Pamapersada Nusantara MeCA _ AID
Jobsite TCMM Remove Install Steering Valve & Accumulator HD465‐7
STRUCTURE & FUNCTION
Menjelaskan structure, fungsi, cara kerja dan analisis trouble dari komponen :
1. Steering shaft
2. Steering column
3. Lock lever
4. Yoke
5. Joint shaft
6. Steering valve
1. Steering shaft
Structure :
- Komponen steering berupa shaft sebagai dudukan dari steering wheel, menghubungkan secara steering wheel
dengan steering valve spool melalui joint shaft. Ketika steering wheel diputar, steering shaft akan meneruskan
putaran tersebut ke steering valve spool melalui joint shaft untuk mengarahkan flow oli dari pump ke cylinder
steering.
Fungsi :
- Menghubungkan secara langsung steering wheel dengan steering valve spool melalui joint shaft.
2. Steering column
Structure :
- Komponen dari steering wheel yang dilengkapi dengan teleskopic untuk memudahkan dan kenyamanan posisi
pengemudi. Steering column terletak dibawah steering wheel sebagai dudukan dari bearing steering shaft,
sehingga saat steering wheel diputar, hanya shaft yang ikut berputar.
Fungsi :
- Sebagai dudukan bearing steering shaft.
3. Lock lever
Structure :
- Berupa lever yang dipasang pada sisi kiri steering column. Lock lever dapat digerakkan maju – mundur, dimana
saat digerakkan maju akan menahan steering column agar tetap pada posisinya. Sebaliknya jika lock lever ditarik
mundur, steering column akan bebas sehingga bisa diatur posisi ketinggian atau sudut kemiringaannya sesuai
postur yang diinginkan operator.
Fungsi :
- Menahan steering column tetap pada posisinya.
Created by Edy Sumanto Page 1 of 6 Juni‐2014
PT. Pamapersada Nusantara MeCA _ AID
Jobsite TCMM Remove Install Steering Valve & Accumulator HD465‐7
4. Yoke
Structure :
- Berupa pin yang dipasang antara steering shaft dengan joint shaft. Yoke menghubungkan steering shaft dengan
joint shaft, sehingga saat steering wheel diputar diteruskan, steering shaft juga ikut berputar. Putaran steering
shaft diteruskan ke joint shaft melalui yoke.
Fungsi :
- Sebagai tumpuan steering shaft untuk memutar joint shaft.
5. Joint shaft
Structure :
- Joint shaft dapat bergerak flexible untuk mengurangi beban puntir dari steering wheel. Pada bagian bawah
terdapat spline sebagai dudukan dari steering valve shaft. Saat joint shaft berputar, shaft steering valve juga ikut
berputar untuk mengarahkan flow oli dari pump menuju steering cylinder.
Fungsi :
- Sebagai dudukan steering valve untuk memutar shaft steering valve.
6. Steering valve
Structure :
- Merupakan directional control valve untuk mengarahkan aliran oli dari pump ke steering cylinder pada saat
engine running ( pump bekerja ), sedangkan saat engine mati berfungsi sebagai hand pump. Steering valve
dipasang dibawah cabin operator yang pengoperasiannya secara manual oleh mekanisme steering wheel.
1. Input shaft a : From demand valve (P port)
2. Upper cover b : To tank (R port)
3. Valve spool c : To steering cylinder (RT port)
4. Housing d : To hoist valve (AUX port)
5. Ball e : To steering cylinder (LT port)
6. Stator
7. Lower cover
8. Ball
9. Torsion bar
10. Link
11. Sleeve
12. Rotor
13. Manifold
14. Commutator
Fungsi :
- Mengarahkan flow oli ke steering cylinder untuk mengatur arah travel unit.
Created by Edy Sumanto Page 2 of 6 Juni‐2014
PT. Pamapersada Nusantara MeCA _ AID
Jobsite TCMM Remove Install Steering Valve & Accumulator HD465‐7
TECHNICAL TERM
Menjelaskan pengertian istilah‐istilah pada komponen berikut :
1. Steering wheel play
Gerak bebas steering wheel pada saat engine mati, diukur dari posisi steering netral sampai roda mulai bergerak.
