Tanggal 8 November 2005

Dimana aku pertama kali

menghirup udara dunia ini
dimana orang tua ku denan
kesedihan bangga nya telah
melahirkanku.

Aku adalah anak pertama

dari 3 bersaudara di
keluarga sederhana.Ya
walaupun sederhana kami
bisa saling mencukupi satu
sama lain sehingga tidak
ada kesedihan yang
tertanam dalam keluarga
kami.

Aku memiliki dua saudari

dengan tingkah konyol nya
hahaha.
Kami selalu berantam tidak
kenal waktu sehingga salah
satu dari kami menangis
hahaha...

Aku selalu bermain dengan

adek ku yang pertama
sebelum kelahiran adek ku
yang terakhir.Mulai dari
pagi sampai siang aku dan
adek ku pergi ke onan lama
untuk membantu ibuku
jualan.Semasa kecil aku
hanya membantu ibu ku
berjualan dan tidak pernah
untuk keluar rumah.Kalau
aku keluar rumah hanya
sebentar aku langsung
dipanggil pulang.

Suatu hari ada kabar

gembira di keluarga
kami.Ibu ku sedang
mengandung.Ayahku sangat
senang karna mendengar
berita bahwa ibuku sedang
mengandung.Kami pun ikut
senang karena kami akan
mendapat adek baru
hahaha.

Kami selalu memberikan

semangat kepada ibuku
agar tidak terjadi apa apa ke
adek baru kami.9 bulan
kemudian perut ibu ku
sudah besar dan dia mulai
merasakan sakit seperti
pertanda akan melahirkan.
Kami langsung
membawanya ke rumah
sakit.Ibu ku melahirkan
adek ku dengan selamat
walaupun dengan
operasi.Tetapi setelah adek
ku lahir aku tidak di
perbolehkan untuk melihat
ibu ku dan adek ku.Aku
membentak dan menangis
untuk melihat keadaan
ibuku.Ayahku datang dan
mengelus kepalaku untuk
menenangkan hatiku “Udah
janga nangis,Sehat nya adek
mu sama mama” sedikit
kata dari ayahku membuat
hatiku sedikit tenang dan
aku tertidur di pangkuan
ayahku

Seminggu ibu di rumah sakit

karena hasil operasi
tersebut.Setelah seminggu
ibu ku pulang ke rumah
masih dengan keadaan
lemas.Jadi ibukku langsung
dibawa ke kamar untuk
istirahat bersama adek ku.
Aku hanya bisa melihat
sekilas wajah ibuku karna
langsung diantar ke
kamar.Hatiku sangat sedih
karna tidak bisa untuk
berbicara dengan ibuku.

Seminggu kemudian ibu ku

udah bisa beraktivitas
seperti biasanya dan aku
sangat senang.Aku
berbicara banyak kepada
ibuku.
Singkat cerita aku pun
Masuk SMP.Aku mendaftar
ke SMP bersama ibuku.Aku
mengikuti ujian untuk
masuk Ke SMP.Setelah ujian
aku menunggu hasil.Aku
sangat ragu karna aku tidak
sempat belajar.

Setelah pengumuman telah

diberikan aku pergi ke
sekolah untuk melihat hasil
nya.
Aku mengecek satu persatu
nama yang ada di mading
sekolah.Aku melihat nya
sampai akhir dan ternyata
namaku berada di
akhir.Hatiku sangat lega
karna aku bisa masuk ke
sekolah yang ku idamkan.

Aku menjalani hari-hari ku

sampai aku ke kelas 2
SMP.Yaa itu sangat
menyenangkan,Banyak hal-
hal yang sangat
menyenangkan ketika aku
duduk di kelas 2 SMP
apalagi ketika aku mulai
mengenal cinta dan Aku
menyukai seseorang tetapi
saat itu aku tidak bisa
mengatakan rasa suka ku
kepadanya karna aku sangat
malu buat mengatakannya.

Aku hanya bisa melihat nya

dari kejauhan.Suatu ketika
aku pergi ke kantin untuk
membeli jajan.Aku tiba tiba
melihat dia bersama
dengan pria lain yang tidak
aku kenal.Hatiku sangat
sedih karna melihat mereka
bersama sangat dekat.Aku
menyesal karena aku tidak
bisa mengungkapkan hatiku
kepada dia.

Setahun kemudian aku naik

ke kelas 3 SMP.Aku
menyukai wanita setelah
dia dan kami sudah saling
berkomunikasi di media
sosial,tetapi kami belum
berpacaran karna aku ragu
buat menembak dia.Aku
mengingat kejadian setahun
yang lalu dan memutuskan
untuk menembak dia di
media sosial.Aku sangat
senang karena aku di terima
dia.Kami pun berpacaran
selama 3 bulan lamanya
karena dia bosan dengan
ku.Dia mulai cuek denganku
sampai sampai dia tidak
memberikan kabar
kepadaku.Aku memutuskan
nya karna aku tidak tahan
akan sikapnya.Semenjak
kejadian itu aku menjadi
tidak percaya kepada
omongan wanita dan aku
mulai menyakiti hati
wanita.Aku selalu gonta
ganti pacar,aku melakukan
nya selama 1 semester dan
aku merasa bosan untuk
melakukan hal tersebut.

Aku tidak membuka hatiku

lagi karna aku sudah sangat
bosan mengenal cinta
lagi.Tetapi suatu ketika aku
sedang bermain bersama
teman temanku.Aku tiba
tiba melihat wanita yang
memukau hatiku.Aku
bertanya tanya kepada
teman ku siapa wanita yang
lewat di depan kami.

Teman ku memberitahu ku
tentang dia dan aku
meminta no hp si wanita itu
ke teman ku.Aku pun mulai
nge chat dia di media
sosial.Dia sangat ramah dan
baik.Aku berkomunikasi
dengan dia lumayan lama
dan aku memutuskan untuk
berpacaran.Aku menembak
dia dan aku di terima oleh
dia.Aku sangat senang.

Kami berpacaran seperti

biasa,saling menyanyakan
kabar dan sering
ketemu.Dia sangat
perhatian kepadaku.

Kami berpacaran selama 6

bulan dan dia memutuskan
aku karna aku ingin ujian
kelulusan SMP.Aku hanya
bisa pasrah dengan
keputusan dia.Aku pun
memulai kehidupan ku
tanpa adanya cinta.Aku pun
tamat dari SMP dan tidak
memiliki pacar.

Aku ikut dalam perbolaan

untuk mengisi hari hari libur
ku.Aku selalu bermain bola
di dekat rumah ku bersama
teman sekampung ku.Setiap
sore kami selalu bermain
bola.Karna kami sering
bermain bola kami
membuka klub baru.Kami
memiliki pelatih dan selalu
mengajarkan kami teknik
teknik dalam bermain sepak
bola.

Suatu ketika pelatih kami

membuka bola untuk
putri.Kami sangat senang
karna bisa bermain bola
bersama putri.
Tetapi kami tidak bisa akrab
dengan putri.Latihan kami
berbeda dengan putri karna
kami belum akrab dengan
putri.

Selama beberapa bulan

kami latihan sendiri dan
kami memutuskan untuk
akrab dengan putri.Kami
mengajak putri untuk
latihan sama dan mereka
menerima untuk latihan
bersama.Kami
menghabiskan latihan
bersama kami.Kami mulai
sering bermain sama,kami
sering minum kopi
sama.Sampai aku suka
melihat seorang perempuan
di tim putri kami.

Aku berencana untuk

mendekatinya dan meminta
bantuan kepada temannya
untuk mendekatkanku
dengan dia.Teman nya
membantuku untuk
mendekatinya.
Setiap kami pergi untuk
jalan jalan teman teman
nya selalu menyuruh aku
untuk membonceng dia.

Suatu ketika kami pergi

untuk minum kopi.Salah
satu teman nya memasang
musik sedih.Ternyata dia
belum bisa melupakan
masa lalunya dengan
mantan nya.Aku berusaha
untuk menyemangatinya
dan dia akhirnya tersenyum
kembali.
Suatu ketika temannya
mengajak kami untuk
bermain ke rumah nya.Kami
tertawa bersama dan
minum bersama.Aku dan
dia berpoto bersama dan
membuat video
bersama.Dalam diam aku
sangat senang karna bisa
duduk rapat dengan dia.
Aku selalu chatan dengan
dia dan selalu mengkode
dia bahwa aku suka
padanya.Aku
memberanikan diri untuk
menembak dia dan dia
menerimaku.Aku sangat
senang karna aku di terima
oleh orang yang kusuka
sejak lama.
Kami selalu latihan bersama
dan bermain
bersama.Sampai suatu
ketika teman kami
mengajak dia untuk minum
kopi.Dia berpikir bahwa aku
ikut tetapi tidak.Dia pergi
tanpa sepengetahuanku
dan aku tahu karna melihat
story temannya.Aku pun
bergegas pergi kesana
dengan kencang.

Sesampai disana aku hanya

duduk dan bermain
game.Dia mencoba
membujuk ku tetapi aku
tidak
mendengarkannya.Tiba tiba
temannya datang ingin
membujuk ku dan itu
membuatnya cemburu.Dia
lalu pergi dari samping ku
dan pergi dengan kereta
nya.Aku merasa bersalah
dan mengejar dia.
Kami hanya berpapasan di
jalan dan dia sangat cuek
kepada ku.Aku bertanya
kepada dia di media sosial
mengapa dia pergi.Dia tidak
memberitahukan apapun
kepada ku.Aku sangat sedih
dan meminta maaf
kepadanya.

Karna kejadian tersebut aku

mulai menjaga jarak ke
wanita lain selain dia.Aku
selalu menanyakan kabar
nya di media sosial.

Suatu ketika dia dan teman

temannya keluar dari klub
pelatih kami karna ada
konflik dan membuka klub
baru.Kami pun tidak bisa
latihan bersama lagi dan
hanya bisa bermain
bersama.

Banyak pertandingan yang

dia ikuti dalam sepak bola
dan aku hanya bisa melihat
dan mendukung nya.Dia
selalu semangat bermain
bola karna dia sangat suka
bermain bola.
Berbulan bulan kami libur
sekolah dan akhir nya kami
pun masuk.Dia baru masuk
SMA dan aku sudah kelas 2.

Dia masuk ke sekolah yang

sama dengan ku.Itu
membuat ku senang karna
aku bisa satu sekolah
dengan nya.Tetapi karna
ada gejala covid-19 sekolah
membuat daring.Aku hanya
bisa memantau dia dalam
media sosial karna sedang
masa daring
Selama 1 semester kami
masih daring dan ketika di
semester 2 kami mulai
masuk secara langsung.Tapi
tidak 100% jadi aku dan dia
beda jadwal masuk ke
sekolah.Aku sangat sedih
karna tidak bisa melihat dia
dalam sekolah.

Banyak kejadian-kejadian
susah yang kami alami
bersama dia.Terkadang
kami saling memainkan
perasaan.Kami dulu sering
bertengkar baik masalah
sepele maupun masalah
besar dan kami selalu
memutuskan untuk
berpisah.Tetapi aku dan dia
tidak dapat berpisah dan
kami selalu memperbaiki
nya kembali.

Suatu ketika dia

dipindahkan orang
tuanya.Tapi dia tidak
memberitahukan kepadaku
bahwa dia akan pindah
sekolah.Dia mulai cuek
dengan ku dan aku selalu
bertanya-tanya keadaan dia
tetapi dia tidak
memberitahukan nya
padaku.Aku memohon
kepadanya untuk
memberitahukan apa yang
terjadi padanya.Dia pun
mau untuk menceritakan
semua yang terjadi
padanya.
Dia menceritakan semua
tentang dia dan keluargany
Dan sebab mengapa dia di
pindahkan dalam
sekolah.Dia memiliki
masalah yang besar dalam
keluarganya,aku ikut sedih
dan dari situ aku pun
berjanji terhadap diriku
sendiri tidak membuat dia
sedih.

Dia pun pindah sekolah dan

aku selalu menanyakan
kabar tentang dia,kami
selalu telponan tiap malam
untuk melepaskan rindu ini.
Sudah sebulan sejak dia
pindah sekolah tiba-tiba dia
akan balik lagi ke
pangururan dan sekolah
disini.Alasannya dia tidak
suka sekolah disana dan
ingin sekolah disini.Aku
senang mendengarnya.