Laporan Observasi dalam Rangka Pengabdian Masyarakat

Mata Kuliah Perkembangan Moral dan Agama

1. Judul:
“Mengurangi Berbicara Kotor dan Meningkatkan Kesadaran untuk Melaksanakan Sholat
5 Waktu Untuk Tristan Melalui Metode Bercerita dan menonton video kartun islami”

2. Latar Belakang Masalah:

Tristan adalah anak ke 2 dari suami istri yang ada didesa Sekapuk Ujungpangkah
Gresik. Ibunya lulusan SMA begitu juga dengan bapaknya. Bapaknya bekerja sebagai Buruh
sedangkan ibunya seorang ibu rumah tangga, kehidupan sehari-harinya bersekolah di TKM
NU Bahrul Ulum Sekapuk Ujungpangkah Gresik. Meskipun masyarakat desa di tempat
tinggal tristan termasuk lingkungan yang agamis namun tristas berada dalam satu lingkup
dengan neneknya yang moral dan agamanya kurang, kondisi demikian yang mempengaruhi
tristan berbicara kotor karena setiap hari neneknya sering berbicara kotor didepan tristan dan
akhirnya tristan mengikuti ucapan neneknya. Begitupun juga dengan sholatnya tristan jarang
melaksanakan sholat padahal di depan rumahnya terdapat musholah. Permasalahan tristan di
Kelompok B TKM NU Bahrul Ulum Sekapuk Ujungpangkah Gresik belum bisa
melaksanakan sholat 5 waktu dengan tepat dan untuk neneknya juga sering bergaul dengan
lingkungan yang kurang baik.

3. Solusi Masalah:

Dengan adanya masalah tersebut, kelompok kami membuat suatu video yang
berisikan cerita singkat mengenai anak yang durhaka pada orang tua. Setelah melihat video
tersebut anak bisa mengetahui akibat durhaka kepada orang tua. Selain dengan video tersebut
kita juga bisa menyuruh anak untuk melihat kartun-kartun islami yang mempelajari tentang
Moral dan Agama, seperti Kartun “Nusa dan Rara”.

Selain itu orang tua juga seharusnya bisa mengajarkan sedikit demi sedikit kepada
anak mengenai tata cara ibadah maupun bersikap baik kepada orang yang lebih tua. Seperti
menunjukan tabel mengenai tata cara wudlu, sholat, dan lain sebagainya. Jika ada
pembiasaan setiap hari dari orang tua maupun lingkungan sekitar, in syaa Allah anak akan
bersikap baik dan tidak berbicara kotor lagi.
4. Cara Menstimulasi:
- Stimulasi pada orang tua
1. Sering mengikuti pertemuan wali murid di sekolah untuk menambah
pengetahuan mengenai perkembangan moral dan agama pada anak usia
dini.
2. Melakukan pembiasaan pada anak.
3. Menjadi teladan bagi anak.
4. Mengajak Anak dalam praktek ibadah.
5. Jangan memaksa anak dalam melakukan sesuatu.
6. Memberi reward agar anak senang.
7. Menyampaikan nasehat dengan cara yang baik dan menyenangkan.

- Stimulasi pada anak:

1. Dengan cara metode bercerita mengenai moral dan agama serta akibat yang
didapatnya dengan melihat kartun" islami

2. Berdoa Untuk Setiap Kegiatan

Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan anak-anak membaca doa baik itu
sebelum dan sesudah beraktivitas. Dengan berdoa, mereka dapat selalu ingat akan
Penciptanya.

3. Mengajak Anak ke Pengajian

Dengan mengajak anak ikut pengajian bisa melatih kemampuan bersosialisasi.
Biarkan mereka mengenal tempat beribadah, hormat kepada yang lebih tua,
belajar bersilaturahmi juga.