Anda di halaman 1dari 14

Persangkaan, ps 173 HIR

• HIR tdk memberikan pengertian apa itu


persangkaan
• Ps 1953 BW persangkaan adalah kesimpulan yg
oleh UU atau oleh hakim ditariknya dr suatu
peristiwa terkenal kearah suatu peristiwa yg tdk
terkenal
• Mnrt Subekti, persangkaan kesimpulan yg ditarik
dr suatu peristiwa yg telah terkenal atau yg
dianggap terbukti kearah suatu peristiwa yg tdk
terkenal, artinya sebelum terbukti
• Bertitik tolak dari fakta fakta yg diketahui,
ditarik kesimpulan kearah yg konkret
kepastiannya yg sebelumnya fakta itu blm
diketahui;
• Jadi langkah pertama, ditemukan fakta atau
bukti langsung di persidangan, dan dr fakta
atau bukti langsung ditarik kesimpulan yg
mendekati kepastian ttg terbuktinya fakta lain
yg sebelumnya tdk diketahui
Persangkaan UU, Persangkaan Hakim
• Persangkaan yg menurt UU tdk dpt dibantah,
psl 1916 BW
• Contoh psl 1323 BW UU sendiri
menyimpulkan perjanjian batal, 1446 BW,
1337 BW, , psl 4, 5, UU 1/1974, ps 8 UU 4/96
• Persangkaan UU yg dpt dibantah 1916 ayat 2
BW, contoh: 633 BW, 658, 1394 BW
• Persangkaan Hakimmnrt Teguh Samodro,cara
pembuktiannya :
• Disini hrs dibuktikan dahulu adanyakenyataan
yg tdk dpt diperdebatkan dgn alat bukti surat
atau saksi, kalau sdh berhasil maka akan
diperoleh suatukesimpulan yg
membuktikanhal-hal yg disangka tadi.
• Kekuatan pembuktian persangkaan hakim
bebas: satu persangkaan saja tdk cukup,
paling tdk 2persangkaan atau ditambah bukti
lain
Pengakuan, ps 174 s/d 176 HIR
• Menurut Pitlo, pengakuan adl keterangan sepihak
dr salah satu pihak dlm suatu perkara, dimana ia
mengakui apa yg dikemukakan oleh pihak lawan
atau sebagian apa yg dikemukakan oleh pihak
lawan
• Psl 174 HIR, 1923 BW mempunyai nilai :
• Pernyataan atau keterangan yg dikemukkan salah
satu pihak kpd pihak lain dlmproses pemeriksaan
perkara
• Pernyataan di atau keterangan dilakukan dimuka
hakim atau dlm sidang pengadilan
• Keterangan itu merupakan pengakuan, apa yg
didalilkan atau dikemukakan pihak lawan benar
unt keseluruhan atau sebagian
• Pengakuan yg diberikan dimuka sidang
mempunyai bukti sempurna, hal ini hakimhrs
menganggap dalil dalil yg diakui sbg benar dan
hrs mengabulkan semua gugatan yg yg
didasarkan pd dalil tsb
• Pengakuan dimuka sidang tdk dpt ditarik kembali
Pengakuan tdk dpt dipisah pisahkan,
psl176 HIR
• Pengakuan ini adl suatu pengakuan thd dalil
dalil yg diajukan pihak lawan dlm proses, tapi
disertai dgn suatu uraianyg bertujuan unt
melumpuhkan tuntutan yg disertakan dlm
dalil dalil tadi, diajukannya peristiwa
peristiwayg membebaskan dr tuntutan
• Ini bukan pengakuan tp penyangkalan, beban
pembuktian ada pada Penggugat, beban bukti
terbalik
• Macam pengakuan menurut doktrin:
• Pengakuan Murni
• Pengakuan dgn kualifikasi, pengakuan ug
disertai dgn sangkalan sebagian dr tuntutan
• Pengakuan dgn klausula,pengakuan ini
disertai dgn keterangan tambahan yg sifatnya
membebaskan
SUMPAH
• Sumpah mnrt Sud ikno adl suatu pernyataan yg
khidmad pd wkt memberi keterangan atau janji
dgn mengingat akan sifat maha kuasa dari Tuhan
dan percaya bhw siapa yg memberi keterangan
atau janji yg tdk benar akan dihukum olehNya.
• Dr definisi tsb disimpulkam dad 2 macam sumpah:
• 1. sumpah unt memberi keterangan , sumpah yg
berisi keterangan bhw sesuatu itu benar demikian
atau tdk: sumpah sbg alat bukti
• 2, Sumpah berisi janji unt melakukan sesuatu
atau tdk melakukan sesuatu, contoh sumpah saksi
• HIR mengenal 3 macam sumpah:
• 1. Sumpah Decisoir/sumpah yg menentukan,
sumpah ini dilakukan atas inisiatif para pihak yg
berperkara atau sumpah yg dibebankan atas
permintaan salah satu pihak kpd lawannya,
sumpah ini dilakukan apabila tdk ada satu alat
bukti sama sekalipsl , sumpah pocong
• 2. Sumpah Penambah, sumpah ini atas
permintaan hakim. Sumpah yg diperintahkan
kpd salah satu pihak oleh hakim krn
jabatannya untuk melengkapi alat bukti yg sdh
ada guna menyempurnaka n pembuktian
• 3. Sumpah Penaksiran, sumpah yg
diperintahkan oleh hakim atas jabatannya kpf
penggugat unt menentukan jumlah uang yg
diperkenankan
Pemeriksaan Setempat
• dlm praktek mrpkan alat bukti, para ahli
berbeda, mnft Sudikno mrpkan alat bukti krn
memperoleh kepastian, sedngkan mnrt
Wiryono dimasukkan dlm persangkaan,
sedangkan persangkaan bukan alat bukti
• Praktek: inisiatif hakim atau inisiatif para pihak
• Inisiatif hakim dpt dipaksakan
• Thd benda tetap dan benda bergerak
• Dilakukan oleh Mjelis Hakim HIR:Komisaris
• Benda Bergerak: Berita Acara, Membuka Sidang,
Mengskorsing, menuju lokasi, tanya jawab,
kembali, mencabut sidang
• Benda tidak Bergerak, tata cara sama hanya
melalui Kepala Desa
• Pemeriksaan setempat sbg alat bukti
menghubungkan pemeriksaan setempat dgn alat
buktilainnya, ternyata saling berhubungan shg
menimbulkan kepastian thd peristiwa/hak yg
diajukan
Keterangan Ahli
• Keterangan Ahli adl keterangan pihak ketiga yg
obyektif dan bertujuan unt membantu hakim dlm
pemeriksaan guna menambah pengetahuan
hakim sendiri
• Keterangan Ahli dpt atas permintaan hakim, atau
permintaan para pihak, dpt memberi keterangan
secara lesan, ataupun tertulis
• Pengadilan tdk wajib mengikuti, artinya disini
bebas unt menilai pendapat yg diberikan oleh
ahli/tfk terikat

Anda mungkin juga menyukai