Anda di halaman 1dari 15

POLRI DAERAH JAWA TIMUR

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LUMAJANG

LAPORAN KEGIATAN PENYULUHAN


KESEHATAN MASYARAKAT
HIDUP SEHAT DENGAN CUCI TANGAN

RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LUMAJANG


SEPTEMBER 2022
POLRI DAERAH JAWA TIMUR
BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LUMAJANG

LAPORAN KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN MASYARAKAT


HIDUP SEHAT DENGAN CUCI TANGAN

I. PENDAHULUAN

DASAR
Program kerja bulanan Bidang Urusan Pelayanan Keperawatan Rumah Sakit
Bhayangkara Lumajang tahun 2022

II. TUJUAN
Memberikan informasi kepada masyarakat sebagai pencegahan penularan bakteri
dan hidup sehat melalui cuci tangan.

III. MATERI
1. Pengertian cuci tangan.
2. Tujuan cuci tangan.
3. Jenis-jenis cuci tangan.
4. Langkah langkah cuci tangan.

IV. PELAKSANAAN
Tanggal :12 September 2022
Hari :Senin
Pukul : 08-00 - selesai
Tempat : Ruang Hemodialisis RS. Bhayangkara Lumajang

V. PELAKSANA KEGIATAN
1. Kepala Ruang Hemodialisis
2. Perawat ruang hemodialisis 3 orang
3. Prakarya 1 orang
4. Pasien hemodialisis dan keluarga pasien hemodialisis
VI. HASIL YANG DICAPAI
Dari pelaksanaan penyuluhan hidup sehat dengan cuci tangan. dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Pasien dan keluarga memahami dan mengerti tentang cuci tangan.
2. Pasien dan keluarga Memahami tentang tujuan cuci tangan.
3. Pasien dan keluarga Memahami tentang jenis-jenis cuci tangan.
4. Pasien dan keluarga Memahami tentang langkah cuci tangan.

VII PENUTUP
Demikian laporan kegiatan penyuluhan kesehatan tentang hidup sehat dengan cuci
tangan. Semoga dengan adanya penyuluhan ini masyarakat lebih memahami tentang
pentingnya cuci tangan dan membiasakan hidup sehat dengan cuci.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Mata Penyuluhan : Hidup sehat dengan cuci tangan.
Pokok Bahasan : Cuci tangan 6 langkah
Sub Pokok Bahasan : Pengertian cuci tangan dan langkah-langkah cuci tangan.
Sasaran : Keluarga pasien dan pasien hemodialisis
Hari/Tanggal : Senin/12 September 2022
Waktu : 08-00 – selesai

A. Analisa Situasi
1. Pasien
a. Semua pasien dan keluarga pasien di Ruang hemodialisis RS Bhayangkara
Lumajang
b. Jumlah pasien dan keluarga sekitar 19 orang

2. Penyuluh
a. Mampu mengkomunikasikan materi penyuluhan dengan metode yang sesuai
b. Merupakan anggota instalasi hemodialisis RS. Bhayangkara Lumajang

3. Ruangan
a. Di dalam ruang hemodialisis RS Bhayangkara Lumajang
b. Cukup memadai untuk menampung 16 orang

B. Tujuan Instruksional
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan masyarakat mampu memahami
tentang pentinnya cuci tangan.

2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan pasien dan keluarga pasien mampu
memahami tentang
a. Pengertian cuci tangan
b. Tujuan cuci tangan.
c. Jenis-jenis cuci tangan.
d. Langkah cuci tangan
C. Materi Penyuluhan
a. Pengertian cuci tangan
b. Tujuan cuci tangan.
c. Jenis-jenis cuci tangan.
d. Langkah cuci tangan

D. KEGIATAN PENYULUHAN
Kegiatan
Tahap
Kegiatan Pengajar Peserta Metode Waktu
Kegiatan
Pengajar
Pembuka 1. Perkenalan Mendengarkan Ceramah 3 menit
2. Menjelaskan tujuan umum
dan khusus
Penyajian Menjelaskan tentang: Mendengarkan Ceramah 15 menit
a. P
engertian cuci tangan
b. T
ujuan cuci tangan.
c. J
enis-jenis cuci tangan.
Langkah cuci tangan.

Tanya Memberi pertanyaan atau Mengajukan Ceramah 8 menit


Jawab jawaban dari pertanyaan dari pertanyaan
peserta secara lisan
Penutup Memberikan kesimpulan Mendengarkan Ceramah 4 menit

E. METODE
1. Ceramah
2. Tanya Jawab

F. MEDIA
1. Leaflet
G. EVALUASI
1. Peserta penyuluh kooperatif
2. Adanya feed back dari peserta

Lumajang, 12 September 2022

KETUA PKRS KARU HEMODIALISIS

DN ANDRIANTO SUGESTI BAYU ASIH


PENGATUR I NIP 197711202005011007 PENGDA I NIP 197706272014122002
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian

Pengertian mencuci tangan adalah suatu prosedur tindakan


membersihkan tangan dengan menggunakan air mengalir dengan sabun
antiseptik jika tangan terlihat kotor atau handsrub berbasis alkohol dengan
klorheksidin jika tangan tidak terlihat kotor.

B. Tujuan cuci tangan


Menghilangkan kotoran dari kulit secara mekanis dan mengurangi jumlah
mikroorganisme sementara. Perlu anda ketahui bahwa tangan kita terdiri dari 2
kuman yaitu: 
• Residen flora yang merupakan flora normal, 10 – 20% berada disela kulit dan
sulit dihilangkan. Hidupnya terbesar di kuku dan garis tangan, bisa
menyebabkan infeksi bila masuk kedalam tubuh melalui tindakan invasif.
• Transien kuman merupakan kuman yang berasal dari lingkungan dan tahan
hidup selama 24 jam, hidup disekitar kuku, dan merupakan penyebab
terjadinya HAIs. Akan tetapi kuman ini bisa dihilangkan dengan melakukan
cuci tangan secara benar

C. Jenis-jenis cuci tangan


 Hand Washing
Adalah cuci tangan yang menggunakan sabun antiseptic dengan air mengalir.
 Handrub
Adalah cuci tangan yang menggunakan cairan berbasis alkohol tanpa
menggunakan air. Kapan waktu yang tepat melakukan Cuci Tangan
Dalam hal ini anda harus ingat tentang “ FIVE MOMENTS” 2 sebelum dan 3
sesudah yaitu : 
1) Sebelum kontak dengan pasien
2) Sebelum melakukan tindakan aseptik
3) Sesudah terkena cairan tubuh pasien
4) Sesudah kontak dengan pasien
5) Sesudah kontak dengan lingkungan pasien
Apabila tangan anda tampak kotor dan terkontaminasi, maka anda
wajib membersihkan tangan menggunakan sabun antiseptik dengan air
mengalir, dan waktu yang diperlukan antara 40 – 60 detik. Apabila tangan
anda tidak tampak kotor, maka anda bisa melakukan cuci tangan
menggunakan handrub yang berbasis alkohol dengan khlorheksidin 2%,
waktu yang diperlukan adalah 20 – 30 detik.
1. Siapa yang wajib melakukan cuci tangan. setiap orang yang kontak
dengan pasien
langsung seperti: keluarga pasien, dokter, perawat, ahli fisioterapi dan
petugas kesehatan lainnya.
2. Tidak langsung sepert: ahli gizi, farmasi, teknisi dan lainnya. Setiap
personil yang ada berkontribusi dengan prosedur pasien, setiap orang
yang bekerja di rumah sakit

D. Langkah – langkah cuci tangan

Basahi kedua tangan dengan air, teteskan sabun cair secukupnya di atas
telapak tangan atau gosoklah kedua telapak tangan dan kedua punggung
tangan apabila menggunakan sabun padat. 6 langkah selanjutnya yaitu :
1. Telapak dengan telapak
Gosoklah kedua telapak tangan secara bergantian,sehingga kedua
telapak Tangan kena sabun              

2. Telapak kanan diatas punggung


tangan kiri dan telapak kiri diatas punggung tangan kanan
Gosok kedua punggung tangan secara bergantian dan ,gosok diantara jari
jemari tangan secara bergantian sehingga kena sabun
3. Telapak dengan telapak dan jari
saling terkait
Gosok kedua telapak tangan dan diantara jari jemari secara bergantian
sehingga kena sabun

4.  Letakkan punggung jari pada telapak


satunya dengan jari saling mengunci
Gosok punggung jari yang saling mengunci  pada telapak satunya, secara
bergantian.

5. Jempol kanan digosok memutar oleh


telapak kiri & sebaliknya
Gosok jempol,dan jari jari tangan lainnya , secara memutar  bergantian di
kedua tangan.

6. Jari kiri menguncup,gosok memutar


kekanan  & ke kiri pada telapak kanan & sebaliknya
Gosok gosoklah ujung ujung kuku pada telapak tangan, sehingga busa sabun
masuk kedalam sela sela kuku,secara bergantian dikedua tangan.
DAFTAR PUSTAKA

Kemdikbud (2019) Hari Cuci Tangan Sedunia 2019. Available at:


http://ditpsd.kemdikbud.go.id/index.php/2019/10/10/hari-cuci-tangansedunia-2019/ .

Sontina, S. (2019) ‘Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Cuci Tangan


Terhadap Tingkat Pengetaahuan Cuci Tangan Siswa/i Kels V di SDN 060971
Kemenangan Tani Kec. Medan Tuntungan Tahun 2018’, 2(1).

Sugiarto, Berliana, Y. & W. (2019) ‘Peningkatan Pengetahuan Siswa tentang


Cuci Tangan yang Baik dan Benar di SDN 37 / I Kecamatan Bajubang’, 1(2), pp. 59–
64.

Notoatmodjo, S. (2018) Pendidikan dan Perilaku Kesehata. Jakarta: PT.


Rineka Cipta.

Depkes (2018) Jangan Anggap Remeh Cuci Tangan. Available at:


http://yankes.depkes.go.id/read-jangan-anggap-remeh-cuci-tangan- - 4932.html
(Accessed: 5 September 2018).

Kemenkes (2016) Gerakan PHBS Sebagai Langkah Awal Menuju Peningkatan


Kualitas Kesehatan Masyarakat. Available at: http://promkes.kemkes.go.id/phbs
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai