u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 197/Pdt.Sus-PKPU/2020/PN.Niaga Jkt.Pst
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang mengadili
permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang pada tingkat Pertama
do
gu menjatuhkan putusan sebagaimana tertera dibawah ini atas permohonan yang
diajukan oleh :
In
A
Timbul Sinaga, Tempat dan tanggal lahir Nainggolan/17-02-1970,
Kewarganegaraan Indonesia, Jenis Kelamin Laki-laki, Agama Kristen, Pekerjaan
ah
lik
Karyawan Swasta, Alamat Jalan Malaka II No.1 RT/RW:012/006 Kel.Malaka
Sari Kec.Duren Sawit Jakarta Timur dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Hukumnya
bernama 1. Surya Negara Panjaitan, SH., MH: 2.Elyas M. Situmorang, SH. Para
am
ub
Advokat pada LAW FIRM SURYA NP, SH.,MH & PARTNERS, yang
berkedudukan di Jalan Niaga Raya Ruko CBD Blok B No.15 Kav.AA3,
ep
Jababeka 2 Cikarang, Bekasi - Jawa Barat, berdasarkan Surat kuasa Khusus
k
si
Terhadap
ne
ng
do
gu
Barat, beralamat di Jalan Pajajaran No. 1 Bogor, 16128, Jawa Barat, dalam hal
ini diwakili oleh Kuasanya bernama 1.Said Luerima, SH; 2.Aldi Indrayoga
In
Lahay, SH.,MH: 3.Andika Kurniadi, SH; 4.Roby Akbar Maulana, ST. Sebagai
A
lik
ub
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tertanggal 10 Juli 2020, terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Niaga pada
si
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, dibawah Register Nomor 197/Pdt.Sus-
PKPU/2020/PN.Niaga Jkt.Pst, tanggal 10 Juli 2020, telah mengemukakan hal–
ne
ng
hal sebagai berikut :
I. KEDUDUKAN DAN HUBUNGAN HUKUM ANTARA PEMOHON PKPU
DANTERMOHON PKPU
do
gu 1. Bahwa TERMOHON PKPU adalah suatu badan hukum yang didirikan
berdasarkan hukum negara Republik Indonesia dan telah
In
A
mendapatkan pengesahan badan hukum dari Kementrian
Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik
ah
lik
Indonesia No. 04/BH/518-DISKOP.UKM/I/2004 dengan bentuk
koperasi primer nasional dan dengan jenis koperasi simpan pinjam
untuk sektor usaha jasa keuangan dan asuransi, beralamat di Jalan
am
ub
Pajajaran No. I Bogor, 16128, Jawa Barat;
2. Bahwa Pemohon PKPU telah menyimpan dananya di Koperasi
ep
Simpan Pinjam Sejahtera Bersama dengan mengisi Formulir
k
Kelapa Gading.
R
si
3. Bahwa PEMOHON PKPU merupakan subjek hukum perorangan yang
merupakan anggota koperasi pada TERMOHON PKPU yang telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
b. Bagi hasil atas simpanan tersebut adalah sebesar 12% (dua belas
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Bahwa bagi hasil yang menjadi hak Pemohon PKPU periode Mei
si
sebesar Rp.4.931.506,80 dan Juni 2020 sebesar Rp.5.095.890,36
sehingga total jasa = Rp.10.027.397,16 (Sepuluh juta duapuluhtuju h
ne
ng
ribu tigaratus sembilanpuluh tujuh enambelas rupiah ) tidak
dibayarkan Termohon PKPU.
do
gu 4. Bahwa PEMOHON PKPU telah menyertakan/menyimpan uang secara
lunas sebesar RP. 500.000.000 (lima ratus juta rupiah) pada TERMOHON
In
A
PKPU yang telah habis masa penyimpanan namun ternyata tidak diikuti
pula dengan kewajiban pengembalian/pencairan simpanan beserta
ah
lik
bunga/bagi hasil oleh TERMOHON PKPU dengan nilai total sebesar
Rp.510.027.397,16 (Limaratus sepuluh juta dua puluh tujuh ribu tiga ratu s
sembilan puluh tujuh enam belas rupiah).
am
ub
5. Bahwa Termohon PKPU telah mengeluarkan Permohonan Kebijakan
Pencairan dana Pemohon PKPU melalui Cabang Koperasi Sejahtera
ep
Bersama Kelapa Gading, dimana Pemohon PKPU menyimpankan
k
6. Bahwa dalam proses pencairan dana Pemohon PKPU yang telah disetuju i
R
si
oleh Termohon PKPU, Sertifikat Simpanan Berjangka Sejahtera Prima asli
ditarik Termohon PKPU dan dananya di transfer kedalam rekening koin
ne
ng
Pemohon PKPU.
do
gu
lik
ub
2. Bahwa pada waktu jatuh tempo yaitu pada tanggal 17 Juni 2020 ,
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bunga sejumlah Rp.510.027.397,16 (Lima ratus sepuluh juta dua
si
puluh tujuh ribu tiga ratus sembilan puluh tujuh enam belas rupiah).
3. Bahwa pada tanggal 17 April 2020, TERMOHON PKPU telah
ne
ng
menerbitkan surat Edaran Nomor: 479/KSP-SB/PENGURUS/04.2020
yang masa berlaku mulai tanggal 20 April 2020 perihal Perpanjangan
Otomatis Simpan Berjangka Sejahtera Prima (SBSP) Jatuh Tempo
do
gu Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama yang pada pokoknya
mengatur;
In
A
Untuk periode jatuh tempo Simpanan nasabah KSP-SB 20 April 2020
s/d Desember 2020 ( minimal 6 bulan ) simpanan seluruh anggota
ah
lik
diperpanjang otomatis (hal ini dilakukan sepihak tanpa persetujuan
Pemohon ), hal ini sangat bertentangan dengan Prinsip Koperasi
Pasal 5 ayat 1b UU No.25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian yang
am
ub
mengatakan : “ Pengelolan dilakukan secara demokratis “.
4. Bahwa Pemohon PKPU telah mengisi Formulir Pengajuan
ep
Pencairan/Penutupan Simpanan yang telah ditandatangani oleh
k
si
diajukan oleh Pemohon PKPU disetujui oleh Termohon PKPU.
5. Bahwa pada tanggal 09 Juni 2020 melalui Kantor Cabang Kelapa
ne
ng
do
gu
lik
6. Bahwa Pemohon PKPU tidak bisa menarik dana dan jasa yang telah
masuk kedalam rekening koin Pemohon PKPU tanpa ada
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Bahwa kewajiban pembayaran TERMOHON PKPU kepada
si
PEMOHON PKPU sebagaimana diuraikan di atas telah dikualifisir
utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih sebagaimana yang
ne
ng
diatur di dalam Pasal I butir 6 Jo. penjelasan Pasal 2 ayat (1) IJU
Kepailitan dan PKPU yaitu:
do
gu Pasal I angka 6 UU Kepailitan dan PKPU
In
A
dalam jumlah uang baik dalam mata uang Indonesia maupun mata
uang asing, baik secara langsung maupun yang akan timbul di
ah
lik
kemudian hari atau kontinjen, yang timbul karena perjanjian atau
undang-undang dan yang wajib dipenuhi oleh Debitor dan bila tidak
am
ub
dipenuhi memberi hak kepada Kreditor untuk mendapat
pemenuhannya dari harta kekayaan Debitor".
Yang dimaksud dengan "utang yang telah jatuh waktu dan dapat
ah
R
ditagih" adalah kewajiban untuk membayar utang yang telah jatuh
si
waktu, baik karena telah diperjanjikan, karena percepatan waktu
ne
penagihannya sebagaimana diperjanjikan, karena pengenaan
ng
do
gu
III. Bahwa permohonan PKPU A Quo diajukan oleh lebih kreditor yaitu:
A. Nama : Timbul Sinaga
ah
lik
ub
Jakarta Timur;
es
M
ng
Berdasarkan bukti :
Hal 5 dari 28 hal Putusan Nomor 197/Pdt.Sus-PKPU/2020/PN.Ni aga Jkt.Pst
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Besar simpanan : Rp.500.000.000 (Terbilang limaratus juta rupiah)
si
No. Sertifikat Simpanan Berjangka Sejahtera Prima : 0785002539
ne
ng
Bagi Hasil : 12 % Per Tahun
do
No.Anggota / Kantor Cabang : 00142225 / Cabang Kelapa Gading
gu
B. Kreditur Lainnya ( KL 1 ) :
In
A
Nama : ANDY ARIF LUYANTO
NIK : 3175071801630008
ah
lik
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Alamat : Perum Premier Riviera Blok I No. 6RT/RW.003/003,
am
ub
Kel. Jatinegara, Kec. Cakung, Jakarta Timur, Prov.
DKI Jakarta.
berdasarkan bukti :
ep
k
si
Besar simpanan : Rp.150.000.000 (Terbilang seratus lima puluh juta
rupiah);
ne
ng
do
gu
b. Bagi hasil atas simpanan tersebut adalah sebesar 13% (tiga belas
persen) per tahun dari total simpanan;
ah
lik
ub
ep
Nama : Lilawaty S
R
Kewarganegaraan : Indonesia
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jenis Kelamin : Perempuan
si
Agama : Kristen
Pekerjaan : Karyawan Swasta
ne
ng
Alamat : Cililitan Kecil No.4 Rt.012/Rw.007,Kel.Cililitan
Kec.Keramat Jati, Jakarta Timur;
Berdasarkan bukti :
do
gu No.Sertifikat Simpanan Berjangka Sejahtera Prima : 0785102611
No.Anggota / Kantor Cabang : 00143383 / Cabang Kelapa Gading
In
A
Besar Simpanan : Rp.20.000.000 ( Duapuluh Juta Rupiah )
Masa Simpanan : 12 bulan, Mulai 28 uni 2019 s/d 28 Juni 2020
ah
lik
Bagi Hasil 13 % per tahun.
Jasa simpanan selama 12 bulan = Rp.2.649.863,88
Total Simpanan dan Jasa = Rp 22.649,863,88
am
ub
D. Serta kreditor lainnya yang akan kami buktikan di persidangan.
ep
k
10. Bahwa dengan demikian, terbukti secara sah dan meyakinkan jika
ah
si
karenanya telah memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam Pasal
222 ayat (I) UU Kepailitan dan PKPU, yang berbunyi:
ne
ng
do
gu
In
IV. PEMOHON PKPU MEMPERKIRAKAN TERMOHON PKPU TIDAK
A
lik
ub
utangnya yang sudah jatuh tempo dan dapat ditagih oleh karenanya
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PKPU mengajukan rencana perdamaian yang meliputi tawaran
si
pembayaran sebagian atau seluruh utang kepada PEMOHON PKPU
khususnya, sebagaimana dimaksud ketentuan Pasal 222 ayat (3) UIJ
ne
ng
Kepailitan dan PKPU, sebagai berikut:
Kreditor yang memperkirakan bahwa Debitor tidak dapat melanjutkan
membayar utangnya yang sudah jatuh waktu dan dapat ditagih, dapat
do
gu memohon agar kepada Debitor diberi penundaan kewajiban
pembayaran utang, untuk memungkinkan Debitor mengajukan
In
A
rencana perdamaian yang meliputi tawaran pembayaran sebagian
atau seluruh utang kepada Kreditornya.
ah
lik
2. Bahwa hal tersebut diperkuat dengan tidak adanya kepastian
pembayaran sebagaimana yang diatur di dalam Surat Edaran Nomor:
479/KSP-SB/PENGURUS/04.2020 perihal Pembayaran Kewajiban
am
ub
Melalui Rekening Tabungan Harian Koin Koperasi Simpan Pinjam
Sejahtera Bersama tertanggal 20 April 2020 yang secara sepihak
ep
mengatur simpanan seluruh anggota diperpanjang otomatis tanpa
k
3. Bahwa pembayaran simpanan dan jasa yang menjadi hak dari pada
R
si
PEMOHON PKPU yang telah masuk kedalam Rekening Tabungan
Harian Koin Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama PEMOHON
ne
ng
do
gu
lik
ub
dan PKPU;
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa oleh karenanya, Pengadilan dalam jangka waktu paling
si
lambat 20 (dua puluh) hari sejak tanggal didaftarkannya surat
permohonan, harus mengabulkan Penundaan Kewajiban
ne
ng
Pembayaran Utang Sementara, sebagaimana bunyi Pasal 225 ayat
(3) UU Kepailitan dan PKPU:
Dalam hal permohonan diajukan oleh Kreditor, Pengadilan dalam
do
gu waktu paling lambat 20 (dua puluh) hari sejak tanggal didaftarkannya
surat permohonan, harus mengabulkan permohonan penundaan
In
A
kewajiban pembayaran utang sementara.
ah
lik
V. PENUNJUKAN DAN PENGANGKATAN HAKIM PENGAWAS DAN
PENGURUS.
am
ub
1. Bahwa sehubungan dengan Permohonan PKPU a quo dan mendasar
pada Pasal 225 ayat (3) UU Kepailitan dan PKPU, maka PEMOHON
ep
PKPU dengan ini memohon dengan hormat kepada Majelis Hakim
k
si
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
2. Bahwa berdasarkan Pasal 225 ayat (3) UU Kepailitan dan PKPU,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU)
si
TERMOHON PKPU.
3. Bahwa nama-nama calom Tim Pengurus yang diajukan tersebut tidak
ne
ng
memiliki benturan kepentingan (conflict of interest) sehingga akan
senantiasa bersikap independent sehingga telah memenuhi kriteria
yang diamantkan berdasarkan ketentuan Pasal 234 ayat (I) Undang-
do
gu Undang Kepailitan dan PKPU;
In
A
quo, maka sangat layak dan pantas menurut hukum apabila
TERMOHON PKPU sebagai pihak yang dihukum untuk membayar
ah
lik
seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini yang besarnya
ditetapkan kemudian.
am
ub
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka PEMOHON PKPU memohon
kepada Ketua Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Cq. Majelis Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat yang memeriksa dan
ep
k
si
dengan amar sebagai berikut :
1. Menerima dan/atau Mengabulkan Permohonan Penundaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
BERSAMA;
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2019 tanggal 20 Agustus 2019, Atika Kurniadi,SH Kurator dan
si
Pengurus yang terdaftar di Departemen Hukum dan Hak Asasi
Manusia RI dengan Surat Bukti Pendaftaran Kurator dan Pen gu rus
ne
ng
Nomor : AHU-195AH.04.03-2018 tanggal 05 Juni 2018, Herryau
Tommy Manurung,SH Kurator dan Pengurus yang terdaftar di
Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dengan Surat Bu kti
do
gu Pendaftaran Kurator dan Pengurus Nomor : AHU-52 AH.04.03-2019
tanggal 18 Januari 2018, kesemuanya berkantor di Setiabudi Atrium
In
A
Building ,2nd floor,suite 204A Jalan HR.Rasuna Said Kav.62
Kuningan Jakarta Selatan, agar ditunjuk dan diangkat sebagai Tim
ah
lik
Pengurus dalam proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utan g
(PKPU) TERMOHON PKPU.
5. Menetapkan sidang yang merupakan rapat pemusyawaratan Hakim
am
ub
untuk mendengar laporan Hakim Pengawas tentang perkembangan
yang dicapai selama proses PKPU Sementara paling lambat pada
ep
hari ke-45 (empat puluh lima) terhitung sejak Putusan Penundaan
k
si
PKPU/ KOPERASI SIMPAN PINJAM SEJAHTERA BERSAMA, dan
Kreditor yang dikenal dengan surat tercatat atau melalui kurir u n tu k
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada Pemohon PKPU untuk membacakan permohonannya, setelah
si
dibacakan permohonannya tersebut Pemohon PKPU menyatakan tetap pada
permohonannya tanpa ada perubahan ;
ne
ng
Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon
PKPU telah mengajukan jawabannya tertanggal 23 Juli 2020, yang berbunyi
sebagai berikut :
do
gu 1. Bahwa sebelum menjelaskan hal lain , mohon majelis hakim menjadikan
pertimbangan Putusan atas permohonan PKPU nomor 107/Pdt.sus -
In
A
PKPU/2020/P.N.Niaga.Jak.Pus, permohonan PKPU nomor 144/Pdt.sus -
PKPU/2020/P.N.Niaga.Jak.Pus, permohonan PKPU nomor 145/Pdt.sus -
ah
lik
PKPU/2020/P.N.Niaga.Jak.Pus yang telah mempunyai kekuatan hukum
tetap dan dalam amar putusannya MENOLAK PERMOHONAN PKPU dari
PEMOHON PKPU ;
am
ub
2. Bahwa putusan tersebut berikut semua pertimbangan Majelis Hakim yang
terhormat dengan MENOLAK PERMOHONAN PKPU PEMOHON PKPU
ep
k
PEMOHON PKPU sebagaimana diatur dalam pasal 222 ayat 1 dan 3 dan
R
si
pasal 8 ayat 4 Undang Undang Nomor 37 tahun 2004 Tentang Kepailitan
dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang menurut TERMOHON
ne
ng
PKPU telah sesuai dengan asas penegakan hukum dan keadilan serta
haruslah menjadi dasar pertimbangan bagi Majelis hakim untuk menolak
do
kembali permohonan PKPU yang diajukan oleh PEMOHON PKPU dalam
gu
permohonan ini ;
In
3. Bahwa dalam perkara Nomor 107, 144, dan 145 /Pdt.sus-
A
lik
ub
Utang ;
ah
es
adalah kreditor lain dalam perkara yang lalu yaitu dalam perkara nomor 145
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
/Pdt.sus-PKPU/2020/P.N.Niaga. Jak.Pus yang permohonannya telah ditolak
si
oleh majelis hakim dikarenakan tidak dipenuhinya syarat materil
permohonan PKPU sehingga semestinya majelis hakim mempertimbangkan
ne
ng
dalam perkara ini bahwa Permohonan PKPU dari PEMOHON PKPU
haruslah dipertimbangkan untuk DITOLAK ;
do
gu 5. Bahwa PEMOHON PKPU (yang dalam perkara lalu /perkara 145 adalah
kreditor lain) juga menjadikan Pemohon PKPU dalam perkara 145/Pdt.sus-
PKPU/2020/P.N.Niaga.Jak.Pus yaitu Tuan Andy Arief Luyanto menjadi
In
A
kreditor lain dengan membalikan posisinya ,padahal majelis hakim dalam
pertimbangannya di perkara nomor 145 /Pdt.sus-
ah
lik
PKPU/2020/P.N.Niaga.Jak.Pus mempertimbangkan dalam
pertimbangannya baik Pemohon PKPU maupun Kreditor lainnya
am
ub
(PEMOHON PKPU dalam Perkara ini) tidak memenuhi unsur materill
permohonan PKPU sehingga permohonannya ditolak. Dari dasar ini saja
tentu majelis hakim perlu mempertimbangkan perkara yang lalu untuk
ep
k
PKPU ;
R
si
6. Bahwa benar yang disebutkan PEMOHON PKPU bahwa TERMOHON
PKPU adalah sebuah badan Hukum berbentuk Koperasi Simpan Pinjam
ne
ng
do
gu
(tercantum dalam buku 100 Koperasi besar di Indonesia) yang telah berdiri
dan menjalankan usahanya di dunia perkoperasian di Indonesia sejak tahun
In
2004 hingga sekarang serta telah memperoleh banyak penghargaan dari
A
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kedudukan dan hubungan hukum antara PEMOHON PKPU dan
si
TERMOHON PKPU dimana PEMOHON PKPU adalah anggota
TERMOHON PKPU yang telah menyimpan uangnya kepada TERMOHON
ne
ng
PKPU yang telah jatuh tempo yaitu sebesar Rp.500.000.000,- (limaratus
juta Rupiah);
do
gu 9. Bahwa mengenai surat Edaran TERMOHON PKPU nomor 479/KSP-
SB/PENGURUS /04.2020 yang intinya memperpanjang otomatis simpanan
Berjangka Anggota (Bukan Nasabah sebagaimana dimaksud PEMOHON
In
A
PKPU dalam permohonannya, sehingga PEMOHON PKPU terbukti tidak
bisa memahami konsep perkoperasian dan tidak bisa membedakan
ah
lik
perbedaan antara NASABAH dengan ANGGOTA ) untuk jatuh tempo April
2020 akan diperpanjang otomatis , maka hal ini merupakan langkah
am
ub
TERMOHON PKPU demi membendung potensi pencairan besar besaran
dari Anggota , dimana hal ini telah diamanahkan dalam Anggaran Dasar
maupun dalam Rapat Anggota TERMOHON PKPU bahwa TERMOHON
ep
k
si
TERMOHON PKPU dari keadaan berbahaya ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
TERMOHON PKPU ;
ka
12. Bahwa lawan kata dari Menyimpan adalah mengambil, PEMOHON PKPU
ep
PKPU bukanlah suatu hubungan hutang piutang dan hubungan Kreditor dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Debitor sebagaimana dimaksudkan dalam undang –undang Kepailitan dan
si
Penundaan Kewajiban Pembayaran Hutang atau setidaknya posisi tersebu t
tidak dapat dibuktikan dalam suatu pembuktian yang sederhana apalagi
ne
ng
lebih banyaknya anggota dari TERMOHON PKPU yang tidak menginginkan
TERMOHON PKPU berada dalam keadaan PKPU sehingga karenanya
tidak terbukti terpenuhinya Syarat Materil pasal 8 ayat 4 Undang-
do
gu Undang Nomor 37 tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan
Kewajiban Pembayaran Utang sehingga pantaslah apabila majelis hakim
In
A
menolak permohonan PKPU dari PEMOHON PKPU ;
lik
anggotanya (PEMOHON PKPU) adalah seperti hubungan antara Perseroan
Terbatas dengan Pemegang Sahamnya , dimungkinkan terjadi hubungan
am
ub
hutang piutang jika dinyatakan dengan suatu perjanjian tertulis, misalnya
hutang kepada Pemegang saham , namun demikian dalam perkara ini tidak
ada perjanjian hutang kepada Anggota /Pemegang Saham. Posisi dari
ep
k
si
Perseroan Terbatas , sama seperti Anggota adalah Pemilik dari Koperasi.
