Anda di halaman 1dari 12

 

KATA
KATA PENGANTAR 
PEN GANTAR 

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-
 Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah adalah salah satu sarana untuk 

mengemban
mengem bangk
gkan
an kre
kreati
ativit
vitas
as sis
siswa
wa juga
juga pen
penget
getahu
ahuan
an yan
yangg dimilik
dimilikii siswa.
siswa. Mak
Makala
alah
h ini
merupakan suatu sumbangan pikiran dari penulis untuk dapat digunakan oleh pembaca.
Makalah
Makalah ini disusun
disusun berda
berdasarkan
sarkan data-data dan sumber-sumb
sumber-sumber
er yang telah dipero
diperoleh
leh
 penulis. Penulis menyusun makalah ini dengan bahasa yang mudah ditangkap oleh pembaca
sehingga makalah ini dapat dengan mudah dimengerti oleh pembaca. Pada akhirnya, penulis
 berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dalam memahami persoalan gempa
 bumi beserta kejadian-kejadiannya.

Ende, Juni 2013

Penulis
 

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Be
Belakang
Bumi yang kita tempati memiliki banyak rahasia alam yang tidak kita ketahui.

Kita tidak pernah meng


mengetahui
etahui kejadia
kejadian-keja
n-kejadian
dian yang akan terjad
terjadii di muka bumi ini.
Banyak kejadian-kejadian alam yang mendatangkan pertanyaan bagi manusia. Salah
satu kejadian alam yang sudah tidak asing di telinga masyarakat yaitu gempa bumi.
Gempa bumi merupakan suatu peristiwa yang sangat sering terjadi di muka
 bumi ini. Salah satunya di Indonesia. Indonesia adalah salah satu negara yang
memiliki tingkat rawan bencana alam yang sangat tinggi. Indonesia sendiri memiliki
titik-titik gempa yang tersebar diseluruh wilayah di Indonesia.
Mungkin kita merasa biasa saja dengan bencana alam tersebut di Indonesia,
tapii ben
tap bencan
canaa terseb
tersebut
ut sud
sudah
ah sangat
sangat sering
sering terjadi
terjadi berula
berulang-
ng-ula
ulang
ng di negara
negara kita.
kita.

Gempa bum
Gempa bumii sud
sudah
ah men
mengha
ghancu
ncurka
rkan
n seb
sebagi
agian
an dar
darii wil
wilaya
ayah
h Indone
Indonesia.
sia. Dan sudah
sudah
 banyak sekali korban-korban yang berjatuhan akibat bencana tersebut. Berarti gempa
 bumi sudah menjadi suatu ancaman bagi masyarakat di muka bumi ini. Dan banyak 
dari masyarakat tidak mengerti akan apa sebenarnya yang terjadi di muka bumi ini.
Maka
Maka san
sanga
gatl
tlah
ah perl
perlu
u ba
bagi
gi me
mere
reka
ka un
untu
tuk
k ta
tahu
hu da
dan
n meng
mengert
ertii serta
serta mema
memaha
hami
mi
 peristiwa-peristiwa gempa bumi yang terjadi.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan-tujuan dari penulisan makalah ini:
1) Menget
Mengetahu
ahuii peng
pengert
ertian
ian dari
dari gempa
gempa bumi.
bumi.

2) Menget
Mengetahui
ahui penye
penyebab
bab d
dari
ari te
terjadin
rjadinya
ya g
gempa
empa bumi.
bumi.
3) Menger
Mengerti
ti tentang
tentang proses terjad
terjadinya
inya gempa bumi.
4) Menget
Mengetahui
ahui jenis-je
jenis-jenis
nis gelombang
gelombang gempa bumi.
5) Menget
Mengetahui
ahui fak
faktor
tor yang mempe
mempengaru
ngaruhi
hi besar kecilny
kecilnyaa gempa b
bumi.
umi.
6) Menget
Mengetahui
ahui jen
jenis-jeni
is-jeniss gempa dan pengerti
pengertianny
annyaa berdasark
berdasarkan
an klasifi
klasifikasin
kasinya.
ya.
7) Menget
Mengetahui
ahui aktiv
aktivitas
itas gempa
gempa bumi di IIndon
ndonesia.
esia.
8) Menget
Mengetahui
ahui dampa
dampak
k dari
dari gempa
gempa bumi
bumi yang terjad
terjadi.
i.

1.3 Rumusan Masalah


1) Apa pen
penger
gertia
tian
n dari
dari g
gemp
empaa bu
bumi?
mi?
[2]
 

2) Apa peny
penyeba
ebab
b ter
terjad
jadiny
inyaa gempa
gempa bum
bumi?
i?
3) Bagaim
Bagaimana
ana proses
proses ter
terjad
jadiny
inyaa gempa
gempa bumi
bumi??
4) Apa saja
saja jenis-je
jenis-jenis
nis ge
gelom
lomban
bang
g gemp
gempaa bumi?
bumi?
5) Apa sa
saja
ja faktor
faktor yang
yang mempeng
mempengaruhi
aruhi besar k
kecilny
ecilnyaa gemp
gempa?
a?
6) Bagaim
Bagaimana
ana klasifikasi
klasifikasi gempa b
bumi
umi ya
yang
ng terjadi
terjadi di muka bumi?
bumi?

7) Bagaim
Bagaimana
ana aktivi
aktivitas
tas g
gempa
empa bumi di Indon
Indonesia?
esia?
8) Apa ssaja
aja d
dampak
ampak dari gempa bumi yang terjad
terjadi?
i?

1.4 Metode Penulisan


Metode penulisan makalah ini adalah metode kepustakaan. Penulis menggunakan
 buku-buku yang mempunyai
mempunyai relevansinya dengan judul dan mencari berbagai artikel di
internet untuk menambah wawasan penulisan makalah ini.

BAB II
PEMBAHASAN

[3]
 

2.1 Pen
Penger
gerti
tia
an Gemp
Gempa
a Bum
Bumii
Gempa Bumi atau seisme banyak diartikan sebagai getaran atau guncangan
yang timbul di permukaan bumi yang terjadi karena adanya pergerakan lempeng
 bumi. Gempa bumi juga diartikan sebagai suatu pergeseran lapisan secara tiba-tiba
yang berasa dalam bumi. Karena gempa bumi dikatakan
dikatakan bersumber dari dalam bumi

atau lapisan bawah bumi berarti gempa bumi adalah getaran pada kulit bumi yang
disebabkan oleh kekuatan dari dalam bumi. Getaran gempa biasa dinyatakan dalam
skala richter. Ilmuwan yang mempelajari tentang gempa bumi disebut seismologist
dan alat yang digunakan sisemologist untuk mengukur setiap getaran yang terjadi
disebut siesmograf.

2.
2.2
2 Peny
Penyeb
ebab
ab Te
Terj
rjad
adin
inya
ya Ge
Gemp
mpa
a Bum
Bumii
Gempa bumi banyak disebabkan oleh gerakan-gerakan lempeng
lempeng bumi. Bumi
kita ini memiliki lempeng-lempeng yang suatu saat akan bergerak karena adanya
tekana
tekanan
n ata
atau
u energi
energi dar
darii dalam
dalam bumi.
bumi. Lempen
Lempeng-le
g-lempe
mpeng
ng ters
tersebu
ebutt bisa ber
berger
gerak 
ak 
menjau
menjauh
h (di
(diver
vergen
gen),
), men
mendek
dekat
at (ko
(konve
nverge
rgen)
n) ata
atau
u mel
melewa
ewati
ti (transf
(transform
orm).
). Ger
Geraka
akan
n
lempeng-lempeng tersebut bisa dalam waktu yang lambat maupun dalam waktu yang
cepat. Energi yang tersimpan dan sulit keluar menyebabkan energi tersebut tersimpan
sampai akhirnya
akhirnya energi
energi itu tidak dapat tertahan
tertahan lagi dan terlepas
terlepas yang menyeb
menyebabkan
abkan
 pergerakan lempeng secara cepat dalam waktu yang singkat yang menyebabkan
terjadinya getaran pada kulit bumi.
Gempa bumi bukan hanya disebabkan oleh pergerakan lempeng tetapi juga
disebabkan oleh cairan magma yang ada pada lapisan bawah kulit bumi. Magma
dalam bumi juga melakukan
melakukan pergerakan
pergerakan.. Pergera
Pergerakan
kan tersebu
tersebutt yang menimbul
menimbulkan
kan
 penumpukan massa cairan. Cairan tersebut akan terus bergerak hingga akhirnya
menimbulkan energi yang kuat yang memaksa cairan tersebut untuk keluar dari dalam
kulit bumi. Energi tersebut menimbulkan kulit bumi mengalami pergerakan divergen
sebagai saluran untuk cairan tersebut keluar. Pergerakan tersebut yang mengakibatkan
terjadinya gempa bumi.
Gemp
Gempaa bu
bumi
mi ju
juga
ga dapa
dapatt di
diseb
sebab
abka
kan
n ol
oleh
eh manu
manusia
sia send
sendiri
iri.. Se
Sepe
pert
rtii ya
yang
ng
disebabkan
disebabkan oleh peledakan
peledakan bahan peledak yang dibuat
dibuat oleh manusia. Selain itu juga
 pembangkit listrik tenaga nuklir atau senjata nuklir yang dibuat oleh manusia juga
dapat menimbulkan guncangan pada permukaan bumi sehingga terjadi gempa.

