Utamakan Efektivitas dan Efisiensi Bisnis Proses untuk
Peningkatan Kualitas Layanan Publik
Jakarta - Kamis (26/4) BPOM menyelenggarakan rapat Finalisasi
Hasil Tinjau Ulang Bisnis Proses BPOM. Rapat dibuka dan dipimpin secara langsung oleh Sekretaris Utama, Elin Herlina, dan diikuti oleh Tim Quality Management Representatives BPOM serta Pejabat Eselon II dan Pejabat Eselon III dari unit- unit kerja di lingkungan BPOM.
Rapat yang berlangsung selama 2 hari tersebut bertujuan
memfinalisasi hasil pembahasan terhadap peta bisnis proses, subbisnis proses, dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Makro BPOM yang telah dilakukan selama dua bulan terakhir.
"Penetapan bisnis proses BPOM ini merupakan tindak lanjut
dari amanat Pasal 43 Peraturan Presiden No. 80/2017 tentang Badan Pengawas Obat dan Makanan yang mengharuskan BPOM menyusun suatu peta bisnis proses yang menggambarkan tata hubungan kerja yang efektif dan efisien antar unit organisasi di lingkungan BPOM, instansi terkait, pemerintah daerah, dan komponen masyarakat. Peninjauan bisnis proses ini juga untuk menyesuaikan dengan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru di BPOM", papar Sekretaris Utama saat membuka kegiatan.
Dijelaskan pula bahwa untuk menjamin efektivitas dan efisiensi
bisnis proses seperti yang disebutkan di atas, saat ini BPOM merujuk pada prinsip SERA (Simplifikasi Elimination, Re- Engineering, dan Automation), sehingga terdapat beberapa perubahan berupa penambahan, penyederhanaan, atau penggabungan pada bisnis proses, subbisnis proses, atau SOP Makro dari yang sebelumnya sudah ada.
Tahapan peninjauan ulang bisnis proses ini termasuk bentuk
dari penerapan reformasi birokrasi dalam program penguatan tatalaksana, yaitu melalui Sistem Manajemen Mutu (Quality Management System) berdasarkan persyaratan ISO 9001:2015. Tahapan ini menjadi salah satu upaya BPOM untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
"Format bisnis proses dan sebagainya yang saat ini disusun
sudah sesuai dengan yang diundangkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kita patut berbangga karena proses pembahasan bisnis proses di BPOM termasuk yang cukup cepat dan kita seringkali dijadikan acuan dalam hal pembuatan bisnis proses ini". jelas Sekretaris Utama lagi.
Untuk tahapan selanjutnya setelah tahap finalisasi dalam 2 hari
ini adalah persetujuan terhadap keseluruhan bisnis proses BPOM di level Pimpinan. Untuk itu, diharapkan agar proses pembahasan dapat berjalan dengan efektif, sehingga bisnis proses BPOM dapat segera dilegalkan dan dijadikan acuan dalam pelaksanaan setiap kegiatan di lingkungan BPOM. (HM- Herma) Biro Humas dan DSP 11/10/2022 - 12:34 Rapat Tinjauan Manajemen Puncak BPOM Tahun 2022 Jakarta - Pada hari kedua Rapat Evaluasi Nasional (REN) BPOM Tahun 2022, Rabu (09/11/2022), BPOM mengadakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) Sistem Manajemen Mutu/Quality Management System (QMS) ISO 9001:2015. Rapat dipimpin oleh Deputi Manajemen Puncak, antara lain Sekretaris Utama BPOM; Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetika BPOM; dan Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM. 11/08/2022 - 14:43 Layanan CEKATAN Pantau Keamanan Pangan di Pasar Ngaliyan Semarang Layanan Pengecekan Laboratorium untuk Masyarakat dan Sekolahan (Layanan Cekatan) merupakan Inovasi pelayanan publik Balai Besar POM di Semarang untuk mendekatkan dan meningkatkan pelayananan kepada masyarakat untuk menjamin makanan yang beredar bebas dari bahan berbahaya sehingga aman dikonsumsi oleh masyarakat. Layanan Cekatan merupakan Layanan Laboratorium keliling yang menguji dan memastikan makanan yang beredar di Pasar dan Kantin Sekolah tidak mengandung bahan berbahaya Formalin, Boraks, Rhodamin B dan Methanyl Yellow. 11/07/2022 - 14:04 Deseminasi Studi Tiru ke Balai Besar POM di Denpasar Dalam upaya sharing ilmu kepada semua Pegawai, Kantor Loka POM di Kabupaten Mimika menjadwalkan Deseminasi dan Sosialisasi dari Pegawai yang telah mengikuti kegiatan Pendidikan, Pelatihan, Sosialisasi, Studi Tiru/Magang untuk menyampaikan hasil yang telah didapat dari kegiatan yang diikuti sehingga semua Pegawai di Lingkngan Kerja Loka POM di Kabupaten Mimika mendapatkan pembaharuan informasi.
Pendekatan sederhana untuk SEO: Bagaimana memahami dasar-dasar optimasi mesin pencari dengan cara yang sederhana dan praktis melalui jalur penemuan non-spesialis untuk semua orang