4. Implementasi
5. Evaluasi
1. Definisi
(Sutejo,2017 : 113).
kebersihan diri pada klien, perawat dapat mengkaji status fisik dan
2. Etiologi
a. Citra tubuh
perawatan diri yang penting, seperti sabun, pasta gigi, sikat gigi,
c. Pengetahuan
d. Variabel kebudayaan
sekali.
e. Kondisi fisik
klien dengan kondisi fisik yang tidak sehat lebih memilih untuk
a. Faktor presdiposisi
1) Perkembangan
25
2) Biologis
b. Faktor presipitasi
kebersihan dirinya.
personal hygiene.
menyediakannya.
26
perawatan diri. Hal ini terjadi karena klien menderita gejala yang
yaitu:
a. Kebersihan diri
Tidak ada keinginan untuk mandi secara teratur, pakaian korot, bau
c. Makan
d. Toileting
dengan defisit perawatan diri, dari faktor psikososial yaitu malas/ tidak
ada inisiatif, menarik diri/ isolasi diri, merasa tak berdaya/ rendah diri
berprilaku sesuai norma, cara makan tidak teratur, bak dan bab
sembarang tempat, gosok gigi dan mandi tidak dapat dilakukan sendiri.
28
Menurut (Keliat, 2012) tanda dan gejala pada klien yang mengalami
kotor, kulit berdaki dan bau, serta kuku panjang dan kotor.
acakan, pakaian kotor dan tidak rapi, pakaian tidak sesuai, pada
air besar (BAB) atau buang air kecil (BAK) tidak pada tempatnya,
a. Mandi/hygiene.
b. Berpakaian/berhias
c. Makan
d. BAB/BAK (Toileting)
kamar kecil.
30
5. Batasan Karakteristik
karakteristiknya meliputi:
kaki, sepatu).
kai, sepatu).
diterima.
mulut.
komplet.
a. Dampak fisik
b. Dampak psikososial
interaksi sosial.
33
7. Pohon Masalah
Bagan 2.2
Pohon Masalah
2019.
intelektual, psikomotor dan efektif, SPTK terdiri dari dua bagian, yaitu
pengertian, tanda dan jenis defisit perawatan diri yang dialami pasien
perawatan diri, jenis defisit perawatan diri yang dialami klien beserta
a. Proses Keperawatan
2) Tahap Perkenalan/Orientasi
Secara garis besar tahapan ini dapat dibagi tiga pola sepanjang
kontrak.
3) Tahap Kerja
4) Tahap terminasi
a. Orientasi:
1) Salam terapeutik
Bapak?”
2) Evaluasi/Validasi
3) Kontrak
berikan.”
Anak bapak ?”
39
4) Kerja
“Selama ini apa yang dilakukan oleh Anak bapak dalam merawat
diri?”
“Kalau Anak bapak kurang motivasi dalam merawat diri apa yang
Bapak lakukan?”
dibutuhkan oleh Anak bapak seperti handuk, baju ganti, sikat gigi,
dalam melakukannya.”
5) Terminasi
6) Evaluasi subjektif
7) Evaluasi objektif
Anak bapak.