[4]
 

2.
2.3
3 Pros
Proses
es Te
Terj
rjad
adin
inya
ya Ge
Gemp
mpa
a
Dala
Dalam
m pros
proses
es ge
gemp
mpaa bumi
bumi ad
adaa yang
yang di
dike
kena
nall de
deng
ngan
an hi
hipo
posen
sentru
trum
m dan
dan
episentrum.
episentrum. Hiposentr
Hiposentrum
um adalah titik pusat gempa yang berada dibaw
dibawah
ah permukaan
permukaan
 bumi sedangkan episentrum adalah titik pusat gempa yang berada di atas permukaan
 bumi. Pusat gempa atau hiposentrum berada pada pertamuan lempeng benua dan

lempeng samudra yang saling bertumbukan dan menimbulkan gelombang getaran.


Lempeng samudra Gelombang getaran tersebut merambat sampai pada episentrum
dan terus merambat ke segala arah di permukaan bumi dengan cepat.
2.
2.3.
3.1
1 Maca
Macam-
m-ma
maca
cam
m Gelom
Gelomba
bang
ng Gem
Gempa
pa
1). Gelombang Longitudinal (Gelombang P
Primer)
rimer)
Gelombang longitudinal adalah gelombang yang pertama kali tercatat
 pada seismograf. Gelombang ini dirambatkan dari hiposentrum melalui
lapisan
lapisan litosfe
litosferr dan dirambatk
dirambatkan
an secara menyebar dan cenderung
cenderung cepat. Jenis
gelombang longitudinal ini sifatnya sama seperti gelombang suara yang bisa

merambat melalui zat padat, cair dan padat.


2). Gelombang Transversal (Gelombang Sekunder)
Gelombang
Gelombang transversal munc
muncul
ul setelah gelombang longitudinal
longitudinal dan
tercata
tercatatt pada
pada seismo
seismogra
graff sete
setelah
lah gelomb
gelombang
ang lon
longit
gitudi
udinal
nal.. Gelomb
Gelombang
ang ini
diramb
dirambatk
atkan
an dari
dari hiposen
hiposentru
trum
m ke segala
segala arah dal
dalam
am lap
lapisan
isan lit
litosfe
osferr dan
kecepatannya lebih rendah dibandingkan gelombang longitudinal dan bergerak 
tegak lurus dengan
dengan arah rambatannya.
rambatannya. Gelom
Gelombang
bang transversal hanya dapat
merambat melalui zat padat. Jika ia merambat melalui medium cair dan gas
maka gelombang ini akan hilang dan tidak tercatat lagi pada seismograf.

3). Gelombang Panjang ((Gelombang


Gelombang Permu
Permukaan)
kaan)
Gelo
Gelomb
mban
ang
g panj
panjan
ang
g ad
adal
alah
ah ge
gelo
lomb
mban
angg ya
yang
ng mera
meramb
mbat
at melal
melalui
ui
episentrum
episentrum dan menyebar
menyebar ke segala arah di permukaan
permukaan bumi. Gelombang
Gelombang ini
melanjutkan
melanjutkan perjalanan
perjalanannya
nya di permu
permukaan
kaan bumi dan merupakan
merupakan gelombang
gelombang
 pengiring setelah gelombang transversal. Gelombang transversal adalah
gelombang yang bersifat merusak karena gelombang ini berjalan terus melalui
wilayah sekitar pusat gempa bumi.
2.3.2
2.3.2 Faktor
Faktor Yang
Yang Mempenga
Mempengaruhi
ruhi Besa
Besarr K
Keciln
ecilnya
ya Gempa
Gempa B
Bumi
umi
Gempa bumi yang terjadi pada suatu daerah bisa merupakan gempa yang

 berskala besar maupun gempa yang berskala kecil. Besar kecilnya gempa itu
dikarenakan beberapa faktor yaitu:
[5]
 

1) Ska
Skala
la atau magni
magnitud
tudee gem
gempa.
pa. Yait
Yaitu
u kekuat
kekuatan
an gemp
gempaa yan
yang
g terjad
terjadii yang
yang
 bukan berdasarkan lokasi observasi pada suatu daerah . Magnitude gempa
 biasa dihitung tiap gempa terjadi dan dicatat oleh seismograf yang
dinyatakan dalam satuan Skala Ricther.
2) Durasi d
dan
an kek
kekuatan
uatan gempa.
gempa. Yaitu
Yaitu lamanya
lamanya gu
guncang
ncangan
an gemp
gempaa yang ter
terjadi
jadi

 pada suatau daerah dan kekuatan gempa yang terjadi dengan melihat
kerusakan pada daerah tempat terjadinya gempa bumi.
3) Jara
Jarak
k sumbe
sumberr gempa
gempa terha
terhadap
dap perk
perkota
otaan.
an. Jara
Jarak
k sumbe
sumberr gempa yang jauh
jauh
dari perkotaan akan memungkinkan intensitas gempa semakin rendah.
4) Ke
Keda
dala
lama
man
n sumb
sumber
er gemp
gempa.
a. Yait
Yaitu
u keda
kedalam
laman
an pusat
pusat ter
terja
jadi
diny
nyaa ge
gemp
mpaa
diukur dari permukaan bumi. Semakin dalam pusat gempa maka semakin
rendah kekuatan gempa yang terjadi.
5) Kualit
Kualitas
as tanah dan bangun
bangunan.
an. Kual
Kualitas
itas tanah yang
yang buru
buruk
k akiba
akibatt bangun
bangunan
an
dapat mengakibatkan serangan gempa bumi yang kuat.

6) Lok
Lokasi
asi perbu
perbukit
kitan
an dan pan
pantai
tai.. Pantai
Pantai atau daerah perb
perbuki
ukitan
tan merupaka
merupakann
daerah
daerah raw
rawan
an gem
gempa
pa karena
karena perperbuk
bukita
itan
n dan pan
pantai
tai merupa
merupakan
kan daerah
daerah
 pertemuan lempeng. Sehingga dapat mempengaruhi besar kecil kekuatan
gempa berdasarkan hiposentrumnya.

2.
2.4
4 Klas
Klasif
ifik
ikas
asii Gemp
Gempa
a Bu
Bumi
mi
1) Berdasarkan Penyebabnya
a). Gempa Tektonik: gempa yang terjadi karena perubahan kedudukan lapisan
 batuan yang mengakibatkan adanya pergerakan lempeng-lempeng pada

lapisan kulit bumi.


 b). Gempa Vulkanik: gempa yang terjadi karena adanya aktivitas magma
dalam lapisan bawah permukaan bumi.
c). Gempa
Gempa Runtuh
Runtuhan:
an: gem
gempa
pa yang
yang terj
terjadi
adi kar
karena
ena ada
adanya
nya run
runtuh
tuhan
an pada
pada
terowongan bawah tanah akibat aktivitas pertambangan. Runtuhan terowongan
yang besar tersebut dapat mengakibatkan getaran yang kuat.
2) Berdasarkan Kedalaman Hiposentrum
a). Gempa Dangkal:
Dangkal: gempa yang memi
memiliki
liki kedalam
kedalaman
an titik hiposentrumny
hiposentrumnyaa
rendah. Titik hiposentrum ini dihitung dari permukaan laut sampai pada titik 

 pusat gempa berada.

[6]
 

 b). Gempa Menengah: gempa yang memiliki kedalaman titik hiposentrumnya


tidak terlalu dalam dan jauh dari permukaan bumi. Berada sekitar 100-300 km
di bawah permukaan laut.
c). Gempa
Gempa Dal
Dalam:
am: gempa
gempa yan
yang
g mem
memilik
ilikii kedala
kedalaman
man tit
titik
ik hiposen
hiposentru
trumny
mnyaa
sanga
sangatt ja
jauh
uh da
dari
ri pe
perm
rmuk
ukaa
aan
n lau
laut.
t. Ti
Titi
tik
k hi
hipo
posen
sentru
trum
m > 30
300
0 km di bawah
bawah

 permukaan air lut.


3) Berdasarkan Jarak Episentrum
a). Gempa Setempat: gempa yang guncangannya dirasakan pada permukaan
 bumi namun hanya pada daerah tempat titik pusat gempa berada. Biasanya
gempa semacam ini memiliki kekuatan yang sangat rendah sehingga hanya
dirasakan oleh wilayah setempat saja.
 b). Gempa Jauh: gempa yang guncangannya dirasakan pada permukaan bumi
dan getarannya dirasakan hingga daerah yang jauh dari titik pusat gempa
 berada. Gempa ini dapat terjadi apabila memiliki kekuatan yang cukup besar 

sehingga mengakibatkan guncangan yang kuat.


c). Gempa Sangat Jauh: gempa yang guncangannya dirasakan pada permukaan
 bumi dan getarannya dapat dirasakan hingga daerah yang sangat jauh dari
daerah asal gempa terjadi. Gempa ini memiliki kekuatan yang sangat besar 
sehingga menimbulkan guncangan yang dahsyat dan mencakup wilayah yang
sangat luas.
4) Berdasarkan Bentuk Episentrum
a). Gempa Sentral: gempa yang episentrumnya berupa suatu titik. Gempa yang
dirasakan pada daerah setempat.

 b). Gempa Linier: gempa yang episentrumnya berupa suatu garis. Gempa ini
dirasakan
dirasakan oleh daerah-daerah
daerah-daerah yang berad
beradaa disebelah
disebelah daerah pusat gempa dan
terus merambat hingga daerah berikutnya sehingga membentuk suatu garis.
5) Berdasarkan Letak Episentrum
a). Gempa
Gempa Lau
Laut:
t: gempa
gempa yan
yang
g epi
episen
sentru
trumny
mnyaa berada
berada di baw
bawah
ah das
dasar
ar laut.
laut.
Gemp
Gempaa in
inii ter
terja
jadi
di ka
kare
rena
na hi
hipo
posen
sentru
trumn
mnny
nyaa be
berad
radaa di ba
bawa
wah
h da
dasar
sar lau
lautt
sehingga guncangan dan getarannya berada di dasar laut. Biasanya gempa ini
dapat mengakibatkan tsunami apa bila kekuatannya sangat besar.
 b). Gempa Darat: gempa yang episentrumnya berada di permukaan bumi atau

dara
darata
tan.
n. Ge
Gemp
mpaa in
inii te
terj
rjad
adii apab
apabil
ilaa hi
hipo
pose
sent
ntru
rumn
mnya
ya bera
berada
da di bawa
bawah
h
 permukaan bumi dan berada pada lempeng benua.
benua.
[7]
 

2.
2.5
5 Akti
Aktivi
vita
tass Gem
Gempa
pa Bu
Bumi
mi d
dii Indo
Indone
nesi
sia
a
Bumi kita memiliki dua jalur pegunungan muda yaitu sirkum pasifik dan
sirkum
sirkum med
medite
iteran
rania.
ia. Jalur
Jalur peg
pegunu
ununga
ngan
n ter
terseb
sebut
ut merupa
merupakan
kan sala
salah
h sat
satu
u dari
dari pro
proses
ses
 pembentukan batuan dan dampak dari gempa yang sering terjadi sehingga

mengak
meng akib
ibatk
atkan
an tu
tumb
mbuk
ukan
an an
anta
tarr le
lemp
mpen
eng
g te
teru
russ terja
terjadi
di da
dan
n me
memb
mben
entu
tuk
k suat
suatu
u
 pegunungan yang panjang. Sirkum pasifik dan sikum mediterania ini bertemu di
wilayah Asia dan Indonesia merupakan salah satu negara yang berada diantara jalur 
tersebut.
tersebut. Di dunia ada 7 lempeng yang besar yaitu Pasifik
Pasifik,, Amerika
Amerika Utara, Amerika
Selata
Selatan,
n, Aus
Austra
tralia
lia,, Antarti
Antartika,
ka, dan Eurasi
Eurasia,
a, tem
tempat
pat Indone
Indonesia
sia berada
berada.. Ind
Indone
onesia
sia
merupakan
merupakan daerah pertemuan
pertemuan 3 lempeng
lempeng yaitu lempeng Eurasia, Indo-Aust
Indo-Australia,
ralia, dan
Pasifik.
Lempeng
Lempeng Eurasi
Eurasiaa merupakan
merupakan lempe
lempeng
ng yang keadaann
keadaannya
ya stabil
stabil,, sedangkan
sedangkan
lempen
lempeng
g Ind
Indo-A
o-Autr
utrali
aliaa ada
adalah
lah lempen
lempeng
g yan
yang
g cen
cender
derung
ung berger
bergerak
ak ke uta
utara
ra dan

lempeng Pasifik yang cenderu


lempeng cenderung
ng bergerak ke barat. Itulah yang membuat
membuat Indones
Indonesia
ia
 berada pada daerah rawan bencana gempa bumi. Wilayah-wilayah di Indonesia yang
meru
merupa
paka
kan
n da
daer
erah
ah rawa
rawan
n yait
yaitu
u Suma
Sumatr
traa te
teru
ruta
tama
ma ba
bagi
gian
an pe
pesi
sisir
sir ba
bara
rat,
t, Jawa
Jawa,,
Sulawesi, Maluku dan Papua. Berdasarkan sejarah kekuatan sumber gempa, aktivitas
gempa bumi di Indonesia dibagi menjadi 6 daerah aktivitas:
1) Daerah sangat aktif. Magnitude
Magnitude lebih dari 8 S
SR
Rmmungk
ungkin
in terjad
terjadii di daerah
ini. Yaitu di Halmahera, pantai utara Irian.
2) Daerah aktif.
aktif. Magn
Magnitude
itude 8 SR mun
mungkin
gkin terjadi
terjadi dan
dan magni
magnitude
tude 7 S
SR
R sering
terjadi. Yaitu di lepas pantai barat Sumatra, pantai selatan Jawa, Nusa

Tenggara, Banda.
3) Daerah li
lipatan
patan dan
dan retak
retakan.
an. Magn
Magnitud
itudee kurang dari
dari 7 SR m
mungk
ungkin
in terjadi.
terjadi.
Yaitu di pantai barat Sumatra, kepulauan Suna, Sulawesi tengah.
4) Dae
Daerah
rah lip
lipatan
atan dengan
dengan ata
atau
u tanpa retakan
retakan.. Magni
Magnitud
tudee kurang
kurang dar
darii 7 SR 
 bisa terjadi. Yaitu di Sumatra, Jawa bagian utara, Kalimatan bagian timur.
5) Dae
Daerah
rah gemp
gempaa kecil. Mag
Magnit
nitude
ude kur
kurang
ang dar
darii 5 SR jaran
jarang
g terjad
terjadi.
i. Yaitu di
daerah pantai timur Sumatra, Kalimantan tengah.
6) Dae
Daerah
rah stab
stabil,
il, tak ada catatan
catatan sejarah
sejarah gempa.
gempa. Yaitu daerah
daerah pantai
pantai selatan
selatan
Irian, Kalimantan bagian barat.

Indonesia memiliki banyak sejarah gempa yang terjadi. Salah satu gempa yang
terdahsyat yaitu di tahun 2004 pada bulan desember yang mengguncang Aceh dan
[8]
 

sekita
sekitarny
rnyaa den
dengan
gan gempa
gempa yang
yang berkek
berkekuat
uatan
an 9,8 SR. Gempa
Gempa ini mengak
mengakiba
ibatkan
tkan
timbulnya tsunami karena hiposentrumnya yang berada pada dasar laut.

2.
2.6
6 Damp
Dampak
ak Terj
Terjad
adin
inya
ya Ge
Gemp
mpa
a Bu
Bumi
mi
Gempa bumi memiliki dampak negatif bagi manusia diantaranya kerusakan

 berat pada tempat tinggal warga yang bertempat tinggal ditempat kejadian. Terutama
apabil
apabilaa gem
gempa
pa yang
yang terjad
terjadii mem
memilik
ilikii kek
kekuat
uatan
an yang
yang besar.
besar. Ban
Banyak
yak dari
dari korban
korban
 bencana kehilangan tempat tinggal dan tempat berlindung. Selain itu gempa yang
menyebabkan banyaknya bangunan yang runtuh akan mengakibatkan banyak korban
 jiwa berjatuhan akibat tertindih bangunan.
Selain kerusakan fisik, gempa juga memiliki dampak negative bagi psikologis
korban yang mengalami bencana. Beberapa dari korban juga akan mengalami trauma
atas kejadian yang dialam
dialaminya.
inya. Ini juga dapat berdam
berdampak
pak bagi perekonom
perekonomian
ian negara
ka
kare
rena
na secar
secaraa ti
tida
dak
k langs
langsun
ung
g nega
negara
ra pe
perl
rlu
u me
meng
ngel
elua
uark
rkan
an ba
bany
nyak
ak bi
biay
ayaa un
untu
tuk 

mengatasi korban-korban bencana alam baik dari pangan maupun sandang. Tenaga
medis dan fasilitasnyapun sangat diperlukan untuk mengatasi dampak dari bencana
tersebut.
Gempa juga dapat mengakibatkan timbulnya gelombang besar tsunami
ts unami apabila
gempa tersebut hiposentrumnya berada pada dasar laut dan memiliki kekuatan yang
 besar. Gelombang trunami tersebut dapat merusak semua benda yang dilaluinya dan
membawa semua material-material kedalam laut.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Gempa bumi adalah getaran yang berasal dari energi dalam bumi yang bisa
diseba
disebabka
bkan
n ole
oleh
h per
perger
geraka
akan
n bat
batuan
uan ata
atau
u per
perger
geraka
akan
n lempen
lempeng,
g, akt
aktivi
ivitas
tas magma,
magma,
maupun
maupun akt
aktivi
ivitas
tas yan
yang
g dil
dilaku
akukan
kan man
manusi
usia.
a. Pro
Proses
ses ter
terjad
jadiny
inyaa gem
gempa
pa bumi
bumi juga
juga
dipe
dipeng
ngaru
aruhi
hi ol
oleh
eh je
jeni
niss gemp
gempaa yang
yang te
terj
rjad
adii baik
baik tek
tekto
toni
nik
k maup
maupun
un vu
vulk
lkan
anik
ik..
Gelombang gempa ada 3 yaitu gelombang longitudinal, transversal dan panjang. ada

 beberapa faktor yang dapat mempengaruhi besar kecilnya gempa yaitu, skala atau
magnitude, durasi dan kekuatan, jarak sumber gempa dengan perkotaan, kedalaman
[9]
 

sumber gempa, kualitas tanah dan bangunan, dan lokasi perbukitan dan pantai. Gempa
dibagi menjadi beberapa macam yaitu:
1) Berdasa
Berdasarkan
rkan penyebabn
penyebabnya:
ya: ttekton
ektonik-vul
ik-vulkanik
kanik-runt
-runtuhan
uhan
2) Berdasa
Berdasarkan
rkan k
kedalam
edalaman
an hiposentru
hiposentrum:
m: dan
dangkal-m
gkal-meneng
enengah-dal
ah-dalam
am
3) Berdasa
Berdasarkan
rkan jarak episentrum:
episentrum: setemp
setempat-jauh
at-jauh-sanga
-sangatt jau
jauh
h

4) Berdasa
Berdasarkan
rkan bentuk
bentuk episen
episentrum:
trum: sentral-linie
sentral-linier 

5) Berdasa
Berdasarka
rkan
n letak epise
episentr
ntrum:
um: lau
laut-da
t-dasar 
sar 
Indone
Indonesia
sia mer
merupa
upakan
kan sala
salah
h satu neg
negara
ara yan
yang
g rawa
rawan
n ben
bencan
canaa gem
gempa
pa kar
karena
ena
Indonesia berada pada pertemuan tiga lempeng besar di dunia yaitu lempeng Eurasia,
Indo-Australia an Pasifik. Wilayah-wilayah di Indonesia yang dilalui oleh lempeng
tersebut sehingga mengakibatkan wilayah tersebut rawan bencana gempa bumi adalah
Sumatra, Jawa, Sulawesi, Maluku dan Papua. Kalimantan merupakan satu pulau yang
aman dari gempa bumi karena posisinya yang berada di tengah-tengah lempeng.
Gempa dapat membawa dampak negatif bagi manu
manusia.
sia. Baik secara fisik maupun

 psikologis. Secara fisik tentu dapat merusak bangunan-bangunan tempat terjadinya


gempa sehingga banyak warga yang kehilangan tempat tinggal. Selain itu juga banyak 
korban jiwa yang timbul karena tertimbun oleh bangunan-bangunan yang runtuh.
Dampak negatif dari segi psikologis adalah beberapa dari korban bencana gempa
dapat mengalami trauma akibat kejadian tersebut. Gempa yang berkekuatan besar dan
yang memiliki sumber gempa di dasar laut juga memiliki dampak terjadinya tsunami.
Dampak
Dampak-da
-dampa
mpak
k tersebu
tersebutt juga
juga dapat
dapat berpen
berpengar
garuh
uh bag
bagii keadaa
keadaan
n neg
negara
ara karena
karena
mempengaruhi perekonomian juga keamanan negara seperti banyaknya bantuan yang
harus dijalankan pemerintah untung mengatasi bencana tersebut.

3.2 Saran
Masyarakat
Masyarakat harus lebih tahu mengenai gejala-gelaj
gejala-gelajaa alam yang sering terjadi
di Indonesia dan pemerintah juga harus sering mengadakan penyuluhan-penyuluhan
serta pengetahuan bagi masyarakat agar mereka mengerti dan dapat mengetahui apa
yang harus mereka lakukan apabila suatu saat mereka dihadapkan dengan bencana
gempa bumi.
Pemerintah
Pemerintah juga harus betindak
betindak cepat dalam menangani
menangani segala benca
bencana
na yang
terjadi agar tidak memakan banyak korban jiwa. Apabila dihadapkan dengan bencana

gempa bumi, disaranakan yang pertama paling penting adalah menyelamatkan diri
dibandingkan harta benda yang dimiliki.
[10]
 

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumi

http://friends.smansakra.sch.id/blogs/entry/PENGERTIAN-GEMPA-dan-
letak-indonesia
http://adelnriripunya.blogspot.com/2010/02/klasifikasi-gempa.html

http://juanita.blog.uns.ac.id/2011/01/05/gelombang-seismik/

http://riyn.multiply.com/journal/item/47/Gelombang

http://www.riedhagookil.com/2009/09/penyebab-terjadinya-gempa-bumi-dan-
cara.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Tektonika_lempeng

http://forum.upi.edu/v3/index.php?topic=13608.0

http://udhnr.blogspot.com/2009/02/lempeng-indonesia.html
[11]
 

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100915225510AAq636n

[12]

Anda mungkin juga menyukai