NIM:K.20.01.028
RESUME
adalah integrasi antara perangkat, prosedur dan kebijakan yang digunakan untuk
mengelola siklus informasi secara sistematis untuk mendukung pelaksanaan manajemen
kesehatan yang terpadu dan menyeluruh dalam kerangka pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
TENTANG
Pasal 1
4. SIMRS adalah suatu sistem teknologi informasi komunikasi yang memproses dan
mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan Rumah Sakit guna mendukung
pelayanan kesehatan.
1. Latar Belakang
Sebagai salah satu bentuk fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan, Rumah Sakit sering mengalami kesulitan dalam pengelolaan informasi
baik untuk kebutuhan internal maupun eksternal sehingga perlu diupayakan peningkatan
pengelolaan informasi yang efisien, cepat, mudah, akurat, murah, aman, terpadu dan
akuntabel. Salah satu bentuk penerapannya melalui sistem pelayanan dengan
memanfaatkan teknologi informasi melalui penggunaan sistem Sistem Informasi berbasis
komputer.
2. Strategi
Secara umum Sistem Informasi Rumah Sakit harus selaras dengan bisnis utama
(core bussines) dari Rumah Sakit itu sendiri, terutama untuk informasi riwayat kesehatan
pasien atau rekam medis (tentang indentitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan
dan pelayanan lain yang diberikan kepada pasien), informasi kegiatan operasional
(termasuk informasi sumber daya manusia, material, alat kesehatan, penelitian serta bank
data).
3. Proses bisnis
1.Pelayanan Utama (Front Office)
2.Pelayanan Administratif (Back Office)
1. Keamanan fisik
2. Keamanan jaringan
3. Keamanan aplikasi
TATA KELOLA
1. Struktur Organisasi
2. SDM Informasi dan Teknologi
SYSTEM INFORMATION MANAGEMENT RUMAH SAKIT
1. SDLC (System Development Life Cycle), meliputi tahapan analisis, desain, implementasi
dan perawatan
2. Metode Paket (Package), merupakan pembelian modul dalam bentuk paket sistem
informasi.
3. Prototype, mengandalkan pengembangan paket kecil secara terus-menerus selama
digunakan sampai prototype tersebut memiliki bentuk jadi yang diinginkan
4. EUC (End User Computing) yang dikembangkan para praktisi dari dalam/insourcing
5. Outsourcing, merupakan sistem informasi yang dikembangkan dan dioperasikan oleh
pihak ketiga/vendor
1. Analis sistem bekerja sama dengan pemakai mengembangkan sistem baru dan
memperbaiki sistem yang sekarang ada. Analis adalah pakar dalam mendefinikan
masalah dan menyiapkan dokumen tertulis mengenai cara komputer membantu
pemecahan masalah.
• Outsourcing
• Inhouse
• Open Source
• Inhouse
• intranet adalah LAN yang menghubungkan standar komunikasi dan segala fasilitas
internet, diibaratkan berinternet dalam lingkungan lokal
• Intranet umumnya terkoneksi ke internet sehingga memungkinkan pertukaran informasi
dan data dengan jaringan intranet lainnya (internetworking) melalui backbone internet
PERMASALAH
• Ada beberapa data yang masuk kedalam profil tidak lengkap (hanya dari Puskesmas,
RS ?? )
🞑 Jlh Kunjungan Bumil (K4) dan Bulin yg ditolong Nakes serta imunisasi TT1 & TT2
🞑 Data pelayanan KB
🞑 Dan lain-lain
Register
• Pengertian
Depkes : Catatan tentang kegiatan RS/catatan tentang pelayanan yang diberikan RS pada
masyarakat
Jenis/Bentuk buku register yang seharusnya dipakai pada rumah sakit yaitu :
Pengertian
yaitu buku pencatatan yang dibuat TPPRJ bagi setiap pasienrawat jalan yang mendaftar
melalui TPPRJ
Tujuan
Untuk memperoleh informasi mengenai identitas pasien, jenis pengunjung, cara pembayaran
dari setiap pasien RJ yang mendaftar di tempat PPRJ
kegunanaan
Untuk mengetahui jumlah pengunjung baru dan lama yang berobat jalan ke RS sebagai
dasar pembuatan laporan RL Sebagai arsip TPPRJ yang harus disimpanpada unit rekamedis
di Rs
Pengertian ;
Buku pencatatan yang dibuat pada unit rawat jalan (poliklinik) masing-masing uPF bagi setiap
pasien rawat jalan yang dilayani, termasuk pasien yang dilayani pada UGDBuku register ini tidak
mencatat semua pelayanan yang diberikan di URJ/Poliklinik. Pencatatan kegiatan pelayanan,
tindakan, diagnostik dan terapi dilakukan dalam buku register tindakan, pelayanan, diagnostik dan
terapi – Reg. 7
Tujuan :
Untuk memperoleh informasi mengenai identitas pasien, cara kunjungan asal pasien, keadaan
pasien, cara pembayaran dari setiap pasien rawat jalan yang dilayani, di masing-masing UPF
Pengertian :
Yaitu Buku pencatatan yang dibuat pada tempat pendaftran pasien rawat inap (TPPRI) untuk
setiap pasien yg masuk ke rawat inap melalui (TPPRI)
Tujuan :
SIMPUS, merupakan program aplikasi yang memberikan informasi baik utk administrasi dan
pengelolaan sebuah puskesmas demi meningkatkan kinerja dan menangani keseluruhan proses
manajemen di Puskesmas
Sistem informasi rumah sakit adalah suatu tatanan yang berurusan dengan pengumpulan
data, pengelolaan data, penyajian informasi, analisa dan penyimpulaninformasi serta
penyampaian informasi yang dibutuhkan untuk kegiatan rumah sakit.
1. Modul Rawat Jalan, yang mengelola data-data dan aktivitas layanan medis rawat jalan.
2. Modul Rawat Inap, yang mengelola data-data dan aktivitas layanan medis rawat inap.
3. Modul Layanan Penunjang Medis, termasuk didalamnya tindakan medis, pemeriksaan
laboratorium,dsb.
Dalam pelayanan kedokteran di tempat praktek maupun di Rumah Sakit yang standar,
dokter membuat catatan mengenai berbagai informasi mengenai pasien tersebut dalam suatu
berkas yang dikenal sebagai Status, Rekam Medis, Rekam Kesehatan atau Medical Record.
Monitoring
•Suatu proses pengumpulan dan menganalisis informasi dari penerapan suatu program
termasuk mengecek secara reguler untuk melihat apakah kegiatan/program itu berjalan sesuai
rencana sehingga masalah yang dilihat/ditemui dapat diatasi(WHO)
Evaluasi
•World Health Organization (WHO) merumuskan evaluasi sebagai suatu proses dari
pengumpulan dan analisis informasi mengenai efektivitas dan dampak suatu program dalam
tahap tertentu sebagai bagian atau keseluruhan dan juga mengkaji pencapaian program
Memperoleh informasi terutama tentang kegiatan apakah telah dilaksanakan sesuai dengan
rencana dan memberikan umpan balik
Menghargai pengembangan staf dan memotivasi perawat dan bidan kearah pencapaian
kualitas yang tinggi.
1. Data utama dilihat dari pengumpulan data berdasarkan unit produksi Rumah Sakit
2. Data utama dilihat dari sistem pelayanan rekam medis
3. Data utama dilihat dari sistem pelaporan internal dan external (RL 1 s/d RL 6)
Data & informasi berdasarkan unit produksi Rumah Sakit
Puskesmas
Sistem Pencatatan & Pelaporan Terpadu Puskesmas adalah kegiatan pencatatan &
pelaporan data umum, sarana, tenaga, & upaya pelayanan kesehatan di Puskesmas yg ditetapkan
melalui SK MENKES/SK/II/1981.
Menurut Yusran (2008) Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP)
merupakan kegiatan pencatatan dan pelaporan puskesmas secara menyeluruh (terpadu) dengan
konsep wilayah kerja puskesmas.
SP2TP adalah kegiatan pencatatan dan pelaporan data umum, sarana, tenaga dan upaya
pelayanan kesehatan di Puskesmas yang bertujuan agar didapatnya semua data hasil kegiatan
Puskesmas (termasuk Puskesmas dengan tempat tidur, Puskesmas Pembantu, Puskesmas
keliling, bidan di Desa dan Posyandu) dan data yang berkaitan, serta dilaporkannya data tersebut
kepada jenjang administrasi diatasnya sesuai kebutuhan secara benar, berkala dan teratur, guna
menunjang pengelolaan upaya kesehatan masyarakat
Tujuan SP2TP
•Tujuan Umum Meningkatkan kualitas manajemen Puskesmas secara lebih berhasil guna dan
berdaya guna melalui pemanfaatan secara optimal data SP2TP dan informasi lain yg menunjang
Tujuan Khusus:
• Formulir SP2TP mengacu pada formulir cetakan 2006 baik bulanan maupun tahunan.
• Penanggung jawab program bertangung jawab penuh terhadap kebenaran data yang ada.
• Di dalam pengentrian ke komputer dapat dilakukan oleh petugas yang ditunjuk atau staf
pengelola program bersangkutan.
• Data pada formulir SP2TP agar diarsipkan sebagai bukti didalam pertangungjawaban
akhir minimal 2 tahun.