGUGAT (vide Pasal 1340 KUH Perdata)

Dengan demikian Perjanjian Pengelolaan tersebut tidak menimbulkan


am

ub
hubungan hukum atau memberikan hak bagi PENGGUGAT II terhadap
PARA PENGGUGAT.
ep
k

b. Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani oleh


ah

PENGGUGAT I dengan PARA TERGUGAT.


R

si
Hanya berlaku terhadap PENGGUGAT I dengan PARA TERGUGAT saja
(vide Pasal 1340 KUH Perdata). Sehingga tidak berlaku terhadap

ne
ng

PENGGUGAT II yang nota bene adalah bukan pihak dalam PPJB tersebut
dan karenanya PPJB dimaksud tidak menimbulkan hubungan hukum atau

do
gu

memberikan hak bagi PENGGUGAT II terhadap PARA PENGGUGAT.

c. Buku Panduan Tata Tertib Hunian, diterbitkan sepihak oleh PENGGUGAT II


In
dengan tanpa melibatkan PARA TERGUGAT.
A

Bukan merupakan suatu Perjanjian yang mengikat PARA TERGUGAT


ah

dengan PENGGUGAT II sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1313 KUH


lik

Perdata. Dan karenanya tidak menimbulkan hubungan hukum atau


memberikan hak bagi PENGGUGAT II terhadap PARA PENGGUGAT.
m

ub

Dengan demikian secara yuridis sama sekali tidak terdapat hubungan


ka

hukum antara PENGGUGAT II dengan PARA TERGUGAT, yang


ep

menimbulkan Hak kepada PENGGUGAT II untuk melakukan pemungutan


dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)
ah

terhadap PARA PENGGUGAT.


es

Sehingga PENGGUGAT II tidak mempunyai hak untuk mengajukan


M

ng

gugatan wanprestasi terhadap PARA TERGUGAT.


on
gu

Halaman 25 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dan karenanya gugatan a quo patut untuk ditolak atau setidak-tidaknya

R
dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard).

si
4. GUGATAN DIDASARKAN PADA SEBAB YANG DILARANG OLEH

ne
ng
UNDANG-UNDANG

PARA PENGGUGAT mendasarkan gugatan a quo pada kewajiban PARA

do
gu TERGUGAT untuk melakukan pembayaran Iuran Maintenance/Iuran
Pengelolaan Lingkungan (IPL) sesuai dengan ketentuan sebagaimana yang

In
A
tercantum dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) dan Buku Panduan
Tata Tertib Hunian (vide halaman 3 butir (4) dan halaman 4 butir (5) gugatan a
ah

lik
quo).

Bahwa sebagaimana yang telah diuraikan dalam bagian Pendahuluan,


am

ub
ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang
tercantum dan diberlakukan dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang
ditandatangani oleh PENGGUGAT I dengan PARA TERGUGAT tersebut
ep
k

bertentangan dengan undang-undang (in casu melanggar ketentuan


klausula baku sebagaimana diatur dalam Pasal 18 ayat (1) huruf (g) jo Pasal 18
ah

R
ayat (3) UU Perlindungan Konsumen).

si
Sehingga merupakan sebab yang dilarang sebagaimana dimaksud dalam

ne
ng

Pasal 1337 KUH Perdata, dan atas pemberlakuan ketentuan tersebut


merupakan perbuatan yang dikualifikasi sebagai Perbuatan Pidana

do
sebagaimana yang ditegaskan dalam Pasal 62 ayat (1) UU Perlindungan
gu

Konsumen. Dan karenanya berlaku secara mutatis mutandis terhadap


ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)
In
A

sebagaimana yang tercantum dalam Buku Panduan Tata Tertib Hunian.

Dengan demikian pengajuan gugatan a quo didasarkan pada suatu sebab


ah

lik

yang dilarang oleh undang-undang, sehingga patut untuk ditolak atau


setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijke
m

ub

verklaard).
ka

ep

5. Berdasarkan uraian tersebut diatas terbukti bahwa secara yuridis:


ah

a. Gugatan a quo mengandung cacat formil, dengan adanya posita dan


es

petitum yang tidak jelas atau kabur (obscuur libel).


M

ng

on
gu

Halaman 26 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. PENGGUGAT I tidak mempunyai dasar hukum untuk mengajukan gugatan

R
a quo terhadap PARA TERGUGAT.

si
c. PENGGUGAT II tidak mempunyai hak untuk mengajukan gugatan a quo

ne
ng
terhadap PARA TERGUGAT.

d. Gugatan a quo didasarkan pada sebab (kausa) yang dilarang oleh undang-

do
gu undang, sehingga tidak dapat dijadikan dasar dalam mengajukan gugatan.

Sehingga Eksepsi PARA TERGUGAT patut untuk dikabulkan seluruhnya dan

In
A
gugatan a quo layak untuk ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak
dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard).
ah

lik
POKOK PERKARA
am

ub
1. Bahwa semua yang dikemukakan oleh PARA TERGUGAT pada bagian
Pendahuluan dan Eksepsi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan
pokok perkara ini.
ep
k

2. PARA TERGUGAT menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil gugatan PARA


ah

PENGGUGAT, kecuali yang kebenarannya diakui secara tegas oleh PARA


R

si
TERGUGAT.

ne
ng

PARA TERGUGAT TIDAK MELAKUKAN WANPRESTASI TERHADAP PARA


PENGGUGAT

do
3. Bahwa PARA TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil PARA
gu

PENGGUGAT sebagaimana yang diuraikan dalam halaman 4 s/d 6 pada butir


(7), (8) dan (9) gugatan a quo yang pada pokoknya menyatakan:
In
A

“7. Bahwa jumlah kewajiban pembayaran membayar iuran


maintenance/iuran pengelolaan lingkungan (IPL) Para Tergugat I s/d
ah

lik

Tergugat IX berikut dengan denda keterlambatannya hingga sampai


bulan Juni 2019 …masing-masing adalah ….dst
m

ub

8. Bahwa atas kelalaian Tergugat I s/d Tergugat IX tersebut, Penggugat II


melalui Kuasa Hukumnya telah memberikan somasi (peneguran) dengan
ka

tujuan agar Tergugat I s/d Tergugat IX melaksanakan kewajiban


ep

membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan lingkungan (IPL) yang


ah

tertunggak masing-masing terhadap …dst…


R

9. Bahwa walaupun terhadap Tergugat I s/d Tergugat IX telah diberikan


es
M

somasi hingga gugatan a quo diajukan Tergugat I s/d Tergugat IX tidak


ng

mempunyai itikad baik untuk membayar kewajibannya itu,….. dst


on
gu

Halaman 27 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
….karenanya Tergugat I s/d Tergugat IX telah melakukan ingkar janji

R
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1238 Kitab Undang-Undang Hukum

si
Perdata (KUHPerdata).”

ne
ng
4. Dalil-dalil gugatan PARA PENGGUGAT tersebut tidak berdasar hukum
sehingga patut dan layak untuk ditolak dan tidak dipertimbangkan, dengan

do
gu penjelasan sebagai berikut:

a. Bahwa sebagaimana yang diuraikan dalam bagian Pendahuluan dan

In
Eksepsi tersebut diatas, terdapat fakta hukum bahwa secara yuridis tidak
A
terdapat hubungan hukum antara PENGGUGAT II dengan PARA
TERGUGAT, yang memberikan hak kepada PENGGUGAT II untuk
ah

lik
mengajukan suatu tuntutan atau prestasi dalam bentuk pembayaran Iuran
Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap PARA
am

ub
TERGUGAT karena:

1) Perjanjian Pengelolaan hanya dibuat oleh PENGGUGAT I dan


ep
PENGGUGAT II saja sehingga tidak dapat diberlakukan terhadap
k

PARA TERGUGAT (vide Pasal 1340 KUH Perdata). Dan karenanya


ah

tidak menimbulkan hubungan hukum atau memberikan hak/dasar


R

si
hukum bagi PENGGUGAT II untuk menuntut pembayaran Iuran
Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap PARA

ne
ng

PENGGUGAT.

2) Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) hanya ditandatangani oleh

do
gu

PENGGUGAT I dengan PARA TERGUGAT, sehingga tidak berlaku


terhadap PENGGUGAT II (vide Pasal 1340 KUH Perdata), dan
In
karenanya tidak menimbulkan hubungan hukum atau memberikan
A

hak/dasar hukum bagi PENGGUGAT II untuk menuntut pembayaran


Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap
ah

lik

PARA PENGGUGAT.

3) Buku Panduan Tata Tertib Hunian merupakan aturan sepihak yang


m

ub

bukan merupakan suatu Perjanjian sebagaimana dimaksud dalam


pasal 1313 KUH Perdata, sehingga tidak mengikat untuk dipatuhi
ka

ep

PARA TERGUGAT, dan karenanya tidak menimbulkan hubungan


hukum atau memberikan hak/dasar hukum bagi PENGGUGAT I
ah

dan/atau PENGGUGAT II untuk menuntut pembayaran Iuran


R

es

Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap PARA


M

TERGUGAT.
ng

on
gu

Halaman 28 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Sehingga diabaikannya oleh PARA TERGUGAT surat Somasi yang

R
dikirimkan oleh PENGGUGAT II kepada PARA TERGUGAT tersebut,

si
secara yuridis tidak merupakan suatu bentuk kelalaian atau perbuatan

ne
ng
wanprestasi oleh PARA TERGUGAT terhadap PENGGUGAT II,
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1238 KUH Perdata.
c. Sementara PENGGUGAT I tidak pernah mengirim suat Somasi kepada

do
gu PARA TERGUGAT, sehingga secara yuridis PARA TERGUGAT juga tidak
melakukan perbuatan wanprestasi terhadap PENGGUGAT I,

In
A
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1238 KUH Perdata.
Dengan demikian secara yuridis tidak dapat dikualifikasi bahwa PARA
ah

TERGUGAT telah melakukan wanprestasi terhadap PARA PENGGUGAT,

lik
sehingga gugatan PARA PENGGUGAT patut untuk ditolak seluruhnya.
am

ub
PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI (PPJB) DAN BUKU PANDUAN TATA
TERTIB HUNIAN TIDAK BERLAKU DAN MENGIKAT SEBAGAI UNDANG-
UNDANG TERHADAP PARA TERGUGAT
ep
k

5. Bahwa PARA TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil PARA


ah

PENGGUGAT sebagaimana yang diuraikan dalam halaman 7 Butir (11)


R

si
Gugatan a quo yang menyatakan:

ne
“Bahwa Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Buku Panduan Tata Tertib
ng

Hunian yang telah ditandatangani Tergugat I s/d Tergugat IX tersebut


berlaku dan mengikat sebagai undang-undang bagi Para Penggugat dan

do
gu

Tergugat I s/d Tergugat IX sebagaimana dimaksud dalam pasal 1338 KUH


Perdata, karenanya Tergugat I s/d Tergugat IX harus dengan itikad baik
In
melaksanakannya”
A

6. Dalil tersebut mengada-ada dan tidak berdasar hukum sehingga patut dan
ah

lik

layak untuk ditolak serta tidak dipertimbangkan, dengan uraian penjelasan


sebagai berikut:
m

ub

a. Sebagaimana yang telah diuraikan dalam bagian Pendahuluan:


ka

1) Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani


ep

PENGGUGAT I dengan PARA TERGUGAT merupakan perjanjian


pendahuluan yang demi hukum berakhir setelah ditandatanganinya
ah

Akta Jual Beli (AJB) dan dilakukan penyerahan tanah dan


es

bangunan/rumah melalui Berita Acara Serah Terima/BAST (vide Pasal


M

ng

42 ayat (1) UU Perumahan dan Pemukiman jo Kemenpera Pedoman


on
gu

Halaman 29 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PPJB). Sehingga PPJB tersebut telah berakhir dan tidak lagi

R
berlaku dan mengikat terhadap PARA TERGUGAT.

si
2) Ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)

ne
ng
yang tercantum dalam PPJB tersebut, BERTENTANGAN dengan
undang-undang (in casu melanggar Pasal 18 ayat (1) huruf (g) UU

do
gu Perlindungan Konsumen) dan karenanya merupakan sebab yang
terlarang berdasarkan ketentuan Pasal 1337 KUH Perdata sehingga
BATAL DEMI HUKUM (vide Pasal 1254 KUH Perdata jo Pasal 18 ayat

In
A
(3) UU Perlindungan Konsumen). Dan atas pemberlakuan ketentuan
IPL tersebut dikualifikasi sebagai PERBUATAN PIDANA (berdasarkan
ah

lik
Pasal 62 ayat (1) UU Perlindungan Konsumen).

Dengan demikian ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan


am

ub
Lingkungan (IPL) sebagaimana yang tercantum dalam PPJB
tersebut TIDAK BERLAKU dan/atau TIDAK MENGIKAT terhadap
ep
PARA TERGUGAT.
k
ah

b. Buku Panduan Tata Tertib Hunian merupakan aturan sepihak yang dibuat
R

si
sendiri oleh PENGGUGAT II dengan tanpa melibatkan PARA TERGUGAT,
sehingga bukan merupakan suatu Perjanjian sebagaimana dimaksud

ne
ng

dalam pasal 1313 KUH Perdata. Sehingga Buku Panduan Tata Tertib
Hunian tersebut tidak berlaku atau mengikat terhadap PARA TERGUGAT .

do
gu

Dengan demikian baik PPJB maupun Buku Panduan Tata Tertib Hunian tidak
memenuhi ketentuan Pasal 1338 ayat (1) KUH Perdata. yang menentukan
In
bahwa:
A

“Semua persetujuan yang dibuat secara sah sesuai dengan undang-undang


ah

lik

berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya.”

Sehingga secara yuridis, PPJB dan Buku Panduan Tata Tertib Hunian tidak
m

ub

berlaku sebagai undang-undang terhadap PARA TERGUGAT sebagaimana


dimaksud dalam ketentuan Pasal 1338 ayat (1) KUH Perdata, dan karenanya
ka

tidak mengikat dan berlaku terhadap PARA TERGUGAT untuk dilaksanakan.


ep

Dengan demikian gugatan PARA PENGGUGAT yang didasarkan pada


ah

PPJB maupun Buku Panduan Tata Tertib Hunian tersebut, secara yuridis
R

tidak berdasar hukum dan karenanya patut untuk ditolak seluruhnya.


es
M

ng

NILAI KERUGIAN TIDAK DISEBUT JUMLAHNYA DALAM GUGATAN


on
gu

Halaman 30 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7. Bahwa PARA TERGUGAT menolak dengan tegas dalil PARA PENGGUGAT

R
pada halaman 7 butir (12) yang menyatakan:

si
“Bahwa dengan tidak dilaksanakannya ketentuan yang dimaksud dalam

ne
ng
Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Buku Panduan Tata Tertib Hunian
secara itikad baik dalam hal membayar iuran maintenance/iuran

do
gu pengelolaan lingkungan (IPL) secara tepat waktu telah menimbulkan
kerugian bagi Para Pengugat, karena ….dst.”

Dalil tersebut sama sekali tidak mencantumkan berapa jumlah kerugian yang

In
A
dialami oleh PARA PENGGUGAT tersebut, sehingga dalil tersebut mengada-
ada dan tidak berdasar hukum dan karenanya layak untuk ditolak dan tidak
ah

lik
dipertimbangkan.

PERMOHONAN PROVISI DAN PUTUSAN SERTA MERTA TIDAK BERALASAN


am

ub
HUKUM UNTUK DIKABULKAN

8. Bahwa PARA TERGUGAT menolak dengan tegas dalil PARA PENGGUGAT


ep
k

pada halaman 7 butir (13) gugatan yang menyatakan :


ah

“Bahwa karena Tergugat I s/d Tergugat IX belum membayar iuran


R

si
maintenance/iuran pengelolaan lingkungan sampai dengan bulan Juni
2019……dst, ….dan tetap harus membayar iuran maintenance/iuran

ne
ng

pengelolaan lingkungan secara tertib setiap bulan berjalan terhitung dari


bulan Juli 2019 selama pemeriksaan perkara a quo hingga putusan dalam

do
gu

perkara a quo berkekuatan hukum yang tetap atau setidak-tidaknya hingga


Penggugat I telah menyerahkan Prasarana Sarana Umum (PSU) kepada
Pemerintah Kota Bekasi.”
In
A

Dengan uraian penjelasan sebagai berikut:


ah

lik

Sebagaimana yang telah diuraikan dalam bagian Pendahuluan dan Eksepsi


tersebut diatas, pungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran
Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang dilakukan oleh PARA PENGGUGAT
m

ub

terhadap PARA TERGUGAT adalah TIDAK SAH karena didasarkan:


ka

a. Pada ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)


ep

dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang bertentangan dengan


ah

undang-undang (in casu melanggar Pasal 18 ayat (1) huruf (g) UU


R

Perlindungan Konsumen) sehingga secara yuridis formal merupakan


es

sebab yang dilarang (vide Pasal 1337 KUHPerdata) sehingga batal demi
M

ng

hukum (vide Pasal 1254 KUH Perdata jo Pasal 18 ayat (3) UU


on

Perlindungan Konsumen). Dan atas pelaksanaan pungutan dan


gu

Halaman 31 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)

R
tersebut dikualifikasi sebagai PERBUATAN PIDANA (vide Pasal 62 ayat

si
(1) UU Perlidungan Konsumen).

ne
ng
b. Pada Buku Panduan Tata Tertib Hunian yang diterbitkan sepihak oleh
PENGGUGAT II, sehingga bukan merupakan suatu Perjanjian yang

do
gu mengikat terhadap PARA TERGUGAT (vide pasal 1313 KUH Perdata).
Dan karenanya tidak menimbulkan HAK kepada PARA PENGGUGAT
untuk memungut dan menagih pembayaran Iuran Maintenance/Iuran

In
A
Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap PARA TERGUGAT.
Dengan demikian pungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran
ah

lik
Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang dilakukan oleh PARA PENGGUGAT
terhadap PARA TERGUGAT tersebut, selain didasarkan pada
sebab/ketentuan yang bertentangan dengan undang-undang juga dilakukan
am

ub
dengan tanpa hak (sehingga melanggar hak subyektif PARA TERGUGAT),
serta dikualifikasi sebagai suatu Perbuatan Pidana.
ep
k

Dan karenanya secara yuridis tidak terdapat kewajiban dan/atau keharusan


bagi PARA TERGUGAT untuk membayar Iuran Maintenance/Iuran
ah

R
Pengelolaan Lingkungan (IPL) kepada PARA PENGGUGAT sebagaimana

si
yang didalilkan oleh PARA PENGGUGAT tersebut.

ne
Sehingga dalil PARA PENGGUGAT tidak berdasar hukum dan patut
ng

untuk ditolak serta tidak dipertimbangkan.

do
gu

9. Dan karenanya, demi menjaga hak-hak PARA TERGUGAT maka


permohonan provisi sebagaimana yang diajukan PARA PENGGUGAT dalam
halaman 8 gugatan a quo, yang menyatakan:
In
A

“Menghukum Tergugat I s/d Tergugat IX agar selama pemeriksaan perkara


tetap membayar iuran maintenance/iuran pengelolaan lingkungan setiap
ah

lik

bulannya terhitung sejak bulan Juli 2019 sampai dengan putusan perkara a
quo mempunyai kekuatan hukum tetap sesuai dengan tarif yang
m

ub

ditetapkan.”

Patut untuk ditolak seluruhnya.


ka

ep

10. Bahwa PARA TERGUGAT juga menolak dengan tegas dalil PARA
ah

PENGGUGAT pada halaman 7 butir (14) gugatan yang menuntut putusan


R

serta merta (uitvoerbaar bij vooraad) atas gugatan a quo walaupun ada
es

perlawanan, banding maupun kasasi, karena faktanya:


M

ng

on
gu

Halaman 32 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Dalil-dalil PARA PENGGUGAT tidak didasarkan atas bukti-bukti yang

R
otentik yang mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna yang tidak

si
dapat dibantah kebenarannya yang merupakan syarat utama

ne
ng
dikabulkannya Putusan Serta Merta sebagaimana diatur dalam ketentuan
Pasal 180 ayat (1) HIR dan butir 4 Surat Edaran Mahkamah Agung
Republik Indonesia No. 3 Tahun 2000 Tentang Putusan Serta Merta dan

do
gu Provisionil.

b. Pengajuan gugatan a quo juga didasarkan pada sebab yang terlarang

In
A
(bertentangan dengan undang-undang), dilakukan dengan tanpa hak,
serta dikualifikasi sebagai suatu Perbuatan Pidana.
ah

lik
Sehingga permohonan putusan serta merta PARA PENGGUGAT
tersebut tidak layak untuk dipertimbangkan dan karenanya harus
am

ub
ditolak.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, mohon kepada yang terhormat Majelis Hakim
ep
k

Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa perkara ini berkenan untuk menerima,
ah

memeriksa dan memutuskan perkara ini dengan mengabulkan dalil-dalil Jawaban


R
PARA TERGUGAT dan menolak dalil-dalil gugatan PARA PENGGUGAT dalam

si
gugatannya untuk seluruhnya.

ne
ng

DALAM REKONVENSI:

DALAM POKOK PERKARA

do
gu

Bahwa dalil-dalil dalam Jawaban KONVENSI merupakan satu kesatuan dengan


dalil-dalil Gugatan REKONVENSI.
In
A

1. Bahwa sebagaimana yang diuraikan dalam dalil-dalil Jawaban KONVENSI


ah

pada bagian Pendahuluan hubungan hukum antara PARA TERGUGAT


lik

REKONVENSI dengan PENGGUGAT I REKONVENSI didasarkan pada jual


beli Tanah dan Bangunan/Rumah yang berlokasi diperumahan Green Park,
m

ub

Kel. Jatimelati, Kec. Pondok Melati, Kota Bekasi yang dibangun dan
dipasarkan oleh PENGGUGAT I REKONVENSI sebagai pengembang
ka

ep

perumahan tersebut.

Sehingga berlaku ketentuan hubungan keperdataan sebagaimana diatur


ah

dalam KUH Perdata, ketentuan undang-undang perumahan dan pemukiman,


es

ketentuan undang-undang perlindungan konsumen serta ketentuan peraturan


M

ng

daerah yang terkait dengan kewajiban PENGGUGAT I REKONVENSI selaku


pengembang perumahan.
on
gu

Halaman 33 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa sebagaimana yang juga diuraikan dalam dalil-dalil Jawaban

R
KONVENSI pada bagian Pendahuluan dan Eksepsi, pelaksanaan

si
pemungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan

ne
ng
Lingkungan (IPL) yang dilakukan oleh PARA TERGUGAT REKONVENSI
terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI dengan mendasarkan pada
Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB), Buku Panduan Tata Tertib Hunian

do
gu dan Perjanjian Pengelolaan, tersebut:

a. Bertentangan dengan undang-undang, karena:

In
A
1) Ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)
sebagaimana yang tercantum di dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli
ah

lik
(PPJB) melanggar ketentuan klausula baku sebagaimana diatur
dalam Pasal 18 ayat (1) huruf (g) jo Pasal 18 ayat (3) UU Perlindungan
am

ub
Konsumen;

2) Buku Panduan Tata Tertib Hunian, mengandung sanksi dalam bentuk


ep
pemaksaan dan ancaman yang dapat dikualifikasi sebagai perbuatan
k

pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 369 ayat (1) KUHP dan
ah

melanggar ketentuan Pasal 15 UU Perlindungan Konsumen.


R

si
Sehingga merupakan:

ne
ng

 Perbuatan yang dikualifikasi sebagai PERBUATAN PIDANA


sebagaimana yang secara tegas ditentukan dalam Pasal 62 ayat (1)

do
UU Perlindungan Konsumen.
gu

 Serta suatu sebab yang dilarang sebagaimana dimaksud dalam


Pasal 1337 KUH Perdata.
In
A

b. Melanggar kewajiban hukum TERGUGAT I REKONVENSI selaku


Pengembang sesuai dengan ketentuan Pasal 7 Peraturan Daerah Kota
ah

lik

Bekasi No. 16 Tahun 2011 serta norma hukum yurisprudensi Putusan


Mahkamah Agung RI No 3145 K/Pdt/2018 tanggal 18 Desember 2018.
m

ub
ka

ep

c. Dilakukan dengan tanpa hak, karena :


ah

1) Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) telah berakhir paska


R

dilunasinya pembayaran harga rumah/bangunan oleh PARA


es

PENGGUGAT REKONVENSI dan ditandatanganinya Akta Jual Beli


M

ng

(AJB) dan Berita Acara Serah Terima Rumah (BAST) oleh TERGUGAT
on

I REKONVENSI dan PARA PENGGUGAT REKONVENSI (vide Pasal


gu

Halaman 34 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
42 ayat (1) UU Perumahan dan Pemukiman jo Kemenpera Pedoman

R
PPJB jo Pasal 1457 KUH Perdata).

si
2) Ketentuan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)

ne
ng
sebagaimana yang tercantum dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli
(PPJB) tersebut melanggar Pasal 18 ayat (1) huruf (g) jo Pasal 18

do
gu ayat (3) UU Perlindungan Konsumen sehingga merupakan sebab yang
terlarang (vide Pasal 1337 KUHPerdata) dan karenanya batal demi
hukum (vide Pasal 1254 KUH Perdata) sehingga tidak dapat

In
A
diberlakukan terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI.

3) Perjanjian Pengelolaan hanya dibuat dan ditandatangani oleh dan


ah

lik
antara TERGUGAT I REKONVENSI dan TERGUGAT II REKONVENSI
sehingga tidak dapat diberlakukan dan tidak dapat membawa kerugian
am

ub
terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI (vide Pasal 1340 KUH
Perdata). ep
4) Buku Panduan Tata Tertib Hunian, diterbitkan sepihak oleh
k

TERGUGAT II REKONVENSI dengan tanpa melibatkan PARA


ah

PENGGUGAT REKONVENSI sehingga bukan merupakan suatu


R

si
Perjanjian yang mengikat terhadap PARA PENGGUGAT
REKONVENSI (vide Pasal 1313 KUH Perdata).

ne
ng

sehingga secara yuridis tidak memberikan hak kepada PARA


TERGUGAT REKONVENSI untuk melakukan pemungutan dan

do
gu

penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)


terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI
In
A

3. Dan karenanya perbuatan PARA TERGUGAT REKONVENSI tersebut dapat


dikualifikasi sebagai perbuatan melawan hukum sebagaimana dimaksud
ah

lik

dalam Pasal 1365 KUH Perdata yang menyatakan:

“Tiap perbuatan bertetangan hukum yang membawa kerugian kepada


m

ub

orang lain, mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian


ka

itu, mengganti kerugian tersebut”.


ep

4. Bahwa atas perbuatan melawan hukum terkait dengan pemungutan dan


ah

penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang


R

dilakukan oleh PARA TERGUGAT REKONVENSI tersebut, kemudian


es
M

dilakukan upaya legalisasi melalui penerbitan surat Somasi (Teguran) oleh


ng

TERGUGAT II REKONVENSI yang diikuti dengan pengajuan gugatan


on
gu

Halaman 35 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
KONVENSI oleh PARA TERGUGAT REKONVENSI terhadap PARA

R
PENGGUGAT REKONVENSI.

si
ne
ng
5. Perbuatan PARA TERGUGAT REKONVENSI tersebut sangat melanggar hak-
hak subyektif PARA PENGGUGAT REKONVENSI sehingga telah

do
gu menyebabkan kerugian bagi PARA PENGGUGAT REKONVENSI baik moril
maupun materil akibat:

In
A
a. Terinjak harga dirinya, tercemar nama baiknya sehingga tertekan dan
menanggung perasaan malu sebagai pribadi maupun keluarga;
ah

lik
b. Kehilangan waktu, tenaga, pikiran serta terganggunya kegiatan usaha
dan/atau pekerjaan;
am

ub
Sehingga untuk menjaga menjaga hak, kepentingan, dan martabatnya
tersebut PARA PENGGUGAT REKONVENSI harus mengeluarkan sumber
ep
daya, termasuk untuk membiayai jasa pengacara terkait dengan terbatasnya
k

kemampuan dan pengetahuan hukum PARA PENGGUGAT REKONVENSI


ah

untuk menghadapi sendiri proses hukum secara tepat dan benar atas
R

si
gugatan yang diajukan oleh PARA TERGUGAT REKONVENSI tersebut.

ne
ng

KERUGIAN MATERIIL

6. Kerugian Materiil atas diajukannya gugatan KONVENSI oleh PARA

do
gu

TERGUGAT REKONVENSI yang dialami oleh PARA PENGGUGAT


REKONVENSI adalah total sebesar Rp 260.000.000,- (dua ratus enam puluh
juta Rupiah), dengan perincian sebagai berikut:
In
A

a. Biaya Jasa Pengacara atas kebutuhan penggunaan jasa Pengacara


terkait dengan tidak adanya kemampuan dan pengetahuan PARA
ah

lik

PENGGUGAT REKONVENSI untuk menghadapi sendiri proses hukum


secara tepat dan benar atas gugatan yang diajukan oleh PARA
m

ub

TERGUGAT REKONVENSI tersebut, sebesar Rp. 250.000.000,-(dua


ratus lima puluh juta Rupiah);
ka

ep

b. Biaya operasional sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta Rupiah);


ah

KERUGIAN IMMATERIIL
R

es

7. Kerugian Immateriil, atas diajukannya gugatan KONVENSI oleh PARA


M

TERGUGAT REKONVENSI yang dialami oleh PARA PENGGUGAT


ng

REKONVENSI yaitu:
on
gu

Halaman 36 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Terinjak harga dirinya, tercemar nama baiknya sehingga tertekan dan

R
menanggung perasaan malu sebagai pribadi maupun keluarga;

si
b. Kehilangan waktu, tenaga, pikiran serta terganggunya kegiatan usaha

ne
ng
dan/atau pekerjaan;

yang tidak dapat dinilai dengan apapun, namun dalam gugatan ini, PARA

do
gu PENGGUGAT
1.500.000.000,- (satu
REKONVENSI menentukan
milyar lima ratus juta Rupiah), yang semuanya itu
jumlahnya sebesar Rp.

menurut hukum dapat dimintakan penggantian dalam bentuk uang tunai

In
A
dalam jumlah yang wajar dan setara.
ah

8. Dengan pertimbangan bahwa gugatan KONVENSI yang diajukan oleh PARA

lik
TERGUGAT REKONVENSI tersebut:
am

ub
a. Didasarkan pada perbuatan yang bertentangan dengan undang-undang,
serta dikualifikasi sebagai suatu perbuatan pidana dengan ancaman
hukuman pidana penjara maksimal 5 (lima) tahun atau pidana denda
ep
k

maksimal Rp. 2.000.000.000,- (dua milyar Rupiah);


ah

b. Dilakukan dengan tanpa hak sehingga secara subtansial telah sangat


R

si
melanggar hak subyektif PARA PENGGUGAT REKONVENSI; dan
karenanya;

ne
ng

c. Telah menimbulkan kerugian yang begitu besar terhadap PARA


PENGGUGAT REKONVENSI baik moril maupun materil.

do
gu

Maka tuntutan ganti rugi baik materiil maupun immateriil yang diajukan oleh
PARA PENGGUGAT REKONVENSI tersebut patut dan sangat layak untuk
In
A

dikabulkan.
ah

9. Bahwa mengingat perbuatan atau tindakan PARA TERGUGAT REKONVENSI


lik

dalam melakukan pemungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran


Pengelolaan Lingkungan (IPL) dengan mendasarkan pada Perjanjian
m

ub

Pengikatan Jual Beli (PPJB), Buku Panduan Tata Tertib Hunian dan
Perjanjian Pengelolaan tersebut, adalah perbuatan yang bertentangan
ka

ep

dengan undang-undang, dilakukan dengan tanpa hak, serta dikualifikasi


sebagai suatu Perbuatan Pidana. Demi menjaga dan melindungi hak-hak
ah

hukum PARA PENGGUGAT REKONVENSI, cukup beralasan hukum bagi


R

majeIis hakim yang mengadili dan memutus perkara a quo untuk


es
M

mengabulkan permohonan PARA PENGGUGAT REKONVENSI agar:


ng

on

a. Penagihan dan pemungutan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan


gu

Halaman 37 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lingkungan (IPL) terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI haruslah

R
dinyatakan tidak sah dan bertentangan dengan ketentuan peraturan

si
perundang-undangan yang berlaku;

ne
ng
b. Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani oleh
TERGUGAT REKONVENSI I dengan masing-masing:

do
gu 1) PENGGUGAT I REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
016/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007.

In
A
2) PENGGUGAT III REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
013/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007.
ah

lik
3) PENGGUGAT IV REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
037/PPJB/BGP/XI/2012 tanggal 27 November 2012.
am

ub
4) PENGGUGAT VI REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
041/PPJB/BGP/VIII/2010 tanggal 8 Agustus 2010.
ep
5) PENGGUGAT VIII REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
k

021/PPJB-GP/BGP/V/2013 tanggal 27 Mei 2013.


ah

haruslah dinyatakan sudah berakhir dan tidak lagi mempunyai kekuatan


R

si
hukum mengikat;

ne
ng

c. Buku Panduan Tata Tertib Hunian haruslah dinyatakan tidak sah dan tidak
mempunyai kekuatan hukum mengikat terhadap PARA PENGGUGAT
REKONVENSI;

do
gu

d. Perjanjian Pengelolaan yang ditandatangani oleh TERGUGAT


REKONVENSI I dan TERGUGAT REKONVENSI II haruslah dinyatakan
In
A

tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat terhadap PARA


PENGGUGAT REKONVENSI;
ah

lik

10. Bahwa untuk mencegah PARA TERGUGAT REKONVENSI lalai dalam


melaksanakan isi putusan dalam perkara ini, PARA PENGGUGAT
m

ub

REKONVENSI mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa Perkara ini


untuk menghukum PARA TERGUGAT REKONVENSI untuk membayar uang
ka

ep

paksa (dwangsom) sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu Rupiah) untuk
setiap hari keterlambatan, bilamana PARA TERGUGAT REKONVENSI lalai
ah

untuk menjalankan putusan ini.


R

es

11. Bahwa untuk mencegah perbuatan PARA TERGUGAT REKONVENSI yang


M

ng

dilakukan dengan tanpa hak serta bertentangan dengan undang-undang


on

tersebut terus berlanjut sehingga merugikan hak-hak PARA PENGGUGAT


gu

Halaman 38 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
REKONVENSI. Demi menjaga dan melindungi hak-hak hukum PARA

R
PENGGUGAT REKONVENSI, adalah perlu dan beralasan hukum agar

si
Majelis Hakim mengabulkan permohonan putusan provisi yang

ne
ng
memerintahkan kepada PARA TERGUGAT REKONVENSI untuk
menghentikan segala perbuatan atau tindakan terkait dengan pemungutan
dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)

do
gu terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI sampai adanya putusan
pengadilan atas perkara ini yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap.

In
A
12. Bahwa gugatan yang diajukan PARA PENGGUGAT REKONVENSI
didasarkan pada fakta-fakta, dasar-dasar hukum dan bukti-bukti yang dapat
ah

lik
dipertanggungjawabkan kebenarannya secara hukum, dan tidak dapat
disangkal kebenarannya oleh PARA TERGUGAT REKONVENSI. Terlebih lagi
am

ub
perbuatan PARA TERGUGAT REKONVENSI tersebut merupakan perbuatan
yang bertentangan dengan undang-undang dan dikualifikasi sebagai
perbuatan pidana. PARA PENGGUGAT REKONVENSI mohon kepada
ep
k

Majelis Hakim yang memeriksa Perkara ini untuk berkenaan memutuskan


ah

perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu, meskipun ada Bantahan,


R

si
Banding maupun Kasasi dan upaya hukum lainnya (Uitvoerbaar Bij voorad).

ne
ng

PETITUM:

DALAM KONVENSI

do
gu

DALAM EKSEPSI
In
A

1. Menerima eksepsi PARA TERGUGAT untuk seluruhnya;

2. Menyatakan gugatan PARA PENGGUGAT ditolak atau setidak-tidaknya


ah

lik

dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard) untuk seluruhnya;

DALAM PROVISI
m

ub

Menolak permohonan provisi PARA PENGGUGAT untuk seluruhnya;


ka

ep

DALAM POKOK PERKARA


ah

Menolak gugatan PARA PENGGUGAT untuk seluruhnya;


R

es
M

ng

DALAM REKONVENSI
on
gu

Halaman 39 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DALAM PROVISI

si
1. Menerima dan mengabulkan permohonan provisi PARA PENGGUGAT
REKONVENSI untuk seluruhnya;

ne
ng
2. Menyatakan dan menetapkan bahwa sebelum perkara ini memperoleh putusan
yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap, seluruh perbuatan atau tindakan

do
gu PARA TERGUGAT REKONVENSI terkait dengan pemungutan dan penagihan
Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap PARA

In
A
PENGGUGAT REKONVENSI tidak sah dan tidak membawa akibat hukum;

3. Memerintahkan PARA TERGUGAT REKONVENSI untuk menghentikan semua


ah

lik
proses, perbuatan atau tindakan yang terkait dengan pemungutan dan
penagihan Iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) terhadap
am

ub
PARA PENGGUGAT REKONVENSI sampai perkara ini mempunyai kekuatan
hukum yang tetap; ep
DALAM POKOK PERKARA
k
ah

1. Menerima dan mengabulkan gugatan REKONVENSI dari PARA


R

si
PENGGUGAT REKONVENSI untuk seluruhnya;

ne
2. Menyatakan PARA TERGUGAT REKONVENSI melakukan perbuatan
ng

melawan hukum (“onrechtmatige daad”);

3. Menyatakan bahwa pemungutan dan penagihan Iuran Maintenance/Iuran

do
gu

Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang dilakukan oleh PARA TERGUGAT


REKONVENSI tidak sah dan bertentangan dengan ketentuan peraturan
In
A

perundang-undangan yang berlaku;

4. Menyatakan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang ditandatangani


ah

lik

antara TERGUGAT I REKONVENSI dengan masing-masing:


a. PENGGUGAT I REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
m

ub

016/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007;


b. PENGGUGAT III REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.
ka

013/PPJB/BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007;


ep

c. PENGGUGAT IV REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.


ah

037/PPJB/BGP/XI/2012 tanggal 27 November 2012;


R

d. PENGGUGAT VI REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No.


es
M

041/PPJB/BGP/VIII/2010 tanggal 8 Agustus 2010;


ng

on
gu

Halaman 40 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. PENGGUGAT VIII REKONVENSI yaitu Perjanjian Jual Beli No. 021/PPJB-

R
GP/BGP/V/2013 tanggal 27 Mei 2013;

si
telah berakhir dan tidak lagi mempunyai kekuatan hukum mengikat;

ne
ng
5. Menyatakan Buku Panduan Tata Tertib Hunian tidak sah dan tidak
mempunyai kekuatan hukum mengikat terhadap PARA PENGGUGAT

do
6.
gu REKONVENSI;

Menyatakan Perjanjian Pengelolaan yang ditandatangani oleh TERGUGAT I


REKONVENSI dan TERGUGAT II REKONVENSI tidak mempunyai kekuatan

In
A
hukum mengikat terhadap PARA PENGGUGAT REKONVENSI;
ah

7. Menguatkan Putusan Provisi;

lik
8. Menghukum PARA TERGUGAT REKONVENSI secara bersama-sama
untuk membayar ganti rugi kepada PARA PENGGUGAT REKONVENSI secara
am

ub
tunai baik kerugian materiil maupun immateriil kepada Penggugat dengan
rincian sebagai berikut:
ep
k

- Kerugian Materiil, dengan jumlah total sebesar Rp.260.000.000,- (dua ratus


ah

enam puluh juta Rupiah) yang terdiri dari:


R

si
a. Biaya Jasa Pengacara sebesar Rp.250.000.000,- (dua ratus lima puluh
juta Rupiah);

ne
ng

b. Biaya operasional sebesar Rp.10.000.000,-(sepuluh juta Rupiah);

- Kerugian Immateriil yang semuanya itu menurut hukum dapat dimintakan

do
gu

penggantian dalam bentuk uang tunai dalam jumlah yang wajar dan setara,
yaitu sebesar Rp. 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta Rupiah);
In
9. Menghukum PARA TERGUGAT REKONVENSI secara bersama-sama untuk
A

membayar membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 500.000,- (lima


ratus ribu Rupiah) untuk setiap hari keterlambatan, bilamana PARA
ah

lik

TERGUGAT REKONVENSI lalai untuk menjalankan putusan ini;

10. Menyatakan Putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu secara serta merta
m

ub

(uitvoerbaar bij voorraad) meskipun ada upaya hukum verzet, banding, kasasi
maupun upaya hukum lainya;
ka

ep

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI


ah

Menghukum PARA PENGGUGAT/PARA TERGUGAT REKONVENSI untuk secara


es

bersama-sama (tanggung renteng) untuk membayar seluruh biaya perkara yang


M

timbul dan mungkin timbul dalam perkara ini.


ng

on
gu

Halaman 41 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Atau apabila Majelis Hakim Yang Terhormat berpendapat lain PARA TERGUGAT/

R
PARA PENGGUGAT REKONVENSI mohon putusan yang seadil-adilnya (ex

si
aequo et bono).

ne
ng
Menimbang, bahwa jawab-jinawab dilanjutkan dengan replik dari Kuasa
Para Penggugat yang disampaikan secara tertulis tanggal 30 Desember 2019,

do
kemudian Kuasa Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, Tergugat VIII
gu
menyampaikan duplik secara tertulis pada tanggal 14 Januari 2020, sebagaimana
telah dicatat dalam berita acara sidang;

In
A
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil dalil gugatannya, Kuasa Para
Penggugat mengajukan alat bukti surat sebagai berikut :
ah

lik
1. Bukti P.I/II-1 : Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global
Propertindo Dengan PT Bina Pilar Lestari
am

ub
Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan
Perumahan Green Park tertanggal 5 Juli 2007;
ep
k

2. Bukti P.I/II-2 : Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global


ah

Propertindo Dengan PT Bina Pilar Lestari


R

si
Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan
Perumahan Green Park tertanggal 5 Juli 2012;

ne
ng

3. Bukti P.I/II-3 : Perjanjian Kerjasama Antara PT Buana Global

do
gu

Propertindo Dengan PT Bina Pilar Lestari


Tentang Pengelolaan Lingkungan Dan Kawasan
Perumahan Green Park tertanggal 5 Juli 2017.
In
A

4. Bukti P.I/II-4 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.016/PPJB/


ah

lik

BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007 antara


PT Buana Global Propertindo dengan Corry
m

ub

Adriansyah (Tergugat I);


ka

5. Bukti P.I/II-5 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.94/PPJB/


ep

BGP/IX/2008 tanggal 12 September 2008 antara


ah

PT Buana Global Propertindo dengan Isna Nuzulia


R

Triasih (Tergugat II);


es
M

ng

6. Bukti P.I/II-6 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.013/PPJB/


on

BGP/XII/2007 tanggal 27 Desember 2007 antara


gu

Halaman 42 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PT Buana Global Propertindo dengan Ratna Fitria

R
Septiani (Tergugat III);

si
ne
ng
7. Bukti P.I/II-7 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.037/PPJB/
BGP/XI/2012 tanggal 17Nopember 2012 antara PT
Buana Global Propertindo dengan Rio Wijaya

do
gu (Tergugat IV);

In
A
8. Bukti P.I/II-8 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.044/PPJB/
BGP/II/2008 tanggal 23Pebruari 2008 antara PT
ah

Buana Global Propertindo dengan Praharani Yuni

lik
Astuti (Tergugat V);
am

ub
9. Bukti P.I/II-9 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.041/PPJB/
BGP/VIII/2010 tanggal 8 Agustus 2010 antara PT
ep
Buana Global Propertindo dengan Ir. Vyna Lolo
k

Brigida Simbolon (Tergugat VI);


ah

si
10. Bukti P.I/II-10 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.051/PPJB/
BGP/X/2010 tanggal 25 Oktober 2010 antara PT

ne
ng

Buana Global Propertindo dengan Mulyono


(Tergugat VII);

do
gu

11. Bukti P.I/II-11 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.013/PPJB/


GP/BGP/VI/2015 tanggal 9 Juni 2015 antara PT
In
A

Buana Global Propertindo dengan Andin Sasti


Novira (Tergugat VIII);
ah

lik

12. Bukti P.I/II-12 : Perjanjian Pengikatan Jual Beli No.021/PPJB-


m

ub

GP/BGP/V/2013 tanggal 27 Mei 2013 antara PT


Buana Global Propertindo dengan Desviana
ka

(Tergugat IX);
ep
ah

13. Bukti P.I/II-13 : Surat Pernyataan dari Rio Wijaya tertanggal


R

29 Juni 2013, yang menyatakan mengikatkan diri


es

untuk mematuhi Tata Tertib Penghuni dan


M

ng

membayar Iuran Perawatan Lingkungan (IPL)


on
gu

Halaman 43 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang ditetapkan oleh PT Buana Global

R
Propertindo/Pengelola yang ditunjuk.

si
ne
ng
14. Bukti P.I/II-14 : Surat Pernyataan dari Ir. Vyna Lolo Brigida
Simbolon tertanggal 12 Nopember 2010, yang
menyatakan mengikatkan diri untuk mematuhi Tata

do
gu Tertib Penghuni dan membayar Iuran Perawatan
Lingkungan (IPL) yang ditetapkan oleh PT Buana

In
A
Global Propertindo/Pengelola yang ditunjuk.
ah

15. Bukti P.I/II-15 : Surat Pernyataan dari Mulyono tertanggal 2 April

lik
2011, yang menyatakan mengikatkan diri untuk
mematuhi Tata Tertib Penghuni dan membayar
am

ub
Iuran Perawatan Lingkungan (IPL) yang ditetapkan
oleh PT Buana Global Propertindo/Pengelola yang
ep
ditunjuk.
k
ah

16. Bukti P.I/II-16 : Surat Pernyataan dari Desviana tertanggal 21 Juni


R

si
2013, yang menyatakan mengikatkan diri untuk
mematuhi Tata Tertib Penghuni dan membayar

ne
ng

Iuran Perawatan Lingkungan (IPL) yang ditetapkan


oleh PT Buana Global Propertindo/Pengelola yang

do
gu

ditunjuk.

