DENGAN HIPERTENSI
NIM : 2102147
T.A 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang tepat pada
Diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua . Kami
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari
semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.
Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
(hipertensi) yaitu hipertensi primer maupun hipertensi esensial yakni 95% dari
kelainan sistem saraf pusat, DM, dan ginjal (Sumaryati, 2018). Sedangkan
alkohol dan kopi yang berlebihan, faktor keturunan, gangguan emosi dan obat
terjadinya pada organ mata, jantung, ginjal dan otak, oleh sebab itu dapat
Penyakit hipertensi pada dunia telah membunuh 9.4 jt jiwa pada setiap
hipertensi di kawasan Asia pada tiap tahunnya telah menewaskan 1.5 juta orang
(Sumaryati, 2018).
penderita hipertensi tidak ada penyebab gejala yang pasti sehingga penderita
hipertensi. Riset kesehatan dasar (2013) data yang diperoleh yaitu di Indonesia
sejumlah 25,8 % atau yang menderita hipertensi sekitar 65 juta jiwa. Pada
sebesar 30,9 % jiwa dan untuk provinsi paling rendah yaitu provinsi papua
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
hipertensi.
2. Tujuan Khusus
KONSEP DASAR
1. Pengrtian
atau keturunan kedua orang tua yang tinggal dalam satu rumah(Rifqi, 2017)
Keluarga ialah sesuatu unit terkecil dari suatu warga terdiri dari
bapak (kepala keluarga) dan sebagian orang yang bertempat tinggal serta
berkumpul dalam sesuatu tempat yang di lindungi suatu atap yang sama-
yang terdiri dari ayah (kepala keluarga), ibu, kakak adik dan semua individu
2. Tipe Keluarga
a. Keluarga tradisional
Keluarga inti (nuclear family) yakni keluarga yang terdiri dari kedua
orang tua bunda ayah serta anak yang tinggal dalam satu rumah serta
yang terdiri dari 1 atau 2 keluarga inti yang saling menunjang yang
tinggal dalam 1 rumah.
keluarga yang kepalai oleh 1 kepala keluarga dan hidup serta tinggal
Keluarga tanpa anak (nuclear dyed) adalah keluarga yang terdiri dari
pasangan suami istri tetapi tidak mempunyai anak dan tinggal dalam
satu rumah.
generasi : generasi kakek dan nenek, ayah dan ibu, dan anak yang
1. Commune family
Adalah keluarga yang lebih dari satu anggota keluarga tanpa ada
Merupakan suatu keluarga yang terdiri dari 1 orang dewasa yaitu ibu
2. Fungsi sosialisasi
3. Fungsi reproduksi
itu dengan sebuah ikatan sebuah perkawinan yang sah sehingga dapat
2018)
4. Fungsi ekonomi
Merupakan fungsi ekonomi dalam keluarga buat penuhi barang dan jasa
mencegah adanya penyakit dan merawat Ketika ada salah satu anggota
et al., 2015)
satu sama lain, membina hubungan yang baik dengan anggota keluarga
b. Keluarga dengan anak pertama yang berusia < 30 bulan (child bearing)
membagi peran satu sama lain, melakukan bimbingan orang tua tentang
tahun)
buah dan sayur yang banyak, dan beraktifitas yang ringan supaya tidak
kambuh lagi.
yang sakit, keluarga harus mengetahui terlebih dahulu tentang hal – hal
B. KONSEP HIPERTENSI
1. Pengertian Hipertensi
seseorang menunjukan tekanan darah sistoliknya lebih dari 140 mmHg dan
sistoliknya yang naik diatas normal begitu juga dengan tekanan darah
darah keluar melewati arteri ketika saat itu juga tekanan darah sistoliknya
serta mengisi darah kembali dikala itu lah tekanan darah diastoliknya
2. Etiologi
dengan fungsi ginjal dan gangguan sekresi hormon (Fitri & Rianti Dina,
2015)
3. Patofisiologi
salah satu variabel tersebut yang tidak terkompensasi. Tubuh yang memiliki
pada tekanan darah dalam jangka waktu yang lama. Sistem pengendalian
pada tekanan darah yang sangat kompleks. Pengendalian dapat dimulai dari
sistem reaksi yang cepat, contohnya seperti : arteri pulmonalis otot polos,
respon iskemia, reflex pada kardiovaskuler yang melalui dari sistem saraf,
dan susunan pada saraf pusat berasal dari atrium. Sedangkan untuk sistem
antara sirkulasi pada kapiler dan rongga intertisial dikontrol oleh vasopresin
yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama yang dapat dipertahankan
oleh pengaturan sistem pada jumlah cairan tubuh yang dapat melibatkan
4. Manifestasi Klinis
hipertensi arterial tidak pernah bisa terdiagnosa bila pada tekanan arteri
Gejala yang umum pada hipertensi semacam keletihan serta nyeri pada
Tanda gejala pada pasien yang menderita tekanan darah tinggi antara
lain :
1) Mual muntah
2) Sakit kepala
3) Lemas
1) Pusing
2) Sakit kepala
5. Pemeriksaan Diagnostik
darah putih atau sel darah merah yang menunjukkan penyakit renal
terdapat bagian yang satu lebih kecil dari pada bagian yang lain yang
renal unilateral.
6. Komplikasi
tubuh, jika penyakit hipertensi dibiarkan tidak segera ditangani atau bisa
memicu pembuluh darah menjadi melemah serta melebar jika kondisi yang
gagal ginjal. Gagal jantung disebabkan sebab tekanan darah yang tinggi bisa
keluarga inti
terpenuhi.
3) riwayat kesehatan inti yakni menerangkan tentang riwayat kesehatan
d. Struktur keluarga
informal.
kesehatan.
1) Fungsi atau peranan afektif ialah butuh dikaji cerminan diri anggota
kasus.
ujung kepala sampai ujung kaki (head to toe) meliputi pemeriksaan TD,
3. Intervensi Keperawatan
upaya kesehatan, berbagai jenis klien dan jenis intervensi Tim Pokja SIKI
Intervensi Keperawatan :
1) Edukasi Kesehatan
2) Dukungan tidur
4. Pelaksanaan
Tumiwa, 2020)
b. Penyebab hipertensi
5. Evaluasi
5)
I. Data Umum
1. Nama KK : Tn.D
2. Alamat : Kubang Gedang
3. Pekerjaan : swasta
4. Pendidikan : S1
5. Komposisi Keluarga
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
Keterangan :
: Perempuan : Meninggal
: Klien
6. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.D merupakan keluarga inti yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak semuanya
7. Suku Bangsa
8. Agama
dari penghasilan Tn.D Kerja Dikantor Koran Metro Jambi, biaya yang dikeluarkan oleh
Keluarga Tn.D saat ini sedang dalam tahap perkembangan anak menuju remaja menuju
dewasa.
Saat ini di dalam keluarga Tn.D yang sedang menderita penyakit Hipertensi sejak 5 Th lalu
Dari hasil pengkajian didapatkan dari pihak suami Tn.D memiliki penyakit keturunan
Tipe rumah keluarga Tn.D yaitu tipe permanent dengan ukuran rumah -+ 6 m x 12 m
dengan jumlah ruangan yaitu 3 kamar, 1 dapur, gudang, 1 kamar mandi, 1 ruang
ventilasi rumah keluarga Tn.D ada dan tidak tertutup, sumber penerangan yang
Untuk pembuangan sampah keluarga Tn.D biasanya dibuang pada angkutan sampah
1. Kamar
2. Kamar
3. Ruang tamu
4. Ruang keluarga
5. Dapur
6. Wc
7. Gudang
8. Teras
DENAH RUMAH
Rumah keluarga Tn.D tidak jauh dari lokasi tempat tinggal saudara-saudaranya.
Biasanya pada malam hari keluarga Tn.D berkumpul dengan istri dan anaknya. Keluarga tn.D
Keluarga Tn,D mengatakan jika ada masalah biasanya selalu dapat solusi dengan diskusi ke
Dalam keluarga Tn.D saling terbuka satu sama lain dalam keluarga bebas menyampaikan
pendapat tetapi yang mengambil keputusan adalah Tn.D sebagai kepala keluarga.
keluarga Tn.D menghargai satu sama lain, saling membantu dan mendukung serta mampu
merawat diri sendiri, dan jika ada masalah selalu mendiskusikan bersama dan juga minta
Tn.D berperan sebagai kepala keluarga dikeluarganya. Ny.I yaitu istrinya yang berperan
V. Fungsi Keluarga
Semua anggota keluarga Tn.D menyayangi satu sama lain, tepat tinggal saudaranya semua
dekat, jika ada kesusahan dalam keluarga Tn.D saudaranya sering membantu
keluarga Tn.D menekankan perlunya berhubungan dengan orang lain. Mereka membiasakan
keluarga Tn.D sangat peduli dan perhatian terhadap keadaan kesehatan di dalam
keluarganya. jika ada yang sakit biasanya keluarga Tn.D menganjurkan untuk secepatnya
berobat.
Dalam memenuhi kebutuhan ekonomi rumah tangga Tn.D bekerja sebagai swasta.
keluarga Tn.D mempunyai harapan supaya An.I sembuh dari penyakit Gastritis
2. Stresor jangka panjang
Ny.I mengharapkan agar An.I cepat selesai sekolah agar terlepas dari sedikit beban
keluarga
Jika ada masalah dalam keluarga, biasanya keluarga Tn.D mendiskusikannya bersama, serta
keluarga mengatakan jika ada masalah selalu mendiskusikan dalam keluarga sehingga
Dari hasil pengkajian yang didapatkan adanya cara-cara keluarganya dalam mengatakan
Fisik
ketombe.
pembesaran
kelenjar tiroid
(struma).
wheezing (-)
35x/mnt, tidak
operasi
R: 20x/m
Keluarga Tn.R berharap agar Tn.R bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dari
petugas kesehatan, serta keluarga juga berharap agar keluarga dapat merawat Tn,R apabila
penyakitnya kambuh.
I. Analisa Data
tengkuk berat
Tn.R mengatakan
DO :
Px tampak memegang
tengkuk
Px tampak sering
memegang kening
TD : 190/100 Mmhg
N : 80 x/i
S : 37 C
RR : 20 x/i
DS :
Px mengatakan saat
DO :
tentang penyakit
kepada perawat.
II. Prioritas Masalah
1. Nyeri akut b/d ketidakmampuan keluarga dalam merawat keluarga yang sakit
SKORING
Nyeri akut b/d ketidakmampuan keluarga dalam merawat keluarga yang sakit.
No Kriteria Bobot Nilai Pembenaran
berat,memiliki penyakit
Skala :
keturunan hipertensi,
Tidak/ Kurang sehat/ Aktual 3
memiliki kebiasaan
Ancaman Kesehatan/ Resiko
2 makanan manis dan
Keadaan Sejahtera/ Potensial asin,merokok.
1
sudah..mulai mengurangi
Skala :
merokok namun belum
Mudah 2
bisa mengurangi
Sebagian
1 makanan asin
Tidak Dapat
0
mengetahui tentang
Skala :
penyakitnya
Tidak/ Kurang sehat/ Aktual 3
Rendah
1
masalah kurangnya
Skala :
pengetahuan tentang
Masalah berat, harus segera ditangani 2
penyakit.
Ada masalah tetapi tidak perlu ditangani
1
Masalah tidak dirasakan
0
Keperawatan Utama/Tambahan
mengeluh nyeri
1. Berikan tindakan nonfarmakologis
dengan kriteria hasil: untuk memperingan rasa nyeri (mis:
Kolaborasi:
diharapkan tingkat
pengetahuan
Observasi:
membaik dengan
kemampuan menerima
1. Px mampu
Kurang informasi
memahami
pengetahuan b/d 2. Identifikasi factor-faktr yang
penyakit Edukasi kesehatan
ketidakmampuan dapat meningkatkan dan
yang (L.12383)
keluarga dalam menurunkan motivasi perilaku
dideritanya
mengenal hidup bersih dan sehat
2. Px mampu
masalah Terapeutik:
menjelaskan
kesehatan
kembali apa 1. Sediakan materi dan media
bertanya
Edukasi:
dapat mempengaruhi
kesehatan
dan sehat
Implementasi Evaluasi
Observasi:
Edukasi:
nyeri
A: Masalah Teratasi
Kolaborasi:
Observasi:
menerima informasi
kesepkatan
O : px tampak sudah memahami dan mampu
6. Berikan kesempatan untuk bertanya menjelaskan kembali
Edukasi:
A : Masalah Teratasi
mempengaruhi kesehatan
P : intervensi lanjutkan
5. Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat