QA : 4 PT KALIMANTAN PRIMA PERSADA QA - Form

Code Number

(Qality Assurance) PLANT SITE INDE Hour Meter

MODEL : SCANIA P360 Waktu Pengerjaan
LEMBAR KERJA C/N : Tanggal Jam Assembly By
PEMASANGAN Nama Komponen : GRSO 905 START
Checking By
P/N : FINISH
GAMBAR KERJA URAIAN PEKERJAAN HAL -HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN
1
- Tempatkan lay shaft pada rear housing gearbox.

2
- Pasang alat angkat 99 548 pada main shaft.

- Hati - hati saat mengangkat dan meletakkan

- Geser lay shaft pada satu sisi. main shaft pada gerbox housing rear karena bisa
mengakibatkan lay shaft jatuh
- Pasang selector shaft dengan selector fork pada main shaft

- Pasang main shaft pada gearbox housing.

- Lepas alat angkat.

3
- Pasang split syncromesh dengan selector fork dan shaft.

4
- Tempatkan gear selector pada posisi netral .

- Pasang selector shaft interlock.

5
- Pasang oil pipe pada ujung main shaft
6
- Pasang input shaft di atas main shaft

- Press lay shaft sehingga gear wheel mesh bertemu dengan main shaft gear wheel

7
- Pasang gasket baru pada gearbox housing rear.

- Pasang gearbox housing depan.

8
- Pasang selector shaft interlock

9
- Pasang sealing ring baru seperti ilustrasi gambar di samping.

- Press sealing ring kebawah menggunakan support sleeve dengan 99 472

10
- Lumasi bibir sealing dengan oli dan tekan menggunakan tool 99 468 seperti ilustrasi
gambar di samping.

- Lumasi o - ring dengan sedikit oli.

- Pasang support sleeve pada input shaft dan lepas 99 468

11
- Gunakan sealant pada pump cover dengan tipis saja. - Penggunaan sealant tidak boleh terlalu banyak
dapat mengakibatkan sisa dari sealant tersebut
masuk ke putaran pump dan menjadi rusak oil
pump tersebut.

12
- Pasang gear pump sesuai dengan tandanya.

- Pasang pump cover.

- Pasang release bearing dan screw pada lever.

13
- Putar gearbox dan posisikan bagian belakang gearbox menghadap ke atas
- Hati - hati pada saat mengungkit ke atas shift
fork karena bisa merusak alumunium housing.
- Engage kan dua gear dengan menggerakkan dua shaft fork ke atas menggunakan bar .

14
MEASURING & ADJUSTING AXIAL CLEARANCE MAINSHAFT & LAYSHAFT

- Putar mainshaft kira- kira sebanyak 10 putaran. - Standart torque lock screw untuk nut
adjustment adalah : 50 Nm
- Torque adjusting nut untuk mainshaft sebesar 20 Nm

- Torque adjusting nut untuk layshaft sebesar 20 Nm

Standart Actual
50 Nm
- Lakukan secara berulang sampai adjusting nut pada mainshaft dan layshaft tidak berputar
lagi.

- Putar mainshaft kira- kira sebanyak 10 putaran.

- Torque adjusting nut untuk mainshaft sebesar 40 Nm

- Torque adjusting nut untuk layshaft sebesar 40 Nm

- Lakukan secara berulang sampai adjusting nut pada mainshaft dan layshaft tidak berputar
lagi.

- Putar mainshaft kira- kira sebanyak 10 putaran.

- Torque adjusting nut untuk mainshaft sebesar 50 Nm

- Torque adjusting nut untuk layshaft sebesar 50 Nm

- Pasang lock screw menggunakan locking coumpound dan di torque sesuai standartnya.
15
- Pasang needle bearing pada gear.

- Pasang washer pada satu sisi gear.

- Pasang reverse gear dengan cara memutar reverse gear sampai permukaan leher masuk
ke dalam gear box.

16
- Putar reverse gear saft sampai locking slot berada pada posisinya seperti ilustrasi gambar
disamping .

- Press ke bawah shaft untuk reverse gear.

- Pasang lock pada reverse gear shaft.

17
- Pasang shim pada mainshaft. - Standart jarak antara coupling cone dengan
permukaan gearbox housing adalah : 112
± 0,25 mm
- Pasang coupling cone.

- Ukur jarak antara ujung coupling cone dengan permukaan gearbox housing seperti Standart Actual
ilustrasi gambar disamping. 112 +/- 0,25 mm

- Apabila ukuran tidak sesuai standart maka lakukan penambahan atau pengurangan shim.

18
- Pasang sun gear. - Standart axial run out coupling cone harus lebih
kecil dari 0,10 mm
- Pasang spacing ring.

- Pasang lock washer dan kencangkan bolt nya. Standart Actual

< 0,10 mm
- Ukur axial run out seperti ilustrasi gambar disamping.

19
- Untuk mencegah coulping cone berputar maka engage kan dua gear. Gear bisa engage - Standart torque bolt sun gear = 380 Nm
dengan mengerakkan selector shaft.
Standart Actual
- Kencangkan bolt sesuai dengan standart torque nya. 380 Nm

- Selalu gunakan bolt yang baru dan gunakan

thread locking compound

20
- Pasang dua guide pins pada gearbox housing.

- Turunkan planetary gear dengan hati-hati , serta luruskan selector shaft dengan lubang
pada gearbox housing.
21
- Pasang o - ring baru pada guide pins dan pasang guide pins serta pasang protective plugs
ke dalam thread.

- Pasang lock bolt

- Pasang Screw pada selector shaft dan split piston , kencangkan sesuai standartnya. - Standart torque screw pada selector shaft dan
split piston adalah = 24 Nm
- Pasang detent dan lock screw.
Standart Actual
- Pasang bearing housing 24 Nm

22
- Pasang guide sleeve dan gasket baru

- Pasang shaft

23
- Pasang selector assembly bersama sealing ring. - Hati - hati pada saat memasang selector
assembly karena bisa menyebabkan sealing ring
rusak.
- Pasang longitudinal stroke lever pada shaft dengan posisi gear netral.

24
- Pasang lateral stroke cylinder (3)

- Pasang longitudinal stroke cylinder (4)

- Pasang braket (5)

- Pasang air pressure connection (6)

- Pasang electical connection untuk selenoid valve dan rotation speed sensor (7)

- Isi longitudinal stroke damper dengan oli ATF sampai oli menyentuh bagian bawah dari
lubang (8)