Ketika suaminya telah mengubah hidupnya, kini giliran salah satu anaknya,
Agustinus, yang perlu melakukan perubahan. Agustinus sebenarnya telah menjadi
Kristen, tetapi menjalani hidup yang tidak sesuai dengan iman Kristen, termasuk
juga memiliki anak tanpa menikah. Setelah itu, Agustinus meninggalkan daerah
asalnya dan berkelana ke Italia. Monika terus berdoa bagi Agustinus selama 17
tahun hingga akhirnya Agustinus mau mengubah hidupnya. Agustinus kemudian
menjadi seorang teolog dan santo yang paling dikenal dalam sejarah gereja.