Anda di halaman 1dari 62

PENGELOLAAN

LIMBAH RADIOAKTIF
PELATIHAN PPR BIDANG INDUSTRI TK 1
DAN MEDIK TK 1

Direktorat Pengembangan Kompetensi


Latar Belakang
Limbah radioaktif memiliki potensi bahaya

Harus dikelola dengan baik

Pengelolaan sejak pengajuan izin

Memahami ketentuan pengelolaan

2 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Manfaat
Pemahaman
Penerapan
Ketentuan Keselamatan
pengelolaan Pengelolaan
limbah limbah Terwujudnya
radioaktif radioaktif keselamatan
di Indonesia sesuai radiasi
ketentuan

3 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Tujuan Pembelajaran

Kompetensi Dasar:

Menjelaskan prinsip pengelolaan


limbah radioaktif di Indonesia

4 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Tujuan Pembelajaran
INDIKATOR KOMPETENSI

Menjelaskan kebijakan nasional pengelolaan limbah radioaktif

Menjelaskan kerangka peraturan pengelolaan limbah radioaktif

Menyebutkan klasifikasi limbah radioaktif

Menjelaskan tahapan pengelolaan limbah radioaktif

Menjelaskan prinsip pengolahan limbah radioaktif

Menjelaskan tanggungjawab penghasil limbah radioaktif

5 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Pokok Bahasan
DASAR PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF
• Kebijakan Nasional Pengelolaan Limbah Radioaktif
• Kerangka Peraturan Pengelolaan Limbah Radioaktif
• Klasifikasi Limbah Radioaktif

TAHAPAN PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF


• Prapengolahan
• Pengolahan
• Paskapengolahan

KEWAJIBAN DAN KETENTUAN DALAM PENGELOLAAN LIMBAH


RADIOAKTIF
• Kewajiban Penghasil Limbah Sumber Radioaktif Terbungkus
• Kewajiban Penghasil Limbah Radioaktif Terbuka
• Kewajiban Badan Pelaksana
• Ketentuan Lain

6 Pengelolaan Limbah Radioaktif


01
DASAR
PENGELOLAAN
LIMBAH RADIOAKTIF

This Photo by Unknown Author is licensed


under CC BY-SA

7 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Kebijakan Pengelolaan di Indonesia

tidak hanya terkait


dengan generasi
sekarang
• potensi bahaya
dalam jangka • terkait generasi
panjang akan datang
Limbah
radioaktif

8 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Kebijakan Pengelolaan di Indonesia

• Perlindungan kesehatan manusia


Keselamatan • Proteksi lingkungan
• Keselamatan fasilitas

• Proteksi untuk generasi mendatang


Jangka panjang • Tidak menjadi beban bagi generasi
mendatang

• Kendali timbulnya limbah radioaktif


• Ketergantung dalam pengelolaan
Minimalisasi limbah • Proteksi melewati batas negara
• Kerangka kerja legalitas nasional

9 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Kerangka Peraturan

PP No. 61 Tahun 2013

Pengelolaan Limbah Radioaktif

Perka BAPETEN No. 8 Tahun 2016

Pengolahan Limbah Radioaktif Tingkat Rendah dan Sedang

10 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Kerangka Peraturan

Pengertian Limbah Radioaktif


zat radioaktif /

bahan / peralatan terkena zat radioaktif atau menjadi radioaktif


karena pengoperasian instalasi nuklir atau pemanfaat radiasi
pengion

tidak digunakan lagi

11 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Kerangka Peraturan

Kegiatan Pengelolaan Limbah Radioaktif :

pengumpulan/ penampungan

pengelompokkan

pengolahan

pengangkutan

penyimpanan sementara dan lestari

pembuangan limbah radioaktif

12 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Klasifikasi Limbah Radioaktif

Konsentrasi
Aktivitas
Aktivitas

Dasar

Umur Paro Jenis Radiasi

13 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Klasifikasi Limbah Radioaktif

• Umur Paro Sangat Rendah


Rendah • Tingkat Sangat Rendah
• Tingkat Relatif Rendah

Sedang • > Tingkat rendah

Tinggi • Bahan Bakar Nuklir Bekas

14 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Klasifikasi Limbah Radioaktif
Jenis
ZR terbungkus

