NIM : 19043101
Jurusan: Akuntansi
Kantor Akuntan Publik (KAP) Armanda & Enita merupakan Kantor Akuntan
Publik yang terdaftar di Indonesia yang bergerak di Jakarta dan Padang untuk
melayani Klien di seluruh Indonesia, terutama di bidang Keuangan.
Kantor Akuntan Publik (KAP) Armanda & Enita ini, menawarkan pelayanan
lengkap berkualitas tinggi dan keramahan dengan rekan dan staf yang memberikan
saran-saran objektif dan independen bagi klien. Selain itu, juga memberikan
pelayanan yang praktis dan kreatif bagi klien dengan tenaga profesional yang
bermotivasi, trampil, terlatih, dan investasi yang berkelanjutan pada teknologi,
prosedur dan standar yang berkualitas agar dapat mencapai misi-misi sebagai
berikut :
2. Perpajakan
3. Konsultasi Manajemen
B. Objek/Tema Pembahasan
Berdasarkan pelayanan jasa yang diberikan dari Kantor Akuntan Publik (KAP)
Armanda & Enita, tentunya dalam menjalankan pelayannannya terdapat beberapa
hambatan atau permasalahan yang dihadapi, terutama saat melakukan audit
Laporan Keuangan suatu perusahaan. Contoh permasalahan yang dihadapi oleh
berbagai KAP, ialah mengenai Audit Delay atau Keterlamabatan Laporan Audit.
Selain itu, audit delay juga didefenisikan sebagai lamanya waktu penyelesaian
audit yang diukur dari tanggal penutupan tahun buku, hingga tanggal
diselesaikannya laporan auditor. Lamanya waktu penyelesaian audit yang
dilakukan oleh auditor dilihat dari perbedaan waktu tanggal laporan keuangan
dengan tanggal opini audit dalam laporan keuangan, perbedaan waktu ini sering
disebut audit delay atau dalam penelitian lain disebut dengan audit report lag.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya audit delay, salah satunya
adalah faktor opini/jenis pendapat auditor KAP. Jenis opini dari auditor KAP
sangat diperlukan terhadap laporan audit yang nantinya akan dipublishkan kepada
masyarakat. Tentunya untuk menetapkan opini terhadapa laporan audit, seorang
auditor harus membutuhkan kelengkapan bukti-bukti dan dokumen dari perusahaan
Nama : Jihan Farrah Aldesis
NIM : 19043101
Jurusan: Akuntansi
klien yang bersangkutan agar nantinya akan mempercepat proses audit laporan
keuangan.
Berdasarkan data yang saya dapatkan melalui proses wawancara dengan salah
satu auditor KAP, mereka menjelaskan bahwa dalam aturan audit, batas waktu
untuk pengerjaan proses audit sudah ditetapkan yaitu selama 148 jam. Dengan
waktu tersebut, para auditor melakukan proses audit Laporan Keuangan
berdasarkan bukti-bukti yang telah diterima dan didapatkan dengan turun langsung
ke lapangan. Tapi terdapat suatu permasalahan yang jadi hambatan dari klien
sendiri, yaitu ada sebagian dari mereka yang enggan untuk memberikan bukti yang
cukup sehingga memperlambat proses audit. Terkadang dari pihak klien sendiri ada
yang kurang mengerti tentang Standar Akuntansi Keuangan, sehingga dari pihak
auditor KAP berusaha untuk menjelaskan kembali tentang pentingnya Standar
Akuntansi Keuangan dalam pencatatan.
Nama : Jihan Farrah Aldesis
NIM : 19043101
Jurusan: Akuntansi