2. Steering operating time
Waktu yang diperlukan untuk memutar steering wheel saat roda bergerak dari awal langkah end stroke kekiri
sampai akhir langkah end stroke kekanan atau sebaliknya dalam satuan waktu menggunakan stop watch.
3. Steering wheel operating force
Besarnya gaya yang diperlukan untuk memutar steering wheel dengan steering wheel speed 30 rpm. Pengukuran
dilakukan saat unit tidak bermuatan, engine low idle (jika tidak memungkinkan, lakukan sambil unit travel perlahan
dan engine low idle).
4. Setting pressure
Tekanan maksimum yang diijinkan di dalam system steering, dimana valve pressure sudah terbuka penuh.
5. Cracking pressure
Tekanan oli yang terjadi, dimana saat awal terbukanya pressure valve yang menuju ke drain.
6. Tilting angle
Sudut kemiringan steering wheel yang dapat diadjust sesuai dengan postur yang dinginkan operator agar didapatkan
kenyamanan saat mengoperasikan unit.
7. Telescoping range
Ketinggian steering wheel yang dapat diadjust sesuai dengan postur yang diinginkan operator agar didapatkan
menyamanan saat mengoperasikan unit.
Created by Edy Sumanto Page 3 of 6 Juni‐2014
PT. Pamapersada Nusantara MeCA _ AID
Jobsite TCMM Remove Install Steering Valve & Accumulator HD465‐7
TOOLS
Menjelaskan fungsi, aplikasi dan satuan alat ukur :
1. Common tool
Seperangkat alat yang umum digunakan untuk perbaikan atau maintenance komponen atau unit.
Aplikasi : membuka, melepas, memasang, memukul, dsb.
Satuan : mm, inch
2. Push pull scale
Tool yang digunakan untuk mengukur besarnya operating force.
Satuan : Kg
Aplikasi : measurement steering operating force, dsb.
REMOVE AND INSTALL
Menjelaskan prosedure remove and install
1. Steering valve piping & connection
Lihat Partbook HD465‐7
2. Steering valve
REMOVAL
Parkir unit pada tempat datar, parking brake
switch posisikan ON dan pasang ganjal
dibawah roda.
Kendorkan cap hydraulic oil filler secara
perlahan untuk membuang internal pressure
didalam hydraulic tank.
1. Buka yoke yang dimounting dengan bolt
(1).
Tahan yoke (2) ke atas dengan wire ropes,
agar tidak terlepas dari spline column shaft.
2. Buka cover (3).
3. Lepas hose (4), (5), (6), (7), dan (8).
INSTALLATION
4. Lepas steering valve assembly (9).
Lakukan kebalikan urutan langkah
Gunakan wire rope, dsb, angkat steering
REMOVAL diatas.
valve assembly.
Jika bolt mounting yoke menggunakan
thread halus, jangan terlalu kencang
saat pemasangan karena akan merusak
thread.
Created by Edy Sumanto Page 4 of 6 Juni‐2014
PT. Pamapersada Nusantara MeCA _ AID
Jobsite TCMM Remove Install Steering Valve & Accumulator HD465‐7
INSPECTION (Visual check) ‐ MEASUREMENT ( Dimension )
Menjelaskan prosedure inspection ‐ measurement dan reusable parts:
1. Steering valve piping & connection
Visual check : Leak, loose, crack, corrosive, wear.
Measurement : ‐
2. Steering valve
Visual check : Leak, thread, shaft spline.
Measurement : ‐
PARTS RECOMMENDATION
Menjelaskan dokumen‐dokumen sebagai berikut ini :
1. APL R&I ( Aplication Part List )
Daftar part yang dibutuhkan untuk Remove dan Install komponen sesuai umur yang direkomendasikan factory,
dengan kondisi tidak terjadi kerusakan abnormal.
2. Publication number of P/Book
Suatu angka yang tertera pada cover part book (pojok kanan atas) yang menunjukkan aplikasi part book tersebut
sesuai dengan Serial Number dan Tipe Unit.
3. Kode‐kode pada P/Book
Kode dari factory berupa angka dan huruf, sedangkan symbol berupa gambar yang ditunjukkan pada part book,
dengan tujuan untuk mempermudah proses pemilihan part yang akan diorder, sehingga dapat mencegah kesalahan
order atau double order (karena komponen ass"y dan separated diorder secara bersamaan). Dan juga
mempermudah pencarian komponen yang berkaitan atau saling berhubungan.
4. PSN ( Part Service News )
Informasi dari factory berupa brosur atau leaflet yang berisikan modifikasi atau improvement pada komponen,
system atau technical instruction (Prosedur Repair, Testing Adjusting) dengan tujuan untuk meningkatkan
performance atau memperbaiki kelemahan dan kekurangan. Setiap PSN hanya berlaku untuk Serial Number
tertentu yang sesuai.
TESTING, ADJUSTING
Melakukan / mengerjakan pengetesan, penyetelan dan trouble shooting :
1. Steering wheel operating force
2. Oil leaking
Run engine medium rpm.
Relief‐kan steering system.
Periksa semua piping dan hose hydraulic dari kebocoran oli.
Jika terdapat kebocoran, lakukan perbaikan sesuai prosedur Shop Manual.
Created by Edy Sumanto Page 5 of 6 Juni‐2014
PT. Pamapersada Nusantara MeCA _ AID
Jobsite TCMM Remove Install Steering Valve & Accumulator HD465‐7
TROUBLE SHOOTING
Melakukan / mengerjakan pengetesan, penyetelan dan trouble shooting :
1. Operating force steering valve is heavy
Checks before troubleshooting
Is the oil level in the hydraulic tank correct?
Is there any external oil leakage between the pump and steering valve?
Is the steering wheel play correct?
Is any failure code related steerings displayed?
Checking for abnormalities
Operating effort of steering wheel
Time taken to turn the steering wheel from lock to lock
Relief pressure of steering circuit
Causes
Crushed suction tube
Air sucked in at suction end
Clogged strainer
Defective steering pump
Defective hoist pump
Demand valve :
- Drop in relief valve set pressure or defective sealing
- Defective operation of spool or stuck spool
- Defective opening of check valve
Defective steering cylinder
Defective steering valve
REPORTING
1. Form QA (Quality Assurence)
Prosedur dan urutan langkah kerja yang harus dilakukan saat melakukan suatu pekerjaan Overhaul atau Remove
Install, dimana didalamnya terdapat Critical Point dan Item Measurement yang harus diperhatikan dan dilakukan,
sehingga dapat mencegah Redo ataupun premature damage.
2. Form Job Schedule Sheet
Suatu rencana urutan pekerjaan yang harus dilakukan berdasarkan estimasi waktu pengerjaan, sehingga progress
atau tingkat penyelesaian satu tahap pekerjaan dapat diketahui, dengan demikian kendala selama tahap pengerjaan
dapat diminimalkan.
3. Part Ordering (PO)
Part yang harus diorder/diganti terhadap komponen yang rusak atau tidak standard menggunakan form khusus
(MOL) dengan tujuan untuk mengembalikan performance unit atau komponen sesuai referensi Factory.
4. Technical Service Report (TSR)
Urain troubleshooting yang terjadi yang dituangkan dalam form khusus (dalam bentuk reporting) meliputi : gejala
trouble, analisa penyebab, tindakan perbaikan, preventive maintenance.
Notes :
Gunakan hanya sebagai wacana pembelajaran, tetap gunakan referensi yang lain : Shop Manual, OMM, referensi lain
recommended factory, dsb.
Created by Edy Sumanto Page 6 of 6 Juni‐2014