J: - ada beberapa kata yang kurang pas missal hal 3 yang jalimat dr data bps,
terlihat papua blablabla, diganti bps menyatakan
- Masukin penjelasan standar miskin untuk menjelaskan persentasi hal
4
- Seragamin tulisan intercultural adjustment atau penyesuaian budaya
atau cultural adjusment
Penjelasan mengenai pentingnya meneliti penyesuaian budaya
- Hal 9 ada kalimat yang ngegantung
A: ada di 1.3 cultural
- Kegunaan praktis, membuat kebijakan membantu penyesuaian
mahasiswa dari mahasiswa yg datang
F: blablabla pihak dekanat membuat kebijakan terkait mahasiswa papua
A: saran, praktis bisa untuk membantu anggota paguyban untuk mudah
beradaptasi
Bab 2
J: kerangka berpikir, pas membandingkan narasi dan tabel itu seperti beda
dan tidak nyambung, kurang pas gitu penjelasannya
F: ok akan disesuaikan
J: yg beda itu kalo di bagan intercultural itu menyebabkan culture shock nah
kalo diparagraf itu kebalikannya
A: narasi kerangka pikirnya aluranya mundur dan bolak balik, sesuain sama
bagan aja
Bab 3
J: udah bagus, untuk alat ukurnya kan referensinya dari Matsumoto nah utk
membuat pertanyaannya gmn
F: melihat dimensi, eksplorasi dari dimensi, lalu mencari literatur yang pernah
menyebutkan IA sesuai Matsumoto dan melihat dimensi berkaitan, lalu buat
pertanyaan dan diskusi dengan dosen pembimbing
J: mungkin bisa dicantumkan kisi2. Alat ukur dapat dilihat dilampiran(kasitau
lampiran brp)
A: partisipannya jangan udah lama, cari yg baru
T: kerangka pikir, kalo kita lihat kerangka pikir secara konsep dr IA ke CS atau
kebalikannya?
F: kegelisahan individu dll
T: apakah familiarity itu lingkungan fisik atau bukan?
F: harusnya masuk
T: kalo anda ke New York akan gagar budaya ga?
F: pastinya
T: jangankan New York pastinya jkt juga, dan pastinya sebelum ketemu orang
F: saling mempengaruhi sepertinya
T: ok, artinya apakah panahnya seperti itu
F: seharusnya sih ngga
T: CS duluan karena lingkungan fisik mempengaruhi IA, missal naik kereta di
jkt, dan di jayapura. Panahnya bukan sebab akibat, selanjutnya dia harus
melakukan IA, dilanjutkan dengan yg ada 4. Masukin teori siapa. Kalo
kerangka seperti ini berarti bab 3 seperti apa?
F:
T: berarti anda mau melihat yg 4 itu?
F: pertanyaan yg saya ajukan si bagaimana pengalaman kamu, untuk
berkaitan dengan emosinal regulation dkk, setelah
T: jd sesuai dengan 4 aspek ini tp tdk dicantumkan di bab 3, misal emosinal
regulasion brp pertanyaan dll. Apakah di definisi operasional muncul atau
tida?
F: sudah saya cantumkan aspeknya tp blm dijelaskan lebih lanjut
T: dari konseptual ke operasional baru ke alat ukur baruke item wawancara.
Jd pembahasan itu mengikuti 4 aspek. Jd kaitan antara bab 2 dan 3 tidak
nyambungnya seperti itu,
Hasil dan J: menyambung dr yang tadi karena gada item pertanyaan jadi bingung
Pembahasan mengacunya kemana, 4 dimensinya masuk kemn dr topiknya, tp fathur
menulisnya sudah baik dan rapih, setiap tema itu gatau dari mana, pas
penjelasan hasil wawancara itu mulainya dari mana
F: (penjelasan olah data)
J: jujur udah baca bab 2, bingung punya motivasi mendapat beasiswa atuau
gmn
F: jd motivasi berkuliahnya untuk
J: berarti pembahasannya itu berdasarkan yg 4 itu
“Partisipan jg memiliki motivasi ekstrernal” mungkin kalimatnya bisa salah
mengerti
Hal 73 paragraf terakhir
J: berkelindan itu apa
F: (father menjelaskan)
A: bab 4 bisa disampein perdimensi bukan hanya tema
Mungkin bahas pertmema lebih baik daripada bahas tiap subjek
Tambahan: Gambari secara keseluruah perdimensi atau pertema, baru
ditambah detailnya, BUAT PEMBAHASAN UMUM BARU DETAIL, bisa ngaruh
juga ke kegunaan praktis
T: ceu Tutty
F: Fathur
A: Aan
J: Julis