Adalah sebuah perkara yang tidak dimungkinkan apabila Pemegang sah am
ne
ng
do
Usaha Koperasi dengan Anggotanya. Dapat disimpulkan bahwa tidak
gu
14. Bahwa lebih jauh terhadap hubungan hukum antara PEMOHON dan
TERMOHON PKPU tidak pernah ada suatu perjanjian hutang piutang
ah
lik
ub
Koperasi “ Dalam hal ini jelas sudah bahwa hubungan an tara PEMOHON
R
es
PKPU dan TERMOHON PKPU bukan dan tidak termasuk dalam kriteria
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimaksudkan dalam Pasal 1 ayat 2 jo ayat 3 Undang -undang Nomor 37
si
tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran
Utang yang menyatakan “ Kreditor/Debitor adalah orang yang mempunyai
ne
ng
Piutang /Utang karena Perjanjian atau Undang -Undang yang pelunasannya
dapat ditagih di muka Pengadilan.” Dengan dalil ini seharusnya Majelis
Hakim mempertimbangkan untuk menolak Permohonan PKPU yang
do
gu diajukan oleh PEMOHON PKPU;
16. Bahwa faktanya TERMOHON PKPU memiliki banyak Anggota yang jumlah
In
A
nya mencapai ribuan Orang yang jika saja permohonan PKPU yang
diajukan oleh PEMOHON PKPU disetujui , maka tentu akan merugikan
ah
lik
anggota TERMOHON PKPU yang lain dengan hilangnya kepercayaan dari
Anggota TERMOHON PKPU yang lain kepada TERMOHON PKPU, bahkan
am
ub
dengan adanya permohonan PKPU yang diajukan ini, anggota TERMOHON
PKPU sudah banyak yang gelisah dan mempertanyakan simpanannya yang
ada di TERMOHON PKPU sehingga apa yang dilakukan oleh PEMOHON
ep
k
si
Anggota TERMOHON PKPU yang lain bahkan tidak berdasarkan kriteria
kreditor dalam undang undang dan tidak dapat membuktikan hubungan
ne
ng
17. Bahwa sebelum membahas mengenai uang milik Pemohon PKPU yang
do
gu
lik
ub
bahwa TERMOHON PKPU adalah sebuah badan usaha koperasi yan g sah
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
secara hukum menjalankan prinsip prinsip perkoperasian sehubungan
si
dengan keanggotaannya dan tidak pernah lalai menjalankan kewajiban
kepada Anggotanya sejak tahun 2004 , namun demikian dampak ekonomi
ne
ng
nasional maupun internasional akibat Covid -19 membawa situasi tidak
mengenakan bagi seluruh pelaku bisnis termasuk TERMOHON PKPU.
Disini sebenarnya TERMOHON PKPU mempertanyakan konsep
do
gu keanggotaan dari PEMOHON PKPU yang semu dengan melakukan
pengajuan Permohonan PKPU kepada Pengadilan Niaga yang semakin
In
A
membawa dampak buruk bagi TERMOHON PKPU karena ada dampak
kepercayaan yang akan hilang dari Anggota TERMOHON PKPU yang lain,
ah
lik
sehingga TERMOHON PKPU meminta kepada majelis hakim untuk
menolak permohonan PKPU dari PEMOHON PKPU dikarenakan tidak
memenuhi unsur pemenuhan kriteria sebagaimana dimaksud undang –
am
ub
undang yang memberikan asas kepastian hukum (Rule of Law) maupun
unsur keadilan (Justice) bagi TERMOHON PKPU yang saat ini melindungi
ep
kepentingan anggota TERMOHON PKPU yang lain. Bahwa dalam kondisi
k
si
18. Bahwa penjelasan PEMOHON PKPU dalam permohonan PKPU yang
ne
ng
do
TERMOHON PKPU menjawabnya bahwa hubungan antara PEMOHON
gu
lik
ub
19. Bahwa perihal utang sebagaimana dimaksud pasal 1 angka 6 UU Kepail itan
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dapat dinyatakan dalam jumlah uang baik dalam mata uang Indonesia
si
maupun mata uang asing , baik secara langsung maupun yang akan timbul
di kemudian hari atau kontinjen, yang timbul karena Perjanjian atau
ne
ng
undang -undang dan yang wajib dipenuhi oleh debitor dan bila tidak
dipenuhi memberi hak kepada Kreditor untuk mendapat pemenuhannya dari
harta kekayaan Debitor.” Bahwa apa yang disebutkan “...timbul karena
do
gu undang -undang ,...” dalam kalimat diatas , maka perlu dilihat kembali
bahwa hubungan antara PEMOHON PKPU dan TERMOHON PKPU
In
A
karena undang -undang dapat dilihat dari penjelasan TERMOHON PKPU
diatas , yaitu sesuai pasal 17 ayat 1 Undang -Undang nomor 25 Tahun 1992
ah
lik
(PEMOHON PKPU) adalah pemilik sekaligus pengguna jasa Koperasi
(TERMOHON PKPU).’
am
ub
20. Bahwa mengenai Permohonan PKPU yang diajukan PEMOHON PKPU
mengenai PEMOHON PKPU memperkirakan TERMOHON PKPU tidak
ep
k
dapat melanjutkan membayar utangnya yang sudah jatuh waktu dan dapat
ah
si
yang sebaliknya bahwa pembayaran simpanan atas nama PEMOHON
PKPU akan dilakukan pengembalian secara tunai dan langsung bahkan
ne
ng
do
Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang ) oleh
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sangat merugikan TERMOHON PKPU dengan banyaknya anggota dari
si
TERMOHON PKPU menginginkan pengembalian simpanannya dengan
banyaknya asumsi bahwa TERMOHON PKPU tidak mampu lagi
ne
ng
mengembalikan dana milik anggota, sehingga kepercayaan yang telah
dibangun oleh TERMOHON PKPU sejak tahun 2004 kepada anggotanya
dan kepada masyarakat serta sepak terjang di dunia perkoperasian yang
do
gu baik nyaris hancur diakibatkan tindakan PEMOHON PKPU dengan
mengajukan permohonan PKPU ke Pengadilan Niaga, padahal bagi
In
A
PEMOHON PKPU ada forum lain untuk melakukan upaya pengembalian
dana nya misalnya dengan melakukan musyawarah mufakat atau memin ta
ah
lik
diadakannya Rapat Anggota Luar Biasa;
22. Bahwa bangsa Indonesia tanpa kecuali , saat ini sedang berjibaku berju an g
am
ub
melawan pandemic Covid 19 yang bukan hanya mengancam nyawa, tetapi
mengancam lumpunya perekonomian Indonesia secara global , bahkan
secara Internasional , oleh karena itulah Kementerian Koperasi dan Usaha
ep
k
si
masa Pembatasan Sosial Berskala Besar dimana dalam surat tersebut
Kementerian Koperasi menyampaikan diantaranya dalam poin 8 yang
ne
ng
menyatakan bahwa “Apabila ada hal –hal tidak tepat terkait pelayanan
koperasi kepada Anggotanya , mohon kiranya aparat Penegak Hukum
do
dapat melakukan Konfirmasi terlebih dahulu kepada Dinas yang
gu
lik
ub
23. Bahwa sejak diajukan permohonan PKPU ini, dan sejak ditolaknya
permohonan PKPU terhadap TERMOHON PKPU dalam perkara nomor
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jumlah yang lebih besar dari tagihan PEMOHON PKPU sehingga dapatlah
si
menjadi pertimbangan majelis hakim untuk menolak permohonan PKPU dari
PEMOHON PKPU yang terkesan dipaksakan ;
ne
ng
24. Bahwa sesuai ketentuan pasal 224 ayat 3 Jo ayat 4 Undang Undang
Nomor 37 tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban
do
gu Pembayaran Utang maka TERMOHON PKPU tidak akan mengajukan
daftar yang memuat sifat , jumlah Piutang , dan utang TERMOHON PKPU
serta bukti secukupnya dan Rencana Perdamaian , hal ini dikarenakan
In
A
TERMOHON PKPU merasa mampu untuk menyelesaikan kewajiban
kepada PERMOHON PKPU secara langsung tanpa perlu dilakukan proses
ah
lik
Homologasi, sehingga sudah pasti tidak dipenuhinya syarat materil
sebagaimana disyaratkan dalam pasal 224 ayat 3 Jo ayat 4 Undang
am
ub
Undang Nomor 37 tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan
Kewajiban Pembayaran Utang dan Permohonan PKPU dari PEMOHON
PKPU sangat berdasar untuk ditolak ;
ep
k
si
dan Mengadili perkara untuk berkenan memberikan putusan sebagai
berikut:
ne
ng
do
gu
seluruhnya;
Dan/Atau :
ah
lik
”Apabila Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini di Pengadilan Niaga Jakarta
Pusat berpendapat lain, Mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et
m
ub
bono).”
ep
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Fotocopy Kartu Anggota Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama atas
si
nama Timbul Sinaga, yang diberi tanda bukti P-3;
4. Fotocopy Formulir Pembukaan Simpanan, yang diberi tanda bukti P-4;
ne
ng
5. Fotocopy Sertifikat Pinjaman Berjangka Sejahtera Prima No.0785222539,
yang diberi tanda bukti P-5;
6. Fotocopy Surat Permohonan Pencairan Deposito Jatuh Tempo Pemohon
do
gu PKPU, yang diberi tanda bukti P-6;
7. Fotocopy Form Pengajuan Pencairan Simpanan Sejahtera Berjangka
In
A
Pemohon PKPU, yang diberi tanda bukti P-7;
8. Fotocopy Surat No.104/KSP-SB/E14/DEP.078/06.2020, Prihal Kebijakan
ah
lik
Pencairan dari Termohon PKPU, yang diberi tanda bukti P-8;
9. Fotocopy Buku Tabungan Koin Sejahtera Pemohon PKPU, yang diberi
tanda bukti P-9;
am
ub
10. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk Kreditor Lain atas nama Andy Arif Luyanto,
yang diberi tanda bukti P-10;
ep
11. Fotocopy Sertifikat Simpanan Pokok dan Simpanan Wajib No.anggota
k
12. Fotocopy Kartu Anggota Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama atas
R
si
nama Andy Arif Luyanto, yang diberi tanda bukti P-12;
13. Fotocopy Formulir Pembukaan Simpan Pinjam, yang diberi tanda bukti P -
ne
ng
13;
14. Fotocopy Sertifikat Simpanan Berjangka Sejahtera Bersama
do
gu
lik
ub
bukti P-18;
ep
19. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk Kreditur Lain II atas nama Lilawaty S, yang
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
21. Fotocopy Kartu Anggota Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama atas
si
nama Lilawaty, yang diberi tanda bukti P-21;
22. Fotocopy Formulir Pembukaan Simpanan Kreditur Lain II, yang diberi tan da
ne
ng
bukti P-22;
23. Fotocopy Sertifikat Simpanan Berjangka Sejahtera Bersama
No.0785102611 atas nama Lilawaty, yang diberi tanda bukti P-23;
do
gu 24. Fotocopy Surat Permohonan Pencairan Deposito Jatuh Tempo atas nama
Lilawaty, yang diberi tanda bukti P-24;
In
A
25. Fotocopy Formulir Pengajuan Pencairan/Penutupan Simpanan, yang diberi
tanda P-25;
ah
lik
26. Fotocopy Surat Tertanggal 9 Juni 2020, No.105/KSP-SB/Dep.078/06.2020,
yang diberi tanda bukti P-26;
27. Fotocopy Buku Tabungan Koin Sejahtera Kreditur Lain II, yang diberi tan da
am
ub
bukti P-27;
28. Fotocopy Surat Edaran Prihal Perpanjangan Simpanan Berjangka Sejahtera
ep
Prima Otomatis bagi Simpanan Pemohon PKPU dan Kreditur Lain, yang
k
29. Fotocopy Surat Edaran Perihal Produktifitas New Bisnis, yang diberi tanda
R
si
bukti P-29;
30. Fotocopy Neraca Koperasi Simpan Pinjam Sejahtera Bersama Periode
ne
ng
do
gu
lik
Tahun Buku 2019 dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT), yang diberi tanda
bukti T-2;
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang diberi tanda bukti T-5;
si
Menimbang, bahwa seluruh bukti surat Termohon PKPU telah diberi
ne
ng
meterai secukupnya dan telah disesuaikan dengan aslinya;
Menimbang, bahwa Pemohon PKPU dipersidangan telah pula
mengajukan 1 (satu) orang saksi dibawah sumpah yang menerangkan sebagai
do
gu berikut;
1. saksi Nirwana Oktafia Sinaga;
In
A
- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon PKPU yang bernama Timbul
Sinaga;
ah
lik
- Bahwa saksi kenal dengan Termohon PKPU Koperasi Simpan Pinjam
Sejahtera Bersama karena saksi pernah bekerja pada Termohon PKPU
dengan posisi sebagai Marketing dan atau Areal Manager;
am
ub
- Bahwa saksi bekerja pada Termohon PKPU sejak Tahun 2017 namun
pada tanggal 15 Juni 2020 saksi di PHK;
ep
- Bahwa Timbul Sinaga (Pemohon PKPU) adalah salah satu Anggota yan g
k
si
mentransfer uang Deposito kepada Termohon PKPU;
- Bahwa uang tersebut sudah jatuh tempo;
ne
ng
do
gu
berikut;
1. saksi Abraham Leo Andri;
ah
lik
ub
- Bahwa saksi salah satu anggota Team recovery Koperasi Simpan Pinjam
ah
Sejahtera Bersama;
R
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Termohon PKPU berdiri sejak kurang lebih Tahun 2003-2004;
si
- Bahwa saksi juga sebagai Anggota dari Termohon PKPU Koperasi
Simpan Pinjam Sejahtera Bersama;
ne
ng
- Bahwa saksi bekerja pada Termohon PKPU dengan posisi sebagai Areal
Manager;
- Bahwa setahu saksi Termohon PKPU bergerak di bidang Simpan Pin jam
do
gu dimana uang yang dikelola adalah uang dari anggota sendiri;
- Bahwa sebagai anggota dari Koperasi tersebut ada manfaat yang
In
A
dirasakan oleh saksi yaitu berupa menerima keuntungan dari usaha
bersama tersebut;
ah
lik
- Bahwa setelah pandemi covid belakangan ini memang usaha yang
dikelalo bersama tersebut mengalami masalah keuangan sehingga
berakibat terhambatnya pembayaran bagi untung untuk anggota-
am
ub
anggotanya;
- Bahwa setahu saksi Termohon PKPU mempunyai aset senilai 1,3 triliun
ep
yang meliputi gedung Pusat, Hotel di Bogor, Kondotel di Bali;
k
si
Menimbang, bahwa Kuasa Pemohon dan Kuasa Termohon PKPU telah
ne
mengajukan Kesimpulannya, masing-masing tertanggal 3 Agustus 2020;
ng
do
gu
mengajukan apa-apa lagi dalam perkara permohonan ini dan mohon putusan; -- In
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, maka
A
segala sesuatu yang termuat dalam Berita Acara Persidangan dianggap telah
termuat dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;
ah
lik
ub
tersebut di atas ;
ep
legal standing dari Para Pemohon PKPU dan Termohon PKPU sebagai berikut ;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa pasal 224 ayat (1) Undang-Undang No. 37 Tahun
si
2004 menentukan bahwa permohonan penundaan kewajiban pembayaran
utang (PKPU) sebagaimana dimaksud dalam pasal 222 harus diajukan kepada
ne
ng
Pengadilan sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 (ditempat kedudukan
Debitur) dengan ditanda tangani oleh Pemohon dan Advokatnya ;
Menimbang, bahwa Pemohon adalah Perseorangan bernama Timbul
do
gu Sinaga, Tempat dan tanggal lahir Nainggolan/17-02-1970, Kewarganegaraan
Indonesia, Jenis Kelamin Laki-laki, Agama Kristen, Pekerjaan Karyawan
In
A
Swasta, Alamat Jalan Malaka II No.1 RT/RW:012/006 Kel.Malaka Sari
Kec.Duren Sawit Jakarta Timur dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Hukumnya
ah
lik
bernama 1. Surya Negara Panjaitan, SH., MH: 2.Elyas M. Situmorang, SH. Para
Advokat pada LAW FIRM SURYA NP, SH.,MH & PARTNERS, yang
berkedudukan di Jalan Niaga Raya Ruko CBD Blok B No.15 Kav.AA3,
am
ub
Jababeka 2 Cikarang, Bekasi - Jawa Barat, berdasarkan Surat kuasa Khusus
tertanggal 12 Juni 2020;
ep
k
si
Republik Indonesia, berkedudukan di Jawa Barat, beralamat di Jalan Pajajaran
No. 1 Bogor, 16128, Jawa Barat, dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya bernama
ne
ng
1.Said Luerima, SH; 2.Aldi Indrayoga Lahay, SH.,MH: 3.Andika Kurniadi, SH;
4.Roby Akbar Maulana, ST. Sebagai Kuasa pada Kantor Koperasi Sejahtera
do
Bersama berkedudukan di Jalan Padjajaran No.1, RT.002, RW.004, Kelurahan
gu
lik
ub
Pemohon maupun Advokatnya dengan demikian maksud dari pasal 224 ayat (1)
Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 telah terpenuhi ;
ka
ep
NIK : 3175071801630008
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jenis Kelamin : Laki-Laki
si
Alamat : Perum Premier Riviera Blok I No. 6RT/RW.003/003,
Kel. Jatinegara, Kec. Cakung, Jakarta Timur, Prov.
ne
ng
DKI Jakarta.
2.Nama : Lilawaty S
do
gu Tempat/Tgl Lahir : Tebing Tinggi, 07-08-1864
Kewarganegaraan : Indonesia
In
A
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen
ah
lik
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Cililitan Kecil No.4 Rt.012/Rw.007,Kel.Cililitan
Kec.Keramat Jati, Jakarta Timur;
am
ub
Menimbang, bahwa didalam permohonan Pemohon PKPU tersebut
menyebutkan 2 (dua) orang Kreditur Lain, namun dipersidangan Pemohon
ep
PKPU tidak menyerahkan surat kuasa khusus dari Kreditur Lain sehingga
k
Majelis Hakim tidak pernah menerima surat kuasa khusus dari Para Kreditu r
ah
si
permohonan Pemohon PKPU tersebut tidak ada kreditur lainnya ;
ne
ng
do
gu
37 Tahun 2004, yaitu Debitor yang mempunyai dua atau lebih Kreditor dan tidak
membayar lunas sedikitnya satu utang yang telah jatuh waktu dan dapat
ah
ub
oleh Pemohon PKPU tidak memenuhi syarat formil yang telah ditentukan oleh
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Memperhatikan Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 8 ayat ( 4 ) Undang-Undang
si
No.37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU serta ketentuan lain yang
bersangkutan;
ne
ng
M E N GA D I LI
do
gu seluruhnya ;
In
A
hingga saat ini ditaksir sebesar Rp.1.411.000.- (satu juta empat ratus
sebelas ribu rupiah):
ah
lik
Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari Senin,
am
ub
tanggal 3 Agustus 2020, oleh ROBERT, S.H., M.HUM., sebagai Ketua Majelis,
TUTY HARYATI, S.H., M.H DAN MOCHAMMAD DJOENAIDIE, S.H., M.H.,
masing-masing sebagai Hakim anggota, putusan tersebut diucapkan dalam
ep
k
persidangan yang terbuka untuk umum pada hari Jumat, tanggal 07 Agustus
ah
2020, oleh Majelis Hakim tersebut, dengan dibantu oleh TAMBAT AKBAR, S.H.,
R
si
Panitera Pengganti pada Pengadilan Niaga tersebut, dihadiri oleh Kuasa
Pemohon PKPU, dan Kuasa Termohon PKPU;
ne
ng
do
gu
In
A
lik
m
ub
ep
Panitera Pengganti,
ah
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perincian biaya perkara
si
1. PNBP : Rp.1.000.000.-
ne
ng
2. Biaya Proses :Rp. 75.000.-
do
gu 4. PNBP :Rp. 20.000.-
In
A
6. Redaksi :Rp. 10.000.-
ah
lik
Jumlah :Rp.1.411.000.-
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28