17. Bukti P.I/II-17 : Buku Panduan Tata Tertib Hunian di Perumahan


In
A

Green Park.
ah

lik

18. Bukti P.I/II-18.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


Corry Adriansyah (Tergugat I) No.030/JVH-
m

ub

BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019,


perihal Somasi I;
ka

ep

19. Bukti P.I/II-18.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


ah

Corry Adriansyah (Tergugat I)No.107/JVH-


R

BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019,


es

perihal Somasi II;


M

ng

on
gu

Halaman 44 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
20. Bukti P.I/II-18.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada

R
Corry Adriansyah (Tergugat I)No.170/JVH-

si
BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal

ne
ng
Somasi III;

21. Bukti P.I/II-19.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Isna

do
gu Nuzulia Triasih (Tergugat II) No.062/JVH
BPL/Som/I/2019, tertanggal 30 Januari 2019,

In
A
perihal Somasi I;
ah

22. Bukti P.I/II-19.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Isna

lik
Nuzulia Triasih (Tergugat II) No.133/JVH-
BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019,
am

ub
perihal Somasi II;
ep
23. Bukti P.I/II-19.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Isna
k

Nuzulia Triasih (Tergugat II) No.177/JVH-


ah

BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal


R

si
Somasi III;

ne
ng

24. Bukti P.I/II-20.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


Ratna Fitria Septiani (Tergugat III) No.032/JVH-

do
gu

BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019,


perihal Somasi I;
In
A

25. Bukti P.I/II-20.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


Ratna Fitria Septiani (Tergugat III) No.108/JVH-
ah

lik

BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019,


perihal Somasi II;
m

ub

26. Bukti P.I/II-20.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


ka

Ratna Fitria Septiani (Tergugat III) No.171/JVH-


ep

BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal


ah

Somasi III;
R

es

27. Bukti P.I/II-21.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Rio
M

ng

Wijaya (Tergugat IV) No.056/JVH-BPL/Som/I/2019


on

tertanggal 30 Januari 2019, perihal Somasi I;


gu

Halaman 45 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
28. Bukti P.I/II-21.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Rio

si
Wijaya (Tergugat IV) No.128/JVHBPL/Som/

ne
ng
III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal Somasi
II;

do
gu
29. Bukti P.I/II-21.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Rio
Wijaya (Tergugat IV) No.175/JVHBPL/Som/

In
A
VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal Somasi III;
ah

30. Bukti P.I/II-22.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada

lik
Praharani Yuni Astuti (Tergugat V) No.129/JVH-
BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019,
am

ub
perihal Somasi I;
ep
31. Bukti P.I/II-22.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada
k

Praharani Yuni Astuti (Tergugat V) No.176/JVH-


ah

BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal


R

si
Somasi III;

ne
ng

32. Bukti P.I/II-23.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Ir.
Vyna Lolo Brigida Simbolon (Tergugat VI)

do
gu

No.050/JVH-BPL/Som/I/2019 tertanggal 30
Januari 2019, perihal Somasi I;
In
A

33. Bukti P.I/II-23.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada Ir.
Vyna Lolo Brigida Simbolon (Tergugat
ah

lik

VI)No.173/JVH-BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli


2019, perihal Somasi III;
m

ub

34. Bukti P.I/II-24.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


ka

Mulyono (Tergugat VII) No.051/JVH-


ep

BPL/Som/I/2019 tertanggal 30 Januari 2019,


ah

perihal Somasi I;
R

es

35. Bukti P.I/II-24.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


M

ng

Mulyono (Tergugat VII) No.125/JVHBPL/Som/


on
gu

Halaman 46 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal Somasi

R
II;

si
ne
ng
36. Bukti P.I/II-24.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada
Mulyono (Tergugat VII)No.174/JVHBPL/Som/
VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal Somasi III;

do
gu
37. Bukti P.I/II-25.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada

In
A
Andin Sasti Novira (Tergugat VIII) No.029/JVH-
BPL/Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019,
ah

perihal Somasi I;

lik
38. Bukti P.I/II-25.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada
am

ub
Andin Sasti Novira (Tergugat VIII) No.106/JVH-
BPL/Som/III/2019 tertanggal 13 Maret 2019,
ep
perihal Somasi II;
k
ah

39. Bukti P.I/II-25.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


R

si
Andin Sasti Novira (Tergugat VIII)No.169/JVH-
BPL/Som/VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal

ne
ng

Somasi III;

do
gu

40. Bukti P.I/II-26.a : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


Desviana (Tergugat IX) No.039/JVHBPL/
Som/I/2019 tertanggal 24 Januari 2019, perihal
In
A

Somasi I;
ah

lik

41. Bukti P.I/II-26.b : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


Desviana (Tergugat IX) No.115/JVHBPL/Som/
m

ub

III/2019 tertanggal 13 Maret 2019, perihal Somasi


II;
ka

ep

42. Bukti P.I/II-26.c : Surat dari kuasa hukum Penggugat II kepada


ah

Desviana (Tergugat IX)No.172/JVHBPL/Som/


R

VII/2019 tertanggal 1 Juli 2019, perihal Somasi III;


es

43. Bukti P.I/II-27 : Bukti penerimaan pajak yang dibayarkan oleh


M

ng

Penggugat II, PPh atas peredaran usaha


on

(tunggakan IPL 6 bulan dan diatas 6 bulan)


gu

Halaman 47 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
merupakan tunggakan IPL, termasuk tunggakan

R
IPL Para Tergugat;

si
ne
ng
Menimbang, bahwa bukti surat P.I/II-1 sampai dengan P.I/II-27 tersebut
telah dibubuhi materai dan semua telah dicocokan dengan aslinya ternyata telah
sesuai aslinya;

do
gu Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil sangkalannya, Kuasa Kuasa
Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, Tergugat VIII telah mengajukan

In
A
bukti surat sebagai berikut :
1. T.1– 1 Profil Perusahaan PT Bina Pilar Lestari;
ah

lik
1. T-2.1 Perjanjian Pengikatan Jual Beli No. 016/PPJB/BGP/XII/2007
am

ub
tanggal 27 Desember 2007 antara PT Buana Global
Propertindo dengan Corry Adriansyah;
2. T-2.2 Perjanjian Pengikatan Jual Beli No. 013/PPJB/BGP/XII/2007
ep
k

tanggal 27 Desember 2007 antara PT Buana Global


ah

Propertindo dengan Ratna Fitria Septiani;


R
3. T-2.3 Perjanjian Pengikatan Jual Beli No. 037/PPJB/BGP/XI/2012

si
tanggal 17 November 2012 antara PT Buana Global

ne
ng

Propertindo dengan Rio Wijaya;


4. T-2.4 Perjanjian Pengikatan Jual Beli No. 041/PPJB/BGP/VIII/2010
tanggal 8 Agustus 2010 antara PT Buana Global Propertindo

do
gu

dengan Ir Vyna Lolo Brigida Simbolon;


5. T-2.5 Perjanjian Pengikatan Jual Beli No. 013/PPJB/GP/
BGP/VI/2015 tanggal 9 Juni 2015 antara PT Buana Global
In
A

Propertindo dengan Andin SastiNovira;


6. T-3.1 Akta Jual Beli No. 205/2008 Tanggal 1 April 2008 antara PT
ah

Buana Global Propertindo dengan Ratna Fitria Septiani;


lik

7. T-3.2 Akta Jual Beli No. 172/2011Tanggal2 April 2011antara PT


Buana Global Propertindo dengan Ir Vyna Lolo Brigida
m

ub

Simbolon;
8. T-3.3 Akta Jual Beli No. 318/2017 Tanggal 27 Oktober 2017 antara
ka

PT Buana Global Propertindo dengan Andin Sasti Novira;


ep

9. T-4.1 Berita Acara Serah Terima Tanah dan Bangunan Nomor:


013/BAST-GP/XII/08 antara PT Buana Global Propertindo
ah

dengan Ratna Fitria Septiani;


R

10. T-4.2 Berita Acara Serah Terima Tanah dan Bangunan Nomor:
es

045/BAST-GP/XI/2013 antara PT Buana Global Propertindo


M

ng

dengan IrVyna Lolo Brigida Simbolon;


on

11. T-4.3 Berita Acara Serah Terima Tanah dan Bangunan Nomor:
gu

Halaman 48 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
154/BAST-GP/XI/2010 antara PT Buana Global Propertindo

R
dengan IrVyna Lolo Brigida Simbolon;

si
12. T-5 Buku Panduan Tata Tertib Hunian;

ne
ng
13. T-6 Surat dari Pengurus RW 015 kel. Jatimelati, Kec. Pondok
Melati, Kota Bekasi kepada PT Buana Global Propertindo dan

do
gu PT Bina Pilar Lestari;
14. T-7.1 Surat Pernyataan Warga RT001/RW015 Perumahan Green
Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green

In
A
Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.
PondokMelati, Kota Bekasi;
15. T-7.2 Surat Pernyataan Warga RT002/RW015 Perumahan Green
ah

lik
Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green
Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.
am

ub
PondokMelati, Kota Bekasi;
16. T-7.3 Surat Pernyataan Warga RT003/RW015 Perumahan Green
Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green
ep
k

Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.


PondokMelati, Kota Bekasi;
ah

17. T-7.4 Surat Pernyataan Warga RT004/RW015 Perumahan Green


R

si
Park TentangPengelolaanLingkungan Di Perumahan Green
Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.

ne
ng

Pondok Melati, Kota Bekasi;


18. T-7.5 Surat Pernyataan Warga RT005/RW015 Perumahan Green

do
Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green
gu

Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.


PondokMelati, Kota Bekasi;
In
A

19. T-7.6 Surat Pernyataan Warga RT006/RW015 Perumahan Green


Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green
Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.
ah

lik

PondokMelati, Kota Bekasi;


20. T-7.7 Surat PernyataanWarga RT007/RW015 Perumahan Green
m

ub

Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green


Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.
ka

PondokMelati, Kota Bekasi;


ep

21. T-7.8 Surat Pernyataan Warga RT008/RW015 Perumahan Green


Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green
ah

Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.


R

es

Pondok Melati, Kota Bekasi;


M

22. T-7.9 Surat Pernyataan Warga RT009/RW015 Perumahan Green


ng

Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green


on
gu

Halaman 49 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.

R
Pondok Melati, Kota Bekasi;

si
23. T-7.10 Surat Pernyataan Warga RT010/RW015 Perumahan Green
Park Tentang Pengelolaan Lingkungan Di Perumahan Green

ne
ng
Park Yang Merupakan Wilayah RW 015 Kel. Jatimelati, Kec.
PondokMelati, Kota Bekasi;

do
gu 24. T-8 Nomor:001/SK/RW015/GP/VI/2018 Tentang Pengelolaan
Lingkungan (PL) Perumahan Green Park di RW 015,
Kelurahan Jati Melati, Kec Pondok Melati-Bekasi;

In
A
Menimbang, bahwa bukti surat tersebut telah diberi materai secukupnya
dan untuk bukti surat dan telah dicocokan dengan aslinya kecuali bukti bertanda
ah

lik
T-2, T-2.1. T-2.3, T-3.1 telah dibubuhi materai cukup, semua berupa fotocopy dan
tidak ada aslinya;
am

ub
Menimbang, bahwa Kuasa Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat
VI, Tergugat VIII selain mengajukan bukti surat, juga telah mengajukan 4 (Empat)
ep
orang saksi yang bernama 1. Ir. Agung Krisna Murti Rivai, 2. Moh. Arief Purwadi, 3.
k

Benny Giantara, 4. Nono Mulyono, S.T., telah memberikan keterangan diatas yang
ah

pada pokoknya keterangan sebagai berikut :


R

si
1. Saksi Ir. Agung Krisna Murti Rivai, memberikan keterangan sebagai berikut :

ne
ng

Bahwa saksi adalah warga perumahan Green Park sebagai penghuni dan
pemilik rumah disitu;

- Bahwa perumahan Green Park dibangun oleh PT. Buana Global

do
gu

Propertindo;

- Bahwa saksi membeli rumah di Green Park sudah dibayar secara lunas
In
A

dan tidak ada masalah baik dalam pembayaran maupun sertifikat dll
sehubungan dengan penyerahan rumah tersebut;
ah

lik

- Bahwa pada saat Perjanjian Jual Beli rumah tersebut ada juga dibuat
perjanjian iuran pengelolaan lingkungan antara pengembang dengan
m

ub

pembeli tanah dari rumah tersebut;

- Bahwa dalam perjanjian pengelolaan terebut berkaitan dengan


ka

pemeliharaan lingkungan termasuk kategori swadaya masyarakat;


ep

- Bahwa Penggugat dalam pemungutan Iuran Pengelolaan Lingkungan


ah

dilakukan tanpa persetujuan RT maupun RW;


R

-
es

Bahwa warga sudah tidak membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan sejak


M

tahun 2018 karena pada tahun 2018 sudah terbentuk RT dan RW;
ng

on
gu

Halaman 50 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setiap tahun ada kenaikan membayar Iuran Pengelolaan

si
Lingkungan, kenaikan tersebut dilakukan karena alasan adanya kenaikan
UMR;

ne
ng
- Bahwa pada tahun 2018 saat sudah terbentuk RT dan RW, kami para
pihak perumahan menanyakan rincian Iuran Pengelolaan Lingkungan dan

do
gu dengan menanyakan langsung kepada satpam perumahan Green Park
ternyata ditemukan fakta bahwa tidak ada kenaikan UMR setiap tahunnya;

- Bahwa Iuran Pengelolaan Lingkungan semula dilakukan oleh pengembang

In
A
namun setelah tahun 2018 dialihkan oeh PT Bina Pilar Lestari Penggugat
II;
ah

lik
- Bahwa pengembang memerintahkan satpam untuk menangih Iuran
Pengelolaan Lingkungan ke warga dengan cara menahan KTP warga
am

ub
Green Park;

- Bahwa besaran uang Iuran Pengelolaan Lingkungan yang harus


ep
dibayarkan didasarkan pada luas tanah dan bangunan masing-masing;
k

- Bahwa sebelum berhenti membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan


ah

R
tersebut, saksi sudah melakukan pembayaran kurang lebih selama

si
9 (sembilan) tahun dan besaran pembayaran selalu berubah setiap

ne
ng

tahunnya;

- Bahwa dalam masalah pengamanan warga Green Park sudah membentuk


pengaman siskamling atas persetujuan warga;

do
gu

- Bahwa sampai saat ini masih ada warga yang membayar Iuran
Pengelolaan Lingkungan secara tertib;
In
A

- Bahwa sampai saat ini masih ada satpam dari pihak pengembang yang
bertugas di perumahan Green Park tersebut;
ah

lik

- Bahwa truk sampah dari pihak pengembang sampai saat ini masih
berjalan;
m

ub

- Bahwa ada 25 KK yang membayar iuran pengelolaan lingkungan kepada


RT dan RW dan selebihnya saksi tidak mengetahuinya;
ka

ep

2. Saksi Moh. Arief Purwadi, memberikan keterangan sebagai berikut :


ah

- Bahwa saksi adalah warga perumahan Green Park dan pemilik rumah
es

diperumahan tersebut;
M

ng

on
gu

Halaman 51 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa perumahan Green Park dibangun oleh PT. Buana Global

si
Propertindo (Penggugat I);

- Bahwa saksi membeli rumah di Green Park sudah dibayarkan secara

ne
ng
lunas dan tidak ada masalah dalam pembayaran maupun penerahan
sertifikat dll sehubungan dengan rumah tersebut;

do
gu - Bahwa pada saat Perjanjian Jual Beli ada perjanjian iuran pengelolaan
lingkungan antara pengembang dengan pembeli tanah;

In
Bahwa hal yang berkaitan dengan pemeliharaan lingkungan termasuk
A
kategori swadaya masyarakat;

-
ah

Bahwa Penggugat dalam pemungutan Iuran Pengelolaan Lingkungan

lik
dilakukan tanpa persetujuan RT maupun RW;

- Bahwa warga sudah tidak membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan sejak


am

ub
tahun 2018 karena pada tahun 2018 sudah terbentuk RT dan RW;

- Bahwa setiap tahun ada kenaikan membayar Iuran Pengelolaan


ep
k

Lingkungan, kenaikan tersebut dilakukan karena alasan adanya kenaikan


ah

UMR;
R

si
- Bahwa pada tahun 2018 saat sudah terbentuk RT dan RW, kami para
pihak perumahan menanyakan rincian Iuran Pengelolaan Lingkungan dan

ne
ng

dengan menanyakan langsung kepada satpam perumahan Green Park


ternyata ditemukan fakta bahwa tidak ada kenaikan UMR setiap tahunnya;

do
-
gu

Bahwa Iuran Pengelolaan Lingkungan semula dilakukan oleh pengembang


namun setelah tahun 2018 dialihkan oeh PT Bina Pilar Lestari Penggugat
II;
In
A

- Bahwa pengembang memerintahkan satpam untuk menangih Iuran


Pengelolaan Lingkungan ke warga dengan cara menahan KTP warga
ah

lik

Green Park;

- Bahwa besaran uang Iuran Pengelolaan Lingkungan yang harus


m

ub

dibayarkan didasarkan pada luas tanah dan bangunan masing-masing;

-
ka

Bahwa sebelum berhenti membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan


ep

tersebut, saksi sudah melakukan pembayaran kurang lebih selama


9 (sembilan) tahun dan besaran pembayaran selalu berubah setiap
ah

tahunnya;
R

es

- Bahwa dalam masalah pengamanan warga Green Park sudah membentuk


M

ng

pengaman siskamling atas persetujuan warga;


on
gu

Halaman 52 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Saksi Benny Giantara, memberikan keterangan sebagai berikut :

si
- Bahwa saksi adalah warga perumahan Green Park;

ne
Bahwa perumahan Green Park dibangun oleh PT. Buana Global

ng
Propertindo (Penggugat I);

- Bahwa saksi membeli rumah di Green Park sudah dibayarkan secara

do
gu lunas dan tidak ada masalah dalam pembayaran maupun penyerahan
sertifikat dll sehubungan dengan dokumen rumah tersebut;

In
A
- Bahwa pada saat Perjanjian Jual Beli ada perjanjian iuran pengelolaan
lingkungan antara pengembang dengan pembeli tanah;
ah

lik
- Bahwa hal yang berkaitan dengan pemeliharaan lingkungan termasuk
kategori swadaya masyarakat;
am

ub
- Bahwa Penggugat dalam pemungutan Iuran Pengelolaan Lingkungan
dilakukan tanpa persetujuan RT maupun RW;

-
ep
Bahwa warga sudah tidak membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan sejak
k

tahun 2018 karena pada tahun 2018 sudah terbentuk RT dan RW;
ah

- Bahwa setiap tahun ada kenaikan membayar Iuran Pengelolaan


R

si
Lingkungan, kenaikan tersebut dilakukan karena alasan adanya kenaikan
UMR karena untuk membayar satpam dan pegawai pemungut sampah;

ne
ng

- Bahwa pada tahun 2018 saat sudah terbentuk RT dan RW, kami para
pihak perumahan menanyakan rincian Iuran Pengelolaan Lingkungan dan

do
gu

dengan menanyakan langsung kepada satpam perumahan Green Park


ternyata ditemukan fakta bahwa tidak ada kenaikan UMR kepada satpam
In
A

tersebut setiap tahunnya;

- Bahwa Iuran Pengelolaan Lingkungan semula dilakukan oleh pengembang


ah

lik

namun setelah tahun 2018 dialihkan kepada PT. Bina Pilar Lestari
Penggugat II;

-
m

ub

Bahwa pengembang memerintahkan satpam untuk menangih Iuran


Pengelolaan Lingkungan ke warga dengan cara menahan KTP warga
ka

Green Park;
ep

- Bahwa besaran uang Iuran Pengelolaan Lingkungan yang harus


ah

dibayarkan didasarkan pada luas tanah dan bangunan masing-masing;


R

- Bahwa sebelum berhenti membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan


es
M

tersebut, saksi sudah melakukan pembayaran kurang lebih selama


ng

on
gu

Halaman 53 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9 (sembilan) tahun dan besaran pembayaran selalu berubah setiap

R
tahunnya;

si
- Bahwa dalam masalah pengamanan warga Green Park sudah membentuk

ne
ng
pengaman siskamling atas persetujuan warga pada tiap RT dan RW;

do
4. Saksi Nono Mulyono, S.T., memberikan keterangan sebagai berikut :
gu - Bahwa saksi adalah warga perumahan Green Park sekaligus pemilik

In
rumah disitu;
A
- Bahwa perumahan Green Park dibangun oleh PT. Buana Global
ah

Propertindo;

lik
- Bahwa saksi membeli rumah di Green Park sudah dibayarkan secara
lunas dan tidak ada masalah dalam pembayaran maupun penyerahan
am

ub
sertifikat dokumen sehubungan dengan rumah tersebut;

- Bahwa pada saat Perjanjian Jual Beli ada perjanjian iuran pengelolaan
ep
k

lingkungan antara pengembang dengan pembeli tanah;

-
ah

Bahwa hal yang berkaitan dengan pemeliharaan lingkungan termasuk


R

si
kategori swadaya masyarakat;

- Bahwa Penggugat dalam pemungutan Iuran Pengelolaan Lingkungan

ne
ng

dilakukan tanpa persetujuan RT maupun RW;

- Bahwa warga sudah tidak membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan sejak

do
gu

tahun 2018 karena pada tahun 2018 sudah terbentuk RT dan RW;

- Bahwa setiap tahun ada kenaikan membayar Iuran Pengelolaan


In
Lingkungan, kenaikan tersebut dilakukan karena alasan adanya kenaikan
A

UMR;

-
ah

Bahwa pada tahun 2018 saat sudah terbentuk RT dan RW, kami para
lik

pemilik perumahan menanyakan rincian Iuran Pengelolaan Lingkungan


dan dengan menanyakan langsung kepada satpam perumahan Green
m

ub

Park ternyata ditemukan fakta bahwa tidak ada kenaikan UMR setiap
tahunnya;
ka

ep

- Bahwa Iuran Pengelolaan Lingkungan semula dilakukan oleh pengembang


namun setelah tahun 2018 dialihkan oleh PT lain;
ah

- Bahwa pengembang memerintahkan satpam untuk menangih Iuran


es

Pengelolaan Lingkungan ke warga dengan cara menahan KTP warga


M

ng

Green Park;
on
gu

Halaman 54 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa besaran uang Iuran Pengelolaan Lingkungan yang harus

si
dibayarkan didasarkan pada luas tanah dan bangunan masing-masing;

- Bahwa sebelum berhenti membayar Iuran Pengelolaan Lingkungan

ne
ng
tersebut, saksi sudah melakukan pembayaran kurang lebih selama
9 (sembilan) tahun dan besaran pembayaran selalu berubah setiap

do
gu -
tahunnya;

Bahwa dalam masalah pengamanan warga Green Park sudah membentuk


pengaman siskamling atas persetujuan warga;

In
A
Menimbang, bahwa Kuasa Para Penggugat dan Kuasa Tergugat I,
ah

lik
Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, Tergugat VIII telah mengajukan Kesimpulan
masing-masing tertanggal 17 Maret 2020;
am

ub
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini, maka
segala sesuatu yang telah termuat dalam Berita Acara Pemeriksaan perkara ini
dianggap telah termuat disini dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam
ep
k

perkara ini;
ah

Menimbang, bahwa akhirnya para pihak menyatakan tidak ada hal-hal


R

si
yang diajukan lagi dan mohon putusan;

ne
ng

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Para Penggugat adalah

do
gu

sebagaimana dikemukakan diatas ;

DALAM KONVENSI :
In
A

DALAM EKSEPSI :
Menimbang, bahwa dalam jawaban pertamanya, Tergugat I, Tergugat III,
ah

lik

Tergugat IV, Tergugat VI, Tergugat VIII, telah mengajukan eksepsi yang pada
pokoknya Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI dan Tergugat VIII
m

ub

memohon kepada Majelis Hakim agar gugatan para Penggugat dinyatakan ditolak
atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima dengan alasan pada
ka

pokoknya sebagai berikut :


ep

1. Gugatan kabur atau tidak jelas (Obscuur Libel)


ah

2. Penguggat I tidak mempunyai dasar hukum untuk mengajukan


R

gugatan wanprestasi
es

3. Penggugat II tidak mempunyai hak untuk mengajukan gugatan


M

ng

(Persona Standi In Judicio)


on
gu

Halaman 55 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Yang selengkapnya sebagaimana diuraikan dalam jawaban Tergugat I,

R
Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII tersebut diatas ;

si
Menimbang, bahwa terhadap Eksepsi dari Tergugat I, Tergugat III,

ne
ng
Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII tersebut, Para Penggugat telah
memberikan tanggapan sebagaimana diuraikan dalam Repliknya ;

do
gu Menimbang, bahwa berkenaan dengan Eksepsi dari Tergugat I, Tergugat
III, Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII dan tanggapan dari Para Penggugat

In
A
tersebut diatas, Setelah Majelis Hakim meneliti dalil eksepsi dari Tergugat I,
Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII dan tanggapan dari Para
ah

lik
Penggugat tersebut, berpendapat bahwa alasan eksepsi dari Tergugat I, Tergugat
III, Tergugat IV, Tergugat VI dan Tergugat VIII telah menyangkut dan memasuki
materi perkara, karenanya sesuai Ketentuan Pasal 134 dan 136 HIR akan diputus
am

ub
bersamaan dengan pokok perkara ;

Menimbang, bahwa dengan pertimbangan-pertimbangan sebagaimana


ep
k

diatas, Majelis Hakim berpendapat dalil-dalil eksepsi Tergugat I, Tergugat III,


ah

Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII tidak beralasan oleh karena itu harus
R

si
dinyatakan ditolak ;

ne
ng

DALAM PROVISI :

Menimbang, bahwa Para Penggugat dalam surat gugatannya telah

do
memohon Provisi yang pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim yang
gu

memeriksa dan mengaili perkara ini untuk terlebih dahulu menjatuhkan Putusan
Provisi dengan amar Putusan sebagai berikut :
In
A

- Menghukum Tergugat I sampai dengan Tergugat IX agar selama


pemeriksaan perkara tetap membayar iuran maintenance / iuran
ah

lik

pengelolaan lingkungan setiap bulannya, terhitung sejak bulan Juli


2019 sampai dengan putusan dalam perkara aquo mempunyai
m

ub

kekuatan hukum yang tetap, sesuai dengan tarif yang di tetapkan ;


ka

Menimbang, bahwa terhadap permohonan Provisi tersebut, Majelis


ep

Hakim memberikan pertimbangan sebagai berikut :


ah

Menimbang, bahwa tuntutan Provisi adalah tuntutan pendahuluan yang


R

mendahului perkara pokok agar Pengadilan memutuskan terlebih dahulu dalam


es
M

kasus tententu sebelum pemeriksaan perkara pokok dilanjutkan, Itu tindakan


ng

darurat sementara untuk melindungi kepentingan Penuntut (Penggugat


on
gu

Halaman 56 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
/Pembantah) dan menurut hukum Putusan Provisi tidak dapat dikabulkan apabila

R
berkenaan dengan pokok perkara (vide pasal 332 RV);

si
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim meneliti berkas perkara, Majelis

ne
ng
berpendapat bahwa permohonan Provisi tersebut telah memasuki atau mengenai
pokok perkara, dimana untuk memutuskannya haruslah terlebih dahulu adanya

do
gu
pembuktian, maka dengan mengingat ketentuan Pasal 332 RV sebagaimana
diuraikan diatas, Permohonan Provisi dari Penggugat tidak beralasan hukum
dan haruslah dinyatakan ditolak ;

In
A
DALAM POKOK PERKARA
ah

lik
Menimbang, bahwa dari dalil gugatan Para Penggugat maupun jawaban
Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI dan Tergugat VIII dapat
am

ub
disimpulkan yang menjadi pokok sengketa dalam hal ini adalah Para Penggugat
disatu sisi menyatakan bahwa Tergugat I sampai dengan Tergugat IX telah
melakukan ingkar janji (wanprestasi) karena Tergugat I sampai dengan Tergugat IX
ep
k

tidak lagi membayar iuran maintenance/ iuran pengelolaan lingkungan secara


ah

tertib sebagaimana telah tercantum dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB)
R
dan buku panduan Tata Tertib Hunian yang telah di tanda tangani oleh Tergugat I

si
sampai dengan Tergugat IX, sementara disisi lain Turut Tergugat I, Tergugat III,

ne
ng

Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII menyatakan :

1. Bahwa Penggugat I tidak mempunyai dasar hukum untuk mengajukan

do
gu

gugatan wanprestasi karena tidak pernah mengirimsurat somasi kepada


Para Tergugat sebagai dasar untuk mengajukan gugatan
wanprestasi/ingkar janji terhadap Para Tergugat (Vide Pasal 1238 KUH
In
A

Perdata) ;
2. Penggugat II tidak mempunyai hak untuk mengajukan gugatan (Persona
ah

lik

Standi In Judicio) karena Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB),


Perjanjian Pengelolaan maupun Buku Panduan Tata Tertib Hunian,tidak
m

ub

menimbulkan hak bagi Penggugat II untuk memungut iuran


maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) dari Para Tergugat
ka

(Vide Pasal 1340 dan Pasal 1313 KUH Perdata) ;


ep

3. Para Tergugat tidak melakukan wanprestsi terhadap Para Penggugat ;


ah

a. Ketentuan iuran Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)


es

sebagaimana yang tercantum dalamPPJB melanggar Pasal 18 ayat


M

ng

(1) huruf (g) UU Perlindungan Konsumen, merupakan sebab yang


dilarang (Vide Pasal1337 KUH Perdata) dan karenanya batal demi
on
gu

Halaman 57 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hukum (Vide Pasal 1254 KUH Perdata jo Pasal 18 ayat (3) UU

R
Perlindungan Konsumen), sehingga tidak dapat dijadikan dasar hukum

si
oleh Penggugat I untuk menuntut prestasi pembayaran Iuran

ne
ng
Maintenance/Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) dari Para Tergugat ;

b. Penggugat I tidak pernah mengirim surat somasi kepada Para

do
gu Tergugat sebagai dasar hukum untuk mengajukan gugatan
wanprestasi/ingkar janji terhadap Para Tergugat ;

In
A
c. Penggugat II tidak mempunyai hak untuk mengajukan gugatan
ah

Gugatan (Persona Standi In Judicio), karena Perjanjian Pengikatan

lik
JualBeli (PPJB), Perjanjian Pengelolaan maupun Buku Panduan Tata
Tertib Hunian, tidak menimbulkan hak bagi Penggugat II untuk
am

ub
memungut iuran manintenance/iuran Pengelolaan Lingkingan (IPL)
dari Para Tergugat (Vide Pasal 1340 dan Pasal 1313 KUH Perdata) ;
ep
k

Sedangkan Tergugat II, Tergugat V, Tergugat VII, dan Tergugat IX tidak


ah

pernah hadir dimuka persidangan baik ia sendiri maupun menyuruh orang lain
R

si
sebagai kuasanya yang sah dengan tanpa memberikan alasan yang sah atas
ketidak hadirannya tersebut, sehingga pihak Tergugat II, Tergugat V, Tergugat VII,

ne
ng

dan Tergugat IX tidak menanggapi dalil-dalil/alasan Para Penggugat dalam surat


gugatannya tersebut ;

do
gu

Menimbang, bahwa karena dalil gugatan Penggugat disangkal/dibantah


oleh Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat IX, maka Para
In
Penggugat dibebani untuk membuktikan dalil gugatannya dan untuk membuktikan
A

dalil gugatannya tersebut Para Penggugat telah mengajukan alat bukti surat yang
diberi tanda P.I/II-1 sampai dengan P.I/II-27 tanpa mengajukan saksi sebaliknya
ah

lik

untuk menguatkan sangkalan sekaligus untuk membuktikan gugatan


rekonpensinya Tergugat I, Tergugat III. Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat VIII
m

ub

telah mengajukan bukti surat yang diberi tanda T-1 sampai dengan T-8 dan 4
orang saksi bernama Agung Kresnamurti, Arif Purwadi, Benni Giantara, dan Nono
ka

Mulyono ;
ep

Menimbang, bahwa selanjutnya bukti-bukti para pihak tersebut akan


ah

dipertimbangkan apakah dapat mendukung dalil masing-masing ;


es
M

Menimbang, bahwa sebagaimana dikemukakan oleh Para Penggugat


ng

dalam dalil gugatannya mendalilkan Para Tergugat telah melakukan wanprestasi


on
gu

Halaman 58 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
karena Tergugat I sampai dengan Tergugat IX tidak lagi membayar iuran

R
maintenance/ iuran pengelolaan lingkungan secara tertib sebagaimana telah

si
tercantum dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) dan buku panduan Tata

ne
ng
Tertib Hunian yang telah di tanda tangani oleh Tergugat I sampai dengan Tergugat
IX,

do
gu Menimbang, bahwa secara teoritik dapat dikatakan seorang dapat
dinyatakan wanprestasi apabila tidak melakukan suatu prestasi sebagaimana
disepakati atau melakukan suatu prestasi akan tetapi tidak sesuai atau kurang dari

In
A
apa yang disepakati ;
ah

lik
Menimbang, bahwa dari gugatan maupun jawab-menjawab antara Para
Penggugat dengan Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI, dan Tergugat
VIII terdapat suatu fakta yang diakui kebenarannya dan dibuktikan oleh kedua
am

ub
belah pihak , yaitu :

- Bahwa Penggugat I selaku Perseroan Terbatas yang bergerak di bidang


ep
k

Properti dimana salah satu usahanya adalah mengelola perumahan Green


ah

Park yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Kota Bekasi Kecamatan Jati
R

si
Melati Kelurahan Pondok Melati telah saling mengikatkan diri untuk
menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli dengan Tergugat I

ne
ng

sampai dengan Tergugat IX sebagaimana terbukti dari P.I/II-4 = T-2.1,


P.I/II-5, P.I/II-6 = T.2, P.I/II-7 = T-2.3, P.I/II-8, P.I/II-9 = T-2.4, P.I/II-10, P.I/II-

do
gu

11 = T-2.5, P.I/II-12 ;
- Bahwa untuk pengelolaan Lingkungan dan Kawasan Perumahan Green
Park tersebut Penggugat I telah mengadakan hubungan hukum berupa
In
A

perjanjian kerjasama dengan Penggugat II sebagaimana terbukti dari P.I/II-


1, P.I/II-2, P.I/II-3 ;
ah

lik

Menimbang, bahwa dari fakta fakta tersebut diatas, sehubungan Para


Penggugat dalam surat gugatnnya mendalilkan bahwa Tergugat I sampai dengan
m

ub

Tergugat IX telah wanprestasi karena tidak lagi membayar iuran maintenance/


iuran pengelolaan lingkungan secara tertib sebagaimana telah tercantum dalam
ka

ep

Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) dan buku panduan Tata Tertib Hunian yang
telah di tanda tangani oleh Tergugat I sampai dengan Tergugat IX, maka Majelis
ah

Hakim akan terlebih dahulu mempertimbangkan apakah dalam Perjanjian


R

Pengikatan Jual Beli dan Buku Panduan Tata Tertib Hunian tersebut mengandung
es
M

adanya kesepakatan/perjanjian yang melahirkan bagi kedua belah pihak untuk


ng

saling memberikan prestasinya ;


on
gu

Halaman 59 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa setelah mencermati surat bukti bertanda P.I/II-4 = T-

R
2.1, P.I/II-5, P.I/II-6 = T.2, P.I/II-7 = T-2.3, P.I/II-8, P.I/II-9 = T-2.4, P.I/II-10, P.I/II-11 =

si
T-2.5, P.I/II-12 berupa Perjanjian Pengikatan Jual Beli antara Penggugat I dengan

ne
ng
Tergugat I sampai dengan Tergugat IX telah dibuat dengan memenuhi Ketentuan
Pasal 1320 KUH Perdata maka berdasarkan Ketentuan Pasal 1338 KUH Perdata
mengikat bagi mereka yang membuatnya dan ternyata dalam Pasal 5-nya tentang

do
gu
Serah Terima Tanah dan Bangunan point 5.6 di tentukan bahwa sejak serah terima
rumah maka pihak kedua in casu Tergugat I sampai dengan Tergugat IX

In
A
diwajibkan untuk membayar iuran maintenance (Service Charge) ………….. dst,
iuran maintenance tersebut antara lain untuk : Keamanan 24 Jam setiap harinya
ah

termasuk fasilitas CCTV, Kebersihan Lingkungan, Pengangungkutan Sampah,

lik
Penerangan Jalan Umum,dan Pemeliharaan Landscape ; dengan demikian Majelis
Hakim berpendapat telah cukup jelas dalam perjanjian pengikatan jual beli antara
am

ub
Penggugat I dengan Tergugat I sampai dengan Tergugat IX adanya kesepakatan/
perjanjian yang melahirkan bagi kedua belah pihak untuk saling memberikan
ep
prestasinya yaitu Tergugat I menberikan prestasi berupa pembayaran iuran
k

Maintrance dan Penggugat memberikan rasa aman dan kebersihan lingkungan,


ah

penerangan jalan dan pemeliharaan landscape, sedangkan mengenai Buku


R

si
Pedoman Tata Tertib Hunian (Vide surat bukti bertanda P.I/II-17) menurut pendapat
Majelis Hakim tidaklah dapat dikategorikan sebagai perjanjian yang dapat

ne
ng

melahirkan kewajiban bagi Penggugat I dan Tergugat I sampai dengan Tergugat IX


untuk memberikan prestasinya karena Buku Pedoman Tata Tertib Hunian tersebut

do
gu

dibuat hanya sepihak ;

Menimbang, bahwa berdasarkan surat bukti bertanda P.I/II-18a,b,c, P.I/II-


In
A

19a,b,c, P.I/II-20a,b,c, P.I/II-21a,b,c, P.I/II-22a,b,c, P.I/II-23a,b, P.I/II-24a,b,c, P.I/II-


25a,b,c, P.I/II-26a.b,c Tergugat II selaku pengelola yang ditunjuk oleh Penggugat I
ah

lik

telah memberikan somasi terhadap Tergugat I sampai dengan Tergugat IX karena


tidak lagi membayar iuran maintenance/ iuran pengelolaan lingkungan secara
tertib sebagaimana telah tercantum dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB)
m

ub

dan buku panduan Tata Tertib Hunian dan terhadap dalil dan bukti dari Para
ka

Penggugat tersebut, Tergugat I, III, IV, VI dan VIII telah menyangkalnya dengan
ep

mengajukan bukti surat bertanda T 6 berupa surat dari pengurus RW 015


Kelurahan Jati Melati Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi kepada PT. Buana
ah

Global Propertindo dan PT.Bina Pilar Lestari, Surat bukti bertanda T-7.I, T-7.2, T-
R

es

7.3, T-7.4,T-7.5, T-7.6, T-7.7, T-7.8, T-7.9, T-7.10 berupa surat pernyataan RT 01
M

sampai dengan RT 10 RW 15 Perumahan Green Park tentang Pengelolaan


ng

Lingkungan Diperumahan Green Park yang merupakan wilayah RW 015


on
gu

Halaman 60 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kelurahan Jati Melati Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi yang menyatakan

R
tidak bersedia melakukan pembayaran IPL kepada Para Penggugat, melainkan

si
membayar IPL kepada RT/RW setempat ;

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka
dapat ditarik kesimpulan bahwa telah adanya perselisihan/perbedaan pendapat

do
gu
mengenai pelaksanaan prestasi dari Tergugat I sampai dengan Tergugat IX dalam
rangka pemenuhan prestasi sebagaimana dituangkan dalam Pengikatan
Perjanjian Jual Beli yang telah disepakati dan ditandatangani oleh Penggugat I

In
A
dan Tergugat I sampai dengan Tergugat IX dan dalam Perjanjian Pengikatan Jual
Beli tersebut telah disepakati bahwa jika terjadi perselisihan/perbedaan pendapat
ah

lik
maupun sengketa yang timbul sehubungan atau sebagai akibat dari isi perjanjian
jual beli, maka kedua belah pihak in casu Penggugat I dan Tergugat I sampai
am

ub
dengan Tergugat IX sepakat dan setuju untuk menyelesaikannya secara
musyawarah (vide pasl 15 PPJB yang dibuat dan di tanda tangani oleh penggugat
I dan Tergugat I sampai dengan Tergugat IX)
ep
k

Menimbang, bahwa oleh karena perselisihan/ perbedaan pendapat


ah

mengenai iuran pembayaran IPL yang terjadi antara Penggugat I dan Tergugat I
R

si
sampai dengan Tergugat IX tersebut ditimbulkan akibat dari adanya perjanjian
pengikatan jual beli, maka seyogyanya sebelum para penguggat menempuh jalur

ne
ng

hukum in casu haruslah terlebih dahulu menyelesaikan perselisihan/perbedaan


pendapat mengenai iuran pembayaran pengelolaan IPL tersebut dengan cara

do
gu

musyawarah, hal ini sebagaimana di perjanjikan oleh Penggugat I dan Tergugat I


sampai dengan Tergugat IX dalam pasal 15 Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang
In
telah disepakati dan di tandatangani oleh kedua belah pihak ;
A

Menimbang, bahwa apabila mencermati surat bukti baik yang diajukan


ah

lik

oleh para penggugat maupun para tergugat serta keterangan saksi Tergugat I ,
Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat VI,dan Tergugat VIII, majelis hakim tidak
m

menemukan adanya bukti bahwa sebelum diajukannya perkara ini ke Pengadilan


ub

telah adanya upaya musyawarah sebagaimana ditentukan dalam pasal 15


ka

mengenai perselisihan pada perjanjian pengikatan jual beli antara Penguggat I


ep

dengan Tergugat I sampai dengan Tergugat IX


ah

Menimbang, bahwa oleh karena belum ditempuhnya upaya musyawarah


R

dalam menyelesaikan permasalahan perselisihan/perbedaan pendapat mengenai


es
M

Pengelolaan Lingkungan antara Penggugat I dan Tergugat I sampai dengan


ng

Tergugat IX sebagaimana diperjanjikan dalam pasal 15 PPJB maka majelis hakim


on
gu

Halaman 61 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berpendapat gugatan para penggugat telah mengandung cacat formil karena

R
gugatan penggugat belum waktunya untuk diajukan ke Pengadilan

si
(premature),karenanya gugatan Para Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima ;

ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Para Penggugat dinyatakan tidak
diterima, dalam hal mana Para Penggugat berada pada pihak yang kalah, maka

do
gu
Para Penggugat harus dihukum untuk membayar biaya perkara ini sebagaimana
akan ditetapkan dalam amar Putusan ini ;

In
A
DALAM REKONPENSI :

DALAM PROVISI
ah

lik
Menimbang, bahwa penggugat dalam rekonvensi dalam gugatan
am

ub
rekonvensinya telah memohon putusan provisi yang pada pokoknya memohon :

1. Menyatakan dan menetapkan bahwa sebelum perkara ini memperoleh


ep
putusan yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap seluruh perbuatan
k

atau tindakan pada tergugat rekonvensi terkait dengan pemungutan dan


ah

penagihan iuran maintenance / iuran pengelolaan lingkungan (IPL)


R

si
terhadap para pengggugat rekonvensi tidak sah dan tidak membawa
akibat hukum ;

ne
ng

2. Memerintahkan para tergugat rekonvensi untuk menghentikan semua


proses,perbuatan atau tindakan yang terkait dengan pemungutan dan

do
gu

penagihan iuran maintenance /Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL)


terhadap para penggugat rekonvensi sampai perkara ini mempunyai
In
kekuatan hukum tetap
A

Menimbang, bahwa oleh karena permohonan provisi dari Penggugat


ah

lik

daalam rekonvensi tersebut telah memasuki pokok perkara maka permohonan


provisi dari penggugat dalam rekonvensi haruslah dinyatakan ditolak;
m

ub

DALAM POKOK PERKARA


ka

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan dalam bagian konpensi telah


ep

dinyatakan tidak dapat diterima karena Premature, maka mengenai gugatan dalam
ah

rekonpensipun haruslah dinyatakan tidak dapat diterima pula ;


R

es

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas gugatan Para


M

Penggugat Rekonpensi dinyatakan tidak dapat diterima, maka sesuai dengan azas
ng

hukum acara perdata, Para Penggugat Rekonpensi haruslah dihukum untuk


on
gu

Halaman 62 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
membayar biaya perkara, namun dalam gugatan Rekonpensi ini tidak dikeluarkan

R
biaya perkara atau nihil ;

si
Mengingat HIR jo Peraturan per-Undang-undangan yang berhubungan

ne
ng
dengan perkara ini :
MENGADILI

do
gu DALAM KONPENSI :

DALAM EKSEPSI :

In
A
- Menolak Eksepsi dari Tergugat I, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat
VI,dan Tergugat VIII tersebut ;
ah

lik
DALAM PROVISI
am

ub
- Menolak pemohonan provisi dari para penggugat tersebut ;

DALAM POKOK PERKARA


ep
k

- Menyatakan gugatan Para Penggugat tidak dapat diterima ;


ah

- Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara yang


R

si
hingga saat ini berjumlah Rp. 3.096.000,00 (tiga juta sembilan puluh
enam ribu rupiah) ;

ne
ng

DALAM REKONPENSI :

DALAM PROVISI

do
gu

- Menolak pemohonan provisi dari para penggugat dalam rekonpensi


tersebut ;
In
A

DALAM POKOK PERKARA


ah

lik

- Menyatakan gugatan Para Penggugat dalam rekonpensi tidak dapat


diterima ;
m

ub

- Menghukum Para Penggugat dalam rekonpensi untuk membayar


biaya perkara yang hingga saat ini berjumlah Nihil ;
ka

ep

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim


ah

Pengadilan Negeri Bekasi pada hari Kamis, tanggal 16 April 2020, oleh Tardi, S.H.
R

sebagai Hakim Ketua, H. Muhammad Anshar Majid, S.H., M.H. dan Dr. Indah
es

Wastukencana Wulan, S.H., M.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang


M

ng

ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bekasi Nomor


on

287/Pdt.G/2019/PN. Bks., tanggal 19 Maret 2020, putusan mana diucapkan pada


gu

Halaman 63 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hari Selasa, tanggal 28 April 2020, dalam persidangan yang terbuka untuk umum

R
oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut, Wahyu

si
Gunawan S.H., M.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Bekasi dengan

ne
ng
dihadiri oleh Kuasa Para Penggugat dan Kuasa Tergugat I, Tergugat III, Tergugat
IV, Tergugat VI, Tergugat VIII serta tanpa dihadiri Tergugat II, Tergugat V, Tergugat
VII, Tergugat IX;

do
gu Hakim – Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

In
A
ah

lik
H. Muhammad Anshar Majid, S.H., M.H. Tardi, S.H.
am

ub
Dr. Indah Wastukencana Wulan, S.H., M.H.
ep
Panitera Pengganti,
k
ah

si
Wahyu Gunawan, S.H., M.H.

ne
ng

Perincian biaya :

do
gu

1. Pendaftaran : Rp 30.000,00
2. Biaya Proses : Rp 75.000,00
3. Panggilan : Rp 2.858.000,00
In
A

4. PNBP : Rp 100.000,00
5. Biaya Pos : Rp 17.000,00
6. Redaksi : Rp 10.000,00
ah

lik

7. Materai : Rp 6.000,00
Jumlah : Rp 3.096.000,00
(tiga juta sembilan puluh enam ribu rupiah).
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Halaman 64 dari 64 Putusan Nomor 287/Pdt.G/2019/PN Bks


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64

Anda mungkin juga menyukai