Anda di halaman 1dari 18

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea

Kab. Konawe Selatan 2020

RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI

REHABILITASI JARINGAN IRIGASI TATA AIR


CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO TAMBAK TINANGGEA KAB. KONAWE
SELATAN

DAFTAR ISI

A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi


A.1.Kepedulian pimpinan terhadap Isu eksternal dan internal
A.2.Komitmen Keselamatan Konstruksi

B. Perencanaan keselamatan konstruksi


B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang.
B.2. Rencana tindakan (sasaran & program)
B.3. Standar dan peraturan perundangan

C. Dukungan Keselamatan Konstruksi


C.1.Sumber Daya
C.2.Kompetensi 13
C.3.Kepedulian
C.4.Komunikasi
C.5.Informasi Terdokumentasi

D. Operasi Keselamatan Konstruksi


D.1.Perencanaan Operasi

E. Evaluasi Kinerja KeselamatanKonstruksi


E.1.Pemantauan dan evaluasi
E.2.Tinjauan manajemen
E.3.Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 1


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020

PAKTA KOMITMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : MUH. SARDIN


Jabatan : Direktur
Bertindak untuk : CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO
dan atas nama

Dalam rangka pengadaan pekerjaan konstruksi Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air
Tambak Tinanggea Kab. Konawe Selatan Prov. Sulawesi Tenggara pada Kelompok
Kerja (Pokja) Pemilihan Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah Satuan Kerja Lingkup
Balai Wilayah Sungai Sulawesi IV Kendari Tahun Anggaran 2020, berkomitmen
melaksanakan konstruksi berkeselamatan demi terciptanya Zero Accident, dengan
memastikan bahwa seluruh pelaksanaan konstruksi:

1. Memenuhi ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi;


2. Menggunakan tenaga kerja kompeten bersertifikat;
3. Menggunakan peralatan yang memenuhi standar kelaikan;
4. Menggunakan material yang memenuhi standar mutu;
5. Menggunakan teknologi yang memenuhi standar kelaikan; dan
6. Melaksanakan Standar Operasi dan Prosedur (SOP).

Mamuju, 12 Desember 2019

PENYEDIA KONSTRUKSI :
CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO

MUH. SARDIN
Direktur

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 2


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerjaan dalam Keselamatan Konstruksi
A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu eksternal dan internal
CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO sanagat peduli dengan keselamatan
kerja dengan menyediakan perlengkapan RK3 dan BPJS ketenaga Kerjaan

A.2. Komitmen Keselamatan Konstruksi


a. CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO sangat mengutamakan keselamatan
kerja dengan menyediakan perlengkapan RK 3 dan BPJS ketenaga Kerjaan
b. Menyediakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi karyawan/ pekerja ,
Subkontrak dan pengunjung
c. Mengeliminir pekerjaan yang bisa berakibat kecelakaan kerja.

Untuk mencapai hal tersebut kita akan:


a. Membangun dan menjaga kesehatan kerja dan sistem Manajemen keselamatan
sesuai dengan peraturan Perundangan yang berlaku
b. Memberikan intruksi dan pelatihan bagi karyawan dan pekerja.
c. Menetapkan dan memantau tujuan keselamatan dilokasi dan melaksanakan
tindakan korektif untuk meningkatkan kinerja.
d. Mematuhi Keselamatan dan Kesehatan Perundang-undangan yang relevan,
Standar dan kode Prsktek.
e. Memacu Perilaku karyawan dan pekerja bahwa mereka bertanggung jawab untuk
kesehatan dan keselamatan mereka sendiri.
f. Mempromosikan kebugaran untuk pekerja
g. Menyediakan program efekti untuk rehabilitasi yang terluka

Untuk memastikan komunikasi yang efekif dari keselamatan dan kesehatan kerja
kebijakan CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO akan berkonsultasi dengan
orang-orang kami yang berkompoten dibidang keselamatan dan kesehatan kerja.

B. Perencanaan keselamatan konstruksi


B.1. Identipikasi bahaya, penilaian risiko, pengendalian dan peluang.
Risiko K3 Konstruksi adalah ukuran kemungkinan kerugian terhadap keselamatan
umum, harta benda, jiwa manuasia dan lingkungan yang dapat timbul dari sumber
bahaya tertentu yang terjadi pada pekerjaan konstruksi.
Manajemen risiko adalah proses manajemen terhadap menajemen terhadap risiko
yang mulai dari kegiatan mengidentifikasi bahaya, menilai tingkat risiko dan
mengendalikan risiko.
Penilaian tingkat risiko K3 Konstruksi dapat dilakukan dengan memadukan nilai
kekarapan/ frkuensi terjadinya peristiwa bahaya K3 dengan keparahan/ kerugian/
dampak kerusakan yang ditimbulkannya.
a. Analisa Risiko/ risk Analysis
Kegiatan yang merugikan suatu risiko dengan cara menentukan besarnya
kemungkinan/probality dan tingkat keparah dari akibat/consequenses suatu risiko
bahaya

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 3


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
b. Penilaian risiko/Risk Assessment
Menilai suatu risiko dengan cara membandingkannya terhadap tingkat standar
risiko yang telah dapat ditoleransi/ditetapakan
c. Penetapan pengendalian
Segala Upaya untuk meniadakan risiko Permen PU nomor. 02/PRT/M/2018 Pasal
19 tentang Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Penyedia Jasa Pelaksana
Konstruksi.

Melakukan pengendalian Risiko K3 konstruksi, termasuk inspeksi yang meliputi :


a. Tempat kerja
b. Peralatan Kerja
c. Cara Kerja
d. Alat Pelindung Kerja
e. Alat Pelindung Diri
f. Rambu-rambu dan
g. Lingkungan kerja konstruksi sesuai RK3K

Prosedur identifikasi bahaya, penilaian risiko dan pengendaliannya


a. Mengakomodasi kegiatan rutin
b. Mengakomodasi kegiatan non rutin
c. Kegiatan semua orang yang memiliki akses ditempat kerja
d. Perilaku manusia, kemapuan dan faktor manusia lainnya
e. Mengidenfikasi bahaya yang berasal dari luar tempat kerja yang dapat
mempengaruhi kesehatan dan keselamatan personil ditempat kerja
f. Bahaya yang ada disekitar tempat kerja dikaitkan dengan kegiatan kerja penyedia
jasa
g. Sarana dan prasarana, peralatan dan bahan ditempat kerja yang disediakan oleh
penyedia jasa atau pihak lain
h. Moditifkasi pada SMK3 termasuk perubahan sementara dan dampaknya pada
oprasi, proses dan kegiatannya
i. Beberapa kewajiban perundangan yang digunakan terkain denagn penilaian risiko
dan kegiatanya
j. Desain lokai kerja, proses, instalasi, mesin/peralatan, prosedur operasi dan
instruksi kerja termasuk penyesuaian terhadap kempuan manusia.

B.2 Rencana tindakan (sasaran & program)


1. Sasaran K3
a. Tidak ada kecelakan kerja yang berdampak korban jiwa ( Zero Fatal Accident)
b. Tingkat penerapan elemen SMK3 minimal 80%
c. Semua pekerja wajib memakai APD yang sesuai bahaya dan risiko
pekerjaannya masing-masing.

Pencegahan kecelakaan kerja, apabila terhindar munculnya potensi bahaya dari


suatu pekerjaan, dapat diminimalisir risiko bahaya yang muncul

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 4


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
Waspada terhadap timbulnya kecelakaan-kecelakaan kerja yang terjadi selama
pelaksanaan kegiatan seperti :
a. Jatuh pada saat kerja
b. Tergelincir/ terpental
c. Terkena aliran listrik
d. Terkena paku
e. Tergencet alat
f. Kebakaran

Perhatian pada lingkungan sekitarnya mengenai :


a. Risiko bahaya yang berasal dari lokasi pekerjaan
b. Risiko pekerjaan terhadap lingkungan sekitar
c. Kebersihan/ sanitasi kotor proyek
d. Kebersihan jalan umum dari material proyek maupun kayu
e. Pasilitas Makan dan Minum
f. Ketersediaan air bersih

Perlu alat perlindungan diri dan alat penunjang lainnya, sesuai dengan lingkup
pekerjaan seperti :
a. Pengadaan /pemakaian Alat Pelindung Diri
b. Perlengkapan K3
c. Alat-alat Penunjang K-3

2. Program K3 :
Bertujuan untuk meningkatkan pemahaman terhadap risiko bahaya potensial yang
mungkin muncul dari suatu pekerjaan, melalui :
a. Melaksanakan Rencana K3 dengan menyediakan sumber daya K3 ( APD,
Rambu-rambu, spanduk, Poster, Pagar Pengaman, Jaring Pengaman , dsb)
secara konsisten
b. Melakukan inspeksi secara rutin terhadap kondisi dan cara kerja berbahaya
c. Memastikan semua pekerja untuk mematuhi peraturan yamg telah
ditetapakan
d. Pembuatan petunjuk kerja pelaksanaan K-3 atau tindakan pencegehan
kecelakaan di proyek
e. Penyediaan sarana pendukung K3
f. Pemasangan Rambu Rambu Peringatan pada lokasi yang menbahayakan
g. Pengarahan sebelum dimulainya K3 (safety talk) Pemahaman bahaya
penggunaan bahan kimia saat kerja

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 5


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
B.1.Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang.
TABEL 1. IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, PENETAPAN PENGENDALIAN RISIKO K3
Nama Perusahaan : CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO
Kegiatan : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea Kab. Konawe Selatan Prov. Sultra
Lokasi : Desa Tinanggea Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawi Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara
Tanggal dibuat : 12 Desember 2019 Halaman : 1 /3

Penilaian risiko
Jenis / tipe Skala
No pekerjaan Identifikasi bahaya Dampak Tingkat Prioritas Penetapan Pengendalian Risiko K3
Kekerapan Keparahan
Risiko
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
I. Mobilisasi dan kecelakaan akibat : Kondisi tidak aman/berbahaya, 1 2 3 3 Membuat SOP K3, Pekerja akan
Demobilisasi Pengaturan Lalu Lintas yang kerusakan dan kecelakaan kerja kaki dilengkapi atau mengunakan alat
Peralatan kurang baik dan Kecelakaan terluka/ tertusuk, tangan sakit untuk pelindung Diri (APD), Pengadaan
akibat kesalahan cara penggunaan memegan,kepala berdarah, Rambu Peringatan Bahaya
meninggal, pingsan, gagar otak dilokasi Pekerjaan dan semboyang
peralatan/tertimpa material ringan K3L sesuai dengan SOP (Standard
mata iritasi terkena debu/ pasir, Operating Prosedure) mentati
kaki/tangan patah, tulang tangan/ Peraturan lalu lintas
kaki retak
2 Pengukuran Kecelakaan akibat : Terefeksi tetanus, anggota tubuh 1 2 2 3 - Penyiapan RK3K
Terbentur benda keras/ Tertusuk lecet/ luka, tulang tangan/kaki - Sosialisasi K3
benda tajam dan Kecelakaan retak/patah, kepala berdarah, pinsang, - Menyediakan APD
akibat terkena palu saat meninggal, kulit mengelupas, dada/ - Menyediakan Asuransi ketenaga
kaki lecet, kaki terluka/ tertusuk, kerjaan
memasang patok tangan sakit untuk memegan, - Pengatur lalu lintas
meninggal, pingsan, gagar otak - Sarana kesehatan
ringan, mata iritasi terkena debu/ - Rambu-rambu
pasir
3 Pembersihan Kecelakaan akibat : Terefeksi tetanus, anggota tubuh 2 2 3 3 - Penyiapan RK3K
Tenaga kerja tertusuk benda lecet/ luka, tulang tangan/kaki - Sosialisasi K3
tajam dikaki atau tangan, dan retak/patah, kepala berdarah, pinsang, - Menyediakan APD
Tergelincir. meninggal, kulit mengelupas, dada/ - Menyediakan Asuransi ketenaga
kaki lecet, kaki terluka/ tertusuk, kerjaan
tangan sakit untuk memegan, - Pengatur lalu lintas
meninggal, pingsan, gagar otak - Sarana kesehatan
ringan, mata iritasi terkena debu/ - Rambu-rambu
pasir

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 6


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
4 Kupasan Tanah Kecelakaan akibat : Terefeksi tetanus, anggota tubuh 2 2 3 3 - Penyiapan RK3K
Tenaga kerja terkena bucket lecet/ luka, tulang tangan/kaki - Sosialisasi K3
excavator, dan retak/patah, kepala berdarah, pinsang, - Menyediakan APD
Tertimbun,Tergelincir meninggal, kulit mengelupas, dada/ - Menyediakan Asuransi ketenaga
kaki lecet, kaki terluka/ tertusuk, kerjaan
tangan sakit untuk memegan, - Pengatur lalu lintas
meninggal, pingsan, gagar otak - Sarana kesehatan
ringan, mata iritasi terkena debu/ - Rambu-rambu
pasir
5 Galian Tanah Kecelakaan akibat : Terefeksi tetanus, anggota tubuh 2 2 3 3 - Penyiapan RK3K
Tenaga kerja terperosok/ lecet/ luka, tulang tangan/kaki - Sosialisasi K3
tergelincir, dan Tenaga kerja retak/patah, kepala berdarah, pinsang, - Menyediakan APD
terkena bucket excavator. meninggal, kulit mengelupas, dada/ - Menyediakan Asuransi ketenaga
kaki lecet, kaki terluka/ tertusuk, kerjaan
tangan sakit untuk memegan, - Pengatur lalu lintas
meninggal, pingsan, gagar otak - Sarana kesehatan
ringan, mata iritasi terkena debu/ - Rambu-rambu
pasir
6 Timbunan Kecelakaan akibat : Terefeksi tetanus, anggota tubuh 2 2 3 3 - Penyiapan RK3K
Tanah Tenaga kerja terperosok/ lecet/ luka, tulang tangan/kaki - Sosialisasi K3
tergelincir, Dump truck retak/patah, kepala berdarah, pinsang, - Menyediakan APD
menyebabkan kecelakaan lalu meninggal, kulit mengelupas, dada/ - Menyediakan Asuransi ketenaga
kaki lecet, kaki terluka/ tertusuk, kerjaan
lintas lingkungan atau lokasi tangan sakit untuk memegan, - Pengatur lalu lintas
kegiatan, dan Tenaga kerja meninggal, pingsan, gagar otak - Sarana kesehatan
terkena bucket excavator ringan, mata iritasi terkena debu/ - Rambu-rambu
pasir
7 Pasangan batu Kecelakaan akibat : Terefeksi tetanus, anggota tubuh 2 2 3 3 - Penyiapan RK3K
Tertimpa material batu lecet/ luka, tulang tangan/kaki - Sosialisasi K3
Tenaga kerja tertusuk benda retak/patah, kepala berdarah, pinsang, - Menyediakan APD
tajam, dan Radiasi Kimia Semen meninggal, kulit mengelupas, dada/ - Menyediakan Asuransi ketenaga
kaki lecet, kaki terluka/ tertusuk, kerjaan
terhadap (Kulit, Mata). tangan sakit untuk memegan, - Pengatur lalu lintas
meninggal, pingsan, gagar otak - Sarana kesehatan
ringan, mata iritasi terkena debu/ - Rambu-rambu
pasir/semen.
Dibuat Oleh :
Penanggung Jawab Teknis

LUQMANUL AWWAL, A.MD


Pelaksana K3

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 7


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
B.2. Rencana tindakan (sasaran & program)
TABEL 2 PENYUSUNAN SASARAN DAN PROGRAM K3
Nama Perusahaan : CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO
Kegiatan : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea Kab. Konawe Selatan Prov. Sultra
Lokasi : Desa Tinanggea Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawi Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara
Tanggal dibuat : 12 Desember 2019
Halaman : 1 / 5
SASARAN KHUSUS PROGRAM
Jenis / Tipe Pengendalian
No Pekerjaan Risiko
Uraian Tolak Ukur Sumber Daya Jangka Waktu Indikator Monitoring Penanggung
Pencapaian Jawab
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Mobilisasi dan Membuat SOP K3, - Menyediakan Standard - Pekerjaan - Tersedianya - SOP K3 dibuat Seluruh ketentuan Pelaksana Penanggung
Demobilisasi Pekerja akan dan prosedur kerja (SOP dilaksanakan sesuai manual SOP sebelum dalam SOP K3 lapangan jawab K3
Peralatan dilengkapi atau K3) SOP K3 yang K3 pekerjaan harus mencatat
mengunakan alat - Personil harus dibuat - APD dan dimulai dilaksanakan kepatuhan
pelindung Diri menggunakan Alat - Menggunakan Rambu - APD dan rambu dilapangan penggunaan
(APD), Pengadaan Pelindung Diri (APD) APD berdasarkan sesuai digunakan manual SOP
Rambu Peringatan - Kendaraan tronton yang instruksi / SOP K3 jumlah / sesuai jadwal dilapangan
Bahaya dilokasi digunakan dibekali termasuk kebutuhan pelaksanaan
Pekerjaan dan dengan perlengkapan penggunaan rambu pekerjaan
semboyang K3L rambu lalu lintas
sesuai dengan SOP
(Standard
Operating
Prosedure) mentati
Peraturan lalu lintas
2 Pengukuran Membuat SOP K3, - Menyediakan Standard - Pekerjaan - Tersedianya - SOP K3 dibuat - SOP K3 Pelaksana Penanggung
Pekerja dibekali dan prosedur kerja (SOP dilaksanakan sesuai manual SOP sebelum diterapkan lapangan jawab K3
dengan APD, Alat K3) SOP K3 yang K3 pekerjaan secara konsisten mencatat
Pelindung - Personil harus dibuat - APD sesuai dimulai - APD sudah kepatuhan
Kesehatan (APK), menggunakan Alat - Menggunakan jumlah / - APD digunakan lengkap sesuai penggunaan
dll Pelindung Diri (APD) APD berdasarkan kebutuhan sebelum jumlah yg manual SOP
- Peralatan yang instruksi / SOP K3 - Peralatan bekerja. diperlukan K3, serta
digunakan masih layak - Menggunakan sesuai - Peralatan sebelum kepatuhan
pakai peralatan sesuai jumlah yg digunakan bekerja. penggunaan
manual operasi alat diperlukan sesuai jadwal - Peralatan peralatan
pekerjaan dipastikan sesuai
lengkap manual
sebelum bekerja operasi

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 8


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020

3 Pembersihan - Penyiapan RK3K - Pembuatan Manual, - Tersedianya buku Dibuat sesuai Tersedia sebelum Konsisten Pelaksana Penanggung
Prosedur, Instruksi saku SOP K3 dan jumlah pekerja pekerjaan dimulai diterapkan lapangan jawab K3
Kerja, Ijin Kerja Dan KIP setiap pekerja dilapangan melakukan
Formulir pencatatan
- Pembuatan Kartu kepatuhan
Identitas Pekerja (KIP) penerapak
SMK3
- Sosialisasi K3 - Safety Induction tiap - Dilaksanakan Petugas K3 dilapangan
hari kerja setiap hari dan Pekerja

- Menyediakan - Helm - Digunakan setiap Disediakan


APD - Kacamata melaksanakan sesuai jumlah
- Masker pekerjaan pekerja
- Sarung tangan dilapangan
- Sepatu boot
- Rompi
- Menyediakan - Asuransi BPJS ketenaga - Terdapat bukti Penanggungan
Asuransi kerjaan kerjasama dgn setiap orang /
ketenaga kerjaan kantor BPJS pekerja

- Pengatur lalu - Tersedia pengatur lalu


lintas lintas - Tersedia personil 1 org petugas
dilapangan dilapangan
- Sarana kesehatan - Peralatan P3K
- Tersedia Kotak Disediakan
P3K dilapangan
- Rambu-rambu - Rambu petunjuk - Tersedia dan Dipasang
- Rambu larangan digunakan ditempat yang
- Rambu peringatan dilapangan saat sesuai
- Rambu kewajiban bekerja
- Rambu informasi
- Tongkat pengatur lalu
lintas
- Kerucut lalu lintas

4 Kupasan Tanah - Penyiapan RK3K - Pembuatan Manual, - Tersedianya buku Dibuat sesuai Tersedia sebelum Konsisten Pelaksana Penanggung
Prosedur, Instruksi saku SOP K3 dan jumlah pekerja pekerjaan dimulai diterapkan lapangan jawab K3
Kerja, Ijin Kerja Dan KIP setiap pekerja dilapangan melakukan
Formulir pencatatan
- Pembuatan Kartu kepatuhan
Identitas Pekerja (KIP) penerapak

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 9


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
SMK3
- Sosialisasi K3 - Safety Induction tiap - Dilaksanakan Petugas K3 dilapangan
hari kerja setiap hari dan Pekerja

- Menyediakan - Helm - Digunakan setiap Disediakan


APD - Kacamata melaksanakan sesuai jumlah
- Masker pekerjaan pekerja
- Sarung tangan dilapangan
- Sepatu boot
- Rompi
- Menyediakan - Asuransi BPJS ketenaga - Terdapat bukti Penanggungan
Asuransi kerjaan kerjasama dgn setiap orang /
ketenaga kerjaan kantor BPJS pekerja
- Pengatur lalu - Tersedia pengatur lalu
lintas lintas - Tersedia personil 1 org petugas
dilapangan dilapangan
- Sarana kesehatan - Peralatan P3K
- Tersedia Kotak Disediakan
P3K dilapangan
- Rambu-rambu - Rambu petunjuk - Tersedia dan Dipasang
- Rambu larangan digunakan ditempat yang
- Rambu peringatan dilapangan saat sesuai
- Rambu kewajiban bekerja
- Rambu informasi
- Tongkat pengatur lalu
lintas
- Kerucut lalu lintas

5 Galian Tanah - Penyiapan RK3K - Pembuatan Manual, - Tersedianya buku Dibuat sesuai Tersedia sebelum Konsisten Pelaksana Penanggung
Prosedur, Instruksi saku SOP K3 dan jumlah pekerja pekerjaan dimulai diterapkan lapangan jawab K3
Kerja, Ijin Kerja Dan KIP setiap pekerja dilapangan melakukan
Formulir pencatatan
- Pembuatan Kartu kepatuhan
Identitas Pekerja (KIP) penerapak
SMK3
- Sosialisasi K3 - Safety Induction tiap - Dilaksanakan Petugas K3 dilapangan
hari kerja setiap hari dan Pekerja

- Menyediakan - Helm - Digunakan setiap Disediakan


APD - Kacamata melaksanakan sesuai jumlah
- Masker pekerjaan pekerja
- Sarung tangan dilapangan

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 10


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
- Sepatu boot
- Rompi
- Menyediakan - Asuransi BPJS ketenaga - Terdapat bukti Penanggungan
Asuransi kerjaan kerjasama dgn setiap orang /
ketenaga kerjaan kantor BPJS pekerja

- Pengatur lalu - Tersedia pengatur lalu


lintas lintas - Tersedia personil 1 org petugas
dilapangan dilapangan
- Sarana kesehatan - Peralatan P3K
- Tersedia Kotak Disediakan
P3K dilapangan
- Rambu-rambu - Rambu petunjuk - Tersedia dan Dipasang
- Rambu larangan digunakan ditempat yang
- Rambu peringatan dilapangan saat sesuai
- Rambu kewajiban bekerja
- Rambu informasi
- Tongkat pengatur lalu
lintas
- Kerucut lalu lintas

6 Timbunan - Penyiapan RK3K - Pembuatan Manual, - Tersedianya buku Dibuat sesuai Tersedia sebelum Konsisten Pelaksana Penanggung
Tanah Prosedur, Instruksi saku SOP K3 dan jumlah pekerja pekerjaan dimulai diterapkan lapangan jawab K3
Kerja, Ijin Kerja Dan KIP setiap pekerja dilapangan melakukan
Formulir pencatatan
- Pembuatan Kartu kepatuhan
Identitas Pekerja (KIP) penerapak
SMK3
- Sosialisasi K3 - Safety Induction tiap - Dilaksanakan Petugas K3 dilapangan
hari kerja setiap hari dan Pekerja
- Menyediakan - Helm - Digunakan setiap Disediakan
APD - Kacamata melaksanakan sesuai jumlah
- Masker pekerjaan pekerja
- Sarung tangan dilapangan
- Sepatu boot
- Rompi
- Menyediakan - Asuransi BPJS ketenaga - Terdapat bukti Penanggungan
Asuransi kerjaan kerjasama dgn setiap orang /
ketenaga kerjaan kantor BPJS pekerja

- Pengatur lalu

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 11


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
lintas - Tersedia pengatur lalu - Tersedia personil 1 org petugas
lintas dilapangan dilapangan
- Sarana kesehatan
- Peralatan P3K - Tersedia Kotak Disediakan
P3K dilapangan
- Rambu-rambu
- Rambu petunjuk - Tersedia dan Dipasang
- Rambu larangan digunakan ditempat yang
- Rambu peringatan dilapangan saat sesuai
- Rambu kewajiban bekerja
- Rambu informasi
- Tongkat pengatur lalu
lintas
- Kerucut lalu lintas

7 Pasangan batu - Penyiapan RK3K - Pembuatan Manual, - Tersedianya buku Dibuat sesuai Tersedia sebelum Konsisten Pelaksana Penanggung
Prosedur, Instruksi saku SOP K3 dan jumlah pekerja pekerjaan dimulai diterapkan lapangan jawab K3
Kerja, Ijin Kerja Dan KIP setiap pekerja dilapangan melakukan
Formulir pencatatan
- Pembuatan Kartu kepatuhan
Identitas Pekerja (KIP) penerapak
SMK3
- Sosialisasi K3 - Safety Induction tiap - Dilaksanakan Petugas K3 dilapangan
hari kerja setiap hari dan Pekerja

- Menyediakan - Helm - Digunakan setiap Disediakan


APD - Kacamata melaksanakan sesuai jumlah
- Masker pekerjaan pekerja
- Sarung tangan dilapangan
- Sepatu boot
- Rompi
- Menyediakan - Asuransi BPJS ketenaga - Terdapat bukti Penanggungan
Asuransi kerjaan kerjasama dgn setiap orang /
ketenaga kerjaan kantor BPJS pekerja

- Pengatur lalu - Tersedia pengatur lalu


lintas lintas - Tersedia personil 1 org petugas
dilapangan dilapangan
- Sarana kesehatan - Peralatan P3K
- Tersedia Kotak Disediakan
P3K dilapangan
- Rambu-rambu - Rambu petunjuk - Tersedia dan Dipasang

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 12


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
- Rambu larangan digunakan ditempat yang
- Rambu peringatan dilapangan saat sesuai
- Rambu kewajiban bekerja
- Rambu informasi
- Tongkat pengatur lalu
lintas
- Kerucut lalu lintas

Dibuat Oleh :
Penanggung Jawab Teknis

LUQMANUL AWWAL, A.MD


Pelaksana K3

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 13


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
B.3. Standar dan peraturan perundangan
Daftar Peraturan Perundang– undangan dan Persyaratan K3 yang wajib dipunyai
dan dipenuhi dalam melaksanakan paket pekerjaan ini adalah, sebagai berikut :
1. UU RI No. 01 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
2. UU RI No. 02 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
3. UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
4. UU RI No. 05 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan
Ekosistemnya
5. UU RI No 14 Tahun 1969 Tentang Ketentuan Pokok Mengenai Tenaga Kerja
6. UU RI No 03 Tahun 1992 Tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja
7. UU RI No. 40 Tahun 2004 Tentang Jaminan Sosial Nasional
8. UU RI No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
9. UU RI No 13 Tahun 2003 Tentang Ketenaga kerjaan
10. UU RI No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air
11. UU RI No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup
12. Pasal 27 ayat (20) Undang-Undang Dasar 1945
13. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Nomor P.23/MENLHK/SETJEN/KUM.1/7/2018 tentang Kriteria Perubahan
Usaha dan/atau Kegiatan dan Tata Cara Perubahan Izin Lingkungan
14. Peraturan Pemerintah No. 04 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah No. 28 Tahun 2000 Tentang Usahan dan peran Masyarakat Jasa
Konstruksi
15. Peraturan Pemerintah No. 79 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2000 tentang Penyelengaraan Jasa
Konstruksi
16. Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 2000 tentang Penyelengaraan Pembinaan
Jasa Konstruksi
17. Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
18. Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 2018 tentang Sistem Standardisasi dan
Penilaian Kesesuaian Nasional
19. Keputusan Peresiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang / Jasa
pemerintah
20. Surat edaran Dirjen Binawas No. SE.05/BW/1997 Tentang Penggunaan Alat
Pelindung Diri
21. Peraturan Menteri tenaga Kerja No. PER . 02/MEN/1992 tentang Tata cara
Penunjukan, kewajiban dan Wewenang Ahli keselamatan dan Ketenaga Kerja
22. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia No 05 tahun 2018.
Tentang Keselmatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja
23. Keputusan Menteri tenaga kerja RI. Nomor : kep- 51/men/1991 tentang nilai
ambang batas Faktor Fisika ditempat kerja
24. Permenaker RI No 4 Tahun 1995 tentang Perusahaan Jasa Keselamatan dan
Kesehatan Kerja

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 14


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
25. Peraturan Menteri No. 12 tahun 2015 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Listrik di Tempat Kerja
26. Peraturan Menteri No. 23 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit
Pelaksana Teknis Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
27. Peraturan Menteri No. 09 tahun 2016 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja dalam Pekerjaan Ketinggian
28. Peraturan Menteri No. 26 tahun 2014 Penyelenggaraan Penilaian Penerapan
Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
29. Permenaker RI No 1 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan
Kesehatan Bagi Tenaga Kerja dengan Manfaat Lebih Dari Paket Jaminan
Pemeliharaan Dasar Jaminan Sosial Tenaga Kerja
30. Permenaker RI No 3 Tahun 1998 tentang Tata Cara Pelaporan dan
Pemeriksaan Kecelakaan
31. Surat Keputusan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Pekerjaan
Umum No. 174/MEN/ Tahun 1986 & 104/KPTS/1986 tentang Keselamatan
dan Kesehatan Kerja pada Tempat Kegiatan Konstruksi
32. Kepmenaker RI No 1135 Tahun 1987 tentang Bendera keselamatan dan
Kesehatan Kerja
33. Kepmenaker RI No 333 Tahun 1989 tentang Diagnosis dan Pelaporan
Penyakit Akibat Kerja
34. Kepmenaker RI No 245 Tahun 1990 tentang Hari Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Nasional
35. Kepmenaker RI No 51 Tahun 1999 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika
di Tempat Kerja
36. Kepmenaker RI No 186 Tahun 1999 tentang Unit Penanggulangan Kebakaran
di Tempat Kerja
37. Kepmenaker RI No 197 Thun 1999 tentang Pengendalian Bahan Kimia
Berbahaya
38. Kepmenakertrans RI No 235 Tahun 2003 tentang Jenis-jenis Pekerjaan yang
Membahayakan Kesehatan, Keselamatan atau Moral Anak
39. Keputusan Menteri 386 tahun 2014 tentang Petunjuk Pelaksanaan Bulan
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Nasional Tahun 2015
40. Keputusan Menteri Kesehatan No. 432/ MENKES/SK/IV/2007 tentang
Pedoman Manejemen kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di Rumah Sakit
41. Instruksi Menteri Tenaga Kerja No 11 Tahun 1997 tentang Pengawasan
Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran
42. Surat keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan
Pengawasan Ketenagakerjaan Departemen Tenaga Kerja RI No 84 Tahun
1998 tentang Cara Pengisian Formulir Laporan dan Analisis Statistik
Kecelakaan
43. Keputusan Presiden No. 22 Tahun 1993 tentang penyakit yang timbul akibat
hubungan kerja
44. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 03/PRT/M/2019 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 15


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
45. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.
02/PER/M/2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum
Nomor 05/PRT/M/2014 tentang Pedoman Sistem Manejemen Keselamatan
dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum
46. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.
07/PER/M/2019 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi
Melalui Penyedia
47. Surat Edaran Menteri Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat
No.06/SE/M/2019 tentang Sertifikat Badan Usaha, Sertifikat Keahlian, dan
Sertifikat Keterampilan Dalam Bentuk Elektronik
48. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
No.22/PRT/M/2018 tentang Pembangunan Gedung Negara
49. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.
21/PRT/M/2018 tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerja Sama Pemerintah
Dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan Infrastruktur Di Kementerian
Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat
50. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.
93/KPTS/M/2019 tentang Komite Keselamatan Bangunan Gedung
51. Permen PU No. 49 Tahun 1990 Tata Cara Dan Persyaratan Izin Penggunaan
Air Dan Atau Sumber Air

C. Dukungan Keselamatan Konstruksi


C.1. Sumber Daya
CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO menyiapkan Tenaga Ahli K3
yang bersertifikat
C.2.Kompetensi
Tenaga ahli K3 dalam periode tertentu mengikuti pelatihan keahlian K3
C.3. Kepedulian
Kita Segenap CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO selalu peduli K3
dengan :
a. Meningkatkan cara kera K3 sesuai peraturan perundang undangan
b. Melaksanakan pengendalian risiko K3 sesuai dengan rencana yang
ditetapkan melaksanakan nurma- norma perlindungan kerja dan
lingkungan serta menciptakan tempat kerja yang aman, sehat dan
bebaskan risiko kecelakaan
c. Melakukan perbaikan kinerja K3 secara berkelanjutan
C.4. Komunikasi
Dalam kaitanya dengan bahaya K3, perusahan / penyedia jasa akan membuat,
menerapkan dan memelihara prosedur untuk komunikasi internal antara
berbagai tingkat dan fungsi penyedia jasa melalui forum P2K3 maupun
komunikasi dengan pemasok, sub kontrak dan pengunjung / tamu lainya yang
datang ke proyek. Selain itu sebagai sarana komunikasi lainnya, perusahaan /
penyedia jasa akan membuat , menerapkan dan memelihara prosedur untuk

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 16


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
menerima, mendokumentasikan dan menanggapi kritik dan saran dari pihak
luar yang terkait.
C.5. Informasi Terdokumentasi
Perusahaan / penyedia jasa harus membuat dan memelihara informasi (
dokumen ) yang berkaitan dengan K3 baik dalam bentuk cetak (kertas)
maupun elektronik (komputer). Agar proses dokumentasi dapat berjalan
dengan baik, maka perusahaan / penyedia jasa akan menempatkan personil
dengan tugas khusus untuk menangani masalah dokumentasi.
Dokumen-dokumen disusun sepraktis mungkin sehingga bisa mewujudkan
efektifitas dan efesien dalam bekera, khususnya dalam proses pencarian
kembali dokumen ataupun dalam proses penyimpanan dokumen.

D. Operasi Keselamatan Konstruksi


D.1. Perencanaan Operasi
Perencanaan oprasi berupa prosedur kerja/petunjuk kerja, yang harus
mencangkup seluruh upaya pengendalian risiko ditetapkan berdasarkan
identifikasi bahaya, penilaian risiko dan pengendalian risikoyang didentifikasi
meliputi :
a. Bahaya yang timbul dari jenis pekerjaan
b. Pekerjaan diketinggian menimbulkan bahaya jatuh
c. Pekerjaan galian menimbulkan bahaya longsor, tertimbung
d. Pekerjaan disungai terancam hanyut
Bahaya yang timbul dari cara metode prosedur kerja
a. Prosedur pengankatan secara manual menimbulkan cedera terkilir.
b. Penggunaan perkakas mekanik tampa pelindung menimbulkan bahaya
terpotong.
Bahaya yang timbul dari kondisi lingkungan tempat pekerjaan
a. Bekerja dilingkungan sungai menimbulkan bahaya tengelam dan hanyut.
Bahaya yang timbul dari jenis dan mekanisme peralatan penunjang yang
digunakan.
a. Bekerja dengan alat berat bisa terguling, terlindas
b. Bahaya yang timbul dari jenis dan sifat material yang digunakan Bahan
kimia, BBM,tinner, cat dsb bisa menimbulkan sakit Evaluasi Kinerja
Keselamatan Konstruksi.

E. Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi


E.1.Pemantauan dan evaluasi
Pemantauan dan evaluasi dilakukan secara berkala untuk meningkatkan
kinerja K3
E.2.Tinjauan manajemen
Pimpinan puncak harus menetapkan mekanisme tujuan sistem manajemen K3
secara berkala, untuk menjamin kesesuaian, kecukupan, dan keefektifan.
Informasi dalam tujuan manejemen digunakan untuk evaluasi, pembahasan

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 17


KONSTURINDO
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tata Air Tambak Tinanggea
Kab. Konawe Selatan 2020
mengenai kebijakan K3, pencapaian tujuan /sasaran K3, serta meningkatkan
berkelanjutan.
Tinjauan ulang membahas hasil evaluasi/inspeksi dan kesesuaian terhadap
a. Kebijakan K3
b. Sasaran dan program K3
c. Hasil temuan inspeksi penerapan K3
d. Keselamatan kerja / terjadi kecelakaan kerja
E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi.
Untuk meningkatkan kinerja keselamatan konstruksi perlu SDM yang dilatih
secara berkala dan material yang berkualitas serta menerapkan aturan RK3
dengan benar dan dipantau secara berkala.

Mamuju, 12 Desember 2019

PENYEDIA KONSTRUKSI :
CV. ALDI DWI KARYA KONSTURINDO

MUH. SARDIN
Direktur

CV. ALDI DWI KARYA Hal. 18


KONSTURINDO

Anda mungkin juga menyukai