Anda di halaman 1dari 6

PERJALANAN

Perkenalkan namaku RIRI LUCIANA DEVI. Aku biasa dipanggil “riri” atau “devi”. Aku
lahir di Surabaya pada tanggal 24 desember 2003. Alamat tinggalku sekarang di JL. Bandeng
no.08 RT.003/RW.003 Kel. Sempusari Kec.Kaliwates Kab. Jember. Aku adalah anak ke-2 dari
2 bersaudara. Aku dan kakakku berbeda umur 12thun,kakakku sudah menikah dan memiliki
2orang anak perempuan. Umurku sekarang masih 17 tahun. Aku memiliki hobi menyanyi.dan
aku hobi sekali makan makana yang sangat pedas sekali,sampai-sampai aku sering sekali sakit
maag,tetapi herannya aku tidak pernah kapok,hanya pas pada saat awal sembuh sedikit
kapok,coba saja ketika sembuhnya sudah lama pasti aku akan kembali makan makanan yang
pedas. Aku adalah wanita yang sangat pemalu jika bertemu dengan orang baru. Aku dulu senang
sekali berkemah,tapi semenjak aku masuk SMA sudah lama sekali aku merasakan yang namanya
berkemah.
Aku dikenal oleh orang sekitarku karena keceriaan ku,jadi ketika mereka melihat aku
sedang bersedih mereka langsung bertanya kepadaku, “loh ri,kamu kenapa kok bersedih,ada
apa,ayo ceritakan,mungkin kita bisa membantu” (kata mereka sambil cemas) lalu aku menjawab
“tidak apa-apa kok rek,sudah tenang saja” lalu setelah pulang sekolah mereka mengajakku untuk
makan siang bareng di KFC. Mungkin skalian mreka mau membuat mood ku kembali lagi.
Disana kita sekalian mengerjakan tugas yang telah diberikn guru.
Terkadang orang yang belum pernah bertemu denganku mereka selalu menatap sinis,aku
juga tidak tahu,apa karena sikapku yang awalnya dingin kepada mereka. Tetapi sebenarnya aku
ingin sekali menyapa mereka,tetapi apa daya aku sangat pemalu. Keseharianku aat ini hanyalah
berhalu akan masuk kuliah di universitas yang aku inginkan. Tetapi karena sekarang ini masih
pandemi jadinya aku tidak bisa bermain jauh hingga ke luar kota.
Keseharianku hanyalah seorang pelajar,dan juga sebagai anak yang baik,aku juga tidak
ketinggalan kewajibanku untuk mencuci bajuku sendiri,mencuci piring,membersihkan kamar
mndi dn juga menyapu. Mungkin tidak hanya aku saja yang memiliki kesibukan seperti
itu,namun ku kira semua anak gadis pasti juga mempunyai kesibuka yang sama dengnku. Dulu
sebelum pandemi aku selalu bermain dengan teman SMPku. Aku kalau bermain dengan mereka
selalu mengunjungi tempat wisata seperti gunung gambir,kawah wurung,papuma,watu ulo dan
teluk love.
Tetapi ketika aku masuk SMA sudah sangat jarang sekali aku keluar dengan teman-
temanku. Karena aku pikir hanya akan menghabiskan uang saja. Karna dimasa sulit seperti ini
sangat susah sekali mencari uang. Tetapi ya tidak juga aku tidak kluar dengan temanku,hanya
saja tidak sesering dulu.
Dari semenjak aku lahir, aku tinggal di Surabaya. Setelah berumur 1 bulan,aku pindah
rumah di Madiun pada tahun 2003. Selama aku tinggal di Madiun, aku di kelilingi orang yang
begitu sayang sama aku. Aku adalah tipe anak kecil yang pada saat itu umurku yang masih balita
termasuk anak kecil yang suka tertawa,jarang menangis,bahkan ketika pada saat belajar sepeda
onthel pun sering terjatuh,tetapi sangat jarang sekali aku menangis. Dan juga terkadang sampai
terkena knalpot sepeda yang panas pun aku tidak menangis. Dan usiaku semakin hari semakin
lebih tua,pada tahun 2010 aku mengalami insiden kecelakaan yang pada saat itu juga aku masih
kelas 1 SD yang tengah melaksanakan ujian. Setelah insiden itu terjadi,aku langsung dibawa ke
RS. Pada saat kecelakaan,aku itu sedang bersama kakak perempuanku. Setelah dibawa ke RS
aku dinyatakan patah tulang. Dan pada akhirnya aku langsung di bawa ke Solo untuk terapi
tangan. Pada tanggal 11 juli 2011 aku beserta keluargaku pindah rumah di Jember.
Mulai dari aku kelas 2 SD sampai sekarang aku di Jember. Menurutku Jember adalah
kota kecil yang sangat indah. Banyak sekali wana wisata yang dapat di kunjungi di kota ini. Dan
orang-orang yang aku kenal di Jember adalah orang-orang yang sangat baik dan ramah. Dan
sekarang banyak sekali perubahan di Jember yang sangat terlihat. Mulai dari banyak bangunan
baru dan banyak mall baru dan tempat baru lainnya. Pokoknya banyak sekali perubahan yang
terjadi di Jember.
Pada saat umurku 5 tahun,aku mulai masuk paud yang ada di Madiun. nama paudnya
adalah “paud Anggur” saya bersekolah disana selama kurang lebih 2tahun. Disana saya banyak
belajar,mulai dari belajar menulis,membaca,berhitung,menari,dan masih banyak lagi. Selama
2tahun disana saya memiliki banyak teman. Dan pada tahun 2010 saya lulus dari tk itu lalu
melanjutkan ke SD.
Aku bersekolah SD di Madiun hanya sampai kelas 1 saja. Aku bersekolah di “SDN 03 MADIUN
LOR”. Bersekolah disana begitu menyenangkan,karena memiliki banyak teman,mulai teman
yang baik,biasa saja,dan saya juga menemukan sahabat juga disana, namanya olga. Olga
merupakan temanku yang sangat ceria,ia juga berpostur tubuh seperti diriku. Dan pada suatu saat
aku harus berpisah dengan dia karena aku harus berpindah rumah di Jember. Sebenarnya itu hal
yang sangat menyedihkan bagiku,karna aku harus berpisah dengan Olga,tetapi aku tidak bisa
apa-apa karna aku harus ikut bapak ibuku pindah ke Jember.
Tiba saatnya aku harus pindah rumah. Aku brpindah rumah di antar oleh sanak saudaraku
yang berada di Madiun,tak hanya saudaraku saja,tetapi aku juga di antar oleh tetangga dekatku.
Aku berpindah dengan menggunakan kereta api. Karna pada saat itu aku masih kecil,jadi aku
tidak begitu sedih karna harus berpindah rumah. Bahkan aku nampak begitu senang sekali harus
berpindah rumah. Alasan aku berpindah rumah karena nenekku membeli rumah di
Jember,jadinya ibuku dan aku yang di suruh untuk menempati rumah itu.
Setelah beberapa hari aku di Jember,aku belajar banyak hal,banyak budaya,banyak adat
istiadat yang tidak pernah aku temui di Madiun. Pada suatu pagi ketika aku sedang duduk
bersama ibuku. Ada tetanggaku yang sedang memberi makan ayam,dan tetanggaku itu
memanggil ayamnya dengan “yak..yak..yak..yak” (dalam bahasa Madura) dan aku sangat
lugumya bertanya kepada ibuku, “ibu,apa itu “yak..yak..yak..”?” (ibuku sedikit tertawa) dan
beliau menjawab “itu panggilan untuk ayam yang sedang di panggil untuk makan” lalu aku
menjawabnya “ooh..begitu ya bu..”. setelah beberapa hari aku mulai mencari sekolah lagi. Aku
berangkat dari rumah di pagi hari. Karena masih belum ada kendaraan,jadinya aku,nenekku dan
aku berjalan kaki mencari sekolah yang dekat dengan rumahku. Setelah berjalan dari pagi hingga
siang,akhirnya aku menemukan sekolah juga, yaitu di SDN Mangli 01. Ketika sudah waktu nya
untuk sekolah,aku mulai masuk sekolah. Di hari pertama ku masuk sekolah semua berjalan
seperti biasa,karena aku masih anak baru dan cenderung pemalu,jadinya aku belum menemukan
teman. Hingga beberapa hari pun aku tidak menemukan teman,jadinya aku meminta ibuku untuk
memin dahkan sekolahku.
Dan pada akhirnya aku menemukan sekolah baru ku kembali. Aku bersekolah yang tidak
jauh juga dari rumahku,yaitu SDN Dukuhmencek 01. Awalnya sama seperti bersekolah di
mangli,tetapi lama kelamaan aku mulai akrab dengan teman-temanku. Setelah beberapa lama
bersekolah dan aku akhirnya sudah kelas 5sd. Aku mengikuti ektrakurikuler yaitu pramuka.
Awalnya aku itu tidak begitu menyukai pramuka. Tetapi setelah beberapa kali mengikuti segela
kegiatan tentang pramuka,aku mulai menyukainya. Dan pada akhirnya aku mulai diikutkan
jambore oleh pembinaku. Karena aku sedikit lupa dengan kegiatan jambore itu,jadi aku tidak
bisa menceritakannya.
Pada saat aku naik kelas 6 SD aku mulai sedikit mengurangi kegiatan aku,karena harus
fokus untuk belajar persiapan UN. Sebelum pelaksaan UN,terdapat beberapa ujian,seperti try
out,ujian sekolah,ujian praktek. Dan alhamdulillahnya aku mendaptkan nilai yang sangat
memuaskan,dan juga di setiap try out aku selalu lulus. Semakin hari menjelang UN semakin
dekat,aku mulai sering menghabiskan waktu untuk belajar,sampai sampai banyak latihan soal
yang telah saya kerjakan. Dan UN pun sudah di mulai.
Setelah ujian pun telah selesai,saya pun merasa sangat deg-degan menunggu hasilnya.
Dan apada akhirnya hasilnya keluar. Dan boom!!! Akhirnya aku lulus dan masuk peringkat 2!!
Disitu aku seneng banget bisa mendapatkan nilai yang cukup memuaskan. Setelah pengumuman
itu dibacakan saya langsung terburu-buru pulang untuk memberitahukan berita ini kepada
keluargaku yang berada di rumah. Dan respon mereka pun ikut bahagia atas kelulusan dan nilai
ku yang sangat memuasan bagi mereka.
Tiba waktuya untuk mendaftar SMP. Saya mendaftar di SMPN 01 Jember,dan harus
mengikuti tes agar masuk disana. Pada saat aku mengikuti tes,awalnya berjalan dengan
lancar,sampai akhirnya waktu pengerjaan sudah habis tetapi aku malah ada yang belum aku salin
jawabannya. Saat aku keluar dari ruang tes,aku menangis,karna takut jika mengecewakan
keluargaku karena tidak masuk disana. Dan tidak lama kemudian hasilnya keluar,aku sangat
terkejut melihat hasilnya. Aku tidak lolos masuk SMP favorit ku. Aku sangat sedih sekali,karna
awal aku sangat yakin bahwa aku bisa masuk disana. Tetapi aku harus berlapang dada untuk bisa
terus semangat. Akhirnya aku mendaftar di SMPN 01 Sukorambi.
Sudah waktunya aku masuk sekolah. Awal sekolah sama seperti aku masuk SD dan
SMP,aku sangat pemalu sekali,bahkan orang jika ingin berkenalan dengan ku harus dia dahulu
yang menyapaku (sangat koyol bukan? Tetapi itulah aku). Dan pada akhirnya aku menemukan
teman dan sampai saat ini masih berhungan baik denganku yaitu namanya nabila dan putri. Kami
sekelas mulai dari kelas 1smp sampai kelas 3smp. Banyak sekali hal menyenangkan yang kita
lakukan,dan juga kita suka berkemah,bahkan juga kami pernh mengikuti jambore. Sebenarnya
banyak sekali kisah saya dan teman-teman hanya saja saya lupa.
Sekolah berlanjut sampai aku sudah kelas 3smp dan sebentar lagi akan mendekati ujian
kembali. Saya pada saat kelas 3 malah menjadi siswa yang kurang rajin untuk belajar. Saya
sendiri juga tidak tahu mengapa. Tapi aku berusaha agar tetap belajar walau sedikit terasa malas.
Hari-hari mulai terasa dekat dengan ujian kembali. UN pun telah tiba,dan aku harus
melaksanakannya denga sebik-baiknya. UN sudah berakhir,dan perasaan dag dig dug pun datang
kembali,karena saya sangat takut sekali. Dan yahhh!!! Nilai aku anjlok!!! Sangat jelek sekali!!!
Akupun sangat sedih dsana.
Dulu sebelum aku mendaftar di smapa,aku sempat keterima sekolah di dr.Soebandi,tetapi
aku tidak jadi masuk disana karena terkendala biaya yang sangat besar. Aku takut jika orang tua
ku tidak punya uang untuk menyekolahkan ku disana. Karena 1semester saja sudah 13juta.
Akhirnya aku menguburkan niatku sebagai seorang perawat. Setelah kejadian itu aku langsung
jatuh sakit selama 1minggu karena masih belum bisa ikhlas. Aku dulu sempat ingin nekat untuk
menjual hpku untuk bisa bayar biaya daftar ulang,tetapi setelah aku pikir kembali sepertinya aku
tidak bisa. Karena nanti siapa yang bakal membayar uang semesteranku yang begitu besar. Aku
juga bukan dari orang mampu. Lalu akhirnya mendaftarlah aku di smapa.
Aku mulai mendaftar di SMAN 4 Jember,karena saya mengikuti zona jadi tidak ada tes
masuk di sekolah ini. Sesudah daftar saya terus memantau hp saya untuk melihat apakah nomor
saya tergeser oleh nomor lainnya,tetapi krna jarak rumahku yang dekat jadi masih ada
kesempatan.
Dan tiba saatnya untuk pengumuman penerimaan siswa baru. Akhirnya aku masuk SMA
impian,walau sedikit sedih dan malu,merasa tidak pantas karea nilai saya yang jelek ini.
Tetapi aku harus tetap bersemangat,sudah saat nya untuk masuk sekolah. Pada saat MOS
aku menemukan teman pertamaku yaitu bintang,regina dan satu kakak gugusku yang bernama
mba vina. Sangat senang sekali bertemu dengan mereka,mereka mempunyai kelebihan dan
kekurangannya masing-masing. Meskipun MOS sudah selesai,tetapi kita tetap bermain bersama
pada saat jam istirahat. Awalanya pertemanan kita baik-baik saja,dan pada saat itu sedikit ada
masalah tetapi aku juga lupa apa penyebab kita bisa berpisah. Setelah aku,regina,dan bintang
sedang tidak baik-baik saja,hanya mba vina yang masih tetap denganku hingga saat ini walau dia
sudah tidak di sekolah itu lagi. Tetapi aku di kelas masih belum menemukan teman baru
lagi,karena awalnya aku malu-malu. Tak berapa lama aku menemukan teman baru kembali,tetapi
kali ini aku berteman dengan cowo. Ketika aku sedang berbicara dengan temanku cowo,lalu
anak-anak perempuan melihatku sinis. Aku juga tidak tahu apa penyebabnya.
Tetapi tak lama juga aku menenmukan teman baru wanita yaitu cindy,yaya,dafina. Kami
bersama sejak kelas 10, dan sampai sekarang masih bersama. Tidak hanya disekolah saja kami
juga bermain dirumah karena rumah kita juga dekat. Kita juga mengerjakan tugas bersama. Dan
pada suatu ketika,kita memutuskan untuk berlibur ke Banyuwangi,kita ke sana hanya berempat
saja. Kita keana menaiki kereta api karena tarif nya juga terjangkau bagi kami. Kami disana
menyewa sepeda dan mulai berlibur,wisata yang kami datangi adalah pantai boom,GWD,dan
mall yang ada disana. Ada sedikit tragediyang tidak menyenangkan,pada saat di GWD hp ku
jatuh di pantai. Tetapi syuku sekali masih bisa di selamatkan,hanya saja jika di cas tidak bisa.
Setelah itu waktu sudah semakin sore dan jadwal kereta kita jam setengah 7 malam.
Akhirnya kita memutuskan ke mall untuk makan sore. Waktu sudah menunjukan pukul 6
malam,aku dan teman-teman langsung bergegas langsung ke stasiun sekalian mengembalikan
sepeda yang sudah kita sewa,karena tempatnya di sebrang stasiun jadi gampang. Kami pun naik
kereta api dan akhirnya pulang ke Jember kembali. Setelah sampai di Jember,esoknya aku
langsung bawa hpku ke tukang service yang berada dekat di rumah cindy. Setelah beberapa hari
akhirnya hpku kembali lagi.

Anda mungkin juga menyukai