ZR terbuka
Rendah dan
Sedang
Bahan terkontaminasi
Limbah
Radioaktif Bahan teraktivasi

Tinggi Bahan Bakar Nuklir


Bekas

15 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Klasifikasi : Tingkat Rendah

SubKlasifikasi Bentuk Aktivitas Konsentrasi Umur Paro Jenis


Aktivitas Radiasi
Umur paro < 150 hari
sangat rendah
Tingkat terbungkus TP<A≤100 MBq <15 tahun
sangat rendah
dan relatif terbungkus TP<A≤1 MBq 15 th <T≤ 30 th
rendah
terbuka TP < K < 10 TP

Terbuka/ter- 100 Bq/g < K ≤ Beta,


kontaminasi 1000 TP Gamma
100 Bq/g < K ≤ Alfa
400 Bq/g
TP: Tingkat Pengecualian

16 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Klasifikasi : Tingkat Sedang

Jenis
Bentuk Aktivitas Konsentrasi Aktivitas Umur Paro
Radiasi
terbungkus 100MBq<A≤100TBq <15 tahun

terbungkus 1 MBq <A≤1 PBq 15 th <T≤ 30 th

terbungkus 40 MBq <A≤ 10 GBq T> 30 th

terbuka TP < K < 10TP

Terbuka/ter- 1000TK < K ≤ 100 GBq/g Beta, Gamma


kontaminasi
Terbuka/ter- 400 Bq/g < K ≤ 100 GBq/g Alfa
kontaminasi
• Zat radioaktif terbuka,
TK: Tingkat terkontaminasi,
Klierens teraktivasi
• Bebas dari pengawasan

17 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Klasifikasi : Penerapan
Pemanfaatan Radio-nuklida Aktivitas (Ci) Aktivitas (GBq) Umur Paro Klasifikasi
Radiografi, Ir-192 berapapun berapapun 74 hari rendah
Brakiterapi

Cs-137 0.1 – 40 3,7 - 1480 30 tahun sedang

Gauging Co-60 0,008– 0,01 0,3 - 0,37 5,3 tahun sedang


Cf-252 0,037 1,37 2,6 tahun sedang
Logging Cs-137 1–2 37 - 74 30 tahun sedang
241Am-Be berapapun berapapun 456 tahun sedang
Brakiterapi Laju Co-60 5 – 20 185 - 740 5,3 tahun sedang
dosis sedang

18 Pengelolaan Limbah Radioaktif


19 Pengelolaan Limbah Radioaktif
02

TAHAPAN
PENGELOLAAN
LIMBAH RADIOAKTIF

20 Pengelolaan Limbah Radioaktif


TAHAPAN PENGELOLAAN LR
Pra pengolahan
Pengumpulan dan Pengelompokan

Pengolahan
Pengurangan aktivitas Pengurangan volume Pengkondisian

Paska pengolahan
Penyimpanan sementara Penyimpanan lestari

21 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Pra-pengolahan Limbah Radioaktif

Dasar pengelompokan
Limbah sumber terbuka, bahan
Limbah sumber terbungkus terkontaminasi

Jenis radionuklida Asal limbah


Sifat radiologi
Dimensi dan bentuk
Sifat biologi
Umur paro dan aktivitas
Sifat fisika
Integrasi dengan peralatan Sifat kimia
Volume
Bahaya nonradiasi
Langkah selanjutnya

22 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Pra-pengolahan Limbah Radioaktif
Karakteristik wadah penampungan

Kompatibel dengan
Bahan tidak mudah
sifat dan karakteristik zat
rusak
radioaktif

Proteksi memadai dari


Pengungkungan
bahaya radiasi dan
memadai
nonradiasi

23 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Pra-pengolahan Limbah Radioaktif

Jenis wadah penampungan


Limbah sumber terbungkus
• laju dosis: permukaan kontainer, jarak 1 meter, di luar dinding tempat
penyimpanan sesuai ketentuan

Limbah padat dan bahan terkontaminasi


• drum dilapisi dengan kantong plastik
• dipindahkan tidak menimbulkan kontaminasi

Limbah cair
• Pemisahan aliran
• Wadah sesuai sifat limbah
• Volume memadai

24 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Prinsip Pengolahan Limbah Radioaktif

• Umur Paro
Peluruhan Aktivitas • Padat, Cair, Gas
sumber terbuka, bahan terkontaminasi

• Fisis
Reduksi Volume • Kompaksi, Insenerasi, Evaporasi

Pengubahan Komposisi • Kimia: Koagulasi

• Pengungkungan
Pengkondisian • semen, gelas (vitrifikasi), bitumen

Limbah sumber terbungkus

25 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Proses Pengolahan Limbah Radioaktif
Reduksi Volume dan Pengubahan Komposisi
• kompaksi • Fisika:
• insinerasi • evaporasi, sentrifugasi, filtrasi,
ultrafiltrasi, insinerasi
• pelelehan logam • Kimia:
• pengendapan kimia,
pertukaran ion, elektrodialisis,
reverse osmosis

Padat Cair

Kompaktor LRA padat Fasilitas pengolahan kimia

26 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Proses Pengolahan Limbah Radioaktif
Persyaratan Proses

• Kendali debu, abu, pelepasan • sistem dua filter antisipasi

HEPA
gas kegagalan
• Tidak ada pelepasan zat beracun • komponen tambahan jaminan filter
Insinerasi

berfungsi
• Pembakaran sempurna
• sistem pengaturan tekanan:
• Pengolahan lanjut debu dan abu tekanan udara di dalam ruangan <
radioaktif

Filtrasi
luar ruangan
• Nilai Batas Lepasan • kendali kelembaban dan
Radioaktivitas ke Lingkungan temperatur
• HEPA terkontaminasi sebagai
limbah

27 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Proses Pengolahan Limbah Radioaktif
Persyaratan Proses

Limbah biologi, tambahan proses:

• sterilisasi dengan uap


• disinfeksi secara kimia
• pengolahan dengan pemanasan kering
• strerilisasi dengan iradiasi

28 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Proses Pengolahan Limbah Radioaktif

Persyaratan Proses
• pengungkungan memadai
• penahanan memadai
Pengkondisian • pengurangan volume penyimpanan
• kemudahan pengangkutan dan
penyimpanan

• semen
Pemadatan dengan • bitumen
matriks • plastik polimer
• gelas (vitrifikasi)
Kondisioning sumber bekas

29 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Proses Pengolahan Limbah Radioaktif

LIMBAH RADIOAKTIF
PADAT CAIR

YA YA

TERBAKAR TERBAKAR

TIDAK INSENERASI TIDAK


TERMAMPATKAN TIDAK
EVAPORASI
YA

KOMPAKSI Shell 950 l


ABU

Drum 100 l
Shell 950 l
HASIL KOMPAKSI SEMENTASI KONSENTRAT
Drum 200 l
PENYIMPANAN
SEMENTARA

30 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Penyimpanan Limbah Radioaktif

Penyimpanan sementara
jenis dan karakteristik limbah radioaktif

kesesuaian wadah atau kontainer dengan sifat


fisika dan sifat kimia

integritas wadah atau kontainer

perkiraan jangka waktu penyimpanan

paparan radiasi dan kontaminasi di fasilitas


dan lingkungan sekitar fasilitas Contoh Tempat Penyimpanan Sementara

31 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Penyimpanan Limbah Radioaktif

Penyimpanan lestari
lokasi bebas banjir

lokasi tahan gempa


pemantauan radiasi dan radioaktivitas
lingkungan
pendingin

penahan radiasi

sistem proteksi fisik


Contoh tempat penyimpanan lestari
Sesuai tata wilayah

32 Pengelolaan Limbah Radioaktif


33 Pengelolaan Limbah Radioaktif
03
KEWAJIBAN DAN
KETENTUAN DALAM
PENGELOLAAN
LIMBAH RADIOAKTIF

34 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KEWAJIBAN PENGHASIL LR SUMBER TERBUNGKUS

Prapengolahan: pengumpulan dan pengelompokan


a.pemeriksaan kondisi fisik
b.pengujian kebocoran
c.pengukuran laju dosis permukaan dan jarak 1 m

Mengirim limbah radioaktif terbungkus:


b. reekspor
c. menyerahkan ke BATAN

Rekaman pengelolaan limbah radioaktif


a.inventarisasi zat radioaktif
b.pengumpulan dan pengelompokan
c.laporan ke BAPETEN 6 bulan sekali

35 Pengelolaan Limbah Radioaktif


PENGHASIL LR SUMBER TERBUKA, KONTAMINASI/AKTIVASI

Prapengolahan:
- pengumpulan dan pengelompokan

Mengolah limbah radioaktif


Menyimpan sementara hasil olahan Menyerahkan limbah
radioaktif ke BATAN

Rekaman pengelolaan limbah radioaktif


a.inventarisasi zat radioaktif
b.pengumpulan dan pengelompokan
c.laporan ke BAPETEN 6 bulan sekali

36 Pengelolaan Limbah Radioaktif


PENGHASIL LR SUMBER TERBUKA, KONTAMINASI/AKTIVASI

Mengolah Tingkat Ya Penetapan Pembuangan


limbah Klierens? ke BAPETEN

Tidak

Menyimpan
sementara

Menyerahkan
ke BATAN

37 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KEWAJIBAN BADAN PELAKSANA (1/2)

Pemeriksaan zat radioaktif yang diterima:


a.kelengkapan dan kesesuaian dokumen
b.pemenuhan kriteria keberterimaan

Prapengolahan: pengumpulan dan pengelompokan

Pengolahan limbah radioaktif

Penyimpanan sementara hasil olahan

38 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KEWAJIBAN BADAN PELAKSANA (2/2)
Mengajukan penetapan Tingkat Klierens ke BAPETEN

Rekaman pengelolaan limbah radioaktif


a.inventarisasi zat radioaktif
b.pengumpulan dan pengelompokan
c.laporan ke BAPETEN 6 bulan sekali

Penyimpanan sementara

Pembinaan teknis:
• penghasil
• pengelola limbah radioaktif

39 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN (1/5)

- dapat digunakan lagi


Kajian sumber - dapat didaur ulang
terbungkus - menjadi limbah radioaktif

Mekanisme re- • Persetujuan dari BAPETEN (30 hari)


• Bukti pengembalian diserahkan ke BAPETEN
eksport (14 hari)

Penyerahan • Persetujuan BAPETEN (14 hari)


• Bukti penyerahan diserahkan ke BAPETEN
limbah ke BATAN (14 hari)

40 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN (2/5)

• medote lain
Metode • persetujuan dari Kepala BAPETEN
Pengolahan • dokumen analisis kelayakan metode

Pengangkutan • PP No. 58 Tahun 2015


limbah radioaktif

• Identitas limbah radioaktif


Rekaman inventori • jumlah limbah radioaktif
• jenis penahan radiasi, wadah atau kontainer

41 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN (3/5)
• asal penggunaan limbah radioaktif
Rekaman kegiatan • personel yang bertanggung jawab
• waktu dan lokasi kegiatan
pengelolaan • paparan radiasi dan kontaminasi di fasilitas dan
lingkungan sekitar fasilitas

Penyampaian • online: SALT


Laporan ke • Disampaikan langsung melalui
BAETEN penyedia jasa

• penghentian tetap fasilitas


• dokumen program dekomisioning
Program (persetujuan BAPETEN)
Dekomisioning • pemindahan zat radioaktif, pembongkaran komponen
instalasi, dekontaminasi, dan pengamanan akhir
• Limbah radioaktif diserahkan ke BATAN

42 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN (4/5)

Limbah Radioaktif Bahan Galian Non Nuklir (TENORM)


Analisis keselamatan radiasi
Perka BAPETEN No.9 Tahun 2009 (Intervensi terhadap Paparan yang
berasal dari TENORM)
Perka BAPETEN No.16 Tahun 2013 (Keselamatan Radiasi dalam
Penyimpanan TENORM}
paparan radiasi dan kontaminasi di fasilitas dan lingkungan sekitar fasilitas

Analisis keselamatan radiasi


jenis dan proses kegiatan
• jumlah atau kuantitas TENORM
• jenis dan tingkat konsentrasi radionuklida
• paparan radiasi dan/atau kontaminasi tertinggi di permukaan TENORM

43 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN (5/5)

