Profil Kesehatan K y

Profil dinas Kesehatan dan KB Kayong Utara 2019
Kata Pengantar
P uji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan
kehendakNya sehingga Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun

2019 selesai disusun.
Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun 2019 berisi data tahun
2019 merupakan gambaran kondisi kesehatan di wilayah Kabupaten Bantul
yang diharapkan dapat dipergunakan sebagai masukan dalam perencanaan
pembangunan kesehatan di kayong utara.
Profil kesehatan berisi tentang visi dan misi Dinas Kesehatan, gambaran
umum wilayah, gambaran pencapaian program, sarana prasarana
kesehatan dan pola penyakit yang didapatkan dari kompilasi laporan
seluruh sarana kesehatan di Kabupaten Bantul dan disajikan dalam bentuk
grafik dan tabel. Kami menyadari bahwa penyusunan profil ini masih
banyak kekurangan dalam penyajian data, kelengkapan data, akurasi data
serta ketepatan waktu penyajian. Untuk itu guna kesempurnaan
penyusunan profil dimasa datang kritik dan saran pembaca kami
harapkan.
Demikian, atas bantuan berbagai pihak dalam penyusunan profil ini kami
ucapkan terimakasih dan semoga bermanfaat.
Sukadana , 2020
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten kayong utara
dr.BAMBANG SUBERKAH,M.Med.Ph
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ................................................................................ i
Daftar Isi ........................................................................................ ii
Bab I :
1.1 Pendahuluan ................................................................... 1
Bab II :
2.1 Kondisi Geografis ............................................................ 3
2.2 iklim ................................................................................ 5
2.3 wilayah administrasi ...................................................... 7
2.4 Kependudukan ................................................................ 7
2.5 Sosial ekonomi ................................................................ 8
2.6 Gambaran Fasilitas kesehatan ........................................ 9
Bab III
3.1 Situasi Upaya Kesehatan ................................................. 11
3.2 sarana kesehatan ............................................................ 12
3.3 Kunjungan pasien .......................................................... 13
3.4 Rumah sakit dengan kemampuan kegawat daruratan ..... 13
3.5 Ketersediaan obat dan vaksin ......................................... 13
3.6 Posyandu dan Posbindu PTM .......................................... 14
3.7 Tenaga medis di faskes .................................................... 15
3.8 Tenaga kesehatan di faskes ............................................. 15
3.9 Jaminan Kesehatan ........................................................ 15
3.10 Jumlah kematian ibu menurut umur ........................... 17
3.11 Jumlah kematian ibu menurut penyebabnya ............... 17
3.12 Pelayanan kesehatan ibu hamil .................................... 18
3.13 cakupan imunisasi ibu hamil ....................................... 19
i
3.14 Jumlah wus ....................................................................... 19
3.15 Jumlah ibu hamil yang mendapat tablet td ........................ 19
3.16 Peserta KB .......................................................................... 20
3.17 Cakupan dan proprsi peserta KB ........................................ 21
3.18 Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan Komplikasi Neonatal
........................................................................................... 21
3.19 Berat badan bayi lahir rendah .......................................... 22
3.20 bayi baru lahir .................................................................. 22
3.21 UCI ................................................................................... 22
3.22 Pelayanan kesehatan balita ............................................... 23
3.23 Gizi balita ......................................................................... 23
3.24 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada anak ................ 24
3.25 Pelayanan kesehatan balita ............................................... 24
3.26 Pelayanan kesehatan usia prduktif .................................... 25
3.26 Kesehatan USILA ............................................................... 26
3.27 Pelayanan kesehatan KELUARGA ..................................... 26
3.22 Tuberkulosis .................................................................... 26
3.29 Pneumonia ....................................................................... 27
3.30 AIDS ................................................................................. 28
3.31 diare .................................................................................. 29
3.32 KUSTA ............................................................................... 29
3.33 Hepatitis B ........................................................................ 30
3.34 DBD .................................................................................. 32
3.35 Malaria ............................................................................. 33
3.36 Hipertensi ......................................................................... 33
3.37 Diabetes Melitus ................................................................ 34
3.38 Deteksi Dini Kanker Leher Rahim ...................................... 34
ii
3.39 Pelayanan orang dengan gangguang jiwa berat ........... 35
3.40 Sarana air minum memenuhi syarat ........................... 36
3.41 Penduduk dengan akses terhadap sanitasi yang layak
(jamban sehat) ............................................................. 37
3.42 STBM .......................................................................... 38
3.43 Tempat Pengelolaan Makanan ..................................... 39
BAB IV LAMPIRAN
iii
Bab 1
Pendahuluan
Visi dinas Kesehatan dan KB Kabupaten kayong utara adalah
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT KAYONG UTARA YANG SEHAT SECARA

MANDIRI PADA TAHUN 2023 ”. Dalam rangka mewujudkan visi tersebut,
seluruh upaya kesehatan yang dilakukan oleh sektor kesehatan, non
kesehatan, swasta dan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan
pelayanan kesehatan dan upaya mengatasi masalah kesehatan perlu
dicatat dan dikelola dengan baik dalam suatu Sistem Informasi Kesehatan
(SIK). Sistem Informasi Kesehatan (SIK) yang evidence base diarahkan
untuk penyediaan data dan informasi yang akurat, lengkap, dan tepat
waktu guna pengambilan keputusan disemua tingkat administrasi
pelayanan kesehatan. Salah satu produk dari Sistem Informasi Kesehatan
(SIK) adalah dokumen Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara yang
merupakan gambaran situasi kesehatan di wilayah Kabupaten kayong
utara dan diterbitkan setiap tahun. Setiap edisi memuat berbagai data dan
informasi tentang kesehatan dan data pendukung lain yang berhubungan
dengan kesehatan seperti data kependudukan, pendidikan, fasilitas
kesehatan, pencapaian program-program kesehatan dan keluarga
berencana.
Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun 2019 ini

menggambarkan situasi Derajat Kesehatan Masyarakat (angka kematian,
status gizi, angka kesakitan), Upaya Kesehatan (pelayanan kesehatan,
akses dan mutu pelayanan kesehatan, perilaku hidup masyarakat, keadaan
lingkungan), Sumber Daya Kesehatan (sarana kesehatan, tenaga kesehatan,
pembiayaan kesehatan) di Kabupaten kayong utara Tahun 2019. Semua
informasi yang terangkum dalam dokumen Profil Kesehatan dipergunakan
dalam rangka proses perencanaan, pemantauan dan mengevaluasi
pencapaian pembangunan kesehatan di Kabupaten kayong utara pada
1
Tahun 2019, serta pembinaan dan pengawasan program di bidang

kesehatan.
Sistematika Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun 2019 adalah

sebagai berikut :
Bab 1 – Pendahuluan. Bab ini menyajikan maksud dan tujuan

diterbitkannya Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara , serta sistematika
penyajiannya diuraikan secara ringkas
Bab 2 – kondisi geografis Bab ini menyajikan gambaran umum Kabupaten

kayong utara yang meliputi keadaan geografi, batas wilayah, cuaca,
keadaan penduduk dan tingkat pendidikan
Bab-3 : Derajat Kesehatan Masyarakat kayong utara Bab ini berisi uraian
mengenai indikator angka kematian, angka kesakitan, dan angka status gizi
masyarakat.
Bab-4 : Situasi Upaya Kesehatan Bab ini menguraikan tentang pelayanan

kesehatan (kesehatan ibu, kesehatan anak, perbaikan gizi masyarakat,
imunisasi, kesehatan usila dan pra usila, keluarga berencana, kejadian luar
biasa, pelayanan kesehatan masyarakat miskin), akses dan mutu
pelayanan kesehatan, promosi kesehatan dan kesehatan lingkungan
Bab-5 : Situasi Sumber Daya Kesehatan Bab ini berisi uraian mengenai
tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan dan sarana kesehatan.
Bab-6 : Kesimpulan Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang
perlu disimak dan ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten
kayong utara Tahun 2019.
2
BAB II
2.1 Kondisi Geografis

Kabupaten Kayong Utara adalah sebuah kabupaten di bagian
selatan propinsi Kalimantan Barat yang merupakan wilayah
pemekaran baru di wilayah provinsi Kalimantan Barat dan memiliki
jumlah penduduk sebanyak 105.256 jiwa. Letak Kabupaten Kayong
Utara pada posisi 0° 43’5,15’’ Lintang Selatan sampai dengan 1° 46’
35,21” Lintang Selatan dan 108° 40’ 58,88” Bujur Timur sampai
dengan 110°24’30,05” Bujur Timur sampai dengan 110° 24’30,05”
Bujur Timur. Sedangkan secara administratif batas wilayah
Kabupaten Kayong utara adalah sebagai berikut :
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kabupaten Kubu Raya,
Kabupaten
Ketapang
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Selat Karimata dan
Kabupaten Ketapang
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Selat Karimata
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kabupaten Ketapang
3
Grafik 2.2 Luas Wilayah Kabupaten Kayong Utara

menurut kecamatan
Sumber : KDA Kayong Utara 2019
4
Wilayah Kabupaten Kayong Utara terdiri dari 6 Kecamatan (1

kecamatan terbentuk pada tahun 2011). Dimana kecamatan-
kecamatan tersebut berbatasan langsung dengan laut. Dengan
demikian masing-masing kecamatan mempunyai potensi kelautan
yang tentunya dapat dikembangkan guna meningkatkan kesejahteraan
masyarakatnya. Luas wilayah Kabupaten Kayong Utara sebesar
4.568,26 km² yang secara umum terbagi menjadi dua bagian utama,
yaitu wilayah daratan dan wilayah lautan. Kabupaten Kayong Utara
mempunyai 103 pulau yang tersebar di tiga Kecamatan yaitu
Kecamatan Sukadana, Simpang Hilir, Kecamatan Pulau Maya dan
Kecamatan pulau Karimata dengan 36 pulau yang berpenghuni dan 67
pulau tidak berpenghuni serta total keseluruhan luas pulau 135.129
Ha.
2.2 Iklim
Wilayah Kabupaten Kayong Utara dan umumnya di Indonesia,

hanya dikenal dua musim yakni musim kemarau dan penghujan.
Musim kemarau biasanya terjadi pada bulan juni sampai dengan
bulan September, sedangkan musim penghujan biasa terjadi pada
bulan Desember sampai dengan bulan Maret. Keadaan ini berganti
setiap setengah tahun setelah melewati masa peralihan pada bulan
April – Mei dan Oktober – November.
5
Temperature udara di suatu daerah dipengaruhi oleh tinggi

rendahnya dan iklim tempat tersebut. Kabupaten Kayong Utara yang
beriklim tropis salah satu cirinya adalah mempunyai temperature
udara yang relative tinggi atau panas, apalagi letak Kabupaten Kayong
Utara yang relative dekat dengan garis Katulistiwa sehingga
temperature udaranya lebih panas.
Curah hujan di pengaruhi oleh berbagai faktor antaranya adalah

iklim, keadaan geografis dan perputaran / pertemuan arus udara.
Pada tahun 2018 di Kabupaten Kayong Utara rata – rata curah hujan
perbulan berkisar 174,83 mm, curah hujan sebesar itu termasuk tinggi
dengan intensitas yang cukup, hal ini di pengaruhi oleh daerah yang
memiliki hutan tropis lebat dan disertai dengan kelembaban udara
yang tinggi. Curah hujan tertinggi pada bulan Nopember yaitu sebesar
301,17 mm atau terendah pada bulan Februari yaitu sebesar 45,50
mm. sedangkan rata – rata hari hujan pada tahun 2018 adalah 9 hari,
jumlah hari hujan terbanyak terjadi pada bulan Nopember sedangkan
terendah terjadi pada bulan Februari sebanyak 2 hari.
6
2.3 Wilayah Administrasi
Wilayah administrasi di Kayong Utara merupakan pemekaran dari

Kabupaten Ketapang di dasari oleh Undang – Undang RI No. 6 Tahun
2007 dan Surat Mendagri Nomor 135/439/SJ Tanggal 27 Februari
2007 yang terbagi menjadi : 6 Kecamatan, 43 Desa, 166 Dusun dan
619 RT.
2.4 Kependudukan
Data kependudukan merupakan salah satu data pokok yang

sangat diperlukan dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan
karena penduduk selain merupakan obyek juga merupakan subyek
pembangunan. Berdasarkan hasil proyeksi dari data BPS dan data dari
seluruh Kecamatan di kabupaten kayong utara tahun 2018,
Kecamatan Pulau Maya jumlah penduduk 15.343 atau sebesar 13.84
%, Kecamatan Sukadana 25101 atau 22.63 %, Simpang Hilir 33.166
atau 29.91 %, Teluk batang 21.974 atau 19.81 %, Seponti 11.718 atau
10.57 %, Kepulauan Karimata 3597 atau 3.24 % Dengan jumlah total
penduduk kayong utara tahun 2018 adalah 110899 jiwa .dengan
kepadatan penduduk Kecamatan Pulau Maya 13.88 Kecamatan
Sukadana 48.52, Simpang Hilir 16.33, Teluk batang 102.77, Seponti
28.05, Kepulauan Karimata 12.71 %. Kabupaten Kayong Utara,
7
Jumlah penduduk Kayong Utara tahun 2018 sebesar 40950 jiwa.

Daerah dengan jumlah penduduk terbanyak adalah Kecamatan
Simpang Hilir ( 45.585 jiwa), Kecamatan Sukadana ( 19.545 jiwa),
Kecamatan Teluk Batang ( 21.833 jiwa), sedangkan jumlah penduduk
Kecamatan Pulau Maya ( 17175 jiwa), Kecamatan Kepulauan Karimata
( 3.458 jiwa) dan Kecamatan Seponti Jaya ( 11.835 jiwa).
2.5 Sosial Ekonomi
Dari total jumlah penduduk yang berumur lebih dari 10 Tahun

keatas sebesar 82.058 penduduk sebesar 92,43% laki-laki dan 81,55%
perempuan yang melek huruf, 32,71% laki-laki dan 34,54%
perempuan yang tidak memilikik ijazah sekolah dasar. Untuk tamatan
SD/MI sebesar 29,89% laki-laki dan 22,84% perempuan sedangkan
untuk tamatan atau yang memiliki ijazah setara DIV/S1 sebesar 0,68%
laki-laki dan 0,48% perempuan. Dari tabel di bawah sangat kecil sekali
jumlah persentase penduduk yang menamatkan wajib belajar 12
Tahun yang didukung oleh pemerintah maupun hingga setingkat
DIV/S1.dengan grafik sebagai berikut :
20.677
19.239
10.670
9.477
6.908 5.866
5.510
3.337
1.928
1.920
795
128 234
102 482
404
8
2.6 Gambaran Fasilitas kesehatan
Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi semua

manusia karena tanpa kesehatan yang baik maka setiap manusia akan
sulit dalam melaksanakan aktivitasnya sehari-hari. Pembangunan
kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional dan
bertujuan agar semua lapisan masyarakat memperoleh pelayanan
kesehatan secara mudah, leluasa dan murah. Meningkatnya derajat
kesehatan masyarakat, maka mutu sumber daya manusia dalam
pembangunan nasional meningkat pula.
Salah satu kebijaksanaan pemerintah di bidang kesehatan

adalah dengan menyediakan berbagai sarana kesehatan dan
pengadaan tenaga-tenaga kesehatan dalam rangka usaha untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Usaha ini dimaksudkan
untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat, sekaligus dalam rangka
peningkatan mutu sumber daya manusia. Rumah sakit dan
puskesmas merupakan salah satu sarana kesehatan yang paling vital.
Salah satu pendekatan pokok dalam meningkatkan tingkat

kesejahteraan penduduk adalah berupa peningkatan tingkat kesehatan
penduduk. Atas dasar itu, maka strategi pengembangan fasilitas
kesehatan adalah dapat menjangkau dan dapat melayani seluruh
penduduk. Hal ini dapat dicapai dengan peningkatan jumlah fasilitas
dan pemerataan distribusinya sesuai dengan skala pelayanan, serta
dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas para ahli kesehatan
seperti dokter dan paramedis lain.Selain itu perlu adanya peningkatan
pelayanan puskesmas dengan meningkatkan mutu pelayanan dan
kapasitas yang ada.
Penyediaan fasilitas kesehatan ditujukan untuk menunjang

usaha pemeliharaan dan peningkatan kesehatan penduduk serta
sarana untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk. Pembangunan
di bidang kesehatan saat ini diarahkan pada penyediaan berbagai
9
sarana dan prasarana yang meliputi bangunan fisik (rumah sakit,

puskesmas, puskesmas pembantu, polindes dan posyandu).
Adapun Fasilitas / sarana kesehatan yang ada di Kabupaten

Kayong Utara dapat dilihat pada tabel berikut :
Table. 1 Sarana dan Prasarana Kesehatan Kabupaten Kayong Utara

Tahun 2018
No Sarana/Prasarana 2018
1 Rumah Sakit 1
2 Puskesmas Rawat Inap 5
3 Puskesmas Non Rawat Inap 3
4 Puskesmas Pembantu 27
5 Puskesmas Keliling 6
6 Posyandu 119
7 Poskesdes 39
8 Polindes 7
9 BP/Klinik 1
10 Apotik 2
11 Toko Obat 2
12 Praktek Dokter Perorangan 15
13 Rumah Bersalin -
Sumber : Data Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kab. Kayong

Utara Tahun 2018
10
BAB III
SITUASI UPAYA KESEHATAN
3.1 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN
Jumlah penduduk di Kabupaten Kayong Utara yang berjenis

kelamin Laki-Laki berjumlah 265.309, sedangkan yang berjenis
kelamin perempuan berjumlah 247.474, jadi total jumlah penduduk
NO Fasilitas Kesehatan Pem. Kab/ TNI/ BUMN SWASTA JUMLAH

Kota POLRI
1 Rumah Sakit Umum 2 2

2 Rumah Sakit Khusus 1 1
3 Puskesmas Rawat Inap 9 9
4 Jumlah Tempat Tidur 129 129
5 Puskesmas Non Rawat 15 15
Inap
6 Puskesmas Keliling 8 8
7 Puskesmas Pembantu 133 133
8 Klinik Pratama 2 17 19
9 Praktik Dokter Umum 34 34
Perorangan
10 Praktik Dokter Gigi 13 13
Perorangan
11 Praktik Dokter Spesialis 13 13
Perorangan
12 Bank Darah Rumah 1 1
Sakit
13 Unit Transfusi Darah 1 1
14 Laboratorium 1 1
Kesehatan
15 Apotek 1 37 38
16 Apotek PRB 1 1
17 Toko Obat 13 13
11
yaitu berjumlah 512.783 jiwa.
3.2 SARANA KESEHATAN
Sumber : Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kayong Utara

Tahun 2019
Sarana kesehatan di Kabupaten Kayong Utara terdapat 2
rumah sakit, berdasarkan status kepemilikan terdiri dari 1
pemerintah dan 1 swasta. Rumah sakit pemerintah terdiri dari RSUD
Sultan Muhammad Jamaludin I, Rumah Sakit Swasta yaitu Klinik
ASRI (Alam Sehat Lestari). Berdasarkan Puskesmas dan jaringannya
Kayong Utara mempunyai Puskesmas Pemerintah sebanyak 9
Puskesmas Rawat Inap dengan jumlah tempat tidur sebanyak 129,
15 Puskesmas non rawat inap, 8 Puskesmas keliling dan 133
Puskesmas pembantu.
Jumlah sarana pelayanan lain pada tahun 2019 terdapat 19

Klinik Pratama yang terdiri dari 2 Klinik Pratama Polri dan 17 Klinik
Pratama Swasta. Sedangkan sarana pelayanan yang lainnya lagi
terdapat 34 tempat praktik dokter umum perorangan, 13 tempat
praktik dokter gigi perorangan, 13 tempat praktik dokter spesialis, 1
tempat Bank darah rumah sakit, 1 tempat unit transfusi darah dan
1 tempat laboratorium kesehatan.
Berdasarkan produksi dan distribusi kefarmasian apotek yang

terdapat di Kabupaten Kayong Utara yaitu sebanyak 38 apotek, yang
terdiri dari 1 apotek BUMN dan 37 apotek swasta. Jumlah apotek
PRB sebanyak 1 buah, dan toko obat sebanyak 13 buah.
12
3.3 KUNJUNGAN PASIEN BARU RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN

.........KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN
KESEHATAN
JUMLAH KUNJUNGAN PASIEN DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KABUPATEN

KAYONG UTARA
35.000
30.000 29.451
25.000
20.000 20.790
rawat jalan
15.435 15.528 16.424
15.000 rawat inap
10.000 gangguan jiwa
5.000 5.759
4.014
2.428
0 251
10 0 282
0 0 540
0 0 1397 126
0 0
sukadana siduk teluk matan teluk padu telaga tanjung pelapis
melano jaya batang banjar arum satai
Sumber : Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kayong

Utara Tahun 2019
Jumlah Kunjungan pasien baru rawat jalan, rawat inap dan

kunjungan gangguan jiwa di sarana pelayanan kesehatan dapat
dilihat pada grafik diatas. Kunjungan terbanyak terdapat di
Puskesmas Melano yaitu sebesar 29.451 kunjungan.
3.4 RUMAH SAKIT DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT

DARURAT ...........(GADAR ) LEVEL I
Dalam rangka meningkatkan pemerataan pelayanan kesehatan

kepada masyarakat, di Kabupaten Kayong Utara telah dibangun 1
buah Rumah Sakit yang telah memiliki kemampuan gawat darurat
Level I.
3.5 KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
13
Di Kabupaten Kayong Utara terdapat 9 Puskesmas yang

melapor dan memilikan 80 % obat dan vaksin esensial. Upaya yang
dilakukan dalam meningkatkan ketersediaan obat dan vaksin yang
bermutu, merata dan terjangkau di pelayanan kesehatan pemerintah,
Kementerian Kesehatan telah menetapkan indikator rencana strategis
tahun 2015-2019 terkait program kefarmasian dan alat kesehatan,
yaitu meningkatnya akses, kemandirian, dan mutu sediaan farmasi,
dan alat kesehatan. Indikator tercapainya sasaran hasil ketersediaan
obat, vaksin, dan perbekalan alat kesehatan tahun 2018 yaitu
persentase Puskesmas yang memiliki 80% obat dan vaksin esensial.
Pemantauan ketersediaan obat dan vaksin dilakukan untuk
memperoleh gambaran ketersediaan obat dan vaksin di
Indonesia.Obat yang dipantau ketersediaannya merupakan obat
indikator yang digunakan untuk pelayanan kesehatan dasar dan obat
yang mendukung pelaksanaan program kesehatan.
3.6 POSYANDU DAN POSBINDU PTM
Pada gambar diatas terlihat bahwa posyandu madya dan

purnama menempati proporsi yang besar sedangkan posyandu
mandiri masih rendah. Lambatnya perkembangan posyandu ke arah
posyandu mandiri disebabkan masih kurangnya peran serta
masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan posyandu terutama
dalam hal dukungan dana untuk operasional kegiatan posyandu.
Saat ini dana operasional posyandu sebagian besar masih berasal
14
dari bantuan pemerintah. Kedepannya perlu upaya intensif untuk

meningkatkan jumlah posyandu mandiri.
3.7 Tenaga Medis Di Fasilitas Kesehatan
Di atas menunjukkan bahwa jumlah Dokter Spesialis sebanyak

4 orang, dokter umum sebanyak 20 orang, dan dokter gigi sebanyak 1
orang. Rasio terbesar tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten
Kayong Utara per 100.000 penduduk pada Tahun 2019 masih
didominasi oleh tenaga perawat dan bidan.
3.8 TENAGA KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN
Jumlah perawat yang ada di fasilitas kesehatan kayong utara

sebanyak 42 orang, 22 orang bidan, 6 orang tenaga kesehatan
masyarakat, 5 orang tenaga kesehatan lingkungan, tenaga gizi
sebanyak 14 orang.
3.9 JAMINAN KESEHATAN
Pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Kayong

Utara Tahun 2019 dilaksanakan melalui program penjaminan
15
pembiayaan antara lain: Jaminan Kesehatan Nasional yang terdiri

dari Penerima Bantuan Iur (PBI) baik APBN dan APBD, Pekerja Bukan
Penerima Upah subsidi pemerintah (kader kesehatan, linmas, kader
IMP dan kader sosial), Jamkesos maupun Jaminan Persalinan (DAK
non Fisik bidang Kesehatan).
Berikut cakupan peserta yang sudah memiliki jaminan kesehatan

yang terdiri dari:
- Peserta JKN PBI APBN sebanyak: 47.574 jiwa
- Peserta JKN PBI APBD sebanyak: 31 jiwa
- Sub Jumlah PBI sebanyak 165.783 jiwa (32,3 %), sedangkan
- Peserta JKN PPU sebanyak: 10.848 jiwa
- Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)/mandiri sebanyak
4.863 jiwa
- Peserta Bukan Pekerja sebanyak: 390 jiwa
- Sub Jumlah Non PBI sebanyak 16.101 jiwa
Dengan pencapaian peserta jaminan kesehatan sebanyak 35,5%
16
3.10 jumlah kematian ibu menurut umur
Jumlah kematian ibu menurut umur yang hidup sebanyak

2.154 jiwa dan mati 20 jiwa. Jumlah kematian ibu hamil umur 20-34
tahun berjumlah 1 orang, jumlah kematian ibu bersalin umur 20-34
berjumlah 2 orang, sedangkan umur ≥ 35 Tahun berjumlah 3 orang.
3.11 JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PENYEBABNYA
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PENYEBAB
2 2
1 1
0 0
PERDARAHAN HIPERTENSI INFEKSI GANGGUAN GANGGUAN LAIN-LAIN

DALAM SISTEM METABOLIK**
KEHAMILAN PEREDARAN
DARAH *
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator

untuk melihat keberhasilan upaya kesehatan ibu. AKI adalah rasio
kematian ibu selama masa kehamilan, persalinan dan nifas yang
disebabkan oleh kehamilan, persalinan, dan nifas atau
pengelolaannya tetapi bukan karena sebab-sebab lain seperti
kecelakaan atau terjatuh di setiap 100.000 kelahiran hidup.
Selain untuk menilai program kesehatan ibu, indikator ini juga
mampu menilai derajat kesehatan masyarakat, karena sensitifitasnya
17
terhadap perbaikan pelayanan kesehatan, baik dari sisi aksesibilitas

maupun kualitas. Jumlah kematian ibu terbesar disebabkan oleh
pendarahaan dan lain-lainnya.
3.12 Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN

PADA IBU HAMIL, IBU BERSALIN, DAN
IBU NIFAS
Ibu nifas mndpt Vit A 66,70%
KF3 55,60%
KF2 62,30%
KF1 68,20%
di fasyankes 36,80%
Ditolong nakes 64,20%
K4 63,20%
K1 80,40%
Jumlah Lahir Hidup 1.891 dengan kunjungan neonatal 1 Kali

(KNI) = 0% , kunjungan neonatal 3 Kali (KN Lengkap) = 83,1%.
Penilaian terhadap pelaksanaan kesehatan ibu hamil dapat dilihat
dari cakupan K1 dan K4. Cakupan K1 menggambarkan besaran ibu
hamil yang telah melakukan kunjungan pertama ke fasilitas
pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan antenatal
dibandingkan jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah kerja pada
kurun waktu satu tahun.
Cakupan K4 menggambarkan besaran ibu hamil yang
mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit
empat kali kunjungan yaitu sekali pada trimester pertama, sekali
pada trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga
dibandingkan jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah kerja pada
kurun waktu satu tahun. Indikator K1 dan K4 dapat memperliharkan
gambaran akses terhadap pelayanan kesehatan terhadap ibu hamil
dan tingkat kepatuhan ibu hamil dalam memeriksakan kehamilannya
ke tenaga kesehatan.
18
3.13 CAKUPAN IMUNISASI Td PADA IBU HAMIL
Persentase Imunisasi Td pada Ibu Hamil yaitu Td1 sebesar 26,2

%, Td2 : 20,0 %, Td3 : 7,0 %, Td4 : 4,4 %, Td5 : 5,1 % dan Td2+
sebesar 36,5 %. Persentase cakupan imunisasi td pada wanita usia
subur yang tidak hamil dapat dilihat pada diagram dibawah ini.
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI Td PADA WANITA USIA SUBUR YANG TIDAK

HAMIL
14%
18% Td1
Td3
68%
Td5
3.14 JUMLAH WUS
Pemberian imunisasi Td pada ibu hamil dan wanita usia subur

Dalam upaya eliminasi tetanus pada ibu dan bayi (Maternal dan
Neonatal Tetanus Elimination/MNTE), maka diperlukan pemberian
Imunisasi Tetanus Toksoid pada wanita usia subur (WUS) termasuk
ibu hamil.Infeksi tetanus neonatorum merupakan salah satu
penyebab kematian ibu dan bayi karena persalinan yang tidak steril
dan dapat pula melalui luka pada ibu hamil sebelum persalinan.
Bakteri tetanus neonatorum ( clostridium tetani) dapat masuk melalui
luka terbuka dan menghasilkan racun yang menyerang system saraf
pusat. Persentase WUS yang imunisasi Td5 sebesar 2,0 % (15-39
Tahun).
3.15 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET TAMBAH

DARAH
Jumlah ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (ttd)

sebesar 68,5%. Pemberian Tablet Tambah darah bagi ibu hamil
19
Pemberian Tablet Tambah Darah pada Ibu Hamil merupakan upaya

untuk menekan anemia pada ibu hamil. Selama ini upaya
penanggulangan anemia gizi difokuskan kepada sasaran ibu hamil
dengan suplementasi tablet besi folat (200 mg feSO4 dan 0,25 mg
asam folat) dengan memberikan setiap hari 1 tablet selama minimal
90 hari berturut-turut.
3.16 Peserta KB Aktif
PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS

KONTRASEPSI
75,60%
50,40%
13,40% 8,00%
0,70% 1,20% 0,10% 1,10%
kondom suntik pil AKDR MOP MOW IMPLAN JUMLAH
Dapat dilihat dari Gambar diatas Peserta KB Aktif terbanyak

adalah pengguna KB suntik, yaitu dengan persentase sebesar 75,60%
dan yang terendah adalah MOP hanya sebesar 0,10%. Padahal
suntikan dan pil termasuk dalam metode kontrasepsi jangka pendek
sehingga tingkat efektifitas suntikan dan pil dalam pengendalian
kehamilan lebih rendah dibandingkan jenis kontrasepsi lainnya.
20
3.17 CAKUPAN DAN PROPORSI PESERTA KB PASCA PERSALINAN

...........MENURUT JENIS KONTRASEPSI
CAKUPAN DAN PROPORSI PESERTA KB PASCA

PERSALINAN
71,70%
18,10%
6,70%
0,90% 2,50% 0% 0%
kondom suntik pil AKDR MOP MOW IMPLAN
Cakupan Peserta KB Pasca Persalinan terbanyak adalah suntik

dengan persentase sebesar 71,70% dan pil sebesar 18,10%.
Sedangkan MOP dan MOV tidak ada pengguna nya.
3.18 Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan Komplikasi Neonatal
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI,

DAN BALITA
2,8
1,90%
BAYIa JUMLAH TOTAL
Persentase penanganan komplikasi kebidanan sebesar 76,4%

dan penanganan komplikasi neonatal 24,5 %. Penyebab Kematian
Neonatal (0-28 HARI) sebanyak 4 yang BBLR, ASFIKSIA 5, kelainan
bawaan 1, lain-lain 4, sedangkan penyebab kematian post neonatal
(29 hari-11 bulan) diare sebanyak 1 bayi. Penyebab kematian anak
21
balita (12-59 bulan) diare sebanyak 1 bayi, dan penyebab lain-lainnya

sebanyak 1 bayi.
3.19 BERAT BADAN BAYI LAHIR RENDAH

Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi baru lahir yang
badannya saat lahir kurang dari 2500 gram. BBLR umumnya terjadi
pada bayi bayi premature namun dapat pula terjadi pada bayi cukup
bulan yang mengalami hambatan pertumbuhan selama kehamilan.
Bayi dengan BBLR mempunyai kecenderungan kearah peningkatan
terjadinya infeksi dan mudah terserang komplikasi. Persentase Bayi
dengan BBLR di Kabupaten Kayong Utara tahun 2019 sebesar 5,8 %.
3.20 BAYI BARU LAHIR

Bayi baru lahir mendapat IMD dan pemberian ASI Ekslusif
pada bayi <6 Bulan. Jumlah bayi di kabupaten kayong utara yang
mendapat IMB sebesar 58,9%, bayi usia <6 bulan yang diberi ASI
Ekslusif sebesar 55,6 %. Cakupan pelayanan kesehatan bayi menurut
jenis kelamin jumlah bayi berjumlah 2.756 dengan presentase
sebesar 67,0 %.
3.21 UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI)

Tujuan program imunisasi adalah menurunkaan morbiditas
dan mortalitas penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Keberhasilan program imunisasi dapat dilihat dari cakupan
desa/kelurahan yang mencapai Universal Child Imunization (UCI)
yaitu 80% sasaran mendapatkan imunisasi lengkap. Target
keberhasilan program imunisasi adalah minimal 80% desa mencapai
UCI. Cakupan Imunisasi Bayi Surviving Infant berjumlah 3.341, DPT-
HB-Hrb3 sebesar 91,6%, Polio 4 sebesar 90,1%. Campak MR sebesar
86,4% dan Imunisasi dasar lengkap sebesar 82,1%. Cakupan
imunisasi Hepatitis BO (0-7 Hari), BCG bayi di imunisasi 1-7 hari
sebesar 75%, dan BCG sebesar 96,6 %. Sedangkan cakupan
22
imunisasi (BADUTA) DPT-Hib4 sebesar 55,0% dan campak sebesar

43,6 %.
3.22 PELAYANAN KESEHATAN BALITA
Cakupan pemberian Vit A pada bayi dan anak balita,

presentase bayi 6-11 bulan sebesar 92 %. Sedangkan presentase
anak balita (12-59 Bulan) sebesar 86,0% dan presentase Balita (6-59)
bulan sebesar 87,3 %.
3.23 GIZI BALITA
Status gizi balita diukur berdasarkan tiga indeks yaitu berat

badan menurut umur, Tinggi badan menurut umur dan berat badan
menurut tinggi badan. Pemantauan status gizi Balita di Kabupaten
Kayong Utara pada tahun 2019 dilaporkan Balita gizi kurang ada
17,10% Balita, Balita pendek ada 26,30% dan Balita kurus sebesar
9,70%.
Status Gizi Balita

30,00%
26,30%
25,00%
20,00%
17,10%
15,00%
10,00% 9,70%
5,00%
0,00%
balita gizi kurang balita pendek balita kurus
23
3.24 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN

MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT
4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
SD/MI
SD/MI dgn yg perlu
mendapat murid yg yg mendapat
sikat gigi mendapat
pelayanan diperiksa perawatan
massal perawatan
gigi
Series1 88 107 3711 2005 866
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN

SETINGKAT
Cakupan penjaringan kesehatan siswa kelas 1 SD/MI, 7

SMP/MTs, dan 10 SMA/MA. Beberapa masalah kesehatan yang
sering dialami anak usia sekolah adalah karies gigi, kecacingan,
kelainan refraksi/ketajaman penglihatan dan masalah gizi (Depkes,
2010).
Kegiatan penjaringan kesehatan ini terdiri dari:
1. Pemeriksaan kebersihan perorangan (rambut, kulit, kuku)
2. Pemeriksaan status gizi melalui pengukuran antropometri
3. Pemeriksaan ketajaman indera (Pengelihatan dan pendengaran)
4. Pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut
24
5. Pemeriksaan laboratorium untuk anemia dan kecacingan

6. Pengukuran Kebugaran jasmani
7. Deteksi dini masalah mental emosional.
Melalui kegiatan penjaringan kesehatan diharapkan siswa yang
memiliki masalah kesehatan mendapatkan penanganan sedini
mungkin sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan anak usia
sekolah. Hasil pencapaian kegiatan penjaringan di Tahun 2019
sebanyak 82,9% anak kelas I SD, 92,3% anak kelas 7 SMP/MA dan
85,0% anak kelas 10 SMA/MA sudah mendapatkan pelayanan
kesehatan. Sedangkan tumpatan gigi berjumlah 71, pencabutan gigi
tetap berjumlah 1487, jumlah kasus gigi sebesar 3.275 dan jumlah
kasus dirujuk sebesar 328.
3.25 PELAYANAN KESEHATAN USIA PRODUKTIF PENDUDUK USIA 15-

59 ...........TAHUN MENDAPAT PELAYANAN SKRINING KESEHATAN
SESUAI .......... STANDAR SEBESAR
Persentase pelayanan kesehatan usia produktif Pelayanan

Skrining faktor risiko pada usia produktif adalah skrining yang
dilakukan minimal 1 kali dalam setahun untuk penyakit menular dan
penyakit tidak menular meliputi: a) Pengukuran tinggi badan, berat
badan dan lingkar perut. b) Pengukuran tekanan darah. c)
Pemeriksaan gula darah. d) Anamnesa perilaku berisiko. Dari 34.522
penduduk usia produktif yang ada di Kabupaten Kayong Utara yang
terdiri dari 12.190 laki-laki dan 23.332 perempuan sudah
mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
3.26 KESEHATAN USIA LANJUT

Persentase pelayanan kesehatan usia lanjut (60+ tahun)
Masyarakat yang tergolong pra usia lanjut adalah mereka yang telah
menjalani lebih dari setengah dari masa hidupnya dan berumur
antara 45 – 59 tahun. Sedangkan mereka yang tergolong usia lanjut
25
adalah mereka yang telah mencapai umur di atas 60 tahun.

Pemerintah Kota Denpasar telah berupaya untuk menjaga agar
kondisi para pra usia lanjut dan usia lanjut tetap sehat dan produktif
di masyarakat dan tidak menjadi beban bagi keluarga. Upaya tersebut
telah terintegrasi melalui program posyandu usia lanjut. Jumlah
masyarakat usia lanjut di Kabupaten Kayong Uatra pada tahun 2019
sebanyak 3.148 Jiwa.
3.27 PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA
Puskesmas yang melaksanakan kegiatan Pelayanan

Kesehatan Keluarga
10
8 9 9 9 9
6
4 6
5
2
0
MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN
KEGIATAN ORIENTASI P4K KEGIATAN PENJARINGAN PENJARINGAN PENJARINGAN
PELAYANAN KESEHATAN KESEHATAN KELAS KESEHATAN KELAS KESEHATAN KELAS
KESEHATAN REMAJA 1 7 DAN 10 1, 7, 10
KELUARGA
Puskesmas yang melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan

keluarga berjumlah 6 puskesmas, 9 Puskesmas melaksanakan
orientasi P4K, 5 puskesmas melaksanakan kegiatan kesehatan
remaja, 9 Puskesmas melaksanakan penjaringan kesehatan kelas 7
dan 10, dan 9 puskesmas melaksanakan penjaringan kesehatan kelas
1,7 dan 10.
3.28 TUBERKULOSIS, KASUS TUBERKULOSIS, KASUS TUBERKULOSIS

...........ANAK
Penemuan kasus TB pada Tahun 2019 sebesar 202 kasus.

Angka kesembuhan (Cure rate) pada tahun 2016 dilaporkan sebesar
26
100%. Jumlah terduga tuberkulosis yang mendapatkan pelayanan

sesuai standar 175 Kasus.
Tuberkulosis (TBC) masih merupakan masalah kesehatan

masyarakat yang menjadi tantangan global. Tuberkulosis adalah
suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium
tuberculosis. Indonesia merupakan salah satu negara yang
mempunyai beban tuberkulosis yang terbesar diantara 8 negara yaitu
India (27%), China (9%), Indonesia (8%), Philippina (6%), Pakistan
(5%), Nigeria (4%), Bangladesh (4%) dan Afrika Selatan (3%) (Global
Tuberculosis Report, 2018; hal. 1). Masih terdapat tantangan yang
perlu menjadi perhatian yaitu meningkatnya kasus TB-MDR, TB-HIV,
TB dengan DM, TB pada anak dan masyarakat rentan lainnya. Hal ini
mendorong pengendalian tuberkulosis nasional terus melakukan
intensifikasi, akselerasi, ekstensifikasi dan inovasi program.
3.29 PNEUMONIA
Pneumonia adalah infeksi akut yang mengenai jaringan paru-

paru (alveoli) yang dapat disebabkan oleh berbagai mikroorganisme
seperti virus, jamur dan bakteri. Pada tahun 2019 penyakit
Pneumonia Balita di Kabupaten Kayong Utara dilaporkan sebanyak
238 kasus. Sampai saat ini program dalam pengendalian pneumonia
lebih di prioritaskan pada pengendalian pneumonia balita.
Pneumonia pada balita ditandai dengan batuk DAN ATAU tanda
kesulitan bernapas yaitu adanya nafas cepat, kadang disertai tarikan
dinding dada bagian bawah kedalam (TDDK), dengan frekuensi nafas
berdasarkan usia penderita.
27
3.30 AIDS
Penyebaran HIV dan AIDS tahun 2019

1
0 0 0 0 0 0 0 0
<1 1-4 5 - 14 15 - 19 20 - 29 30 - 39 40 - 49 50 - 59 ≥ 60
TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN
Gambaran kasus menurut kelompok umur memperlihatkan

bahwa kasus baru AIDS tertinggi terjadi pada usia 20-29 tahun, dan
25-49 tahun yang mana kelompok ini merupakan kelompok produktif
yang juga aktif secara sexual.
Hasil pemeriksaan Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara
Tahun 2019 ditemukan 1 kasus baru HIV. Penularan kasus HIV-AIDS
dominan melalui hubungan seks, jarum suntik yang tercemar HIV,
ibu hamil yang HIV positif.
28
3.31 DIARE
Kasus diare yang dilayani

3176 3176
1191 1191 1191
semua umur balita dilayani semua umur balita mendapat balita mendapat
dilayani mendapat oralit oralit zinc
Angka kesakitan diare pada tahun 2018 sebesar 81,17 per

1000 penduduk menurun bila dibandingkan dengan tahun 2017
sebesar 89,57 per 1000 penduduk dan dilaporkan bahwa 100% balita
yang menderita diare sudah ditangani. Kasus tertinggi terdapat di
wilayah Puskesmas Sewon I sebesar 638 kasus.
3.32 KUSTA
PENDERITA PENDERITA
PUSKESMAS PB MB
L P L+P L P L+P
sukadana
Siduk
teluk melano
matan jaya
teluk batang 4 1 5
sungai
paduan
29
telaga arum 2 2 1 1
tanjung
satai
Pelapis 1 1 2
JUMLAH 2 2 6 2 8
Angka penemuan kasus penderita baru kusta (NCDR) di

Kabupaten Kayong Utara pada Tahun 2019 dilaporkan sebesar 10
orang. Jenis kasus kusta yang yaitu Kusta Multi Basiler (MB)
berjumlah 8 orang dan Pausi Basiler (PB) sebanyak 5 penderita.
Semua penderita Kusta dilaporkan 100% telah ditangani. Kusta
adalah penyakit kulit infeksi yang disebabkan oleh mycobacterium
leprae. Penyakit ini menyerang kulit, saraf tepi, mukosa saluran
pernafasan atas dan mata. Penatalaksanaan kasus kusta yang buruk
dapat menyebabkan kusta menjadi progresif, menyebabkan
kerusakan permanen pada kulit, saraf, anggota gerak, dan mata.
3.33 HEPATITIS B
Jumlah Kasus Penyakit Yang Dapat Dicegah

dengan Imunisasi (Hepatitis B)
15
3
2
1 1 1
0 0 0
sukadana siduk teluk matan jaya teluk sungai telaga tanjung pelapis
melano batang paduan arum satai
Jumlah Kasus Penyakit Hepatitis B terbanyak adalah

Puskesmas Sukadana sebesar 15 kasus dan puskesmas tanjung satai
sebesar 3 kasus.
30
Imunisasi dilakukan untuk mencegah terjadinya penyakit yang

dapat dicegah dengan imunisasi. Pemerintah wajib memberikan
imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak. Penyelenggaraan
imunisasi ini tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12
Tahun 2017 yang diundangkan tanggal 11 April 2017.
Beberapa penyakit menular yang termasuk ke dalam Penyakit

yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I) antara lain TBC, difteri,
tetanus, hepatitis B, pertusis, campak, rubella, polio, radang selaput
otak, dan radang paru-paru. Anak yang telah diberi imunisasi akan
terlindungi dari berbagai penyakit berbahaya tersebut, yang dapat
menimbulkan kecacatan atau kematian. Imunisasi merupakan salah
satu intervensi kesehatan yang terbukti paling cost-effective (murah),
karena dapat mencegah dan mengurangi kejadian kesakitan,
kecacatan, dan kematian akibat PD3I yang diperkirakan 2 hingga 3
juta kematian tiap tahunnya.
Imunisasi dikelompokkan menjadi imunisasi program dan

imunisasi pilihan. Imunisasi program adalah imunisasi yang
diwajibkan kepada seseorang sebagai bagian dari masyarakat dalam
rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya
dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Sedangkan
imunisasi pilihan adalah imunisasi yang dapat diberikan kepada
seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka melindungi
yang bersangkutan dari penyakit tertentu.
Imunisasi dikelompokkan menjadi imunisasi program dan

imunisasi pilihan. Imunisasi program adalah imunisasi yang
diwajibkan kepada seseorang sebagai bagian dari masyarakat dalam
rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya
dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Sedangkan
imunisasi pilihan adalah imunisasi yang dapat diberikan kepada
seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka melindungi
yang bersangkutan dari penyakit tertentu.
31
3.34 DBD
Kasus Demam Berdarah (DBD)
L P
13
7
5
4 4
3 3 3
2
1 1 1
0 0 0 0 0 0
sukadana siduk teluk matan teluk sungai telaga tanjung pelapis

melano jaya batang paduan arum satai
Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang disebabkan

oleh virus Dengue dan ditularkan oleh vector nyamuk aedes aegypty.
Indonesia merupakan negara tropis yang secara umum mempunyai
risiko terjangkit penyakit DBD, karena vektor penyebabnya yaitu
nyamuk Aedes aegypti tersebar luas di kawasan pemukiman maupun
tempat-tempat umum, kecuali wilayah yang terletak pada ketinggian
lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut. Serangan penyakit
DBD berimplikasi luas terhadap kerugian material dan moral berupa
biaya rumah sakit dan pengobatan pasien, kehilangan produktivitas
kerja dan yang paling fatal adalah kehilangan nyawa.
Perjalanan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) cepat dan
dapat mengakibatkan kematian dalam waktu singkat. Penyakit ini
merupakan penyakit menular yang sering menimbulkan kejadian luar
biasa (KLB) di Indonesia. Kabupaten Kayong Utara merupakan dearah
endemis DBD baik tingkat desanya maupun kecamatan, karena
selama tiga tahun berturut – turut selalu dilaporkan adanya kasus
DBD. Jumlah kasus DBD pada tahun 2019 adalah 47 kasus, terdiri
32
dari 27 penderita laki-laki dan 20 perempuan. Pada tahun 2019 tidak

ada Kematian akibat DBD.
Data penyebaran penyakit DBD pada Tahun 2019
memperlihatkan bahwa kasus demam berdarah terdapat di seluruh
wilayah kecamatan. Kejadian paling tinggi terjadi diwilayah kerja
Puskesmas Siduk sebanyak 17 kasus. Laporan tatalaksana
penanganan penderita DBD di Kabupaten Kayong Utara
menunjukkan 100% penderita sudah ditangani oleh pelayanan
kesehatan yang ada di Kabupaten Kayong Utara.
3.35 MALARIA
Pada tahun 2019 dilaporkan ada 3 penderita kasus malaria di

Kabupaten Kayong Utara. Informasi lengkap mengenai jumlah kasus
malaria dan jenis tes sediaan darah menurut provinsi dapat dilihat
pada Lampiran 66.
3.36 HIPERTENSI
Dari 29.914 perkiraan penderita hipertensi di Kabupaten
Kayong Utara,
28,4% sudah mendapatkan pelayanan sesuai standar. Hipertensi
atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik
lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90
mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit
dalam keadaan cukup istirahat/tenang.
Faktor resiko Hipertensi adalah umur, jenis kelamin, riwayat
keluarga, genetik (faktor resiko yang tidak dapat diubah/dikontrol),
kebiasaan merokok, konsumsi garam, konsumsi lemak jenuh,
penggunaan jelantah, kebiasaan konsumsi minum-minuman
beralkohol, obesitas, kurang aktifitas fisik, stres, penggunaan
estrogen. Penatalaksanaannya dapat dilakukan dengan menggunakan
obat-obatan ataupun dengan cara modifikasi gaya hidup ( membatasi
asupan garam tidak lebih dari 6 gram/hari, menurunkan berat
badan, menghindari minuman berkafein, rokok, dan minuman
33
beralkohol, Olah raga, cukup istirahat (6-8 jam) dan mengendalikan

stress.
3.37 Penyandang DM mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai

standar
Pelayanan Kesehatan Penderita

Diabetes Militus (DM)
800
600
400 613 570
200 93,0
0
JUMLAH %
JUMLAH PENDERITA DM PENDERITA DM YANG MENDAPATKAN PELAYANAN
Pada tahun KESEHATAN SESUAI STANDAR
2019 jumlah kasus diabetes melitus yang mendapat pelayanan

kesehatan sesuai standar baik di puskesmas maupun faskes swasta
adalah 570 orang dari 613 orang prevalensi penderita DM mencapai
93,0 % dari target 100%. Oleh karena itu Kabupaten Kayong Utara
melakukan upaya skrining atau deteksi faktor risiko penyakit tidak
menular terutama hipertensi dan diabetes militus melalui program
Posbindu di masyarakat. Kegiatan skrining juga dilaksanakan
terintergrasi dengan program PIS PK dan bekerjasama dengan faskes
swasta untuk selanjutnya mengirimkan laporan kegiatan ke
puskesmas setempat.
3.38 Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara
Deteksi Dini Kanker Leher Rahim

18.000
16.000 15.674
14.000
12.000
10.000
8.000
6.000
4.000
2.000
0 434 2,8 4 0,9 5 1,2 1 0,2
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
W : USIA LEHER RAHIM & IVA POSITIF CURIGA KANKER TUMOR/BENJOLAN
30-50 PAYUDARA
34
Beberapa puskesmas yang ada di Kabupaten Kayong Utara

sudah melaksanakan deteksi dini IVA dan Sadanis. Tahun 2019 dari
15.674 perempuan usia 30-50 tahun yang dilaksanakan pemeriksaan
payudara dan deteksi kanker leher Rahim dan payudara sebanyak
2,8 %, 0,9% IVA positif, 1,2% curiga kanker dan 0,2%
tumor/benjolan.
Untuk program pengencegahan dan pengendalian kanker leher
rahim dan kanker payudara di Kabupaten Kayong Utara diupayakan
melalui pemeriksaan IVA test dan SADANIS/SADARI. Sasaran
pemeriksaan IVA dan SADANIS/SADARI adalah semua wanita yang
pernah melakukan hubungan suami istri. Disamping itu diperlukan
SDM kesehatan yang terampil. Oleh karena itu perlu upaya yang
lebih giat lagi melalui sosialisasi kepada masyarakat, bimtek kepada
petugas di puskesmas dan kerjasama dengan faskes swasta di
Kabupaten Kayong Utara.
3.39 Pelayanan orang dengan gangguang jiwa berat
CAKUPAN PUSKESMAS YANG MENYELENGGARAKAN PELAYANAN KESEHATAN

ODGJ
90
80 84,6
70
73,3
60
63,6 PUSKESMAS SASARAN ODGJ
50 BERAT
51,2 50,0 51,7
40
30 PUSKESMAS MENDAPAT
20 25,8 28,8 PELAYANAN KESEHATAN
10 JUMLAH
7,1
0 PUSKESMAS MENDAPAT
PELAYANAN KESEHATAN %
Peningkatan jumlah kasus gangguan jiwa akan berdampak

pada penambahan beban negara dan penurunan produktivitas
manusia untuk jangka panjang. Sesuai dengan SPM bidang
35
kesehatan, maka seluruh penderita gangguang jiwa berat harus

mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar. Tahun 2019
ditemukan 159 penderita ODGJ di Kabupaten Kayong Utara dan
seluruhnya sudah mendapatkan pelayanan kesehatan.
Dampak dari gangguan jiwa akan menimbulkan disabilitas dan
bisa menurunkan produktivitas masyarakat dan beban biaya cukup
besar. Gangguan jiwa dapat disebabkan oleh berbagai faktor, pertama
faktor biologis, seperti faktor keturunan, ketidakseimbangan zat di
otak akibat cedera otak, penyakit pada otak dan penyalahgunaan
narkoba, kecelakaan di kepala, dan sebagainya, kedua faktor
psikologis seperti tidak bisa menyesuaikan diri dengan perubahan
yang terjadi di lingkungan, kepribadian kurang matang, trauma
psikologis masa lalu, konflik batin, dan keinginan yang tidak tercapai
sehingga menimbulkan frustrasi, faktor ketiga yaitu faktor sosial
seperti masalah hubungan dalam keluarga, konflik dengan orang lain,
masalah ekonomi, pekerjaan dan tekanan dari lingkungan sekitar,
ada masalah yang tidak dapat di atasi, dukungan yang kurang dari
keluarga dan lingkungan, hingga keadaan trauma pasca bencana.
Gangguan jiwa yang sering di temui antara lain gangguan cemas,
gangguan depresi dan gangguan jiwa berat (psikosis).
3.40 Sarana air minum memenuhi syarat

Air minum adalah air yang melalui proses pengolahan atau
tanpa pengolahan dan dapat langsung diminum (Permenkes No.
492/MENKES/PER/IV/2010. Air minum dikonsumsi oleh manusia
dalam memenuhi cairan tubuh. Air minum yang memenuhi syarat
secara fisik, kimia, mikrobiologis dan radioaktif adalah air yang aman
bagi kesehatan. Air minum memenuhi syarat fisik bila tidak berbau,
tidak berasa, tidak berwarna dan memiliki total zat padat terlarut
sesuai standar. Bila ditinjau dari aspek bakteriologisnya air minum
harus bebas dari bakteri E Coli dan total bakteri koliform, secara
36
kimiawi zat kimia yang terkandung seperti besi, aluminium, klor,

arsen dan lainnya harus dibawah ambang batas yang ditentukan dan
memenuhi syarat secara radioaktif.
Tahun 2019 terdapat 76 sarana air minum, sebanyak 35 buah
(46,1%) sudah dilakukan IKL dengan hasil 9 (25,7%) dengan resiko
rendah dan sedang.
3.41 Penduduk dengan akses terhadap sanitasi yang layak (jamban

sehat)
Sanitasi lingkungan sangat berpengaruh terhadap kesehatan
masyarakat, seperti kualitas sumber air minum, peningkatan
kejadian diare, dan munculnya penyakit yang berhubungan denga
lingkungan. Rumah tangga dikatakan memiliki akses sanitasi yang
layak apabila fasilitas yang digunakan memenuhi syarat kesehatan,
antara lain dilengkapi dengan kloset leher angsa atau plengsengan
dengan tutup dan memiliki tempat pembuangan akhir tinja tangki
(septic tank) atau system pengolahan air limbah (SPAL) dan
merupakan fasilitas buang air besar yang digunakan sendiri atau
bersama (kemkes, 2017).
Syarat jamban yang baik:
o Tanah permukaan tidak boleh terjadi kontaminasi
o Tidak boleh terjadi kontaminasi pada air tanah yang mungkin
memasuki .mata air atau sumur
o Tidak boleh terkontaminasi air permukaan
o Tidak boleh terjangkau oleh lalat atau hewan lain
o Tidak boleh terjadi penanganan tinja segar
o Jamban harus bebas baud an dalam konisi yang sedap dipandang
o Metode pembuatan dan pengoperasian harus sederhana dan tidak
mahal
Jumlah KK di Kabupaten Kayong Utara tahun 2019 sebanyak
30.593, dari jumlah ini sebanyak 15.421 (50,4%) sudah memiliki
akses sanitasi yang layak.
37
3.42 Desa STBM
Sanitasi total berbasis masyarakat adalah suatu pendekatan

yang menekankan pada perubahan perilaku hidup bersih dan sehat
dengan melibatkan masyarakat sebagai subjek pembangunan yang
berperan aktif dalam proses pengambilan keputusan. Tujuan STBM
adalah terciptanya suatu kondisi sanitasi total dalam upaya
mengurangi penyakit berbasis lingkungan. Indikator STBM antara
lain: menurunnya kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis
lingkungan lainnya yang berkaitan dengan sanitasi dan perilaku.
Lima pilar perubahan perilaku antara lain:
1. Stop buang air besar sembarangan (Stop BABS)
2. Cuci tangan pakai sabun (CTPS)
3. Pengelolaan air minum dan makanan di rumah tangga (PAMMRT)
4. Pengelolaan sampah rumah tangga
5. Pengelolaan limbah cair rumah tangga
Strategi penyelenggaraan STBM meliputi 3 komponen

(Permenkes No. 3 tahun 2014) yaitu: 1) Penciptaan lingungan
kondusif, Peningkatan kebutuhan sanitasi dan 3) peningkatan
penyedaan sanitasi. Hasil verivikasi STBM di Kabupaten Kayong
Utara, 40 Desa (93%) dari 43 Desa / kelurahan yang ada di
Kabupaten Kayong Utara sudah melaksanakan STBM.
Untuk mengendalikan perkembangan penyakit yang bisa
ditularkan melalui faktor lingkungan, telah dilakukan beberapa
kegiatan penyehatan lingkungan berupa pemantauan jentik nyamuk,
pengujian kualitas air, pembinaan kesehatan kerja di puskesmas dan
perusahaan, memfasilitasi tim pembina Kabupaten Sehat untuk
pembinaan forum komunikasi kecamatan, memfasilitasi desa Sanitasi
Total Berbasis Masyarakat (STBM), fasilitasi Pengembangan pasar
sehat, fasilitasi Pokja Kabupaten Sehat dan Pembinaan Lingkungan
Sehat.
38
3.43 Tempat Pengelolaan Makanan

Pengawasan Tempat Pengelolaan Makanan merupakan kegiatan
pemantauan rutin yang dilaksanakan oleh petugas Puskesmas
setempat dengan target 100 % TPM diinspeksi minimal satu kali
dalam setahun. Lingkup sasaran TPM meliputi usaha pangan siap
sajiyang terdiri dari jasaboga, restoran/rumah makan, kantin, Depot
Air Minum, Pedagang Kaki Lima (PKL) pangan, pedagang asongan
makanan jajanan; dan industri rumah tangga pangan (IRTP) dengan
produk berupa makanan kemasan. Hasil pengawasan dan pembinaan
rutin oleh petugas Puskesmas dilaporkan ke Dinas Kesehatan setiap
bulan untuk direkapitulasi dan dievaluasi secarakumulatif sampai
akhir tahun. Indikatornya dengan menghitung prosentase TPM yang
memenuhi syarat dari TPM yang ada Rekapitulasi data hasil.
Pengawasan TPM pada tahun 2019 adalah sebagai berikut
Tabel 76. Rekapitulasi Data TPM tahun 2019
TPM memenuhi syarat kesehatan
TP
Pu
M Jmlh
sk
N ya Makan TPM
es Depot
o ng Rumah an Memen
m Jasa Air
ad makan/ jajanan uhi
as boga Minum
a restoran / Syarat
(DAM)
Kantin Keseha
tan
jl J Jmlh % Jml % J % J % J %
m ml h ml ml ml
h h h h h
1 9 24 3 3, 21 25 4 20 44 31 72 29
4 0 ,9 ,0 ,4 ,5
39
Sumber : Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten

Kayong Utara Tahun 2019
Tahun 2019 di Kabupaten Kayong Utara terdapat 244 Tempat

pengolahan makanan. Hasil pemeriksaan di tahun 2019
menunjukkan 72 (29,5%) TPM memenuhi syarat yang terdiri dari jasa
boga sebanyak 3,0%, rumah makanan/restoran sebanyak 25,9%,
depot air minum sebanyak 20,0%, dan makanan jajanan sebanyak
31,4%.
Capaian ini belum sesuai dengan target renstra tahun 2019.
Rendahnya persentase TPM yang memenuhi syarat kesehatan di
tahun 2019 disebabkan karena kurangnya aktivitas pembinaan dan
pemantauan Tempat pengelolaan Makanan yang tidak efektif dan
kurangnya kesadaran pengelola TPM dalam menciptakan kondisi TPM
yang memenuhi persyaratan.
40
RESUME PROFIL KESEHATAN
KABUPATEN/KOTA KAYONG UTARA
TAHUN 2019
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
L P L+P Satuan Lampiran
I GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 0 Km2 Tabel 1
2 Jumlah Desa/Kelurahan 0 Desa/Kelurahan Tabel 1
3 Jumlah Penduduk 265,309 247,474 512,783 Jiwa Tabel 2
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga #DIV/0! Jiwa Tabel 1
5 Kepadatan Penduduk /Km2 #DIV/0! Jiwa/Km2 Tabel 1
6 Rasio Beban Tanggungan 48.9 per 100 penduduk produktif Tabel 2
7 Rasio Jenis Kelamin 107.2 Tabel 2
8 Penduduk 15 tahun ke atas melek huruf 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
9 Penduduk 15 tahun yang memiliki ijazah tertinggi
a. SMP/ MTs 2.0 2.1 2.0 % Tabel 3
b. SMA/ SMK/ MA 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
c. Sekolah menengah kejuruan 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
d. Diploma I/Diploma II 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
e. Akademi/Diploma III 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
f. Universitas/Diploma IV 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
g. S2/S3 (Master/Doktor) 0.0 0.0 0.0 % Tabel 3
II SARANA KESEHATAN
II.1 Sarana Kesehatan
10 Jumlah Rumah Sakit Umum 2 RS Tabel 4
11 Jumlah Rumah Sakit Khusus 1 RS Tabel 4
12 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 9 Puskesmas Tabel 4
13 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 15 Puskesmas Tabel 4
14 Jumlah Puskesmas Keliling 8 Puskesmas keliling Tabel 4
15 Jumlah Puskesmas pembantu 133 Pustu Tabel 4
16 Jumlah Apotek 38 Apotek Tabel 4
17 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 100.0 % Tabel 6
II.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan

18 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 16.5 26.7 #VALUE! % Tabel 5
19 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 0.3 0.4 0.3 % Tabel 5
20 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! per 1.000 pasien keluar Tabel 7
21 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! per 1.000 pasien keluar Tabel 7
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
22 Bed Occupation Rate (BOR) di RS #DIV/0! % Tabel 8
23 Bed Turn Over (BTO) di RS #DIV/0! Kali Tabel 8
24 Turn of Interval (TOI) di RS #DIV/0! Hari Tabel 8
25 Average Length of Stay (ALOS) di RS #DIV/0! Hari Tabel 8
26 Puskesmas dengan ketersediaa obat vaksin & essensial 1.0 % Tabel 9
II.3 Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)

27 Jumlah Posyandu 154 Posyandu Tabel 10
28 Posyandu Aktif 40.9 % Tabel 10
29 Rasio posyandu per 100 balita 0.3 per 100 balita Tabel 10
30 Posbindu PTM 0 Posbindu PTM Tabel 10
III SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

31 Jumlah Dokter Spesialis 4 0 4 Orang Tabel 11
32 Jumlah Dokter Umum 22 1 23 Orang Tabel 11
33 Rasio Dokter (spesialis+umum) 1 per 100.000 penduduk Tabel 11
34 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 0 1 1 Orang Tabel 11
35 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) 0 per 100.000 penduduk Tabel 11
36 Jumlah Bidan 130 Orang Tabel 12
37 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 25 per 100.000 penduduk Tabel 12
38 Jumlah Perawat 92 120 212 Orang Tabel 12
39 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 41 per 100.000 penduduk Tabel 12
40 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan 1 5 6 Orang Tabel 13
41 Jumlah Tenaga Sanitasi 0 7 7 Orang Tabel 13
42 Jumlah Tenaga Gizi 3 11 14 Orang Tabel 13
43 Jumlah Tenaga Kefarmasian 6 20 26 Orang Tabel 15
IV PEMBIAYAAN KESEHATAN
44 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 35.5 % Tabel 17
45 Desa yang memanfaatkan dana desa untuk kesehatan #DIV/0! % Tabel 18
46 Total Anggaran Kesehatan Rp308,177,632,919
Rp Tabel 19
47 APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota 13.1 % Tabel 19
48 Anggaran Kesehatan Perkapita Rp600,990 Rp Tabel 19
V KESEHATAN KELUARGA
V.1 Kesehatan Ibu
49 Jumlah Lahir Hidup 0 0 2,154 Orang Tabel 20
50 Angka Lahir Mati (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 9.2 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 20
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
51 Jumlah Kematian Ibu 6 Ibu Tabel 21
52 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 278.6 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 21
53 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 80.4 % Tabel 23
54 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 63.2 % Tabel 23
55 Ibu hamil dengan imunisasi Td2+ 36.5 % Tabel 24
56 Ibu Hamil Mendapat Tablet Tambah Darah 90 68.5 % Tabel 27
57 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 64.2 % Tabel 23
58 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan di Fasyankes 36.8 % Tabel 23
59 Pelayanan Ibu Nifas KF3 55.6 % Tabel 23
60 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 66.7 % Tabel 23
61 Penanganan komplikasi kebidanan 76.4 % Tabel 30
62 Peserta KB Aktif 50.4 % Tabel 28
63 Peserta KB Pasca Persalinan 58.8 % Tabel 29
V.2 Kesehatan Anak

64 Jumlah Kematian Neonatal 0 0 12 neonatal Tabel 31
65 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 5.6 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 31
66 Jumlah Bayi Mati 0 0 6 bayi Tabel 31
67 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 2.8 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 31
68 Jumlah Balita Mati 0 0 4 Balita Tabel 31
69 Angka Kematian Balita (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 1.9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 31
70 Penanganan komplikasi Neonatal #DIV/0! #DIV/0! 24.5 % Tabel 30
71 Bayi baru lahir ditimbang #DIV/0! #DIV/0! 0.0 % Tabel 33
72 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) #DIV/0! #DIV/0! 5.8 % Tabel 33
73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) #DIV/0! #DIV/0! 0.0 % Tabel 34
74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) #DIV/0! #DIV/0! 83.1 % Tabel 34
75 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 55.6 % Tabel 35
76 Pelayanan kesehatan bayi #DIV/0! #DIV/0! 67.0 % Tabel 36
77 Desa/Kelurahan UCI 81.0 % Tabel 37
78 Cakupan Imunisasi Campak/MR pada Bayi 86.6 86.3 86.4 % Tabel 39
79 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 82.5 81.6 82.1 % Tabel 39
80 Bayi Mendapat Vitamin A 92.4 % Tabel 41
81 Anak Balita Mendapat Vitamin A 86.0 % Tabel 41
82 Pelayanan kesehatan balita 55.2 87.4 73.6 % Tabel 42
83 Balita ditimbang (D/S) 72.6 74.4 73.5 % Tabel 43
84 Balita gizi kurang (BB/umur) 17.1 % Tabel 44
85 Balita pendek (TB/umur) 26.3 % Tabel 44
86 Balita kurus (BB/TB) 9.7 Tabel 44
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
87 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 1 SD/MI 82.9 % Tabel 45
88 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 7 SMP/MTs 92.3 %
Tabel 45
89 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 10 SMA/MA 85.0 %
Tabel 45
90 Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar #DIV/0! % Tabel 45
V.3 Kesehatan Usia Produktif dan Usia Lanjut

91 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif 34.2 65.3 49.4 % Tabel 48
92 Pelayanan Kesehatan Usila (60+ tahun) 54.3 98.3 75.4 % Tabel 49
VI PENGENDALIAN PENYAKIT
VI.1 Pengendalian Penyakit Menular Langsung
93 Persentase orang terduga TBC mendapatkan pelayanan
sesuai standar 46.17 % Tabel 51
94 CNR seluruh kasus TBC 34 per 100.000 penduduk Tabel 51
95 Case detection rate TBC 25.04 % Tabel 51
96 Cakupan penemuan kasus TBC anak 0.00 % Tabel 51
97 Angka kesembuhan BTA+ 73.2 83.1 76.8 % Tabel 52
98 Angka pengobatan lengkap semua kasus TBC 6.9 5.6 6.4 % Tabel 52
99 Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) semua
kasus TBC 78.5 87.5 81.7 % Tabel 52
100 Jumlah kematian selama pengobatan tuberkulosis 4.5 per 100.000 penduduk Tabel 52
101 Penemuan penderita pneumonia pada balita 16.8 % Tabel 53
102 Puskesmas yang melakukan tatalaksana standar
pneumonia min 60% #DIV/0! % Tabel 53
103 Jumlah Kasus HIV 1 0 1 Kasus Tabel 54
104 Jumlah Kasus Baru AIDS 1 0 1 Kasus Tabel 55
105 Jumlah Kematian akibat AIDS 0 0 0 Jiwa Tabel 55
106 Persentase Diare ditemukan dan ditangani pada balita 11.7 % Tabel 56
107 Persentase Diare ditemukan dan ditangani pada semua umur 114.5 % Tabel 56
108 Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 16 5 21 Kasus Tabel 57
109 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 6 2 4 per 100.000 penduduk Tabel 57
110 Persentase Kasus Baru Kusta anak 0-14 Tahun 4.8 % Tabel 58
111 Persentase Cacat Tingkat 0 Penderita Kusta 76.2 % Tabel 58
112 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 23.8 % Tabel 58
113 Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 9.8 per 100.000 penduduk Tabel 58
114 Angka Prevalensi Kusta 0.5 per 10.000 Penduduk Tabel 59
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
115 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! 100.0 100.0 % Tabel 60
116 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 100.0 100.0 100.0 % Tabel 60
VI.2 Pengendalian Penyakit yang Dapat Dicegah dengan

Imunisasi
117 AFP Rate (non polio) < 15 tahun 0.0 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 61
118 Jumlah kasus difteri 0 0 0 Kasus Tabel 62
119 Case fatality rate difteri #DIV/0! % Tabel 62
120 Jumlah kasus pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 62
121 Jumlah kasus tetanus neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 62
122 Case fatality rate tetanus neonatorum #DIV/0! % Tabel 62
123 Jumlah kasus hepatitis B 0 23 23 Kasus Tabel 62
124 Jumlah kasus suspek campak 0 0 0 Kasus Tabel 62
125 Insiden rate suspek campak 0.0 0.0 0.0 per 100.000 penduduk Tabel 62
126 KLB ditangani < 24 jam #DIV/0! % Tabel 63
VI.3 Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik

127 Angka kesakitan (incidence rate) DBD 5.3 3.9 9.2 per 100.000 penduduk Tabel 65
128 Angka kematian (case fatality rate) DBD 0.0 0.0 0.0 % Tabel 65
129 Angka kesakitan malaria (annual parasit incidence ) 0.0 0.0 0.0 per 1.000 penduduk Tabel 66
130 Konfirmasi laboratorium pada suspek malaria 100.0 % Tabel 66
131 Pengobatan standar kasus malaria positif 33.3 % Tabel 66
132 Case fatality rate malaria 0.0 0.0 0.0 % Tabel 66
133 Penderita kronis filariasis 0 0 0 Kasus Tabel 67
VI.4 Pengendalian Penyakit Tidak Menular

135 Penderita Hipertensi Mendapat Pelayanan Kesehatan 20.2 36.9 28.4 % Tabel 68
136 Penyandang DM mendapatkan pelayanan kesehatan
sesuai standar 93.0 % Tabel 69
138 Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara 2.8 % perempuan usia 30-50 tahun Tabel 70
139 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun 0.9 % Tabel 70
140 % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun 0.2 % Tabel 70
141 Pelayanan Kesehatan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat 43.1 % Tabel 71
VII KESEHATAN LINGKUNGAN

142 Sarana air minum dengan risiko rendah dan sedang 25.7 % Tabel 72
143 Sarana air minum memenuhi syarat #DIV/0! % Tabel 72
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
144 Penduduk dengan akses terhadap sanitasi yang layak 50.4
(jamban sehat) % Tabel 73
145 Desa STBM 0.0 % Tabel 74
146 Tempat-tempat umum memenuhi syarat kesehatan 24.8 % Tabel 75
147 Tempat pengelolaan makanan memenuhi syarat kesehatan 29.5 % Tabel 76
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,

DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN KAYONG UTARA
TAHUN 2019
LUAS JUMLAH JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN

JUMLAH
NO KECAMATAN WILAYAH DESA + RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
DESA KELURAHAN PENDUDUK
(km 2) KELURAHAN TANGGA TANGGA per km 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 SUKADANA 0 #DIV/0! #DIV/0! OK
2 SIMPANG HILIR 0 #DIV/0! #DIV/0! OK
3 TELUK BATANG 0 #DIV/0! #DIV/0!
4 TELAGA ARUM 0 #DIV/0! #DIV/0! OK
5 PULAU MAYA 0 #DIV/0! #DIV/0!
6 KEPULAUAN KARIMATA 0 #DIV/0! #DIV/0!
KABUPATEN/KOTA - 0 0 0 - - #DIV/0! #DIV/0!
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/Kota

- sumber lain…... (sebutkan)
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

TAHUN 2019
JUMLAH PENDUDUK
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
1 0-4 25,673 24,309 49,982 105.6

2 5-9 26,424 25,124 51,548 105.2
3 10 - 14 23,635 21,997 45,632 107.4
4 15 - 19 22,347 21,159 43,506 105.6
5 20 - 24 21,923 20,771 42,694 105.5
6 25 - 29 23,117 22,184 45,301 104.2
7 30 - 34 22,136 21,353 43,489 103.7
8 35 - 39 21,683 21,111 42,794 102.7
9 40 - 44 20,282 18,395 38,677 110.3
10 45 - 49 17,239 14,568 31,807 118.3
11 50 - 54 13,260 10,921 24,181 121.4
12 55 - 59 9,807 8,531 18,338 115.0
13 60 - 64 7,220 6,434 13,654 112.2
14 65 - 69 4,637 4,383 9,020 105.8
15 70 - 74 2,937 3,033 5,970 96.8
16 75+ 2,989 3,201 6,190 93.4
KABUPATEN/KOTA 265,309 247,474 512,783 107.2

ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 49
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota

- Sumber lain…... (sebutkan)
TABEL 3
PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF

DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN
TAHUN 2019
JUMLAH PERSENTASE
NO VARIABEL LAKI-LAKI+ LAKI-LAKI+
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS 189,577 176,044 365,621
2 PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF 0 0.0 0.0 0.0
3 PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN:
a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 0 0.0 0.0 0.0

b. SD/MI 4,922 4,943 9,865 2.6 2.8 2.7
c. SMP/ MTs 3,723 3,727 7,450 2.0 2.1 2.0
d. SMA/ MA 0 0.0 0.0 0.0
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 0 0.0 0.0 0.0
f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 0 0.0 0.0 0.0
g. AKADEMI/DIPLOMA III 0 0.0 0.0 0.0
h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV 0 0.0 0.0 0.0
i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 0 0.0 0.0 0.0
Sumber: …………… (sebutkan)

TABEL 4
JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

TAHUN 2019
PEMILIKAN/PENGELOLA
NO FASILITAS KESEHATAN
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
RUMAH SAKIT
1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 2
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 1 1
PUSKESMAS DAN JARINGANNYA
1 PUSKESMAS RAWAT INAP 9 9
- JUMLAH TEMPAT TIDUR 129 129
2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 15 15
3 PUSKESMAS KELILING 8 8
4 PUSKESMAS PEMBANTU 133 133
SARANA PELAYANAN LAIN
1 RUMAH BERSALIN -
2 KLINIK PRATAMA 2 17 19
3 KLINIK UTAMA -
4 BALAI PENGOBATAN -
5 PRAKTIK DOKTER BERSAMA -
6 PRAKTIK DOKTER UMUM PERORANGAN 34 34
7 PRAKTIK DOKTER GIGI PERORANGAN 13 13
8 PRAKTIK DOKTER SPESIALIS PERORANGAN 13 13
9 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL -
10 BANK DARAH RUMAH SAKIT 1 1
11 UNIT TRANSFUSI DARAH 1 1
12 LABORATORIUM KESEHATAN 1
SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
1 INDUSTRI FARMASI -
2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL -
3 USAHA MIKRO OBAT TRADISIONAL -
4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN -
5 PEDAGANG BESAR FARMASI -
6 APOTEK 1 37 38
7 APOTEK PRB 1 1
8 TOKO OBAT 13 13
9 TOKO ALKES -
Sumber: ……................ (sebutkan)

TABEL 5
JUMLAH KUNJUNGAN PASIEN BARU RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
TAHUN 2019
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
JUMLAH KUNJUNGAN 43,855 65,974 #VALUE! 703 893 1,596 6 5 11
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 265,309 247,474 512,783 265,309 247,474 512,783
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 16.5 26.7 #VALUE! 0.3 0.4 0.3
A Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
1 Puskesmas
sukadana 7,305 8,130 15,435 119 132 251 6 4 10
siduk 2,173 3,586 5,759 0 0 0 0
teluk melano 13,411 16,040 29,451 121 161 282 0
matan jaya 1,128 1,300 2,428 0 0 0 0
teluk batang 7,712 13,078 20,790 235 305 540 0
padu banjar - #VALUE!
telaga arum 5,623 9,905 15,528 168 229 397 1 1
tanjung satai 5,269 11,155 16,424 60 66 126 0
pelapis 1,234 2,780 4,014 0 0
2 Klinik Pratama
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
3 Praktik Mandiri Dokter
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
4 Praktik Mandiri Dokter Gigi
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
5 Praktik Mandiri Bidan
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
SUB JUMLAH I 43,855 65,974 #VALUE! 703 893 1,596 6 5 11

B Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Lanjut
1 Klinik Utama
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
2 RS Umum
SUB JUMLAH II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sumber: ……………… (sebutkan)

Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
TABEL 6
PERSENTASE RUMAH SAKIT DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
TAHUN 2019
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

NO RUMAH SAKIT JUMLAH
JUMLAH %
1 2 3 4 5
1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 100.0
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 #DIV/0!
KABUPATEN/KOTA 1 1 100.0

TABEL 7
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

TAHUN 2019
PASIEN KELUAR PASIEN KELUAR MATI

JUMLAH PASIEN KELUAR MATI Gross Death Rate Net Death Rate
NO NAMA RUMAH SAKITa (HIDUP + MATI) ≥ 48 JAM DIRAWAT
TEMPAT TIDUR
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 RSUD Sultan Jamaludin I 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
KABUPATEN/KOTA - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
TABEL 8
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

TAHUN 2019
NAMA RUMAH PASIEN KELUAR

JUMLAH JUMLAH HARI JUMLAH LAMA
NO (HIDUP BOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)
SAKITa TEMPAT TIDUR
+ MATI)
PERAWATAN DIRAWAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 RSUD Sultan Jamaludin I #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
KABUPATEN/KOTA 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
TABEL 9
PERSENTASE PUSKESMAS DENGAN KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN ESENSIAL

TAHUN 2019
KETERSEDIAAN OBAT & VAKSIN

NO KECAMATAN PUSKESMAS
ESENSIAL*
1 2 3 4
1 SUKADANA SUKADANA V
2 SIDUK V
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO V
4 MATAN JAYA V
5 TELUK BATANG TELUK BATANG V
6 SUNGAI PADUAN V
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM V
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI V
9 KEP. KARIMATA PELAPIS V
JUMLAH PUSKESMAS YANG MEMILIKI 80% OBAT DAN VAKSIN ESENSIAL 9
JUMLAH PUSKESMAS YANG MELAPOR 9
% PUSKESMAS DENGAN KETERSEDIAAN OBAT & VAKSIN ESENSIAL 100.00%
Sumber: …………….. (sebutkan)

Keterangan: *) beri tanda "V" jika puskesmas memiliki obat dan vaksin esensial ≥80%
*) beri tanda "X" jika puskesmas memiliki obat dan vaksin esensial <80%
*) jika puskesmas tersebut tidak melapor, mohon dikosongkan atau tidak memberi tanda "V" maupun "X"
TABEL 10
JUMLAH POSYANDU DAN POSBINDU PTM* MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
STRATA POSYANDU JUMLAH

POSYANDU AKTIF*
NO KECAMATAN PUSKESMAS PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI POSBINDU
JUMLAH
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % PTM**
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 SUKADANA SUKADANA 0 8 2 0 10 2 20.0 0
2 0 SIDUK 0 11 12 1 24 13 54.2 0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 22 6 0 28 6 21.4 0
4 0 MATAN JAYA 1 4 0 0 5 0 0.0 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 12 6 0 18 6 33.3 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 2 1 0 3 1 33.3 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 18 3 1 22 4 18.2 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 5 0 24 4 33 28 84.8 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 6 2 3 0 11 3 27.3 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 12 7.8 79 51.3 57 37.0 6 3.9 154 63 40.9 0
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA 0.3
Sumber: ……………………. (sebutkan)

TABEL 11
JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN 2019
DOKTER
NO UNIT KERJA DR SPESIALIS a DOKTER UMUM TOTAL DOKTER GIGI
GIGI SPESIALIS
TOTAL
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 SUKADANA - - 2 2 2 - 2 0 1 1 0 1 1
2 SIDUK - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
3 TELUK MELANO - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
4 MATAN JAYA - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
5 TELUK BATANG - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
6 PADU BANJAR - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
8 TANJUNG SATAI - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
9 PELAPIS - - 2 2 2 - 2 0 0 0 0 0 0
1 RSUD sultan Jamaludin I 4 4 4 4 8 - 8 - - - -
LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH 0 0 0 0 1 1 - 1 1

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA)b 4 0 4 22 1 23 26 1 27 0 1 1 0 0 0 0 1 1
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUKb 0.8 4.5 5.3 0.2 0.0 0.2
Sumber: ……………… (sebutkan) 4 0.0115 0.0031

Keterangan : a) Jumlah termasuk S3; 0.006
b) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 12
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN 2019
PERAWATa
NO UNIT KERJA BIDAN
L P L+P
1 2 3 4 5 6
1 SUKADANA 3 11 14 12
2 SIDUK 9 14 23 23
3 TELUK MELANO 14 19 33 19
4 MATAN JAYA 4 3 7 3
5 TELUK BATANG 10 19 29 13
6 PADU BANJAR 4 5 9 5
7 TELAGA ARUM 11 11 22 14
8 TANJUNG SATAI 9 9 18 11
9 PELAPIS 11 4 15 8
1 RSUD sultan Jamaludin I 17 25 42 22
LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0
JUMLAH (KAB/KOTA)b 92 120 212 130
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUKb 41.3 25.4
Sumber: ……………… (sebutkan) 0.187213695 118.9587018

TABEL 13
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT, KESEHATAN LINGKUNGAN, DAN GIZI DI FASILITAS KESEHATAN
TAHUN 2019
KESEHATAN MASYARAKAT KESEHATAN LINGKUNGAN

NO UNIT KERJA
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 SUKADANA 0 0
2 SIDUK 0 0
3 TELUK MELANO 0 0
4 MATAN JAYA 0 0
5 TELUK BATANG 0 0
6 PADU BANJAR 0 0
7 TELAGA ARUM 0 0
8 TANJUNG SATAI 0 0
9 PELAPIS 0 0
1 RSUD Sultan Jamaludin I 1 5 6 - 5 5

LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH 0 2 2
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA)a 1 5 6 0 7 7
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUKa 1.2 1.4

TABEL 14
JUMLAH TENAGA TEKNIK BIOMEDIKA, KETERAPIAN FISIK, DAN KETEKNISAN MEDIK DI FASILITAS KESEHATAN
TAHUN 2019
AHLI LABORATORIUM TENAGA TEKNIK

NO UNIT KERJA KETERAPIAN FISIK KETEKNISIAN MEDIS
MEDIK BIOMEDIKA LAINNYA
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 SUKADANA 0 0 0 0
2 SIDUK 0 0 0 0
3 TELUK MELANO 0 0 0 0
4 MATAN JAYA 0 0 0 0
5 TELUK BATANG 0 0 0 0
6 PADU BANJAR 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM 0 0 0 0
8 TANJUNG SATAI 0 0 0 0
9 PELAPIS 0 0 0 0
1 RSUD dr. Agoesdjam 7 12 19 7 4 11 3 3 6 1 0 1

LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH 2 4 6 0 0 0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0
a
JUMLAH (KAB/KOTA) 9 16 25 7 4 11 3 3 6 1 0 1
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUKa 4.9 2.1 1.2 0.2

Keterangan : a) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 15
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN 2019
TENAGA KEFARMASIAN
TENAGA TEKNIS
NO UNIT KERJA APOTEKER TOTAL
KEFARMASIANa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 SUKADANA - - 0 0 0
2 SIDUK - - 0 0 0
3 TELUK MELANO - - 0 0 0
4 MATAN JAYA - - 0 0 0
5 TELUK BATANG - - 0 0 0
6 PADU BANJAR - - 0 0 0
7 TELAGA ARUM - - 0 0 0
8 TANJUNG SATAI - - 0 0 0
9 PELAPIS - - 0 0 0
1 RSUD Jamaludin I 3 11 14 3 9 12 6 20 26
LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH 0 0 0 0 0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0
b
JUMLAH (KAB/KOTA) 3 11 14 3 9 12 6 20 26
b
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 2.7 2.3 5.1

Keterangan : a) Termasuk analis farmasi, asisten apoteker, dan sarjana farmasi;
b) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 16
JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN 2019
TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN
TENAGA DUKUNGAN TOTAL

NO UNIT KERJA PEJABAT STRUKTURAL TENAGA PENDIDIK
MANAJEMEN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 SUKADANA - 0 - 0 0 0
2 SIDUK - 0 - 0 0 0
3 TELUK MELANO - 0 - 0 0 0
4 MATAN JAYA - 0 - 0 0 0
5 TELUK BATANG - 0 - 0 0 0
6 PADU BANJAR - 0 - 0 0 0
7 TELAGA ARUM - 0 - 0 0 0
8 TANJUNG SATAI - 0 - 0 0 0
9 PELAPIS - 0 - 0 0 0
1 RSUD Sultan Jamaludin I - 0 - 0 0 0

LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH 0 0 0 0 0 0
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0
a
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 17
CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN

TAHUN 2019
PESERTA JAMINAN KESEHATAN

NO JENIS KEPESERTAAN
JUMLAH %
1 2 3 4
PENERIMA BANTUAN IURAN (PBI)
1 PBI APBN 47.574 0.0
2 PBI APBD 31 0.0
SUB JUMLAH PBI 165,783 32.3
NON PBI
1 Pekerja Penerima Upah (PPU) 10.848 0.0
Pekerja Bukan Penerima Upah

2 4.863 0.0
(PBPU)/mandiri
3 Bukan Pekerja (BP) 390 0.1
SUB JUMLAH NON PBI 16101 3.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 181,884 35.5
Sumber: ……………….. (sebutkan)

TABEL 18
PERSENTASE DESA YANG MEMANFAATKAN DANA DESA UNTUK KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
DESA
NO KECAMATAN PUSKESMAS YG MEMANFAATKAN DANA
JUMLAH %
DESA UNTUK KESEHATAN
1 2 3 4 5 6
1 SUKADANA SUKADANA #DIV/0!
2 0 SIDUK #DIV/0!
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO #DIV/0!
4 0 MATAN JAYA #DIV/0!
5 TELUK BATANG TELUK BATANG #DIV/0!
6 0 SUNGAI PADUAN #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM #DIV/0!
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI #DIV/0!
9 KEP. KARIMATA PELAPIS #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) - - #DIV/0!
Sumber: ……................ (sebutkan)

TABEL 19
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

TAHUN 2019
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

NO SUMBER BIAYA
Rupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA Rp308,177,632,918.75 100.00

a. Belanja Langsung Rp218,268,294,766.19
b. Belanja Tidak Langsung Rp89,909,338,152.56
c. Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp0.00
- DAK fisik Rp0.00
1. Reguler 26,166.634.401
2. Penugasan 653.867.702
3. Afirmasi 7.455.927.358
- DAK non fisik Rp0.00
1. BOK 8.272.865.380
2. Akreditasi 719.828.546
3. Jampersal 930.561.807
2 APBD PROVINSI Rp0.00 0.00
a. Belanja Langsung
b. Belanja Tidak Langsung
c. Dana Alokasi Khusus (DAK) : BOK
3 APBN : Rp0.00 0.00

a. Dana Dekonsentrasi
b. Lain-lain (sebutkan), misal bansos kapitasi
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0.00

(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN* 0.00
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN Rp308,177,632,918.75

TOTAL APBD KAB/KOTA Rp2,360,997,127,327.20
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA 13.1
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA Rp600,990.35
Sumber: ……................ (sebutkan)

TABEL 20
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
JUMLAH KELAHIRAN
NAMA LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
NO KECAMATAN
PUSKESMAS
HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 92 1 93
2 0 SIDUK 0 0 427 4 431
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 564 3 567
4 0 MATAN JAYA 0 0 72 2 74
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 374 4 378
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 295 0 295
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 243 6 249
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 87 0 87
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 2,154 20 2,174
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN) #DIV/0! #DIV/0! 9.2
Sumber: ………. (sebutkan)

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
TABEL 21
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
KEMATIAN IBU
JUMLAH JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU
LAHIR HIDUP < 20 20-34 < 20 20-34 < 20 20-34 < 20 20-34
≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH
tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 SUKADANA SUKADANA 92 0 0 0 0 0 0 0
2 0 SIDUK 427 1 1 1 1 0 0 1 1 2
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 564 0 1 1 0 0 0 1 1
4 0 MATAN JAYA 72 0 2 2 0 0 2 0 2
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 374 0 0 0 0 0 0 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 295 0 0 0 0 0 0 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 243 0 1 1 0 0 0 1 1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 87 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,154 0 1 0 1 0 2 3 5 0 0 0 0 0 3 3 6

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 279

Keterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
TABEL 22
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PENYEBAB, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
PENYEBAB KEMATIAN IBU

GANGGUAN
HIPERTENSI
NO KECAMATAN PUSKESMAS SISTEM GANGGUAN
PERDARAHAN DALAM INFEKSI LAIN-LAIN
PEREDARAN METABOLIK**
KEHAMILAN
DARAH *
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 SUKADANA SUKADANA 1 1
2 0 SIDUK
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 1
4 0 MATAN JAYA 1 1
5 TELUK BATANG TELUK BATANG
6 0 SUNGAI PADUAN
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS
JUMLAH (KAB/KOTA) 2 1 1 0 0 2

* Jantung, Stroke, dll
** Diabetes Mellitus, dll
TABEL 23
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL, IBU BERSALIN, DAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
IBU HAMIL IBU BERSALIN/NIFAS

PERSALINAN PERSALINAN DI IBU NIFAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS K1 K4 KF1 KF2 KF3
JUMLAH JUMLAH DITOLONG NAKES FASYANKES MENDAPAT VIT A
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 SUKADANA SUKADANA 154 103 66.9 74 48.1 147 85 57.8 71 48.3 95 64.6 91 61.9 88 59.9 95 64.6
2 0 SIDUK 537 447 83.2 442 82.3 512 384 75.0 245 47.9 419 81.8 340 66.4 316 61.7 388 75.8
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 785 600 76.4 385 49.0 750 451 60.1 181 24.1 502 66.9 421 56.1 381 50.8 491 65.5
4 0 MATAN JAYA 102 91 89.2 80 78.4 97 55 56.7 16 16.5 71 73.2 71 73.2 60 61.9 70 72.2
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 640 491 76.7 348 54.4 611 331 54.2 309 50.6 357 58.4 348 57.0 305 49.9 340 55.6
6 0 SUNGAI PADUAN #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 319 256 80.3 241 75.5 304 245 80.6 117 38.5 236 77.6 239 78.6 205 67.4 241 79.3
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 403 365 90.6 311 77.2 385 236 61.3 94 24.4 227 59.0 228 59.2 202 52.5 238 61.8
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 95 87 91.6 37 38.9 91 74 81.3 33 36.3 68 74.7 67 73.6 53 58.2 70 76.9
JUMLAH (KAB/KOTA) 3,035 2,440 80.4 1,918 63.2 2,897 1,861 64.2 1,066 36.8 1,975 68.2 1,805 62.3 1,610 55.6 1,933 66.7

TABEL 24
CAKUPAN IMUNISASI Td PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
IMUNISASI Td PADA IBU HAMIL

JUMLAH IBU
NO KECAMATAN PUSKESMAS Td1 Td2 Td3 Td4 Td5 Td2+
HAMIL
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 SUKADANA SUKADANA 154 46 29.9 42 27.3 27 17.5 12 7.8 3 1.9 84 54.5
2 0 SIDUK 537 169 31.5 139 25.9 43 8.0 24 4.5 25 4.7 231 43.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 785 119 15.2 102 13.0 32 4.1 19 2.4 30 3.8 183 23.3
4 0 MATAN JAYA 102 69 67.6 66 64.7 8 7.8 3 2.9 1 1.0 78 76.5
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 640 148 23.1 96 15.0 30 4.7 16 2.5 33 5.2 175 27.3
6 0 SUNGAI PADUAN 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 319 127 39.8 65 20.4 48 15.0 45 14.1 56 17.6 214 67.1
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 403 92 22.8 77 19.1 23 5.7 15 3.7 6 1.5 121 30.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 95 25 26.3 19 20.0 1 1.1 1 1.1 2 2.1 23 24.2
JUMLAH (KAB/KOTA) 3,035 795 26.2 606 20.0 212 7.0 135 4.4 156 5.1 1,109 36.5

TABEL 25
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI Td PADA WANITA USIA SUBUR YANG TIDAK HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH WUS IMUNISASI Td PADA WUS TIDAK HAMIL

NO KECAMATAN PUSKESMAS TIDAK HAMIL Td1 Td2 Td3 Td4 Td5
(15-39 TAHUN) JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 SUKADANA SUKADANA 1,657 46 2.8 42 2.5 27 1.6 12 0.7 3 0.2

2 0 SIDUK 5,792 169 2.9 139 2.4 43 0.7 24 0.4 25 0.4
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 8,478 119 1.4 102 1.2 32 0.4 19 0.2 30 0.4
4 0 MATAN JAYA 1,101 69 6.3 66 6.0 8 0.7 3 0.3 1 0.1
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 6,908 148 2.1 96 1.4 30 0.4 16 0.2 33 0.5
6 0 SUNGAI PADUAN #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 3,439 127 3.7 65 1.9 48 1.4 45 1.3 56 1.6
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 4,351 92 2.1 77 1.8 23 0.5 15 0.3 6 0.1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 1,026 25 2.4 19 1.9 1 0.1 1 0.1 2 0.2
JUMLAH (KAB/KOTA) 32,752 795 2.4 606 1.9 212 0.6 135 0.4 156 0.5

TABEL 26
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI Td PADA WANITA USIA SUBUR (HAMIL DAN TIDAK HAMIL) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
IMUNISASI Td PADA WUS

JUMLAH WUS
NO KECAMATAN PUSKESMAS Td1 Td2 Td3 Td4 Td5
(15-39 TAHUN)
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 SUKADANA SUKADANA 1,657 0.0 0.0 0.0 0.0 30 1.8
20 SIDUK 5,792 0.0 0.0 0.0 0.0 41 0.7
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 8,478 0.0 0.0 0.0 0.0 115 1.4
40 MATAN JAYA 1,101 0.0 0.0 0.0 0.0 197 17.9
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 6,908 0.0 0.0 0.0 0.0 21 0.3
60 SUNGAI PADUAN #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 39 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 3,439 0.0 0.0 0.0 0.0 151 4.4
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 4,351 0.0 0.0 0.0 0.0 3 0.1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 1,026 0.0 0.0 0.0 0.0 54 5.3
JUMLAH (KAB/KOTA) 32,752 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 651 2.0

TABEL 27
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET TAMBAH DARAH (TTD) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH IBU TTD (90 TABLET)

HAMIL JUMLAH %
1 2 3 4 5 6
1 SUKADANA SUKADANA 123 74 60.2
20 SIDUK 472 382 80.9
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 743 491 66.1
40 MATAN JAYA 99 63 63.6
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 526 243 46.2
60 SUNGAI PADUAN 0 55 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 320 312 97.5
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 369 236 64.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 85 18 21.2
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,737 1,874 68.5

TABEL 28
PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
PESERTA KB AKTIF
JUMLAH
PUS
KONDOM % SUNTIK % PIL % AKDR % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 SUKADANA SUKADANA 1,186 2 0.2 624 52.6 132 11.1 6 0.51 - 0.00 - 0.0 33 2.8 797 67.2
20 SIDUK 4,144 3 0.1 1,735 41.9 317 7.6 6 0.14 - 0.00 - 0.0 22 0.5 2,083 50.3
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 6,055 1 0.0 305 5.0 54 0.9 - 0.00 - 0.00 - 0.0 3 0.0 363 6.0
40 MATAN JAYA 788 1 0.1 284 36.0 48 6.1 - 0.00 - 0.00 - 0.0 - 0.0 333 42.3
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 4,432 31 0.7 2,550 57.5 364 8.2 74 1.67 4 0.09 62 1.4 169 3.8 3,258 73.5
60 SUNGAI PADUAN 0 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 2,261 19 0.8 968 42.8 170 7.5 20 0.88 2 0.09 59 2.6 596 26.4 1,836 81.2
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 3,243 18 0.6 1,912 59.0 342 10.5 22 0.68 - 0.00 9 0.3 71 2.2 2,374 73.2
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 628 - 0.0 287 45.7 106 16.9 5 0.80 - 0.00 - 0.0 26 4.1 424 67.5
JUMLAH (KAB/KOTA) 22,737 75 0.7 8,665 75.6 1,533 13.4 133 1.2 6 0.1 130 1.1 920 8.0 11,462 50.4
Sumber: ……………….. (sebutkan) 1,189

Keterangan: 0.231872
AKDR: Alat Kontrasepsi Dalam Rahim
MOP : Metode Operasi Pria
MOW : Metode Operasi Wanita
TABEL 29
CAKUPAN DAN PROPORSI PESERTA KB PASCA PERSALINAN MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH IBU PESERTA KB PASCA PERSALINAN

BERSALIN
KONDOM % SUNTIK % PIL % AKDR % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 SUKADANA SUKADANA 147 1 0.7 41 27.9 9 6.1 8 5.4 0 0.0 0 0.0 10 6.8 0.0
2 0 SIDUK 512 3 0.6 379 74.0 87 17.0 8 1.6 0 0.0 0 0.0 9 1.8 0.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 750 0 0.0 243 32.4 58 7.7 11 1.5 0 0.0 0 0.0 22 2.9 0.0
4 0 MATAN JAYA 97 0 0.0 31 32.0 9 9.3 0 0.0 0 0.0 0 0.0 2 2.1 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 611 0 0.0 185 30.3 29 4.7 7 1.1 0 0.0 0 0.0 4 0.7 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 1 #DIV/0! 55 #DIV/0! 21 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 304 7 2.3 110 36.2 24 7.9 4 1.3 0 0.0 0 0.0 43 14.1 0.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 91 2 2.2 11 12.1 21 23.1 1 1.1 0 0.0 0 0.0 11 12.1 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 95 0 0.0 45 47.4 20 21.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 2 2.1 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,607 14 0.9 1,100 71.7 278 18.1 39 2.5 0 0.0 0 0.0 103 6.7 1,534 58.8
Sumber: ……………….. (sebutkan)

TABEL 30
JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PERKIRAAN PENANGANAN
PERKIRAAN NEONATAL PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
JUMLAH BUMIL KOMPLIKASI JUMLAH LAHIR HIDUP
NO KECAMATAN PUSKESMAS IBU DENGAN KOMPLIKASI
KEBIDANAN L P L+P
HAMIL KOMPLIKASI
KEBIDANAN  % L P L+P L P L+P  %  %  %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 SUKADANA SUKADANA 154 31 9 29.2 92 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 1 4.7
2 0 SIDUK 537 107 32 29.8 427 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 20 26.8
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 785 157 29 18.5 564 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 20 18.3
4 0 MATAN JAYA 102 20 9 44.1 72 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 3 21.3
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 640 128 329 257.0 3,364 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 41 46.1
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 319 64 37 58.0 245 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 7 15.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 403 81 9 11.2 243 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 6 10.7
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 95 19 10 52.6 82 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 5 37.9
JUMLAH (KAB/KOTA) 3,035 607 464 76.4 0 0 5,089 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 103 24.5

TABEL 31
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH KEMATIAN
LAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA BALITA BALITA
NEONATAL ANAK JUMLAH NEONATAL ANAK JUMLAH NEONATAL ANAK JUMLAH
BAYIa BAYIa BAYIa
BALITA TOTAL BALITA TOTAL BALITA TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 2 0 0 0
2 0 SIDUK 0 0 2 0 0 0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 1 0 0 0
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 0 0 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 3 0 0 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 1 0 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 2 2 1 1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 2 3 1 3
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 12 6 2 4
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 5.6 2.8 0.9 1.9

Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
TABEL 32
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN ANAK BALITA MENURUT PENYEBAB UTAMA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PENYEBAB KEMATIAN NEONATAL (0-28 HARI) PENYEBAB KEMATIAN POST NEONATAL (29 HARI-11 BULAN) PENYEBAB KEMATIAN ANAK BALITA (12-59 BULAN)
KELAINAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS TETANUS LAIN- PNEUMO KELAINAN PNEUMO
BBLR ASFIKSIA SEPSIS KELAINAN DIARE MALARIA TETANUS SALURAN LAIN-LAIN DIARE MALARIA CAMPAK DEMAM DIFTERI LAIN-LAIN
NEONATO LAIN NIA SARAF NIA
BAWAAN CERNA
RUM
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 SIDUK 0 2 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1 2 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 5 0 0 1 4 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1

TABEL 33
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG BBLR

JUMLAH LAHIR HIDUP
NO KECAMATAN PUSKESMAS L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 84 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 2 2.4

2 0 SIDUK 0 0 406 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 17 4.2
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 542 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 21 3.9
4 0 MATAN JAYA 0 0 74 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 4 5.4
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 286 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 32 11.2
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 54 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 14 25.9
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 240 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 10 4.2
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 246 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 11 4.5
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 48 #DIV/0! #DIV/0! #REF! 4 8.3
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 1,980 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0.0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 115 5.8

TABEL 34
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)

JUMLAH LAHIR HIDUP
NO KECAMATAN PUSKESMAS L P L+P L P L+P
L P L +P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 89 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 80 89.9
2 0 SIDUK 0 0 401 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 322 80.3
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 495 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 352 71.1
4 0 MATAN JAYA 0 0 64 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 60 93.8
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 328 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 312 95.1
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 222 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 196 88.3
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 216 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 195 90.3
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 76 #DIV/0! #DIV/0! 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 55 72.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 1,891 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0.0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1,572 83.1

TABEL 35
BAYI BARU LAHIR MENDAPAT IMD* DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI < 6 BULAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BAYI BARU LAHIR BAYI USIA < 6 BULAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS MENDAPAT IMD DIBERI ASI EKSKLUSIF
JUMLAH JUMLAH
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 SUKADANA SUKADANA 191 73 38.2 107 47 43.93
2 0 SIDUK 302 158 52.3 314 203 64.65
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 426 131 30.8 131 92 70.23
4 0 MATAN JAYA 139 58 41.7 31 12 38.71
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 255 166 65.1 190 81 42.63
6 0 SUNGAI PADUAN 131 129 98.5 30 27 90.00
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 240 216 90.0 119 94 78.99
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 246 213 86.6 144 40 27.78
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 48 22 45.8 50 24 48.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,978 1,166 58.9 1,116 620 55.6

Keterangan: IMD = Inisiasi Menyusui Dini
TABEL 36
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PELAYANAN KESEHATAN BAYI

JUMLAH BAYI
NO KECAMATAN PUSKESMAS L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 140 #DIV/0! #DIV/0! 132 94.3
2 0 SIDUK 488 #DIV/0! #DIV/0! 287 58.8
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 714 #DIV/0! #DIV/0! 610 85.4
4 0 MATAN JAYA 93 #DIV/0! #DIV/0! 65 69.9
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 582 #DIV/0! #DIV/0! 439 75.4
6 0 SUNGAI PADUAN 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 290 #DIV/0! #DIV/0! 234 80.7
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 366 #DIV/0! #DIV/0! 70 19.1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 86 #DIV/0! #DIV/0! 12 14.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2,759 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1,849 67.0

TABEL 37
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH DESA/KELURAHAN % DESA/KELURAHAN

DESA/KELURAHAN UCI UCI
1 2 3 4 5 6
2 0 SIDUK 3 6 200.0
4 0 MATAN JAYA 2 2 100.0
6 0 SUNGAI PADUAN - - #VALUE!
JUMLAH (KAB/KOTA) 42 34 80.95

TABEL 38
CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B0 (0 -7 HARI) DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BAYI DIIMUNISASI
HB0
JUMLAH LAHIR HIDUP BCG
NO KECAMATAN PUSKESMAS < 24 Jam 1 - 7 Hari
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 58 116.0 52 76.5 110 93.2 63 126.0 54 79.0 117 99.2
2 0 SIDUK 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 154 91.0 217 100.9 371 96.0 197 92.5 213 99.1 410 95.8
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 325 75.5 189 60.0 514 67.5 300 100.7 290 92.1 590 96.2
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 30 51.7 32 50.0 62 50.8 59 101.7 61 95.3 120 98.4
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 174 65.4 190 83.0 364 73.5 226 85.0 277 107.9 503 95.6
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! - #VALUE! - #VALUE! 0 #DIV/0! - #VALUE! - #VALUE! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 120 92.3 136 93.8 256 93.1 143 110.0 123 84.8 266 96.7
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 85 56.3 104 60.5 189 58.5 155 102.6 161 93.6 316 67.8
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 36 85.7 24 54.5 60 69.8 47 111.9 38 86.4 85 58.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 982 76.3 944 75.4 1,926 75.9 1,190 98.5 1,217 94.8 2,377 96.6

TABEL 39
CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB-Hib 3, POLIO 4*, CAMPAK/MR, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BAYI DIIMUNISASI
JUMLAH BAYI
DPT-HB-Hib3 POLIO 4* CAMPAK/MR IMUNISASI DASAR LENGKAP
NO KECAMATAN PUSKESMAS (SURVIVING INFANT)
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 SUKADANA SUKADANA 381 359 740 276 72.4 296 82.5 572 77.3 278 73.0 283 78.8 561 75.8 288 75.6 308 85.8 596 80.5 275 72.2 291 81.1 566 76.5
2 0 SIDUK 288 272 560 268 93.1 257 94.5 525 93.8 265 92.0 249 91.5 514 91.8 251 87.2 225 82.7 476 85.0 229 79.5 208 76.5 437 78.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 139 131 270 136 97.8 118 90.1 254 94.1 122 87.8 132 100.8 254 94.1 99 71.2 107 81.7 206 76.3 99 71.2 107 81.7 206 76.3
4 0 MATAN JAYA 195 184 379 182 93.3 196 106.5 378 99.7 182 93.3 194 105.4 376 99.2 160 82.1 187 101.6 347 91.6 162 83.1 183 99.5 345 91.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 72 68 140 66 91.7 44 64.7 110 78.6 65 90.3 44 64.7 109 77.9 57 79.2 44 64.7 101 72.1 53 73.6 44 64.7 97 69.3
6 0 SUNGAI PADUAN 183 173 356 193 105.5 179 103.5 372 104.5 183 100.0 160 92.5 343 96.3 209 114.2 150 86.7 359 100.8 206 112.6 148 85.5 354 99.4
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 273 257 530 259 94.9 234 91.1 493 93.0 261 95.6 230 89.5 491 92.6 240 87.9 212 82.5 452 85.3 215 78.8 177 68.9 392 74.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 52 49 101 60 115.4 39 79.6 99 98.0 60 115.4 39 79.6 99 98.0 43 82.7 38 77.6 81 80.2 43 82.7 38 77.6 81 80.2
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 136 129 265 128 94.1 129 100.0 257 97.0 140 102.9 124 96.1 264 99.6 141 103.7 129 100.0 270 101.9 137 100.7 127 98.4 264 99.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,719 1,622 3,341 1,568 91.2 1,492 92.0 3,060 91.6 1,556 90.5 1,455 89.7 3,011 90.1 1,488 86.6 1,400 86.3 2,888 86.4 1,419 82.5 1,323 81.6 2,742 82.1

Keterangan:
*khusus untuk provinsi DIY, diisi dengan imunisasi IPV dosis ke 3
MR = measles rubella
TABEL 40
CAKUPAN IMUNISASI LANJUTAN DPT-HB-Hib 4 DAN CAMPAK/MR2 PADA ANAK USIA DIBAWAH DUA TAHUN (BADUTA)
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BADUTA DIIMUNISASI
JUMLAH BADUTA DPT-HB-Hib4 CAMPAK/MR2
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 SUKADANA SUKADANA 382 360 742 83 21.7 83 23.1 166 22.4 61 16.0 75 20.8 136 18.3
2 0 SIDUK 289 273 562 165 57.1 158 57.9 323 57.5 167 57.8 162 59.3 329 58.5
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 140 132 272 105 75.0 81 61.4 186 68.4 54 38.6 53 40.2 107 39.3
4 0 MATAN JAYA 195 184 379 164 84.1 149 81.0 313 82.6 96 49.2 89 48.4 185 48.8
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 72 69 141 45 62.5 44 63.8 89 63.1 37 51.4 36 52.2 73 51.8
6 0 SUNGAI PADUAN 184 173 357 89 48.4 77 44.5 166 46.5 96 52.2 77 44.5 173 48.5
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 273 258 531 189 69.2 167 64.7 356 67.0 153 56.0 114 44.2 267 50.3
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 52 49 101 29 55.8 30 61.2 59 58.4 26 50.0 21 42.9 47 46.5
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 137 129 266 99 72.3 87 67.4 186 69.9 81 59.1 64 49.6 145 54.5
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,724 1,627 3,351 968 56.1 876 53.8 1,844 55.0 771 44.7 691 42.5 1,462 43.6

TABEL 41
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BAYI 6-11 BULAN ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)
NO KECAMATAN PUSKESMAS MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A
JUMLAH BAYI JUMLAH JUMLAH
 %  %  %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 118 108 91.5 557 412 74.0 675 520 77.0
2 0 SIDUK 376 376 100.0 1,558 1,558 100.0 1,934 1,934 100.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 640 597 93.3 2,459 1,985 80.7 3,099 2,582 83.3
4 0 MATAN JAYA 122 58 47.5 462 46 10.0 584 104 17.8
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 327 317 96.9 853 795 93.2 1,180 1,112 94.2
6 0 SUNGAI PADUAN 43 43 100.0 346 346 100.0 389 389 100.0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 174 168 96.6 690 690 100.0 864 858 99.3
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 270 270 100.0 1,049 1,049 100.0 1,319 1,319 100.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 80 49 61.3 322 253 78.6 402 302 75.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,150 1,986 92.4 8,296 7,134 86.0 10,446 9,120 87.3

Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun
dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus.
Untuk perhitungan anak balita 12-59 bulan yang mendapat vitamin A menggunakan data bulan Agustus.
TABEL 42
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PELAYANAN KESEHATAN BALITA

JUMLAH BALITA
NO KECAMATAN PUSKESMAS L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 1,584 1,501 3,085 874 55.2 1,312 87.4 2,186 70.9
2 0 SIDUK 695 #DIV/0! #DIV/0! 365 52.5
SUKADANA 2,428 1,547 63.7
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 3,554 #DIV/0! #DIV/0! 4,214 118.6
4 0 MATAN JAYA 462 #DIV/0! #DIV/0! 227 49.1
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 2,896 #DIV/0! #DIV/0! 1,306 45.1
6 0 SUNGAI PADUAN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 1,442 #DIV/0! #DIV/0! 942 65.3
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1,824 #DIV/0! #DIV/0! 1,296 71.1
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 430 #DIV/0! #DIV/0! 296 68.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,584 1,501 16,816 874 55.2 1,312 87 12,379 73.6

TABEL 43
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
BALITA
DITIMBANG
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH SASARAN BALITA (S)
JUMLAH (D) % (D/S)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 175 204 379 145 180 325 82.9 88.2 85.8
2 0 SIDUK 849 724 1,573 712 708 1,420 83.9 97.8 90.3
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 521 558 1,079 350 354 704 67.2 63.4 65.2
4 0 MATAN JAYA 126 101 227 88 67 155 69.8 66.3 68.3
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 436 457 893 357 378 735 81.9 82.7 82.3
6 0 SUNGAI PADUAN 234 215 449 99 123 222 42.3 57.2 49.4
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 457 403 860 298 249 547 65.2 61.8 63.6
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 580 716 1,296 412 455 867 71.0 63.5 66.9
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 146 142 288 98 106 204 67.1 74.6 70.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 3,524 3,520 7,044 2,559 2,620 5,179 72.6 74.4 73.5

TABEL 44
STATUS GIZI BALITA BERDASARKAN INDEKS BB/U, TB/U, DAN BB/TB MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH BALITA JUMLAH BALITA JUMLAH

0-59 BULAN BALITA GIZI KURANG (BB/U) 0-59 BULAN BALITA PENDEK (TB/U) BALITA BALITA KURUS (BB/TB)
YANG YANG DIUKUR 0-59 BULAN
DITIMBANG JUMLAH % TINGGI BADAN JUMLAH % YANG DIUKUR JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 144 27 18.75 144 54 37.5 144 9 6.3
2 0 SIDUK 1049 196 18.68 1049 233 22.2 1049 142 13.5
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 775 76 9.81 775 150 19.4 775 46 5.9
4 0 MATAN JAYA 186 40 21.51 186 74 39.8 186 18 9.7
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 633 0 0.00 633 207 32.7 633 42 6.6
6 0 SUNGAI PADUAN 0 112 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 466 59 12.66 466 107 23.0 466 37 7.9
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 411 115 27.98 411 135 32.8 411 56 13.6
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 41 9 21.95 41 14 34.1 41 11 26.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 3,705 634 17.1 3,705 974 26.3 3,705 361 9.7

TABEL 45
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN PESERTA DIDIK SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA SERTA USIA PENDIDIKAN DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PESERTA DIDIK SEKOLAH SEKOLAH

USIA PENDIDIKAN DASAR
KELAS 1 SD/MI KELAS 7 SMP/MTS KELAS 10 SMA/MA SD/MI SMP/MTS SMA/MA
MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT
JUMLAH JUMLAH JUMLAH
PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN
PESERTA % PESERTA % PESERTA % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
DIDIK DIDIK DIDIK
KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 SUKADANA SUKADANA 489 477 97.5 77 74 96.1 116 102 87.9 #DIV/0! 6 6 100.0 2 2 100.0 2 2 100.0
2 0 SIDUK 143 128 89.5 358 341 95.3 425 400 94.1 #DIV/0! 16 16 100.0 4 4 100.0 4 4 100.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 953 758 79.5 531 419 78.9 545 337 61.8 #DIV/0! 30 30 100.0 11 11 100.0 4 4 100.0
4 0 MATAN JAYA 128 128 100.0 100 100 100.0 13 13 100.0 #DIV/0! 5 5 100.0 4 4 100.0 1 1 100.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 580 360 62.1 430 430 100.0 313 313 100.0 #DIV/0! 20 20 100.0 8 8 100.0 5 5 100.0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 5 5 100.0 0 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 280 276 98.6 184 182 98.9 191 190 99.5 #DIV/0! 11 11 100.0 8 8 100.0 2 2 100.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 299 253 84.6 218 208 95.4 211 187 88.6 #DIV/0! 18 16 88.9 3 3 100.0 3 3 100.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 63 53 84.1 58 52 89.7 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 7 7 100.0 6 6 100.0 0 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,935 2,433 82.9 1,956 1,806 92.3 1,814 1,542 85.0 0 0 #DIV/0! 113 111 98.2 51 51 100.0 21 21 100.0

TABEL 46
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

NO KECAMATAN PUSKESMAS TUMPATAN GIGI PENCABUTAN RASIO JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS
% KASUS DIRUJUK
TETAP GIGI TETAP TUMPATAN/ GIGI DIRUJUK
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 SUKADANA SUKADANA 0 99 0.0 452 59 0.1
2 0 SIDUK 6 147 0.0 1,384 193 0.1
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 19 241 0.1 165 61 0.4
4 0 MATAN JAYA 0 96 0.0 121 0 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 8 196 0.0 8 6 0.8
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 8 132 0.1 #DIV/0!
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 30 537 0.1 974 9 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 39 0.0 171 0.0
JUMLAH (KAB/ KOTA) 71 1,487 0.0 3,275 328 0.1

Keterangan: pelayanan kesehatan gigi meliputi seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah kerja puskesmas
TABEL 47
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS)
JUMLAH JUMLAH JUMLAH MURID

MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH SD/MI DGN SD/MI SD/MI
% %
SD/MI SIKAT GIGI MENDAPAT
MASSAL YAN. GIGI
L P L+P L % P % L+P % L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 SUKADANA SUKADANA 6 6 100.0 6 100.0 430 504 934 77 17.9 51 10.1 128 13.7 72 48 120 30 41.7 40 83.3 70 58.3
2 0 SIDUK 16 16 100.0 16 100.0 869 801 1,670 784 90.2 737 92.0 1,521 91.1 97 99 196 92 94.8 99 100.0 191 97.4
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 28 6 21.4 25 89.3 2,016 1,974 3,990 190 9.4 262 13.3 452 11.3 190 262 452 190 100.0 262 100.0 452 100.0
4 0 MATAN JAYA 5 20 400.0 20 400.0 142 60 202 80 56.3 56 93.3 136 67.3 80 56 136 0 0.0 0 0.0 0 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 13 13 100.0 13 100.0 2,212 1,860 4,072 494 22.3 488 26.2 982 24.1 567 245 812 15 2.6 13 5.3 28 3.4
6 0 SUNGAI PADUAN 0 - ###### 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 ##### 0 ##### 0 0 0 0 ##### 0 ##### 0 #####
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 11 8 72.7 8 72.7 137 89 226 124 90.5 80 89.9 204 90.3 23 15 38 11 47.8 8 53.3 19 50.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 17 17 100.0 17 100.0 1,234 1,097 2,331 130 10.5 123 11.2 253 10.9 118 114 232 35 29.7 52 45.6 87 37.5
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 7 2 28.6 2 28.6 27 28 55 15 55.6 20 71.4 35 63.6 11 8 19 11 100.0 8 100.0 19 100.0
JUMLAH (KAB/ KOTA) 103 88 85.4 107 103.9 7,067 6,413 13,480 1,894 26.8 1,817 28.3 3,711 27.5 1,158 847 2,005 384 33.2 482 56.9 866 43.2

TABEL 48
PELAYANAN KESEHATAN USIA PRODUKTIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PENDUDUK USIA 15-59 TAHUN

MENDAPAT PELAYANAN SKRINING KESEHATAN SESUAI STANDAR BERISIKO
JUMLAH
NO KECAMATAN PUSKESMAS LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI +
LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 SUKADANA SUKADANA 1,933 1,853 3,786 839 43.4 2,277 122.9 3,116 82.3 0 0.0 0 0.0 0 0.0
2 0 SIDUK 6,127 5,873 12,000 4,541 74.1 9,023 153.6 13,564 113.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 9,435 9,044 18,479 1,397 14.8 2,300 25.4 3,697 20.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
4 0 MATAN JAYA 1,222 1,172 2,394 498 40.8 706 60.2 1,204 50.3 0 0.0 0 0.0 0 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 5,101 4,889 9,990 2,204 43.2 3,042 62.2 5,246 52.5 0 0.0 0 0.0 0 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 1,981 1,898 3,879 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 3,796 3,639 7,435 1,888 49.7 2,936 80.7 4,824 64.9 0 0.0 0 0.0 0 0.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 4,930 4,726 9,656 644 13.1 1,667 35.3 2,311 23.9 0 0.0 0 0.0 0 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 1,158 1,110 2,268 179 15.5 381 34.3 560 24.7 0 0.0 0 0.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 35,683 34,204 69,887 12,190 34.2 22,332 65.3 34,522 49.4 0 0.0 0 0.0 0 0.0

TABEL 49
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
USIA LANJUT (60TAHUN+)

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 121 111 232 79 65.3 146 131.5 225 97.0
2 0 SIDUK 1,000 949 1,949 420 42.0 520 54.8 940 48.2
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 395 263 658 289 73.2 502 190.9 791 120.2
4 0 MATAN JAYA 28 43 71 34 121.4 54 125.6 88 123.9
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 322 214 536 93 28.9 110 51.4 203 37.9
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 89 134 223 52 58.4 169 126.1 221 99.1
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 112 169 281 130 116.1 366 216.6 496 176.5
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 104 122 226 81 77.9 103 84.4 184 81.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,171 2,005 4,176 1,178 54.3 1,970 98.3 3,148 75.4

TABEL 50
PUSKESMAS YANG MELAKSANAKAN KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA

TAHUN 2019
PUSKESMAS
MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN
MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN PENJARINGAN PENJARINGAN
KEGIATAN PENJARINGAN
KELAS IBU HAMIL ORIENTASI P4K KESEHATAN KELAS 7 KESEHATAN KELAS 1,
KESEHATAN REMAJA KESEHATAN KELAS 1
DAN 10 7, 10
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 SUKADANA SUKADANA V V V V V V
2 0 SIDUK V V V V
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO V V V V V
4 0 MATAN JAYA V V V V V
5 TELUK BATANG TELUK BATANG V V V V
6 0 SUNGAI PADUAN V V V V V
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM V V V V V V
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI V V V V V V
9 KEP. KARIMATA PELAPIS V V V V V V
JUMLAH (KAB/KOTA) 9 6 9 5 9 9 9
PERSENTASE 66.7 100.0 55.6 100.0 100.0 100.0
Sumber:
catatan: diisi dengan tanda "V"
TABEL 51
JUMLAH TERDUGA TUBERKULOSIS, KASUS TUBERKULOSIS, KASUS TUBERKULOSIS ANAK, CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK
DAN CASE DETECTION RATE (CDR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH TERDUGA
JUMLAH SEMUA KASUS TUBERKULOSIS
TUBERKULOSIS YANG KASUS
NO KECAMATAN PUSKESMAS MENDAPATKAN LAKI-LAKI PEREMPUAN TUBERKULOSIS
LAKI-LAKI +
PELAYANAN SESUAI ANAK 0-14 TAHUN
JUMLAH % JUMLAH % PEREMPUAN
STANDAR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 SUKADANA SUKADANA 20 5 45.5 6 54.5 11

2 0 SIDUK 185 29 51.8 27 48.2 56
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 278 19 61.3 12 38.7 31
4 0 MATAN JAYA 0 2 66.7 1 33.3 3
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 736 25 62.5 15 37.5 40
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 214 10 62.5 6 37.5 16
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 164 8 53.3 7 46.7 15
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 146 2 66.7 1 33.3 3
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,743 100 57.1 75 42.9 175 0
JUMLAH TERDUGA TUBERKULOSIS 3,775
% ORANG TERDUGA TUBERKULOSIS (TBC) MENDAPATKAN PELAYANAN TUBERKULOSIS SESUAI STANDAR 46.2
CNR SEMUA KASUS TUBERKULOSIS PER 100.000 PENDUDUK 34
PERKIRAAN INSIDEN TUBERKULOSIS (DALAM ABSOLUT) BERDASARKAN MODELING TAHUN 2019 699
CASE DETECTION RATE (%) 25.0
CAKUPAN PENEMUAN KASUS TUBERKULOSIS ANAK (%) 0.0
Sumber: ……..............................................……….. (sebutkan)

Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien Tuberkulosis yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di RS, BBKPM/BPKPM/BP4, Lembaga Pemasyarakatan,
Rumah Tahanan, Dokter Praktek Mandiri, Klinik dll
TABEL 52
ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH KASUS JUMLAH SEMUA KASUS

TUBERKULOSIS PARU TUBERKULOSIS ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE) TUBERKULOSIS ANGKA PENGOBATAN LENGKAP ANGKA KEBERHASILAN PENGOBATAN (SUCCESS JUMLAH
TERKONFIRMASI TERDAFTAR DAN PARU TERKONFIRMASI BAKTERIOLOGIS (COMPLETE RATE) SEMUA KASUS TUBERKULOSIS RATE/SR) SEMUA KASUS TUBERKULOSIS KEMATIAN
BAKTERIOLOGIS YANG SELAMA
NO KECAMATAN PUSKESMAS DIOBATI*)
TERDAFTAR DAN LAKI-LAKI + LAKI-LAKI + LAKI-LAKI + PENGOBATAN
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN TUBERKULOSIS
DIOBATI*) PEREMPUAN PEREMPUAN PEREMPUAN
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
1 SUKADANA SUKADANA 42 20 62 45 20 65 36 85.7 16 80.0 52 83.9 2 4.4 0 0.0 2 3.1 38 84.4 16 80.0 54 83.1 4 6.2
2 0 SIDUK 19 14 33 19 15 34 12 63.2 11 78.6 23 69.7 0 0.0 1 6.7 1 2.9 12 63.2 12 80.0 24 70.6 1 2.9
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 10 9 19 10 9 19 8 80.0 9 100.0 17 89.5 0 0.0 0 0.0 0 0.0 8 80.0 9 100.0 17 89.5 0 0.0
4 0 MATAN JAYA 11 6 17 11 6 17 5 45.5 4 66.7 9 52.9 2 18.2 0 0.0 2 11.8 7 63.6 4 66.7 11 64.7 1 5.9
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 4 0 4 4 0 4 4 100.0 0 #DIV/0! 4 100.0 0 0.0 0 #DIV/0! 0 0.0 4 100.0 0 #DIV/0! 4 100.0 0 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 25 14 39 25 14 39 19 76.0 14 100.0 33 84.6 2 8.0 0 0.0 2 5.1 21 84.0 14 100.0 35 89.7 3 7.7
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 9 4 13 9 4 13 6 66.7 2 50.0 8 61.5 2 22.2 2 50.0 4 30.8 8 88.9 4 100.0 12 92.3 0 0.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1 0 1 1 0 1 0 0.0 0 #DIV/0! 0 0.0 0 0.0 0 #DIV/0! 0 0.0 0 0.0 0 #DIV/0! 0 0.0 0 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 6 4 10 6 4 10 3 50.0 3 75.0 6 60.0 1 16.7 1 25.0 2 20.0 4 66.7 4 100.0 8 80.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 127 71 198 130 72 202 93 73.2 59 83.1 152 76.8 9 6.9 4 5.6 13 6.4 102 78.5 63 87.5 165 81.7 9 4.5
Sumber: ……..............................................……….. (sebutkan)

Keterangan:
*) Kasus Tuberkulosis terdaftar dan diobati berdasarkan kohort yang sama dari kasus yang dinilai kesembuhan dan pengobatan lengkap
Jumlah pasien adalah seluruh pasien Tuberkulosis yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di RS, BBKPM/BPKPM/BP4, Lembaga Pemasyarakatan,
Rumah Tahanan, Dokter Praktek Mandiri, Klinik dll
TABEL 53
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
BALITA BATUK ATAU KESUKARAN BERNAPAS REALISASI PENEMUAN PENDERITA PNEUMONIA PADA BALITA
PERSENTASE PERKIRAAN BATUK BUKAN PNEUMONIA

DIBERIKAN PNEUMONIA
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BALITA YANG PNEUMONIA PNEUMONIA JUMLAH
TATALAKSANA BERAT
JUMLAH KUNJUNGAN DIBERIKAN BALITA %
STANDAR (DIHITUNG
NAPAS / LIHAT TDDK*) TATALAKSANA L P L P L P L+P L P
STANDAR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 SUKADANA SUKADANA 611 445 13 0 0 0 0 0 0 0 0.0 227 218

2 0 SIDUK 1,935 1,152 41 16 18 0 0 16 18 34 82.3 619 499
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 2,980 738 63 0 1 0 0 0 1 1 11.6 386 351
4 0 MATAN JAYA 386 155 8 0 0 0 0 0 0 0 0.0 83 72
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 2,273 1,272 47 1 0 0 1 0 1 2.1 655 616
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 1,199 343 25 0 0 0 0 0 1 1 0.0 181 162
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1,557 1,070 33 1 1 0 0 1 2 3 3.0 498 571
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 366 227 8 0 2 0 0 0 0 0 16.7 119 105
JUMLAH (KAB/KOTA) 11,307 5,402 0 0.0 238 18 22 0 0 18 22 40 16.8 2,768 2,594
Prevalensi pneumonia pada balita (%) 0.4
Jumlah Puskesmas yang melakukan tatalaksana Standar minimal 60% 0
Persentase Puskesmas yang melakukan tatalaksana standar minimal 60% #DIV/0!

Keterangan:
TABEL 54
JUMLAH KASUS HIV MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

TAHUN 2019
HIV
NO KELOMPOK UMUR
PROPORSI KELOMPOK
L P L+P
UMUR
1 2 3 4 5 6
1 ≤ 4 TAHUN 0.0
2 5 - 14 TAHUN 0.0
3 15 - 19 TAHUN 0.0
4 20 - 24 TAHUN 1 1 100.0
5 25 - 49 TAHUN 0.0
6 ≥ 50 TAHUN 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1
PROPORSI JENIS KELAMIN 100.0 0.0
Jumlah estimasi orang dengan risiko terinfeksi HIV 11911
Jumlah orang dengan risiko terinfeksi HIV yang mendapatkan pelayanan sesuai standar 5376
Persentase orang dengan risiko terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV sesuai standar 45.1

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 55
JUMLAH KASUS DAN KEMATIAN AKIBAT AIDS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
TAHUN 2019
KASUS BARU AIDS KASUS KUMULATIF AIDS JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS
PROPORSI PROPORSI
NO KELOMPOK UMUR
L P L+P KELOMPOK L P L+P KELOMPOK L P L+P
UMUR UMUR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 < 1 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0

2 1 - 4 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
3 5 - 14 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
4 15 - 19 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
5 20 - 29 TAHUN 1 1 100.0 0 0.0 0
6 30 - 39 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
7 40 - 49 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
8 50 - 59 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
9 ≥ 60 TAHUN 0 0.0 0 0.0 0
10 TIDAK DIKETAHUI 0 0.0 0 0.0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1 0 0 0 0 0 0
PROPORSI JENIS KELAMIN 100.0 0.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru ditemukan yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 56
KASUS DIARE YANG DILAYANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
DIARE
JUMLAH TARGET
DILAYANI MENDAPAT ORALIT MENDAPAT ZINC
JUMLAH PENEMUAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS SEMUA UMUR BALITA SEMUA UMUR BALITA BALITA
PENDUDUK
SEMUA
BALITA JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
UMUR
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 SUKADANA SUKADANA 6,107 165 551 447 271.1 84 15.2 447 100.0 84 100.0 84 100.0
2 0 SIDUK 9,353 253 1,747 708 280.4 314 18.0 708 100.0 314 100.0 314 100.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 29,803 805 2,689 630 78.3 242 9.0 630 100.0 242 100.0 242 100.0
4 0 MATAN JAYA 3,861 104 384 130 124.7 41 10.7 130 100.0 41 100.0 41 100.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 16,112 435 1,454 463 106.4 206 14.2 463 100.0 206 100.0 206 100.0
6 0 SUNGAI PADUAN 6,256 169 565 0 0.0 0 0.0 0 #DIV/0! - #VALUE! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 11,991 324 1,082 313 96.7 95 8.8 313 100.0 95 100.0 95 100.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 15,573 420 1,405 452 107.5 196 14.0 452 100.0 196 100.0 196 100.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 3,659 99 330 33 33.4 13 3.9 33 100.0 13 100.0 13 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 102,715 2,773 10,207 3,176 114.5 1,191 11.7 3,176 100.0 1,191 100.0 1,191 100.0
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK

TABEL 57
KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
KASUS BARU
NO KECAMATAN PUSKESMAS Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah PB + MB
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 SIDUK 0 0 0 4 1 5 4 1 5
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 1 0 1 1 0 1
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 0 5 1 6 5 1 6
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 16 5 21 16 5 21
PROPORSI JENIS KELAMIN #DIV/0! #DIV/0! 76.2 23.8 76.2 23.8
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 6.0 2.0 4.1

TABEL 58
KASUS BARU KUSTA CACAT TINGKAT 0, CACAT TINGKAT 2, PENDERITA KUSTA ANAK<15 TAHUN,
MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
KASUS BARU
PENDERITA
KUSTA
ANAK<15
PENDERITA KUSTA ANAK
NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA CACAT TINGKAT 0 CACAT TINGKAT 2 TAHUN
<15 TAHUN
KUSTA DENGAN
CACAT
TINGKAT 2
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
2 0 SIDUK 5 3 60.0 2 40.0 1 20.0 1
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 6 5 83.3 1 16.7 0 0.0 0
4 0 MATAN JAYA 1 1 100.0 0 0.0 0 0.0 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 6 5 83.3 1 16.7 0 0.0 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 3 2 66.7 1 33.3 0 0.0 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 21 16 76.2 5 23.8 1 4.8 1
ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 1.000.000 PENDUDUK 9.8

TABEL 59
JUMLAH KASUS TERDAFTAR DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
KASUS TERDAFTAR
NO KECAMATAN PUSKESMAS Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 SIDUK 0 0 0 5 1 6 5 1 6
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 1 0 1 1 0 1
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 0 6 1 7 6 1 7
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 20 5 25 20 5 25
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.5

TABEL 60
PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
KUSTA (PB) KUSTA (MB)

TAHUN 2018 TAHUN 2017
NO KECAMATAN PUSKESMAS RFT PB RFT MB
PENDERITA PBa PENDERITA MBb
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 SUKADANA SUKADANA 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
2 0 SIDUK 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 0 MATAN JAYA 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 4 1 5 4 100.0 1 100.0 5 100.0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 2 2 #DIV/0! 2 100.0 2 100.0 1 1 1 100.0 #DIV/0! 1 100.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 1 2 1 100.0 1 100.0 2 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 2 2 0 #DIV/0! 2 100.0 2 100.0 6 2 8 6 100.0 2 100.0 8 100.0

Keterangan :
a= Penderita kusta PB merupakan penderita pada kohort yang sama, yaitu diambil dari penderita baru yang masuk dalam kohort yang sama 1 tahun sebelumnya,
misalnya: untuk mencari RFT rate tahun 2018, maka dapat dihitung dari penderita baru tahun 2017 yang menyelesaikan pengobatan tepat waktu
b= Penderita kusta MB merupakan penderita pada kohort yang sama, yaitu diambil dari penderita baru yang masuk dalam kohort yang sama 2 tahun sebelumnya,
misalnya: untuk mencari RFT rate tahun 2018, maka dapat dihitung dari penderita baru tahun 2016 yang menyelesaikan pengobatan tepat waktu
TABEL 61
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
JUMLAH PENDUDUK JUMLAH KASUS AFP

<15 TAHUN (NON POLIO)
1 2 3 4 5
1 SUKADANA SUKADANA 11,260 0
2 0 SIDUK 8,531 0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 4,122 0
4 0 MATAN JAYA 5,757 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 2,131 0
6 0 SUNGAI PADUAN 5,421 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 8,067 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1,540 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 4,036 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 50,865 0
AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN 0.0

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 62
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JUMLAH KASUS PD3I

DIFTERI TETANUS NEONATORUM HEPATITIS B
NO KECAMATAN PUSKESMAS PERTUSIS SUSPEK CAMPAK
JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS
MENINGGAL MENINGGAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 15 15 0 0 0
2 0 SIDUK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 0 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 23 23 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! #DIV/0!
INSIDENS RATE SUSPEK CAMPAK 0.0 0.0 0.0

TABEL 63
KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM

TAHUN 2019
KLB DI DESA/KELURAHAN
JUMLAH DITANGANI <24 JAM %
1 2 3 4 5 6
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 #DIV/0!
2 0 SIDUK 0 0 #DIV/0!
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 #DIV/0!
4 0 MATAN JAYA 0 0 #DIV/0!
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 #DIV/0!
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 #DIV/0!
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 #DIV/0!
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 #DIV/0!
Sumber: ………………….. (sebutkan)

TABEL 64
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
TAHUN 2019
YANG TERSERANG JUMLAH PENDUDUK

WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) JUMLAH PENDERITA KELOMPOK UMUR PENDERITA JUMLAH KEMATIAN ATTACK RATE (%) CFR (%)
JENIS KEJADIAN TERANCAM
NO JUMLAH JUMLAH
LUAR BIASA
KEC DESA/KEL DIKETAHUI DITANGGU AKHIR L P L+P
0-7 8-28 1-11 1-4 5-9 10-14 15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 70+
-LANGI HARI HARI BLN THN THN THN THN THN THN THN THN THN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sumber: ………………… (sebutkan)

TABEL 65
KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH KASUS MENINGGAL CFR (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 2 3 5 0 0 0 0.00%
2 0 SIDUK 13 4 17 0 0 0 0.00%
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 4 3 7 0 0 0 0.00%
4 0 MATAN JAYA 1 0 1 0 0 0 0.00%
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 5 7 12 0 0 0 0.00%
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0.00%
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 1 3 4 0 0 0 0.0 0.0 0.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 1 0 1 0 0 0 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 0 0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 27 20 47 0 0 0 0.0 0.0 0.0
ANGKA KESAKITAN DBD PER 100.000 PENDUDUK 5.3 3.9 9.2

TABEL 66
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
MALARIA
KONFIRMASI LABORATORIUM POSITIF MENINGGAL CFR
% KONFIRMASI %
NO KECAMATAN PUSKESMAS RAPID PENGOBATA
SUSPEK MIKROSKOPI LABORATORIU PENGOBATA
DIAGNOSTIC TOTAL L P L+P N STANDAR L P L+P L P L+P
S M N STANDAR
TEST (RDT)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 SUKADANA SUKADANA 97 97 97 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 0 SIDUK 246 246 246 100.0 1 0 1 1 100.0 0 0 0 0.0 #DIV/0! 0.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 233 233 233 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 0 MATAN JAYA 79 79 79 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 629 629 629 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 677 677 677 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 660 660 660 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 1,652 1,652 1,652 100.0 0 2 2 0 0.0 0 0 0 #DIV/0! 0.0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,273 4,273 0 4,273 100.0 1 2 3 1 33.3 0 0 0 0.0 0.0 0.0
ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK 0.0 0.0 0.0

Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 67
PENDERITA KRONIS FILARIASIS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TAHUN 2019
PENDERITA KRONIS FILARIASIS

NO KECAMATAN PUSKESMAS KASUS KRONIS TAHUN KASUS KRONIS BARU JUMLAH SELURUH KASUS
KASUS KRONIS PINDAH KASUS KRONIS MENINGGAL
SEBELUMNYA DITEMUKAN KRONIS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 SUKADANA SUKADANA 0 0 0 0 0 0 0
2 0 SIDUK 0 0 0 0 0 0 0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 0 0 0 0 0 0
4 0 MATAN JAYA 0 0 0 0 0 0 0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 0 0 0 0 0 0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 0 0 0 0 0 0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 0 0 0 0 0 0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 68
PELAYANAN KESEHATAN PENDERITA HIPERTENSI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

JUMLAH ESTIMASI PENDERITA
HIPERTENSI BERUSIA ≥ 15 TAHUN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI +
LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 827 794 1,621 234 28.3 538 67.8 772 47.6
2 0 SIDUK 2,621 2,515 5,136 1,123 42.8 1,923 76.5 3,046 59.3
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 4,036 3,873 7,909 493 12.2 923 23.8 1,416 17.9
4 0 MATAN JAYA 523 502 1,025 111 21.2 74 14.7 185 18.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 2,182 2,094 4,276 660 30.2 1,047 50.0 1,707 39.9
6 0 SUNGAI PADUAN 847 813 1,660 0 0.0 0 0.0 0 0.0
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 1,624 1,558 3,182 137 8.4 294 18.9 431 13.5
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 2,109 2,024 4,133 317 15.0 567 28.0 884 21.4
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 496 476 972 14 2.8 33 6.9 47 4.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 15,265 14,649 29,914 3,089 20.2 5,399 36.9 8,488 28.4

TABEL 69
PELAYANAN KESEHATAN PENDERITA DIABETES MELITUS (DM) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PENDERITA DM YANG MENDAPATKAN

JUMLAH PENDERITA PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR
DM
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6
2 0 SIDUK 105 115 109.5
4 0 MATAN JAYA 21 23 109.5
6 0 SUNGAI PADUAN 34 0 0.0

TABEL 70
CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (SADANIS)
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PUSKESMAS PEMERIKSAAN LEHER

PEREMPUAN IVA POSITIF CURIGA KANKER TUMOR/BENJOLAN
MELAKSANAKAN RAHIM DAN PAYUDARA
NO KECAMATAN PUSKESMAS USIA 30-50
KEGIATAN DETEKSI DINI
TAHUN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
IVA & SADANIS*
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 SUKADANA SUKADANA 863 83 9.6 1 1.2 0.0 0 0.0
2 0 SIDUK 2,705 126 4.7 0 0.0 0.0 0 0.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 4,134 32 0.8 2 6.3 0.0 0 0.0
4 0 MATAN JAYA 538 32 5.9 0 0.0 0.0 0 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 2,246 35 1.6 0 0.0 0.0 0 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 873 0 0.0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 1,640 91 5.5 0 0.0 0.0 1 1.1
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 2,172 31 1.4 0 0.0 0.0 0 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 503 4 0.8 1 25.0 5 125.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 15,674 434 2.8 4 0.9 5 1.2 1 0.2

Keterangan: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat
* diisi dengan checklist (V)
TABEL 71
PELAYANAN KESEHATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) BERAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
PELAYANAN KESEHATAN ODGJ BERAT

SASARAN ODGJ MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
BERAT
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6
2 0 SIDUK 62 16 25.8
4 0 MATAN JAYA 42 3 7.1
6 0 SUNGAI PADUAN 39 33 84.6

TABEL 72
PERSENTASE SARANA AIR MINUM YANG DILAKUKAN PENGAWASAN

TAHUN 2019
INSPEKSI KESEHATAN LINGKUNGAN (IKL) PEMERIKSAAN

JUMLAH
NO KECAMATAN PUSKESMAS SARANA AIR JUMLAH
JUMLAH SARANA JUMLAH
MINUM JUMLAH SARANA AIR
AIR MINUM DGN SARANA AIR
SARANA AIR % % % MINUM %
RESIKO RENDAH+ MINUM DIAMBIL
MINUM DI IKL MEMENUHI
SEDANG SAMPEL
SYARAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 9 9 100.0 9 100.0 0.0 #DIV/0!
2 0 SIDUK 3 0 0.0 0 #DIV/0! 0.0 #DIV/0!
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 1 0 0.0 0 #DIV/0! 0.0 #DIV/0!
4 0 MATAN JAYA 2 0 0.0 0 #DIV/0! 0.0 #DIV/0!
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 12 0 0.0 0 #DIV/0! 0.0 #DIV/0!
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 13 13 100.0 0 0.0 0.0 #DIV/0!
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 19 0 0.0 0 #DIV/0! 0.0 #DIV/0!
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 17 13 76.5 0 0.0 0.0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 76 35 46.1 9 25.7 0 0.0 0 #DIV/0!

TABEL 73
JUMLAH KK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
JAMBAN SEHAT SEMI JAMBAN SEHAT PERMANEN KELUARGA DENGAN

SHARING/KOMUNAL
PERMANEN (JSSP) (JSP) AKSES TERHADAP
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH KK JUMLAH JUMLAH JUMLAH
FASILITAS SANITASI YANG
JUMLAH JUMLAH JUMLAH LAYAK (JAMBAN SEHAT)
KK KK KK
SARANA SARANA SARANA
PENGGUNA PENGGUNA PENGGUNA JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SUKADANA SUKADANA 5,872 329 329 3,511 3,511 3,840 65.4
2 0 SIDUK 1,527 143 0 1,016 0 0 0.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 8,900 136 184 3,516 3,779 3,963 44.5
4 0 MATAN JAYA 810 17 38 418 437 475 58.6
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 5,400 622 717 3,300 3,553 4,270 79.1
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 3,509 3,509 2 2,566 2,566 0 0.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 3,672 3,672 730 2,143 2,143 2,873 78.2
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 903 0 0 215 0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 30,593 8,428 2,000 16,685 15,989 0 0 15,421 50.4

TABEL 74
DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT

TAHUN 2019
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

JUMLAH
NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/ DESA MELAKSANAKAN DESA STOP BABS
DESA STBM
KELURAHAN STBM (SBS)
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 SUKADANA SUKADANA 7 7 100.0 0 0.0 0 0.0
2 0 SIDUK 3 3 100.0 0 0.0 0 0.0
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 10 9 90.0 0 0.0 0 0.0
4 0 MATAN JAYA 2 2 100.0 0 0.0 0 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 7 7 100.0 0 0.0 0 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 6 4 66.7 0 0.0 0 0.0
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 5 5 100.0 0 0.0 0 0.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 3 3 100.0 0 0.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 43 40 93.0 0 0.0 0 0.0

* SBS (Stop Buang Air Besar Sembarangan)
TABEL 75
PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM (TTU) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
TTU YANG ADA TTU MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

SARANA SARANA PENDIDIKAN SARANA KESEHATAN
SARANA PENDIDIKAN JUMLAH TEMPAT IBADAH PASAR JUMLAH TOTAL
N KESEHATAN TEMPA SD/MI SMP/MTs SMA/MA PUSKESMAS RUMAH SAKIT
KECAMATAN PUSKESMAS TTU
O RUMAH T PASAR
SMP/MT PUSKES YANG
SD/MI SMA/MA SAKIT IBADAH ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ %
s MAS ADA
UMUM
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 SUKADANA SUKADANA 16 4 4 1 1 2 5 33 1 6.3 1 25.0 2 50.0 0 0.0 - 0.0 20 1000.0 - 0.0 24.0 72.7
2 0 SIDUK 6 2 2 1 0 10 2 23 4 66.7 1 50.0 2 100.0 0 0.0 - #DIV/0! 0 0.0 2 100.0 9.0 39.1
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 30 10 4 1 0 40 1 86 0 0.0 - 0.0 - 0.0 0 0.0 - #DIV/0! 0 0.0 1 100.0 1.0 1.2
4 0 MATAN JAYA 6 4 1 1 0 9 1 22 0 0.0 - 0.0 - 0.0 0 0.0 - #DIV/0! 0 0.0 1 100.0 1.0 4.5
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 19 8 5 2 0 75 1 110 0 0.0 - 0.0 - 0.0 0 0.0 - #DIV/0! 0 0.0 - 0.0 - 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0! 0 #DIV/0! 12 #DIV/0! 12.0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 11 5 2 1 0 7 1 27 10 90.9 5 100.0 2 100.0 1 100.0 - #DIV/0! 0 0.0 - 0.0 18.0 66.7
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 7 5 4 1 0 18 1 36 9 128.6 3 60.0 2 50.0 1 100.0 - #DIV/0! 0 0.0 - 0.0 15.0 41.7
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 18 4 0 1 0 9 2 34 4 22.2 2 50.0 - #DIV/0! 1 100.0 - #DIV/0! 3 33.3 2 100.0 12.0 35.3
JUMLAH (KAB/KOTA) 113 42 22 9 1 170 14 371 28 24.8 12 28.6 8 36.4 3 33.3 0 0.0 23 13.5 18 128.6 92 24.8
Sumber: …………………….. (sebutkan)

TABEL 76
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TAHUN 2019
TPM YANG ADA TPM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

MAKANAN
MAKANAN
JAJANAN/ RUMAH MAKAN/ DEPOT AIR MINUM
RUMAH JASA BOGA JAJANAN/KANTIN/SENT
NO KECAMATAN PUSKESMAS DEPOT AIR KANTIN/ JUMLAH TPM RESTORAN (DAM)
JASA BOGA MAKAN/REST RA MAKANAN JAJANAN
MINUM (DAM) SENTRA YANG ADA
ORAN
MAKANAN
JAJANAN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 SUKADANA SUKADANA 1 53 9 56 119 1 100.0 10 18.9 2 22.2 12 21.4
2 0 SIDUK 0 7 3 0 10 0 #DIV/0! 4 57.1 1 33.3 0 #DIV/0!
3 SIMPANG HILIR TELUK MELANO 0 4 1 15 20 0 #DIV/0! 2 50.0 0 0.0 3 20.0
4 0 MATAN JAYA 0 2 2 9 13 0 #DIV/0! 0 0.0 0 0.0 0 0.0
5 TELUK BATANG TELUK BATANG 0 8 4 16 28 0 #DIV/0! 0 0.0 1 25.0 0 0.0
6 0 SUNGAI PADUAN 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 TELAGA ARUM TELAGA ARUM 0 3 1 28 34 2 #DIV/0! 3 100.0 0 0.0 25 89.3
8 PULAU MAYA TANJUNG SATAI 0 4 0 16 20 0 #DIV/0! 2 50.0 0 #DIV/0! 4 25.0
9 KEP. KARIMATA PELAPIS 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 81 20 140 244 3 300.0 21 25.9 4 20.0 44 31.4

Profil Kesehatan K y

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Profil Kesehatan K y

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Profil dinas Kesehatan dan KB Kayong Utara 2019

kehendakNya sehingga Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten kayong utara

Kata Pengantar ................................................................................ i

Daftar Isi ........................................................................................ ii

1.1 Pendahuluan ................................................................... 1

2.1 Kondisi Geografis ............................................................ 3

2.2 iklim ................................................................................ 5

2.3 wilayah administrasi ...................................................... 7

2.4 Kependudukan ................................................................ 7

2.5 Sosial ekonomi ................................................................ 8

2.6 Gambaran Fasilitas kesehatan ........................................ 9

3.1 Situasi Upaya Kesehatan ................................................. 11

3.2 sarana kesehatan ............................................................ 12

3.3 Kunjungan pasien .......................................................... 13

3.4 Rumah sakit dengan kemampuan kegawat daruratan ..... 13

3.5 Ketersediaan obat dan vaksin ......................................... 13

3.6 Posyandu dan Posbindu PTM .......................................... 14

3.7 Tenaga medis di faskes .................................................... 15

3.8 Tenaga kesehatan di faskes ............................................. 15

3.9 Jaminan Kesehatan ........................................................ 15

3.10 Jumlah kematian ibu menurut umur ........................... 17

3.11 Jumlah kematian ibu menurut penyebabnya ............... 17

3.12 Pelayanan kesehatan ibu hamil .................................... 18

3.13 cakupan imunisasi ibu hamil ....................................... 19

3.14 Jumlah wus ....................................................................... 19

3.15 Jumlah ibu hamil yang mendapat tablet td ........................ 19

3.16 Peserta KB .......................................................................... 20

3.17 Cakupan dan proprsi peserta KB ........................................ 21

3.18 Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan Komplikasi Neonatal

3.19 Berat badan bayi lahir rendah .......................................... 22

3.20 bayi baru lahir .................................................................. 22

3.21 UCI ................................................................................... 22

3.22 Pelayanan kesehatan balita ............................................... 23

3.23 Gizi balita ......................................................................... 23

3.24 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada anak ................ 24

3.25 Pelayanan kesehatan balita ............................................... 24

3.26 Pelayanan kesehatan usia prduktif .................................... 25

3.26 Kesehatan USILA ............................................................... 26

3.27 Pelayanan kesehatan KELUARGA ..................................... 26

3.22 Tuberkulosis .................................................................... 26

3.29 Pneumonia ....................................................................... 27

3.30 AIDS ................................................................................. 28

3.31 diare .................................................................................. 29

3.32 KUSTA ............................................................................... 29

3.33 Hepatitis B ........................................................................ 30

3.34 DBD .................................................................................. 32

3.35 Malaria ............................................................................. 33

3.36 Hipertensi ......................................................................... 33

3.37 Diabetes Melitus ................................................................ 34

3.38 Deteksi Dini Kanker Leher Rahim ...................................... 34

3.39 Pelayanan orang dengan gangguang jiwa berat ........... 35

3.40 Sarana air minum memenuhi syarat ........................... 36

3.41 Penduduk dengan akses terhadap sanitasi yang layak

(jamban sehat) ............................................................. 37

3.42 STBM .......................................................................... 38

3.43 Tempat Pengelolaan Makanan ..................................... 39

Visi dinas Kesehatan dan KB Kabupaten kayong utara adalah

“TERWUJUDNYA MASYARAKAT KAYONG UTARA YANG SEHAT SECARA

Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun 2019 ini

Tahun 2019, serta pembinaan dan pengawasan program di bidang

Sistematika Profil Kesehatan Kabupaten kayong utara Tahun 2019 adalah

Bab 1 – Pendahuluan. Bab ini menyajikan maksud dan tujuan