u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 295/Pdt.Sus-PKPU/2020/PN Niaga.Jkt.Pst
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memeriksa dan
memutus perkara permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang pada
do
gu tingkat pertama telah menjatuhkan putusan yang diajukan oleh:
NITA YANTI, beralamat di Jl. Ancol Selatan No.15 Rt. 004 Rw.007, Kel.
In
A
Sunter Agung, Kec. Tanjung Priok, Jakarta Utara dalam hal
diwakili oleh kuasa hukumnya Dr. Surya Wiranto, S.H.,
ah
lik
M.H., Raja Basar A.N Harefa, S.H., CLA., CCPA., CBC.,
dan Marlen Tunru, S.H., CTA„ Yapiter Marpi, S.H., M.H.,
Para Advokat pada Kantor Hukum N.E.F & Rekan yang
am
ub
beralamat di Jl. Pemuda No.65, Jati, Pulo Gadung,
Rawamangun Jakarta Timur 13220, bertindak baik secara
ep
bersama- sama maupun sendiri-sendiri berdasarkan Surat
k
sebagai
R
si
………………………………………………PEMOHON PKPU;
ne
ng
Terhadap :
do
gu
lik
ub
…………………………………………..TERMOHON PKPU -
I;
ka
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
III. PT. POOL ADVISTA INDONESIA, suatu Perseroan Terbatas yang
si
didirikan dan tunduk pada hukum Negara Republik
Indonesia berkedudukan di Jakarta dan berkantor di Jl.
ne
ng
Letjen Soepono Blok CC6 No. 9-10 Arteri Permata Hijau,
Grogol Utara-
Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12210 untuk selanjutnya
do
gu disebut sebagai …………………….TERMOHON PKPU - III;
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri tersebut ;
In
A
Telah membaca berkas perkara yang bersangkutan ;
Telah membaca dan memperhatikan :
ah
lik
1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat tanggal 16 September 2020 Nomor 295/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.
Niaga. Jkt.Pst, tentang Penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan
am
ub
mengadili permohonan ini ;
2. Surat Penetapan Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, tanggal 17
ep
September 2020 Nomor: 295/Pdt.Sus-PKPU/2020/PN.Niaga.JKT.PST,
k
si
PKPU dan Para Termohon PKPU dipersidangan ;
Telah memperhatikan semua peristiwa yang terjadi dalam persidangan
ne
ng
do
gu
PKPU dipersidangan;
TENTANG DUDUK PERKARA
In
Menimbang, bahwa Pemohon PKPU telah mengajukan Surat
A
lik
ub
sebagai berikut :
I. TENTANG KEDUDUKAN PEMOHON PKPU SEBAGAI KREDITOR YANG
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang diatur dalam Perjanjian Penjualan dan Pembelian Kembali
si
Saham;
3. Bahwa kesepakatan jual beli saham antara PEMOHON PKPU dan
ne
ng
TERMOHON PKPU I dituangkan dan ditandatangani dalam 9
(sembilan) PERJANJIAN PENJUALAN DAN PEMBELIAN KEMBALI
SAHAM ANTARA PT. DEXAINDO PRATAMA DENGAN Nita Yanti
do
gu yang antara lain mengatur mengenai Jangka Waktu - Jaminan -
Pembelian Kembali, Suspensi, dan Delisting Atas Saham Jaminan
In
A
maupun Hak dan Kewajiban Masing-Masing Pihak termasuk
keuntungan/bunga, dengan perincian sebagai berikut:
ah
lik
No No. Perjanjian Penjualan Dan Nilai Repo Jangka Waktu Bunga
Pembelian Kembali Saham (Rp) Tanggal Tanggal % Type
Penempatan Jatuh
am
ub
Tempo
1 1761/DIP- 550.000.000 08-Aug-2019 10-Aug- 16% Bulanan
SP/RO/TS/JKT/08/2019 2020
2 1906/DIP- 2.500.000.000 12-Sep-2019 12-Dec- 14% Diskonto
ep
k
SP/RO/TS/JKT/09/2019 2019
3 1948/DIP- 1.100.000.000 24-Sep-2019 24-Mar- 15% Bulanan
ah
SP/RO/TS/JKT/09/2019 2020
R
si
4 1962/DIP- 2.500.000.000 25-Sep-2019 26-Mar- 15% Bulanan
SP/RO/TS/JKT/09/2019 2020
ne
5 1999/DIP- 1500.000.000 03-0ct-2019 03-Apr- 15% Diskonto
ng
SP/RO/TS/JKT/10/2019 2020
6 2038/DIP- 1.500.000.000 10-0ct-2019 13-Api- 15% Diskonto
SP/RO/TS/JKT/10/2019 2020
do
gu
SP/REPO/TS/JKT/12/2018 2019
9 585/DIP-SP/RO/JKT/09/2019 250.000.000 25-Sep-2019 25-Sep- 16% Bulanan
2020
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
II. TENTANG KEDUDUKAN TERMOHON PKPU II dan TERMOHON PKPU III
si
TERHADAP PEMOHON PKPU
6. Bahwa TERMOHON PKPU II adalah Pengurus Persero TERMOHON
ne
ng
PKPU I, sebagaimana tercantum dalam Profil Perusahaan yang
diperoleh melalui informasi Data Perseroan Terbatas secara online
olehDitjen AHU, oleh karenanya demi hukum turut dimohonkan dalam
do
gu permohonan ini;
7. Bahwa TERMOHON PKPU II memiliki jabatan selaku Direktur dari
In
A
TERMOHON PKPU I, yang mewakili TERMOHON PKPU I dalam
menandatangani surat-surat konfirmasi, surat pengakuan hutang
ah
lik
maupun Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham antara
TERMOHON PKPU I dan Pemohon PKPU, yang pada surat-surat dan
perjanjian tersebut sebagai pihak yang berwenang dan
am
ub
bertanggungjawab mewakili TERMOHON PKPU I, oleh karenanya turut
dimohonkan dalam permohonan ini dengan perindan sebagai berikut:
ep
a) No. Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham Antara
k
No. Tanggal No. Sural Konfirmasi No. Perjanjian Penjualan Dan Nilai Repo
R
si
Pcrpanjangan REPO Pembeiian Kembali Saham (Rp)
1 08-Aug- 1761/DIP- 1761/DIP- 550.000.000
ne
ng
do
3 24-Sep- 1948/DIP- 1948/DIP- 1.100.000.000
gu
lik
KP/RO/TS/IKT/10/2019 SP/RO/TS/JKT/10/2019
7 02-Dcc- 2252/DIP-KP/RO/TS/JKT/l 2252/DIP-SP/RO/TS/JKT/l 1.500.000.000
2019 2/2019 2/2019
m
ub
2019 KP/RO/JKT/D9/2019
ah
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham antara
si
TERMOHON PKPU 1 dan Pemohon PKPU;
9. Bahwa terkait peristiwa gagal bayar oleh TERMOHON PKPU 1
ne
ng
merupakan tanggung jawab TERMOHON PKPU in sebagai emiten
yang telah lalai dan bertanggung jawab penuh atas disuspensinya
perdagangan saham POOL oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada
do
gu bulan Juni 2020, sehingga berdampak terhadap kepastian dalam
pembeiian kembali saham POOL tersebut (buyback) di harga semula;
In
A
III. TENTANG ADANYA UTANG DAN KEWAJIBAN TERMOHON PKPU
ah
lik
KEPADA PEMOHON PKPU YANG TELAH JATUH WAKTU DAN DAPAT
DITAGIH:
10. Bahwa ternyata sampai dengan tanggal yang telah disepakati dalam 9
am
ub
(Sembilan) Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham
tersebut di atas, ternyata TERMOHON PKPU I tidak dapat memenu hi
ep
kewajibannya dalam melakukan Pembelian Kembali Saham Jaminan
k
Kembali Saham;
R
si
11. Bahwa selanjutnya TERMOHON PKPU I mengajukan Perjanjian
Penyelesaian Perjanjian Penjualan dan Pembelian Kembali Saham
ne
ng
do
gu
PKPU I;
12. Bahwa kemudian TERMOHON PKPU I mengeluarkan SURAT
In
PENGAKUAN HUTANG tertanggal 20 Februari 2020 kepada
A
lik
ub
belas rupiah);
13. Bahwa berdasarkan jangka waktu transaksi Repo yang telah jatuh
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12.900.000.000 (dua belas milyar sembilan ratus juta Rupiah) kepada
si
PEMOHON PKPU dengan perindan sebagai berikut:
1) terhadap Repo dengan Peijanjian Nomor: 855/DIP-
ne
ng
SP/REPO/TS/JKT/12/2018, telah jatuh tempo dan dapat ditagih
pada tanggal 11 Desember 2019 dengan total tagihan pokok
Rp.1.500.000.000;
do
gu 2) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1906/DIP-
SP/RO/TS/JKT/09/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
In
A
tanggal 12 Desember 2019 dengan total tagihan pokok
Rp.2.500.000.000;
ah
lik
3) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 2252/DIP-
SP/RO/TS/JKT/12/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
tanggal 02 Januari 2020 dengan total tagihan pokok
am
ub
Rp.1.500.000.000;
4) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1948/DIP-
ep
SP/RO/TS/JKT/09/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
k
Rp.1.100.000.000;
R
si
5) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1962/DIP-
SP/RO/TS/JKT/09/2019/ telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
ne
ng
do
gu
lik
ub
Rp.550.000.000;
ep
Rp250.000.000;
M
ng
15. Bahwa kemudian atas kelalaian TERMOHON PKPU III pada tanggal 10
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
aktivitas apapun terhadap saham POOL yang dijaminkan dalam
si
transaksi Repo antara PEMOHON PKPU dan TERMOHON PKPU I;
16. Bahwa atas tidak dapat dilaksanakannya Pembelian Kembali Saham
ne
ng
Jaminan hingga dikeluarkannya Surat Pengakuan Hutang tertanggal 20
Februari 2020 oleh TERMOHON PKPU I kepada PEMOHON PKPU
hingga saat ini, serta disuspensinya perdagangangan saham
do
gu TERMOHON PKPU III, PEMOHONPKPU telah beberapa kali
mengingatkan PARA TERMOHON PKPU untuk membayar utang-
In
A
utangnya melalui:
a. Surat nomor : 6279/JGP/II/2020 tertanggal 19 Februari 2020 melalui
ah
lik
Law Offices juniver Girsang & Partners yang telah diterima oleh
TERMOHON PKPU I;
b. Surat nomor: 6286/JGP/IO/2020 tertanggal 2 Maret 2020 melalui
am
ub
Law Offices Juniver Girsang & Partners yang telah diterima oleh
TERMOHON PKPU I;
ep
c. Surat nomor : 0201/VIE/NEF/2020 tertanggal 12 Agustus 2020
k
melalui Kantor Hukum NEF & Rekan yang telah diterima oleh
ah
si
PKPU III.
17. Bahwa dengan adanya Surat Teguran atau Somasi dari PEMOHON
ne
ng
do
gu
lik
ub
19. Bahwa dengan kondisi TERMOHON PKPU yang tidak dapat memenuhi
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan Pasal 1 angka 6 juncto Penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU
si
Kepailitan dan PKPU, kewajiban pembayaran TERMOHON PKPU
kepada PEMOHON PKPU sebagaimana diuraikan di atas dapat
ne
ng
dikualifikasikan sebagai utang yang telah jatuh tempo dan dapat
ditagih.
Pasal 1 Angka 6 UU Kepailitan dan PKPU men yatakan sebagai
do
gu berikut:"Utang adalah kewajiban yang dinyatakan atau dapat
dinyatakan dalam jumlah uang baik dalam mata uang Indonesia
In
A
maupun mala uang asing, baik secara langsung maupun timbul karena
perjanjian atau Undang-undang dan yang wajib dipenuhi oleh Debitor
ah
lik
dan bila tidak dipenuhi memberi hak kepada Kreditor untuk
mendapatkan pemenuhannya dari harta kekayaan Debitor.
Penjelasan Pasal 2 Ayat (1) UU Kepailitan dan PKPU menyatakan
am
ub
sebagai berikut:
“... yang dimaksud dengan utang yang telah jatuh waktu dan dapat
ep
ditagih adalah kewajiban untuk membayar utang yang telah jatuh
k
si
atau denda oleh instansi yang berwenang, maupun karena putusan
pengadilan, arbiter, atau majelis arbitrase."
ne
ng
do
gu
pelunasan utangnya yang telah jatuh tempo dan dapat ditagih tersebu t,
serta disuspensinya perdagangan saham TERMOHON PKPU III oleh
In
BEI, jelas telah mengakibatkan kerugian bagi PEMOHON PKPU;
A
lik
ub
mengatur:
ep
ng
kepada:
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, berdasarkan
si
Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham sebagai
berikut:
ne
ng
No. Perjanjian Penjualan Nilai Repo Nilai Tgl Tgl. Jatuh Bunga
Dan Pembelian Kembali (Rp) Transaksi Elektif Tempo
Saham Pembelian
do
Kembali
gu 1005/D1P- 2.000.000.000
Rp)
2.151.141.800 1-Feb- 3-Feb- 12,5%
SP/RO/TS/JKT/01/2019 2019 2020
In
A
2104/D1P- 1.000.000.000 1.009.981.000 25-Okt- 27-April- 11,5%
SP/RO/TS/1KT/10/2019 2019 2020
Jumlah 3.000.000.000
ah
lik
b) Jonathan Alan Tandiary, NIK; 3173052405870003, Karyawan
Swasta, beralamat Green Garden Blok F-3/7 RT 005 RW 009,
am
ub
Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat,
berdasarkan Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham
ep
sebagai berikut:
k
No. Perjanjian Penjualan Nilai Repo (Rp) Nilai Transaksi Tgl Tgl. Bunga
ah
si
Rp)
1344/DlP- 843.750.000 914.648.i37 03- 05- 12,5%
ne
ng
do
gu
23. Bahwa adanya hutang TERMOHON PKPU I pada kreditor lain di atas,
In
A
lik
ub
juta tujuh ratus lima puluh ribu Rupiah) kepada KREDITOR LAIN dalam
ep
(satu) kreditor;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG AGAR PARA
si
TERMOHON PKPU DAPAT MENYELESAIKAN PEMBAYARAN
UTANGNYA;
ne
ng
25. Bahwa hingga PERMOHONAN PKPU a quo diajukan, TERMOHON
PKPU I tidak dapat membayar utangnya kepada PEMOHON PKPU
meskipun PEMOHON PKPU telah berupaya untuk mengingatkan dan
do
gu beberapa kali melakukan penagihan kepada PARA TERMOHON
PKPU;
In
A
26. Bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas PARA TERMOHON
PKPU secara jelas dan terang benderang terbukti memiliki utang dan
ah
lik
kewajiban yang sudah jatuh waktu dan dapat ditagih serta memiliki 2
(dua) atau lebih Kreditor, serta diperkirakan tidak dapat melanjutkan
pembayaran kepada PEMOHON PKPU, namun demikian PEMOHON
am
ub
PKPU melihat perlu diberikan kesempatan kepada PARA TERMOHON
PKPU untuk diberikan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utan g agar
ep
PARA TERMOHON PKPU mengajukan rencana perdamaian;
k
si
diajukan Permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
(PKPU), sesuai dengan Ketentuandalam UU Kepailitan dan PKPU,
ne
ng
sebagaimana diatur dalam Pasal 222 ayat (3) UU Kepailitan dan PKPU,
yang untuk lebih jelasnya kami kutip sebagai berikut:
do
gu
lik
ub
lainnya;
es
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
28. Bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas, PEMOHONAN
si
PKPU a quo telah memenuhi persyaratan Permohonan Penundaan
Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) sebagalmana diatur dalam UU
ne
ng
Kepailitan dan PKPU;
29. Bahwa berdasarkan Pasal 225 ayat (3) UU Kepailitan dan PKPU,
Pengadilan Niaga dalam jangka waktu paling lambat 20 (dua puluh)
do
gu hari sejak tanggal didaftarkannya surat permohonan, harus
mengabulkan penundaan kewajiban pembayaran utang sementara dan
In
A
harus menunjuk seorang Hakim Pengawas dari Hakim Pengadilan
serta mengangkat 1 (satu) atau lebih Pengurus yang bersama dengan
ah
lik
Debitor mengurus harta Debitor, yang untuk lebih jelasnya kami kutip
sebagai berikut:
“Dalam hal permohonan diajukan oleh Kreditor, Pengadilan dalam
am
ub
waktu paling lambat 20 (dua puluh) hari sejak tanggal
didaftarkannya surat permohonan, harus mengabulkan penundaan
ep
kewajiban pembayaran utang sementara dan harus menunjuk
k
si
Debitor."
ne
ng
do
gu
lik
Niaga;
31. Bahwa, untuk itu kami mohon agar Majelis Hakim pemeriksa perkara ini
m
ub
Lama 25, Lt5, Jl. R.P. Soeroso No.25, Menteng, Jakarta Pusat;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengurus Nomor : AHU-0 AH.04.03-2019, tertanggal 22 Januari
si
2019 berkantor di Law Firm JOHANES ARITONANG & PARTNERS
(JAP), beralamat di Plaza Basmar Unit 12 Jl. Mampang Prapatan
ne
ng
Raya No. 106 Duren Tiga, Jakarta Selatan 12790;
c. JONNER PARULIAN LUMBANTOBING, S.H.,M.H., Kurator dan
Pengurus yang terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi
do
gu ManusiaRepublik Indonesia dengan Surat Bukti Pendaftaran Kurator
dan Pengurus Nomor : AHU-64 AH.04.03-2019, tertanggal 25 Maret
In
A
2019 berkantor dl jONNER TOBING & PARTNERS, beralamat di Jl.
Pengadegan Selatan Raya No. 19 RT 006 RW 04, Pengadegan
ah
lik
Pancoran, Jakarta Selatan 12770;
Untuk bertindak sebagai TIM PENGURUS dalam mengurus harta
Debitor PKPU dalam hal PARA TERMOHON PKPU dinyatakan PKPU
am
ub
Sementara dan/atau mengangkat sebagai Tim Kurator dalam hal
Permohonan PKPU dinyatakan pailit.
ep
k
VII.PERMOHONAN
ah
si
dan telah memenuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku, maka
dengan demikian patut permohon ini dikabulkan. Untuk itu kami mohon
ne
ng
kepada yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
untuk memutuskan sebagai berikut:
do
gu
MENGADILI
1. Mengabulkan permohonan PEMOHON PKPU untuk seluruhnya;
In
2. Menyatakan TERMOHON PKPU yaitu:
A
lik
ub
berkantor di Jl. Letjen Soepono Blok CC6 No. 9-10 Arteri Permata
ah
ng
lama 45 (empat puluh lima) hari terhitung sejak putusan perkara a quo;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Mengangkat Hakim Pengawas dari Hakim Niaga dilingkungan
si
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat;
5. Menunjuk dan mengangkat:
ne
ng
a. DODDY BOY SILALAHI, S.H., Kurator dan Pengurus yang terdaftar
di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
sebagaimana Surat Bukti Pendaftaran Kurator dan Pengurus
do
gu (SBPKP) Nomor: AHU-248 AH.04.03-2018 tertanggal 06 September
2018, beralamat kantor di DMA Lawyers, Gedung Gondangdia Lama
In
A
25, Lt5, Jl. RP. Soeroso No.25, Menteng, Jakarta Pusat;
b. JOHANES EDUARD HASIHOLAN.S.H., Kurator dan Pengurus yang
ah
lik
terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan Surat Bukti Pendaftaran Kurator dan Pengurus
Nomor : AHU-II AH.04.03-2019, tertanggal 22 Januari 2019 berkantor
am
ub
di Law Firm JOHANES ARITONANG & PARTNERS (JAP), beralamat
di Plaza Basmar Unit 12 Jl. Mampang Prapatan Raya No. 106 Duren
ep
Tiga, Jakarta Selatan 12790;
k
si
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Bukti Pendaftaran Kurator
dan Pengurus Nomor : AHU-64 AH.04.03-2019, tertanggal 25 Maret
ne
ng
do
gu
lik
ub
Atau
ep
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, maka mohon putusan yang seadil-
ah
ng
M.H., Raja Basar A.N Harefa, S.H., CLA., CCPA., CBC., dan Marlen
on
Tunru, S.H., CTA„ Yapiter Marpi, S.H., M.H., Para Advokat pada
Kantor Hukum N.E.F & Rekan yang beralamat di Jl. Pemuda No.65,
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jati, Pulo Gadung, Rawamangun Jakarta Timur 13220, bertindak baik
si
secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri berdasarkan Surat
Kuasa Khusus tertanggal 24 Juli 2020
ne
ng
- Termohon PKPU -I hadir kuasa hukumnya Tulus H. Simanjuntak,
S.H., Gilang Gustya Pratama, S.H., Laurendcius P. Sitompul, S.H dan
Julinus Jacksumet Kenedi Sinaga, S.H., Para Advokad pada Kantor
do
gu Hukum PSG Counsellor at Law (untuk selanjutnya disebut sebagai
“PSG) beralamat di Ruko Florencia Blok AA – 18, Jalan Boulevard
In
A
Bukit Galding Raya, Jakarta Utara, berdasarkan Surat Kuasa Khusus
tertanggal 23 September 2020;
ah
lik
- Termohon PKPU - II hadir kuasa hukumnya Tulus H. Simanjuntak,
S.H., Gilang Gustya Pratama, S.H., Laurendcius P. Sitompul, S.H dan
Julinus Jacksumet Kenedi Sinaga, S.H., Para Advokad pada Kantor
am
ub
Hukum PSG Counsellor at Law (untuk selanjutnya disebut sebagai
“PSG) beralamat di Ruko Florencia Blok AA – 18, Jalan Boulevard
ep
Bukit Galding Raya, Jakarta Utara, berdasarkan Surat Kuasa Khusus
k
si
S.Sos, M.Si., Roy Emron, S.H., Ahmad Fadhil, S.H., Reza Pratama,
S.H., dan Rafiqa Aswinda Desofi, S.H., Advokat-Advokat pada Kantor
ne
ng
do
gu
lik
Pemohon PKPU;
Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon PKPU tersebut,
m
ub
DALAM EKSEPSI:
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dijaminkan dan apabila mempunyai permasalahan lebih lanjut maka para
si
pihak dapat menyelesaikannya melalui Badan Arbitrase Pasar Modal
Indonesia (BAPMI), hal ini telah sesuai dengan Pasal 3 ayat (9) Jo. Pasal
ne
ng
10 ayat (3) Perjanjian Repo, yang menyatakan:
3 ayat (9) Perjanjian Repo:
“Apabila sampai batas waktu tersebut Pihak Pertama tidak
do
gu melakukan pembellian Kembali, maka pihak kedua berhak
melakukan penjualan sebagian atau seluruh saham Jaminan
In
A
tersebut (pencairan Saham Jaminan) dengan pemberitahuan
tertulis terlebih dahulu kepada Pihak Pertama”
ah
lik
Pasal 10 ayat (3)
“Semua perselisihan diantara Paraharus diajukan oleh salah satu
pihak yang berselisih kepada Badan Arbitrase Pasar Modal
am
ub
Indonesia (BAPMI). Keputusan BAPMI akan mengikat secara
mutlak dan dalam tingkat terakhir bagi Para Pihak. Para Pihak
ep
menyatakan melepaskan haknya untuk mengajukan tuntutan,
k
si
segala sesuatu yang berhubungan dengan perselisihan atau
sengketa yang diselesaikan melalui arbitrase BAPMI, kecuali
ne
ng
do
gu
lik
ub
4. Bahwa berdasarkan Pasal 3 ayat (9) Jo. Pasal 10 ayat (3) Perjanjian Repo
es
dan KMA No. 109/2020 yang telah kami uraikan di atas, maka dengan
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PERMOHONAN PEMOHON PKPU CACAT FORMIL DIKARENAKAN TIDAK
si
DIBUBUHI MATERAI SESUAI DENGAN KEPUTUSAN KETUA MAHKAMAH
AGUNG No. 109/KMA/SK/IV/2020 TENTANG PEMBERLAKUAN BUKU
ne
ng
PEDOMAN PENYELESAIAN PERKARA KEPAILITAN DAN PENUNDAAN
KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG.
5. Bahwa berdasarkan KMA No. 109/2020dalam bagian huruf (B)
do
gu Permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) yang
diajukan oleh Kreditur pada poin nomor 1.2.1 huruf (a), yang berbunyi
In
A
demikian:
“ 1.2.1. Permohonan oleh Kreditur Perorangan:
ah
lik
a. Surat Permohonan BERMETERAI diajukan kepada Ketua
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri …. secara manual
maupun elektronik.”
am
ub
6. Bahwa setelah kami mempelajari Permohonan PKPU yang diajukan oleh
Pemohon PKPU, ternyata Permohonan PKPU Pemohon tidak dibubuhi
ep
Materai sebagaimana yang diatur di dalam KMA No. 109/2020, maka oleh
k
si
selayaknya Permohonan PKPU Pemohon harus dinyatakan TIDAK
DAPAT DITERIMA ATAU SETIDAK-TIDAKNYA DINYATAKAN
ne
ng
DITOLAK;
PERMOHONAN PEMOHON PKPU ERROR IN PERSONA TERHADAP PT
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9. Bahwa Termohon PKPU II tidak mempunyai utang kepada Pemohon
si
PKPU. Termohon PKPU II merupakan Direktur yang tidak pernah
mempunyai perjanjian secara pribadi terhadap Pemohon PKPU. Oleh
ne
ng
sebab itu, tidak terpenuhi ketentuan Pasal 2 ayat (1) dan 8 ayat (4) UU No.
37/2004 terhadap Termohon PKPU II.
10. Selain itu, sehubungan dengan Termohon PKPU III, dalam Permohonan
do
gu PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU, pada poin 4 yang berbunyi
sebagai berikut:
In
A
“…sesuai dengan Pasal 3 Perjanjian Penjualan Dan Pembelian
ah
lik
Kembali Saham, untuk menjamin pelunasan pembayaran dalam
rangka melakukan Pembelian Kembali, Termohon PKPU I
menyerahkan jaminan kepada Pemohon PKPU berupa saham PT.
am
ub
POOL Advista Indonesia (POOL) dengan jumlah saham 100%
yang ditempatkan Termohon PKPU I pada Rekening Efek atas
ep
nama Pemohon PKPU di PT. Pool Advista sekuritas…”
k
11. Bahwa yang memiliki hubungan utang piutang adalah Pemohon PKPU
ah
si
adalah perusahaan yang mengeluarkan saham-saham untuk diperjual
belikan sehingga PT Pool Advista Indonesia, Tbk. tidak memiliki utang
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pasar Sekunder;
R
14. Sehingga dalil Permohonan PKPU yang diajukan Pemohon PKPU yang
es
ng
SALAH PIHAK, KELIRU DAN KABUR karena Termohon PKPU III tidak
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
buru dalam mengajukan Permohonan PKPU ini sehingga sudah sangat
si
beralasan Permohonan PKPU yang diajukan oleh Pemohon
PKPUHARUSLAH DITOLAK ATAU SETIDAK-TIDAKNYA DINYATAKAN
ne
ng
TIDAK DAPAT DITERIMA;
do
gu PKPU II DAN TERMOHON PKPU II TIDAK DAPAT
DIPERTANGGUNGJAWABKAN SECARA PRIBADI ATAS HUBUNGAN
In
A
HUKUM PEMOHON PKPU DENGAN TERMOHON PKPU I.
15. Bahwa Permohonan PKP dari Pemohon PKPU yang mengikutsertakan
ah
lik
Termohon PKPU II dalam permohonan ini adalah cacat hukum. Termoh on
PKPU II tidak dapat dimintakan pertanggungjawabannya secara pribadi
sebagai Direktur dari Termohon PKPU I, karena telah melakukan
am
ub
pengurusan perseroan dengan etikad baik (good faith) sesuai dengan
Pasal 97 ayat 5 UU No. 40/2007;
ep
16. Bahwa selain itu, Termohon PKPU II tidak pernah mengikatkan dirinya
k
si
DALAM POKOK PERKARA
ne
ng
Dalam hal Majelis Hakim berpendapat lain dan merasa perlu untuk memeriksa
permohonan Pemohon Pailit, maka kami merasa bahwa permohonan PKPU
do
gu
tersebut tidak berdasar hukum bahkan tidak memenuhi syarat untuk dikabulkan,
dengan alasan-alasan sebagai berikut:
In
PERMOHONAN PKPU WAJIB DITOLAK KARENA MEMBUTUHKAN
A
lik
ub
berikut:
ep
Agustus 2019;
R
September 2019;
M
ng
September 2019;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(iv) Perjanjian Repo 1962/DIP-SP/RO/TS/JKT/09/2019 tertanggal 25
si
September 2019;
(v) Perjanjian Repo 1999/DIP-SP/RO/TS/JKT/10/2019 tertanggal 3
ne
ng
Oktober 2019;
(vi) Perjanjian Repo 2038/DIP-SP/RO/TS/JKT/10/2019 tertanggal 10
Oktober 2019;
do
gu (vii) Perjanjian Repo 2252/DIP-SP/RO/TS/JKT/12/2019 tertanggal 2
Desember 2019;
In
A
(viii) Perjanjian Repo 855/DIP-SP/REPO/TS/JKT/12/2018 tertanggal 11
Desember 2018; dan
ah
lik
(ix) Perjanjian Repo 585/DIP-SP/RO/JKT/09/2019 tertanggal 25
September 2019.
dan Termohon PKPU I telah membuat dua Surat Pengakuan Hutang
am
ub
tertanggal 20 Februari 2020;
18. Bahwa perlu Termohon PKPU I dan Termohon PKPU II sampaikan,
ep
berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 1 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
k
si
sebagai “POJK No. 9/2015”) yang berbunyi demikian:
“Transaksi Repurchase Agreement yang selanjutnya disebut
ne
ng
Transaksi Repo adalah Kontrak Jual atau Beli Efek dengan janji
beli atau jual kembali pada waktu dan harga yang telah
do
gu
ditetapkan.”
19. Bahwa antara Pemohon PKPU dengan Termohon PKPU I telah membuat
In
segala yang diperjanjikan di dalam Perjanjian Repo secara tertulis
A
sebagaimana yang telah diatur berdasarkan Pasal 4 ayat (1) POJK No.
9/2015 bahwa setiap Perjanjian/Transaksi Repo wajib berdasarkan
ah
lik
ub
9/2015);
20. Bahwa terkait peristiwa kegagalan, maka para pihak WAJIB
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
21. Bahwa berdasarkan Perjanjian Repo, maka sudah sepatutnya Pemohon
si
PKPU melakukan penjualan terhadap saham yang dijaminkan dan apabila
mempunyai permasalahan lebih lanjut maka para pihak dapat
ne
ng
menyelesaikannya melalui BAPMI, hal ini telah sesuai dengan Pasal 3 ayat
(9) Jo. Pasal 10 ayat (3) Perjanjian Repo, yang menyatakan:
3 ayat (9) Perjanjian Repo:
do
gu “Apabila sampai batas waktu tersebut Pihak Pertama tidak
melakukan pembellian Kembali, maka pihak kedua berhak
In
A
melakukan penjualan sebagian atau seluruh saham Jaminan
tersebut (pencairan Saham Jaminan)dengan pemberitahuan
ah
lik
Pasal 10 ayat (3)
“semua perselisihan diantara Paraharus diajukan oleh salah satu
am
ub
pihak yang berselisih kepada Badan Arbitrase Pasar Modal
Indonesia (BAPMI). Keputusan BAPMI akan mengikat secara
ep
mutlak dan dalam tingkat terakhir bagi Para Pihak. Para Pihak
k
si
kepada instansi peradilan atau lembaga perwasitan lain, tentang
segala sesuatu yang berhubungan dengan perselisihan atau
ne
ng
do
gu
22. Bahwa berdasarkan Pasal 10 ayat (3) Perjanjian Repo, Pemohon PKPU
telah melepaskan haknya untuk tuntutan, gugatan dan permohonan
In
kepada instansi peradilan apapun termasuk Pengadilan Niaga pada
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
25. Bahwa terdapat syarat-syarat dalam pembentukan Perjanjian Repo
si
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2) POJK No. 9/2015,
sehingga Surat Pernyataan tertanggal 20 Februari 2020 yang dimaksud
ne
ng
Pemohon PKPU yang tidak memuat syarat-syarat sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 4 ayat (2) POJK No. 9 /2015 adalah batal demi hukum
berdasarkan Pasal 1320 Jo. 1335 KUHPerdata;
do
gu 26. Bahwa disatu sisi Pemohon PKPU mendalilkan Perjanjian Repo sebagai
dasar adanya utang, namun disisi lainnyaPemohon PKPU mendalilkan
In
A
adanya Surat Pengakuan Hutang tertanggal 20 Februari 2020 yang tidak
memenuhi syarat-syarat berdasarkan POJK No. 9/2015 (batal demi
ah
lik
hukum);
27. Sudah tentu pembuktian atas hutang tersebut menjadi tidak sederhana
sebagaimana yang diatur di dalam Pasal 8 ayat (4) UU No. 37/2004
am
ub
tentang yang menerangkan sebagai berikut:
“Permohonan pernyataan pailit harus dikabulkan apabila
ep
terdapat fakta atau keadaan yang terbukti secara sederhana
k
si
Penjelasan:
“Yang dimaksud dengan “fakta atau keadaan yang terbukti
ne
ng
do
gu
28. Bahwa berdasarkan Pasal 8 ayat (4) UU No. 37/2004, sangat jelas bahwa
Permohonan yang dapat dikabulkan apabila terdapat FAKTA DAN
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
30. Sehingga dalil-dalil yang dikemukakan oleh Pemohon PKPU sangatlah
si
tidak berdasar dan bertentangan SEHINGGA SANGAT BERALASAN
PERMOHONAN PKPU DARI PEMOHON PKPU UNTUK DITOLAK ATAU
ne
ng
SETIDAK-TIDAKNYA TIDAK DAPAT DITERIMA;
OBJEK SAHAM (JAMINAN) YANG DISUSPENSI, MAKA
PENYELESAIANNYA MELALUI BAPMI.
do
gu 36. Bahwa sebagaimana yang telah dijelaskan pada poin di atas terkait sah am
yang disuspensi sebagaimana telah dijaminkan oleh Termohon PKPU I
In
A
kepada Pemohon PKPU, hal tersebut penyelesaiannya bukanlah melalui
PKPU, hal tersebut membuat Permohonan Pemohon PKPU menjadi tidak
ah
lik
jelas, karena permasalahannya berhubungan DENGAN NILAI
FLUKTUASI SAHAM YANG DIJAMINKAN, dan oleh karena saham
tersebut dijaminkan kepada Pemohon PKPU yang kemudian timbul
am
ub
permasalahan, maka Pemohon PKPU dapat melakukan upaya hukum
eksekusi kepada Pengadilan Negeri maupun upaya hukum di Badan
ep
Arbitrase Pasar Modal Indonesia (BAPMI) sehingga hal ini membuktikan
k
si
DIKUALIFIKASIKAN MENJADI UTANG SEBAGAIMANA YANG DIATUR
DI DALAM UU NO. 37/2004;
ne
ng
37. Bahwa menanggapi dalil Permohonan Pemohonan PKPU pada poin nomor
28 sampai dengan poin nomor 31, dapat Termohon PKPU I dan Termoh on
do
gu
lik
ub
yang berlaku dan oleh karenanya mohon kepada Majelis Hakim Niaga pada
ah
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, yang memeriksa dan memutus perkara a quo
R
DALAM EKSEPSI:
M
ng
dan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyatakan Permohonan PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU ditolak
si
untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (niet
ontvankelijke verklaard);
ne
ng
DALAM POKOK PERKARA:
1. Menolak Permohonan PKPU dari Pemohon PKPU untuk seluruhnya;
2. Menyatakan seluruh tagihan Pemohon PKPU kepada Para Termohon PKPU
do
gu tidak jelas, tidak pasti dan tidak dapat dibukikan secara sederhana sehingga
membuktikan lebih lanjut pada Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia; dan
In
A
3. Menghukum Pemohon PKPU untuk membayar seluruh ongkos perkara.
Atau
ah
lik
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil -
adilnya (ex aequo et bono);
Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon PKPU tersebut,
am
ub
Termohon PKPU III telah mengajukan Jawaban tertanggal 05 Oktober
2020,sebagai berikut:
ep
I. DALAM EKSEPSI
k
si
MEMUTUS/MENGADILI PERKARA (ABSOLUTE COMPETENTIE)
1. Bahwa berdasarkan Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pasal 1 ayat 6:
“Utang adalah kewajiban yang dinyatakan atau dapat dinyatakan dalam
ka
jumlah uang haik dalam mata uang Indonesia maupun mata uang asing,
ep
baik secara langsung maupun yang akan timbul di kemudian hari atau
ah
wajib dipenuhi oleh Debitor dan bila tidak dipenuhi memberi hak kepada
es
ng
2. Bahwa antara Pemohon PKPU dan Termohon PKPU III TIDAK PERNAH
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DEBITOR.karena antara Pemohon PKPU dan Termohon PKPU III tidak
si
pernah menandatangani perjanjian utang piutang apapun;
3. Bahwa sebagaimana bukti Daftar Pemegang Saham (DPS), Pemohon
ne
ng
PKPU adalah pemegang saham dari saham-saham Termohon PKPU III
yang diperdagangkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia, dengan
demikian alas hak hukum Pemohon PKPU adalah sebagai pemegang
do
gu saham dari Termohon PKPU III, bukan sebagai Kreditur dari Termohon
PKPU III.
In
A
4. Bahwa yang dipermasalahkan oleh Pemohon PKPU terhadap Termohon
PKPU III sebagaimana dalil Pemohon PKPU dalam butir 9 halaman 5
ah
lik
Permohonan PKPU adalah Termohon PKPU III selaku emiten dianggap
lalai dan bertanggung jawab penuh atas disuspensinya perdagangan
saham bernama “POOL” oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada bulan Juni
am
ub
2020, sehingga berdampak terhadap kepastian dalam pembelian kembali
saham POOL tersebut (buy back) diharga semula.
ep
Dengan demikian sengketa antara Pemohon PKPU dengan Termohon
k
si
untuk mengadili perkara a quo berdasarkan UU No. 37/2004.
5. Bahwa lebih lanjut dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40
ne
ng
do
gu
lik
Perseroan”
Berdasarkan ketentuan diatas sangat jelas bahwa dalam hal Pemohon
m
ub
PKPU yang dalam hal ini selaku pemegang saham Termohon PKPU III
sebagaimana dibuktikan dalam Daftar Pemegang Saham, apabila merasa
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sengketa utang-piutang dan hubungan kreditur dan debitur sehingga
si
dengan demikian Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat tidak berwenang memeriksa dan memutus/mengadili perkara
ne
ng
(Absolute Comvetentie).
II. DALAM POKOK PERKARA
A. TENTANG DALIL ADANYA UTANG TERMOHON PKPU III KEPADA
do
gu PEMOHON PKPU.
1. Bahwa sebagaimana Termohon PKPU III sampaikan sebelumnya dalam
In
A
Eksepsi, Pemohon PKPU merupakan pemegang saham Termohon PKPU
III sebagaimana dibuktikan dalam Daftar Pemegang Saham Termohon
ah
lik
PKPU III.
2. Bahwa antara Pemohon PKPU dan Termohon PKPU III tidak pernah
menandatangani perjanjian utang piutang apapun. dengan demikian
am
ub
hubungan hukum antara Pemohon PKPU dan Termohon PKPU III
bukanlah sebagai Kreditor dan Debitor sebagaimana dikonstruksikan oleh
ep
Pemohon PKPU.
k
si
Kreditur, Debitur dan Utang tidak terpenuhi dalam kaitan yang
dipermasalahkan oleh Pemohon PKPU ke Termohon PKPU III
ne
ng
do
gu
dan Pasar Sekunder untuk memberi gambaran atas duduk permasalah an,
sebagai berikut :
“Pasar Perdana merupakan pasar di mana saham diperdagangkan untuk
In
A
lik
ub
Sedangkan di Pasar Sekunder, Emiten tidak terlibat aksi jual beli saham
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bahwa Termohon PKPU III merupakan perusahan publik yang sahamnya
si
pada mulanya ditawarkan ke masyarakat di Pasar Perdana dan
selanjutnya diperdagangkan di Pasar Sekunder pada Bursa Efek Indonesia
ne
ng
(BEI). Oleh karena itu siapapun dapat membeli dan menjadi pemegang
saham Termohon PKPU III. Setelah saham-saham tersebut tercatat dan
diperdagangkan oleh dan diantara para Investor di Bursa Efek Indonesia,
do
gu tentu saja Termohon PKPU III tidak bertanggung jawab atas saham-saham
tersebut, baik dipeijualbelikan kembali, di Repo atau dijaminkan oleh para
In
A
investor karena hal itu adalah menjadi hak dan kewenangan para in vestor
di Pasar Sekunder tennasuk di Repo kepada Pemohon PKPU oleh para
ah
lik
investor tersebut in casu Termohon PKPU I.
6. Bahwa atas kerugian yang diklaim oleh Pemohon PKPU akibat transaksi
Perjanjian Jual Beli Saham Dengan Janji Untuk Membeli Kembali (Repo)
am
ub
saham dengan Termohon PKPU I di Pasar Sekunder adalah merupakan
resiko dan tanggung jawab Pemohon PKPU sebagai Investor dalam
ep
berinvestasi di pasar modal.
k
si
dibebani untuk menanggung kerugian Investor akibat bertansaksi ju al beli
saham dengan Investor lainnya sebagaimana Emiten juga tidak men dapat
ne
ng
do
gu
lik
ub
Sekunder di Bursa Efek Indonesia (BEI), yang dalam hal ini kegiatan
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Sesuai Pasal 2 ayat 1 UU No. 37/2004 pembuktian dalam perkara di
si
Pengadilan Niaga adalah sederhana, dimana cukup dengan membuktikan
debitur mempunyai dua atau lebih kreditur dan tidak membayar lunas
ne
ng
sedikitnya satu utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih.
9. Bahwa diantara Pemohon PKPU dengan Termohon PKPU III tidak
terdapat hubungan hutang piutang apapun, bahkan sebaliknya dalam bukti
do
gu DPS, Pemohon PKPU tercatat sebagai Pemegang Saham pada Termohon
PKPU III sehingga syarat adanya hutang Termohon PKPU III kepada
In
A
Pemohon PKPU tidak terpenuhi oleh Pemohon PKPU.
10. Sebagaimana dalil Pemohon PKPU dalam Permohonan PKPU, hubungan
ah
lik
hukum yang terjadi adalah antara Pemohon PKPU dengan Termohon
PKPU I yang dituangkan ke dalam Perjanjian Penjualan dan Pembelian
Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama (Termohon PKPU I)
am
ub
dengan Nita Yanti (Pemohon PKPU).
Termohon PKPU III tidak mungkin mencampuri kesepakatan -kesepakatan
ep
perdata apapun diantara para Investor atas saham-saham yang
k
si
kesepakatan tersebut.
11. Berdasarkan uraian dan dalil-dalil yang Termohon PKPU III sampaikan
ne
ng
do
gu
Termohon PKPU III yang sahamnya yang menjadi objek Transaksi Repo
di dalam Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham dalam
In
Perjanjian antara Termohon PKPU I dan Pemohon PKPU.
A
lik
ub
Berdasarkan uraian-uraian hukum di atas, maka dengan ini Termohon PKPU III
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menyatakan Pengadilan Niaga Jakarta pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
si
tidak berwenang memeriksa, mengadili dan memutus perkara a quo
(Kompetensi Absolut).
ne
ng
DALAM POKOK PERKARA
1. Menolak permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Pemoh on
PKPU untuk selurulmya.
do
gu 2. Menghukum Pemohon PKPU untuk membayar seluruh biaya yang timbul
dalam perkara ini menurut hukum.
In
A
ATAU
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex
ah
lik
aquo et bono);
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil - dalil permohonannya pihak
Pemohon PKPU telah mengajukan bukti-bukti surat yang telah bermaterai
am
ub
cukup bertanda bukti P-1 sampai dengan bukti P-48sebagai berikut:
1. Bukti P -1 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Kartu Tanda Penduduk
ep
atas nama Nita Yanti dengan NIK: 3172026511720011;
k
si
KP/RO/TS/JKT/08/2019 tanggal 08 Agustus 2019 kepada
Nita Yanti;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Nita Yanti;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KP/RO/TS/JKT/10/2019 tanggal 10 Oktober 2019 kepada
si
Nita Yanti;
8. Bukti P-8 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Konfirmasi
ne
ng
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No. 2252/DIP-
KP/RO/TS/JKT/12/2019 tanggal 10 Oktober 2019 kepada
Nita Yanti;
do
gu 9. Bukti P-9 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Konfirmasi
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No. 855/DIP-
In
A
KP/REPO/TS/JKT/12/2018 tanggal 11 Desember 2018
kepada Nita Yanti;
ah
lik
10. Bukti P-10 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Konfirmasi
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No. 585/DIP-
KP/RO/JKT/09/2019 tanggal 25 September 2019 kepada
am
ub
Nita Yanti;
11. Bukti P-11 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
ep
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
k
si
telah jatuh tempo pada tanggal 10 Agustus 2020 dengan
Nilai Repo Rp. 550.000.000,-;
ne
ng
12. Bukti P-12 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
do
gu
Rp. 2.500.000.000,-;
13. Bukti P-13 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
ah
lik
ub
Repo Rp.1.100,000.000,-;
ep
14. Bukti P-14 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
ah
ng
Repo Rp.2.500.000.000,-;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
15. Bukti P-15 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
si
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
Dengan Nita Yanti Nomor 1999/DIP-SP/RO/TS/J
ne
ng
KT/10/2019 tanggal 03 Oktober 2019 yang telah jatuh
tempo pada tanggal 03 April 2020 dengan Nilal Repo
Rp.1.500.000.000,-
do
16.
gu Bukti P-16 :Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
In
A
Dengan Nita Yanti Nomor 2038/DI P-SP/RO/TS/J
KT/10/2019 tanggal 10 Oktober 2019 yang telah jatuh
ah
lik
tempo pada tanggal 13 April 2020 dengan Nilai
RepoRp.1.500.000.000,-
am
ub
ep
17. Bukti P-17 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
k
si
KT/12/2019 tanggal 02 Desember 2019 yang telah jatuh
tempo pada tanggal 02 Januari 2020 dengan Nilai Repo Rp.
ne
ng
1.500.000.000,;
18. Bukti P-18 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
do
gu
lik
19. Bukti P-19 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
m
ub
250.000.000,-;
ah
20. Bukti P-20 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Pengakuan Hutang
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
21. Bukti P-21 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Pengakuan Hutang
si
PT. Dexa Indo Pratama tertanggal 20 Februari 2020
dengan total Outstanding + Keuntungan Rp.
ne
ng
12.651.992.970,- (Dua Belas Miliar Enam Ratus Lima Puluh
Satu Juta Sembilan Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu
Sembilan Ratus Tujuh Puluh Rupiah);
do
gu 22. Bukti P-22 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Kartu Tanda Penduduk
atas nama Johny Iskandar dengan NIK:
In
A
3173053005690007;
23. Bukti P-23 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Konfirmasi
ah
lik
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No. 1005/DIP-
SP/RO/TS/JKT/01/2019 tanggal 01 Februari 2019 atas
nama Johny Iskandar;
am
ub
24. Bukti P-24 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Konfirmasi
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No, 2104/DIP-
ep
SP/RO/TS/JKJ/10/2019 tanggal 25 Oktober 2019 atas
k
25. Bukti P-25 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
R
si
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
Dengan Johny Iskandar Nomor. 1005/DIP-
ne
ng
do
gu
27. Bukti P-27 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Pengakuan Hutang
PT. Dexa Indo Pratama tertanggal 20 Februari 2020
ah
lik
ub
Enam Ratus Lima Puluh Dua Ribu Tujuh Ratus Tujuh Puluh
Delapan Rupiah);
ka
28. Bukti P-28 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Kartu Tanda Penduduk
ep
3173052405870003;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
30. Bukti P-30 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Konfirmasi
si
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No. 1569/DIP-
KP/RO/TS/JKT/07/2019 tanggal 04 Jull 2019 atas nama
ne
ng
Jonathan Alan Tandiary;
31. Bukti P-31 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
do
gu Dengan Jonathan Alan Tandiary Nomor SP/RO/TS/
JKT/07/2019 tanggal 04 Jull 2019;
In
A
32. Bukti P-32 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
ah
lik
Dengan Jonathan Alan Tandiary Nomor : 1344/DIP-S
P/RO/TS/J KT/05/2019 tanggal 03 Mel 2019;
33. Bukti P-33 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat Pengakuan Hutang
am
ub
PT. Dexa Indo Pratama tertanggal 20 Februari 2020
dengan total Outstanding + Keuntungan sejumlah Rp
ep
1.423.592.881(Satu Miliar Empat Ratus Dua Puluh Tiga
k
si
6279/JGP/H/2020 Hal Somasl/Teguran tertanggal 19
Februari 2020 melalui Law Offices Juniver Girsang &
ne
ng
Partners;
35. Bukti P-35 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat nomor:
do
gu
36. Bukti P-36 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Surat nomor: 0201/VII
l/NEF/2020 Perihal Somasi Pertama dan Terakhlr
ah
lik
ub
40. Bukti P-40 : Fotocopy dari copy Surat PT. Dexa Indo Pratama Nomor:
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
41. Bukti P-41 : FotocopyPrint OutSalinan Peraturan Otoritas Jasa
si
Keuangan Nomor 9/POJK.04/2015 Tentang Pedoman
Transaksi Repurchase Agreement Bagi Lembaga Jasa
ne
ng
Keuangan;
42. Bukti P-42 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Sural Konfirmasi
Perpanjangan Repo PT. Dexa Indo Pratama No. 826/DIP-
do
gu KP/REPO/TS/JKT/11/2018 tanggal 30 November 2018
kepada Nita Yanti;
In
A
43. Bukti P-43 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penjualan Dan
Pembelian Kembali Saham Antara PT. Dexa Indo Pratama
ah
lik
Dengan Nita Yanti Nomor. 826/DIP-
SP/REPO/TS/JKT/11/2018 tanggal 30 November 2018
yang telah jatuh tempo pada tanggal 02 Desember 2019
am
ub
dengan Nilai REPO Rp. 1.500~000.000,-;
44. Bukti P-44 : FotocopyPrint OutTabel pencocokan n ilai hutang sesuai
ep
dengan konlrak yang dikirimkan via whatsapp oleh Ibu Raya
k
si
12.900.000.000,-;
45. Bukti P-45 : Fotocopy sesuai dengan aslinya Perjanjian Penyelesaian
ne
ng
do
gu
lik
ub
2019;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa bukti-bukti tersebut telah sesuai dengan aslinya dan
si
telah dibubuhi materai yang cukup sehingga dapat dipergunakan dalam
pembuktian kecuali bukti P-37, P-38, P-39, P-40, P-41 dan bukti P-44 berupa
ne
ng
fotocopy Print Out;
Menimbang, bahwa untuk mendukung dalil Jawabannya, Termohon
PKPU I dan Termohon PKPU II telah mengajukan bukti surat bertanda bukti
do
gu T-I.1A. sampai dengan bukti Bukti T-I.8 sebagai berikut:
1. Bukti T-I.1A : Fotocopy sesuai dengan aslinyaAkta Pendirian
In
A
Perseroan Terbatas No. 08 tertanggal 5 September
2014;
ah
lik
2. Bukti T-I.1B : Fotocopy Print OutSurat Keputusan Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia No. AHU 23777.40.10.2014
tertanggal 8 September 2014;
am
ub
3. Bukti T-I.2A : Fotocopy sesuai dengan aslinyaAkta Perubahan No. 02
tertanggal 1 Maret 2016;
ep
4. Bukti T-I.2B : Fotocopy Print OutSurat Keputusan Menteri Hukum dan
k
si
5. Bukti T-I.3A : Fotocopy sesuai dengan aslinyaAkta Perubahan No. 23
tertanggal 9 Maret 2017;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
109/2020");
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa bukti-bukti tersebut telah sesuai dengan aslinya dan
si
telah dibubuhi materai yang cukup sehingga dapat dipergunakan dalam
pembuktian kecuali bukti T-I.1B, T-I.2B, T-I.3B, T.I-T.II-4, T-I.6 dan Bukti T-I.7
ne
ng
berupa fotocopy dari copy dan berupa Print Out;
Menimbang, bahwa untuk mendukung dalil Jawabannya, Termohon
PKPU III telah mengajukan bukti surat bertanda bukti T-III.1 sebagai berikut:
do
gu 1. Bukti T-III.1 : Print Out Daftar Pemegang Saham (DPS) PT Pool
Advista Indonesia, Tbk;
In
A
Menimbang, bahwa bukti yang dipergunakan dalam pembuktian tersebu t
berupa Print Out;
ah
lik
Menimbang, bahwa dipersidangan baik Pemohon PKPU, Termohon
PKPU I, Termohon PKPU II dan Termohon PKPU III tidak mengajukan saksi
maupun Ahli;
am
ub
Menimbang, bahwa pada akhirnya kedua belah pihak menyatakan tidak
mengajukan bukti-bukti lagi di persidangan, sehingga acara pembuktian
ep
dinyatakan cukup, dan selanjutnya Pemohon PKPU serta Termohon PKPU I,
k
si
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, segala
sesuatu yang terjadi di persidangan sebagaimana tercantum dalam Berita
ne
ng
Acara Persidangan perkara ini, dianggap sebagai telah termasuk dan turut
dipertimbangkan sehingga menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan
do
gu
lik
ub
Termohon PKPU I ternyata sampai dengan tanggal yang telah disepakati dalam
9 (Sembilan) Perjanjian Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham tersebut di
ka
ng
yang mana pada waktu yang telah ditentukan ternyata tidak dapat direalisasikan
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jumlahnya merupakan akumulasi nilai pokok dan keuntungan dari tanggal
si
Perjanjian Awal sampai dengan 31 Desember 2019 dengan Total Rp.
12.906.085.816,- (dua belas miliar sembilan ratus enam juta delapan puluh lima
ne
ng
ribu delapan ratus enam belas rupiah);
Bahwa berdasarkan jangka waktu transaksi Repo yang telah jatuh tempo
dan Surat Pengakuan Hutang yang dikeluarkan oleh Termohon PKPU I, hin gga
do
gu saat ini Pemohon PKPU belum menerima pembayaran tersebut;
Menimbang, bahwa lebih lanjut Pemohon PKPU mendalilkan bahwa
In
A
menurut catatan Pemohon PKPU berdasarkan 9 (sembilan) Perjanjian
Penjualan Dan Pembelian Kembali Saham dan 2 (dua) Surat Pengakuan
ah
lik
Hutang tertanggal 20 Februari 2020 yang dibuat oleh Termohon PKPU I, sampai
dengan tanggal 31 Agustus 2020, tercatat Termohon PKPU I memiliki utang
sejumjah Rp 12.900.000.000 (dua belas milyar sembilan ratus juta Rupiah)
am
ub
kepada Pemohon PKPU dengan perindan sebagai berikut:
1) terhadap Repo dengan Peijanjian Nomor: 855/DIP-
ep
SP/REPO/TS/JKT/12/2018, telah jatuh tempo dan dapat ditagih
k
Rp.1.500.000.000;
R
si
2) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1906/DIP-
SP/RO/TS/JKT/09/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
ne
ng
do
gu
Rp.1.500.000.000;
4) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1948/DIP-
ah
lik
ub
Rp.1.100.000.000;
5) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1962/DIP-
ka
Rp.2.500.000.000;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 2038/DIP-
si
SP/RO/TS/JKT/10/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
tanggal 13 April 2020 dengan total tagihan pokok Rp.1.500.000.000;
ne
ng
8) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 1761/DIP-
SP/RO/TS/JKr/08/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
tanggal 10 Agustus 2020 dengan total tagihan pokok
do
gu Rp.550.000.000;
9) terhadap Repo dengan Perjanjian Nomor: 585/DIP-
In
A
KP/RO/JKT/09/2019, telah jatuh tempo dan dapat ditagih pada
tanggal 25 September 2020 dengan total tagihan pokok
ah
lik
Rp250.000.000;
Menimbang, bahwa kemudian atas kelalaian Termohon PKPU III pada
tanggal 10 Juni 2020, Bursa Efek Indonesia (BEI) mensuspensi perdagangan
am
ub
saham POOL, sehingga Pemohon PKPU tidak bisa melakukan aktivitas apapun
terhadap saham POOL yang dijaminkan dalam transaksi Repo antara Pemohon
ep
PKPU dan Termohon PKPU I, atas tidak dapat dilaksanakannya Pembelian
k
si
hingga saat ini, serta disuspensinya perdagangangan saham Termohon PKPU
III, PemohonPKPU telah beberapa kali mengingatkan Para Termohon PKPU
ne
ng
do
gu
Law Offices juniver Girsang & Partners yang telah diterima oleh
Termohon PKPU I;
In
b. Surat nomor: 6286/JGP/IO/2020 tertanggal 2 Maret 2020 melalui
A
Law Offices Juniver Girsang & Partners yang telah diterima oleh
Termohon PKPU I;
ah
lik
ub
maupun pelunasan utangnya kepada Pemohon PKPU, bahkan sampai den gan
R
Permohonan PKPU a quo diajukan , dengan kondisi Termohon PKPU yang tidak
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan PKPU, kewajiban pembayaran Termohon PKPU kepada Pemohon PKPU
si
sebagaimana diuraikan di atas dapatdikualifikasikan sebagai utang yang telah
jatuh tempo dan dapat ditagih .
ne
ng
Menimbang, bahwa Pemohon PKPU mendalilkan bahwa atas kelalaian
Termohon PKPU I yang tidak mampu melaksanakan Pembelian Kembali Saham
Jaminan maupun melakukan pelunasan utangnya yang telah jatuh tempo dan
do
gu dapat ditagih tersebut, serta disuspensinya perdagangan saham Termohon
PKPU III oleh BEI, jelas telah mengakibatkan kerugian bagi Pemohon PKPU;
In
A
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya,Pemohon
PKPU telah mengajukan bukti-bukti surat diberi tanda P-1 sampai dengan P-
ah
lik
48,bukti-bukti tersebut telah sesuai dengan aslinya dan telah dibubuhi materai
yang cukup sehinga dapat dipergunakan dalam pembuktian kecuali bukti P -
37,P-38,P-39,P-40,P-41 dan bukti 44 berupa fotocopy Print out.
am
ub
Menimbang,bahwa untuk menguatkan dalil –dalil jawabannya Termoh on
PKPU I dan Termohon PKPU II telah mengajukan bukti beru pa T-I.1a sampat T-
ep
1.8 ,bukti-bukti tersebut telah sesuai dengan aslinya dan telah dibubuhi materai
k
si
copy dan berupa Print Out.
Menimbang,bahwa sebelum mempertimbangkan lebih lanjut
ne
ng
do
gu
diajukan pada Pengadilan yang berwenang dan dalam hal Termohon PKPU
sebagai Badan Hukum harus diajukan sesuai dengan yang diatur dalam
Anggaran Dasar,sebagimana diatur dalam Pasal 3 ayat (1) ayat (5) Undang –
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang,bahwa Pemohon adalah NITA YANTI,beralamat di Jl.Ancol
si
Selatan No.15 Rt.004 Rw.007 Kel.Sunter Agung,Kec.Tanjung Priok, Jakarta
Utara dalam hal ini diwakili oleh kuasa hukumnya Dr.Surya
ne
ng
Wiranto,SH,M.H,Raja Basar A.N Harefa ,S.H,CLA ,CCPA,CBC,dan Marelen
Tunru ,S.H,CTA Yapiter Marpi,S.H,M.H Para Advokat pada Kantor Hukum
N.E.F & Rekan yang beralamat di Jl.Pemuda No.65 Jati Pulo Gadung
do
gu Rawamangu Jakarta Timur 13220 ,bertindak baik secara bersama-sama
maupun sendiri-sendiri berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 24 Juli
In
A
2020.
Menimbang,bahwa setelah Majelis Hakim mencermati permohonan
ah
lik
PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU ,ternyata benar telah ditandatangan i
oleh Pemohon PKPU dan advokatnya,sehingga telah memenuhi ketentuan
Undang-Undang No.37 Tahun 2004 tentang Keapilitan dan Penundaan
am
ub
Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).
Menimbang, bahwa setelah Majelis mencermati Permohonan PKPU yang
ep
diajukan oleh Pemohon PKPU, maka terlihat bahwa pengajuan Permohonan
k
PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU terhadap Termohon PKPU I PT.
ah
DEXA INDO PRATAMA (DIP), suatu Perseroan Terbatas yang didirikan dan
R
si
tunduk pada hukum Negara Republik Indonesia berkedudukan di Jakarta dan
berkantor di The Belezza Office Tower Lt.7, JL.Letjen Soepono No34 Arteri
ne
ng
do
gu
lik
berkantor di Jl. Letjen Soepono Blok CC6 No. 9-10 Arteri Permata Hijau, Grogol
Utara-Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12210 adalah telah sesuai denganj
m
ub
dan ayat (5) Undang RI Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan
ep
ng
terlihat pula bahwa Permohonan PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU
on
tersebut, juga telah ditanda tangani oleh Pemohon PKPU, bersama dengan
Advokatnya, sehingga Permohonan PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut telah memenuhi syarat formal sebagai dimaksud dalam ketentuan
si
Pasal 224 ayat (1) Undang RI Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU);
ne
ng
Menimbang, bahwa atas Permohonan PKPU yang diajukan oleh
Pemohon PKPU tersebut, Termohon PKPU I dan Termohon PKPU II telah
mengajukan eksepsi dengan alasan yang pada pokoknya bahwa Pengadilan
do
gu Niaga Pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak berwenang mengadili
perkara aquo, sudah sepantasnya perkara aquodiajukan di Badan Arbitrase
In
A
Pasar Modal Indonesia (Kewenangan Absolut);
Menimbang, bahwa lebih lanjut Termohon PKPU I dan Termohon PKPU
ah
lik
IImendalilkan bahwa berdasarkan Perjanjian Penjualan dan Pembelian Kembali
Saham (untuk selanjutnya disebut sebagai “Perjanjian Repo”), maka sudah
sepatutnya Pemohon PKPU melakukan penjualan terhadap saham yang
am
ub
dijaminkan dan apabila mempunyai permasalahan lebih lanjut maka para pih ak
dapat menyelesaikannya melalui Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia
ep
(BAPMI), hal ini telah sesuai dengan Pasal 3 ayat (9) Jo. Pasal 10 ayat (3)
k
si
“Apabila sampai batas waktu tersebut Pihak Pertama tidak melakukan
pembellian Kembali, maka pihak kedua berhak melakukan pen ju alan
ne
ng
do
gu
Pertama”
Pasal 10 ayat (3)
“Semua perselisihan diantara Paraharus diajukan oleh salah satu
In
A
lik
ub
ng
BAPMI;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan poin B nomor 5.2.4 huruf a poin (b)
si
Keputusan Ketua Mahkamah Agung No. 109/KMA/SK/IV/2020 tertanggal 29
April 2020 (untuk selanjutnya disebut sebagai “KMA No. 109/2020”) mengenai
ne
ng
Pertimbangan Hukum menolak Permohonan PKPU dapat didasarkan sebagai
berikut:
“Pertimbangan hukum menolak permohonan PKPU dapat didasarkan
do
gu pertimbangan antara lain sebagai berikut:
..…(b) Kewenangan mengadili kompetensi ABSOLUT dan relatif"
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 3 ayat (9) Jo. Pasal 10 ayat (3)
Perjanjian Repo dan KMA No. 109/2020 yang telah kami uraikan di atas, maka
ah
lik
dengan demikian Permohonan PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU
bukan kewenangan dari Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat untuk mengadili perkara a quo;
am
ub
Menimbang, bahwa atas Permohonan PKPU yang diajukan oleh
Pemohon PKPU tersebut, Termohon PKPU III telah mengajukaneksepsi yaitu
ep
tentang Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak
k
Competentie)
R
si
Menimbang, bahwa berdasarkan Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004
Tentang Kepailitan Dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (“UU No.
ne
ng
do
gu
Pasal 1 ayat 2 :
“Kreditor adalah orangyang mempunyai piutang karena perjanjian atau
Undang- Undang yang dapat ditagih di muka pengadilan ”.
In
A
Pasal 1 ayat 3 :
“Debitor adalah orang yang mempunyai utang karena perjanjian atau
ah
lik
ub
baik secara langsung maupun yang akan timbul di kemudian hari atau
ep
wajib dipenuhi oleh Debitor dan bila tidak dipenuhi memberi hak kepada
R
ng
antara Pemohon PKPU dan Termohon PKPU III tidak pernah menandatangani
perjanjian utang piutang apapun;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa sebagaimana bukti Daftar Pemegang Saham (DPS),
si
Pemohon PKPU adalah pemegang saham dari saham-saham Termohon PKPU
III yang diperdagangkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia, dengan demikian
ne
ng
alas hak hukum Pemohon PKPU adalah sebagai pemegang saham dari
Termohon PKPU III, bukan sebagai Kreditor dari Termohon PKPU III, yang
dipermasalahkan oleh Pemohon PKPU terhadap Termohon PKPU III
do
gu sebagaimana dalil Pemohon PKPU dalam butir 9 halaman 5 Permohonan PKPU
adalah Termohon PKPU III selaku emiten dianggap lalai dan bertanggung jawab
In
A
penuh atas disuspensinya perdagangan saham bernama “POOL” oleh Bursa
Efek Indonesia (BEI) pada bulan Juni 2020, sehingga berdampak terhadap
ah
lik
kepastian dalam pembelian kembali saham POOL tersebut (buy back) diharga
semula, dengan demikian sengketa antara Pemohon PKPU dengan Termohon
PKPU III adalah “sengketa kelalaian atas disuspensinya saham”, bukan
am
ub
“sengketa utang piutang” yang menjadi kewenangan Pengadilan Niaga untuk
mengadili perkara a quo berdasarkan UU No. 37/2004;
ep
Dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 didalam Pasal
k
si
terhadap Perseroan ke pengadilan negeri apabila dirugikan karena
tindakan Perseroan yang diangggp tidak adil dan tanpa alasan wajar
ne
ng
do
gu
PKPU yang dalam hal ini selaku pemegang saham Termohon PKPU III
sebagaimana dibuktikan dalam Daftar Pemegang Saham, apabila merasa
ah
lik
dirugikan karena tindakan perseroan yang dianggap tidak adil dan tanpa alasan
wajar, maka dapat mengaiukan gugatannva terhadap perseroan ke Pengadilan
m
ub
PKPU yang diajukan oleh Pemohon PKPU, ternyata benar telah ditandatangi
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengadili perkara a quo, sudah sepantasnya perkara a quo diajukan di Badan
si
Arbitrase Pasar Modal Indonesia (Kewenangan Absolut).
Menimbang, bahwa berdasarkan Perjanjian Penjualan dan Pembelian
ne
ng
Kembali Saham (untuk selanjutnya disebut sebagai “Perjanjian Repo”), maka
sudah sepatutnya Pemohon PKPU melakukan penjualan terhadap saham yan g
dijaminkan dan apabila mempunyai permasalahan lebih lanjut maka para pih ak
do
gu dapat menyelesaikannya melalui Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia
(BAPMI), hal ini telah sesuai dengan Pasal 3 ayat (9) Jo. Pasal 10 ayat (3)
In
A
Perjanjian Repo, yang menyatakan:
Pasal 3 ayat (9) Perjanjian Repo:
ah
lik
pembellian Kembali, maka pihak kedua berhak melakukan penjualan
sebagian atau seluruh saham Jaminan tersebut (pencairan Saham
am
ub
Jaminan) dengan pemberitahuan tertulis terlebih dahulu kepada Pihak
Pertama”
ep
Pasal 10 ayat (3)
k
“Semua perselisihan diantara Paraharus diajukan oleh salah satu pihak yang berselisih
ah
kepada Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (BAPMI). Keputusan BAPMI akan
R
si
mengikat secara mutlak dan dalam tingkat terakhir bagi Para Pihak. Para Pihak
menyatakan melepaskan haknya untuk mengajukan tuntutan, gugatan, atau
ne
ng
permohonan dalam bentuk dan cara apapun kepada instansi peradilan atau lembaga
perwasitan lain, tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan perselisihan atau
sengketa yang diselesaikan melalui arbitrase BAPMI, kecuali untuk pelaksanaan
do
gu
lik
ub
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 3 ayat (9) Jo. Pasal 10 ayat (3)
ng
Perjanjian Repo dan KMA No. 109/2020 yang telah kami uraikan di atas, maka
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bukan kewenangan dari Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta
si
Pusat untuk mengadili perkara a quo;
Menimbang, bahwa karena eksepsi dari Termohon PKPU I dan
ne
ng
Termohon PKPU II tentang Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat tidak berwenang mengadili perkara a quo, sudah sepantasnya perkara a
quo diajukan di Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (Kewenangan
do
gu Absolut)oleh karena Pengadilan Niaga Pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
tidak berwenang memeriksa dan mengadili perkara a quo;
In
A
Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi dari Termohon PKPU I dan
Termohon PKPU II dinyatakan diterima dan Pengadilan Niaga Pada Pengadilan
ah
lik
Negeri Jakarta Pusat tidak berwenang memeriksa dan mengadili perkara a
quomaka eksepsi dari Termohon PKPU III dan syarat lainnya serta alat bukti
yang diajukan oleh para pihak tidak perlu dipertimbangkan lagi;
am
ub
Menimbang, bahwa karena eksepsi dari Termohon PKPU I dan
Termhon PKPU II dinyatakan diterima maka Pengadilan Niaga Pada Pengadilan
ep
Negeri Jakarta Pusat tidak berwenang maka Pemohon PKPU berada sebagai
k
pihak yang kalah maka biaya perkara dibebankan kepada Pemohon PKPU;
ah
Mengingat ketentuan Pasal 3 dan Pasal 222 serta Pasal 224 Undang-
R
si
Undang No. 37 tahun 2004, dan peraturan lain yang bersangkutan :
M E N G A D I L I
ne
ng
do
gu
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari Jum,at
tanggal 23 Oktober 2020, oleh kami, MUHAMMAD SAINAL.SH.M.Hum.,
ah
lik
ub
sidang yang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 26 Oktober 2020,
oleh Hakim Ketua dengan didampingi Hakim Anggota tersebut, dibantu Mami
ka
Sulatmi, SH, Panitera Pengganti, dihadiri oleh Kuasa Pemohon PKPU dan
ep
Kuasa Termohon PKPU I, Termohn PKPU II dan kuasa Termhon PKPU III;.
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MAKMUR.SH.MHMUHAMMAD SAINAL.SH.M.Hum.,
si
ne
ng
H.SAIFUDIN ZUHRI.SH.M.Hum
Panitera Pengganti
do
gu
MAMI SULTMI.SH
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
Biaya-biaya
A
lik
ub
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45