Limbah Radioaktif dari Badan Pengelola Limbah


Luar Negeri Radioaktif

• tidak diizinkan disimpan di • izin dari BAPETEN


Indonesia • kerja sama dengan BATAN
• kecuali limbah radioaktif dari
zat radioaktif produksi dalam
negeri
• Meminimalisasi limbah
radioaktif, tempat
penyimpanan limbah terbatas

44 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN: Tarif Pengelolaan (1/2)
PP No. 8 Tahun 2019 Tentang PNBP di BATAN
No JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN TARIF (Rp)
JASA PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF
A Limbah Cair Aktivitas Rendah dan Sedang, Pemancar b dan γ Per Liter 5.000,00

B Limbah Semi Cair Aktivitas Rendah dan Sedang, Pemancar b dan Per Liter 75.000,00
γ
C Limbah Padat Aktivitas Rendah dan Sedang, Pemancar b dan γ

1) Terbakar

2) Terkompaksi Per 100 L 2.500.000,00

3) Tak Terbakar dan Tak Terkompaksi Per 100 L 1.750.000,00


1.750.000,00
Per 100 L

D Limbah Cair Aktivitas Rendah Pemancar a Per Liter 20.000,00

45 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KETENTUAN LAIN: Tarif Pengelolaan (2/2)
PP No. 8 Tahun 2019 Tentang PNBP di BATAN
No JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN TARIF (Rp)
JASA PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF
E Limbah Padat Aktivitas Rendah Pemancar a Per 100 L 1.750.000,00
F Limbah Aktivitas > 6 Ci Per drum 60 L 9.000.000,00

G Sumber radioaktif bekas:


1. Detektor asap 1 buah 450.000,00
2. Penangkal Petir 1 buah 1.000.000,00
3. Sumber bekas dengan T1/2 ≤ 150 hari 1 buah 830.000,00
4. Sumber bekas A ≤ 0,1 Ci, T1/2 > 150 hari 1 buah 3.000.000,00
5. Sumber bekas 0,1 Ci<A ≤ 1 Ci, T1/2 > 150 hari 1 buah 4.500.000,00
6. Sumber bekas, 1 Ci < A < 6 Ci, T1/2 > 150 hari 1 buah 5.500.000,00
7. Sumber bekas 6 Ci < A ≤ 1000 Ci 1 buah 6.750.000,00

H Limbah Bahan Nuklir Spesifik Per liter 42.000,00

46 Pengelolaan Limbah Radioaktif


KEWAJIBAN DAN KETENTUAN PENGELOLAAN LR
KETENTUAN LAIN: Pembinaan Teknis

BADAN PELAKSANA

Direktorat Pengelolaan fasilitas Ketenaganukliran


PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF
BRIN
Kawasan Puspiptek, Serpong
Tangerang 15310
Telpon (021) 7560905
Fax (021) 7560923

47 Pengelolaan Limbah Radioaktif


48 Pengelolaan Limbah Radioaktif
RANGKUMAN (1/5)
• Kesehatan, Proteksi lingkungan,
Keselamatan fasilitas
• Proteksi generasi mendatang, Tidak menjadi
Kerangka Kebijakan beban
Nasional • Kendali timbulnya limbah, ketergantung
dalam pengelolaan
• Proteksi melewati batas negara, Kerangka
kerja legalitas nasional

• PP No. 61 Tahun 2013


Kerangka Peraturan
• Perka BAPETEN No.8 Tahun 2016

49 Pengelolaan Limbah Radioaktif


RANGKUMAN (2/5)

• Zat radioaktif/peralatan
Pengertian • terkontaminasi
Limbah Radioaktif • menjadi radioaktif
• tidak digunakan lagi

• pengumpulan/ penampungan
• pengelompokkan
Kegiatan • pengolahan
Pengelolaan • pengangkutan
• penyimpanan sementara dan lestari
• pembuangan limbah radioaktif

50 Pengelolaan Limbah Radioaktif


RANGKUMAN (2/5)
• Aktivitas
• Konsentrasi Aktivitas
Dasar Klasifikasi • Umur Paro
• Jenis Radiasi

• Tingkat Rendah
Klasifikasi • Tingkat Sedang
• Tingkat Tinggi

• Zat radioaktif terbuka, terkontaminasi,


Tingkat Klierens teraktivasi
• Bebas dari pengawasan

51 Pengelolaan Limbah Radioaktif


RANGKUMAN (3/5)

• Jenis radionuklida
Pengelompokan • Dimensi dan bentuk
sumber
• Umur paro dan aktivitas
terbungkus
• Integrasi dengan peralatan

• Asal limbah
• Sifat radiologi
Pengelompokan • Sifat biologi
sumber terbuka, • Sifat fisika
bahan
• Sifat kimia
terkontaminasi/
teraktivasi • Volume
• Bahaya nonradiasi
• Langkah selanjutnya

52 Pengelolaan Limbah Radioaktif


RANGKUMAN (4/5)

• Pra pengolahan: Pengumpulan dan


Tahapan Pengelompokkan
Pengelolaan • Pengolahan
• Paska pengolahan: penyimpanan

• Peluruhan
Prinsip • Reduksi Volume
Pengolahan • Pengubahan Komposisi
• Pengondisian

53 Pengelolaan Limbah Radioaktif


RANGKUMAN(5/5)
• Mengumpulkan dan mengelompokkan
• Mengirim: reekspor atau ke BATAN,
Kewajiban
• Mengolah, menyimpan sampai mencapai Tingkat
Penghasil Limbah Klierens,
• Melakukan perekaman

• Persetujuan negara asal


Re-ekspor • Persetujuan BAPETEN (30 hari)
• Bukti pengiriman : 14 hari

• Persetujuan BAPETEN
Penyerahan ke • Persetujuan pelaksanaan: 14 hari
BATAN • Bukti pengiriman : 14 hari

54 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

1. Pengelolaan Limbah Radioaktif diatur dalam Peraturan


Pemerintah
A. No. 26 Tahun 2002
B. No. 27 Tahun 2002
C. No. 29 Tahun 2008
D. No. 61 Tahun 2013

55 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

2. Yang termasuk limbah radioaktif adalah


A. sumber terbungkus dan sumber terbuka yang sudah tidak
digunakan lagi
B. bahan/peralatan terkontaminasi yang sudah tidak digunakan lagi
C. bahan teraktivasi yang sudah tidak digunakan lagi
D. jawaban A, B dan C benar

56 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

3. Kegiatan pengelolaan limbah radioaktif meliputi


A. Pengelompokan, pengolahan, penyimpanan, pengangkutan, pembuangan
B. Pengumpulan, pengelompokan, pengolahan, penyimpanan,
pengangkutan, perekaman dan pelaporan
C. Pengumpulan, pengelompokan, pengolahan, penyimpanan,
pengangkutan, pembuangan
D. Pengumpulan, pengelompokan, pengolahan, penyimpanan,
pengangkutan, pembuangan, perekaman dan pelaporan

57 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

4. Limbah Radioaktif diklasifikasikan ke dalam limbah radioaktif


A. cair, padat dan gas
B. tingkat klieren, rendah, sedang dan tinggi
C. tingkat rendah, sedang dan tinggi
D. tingkat umur paro pendek, sangat rendah, rendah, sedang dan
tinggi

58 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

5. Prinsip pengolahan limbah radioaktif terbungkus adalah


A. Peluruhan dan pengondisian
B. Peluruhan dan reduksi volume
C. Peluruhan dan pengubahan komposisi
D. Peluruhan,reduksi volume, pengubahan komposisi, dan
pengondisian

59 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

6. Kewajiban penghasil limbah radioaktif meliputi kegiatan pengelolaan


sebagai berikut, KECUALI
A. pengiriman kembali ke negara yang memproduksi
B. pengumpulan dan pengelompokan
C. perekaman dan pelaporan
D. penyimpanan lestari

60 Pengelolaan Limbah Radioaktif


SOAL LATIHAN

7. Pernyataan yang benar tentang limbah radioaktif dari luar negeri adalah

A. Limbah radioaktif dari luar negeri tidak boleh disimpan di Indonesia

B. Limbah radioaktif tingkat rendah boleh disimpan di Indonesia

C. Limbah radioaktif tingkat rendah dan sedang boleh dikirim ke Indonesia


asalkan bisa digunakan kembali

D. Limbah radioaktif dari luar negeri boleh disimpan di Indonesia dengan


persetujuan dari BAPETEN

61 Pengelolaan Limbah Radioaktif


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai